core.ac.uk · kebiasaan belajar siswa putra dan putri kelas vii smp n i margasari - tegal tahun...

KEBIASAAN BELAJAR SISWA PUTRA DAN PUTRI KELAS VII SMP N I

MARGASARI - TEGAL TAHUN PELAJARAN 2009/2010 DAN USULAN

TOPIK-TOPIK BIMBINGAN KLASIKAL

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Disusun Oleh :

Yusup Allel Aditya

0 3 1 1 1 4 0 09

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2009

i


MARGASARI - TEGAL TAHUN PELAJARAN 2009/2010 DAN USULAN


SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Disusun Oleh :

Yusup Allel Aditya

0 3 1 1 1 4 0 09

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2009

iv

MOTO DAN PERSEMBAHAN

MOTO :

“Aku bersyukur kepadamu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu

Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau

nyatakan kepada orang kecil”.

(Matius 11:25)

Segala Sesuatu Ada Waktunya:

Ada waktu untuk menagis, ada waktu untuk tertawa; Ada waktu untuk

mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi; Ada waktu untuk berdiam diri,

ada waktu untuk berbicara. Setiap orang dapat makan, minum dan menikmati

kesenangan dalam segala jerih payahnya, itu juga adalah pemberian Allah. Ia

membuat segala sesuatu indah pada waktunya.

(Pengkhotbah Pasal 3)

v

PERSEMBAHAN

Dengan segala kerendahan hati, karya sederhanaku ini

kupersembahkan untuk :

Sang Juru Selamatku, Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria atas anugerah

terindah dan penyertaan-Nya yang tiada henti, serta mukjizat yang diberikan

selama pengerjaan tulisan ini.

Teristimewa untuk Orang Tuaku yang tercinta papi Hadrianus Tasmadi dan

Mami Agustina Sulistiyanti atas doanya yang tak pernah putus untuk ananda,

cinta, kasih sayang, perhatian, dukungan, dorongan, semangat, kepercayaan,

materi dan rengkuhan saat kujatuh.

Bulik Florentina Suratmiyatun dan Bude Theresia Tasmini atas doa, cinta,

kasih sayang dan supportnya yang tidak pernah henti-hentinya.

Kakakku Christina Dina Mintorini dan Adikku yang tersayang Mario Osann

Aditya atas doa, cinta, kasih sayang, perhatian dan support yang kalian

berikan untuk “Yusup Allel Aditya.”

Seseorang yang selalu ada dihatiku “Tika Anistya” yang telah menjadi

inspirator dan motivatorku selama skripsi, terima kasih atas cinta, kasih

sayang, perhatian, waktu dan supportnya selama ini aku rasakan.

vi

ABSTRAK

KEBIASAAN BELAJAR SISWA PUTRA DAN PUTRI KELAS VII SMP N I MARGASARI - TEGAL TAHUN PELAJARAN 2009/2010 DAN USULAN


Yusup Allel Aditya Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta 2009

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode survei. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa laki-laki dan siswa perempuan kelas VII SMP N I Margasari Tegal dengan jumlah 122 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner kebiasaan belajar siswa, dengan jumlah 50 item pernyataan. Instrumen penelitian ini telah digunakan oleh Gita B. (2004) yang kemudian dimodifikasi oleh penulis dengan dibantu oleh dosen pembimbing berdasarkan masalah penelitian, variabel penelitian dan kajian teoritis.

Masalah penelitian ini adalah adalah; (1) Bagaimanakah Kebiasaan belajar siswa putra dan siswa putri kelas VII SMP N I Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010? (2) Topik-topik bimbingan klasikal apakah yang sesuai dengan Kebiasaan Belajar Siswa putra dan putri Kelas VII SMP N I Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010?

Hasil penelitian ini adalah; (1) Jumlah siswa putra dan putri yang termasuk kategori sangat baik dalam kebiasaan belajar lebih banyak (76 %) daripada jumlah siswa putra dan putri yang termasuk dalam kategori cukup baik (24 %) dalam kebiasaan belajar siswa. Sedangkan kebiasaan belajar siswa yang termasuk kategori tidak baik yaitu: tidak ada (0%). (2) Usulan Topik-topik bimbingan klasikal yang dibuat yaitu cara belajar,waktu dan jadwal belajar, tempat belajar, peralatan belajar, bahan belajar dan sumber belajar.

vii

ABSTRACT

THE STUDY HABBIT OF THE VII GRADE STUDENTS OF STATE JUNIOR HIGH SCHOOL I MARGASARI-TEGAL ACADEMIC YEAR OF 2009/2010

AND ITS IMPLICATIOAN ON THE PROPOSALS OF CLASICAL GUIDANCE TOPICS

Yusup Allel Aditya

Sanata Dharma University Yogyakarta

2009

This research was descriptive research by using survey method. The population in this research was the VII grade students in State Junior High School I Margasari Tegal: 122 students. The instrument used was questionare of Study, consisted of 50 items. The instrument has been used by Gita.B (2004) and has been modified by the author assisted by lecturer, the instrument in this research was based on the problems of research, the variable of research, theoretical review.

The problems of this research were : (1) How is the study habbit of students in

grade VII in State Junior High School I Margasari Tegal academic year 2009/2010 ? (2) what are the suitable guidance topics for the study habbit of student in grade VII in State Junior High School I Margasari Tegal academic year 2009/2010?

The results of this research were (1) The total of male and female students who

had good level of study habbit (76 %) was more than the amount of male and female students who had good enough level of study habbit (24%). And the total of male and female students who had bad level of study habbit was 0 %. 2) The proposal the guiding topics are study way, time and study schedule, study place, study equipment, study materials.

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur Tuhan Yesus Kristus atas kasih dan penyertaan-Nya sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa penyusunan dan penyelesaian

skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu

penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Allah Yang Maha Esa, atas segala kasih dan rengkuhan-Nya selama ini, yang

menjadikan segala sesuatu tidak mustahil untuk diraih dan berjuta rencana indah-

Nya bagiku.

2. Ibu A. Setyandari, S. Pd., Psi., M. A, Dosen Pembimbing yang dengan tulus

memberikan tuntunan, petunjuk, bimbingan dan perhatian hingga penyelesaian

skripsi ini.

3. Ibu Dr. M.M. Sri Hastuti, M.Si., Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah menyetujui dan memberikan ijin

kepada penulis untuk melakukan penulisan skripsi ini.

4. Segenap dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta dan dosen yang pernah mendidik penulis selama masa perkuliah di

Program Studi bimbingan dan konseling.

5. Bapak Sudiyono, S.Pd, selaku Kepala Sekolah SMP Negeri I Margasari-Tegal yang

telah memberikan ijin, kesempatan, kerjasama dan dukungan untuk mengadakan

penelitian.

6. Bapak Teguh selaku staff bimbingan dan konseling di SMP Negeri I Margasari-

Tegal yang dengan senang hati bersedia membimbing dan membantu penelitian.

