dampak media informasi

9
DAMPAK MEDIA INFORMASI TERHADAP STARTEGI BERPIKIR POSITIF Tugas Mata Kuliah Personality Development Oleh : CHANDRA MAHARDIKA 12201405 DIKKY FAQIHAN SYAH 11201435 MUH. ZUHRO WAHAB 11201388 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER ASIA MALANG 2015

Upload: dikkyfaqihansyah

Post on 11-Nov-2015

30 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tugas

TRANSCRIPT

  • DAMPAK MEDIA INFORMASI TERHADAP STARTEGI

    BERPIKIR POSITIF

    Tugas Mata Kuliah Personality Development

    Oleh :

    CHANDRA MAHARDIKA 12201405

    DIKKY FAQIHAN SYAH 11201435

    MUH. ZUHRO WAHAB 11201388

    JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

    SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER ASIA

    MALANG

    2015

  • BAB I

    PENDAHULUAN

    Salah satu indikasi kemajuan teknologi adalah berkembangnya

    media informasi, dimana transformasi media informasi saat ini sangatlah

    pesat, tidak hanya dalam hal bentuk, tetapi juga luas cakupan serta

    dampaknya bagi masyarakat.

    Masyarakat yang hidup di zaman ini sebenarnya sangat

    dimanjakan oleh arus informasi yang sangat cepat, bahkan secara tidak

    sadar seringkali kita didikte oleh informasi-informasi tersebut, bagaimana

    kita sering terombang-ambing oleh informasi yang kita peroleh tanpa

    menelaah dan hanya menelan mentah-mentah, sehingga kebanyakan dari

    kita menjadi tersesat ditengah kemajuan teknologi informasi itu sendiri.

    Disisi lain media informasi memiliki peran yang sangat penting

    sebagai jendela yang memungkinkan masyarakat melihat berbagai

    perkembangan yang terjadi di dunia. Dalam hal ini bisa dikatakan bahwa

    media informasi merupakan sarana belajar untuk mengetahui berbagai

    peristiwa. Dengan alasan (alibi) inilah media seringkali diisi dengan

    konten-konten yang penuh dengan kekerasan, konflik, pornografi dan

    berbagai keburukan lain dari berbagai belahan dunia. Suka atau tidak

    media informasi saat ini hanyalah sebagai refleksi fakta.

    Dalam kaitannya menyebarluaskan informasi, media seharusnya

    memberikan informasi yang netral atau tidak condong kedalam suatu

  • kepentingan maupun golongan dan juga bebas dari intervensi manapun.

    Namun yang terjadi saat ini media informasi lebih cenderung digunakan

    sebagai alat kepentingan politik, media branding, senjata untuk saling

    menghujat dan menjatuhkan, serta hal-hal non substantif lainnya yang

    memiliki peran vital dalam memicu konflik-konflik horizontal. Karena media

    informasi sangat mempengaruhi sikap dan pemikiran masyarakat.

    Pengaruh media informasi masa terhadap masyarakat sangatlah

    jelas, karena tiap-tiap masyarakat memiliki tingkatan dan pola berpikir

    yang beragam sehingga respon dan tanggapan masyarakat terhadap

    informasi juga beragam. Sehingga sangatlah jelas bahwa akses informasi

    yang demikian luas dan cepat akan membawa pengaruh terhadap cara

    berpikir masyarakat.

  • BAB II

    PEMBAHASAN

    1. Pengertian Media Massa

    Media informasiatau Pers adalah suatu istilah yang mulai

    digunakan pada tahun 1920-an untuk mengistilahkan jenis media yang

    secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat yang sangat luas.

    Dalam pembicaraan sehari-hari, istilah ini sering disingkat menjadi media.

    Masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah memiliki ketergantungan dan

    kebutuhan terhadap media informasiyang lebih tinggi daripada

    masyarakat dengan tingkat ekonomi tinggi karena pilihan mereka yang

    terbatas. Masyarakat dengan tingkat ekonomi lebih tinggi memiliki lebih

    banyak pilihan dan akses banyak media massa, termasuk bertanya

    langsung pada sumber atau ahli dibandingkan mengandalkan informasi

    yang mereka dapat dari media informasitertentu.

    2. Proses Komunikasi Massa

    Media Informasi dapat diartikan sebagai proses komunikasi

    massa, yang melibatkan banyak orang yang bersifat kompleks dan rumit,

    yang pada saat ini diwujudkan melalui media sosial, komunikasi selular,

    maupun media elektronik lainnya. Menurut McQuail (1999) proses

    komunikasi massa terlihat berproses dalam bentuk:

    melakukan distribusi dan penerimaan informasi dalam skala besar. Jadi

    proses komunikasi massa melakukan distribusi informasi kemasyarakatan

  • dalam skala yang besar, sekali siaran atau pemberitaan jumlah dan

    lingkupnya sangat luas dan besar.