7. Segenap guru, karyawan serta siswa-siswi kelas VII SMP Negeri I Margasari-Tegal,

atas segala penerimaan dan semangatnya.

ix

8. Papi dan Mamiku atas doa, cinta, kasih sayang, perhatian, dukungan, dorongan,

semangat, kepercayaan, materi dan rengkuhan saat ku jatuh. Aku bangga

mempunyai orang tua seperti Papi dan Mami. Inilah persembahanku yang pertama,

tersenyumlah dalam kegembiraanku.

9. Bulik Atun dan Bude Nik atas doa, cinta, kasih sayang, perhatian, dan supportnya

yang tidak pernah henti-hentinya.

10. Kakakku Nana dan Adikku yang tersayang Osann. Makasih untuk cinta, kasih

sayang, doa dan supportnya. Hari-hari yang telah kita lewati bersama adalah waktu

terindah dalam hidupku.

11. Seseorang yang selalu ada di hatiku, “Tika Anistya”. Thank’s untuk kasih sayang,

cinta, perhatian, waktu dan supportnya selama ini aku rasakan. Thank’s telah

menjadi bagian dari hidupku dan tak pernah jemu memahamiku. Banyak yang aku

dapatkan dalam kebersamaan kita selama ini.

12. Motorku Yamaha Sigma dan Vega yang sudah berjasa mengantar saya kesana

kemari sewaktu kuliah sampai saya lulus menjadi sarjana.

13. Teman-teman kontrakan: Bayu, Riyan, Rocy, Mas Albert, Bismo terima kasih atas

dukungan doa, perhatian, semangat dan kebersamaan selama ini.

14. Pak Asep S.Pd. pak Andang S.Pd. dan Pak Wahyu Ardi S.Pd. yang memberikan

semangat, perhatian dan banyak membantu setiap kali penulis mengalami kesulitan

dalam skripsi.

15. Teman-teman Bimbingan & Konseling angkatan 2003 dan atas perhatian, kerjasama

dan kebersamaan yang selama ini kita jalani bersama selama perkuliahaan.

Akhirnya buat semua yang telah mendukung baik lahir maupun batin, semua yang

tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu, terima kasih atas bantuannya selama penulis

x

mengerjakan skripsi. “Tak ada manusia yang sempurna di dunia ini” demikian juga

dengan skripsi dan penelitian ini. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang

membangun akan penulis terima dengan senang hati.

Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian dan kiranya

Tuhan selalu memberkati kita semua.

Yogyakarta, 22 Desember 2009

Penulis

xi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali telah disebutkan dalam kutipan dan

daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah

Yogyakarta, 22 Desember 2009

Penulis

Yusup Allel Aditya

xii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Yusup Allel Aditya

Nomor Mahasiswa : 031114009

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma, karya ilmiah saya yang berjudul:


MARGASARI - TEGAL TAHUN PELAJARAN 2009/2010 DAN USULAN TOPIK-

TOPIK BIMBINGAN KLASIKAL

beserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian saya memberikan kepada

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam

bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara

terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan

akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya dan tanpa memberikan royalti kepada saya

selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal 22 Desember 2009

Yang menyatakan,

Yusup Allel Aditya

xiii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL................................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................….……..... ii

HALAMAN PENGESAHAN................................................................................. iii

HALAMAN MOTO DAN PERSEMBAHAN....................................................... iv

ABSTRAK ............................................................................................................... vi

ABSTRACT ............................................................................................................. vi

KATA PENGANTAR.............................................................................................. viii

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA.................................................................. xi

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI………………………………. xii

DAFTAR ISI............................................................................................................. viii

DAFTAR TABEL .................................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

A. Latar Belakang Masalah.................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah.............................................................................................. 4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ......................................................................... 4

1. Tujuan Penelitian........................................................................................... 4

2. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 5

D. Definisi Operasional........................................................................................... 5

xiv

BAB II KAJIAN TEORITIS ................................................................................. 6

A. Belajar ………………...................................................................................... 6

1. Belajar ………............................................................................................. 6

a. Pengertian Belajar …………… …………………………………….... 6

b. Prinsip-prinsip Belajar ..……………………………………………… 7

B. Kebiasaan Belajar ……………………...……………………..…………….. 8

1. Pengertian Kebiasaan Belajar ..................................................................... 8

2. Kebiasaan Belajar siswa di Sekolah ……………………………………… 9

a. Belajar Tatap Muka …………………………………………………… 9

b. Belajar Terstruktur ……………………………………………………. 9

c. Belajar Mandiri ………………………………………………………... 10

d. Belajar Kreatif …………………………………………………………. 10

C. Aspek-aspek yang Mempengaruhi Kebiasaan Belajar Siswa .……..…........... 10

1. Motif Belajar ……………………...…..……………………….................. 11

2. Sikap Belajar ……………………………………………………….......... 11

3. Cara Belajar ………………………………………………………………. 12

a. Kebiasaan Melihat …………………………………………………… 13

b. Kebiasaan Membaca …………………………………………………. 13

c. Kebiasaan Mendengarkan ……………………………………………. 14

d. Kebiasaan Menulis dan Mencatat ……………………………………. 14

e. Kebiasaan Mengingat ………………………………………………… 15

f. Kebiasaan Berfikir ……………………………………………………. 16

g. Kebiasaan Mengamati Tabel-tabel, Diagram dan Bagan-bagan ……… 16

h. Kebiasaan Menyusun Karangan ………………………………………. 17

i. Kebiasaan Membuat Ihktiar atau Ringkasan ………………………….. 17

xv

j. Kebiasaan Latihan atau Pratek ………………………………………. 17

k. Kebiasaan Mempelajari Ulang Isi Pelajaran Kelas ………………….. 18

l. Kebiasaan Menempuh Ujian ………………………………………… 18

4. Waktu dan Jadwal Belajar ………………………………………………... 19

5. Tempat Belajar ……………………………………………………………. 20

6. Peralatan Belajar …………………………………………………………... 21

7. Bahan Belajar ……………………………………………………………… 21

8. Sumber Belajar ……………………………………………………………. 22

a. Orang Sebagai Sumber Belajar ……………………………………….. 22

b. Buku Sebagai Sumber Belajar ………………………………………... 23

c. Media Sebagai Sumber Belajar ……………………………………….. 23

d. Alam atau Tempat Sejarah ……………………………………………. 23

D. Siswa-siswi SMP N I Maragasari .................................................................... 24

E. Bimbingan Klasikal …………………………………………………………... 26

1. Bidang Bimbingan Pribadi ………………………………………………... 27

2. Bidang Bimbingan Sosial …………………………………………………. 27

3. Bidang Bimbingan Belajar ……………………………………………….... 28

4. Bidang Bimbingan Karier …………………………………………………. 28

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ............................................................. 29

A. Jenis Penelitian ................................................................................................. 29

B. Populasi Penelitian .......................................................................................... 29

C. Instrumen Penelitian ....................................................................................... 29

1. Alat Ukur ………………………………………………………………... 29

2. Skoring …………………………………………………………………... 31

xvi

3. Validitas dan Reliabilitas ………………………………………………… 32

a. Validitas …………………………………………………………….. 32

b. Reliabilitas …………………………………………………………... 33

D. Prosedur Pengumpulan data ........................................................................... 35

1. Tahap Persiapan ………………………………………………………… 35

2. Tahap Pelaksanaan Data Penelitian …………………………………….. 35

E. Teknik Analisis Data …………..………………………………….…………. 36

1. Menentukan Skor ……………………………............................................ 36

2. Perhitungan Kebiasaan Belajar Siswa Dengan Model Distribusi Normal .. 36

3. Perhitungan Kategori Aspek Kebiasaan Belajar Siswa ............................... 38

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN …….............................. 40

A. Hasil Penelitian................................................................................................. 40

1. Kebiasaan Belajar Siswa Putra dan Putri …………………………….….. 40

2. Perhitungan Aspek Kebiasaan belajar Dengan menggunakan Mean …… 41

B. Pembahasan Hasil Penelitian............................................................................ 41

1. Siswa Putra dan Putri yang Memiliki Kebiasaan Belajar sangat baik........ 42

2. Siswa Putra dan Putri yang Memiliki Kebiasaan Belajar cukup baik ....... 45

3. Siswa Putra dan Putri yang Memiliki Kebiasaan Belajar tidak baik ......... 45

BAB V USULAN TOPIK-TOPIK BIMBINGAN KLASIKAL ......................... 48

BAB VI PENUTUP……………………………………………………………….. 50

A. Kesimpulan ………………………………………………………………….. 50

B. Saran Untuk Kegiatan Bimbingan ................................................................... 51

xvii

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................. 53

LAMPIRAN............................................................................................................. 55

xviii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Tabel 1 : Sebaran Item Kuesioner Kebiasaan Belajar Siswa …………........ 31

Tabel 2 : Klasifikasi Koefisien Reliabilitas dan Validitas Alat Ukur ……… 34

Tabel 3 : Jadwal Pengumpulan Data Penelitian …………………………… 35

Tabel 4 : Norma Pengelompokan Kebiasaan belajar

Siswa Putra dan Putri Kelas VII SMP N I

Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010 …………….……… 37

Tabel 5 : Kategori Kebiasaan belajar Siswa Putra dan Putri Kelas VII

SMP N I Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010 …..……… 38

Tabel 6 : Norma Kategori Kebiasaan Belajar Siswa Aspek III dan VIII ...….. 39

Tabel 7 : Norma Kategori Kebiasaan Belajar Siswa Aspek I dan II

Tabel 8 : Kebiasaan Belajar Siswa Putra dan Putri Kelas VII SMP N I

Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010 …………………….. 40

Tabel 9 : Aspek Kebiasaan Belajar Siswa Putra dan Putri Kelas VII

SMP N I Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010 ...………… 41

Tabel 10 : Usulan Topik-topik Bimbingan Klasikal ...………………………… 48

xix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Lampiran 1 : Pendapat Guru BK Tentang Kuesioner Penelitian Kebiasaan

Belajar Siswa SMP N I Margasari Tegal………….....…………… 55

Lampiran 2 : Kuesioner Kebiasaan Belajar Siswa Putra dan putri ……..………... 56

Lampiran 3 : Tabulasi Data Uji Coba dan Penelitian ……...……………….….... 62

Lampiran 4 : Hasil Perhitungan Validitas dan Reliabilitas ………………………. 74

Lampiran 5 : Surat Keterangan …………………………………………………… 89

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tugas utama seorang pelajar adalah belajar. Belajar adalah suatu hal yang

sangat penting bagi siswa, sebab dengan belajar siswa mempunyai sarana untuk

mendapatkan suatu ilmu pengetahuan dan untuk memperoleh suatu perubahan

tingkah laku yang baru secara keseluruhan dan dengan belajar siswa melakukan

perubahan-perubahan individu sehingga tingkah lakunya berkembang. Maka dari

itu siswa harus memiliki kesadaran dan kebiasaan dalam diri siswa itu sendiri.

Apabila kedua hal itu bisa dimiliki oleh siswa maka siswa itu akan belajar dengan

sendirinya tanpa ada paksaan dari orang lain.

Kebiasaan belajar adalah perilaku belajar yang digunakan oleh siswa

secara berulang-ulang, terus-menerus, teratur, terjadwal dan menetap untuk

menguasai bahan-bahan pelajaran di sekolah dengan tujuan memperoleh

pengetahuan, pemahaman, ketrampilan dan sikap berkaitan dengan isi dalam mata

pelajaran yang dipelajari (Sardiman, 1986 : 36). Oleh karena itu kebiasaan belajar

yang baik sangat penting bagi siswa, karena dengan kebiasaan belajar yang baik

siswa dapat memperoleh hasil belajar yang baik seperti siswa bisa mengikuti

pelajaran yang diajarkan oleh guru, siswa bisa mengerjakan soal atau ujian yang

diberikan oleh guru dan siswa bisa mendapatkan apa yang dicita-citakan. Hal ini

bisa dilaksanakan secara baik dan teratur, apabila siswa mempunyai niat yang

rajin dan giat dalam belajarnya.

2

Kegiatan belajar siswa di sekolah dilakukan secara rutin dan teratur, sesuai

dengan jadwal mata pelajaran yang ditetapkan oleh sekolah. Kegiatan belajar

siswa di sekolah saja tidak cukup dan tidak dapat menjamin hasil belajar yang

baik. Kegiatan belajar siswa di sekolah sangat penting bagi siswa, karena hal ini

sangat mendukung siswa untuk lebih efektif dan aktif dalam belajar di sekolah

dan disamping itu juga akan mendukung siswa untuk melanjutkan belajarnya di

luar sekolah. Hasil belajar yang sebaik-baiknya akan dicapai bila siswa turut aktif

mengolah dan mencernakan bahan pelajaran dan tidak sekedar mendengarkan saja

(Nasution, 1994 : 57). Setiap siswa akan lebih berhasil bila siswa itu dapat

menguasai cara-cara atau teknik-teknik belajar (Keiter, 1978 : 2). Jadi kegiatan

belajar siswa di sekolah perlu dilanjutkan dengan kegiatan belajar mandiri siswa

di luar sekolah. Belajar mandiri siswa dilakukan dengan menggunakan cara-cara

belajar seperti membaca, mendengarkan, menulis dan mencatat, mengingat,

berpikir, mengamati tabel-tabel, diagram dan bagan-bagan, menyusun karangan,

membuat ihktisar atau ringkasan, latihan atau praktek, mempelajari ulang isi

pelajaran kelas, dan menempuh ujian.

Siswa perlu mengatur waktu sehari-hari untuk belajar sendiri sesuai

dengan jadwal pelajaran yang ada di sekolah. Pengaturan waktu belajar ini

berguna bagi siswa agar dapat belajar dengan baik (Liang Gie, 1995 : 170).

Mengatur waktu dengan baik juga dapat membantu siswa untuk mengatasi sifat

menunda-nunda mengerjakan tugas sekolah. Bilamana siswa mengulang kembali

atau membaharui bekas-bekas yang tersimpan dalam ingatan, lupa menjadi lebih

sukar; setiap kali bekas itu diulang kembali, semakin berkuranglah jumlah waktu

3

yang dibutuhkan untuk mengulanginya (Winkel, 1996 : 474). Jadi penggunaan

waktu belajar yang rutin dan teratur dapat membantu siswa mengingat kembali

bahan pelajaran dan makin memperkuat daya ingat siswa akan bahan pelajaran

tersebut dalam jangka waktu yang lama.