    3. Fungsi Media Informasi

    Media informasi adalah salah satu alat yang menunjang aktivitas

    sosial yang berfungsi di masyarakat. Robert K.Merton mengemukakan

    bahwa fungsi aktivitas sosial memiliki dua aspek, yaitu fungsi nyata

    (manifest function) adalah fungsi nyata yang diinginkan, kedua fungsi tidak

    nyata atau tersembunyi (latent function), yaitu fungsi tidak diinginkan.

    a. Fungsi pengawasan

    Media informasi merupakan sebuah medium di mana dapat

    digunakan untuk pengawasan terhadap aktivitas masyarakat pada

    umumnya. Fungsi pengawasan ini bisa berupa peringatan dan

    kontrol sosial maupun kegiatan persuasif. Pengawasan dan kontrol

    sosial dapat dilakukan untuk aktivitas preventif untuk mencegah

    terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti, pemberitaan

    bahaya narkoba bagi kehidupan manusia yang dilakukan melalui

    media informasi dan ditujukan kepada masyarakat, maka fungsinya

    untuk kegiatan preventif agar masyarakat tidak terjerumus dalam

    pengaruh narkoba. Sedangkan fungsi persuasif sebagai upaya

    memberi reward dan punishment kepada masyarakat sesuai

    dengan apa yang dilakukannya. Medai informasi dapat memberi

    reward kepada masyarakat yang bermanfaat dan fungsional bagi

    anggota masyarakat lainnya, namun sebagainya akan memberikan

  • punishment apabila aktivitasnya tidak bermanfaat bahkan

    merugikan fungsi-fungsi sosial lainnya di masyarakat.

    b. Fungsi social learning

    Fungsi utama dari komunikasi massa melalui media informasi

    adalah melakukan guiding dan pendidikan sosial kepada seluruh

    masyarakat. Media informasi bertugas untuk memberikan

    pencerahan-pencerahan kepada masyarakat di mana komunikasi

    massa itu berlangsung.

    c. Fungsi penyampaian informasi

    Media informasi memiliki fungsi utama, yaitu menjadi proses

    penyampaian informai kepada masyarakat luas. Komunikasi massa

    memungkinkan informasi dari institusi publik tersampaikan kepada

    masyarakat secara luas dalam waktu cepat sehingga fungsi

    informasi tercapai dalam waktu cepat dan singkat.

    d. Fungsi transformasi budaya

    Fungsi transformasi budaya ini menjadi sangat penting dan terkait

    dengan fungsi-fungsi lainnya terutama fungsi social learning, akan

    tetapi fungsi transformasi budaya lebih kepada tugasnya yang

    besar sebagai bagian dari budaya global. Sebagaimana diketahui

    bahwa perubahan-perubahan budaya yang disebabkan karena

    perkembangan teknologi informasi menjadi perhatian utama semua

    masyarakat di dunia, karena selain dapat dimanfaatkan untuk

    pendidikan juga dapat dipergunakan untuk fungsi-fungsi lainnya,

  • seperti politik, perdagangan, agama, hukum, militer, dan

    sebagainya. Jadi, tidak dapat dihindari bahwa media informasi

    memainkan peran penting dalam proses ini di mana hampir semua

    perkembangan teknologi mengikut-sertakan proses-proses

    komunikasi massa terutama dalam proses transformasi budaya.

    e. Hiburan

    Fungsi lain dari informasi adalah hiburan, bahwa seirama dengan

    fungsi-fungsi lain, media informasi juga digunakan sebagai medium

    hiburan, terutama karena media informasi juga menggunakan

    media massa

  • BAB III

    KESIMPULAN

    Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi

    seperti media informasi, menyebabkan terjadi perubahan secara cepat

    dimana-mana. Media informasi sedikit demi sedikit membawa masuk

    masyarakat ke suatu pola budaya yang baru dan mulai menentukan pola

    pikir serta perilaku masyarakat. Tanpa disadari media informasi telah ikut

    mengatur jadwal hidup kita serta menciptakan sejumlah kebutuhan.

    Keberadaaan media informasi dalam menyajikan informasi cenderung

    memicu perubahan serta banyak membawa pengaruh pada penetapan

    pola hidup masyarakat. Beragam informasi yang disajikan dinilai dapat

    memberi pengaruh terhadap sikap dan pemikiran positif dan negatif.

    Secara psikologis, arus informasi yang terus menerpa kehidupan

    kita akan menimbulkan berbagai pengaruh terhadap perkembangan jiwa,

    khususnya untuk anak-anak dan remaja. Pola perilaku dan pemikiran

    masyarakat, sedikit demi sedikit dipengaruhi oleh apa yang mereka terima

    yang mungkin bias jadi melenceng dari tahap perkembangan jiwa maupun

    norma-norma yang berlaku.

  • BAB IV

    DAFTAR PUSTAKA

    Pratikto, Riyono. 1997. Komunikasi Pembangunan Edisi I. Bandung.

    Purwasito, Andrik. 1993. Pengaruh TV dan Cara Menyikapinya.