Menurut (Santrock, 2003 : 366) bahwa perempuan biasanya bertingkah

laku dalam sehari-hari penuh kasih sayang, sensitif, menarik, lebih hati-hati dalam

bertindak, lebih rajin dalam urusan belajar dan lebih teliti dalam mencermati

sesuatu hal, sedangkan dengan laki-laki bertingkah laku dalam sehari-hari hanya

mengandalkan emosional, sombong, kurang teliti dan kurang hati-hati dalam

menyikapi dan mencermati sesuatu hal dan kurang rajin dalam urusan belajar.

Menurut (Huston, 1990 : 368) bahwa siswa laki-laki lebih agresif, mandiri, tidak

mudah menyerah apabila menemukan kesulitan dalam belajar. Sedangkan siswa

perempuan lebih menahan diri, cepat bosan dan mudah menyerah apabila

menemukan kesulitan dalam belajar. sehingga siswa laki-laki lebih aktif dalam

belajar dibandingkan siswa perempuan. Dari teori di atas maka semakin jelas

mengapa peneliti memilih putra dan putri, karena peneliti ingin mengetahui

bagaimana kebiasaan belajar siswa putra dan bagaimana kebiasaan belajar siswa

putri.

Peneliti memilih subjek siswa kelas VII, karena siswa kelas VII masih

mengalami masa peralihan atau bisa dikatakan masa penyesuaian diri dari SD,

sehingga siswa kelas VII belum bisa menyesuaikan diri dengan baik. Siswa putra

dan putri kelas VII SMP dapat dikatakan berusia antara 13 sampai 15 tahun. Pada

4

usia ini anak mengakhiri masa kanak-kanak dan memasuki tahun-tahun awal masa

remaja (Hurlock, 1996 : 184).

Berdasarkan uraian di atas peneliti mengambil subyek penelitian kelas VII,

karena ingin mengetahui kebiasaan belajar siswa putra dan siswa putri kelas VII.

Serta topik-topik bimbingan klasikal seperti apakah yang sesuai dengan Kebiasaan

Belajar Siswa putra dan putri Kelas VII SMP N I Margasari - Tegal Tahun

Pelajaran 2009/2010.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah kebiasaan belajar siswa putra dan putri SMP N I Margasari

Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010?

2. Topik-topik bimbingan klasikal apakah yang sesuai dengan Kebiasaan

Belajar Siswa putra dan putri Kelas VII SMP N I Margasari Tegal Tahun

Pelajaran 2009/2010?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebiasaan belajar Siswa Putra

dan Putri kelas VII SMP N I Margasari - Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010.

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan oleh guru pembimbing

untuk mengembangkan program bimbingan belajar.

5

E. Definisi Operasional

1. Kebiasaan belajar adalah perilaku belajar yang dilakukan oleh siswa secara

berulang-ulang, terus-menerus, teratur, terjadwal dan menetap untuk

menguasai bahan-bahan pelajaran di sekolah (Sardiman, 1986 : 36). Dalam

penelitian ini kebiasaan belajar dapat diukur dengan kuesioner kebiasaan

belajar.

2. Siswa Putra dan Putri kelas VII SMP N I Margasari - Tegal Tahun

Pelajaran 2009/2010: para siswa yang terdaftar sebagai siswa kelas VII

SMP N I Margasari - Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010.

3. Topik-topik bimbingan adalah tema atau pokok bimbingan yang akan

meningkatkan kebiasaan belajar siswa di sekolah, dengan tujuan agar

siswa mencapai prestasi belajar yang diinginkan.

6

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Pada bab ini akan di bahas mengenai hal-hal yang akan diteliti, yang meliputi:

belajar, kebiasaan belajar, aspek-aspek pembentuk kebiasaan belajar siswa, siswa-

siswi SMP N I Margasari dan program bimbingan klasikal.

A. Belajar

1. Pengertian belajar

Menurut (Tarsito, 1983 : 21) belajar adalah suatu bentuk pertumbuhan atau

perubahan dalam diri seseorang yang dinyatakan dalam cara-cara bertingkah laku

yang baru berkat pengalaman dan latihan. Sedangkan menurut (Muh. Joko S,

2005 : 22) berpandangan bahwa belajar adalah suatu perilaku. Pada saat siswa

belajar maka responnya menjadi lebih baik. Sebaliknya, bila siswa tidak belajar

maka responnya menurun. Maka dari itu belajar hanya dialami oleh siswa itu

sendiri. Siswa adalah penentu terjadinya atau tidak terjadinya proses belajar.

Terjadinya proses belajar berkat siswa memperoleh sesuatu yang ada di

lingkungan sekitar (Djamarah, 2002 : 38) Jadi belajar merupakan proses dari

perkembangan hidup manusia, dengan belajar siswa melakukan perubahan-

perubahan sehingga tingkah lakunya berkembang. Maka dari itu siswa harus

memiliki kesadaran dan kebiasaan dalam diri siswa itu sendiri. Apabila kedua hal

itu bisa dimiliki oleh siswa maka siswa itu akan belajar dengan sendirinya tanpa

ada paksaan dari orang lain, sehingga siswa akan memperoleh hasil belajar yang

memuaskan.

7

2. Prinsip-prinsip belajar

Menurut (Tarsito, 1983 : 28) Proses belajar memang kompleks, tetapi dapat

juga dianalisis dan diperinci dalam bentuk prinsip-prinsip atau azas-azas belajar.

Hal ini perlu siswa ketahui agar siswa memiliki pedoman belajar secara efisien.

Prinsip-prinsip ialah sebagai berikut:

a. Belajar adalah suatu proses aktif di mana terjadi hubungan saling

mempengaruhi secara dinamis antara siswa dan lingkungannya.

b. Belajar senantiasa harus bertujuan, terarah dan jelas bagi siswa. Tujuan akan

menuntunnya dalam belajar untuk mencapai harapan-harapannya.

c. Belajar yang paling efektif apabila didasari oleh dorongan motivasi yang

murni dan bersumber dari dalam dirinya sendiri.

d. Senantiasa ada rintangan dan hambatan dalam belajar, karena itu siswa harus

sanggup mengatasinya secara tepat.

e. Belajar memerlukan bimbingan. Bimbingan itu baik dari guru/dosen atau

tuntunan dari buku pelajaran sendiri.

f. Jenis belajar yang paling utama ialah belajar berfikir kritis, lebih baik dari

pada pembentukan kebiasaan-kebiasaan mekanis.

g. Cara belajar yang paling efektif adalah dalam bentuk pemecahan masalah

melalui kerja kelompok asalakan masalah-masalah tersebut telah disadari

bersama.

h. Belajar memerlukan pemahaman atas hal-hal yang dipelajari sehingga

diperoleh pengertian-pengertian.

8

i. Belajar memerlukan latihan dan ulangan agar apa-apa yang telah dipelajari

dapat dikuasai.

j. Belajar harus disertai keinginan dan kemauan yang kuat untuk mencapai

tujuan/hasil.

k. Belajar dianggap berhasil apabila si pelajar telah sanggup men-transferkan

atau menerapkannya ke dalam bidang praktek sehari-hari.

B. Kebiasaan Belajar

1. Pengertian kebiasaan belajar siswa

Siswa putra dan siswa putri yang melakukan kegiatan belajar secara rutin dan

teratur akan semakin kuat mengingat dan memahami bahan pelajaran, sehingga ia

memperoleh hasil belajar yang tinggi. Kebiasaan adalah perilaku yang kita

lakukan berulang ulang, dalam hal tertentu. Remaja harus menemukan kebiasaan

menjaga keseimbangan antara waktu sekolah, bekerja, bermain dan lain-lain

(Covey, 2001 : 26). Siswa putra dan siswa putri pada tahun pertama di SMP perlu

membentuk dan memiliki kebiasaan mempelajari bahan-bahan Pelajaran. Ia

menemukan keseimbangan antara waktu belajar dari bahan pelajaran. Menurut

Kingsley (Ahmadi dan Supriyono, 1991 : 120) belajar adalah sebuah proses

dimana tingkah laku dirubah atau disesuaikan melalui proses dan latihan.. Tujuan

belajar siswa dalam mata pelajaran di sekolah yaitu untuk mendapatkan

pengetahuan, pemahaman, ketrampilan, dan pembentukan sikap (Sardiman, 1986 :

36).

9

Jadi, kebiasaan belajar siswa dapat diartikan sebagai kegiatan-kegiatan siswa

secara rutin dan teratur dalam mempelajari bahan-bahan pelajaran di sekolah

dengan tujuan memperoleh pengetahuan, pemahaman, ketrampilan, dan sikap

berkaitan dengan isi dalam mata pelajaran yang dipelajari.

2. Kebiasaan belajar siswa di sekolah

Di sekolah siswa putra dan siswa putri mengikuti pelajaran dari hari Senin

sampai hari Sabtu secara rutin, teratur, dan terjadwal. Keteraturan pelaksanaan

kegiatan pendidikan di sekolah setiap hari tersebut ditetapkan oleh sekolah.

Keteraturan dalam melaksanakan kegiatan pelajaran di sekolah telah membentuk

kebiasaan siswa putra dan siswa putri bersekolah. Kebiasaan studi adalah segenap

tingkah laku yang digunakan oleh siswa secara ajeg dari waktu ke waktu dalam

rangka melaksanakan studi (Liang Gie, 1995 : 192).

Dalam melakukan kegiatan belajar siswa, terdapat empat bentuk kegiatan

belajar di sekolah, yaitu:

a. Belajar tatap muka, yaitu proses belajar siswa yang berlangsung dengan

pendampingan guru pengajar, guru pembimbing, guru pelatih dan yang lazim

berlangsung di kelas. Maksudnya adalah siswa mendapatkan kesempatan

untuk menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan materi pelajaran yang

sedang dipelajari sesuai dengan waktu yang diberikan oleh guru dan

berlangsung di kelas.

b. Belajar terstruktur, yaitu proses belajar siswa yang berlangsung tanpa

kehadiran guru pengajar, guru pembimbing, guru pelatih, siswa mengerjakan

tugas belajarnya yang dikenal sebagai tugas rumah atau pekerjaan rumah.

10

c. Belajar mandiri, yaitu proses belajar siswa yang dilakukan sendiri tanpa ada

pendampingan dari guru pengajar, guru pembimbing, guru pelatih. Belajar

mandiri selalu mengenai program pendidikan sekolah. Maksudnya siswa

mempelajari sendiri bahan-bahan pelajaran yang termuat dalam program

pendidikan tetapi tanpa kehadiran guru dan tanpa ditugaskan oleh guru.

Kegiatan belajar mandiri adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh siswa atas

inisiatif sendiri untuk mendalami mata pelajaran, melengkapi catatan dan

latihan soal, pada situasi ini siswa berada dalam situasi belajar sesungguhnya.

d. Belajar kreatif atau belajar produktif, yaitu siswa sendiri meyelesaikan

masalah-masalah hidup yang ia hadapi dengan menggunakan pengetahuan dan

cara kerja yang ia miliki termasuk yang ia pelajari di sekolah.

Hasil Penelitian yang dilakukan oleh Henry Clay Lindgren terhadap siswa San

Francisco State College yang mengungkap rahasia kesuksesan mereka dalam studi

sebagai berikut: “a) kebiasaan belajar yang baik – 33 %, b) minat – 25 %, c)

kecerdasan – 15 %, d) pengaruh keluarga – 5 %, e) orang lain – 22 %” (Liang

Gie, 1995:194). Nampak bahwa kebiasaan studi yang baik mempunyai peranan

yang lebih besar dalam memperoleh hasil belajar yang baik.

C. Aspek-aspek yang mempengaruhi Kebiasaan Belajar Siswa

Kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa putra dan siswa putri secara rutin

dan teratur bergantung dari faktor-faktor berikut ini:

11

1. Motif belajar

Dorongan untuk belajar datang dari keinginan siswa putra dan siswa putri

untuk tahu lebih, keinginan untuk memperoleh kemampuan melalui pengalaman

dalam pergaulan sehari-hari. Motif belajar merupakan kekuatan mental yang

mendorong siswa untuk melakukan kegiatan belajar. Kegiatan belajar yang

dilakukan dengan rutin dan teratur jika membawa hasil belajar yang baik maka

akan memberi rasa puas dan senang pada diri siswa sehingga kegiatan belajar

secara rutin dan teratur terhadap suatu mata pelajaran makin diperkuat. Dengan

motif belajar yang kuat maka siswa akan berusaha untuk mengahadapi tugas yang

telah ditentukan. Motif belajar ini akan cukup kuat bila siswa mempunyai

kesadaran akan makna serta tujuan dari apa yang akan dilakukan (Slameto, 2003 :

76). Jadi motif belajar yang kuat pada siswa putra dan siswa putri kelas VII

karena ada dorongan untuk mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan belajar

di SMP.

2. Sikap belajar

Siswa yang menyukai belajar suatu mata pelajaran sekolah akan menggunakan

banyak waktunya untuk melakukan kegiatan belajar suatu mata pelajaran secara

teratur. Kegiatan belajar yang dilakukan secara rutin dan teratur akan memberi

hasil belajar yang tinggi bagi siswa (Slameto, 2003 : 87). Selanjutnya hasil belajar

yang tinggi ini akan meningkatkan rasa senang dan sikap yang semakin positif

dalam belajar. Rasa percaya diri siswa sangat perlu dalam melakukan kegiatan

belajar secara rutin dan teratur. Rasa percaya diri tersebut timbul dari keinginan

untuk bertindak dan berhasil (Hakim, 2000 : 54). Siswa putra dan siswa putri yang

12

berhasil terus menerus memiliki rasa percaya diri yang tinggi, rasa percaya diri

yang tinggi ini memacu semangat siswa putra dan siswa putri untuk terus belajar

dengan rutin dan teratur. Selain itu siswa putra dan siswa putri yang berhasil

dalam belajar akan membentuk sikap disiplin karena ia sadar bahwa kesuksesan

dalam belajar hanya dapat diperoleh bila la taat melakukan kegiatan belajar

dengan teratur.

Dalam melakukan kegiatan belajar siswa putra dan siswa putri perlu

berkonsentrasi pada bahan pelajaran yang sedang ia pelajari, sehingga dapat

disimpan dan dikuasai dengan baik. Siswa putra dan siswa putri yang biasa

berkonsentrasi pada saat belajar tentu berminat terhadap mata pelajaran yang

sedang dipelajari. Siswa putra dan siswa putri yang berminat terhadap mata

pelajaran yang dipelajari tentu memiliki potensi yang besar untuk sukses dalam

studinya. Bila ia mampu berkonsentrasi dalam belajar, maka ia makin

memperoleh pengetahuan, pemahaman, ketrampilan dan sikap dalam suatu bahan

pelajaran yang berguna untuk mengembangkan dirinya kearah yang lebih baik.

Jadi kesimpulannya siswa putra dan siswa putri kelas VII baru membentuk sikap-

sikap belajar di SMP.

3. Cara belajar

(Djamarah, 2002 :38) cara belajar adalah aktivitas-aktivitas belajar yang

digunakan oleh siswa untuk memperoleh hasil belajar. Aktivitas-aktivitas belajar

yang biasa dilakukan adalah melihat, membaca, mendengarkan, menulis dan

mencatat, mengingat, berpikir, mengamati tabel-tabel, diagram, dan bagan-bagan,

menyusun karangan, membuat ihktisar atau ringkasan, latihan atau praktek,

13

mempelajari ulang isi pelajaran kelas, dan menempuh ujian. Aktivitas-aktivitas ini

akan dijelaskan satu persatu dibawah ini:

a. Kebiasaan melihat

Pada saat guru menjelaskan atau menerangkan bahan pelajaran, siswa

putra dan siswa putri selalu melihat dengan penuh perhatian, sehingga

bahan pelajaran tersebut dipelajari kembali di rumah dengan mudah.

b. Kebiasaan membaca

Menurut (Djamarah, 2002 :41) aktivitas membaca adalah: aktivitas yang

paling banyak dilakukan selama belajar di sekolah atau di perguruan tinggi.

Siswa putra dan siswa putri membaca bahan pelajaran hendaknya

dilakukan di meja belajar supaya pikiran mudah berkonsentrasi pada

bahan yang sedang dipelajari. Kebiasaan membaca perlu dibentuk dan

dimiliki oleh siswa putra dan siswa putri karena hampir semua bahan-

bahan pelajaran yang berbentuk tulisan yang hanya dapat dipelajari

dengan cara membaca. Membaca perlu dilakukan dengan prosedur

tertentu seperti memperhatikan judul-judul, bab, topik-topik utama.

Belajar adalah untuk mendapatkan ilmu pengetahuan, maka membaca

adalah jalan menuju ke pintu ilmu pengetahuan. Ini berarti untuk

mendapatkan ilmu pengetahuan tidak ada cara lain yang harus dilakukan

kecuali memperbanyak membaca (Djamarah, 2002 :41). Jadi membaca

identik dengan mencari ilmu pengetahuan agar menjadi cerdas., dan

mengabaikan kebodohan.

14

c. Kebiasaan mendengarkan

Menurut (Djamarah, 2002 :38) mendengarkan adalah salah satu aktivitas

belajar. Siswa putra dan siswa putri selalu mendengarkan penjelasan guru

tentang bahan pelajaran. Siswa putra dan siswa putri dapat menggunakan

alat perekam (tape recorder) ketika guru menerangkan, sehingga pada saat

belajar di rumah siswa putra dan siswa putri bisa memutar kembali kaset

yang berisi rekaman pelajaran tadi. Bila siswa putra dan siswa putri telah

memiliki kebiasaan mendengarkan pada saat guru menerangkan pelajaran,

maka ia akan lebih mudah mendengarkan orang lain yang menyampaikan

informasi yang baru, mendengarkan informasi-informasi dari siaran

televisi, radio yang ada kaitannya dengan suatu bahan pelajaran.

d. Kebiasaan menulis dan mencatat

Menurut (Djamarah, 2002 : 40) Menulis dan mencatat merupakan kegiatan

yang tidak terpisahkan dari aktivitas belajar. Setiap siswa mempunyai

cara tertentu dalam mencatat pelajaran. Demikian juga dalam hal memilih

pokok pikiran yang dianggap penting. Hal ini disebabkan ilmu

pengetahuan yang seseorang memiliki berbeda-beda, sehingga berbeda

pula dalam menilai bahan yang akan dicatat (Djamarah, 2002 : 40).

Kegiatan mencatat bahan pelajaran yang dianggap penting pada saat guru

menjelaskan bahan pelajaran, sebab sangat berguna bagi siswa putra dan

siswa putri untuk merekam informasi yang diperoleh dan mempelajarinya

kembali. Kegiatan mencatat bahan pelajaran dalam buku catatan dengan

rapi memberi semangat bagi siswa putra dan siswa putri untuk melakukan

15

belajar dengan rutin dan teratur (Keiter, 1978 : 12). Bahan pelajaran dari

buku-buku bacaan akan sangat membantu siswa putra dan siswa putri

menambah informasi-informasi tentang bahan pelajaran yang

bersangkutan. Dengan menulis dan mencatat bahan pelajaran, dan dengan

mengulang kembali bahan pelajaran yang sudah diperolehnya melalui

kegiatan mendengarkan dan menatap pada saat mempelajari bahan

pelajaran, serta dengan mencatat tugas-tugas yang belum selesai dalam

buku kegiatan atau buku agenda, maka akan mudah bagi ia untuk

mengatur rencana belajar. Dengan demikian suatu rencana dapat diingat

dan dilaksanakan dengan mudah bila dicatat.

e. Kebiasaan mengingat

Menurut (Djamarah, 2002 : 44) mengingat adalah salah satu aktivitas belajar.

Tidak ada seorang pun yang tidak pernah mengingat dalam belajar, kecuali

orang gila yang tidak pernah belajar selama mengalami kegilaan. Karena

orang gila tidak akan dapat mengingat kesan dari sikap dan perbuatannya

dalam kegilaannya itu. Kemampuan mengingat setiap siswa putra dan

siswa putri terhadap bahan-bahan pelajaran berbeda-beda. Kemampuan

mengingat bahan pelajaran dengan baik diperoleh melalui kegiatan belajar

pelajaran secara rutin dan teratur (Ahmadi dan Supriyono, 1991 : 96). Siswa

putra dan siswa putri perlu mengulangi bahan pelajaran secara rutin dan

teratur sejak awal tahun pelajaran, sehingga bahan pelajaran yang banyak

dan senantiasa bertambah dari waktu ke waktu tetap dapat dipanggil

dengan mudah pada saat dibutuhkan.

16

f. Kebiasaan berpikir

Siswa putra dan siswa putri perlu melatih kemampuan berpikir dalam belajar

dengan berpikir orang memperoleh penemuan baru, setidak-tidaknya orang

menjadi tahu tentang hubungan antar suatu bahan pelajaran (Djamarah, 2002 :

44). Dengan berpikir pula, siswa putra dan siswa putri dapat

mempertimbangkan kebenaran-kebenaran dari suatu materi yang disampaikan

oleh guru kepadanya, sehingga ia tidak hanya menerima materi yang

diajarkan, tapi juga berpikir materi itu. Kebiasaan Berpikir yang sangat

penting untuk pemikiran yang efektif. Individu yang memiliki kebiasaan ini

tidak hanya dapat berpikir secara dalam, tetapi mereka memilih untuk

melakukannya (Costa, 2000b) Kebiasaan Berpikir ini terbentuk oleh

kecerdasan kita, kepribadian kita, dan pengalaman kita; dan mereka membantu

kita mengakses kemampuan mental untuk menyelesaikan masalah saat kita

membutuhkannya (Costa. A. L. & Kallick, B, 2000b).

g. Kebiasaan mengamati tabel-tabel, diagram, dan bagan-bagan

Dalam buku ataupun di lingkungan lain sering dijumpai tabel-tabel, diagram

ataupun bagan-bagan. Materi non-verbal semacam ini sangat berguna bagi

siswa dalam mempelajari materi yang relevan. Demikian pula gambar-

gambar, peta, dll dapat menjadi bahan ilustratif yang membantu pemahaman

siswa tentang sesuatu hal (Djamarah, 2002 : 42). Pengamatan yang dilakukan

secara berulang-ulang akan membantu siswa putra dan siswa putri semakin

memahami bahan pelajaran tersebut. Siswa putra dan siswa putri yang

17

memiliki pemahaman terhadap bahan-bahan pelajaran tersebut akan mampu

mengikuti pelajaran selanjutnya.

h. Kebiasaan menyusun karangan

Kegiatan menyusun karangan akan membantu siswa putra dan siswa putri agar

semakin terampil mengungkapkan gagasan-gagasan dalam bentuk tulisan yang

dapat dipahami oleh orang lain (Liang Gie 1996) menjelaskan karangan yang

baik berpangkal pada bahasa tulis yang mengandung pengertian bahwa

gagasan itu harus diatur secara tertib, disusun secara rapi, diurutkan secara

runtut dan disajikan secara jelas. Di sekolah guru akan membantu siswa putra

dan siswa putri agar dapat menuliskan buah pikirannya kedalam sebuah

karangan secara baik dan teratur.

i. Kebiasaan membuat ihktisar atau ringkasan

Penyusunan ihktisar atau ringkasan dari bahan pelajaran yang dipelajari

akan membantu siswa dalam mengingat isi suatu bab atau sub-sub bab

tertentu dari suatu buku pelajaran atau akan membantu siswa putra dan

siswa putri mencari kembali materi-materi yang telah lalu dalam buku-

buku. Kegiatan meringkas atau membuat ihktisar ini juga berguna bagi

siswa putra dan siswa putri untuk membedakan hal-hal yang lebih penting

dari pada hal yang kurang penting (Djamarah, 2002 : 42).

j. Kebiasaan latihan atau praktek

Latihan dan praktek adalah konsep yang menghendaki adanya penyatuan

usaha mendapatkan kesan-kesan dengan cara berbuat. Belajar sambil

berbuat dalam hal ini termasuk latihan. Latihan termasuk cara yang baik

18

untuk memperkuat ingatan (Djamarah, 2002 : 45). Siswa putra dan siswa

putri yang melakukan latihan atau praktek berarti siswa putra dan siswa

putri menerapkan bahan pelajaran baik dalam kaitan dengan latihan

penginderaan dan anggota tubuh (ketrampilan) maupun siswa putra dan

siswa putri menerapkan prinsip dalam penggunaan prosedur kerja dalam

pemecahan masalah.

k. Kebiasaan mempelajari ulang isi pelajaran kelas

Siswa putra dan siswa putri yang memperhatikan dengan sungguh-sungguh

pada saat guru menjelaskan pelajaran, memahami bahan pelajaran dengan

baik. Bahan pelajaran yang dipahami dengan baik akan disimpan dalam

ingatan dengan baik pula. Pengulangan terhadap bahan pelajaran membuat

penyimpanan bahan pelajaran dengan baik dalam ingatan dipertahankan

dalam jangka waktu yang lama, sehingga pada waktu dibutuhkan informasi

tersebut dengan mudah dimunculkan kembali. (Keiter, 1978 : 12).

l. Kebiasaan menempuh ujian

Sebelum menempuh ujian, siswa putra dan siswa putri perlu

mempersiapkan diri berkaitan dengan ujian, seperti menjaga kesehatan

(makan dan istirahat yang cukup), ia perlu mempelajari bahan-bahan

pelajaran secara berulang-uiang dari jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan ujian.

Siswa putra dan siswa putri yang telah melakukan kegiatan belajar secara rutin

dan teratur setiap hari, akan memasuki ruang ujian dengan penuh rasa percaya

diri dan memiliki keyakinan akan lulus. Liang Gie menegaskan apabila setiap

mahasiswa sejak awal tahun ajaran telah melakukan studi secara tertib, maka

19

sesungguhnya la sudah cukup slap siaga untuk menempuh ujian (Liang Gie,

1995:100).

Berdasarkan uraian di atas disimpulkan bahwa sejak tahun pertama di SMP

siswa mulai membentuk cara-cara belajar di sekolah dan pada tahun-tahun

berikutnya siswa semakin meningkat dalam penggunaan cara-cara belajar di

sekolah.

4. Waktu dan jadwal belajar

Siswa putra dan siswa putri perlu memiliki kebiasaan dalam melaksanakan

kegiatan belajar sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Belajar sesuai dengan

jadwal akan sangat membantu siswa putra dan siswa putri dalam mengingat dan

memahami bahan pelajaran. Banyaknya bahan pelajaran yang harus dipelajari,

kesukaran tingkat bahan pelajaran, dan berat-ringannya tugas yang harus

dikerjakan menuntut siswa putra dan siswa putri untuk dapat membagi waktu

yang sesuai dengan keperluan belajarnya sampai suatu pelajaran tersebut dapat

dikuasai dengan baik (Keiter, 1978 : 28). Siswa putra dan siswa putri yang

mampu membagi waktu untuk melakukan kegiatan-kegiatan belajarnya akan

berhasil dalam belajar mata pelajaran sekolah. Jadwal belajar mata pelajaran siswa

putra dan siswa putri perlu dibuat sefleksibel mungkin, agar jadwal tersebut dapat

dilaksanakan dengan penuh kesadaran bukan dengan paksaan. Namun demikian

ada baiknya siswa putra dan siswa putri belajar tiap mata pelajaran selama tiga

puluh sampai enam puluh menit yang diselingi dengan istirahat selama lima sampai

sepuluh menit, supaya perhatian terhadap suatu pelajaran dapat dipertahankan

(Rooijakker, 1990 : 89). menyatakan bahwa kekuatan perhatian adalah selama tiga

20

puluh menit, setelah itu menurun. Jadi selama siswa belajar perlu pula ada istirahat

selama beberapa menit, agar konsentrasi siswa dalam belajar kembali meningkat.

Siswa putra dan siswa putri yang mampu mengatur waktu belajarnya secara rutin

dan teratur karena telah mampu mengatur unsur-unsur potensi dalam dirinya seperti

tenaga, pikiran, perasaan, dan lain-lain akan memperoleh hasil belajar yang baik.

Siswa putra dan siswa putri kelas VII bisa dikatakan kurang mampu melakukan

kebiasaan belajar secara rutin dan teratur karena siswa putra dan siswa putri kelas

VII masih dalam tahap penyesuaian diri.

5. Tempat belajar

Tempat belajar yang baik adalah lingkungan fisik yang mendukung siswa putra

dan siswa putri untuk memperoleh konsentrasi selama melakukan kegiatan belajar,

sehingga hasil belajar dapat dicapai (Keiter, 1978 : 28). Lingkungan fisik yang

mendukung konsentrasi siswa putra dan siswa putri dalam belajar antara lain:

lingkungan yang tenang, teratur, rapi, bersih, dan memiliki penerangan yang cukup.

Selama melakukan kegiatan belajar tidak jarang konsentrasi siswa putra dan siswa

putri akan terganggu karena pengaruh-pengaruh dan luar diri maupun dan dalam

diri siswa sendiri. Pengaruh dari luar diri dapat berupa suara-suara seperti lagu,

pembicaraan, acara-acara TV. Sebaliknya pengaruh dan dalam diri sendiri dapat

berupa rasa haus, lapar, rasa sakit, dan lain-lain. Jadi siswa putra dan siswa putri

kelas VII perlu menciptakan dan mencari suasana yang cocok dan sesuai bagi

dirinya selama melakukan belajar suatu pelajaran.

21

6. Peralatan belajar.

Penggunaan peralatan dalam aktivitas belajar akan membantu kelancaran

siswa dalam belajar. Peralatan yang digunakan siswa dalam belajar tersebut

berupa meja, kursi, tinta, pensil, penghapus, penggaris, buku tulis, buku

pelajaran, kertas dll (Keiter, 1978 : 28). Belajar yang dilakukan di meja belajar

akan membantu siswa putra dan siswa putri untuk lebih berkonsentrasi pada

bahan yang sedang dipelajari dari pada belajar yang dilakukan ditempat lain.

Siswa putri lebih banyak menggunakan peralatan dalam belajar sesuai dengan

mata pelajaran tertentu dari pada siswa putra, sehingga siswa putri lebih

biasa menggunakan peralatan belajar dari pada siswa putra

7. Bahan belajar

Bahan belajar adalah pesan atau informasi yang harus dipelajari oleh

siswa dalam melaksanakan aktivitas belajarnya. Bahan belajar yang diperoleh

dari guru adalah informasi yang disampaikan secara langsung oleh guru

kepada siswa dalam kelas (belajar tatap muka). Bahan belajar yang diperoleh

dari buku teks, paper, majalah, dan artikel adalah bahan yang dipelajari oleh

siswa karena melakukan kegiatan belajar mandiri (Sudjana 2002 : 37). Siswa

putri lebih banyak mencari dan memperoleh informasi tentang bahan

pelajaran di SMP dari pada siswa putra sehingga siswa putri lebih biasa

melakukan kegiatan belajar mandiri secara rutin dan teratur melalui sumber-

sumber yang telah disebutkan di atas, dari pada siswa putra.

22

8. Sumber belajar

Bahan belajar yang diterima oleh siswa berasal dari sumber-sumber yang

tersedia baik di sekolah maupun dimasyarakat. Bahan-bahan tersebut diberikan

oleh para pendidik ataupun dimanfaatkan oleh siswa secara langsung dari

masyarakat berkaitan dengan mata pelajaran yang la pelajari di sekolah. Bahan

tersebut berguna bagi siswa untuk mengembangkan dirinya sejalan dengan

perkembangan yang terjadi dalam masyarakat maupun dalam bidang ilmu

pengetahuan dan teknologi. Seperti yang diungkapkan oleh (Dalyono 2001 : 241)

bahwa “kelengkapan sumber atau fasilitas belajar akan membantu siswa dalam

belajar, dan kurangnya sumber atau fasilitas belajar akan menghambat kemajuan

belajarnya.” Sumber-sumber belajar tersebut akan dijelaskan satu persatu dibawah

ini:

a. Orang sebagai sumber belajar

Guru mata pelajaran tenaga pendidik di sekolah yang mengajarkan bahan

pelajaran kepada siswa putra dan siswa putri sebagai ilmu pengetahuan yang

berguna bagi siswa putra dan siswa putri untuk mengembangkan pengetahuan,

pemahaman, ketrampilan, yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupannya

sehari-hari. Guru pembimbing memberikan materi bimbingan berkaitan

dengan bidang-bidang bimbingan (Pribadi, Sosial, Belajar, dan Karier).

Bidang bimbingan belajar adalah dimana siswa putra dan siswa putri

dibimbing untuk mengembangkan cara-cara belajar yang sesuai bagi dirinya

sehingga ia dapat melaksanakan kegiatan belajar dengan rutin dan teratur.

Guru pelatih mengajarkan ketrampilanketrampilan motorik kepada siswa putra

23

dan siswa putri sesuai dengan program bidang studi pada tahun ajaran yang

bersangkutan, sehingga siswa putra dan siswa putri memiliki ketrampilan yang

berguna bagi pengembangan dirinya dalam melakukan kegiatan belajar secara

rutin dan teratur.

b. Buku sebagai sumber belajar

Siswa putra dan siswa putri mempelajari bahan-bahan pelajaran dari buku-

buku paket yang telah ditentukan oleh masing-masing guru mata

pelajaran, agar siswa putra dan siswa putri memahami bahan pelajaran

yang dijelaskan oleh guru tersebut. Selain itu siswa putra dan siswa putri

juga perlu membaca sendiri buku-buku sumber seperti majalah, surat

kabar, yang berguna untuk menambah wawasannya dalam bidang-bidang

ilmu pengetahuan yang sedang dipelajarinya saat ini.

c. Media sebagai sumber belajar

Siswa putra dan siswa putri dapat memperoleh bahan belajar melalui siaran

radio dan televisi, melalui informasi-informasi dari internet dan media

lainnya. Dengan demikian siswa tidak menggantungkan diri hanya pada

guru mata pelajaran saja sebagai sumber belajar yang dapat ia manfaatkan

untuk perkembangan dirinya.

d. Alam atau tempat bersejarah

Karya wisata merupakan salah satu metode bagi siswa putra dan siswa

putri untuk mendalami bahan pelajaran di kelas secara langsung. Karya

wisata memberi kesempatan kepada siswa putra dan siswa putri untuk

belajar mengenal dan mengamati secara langsung objek yang

24

berhubungan dengan pelajaran di sekolah. Hasil pengamatan karya wisata

siswa tersebut dilaporkan dalam bentuk laporan tertulis. Dengan demikian

melalui karya wisata, bahan pelajaran yang selama ini bersifat abstrak

dapat dipelajari siswa putra dan siswa putri secara nyata.

Berdasarkan pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa siswa putri telah

lebih banyak atau sering menggunakan sumber belajar dalam mempelajari bahan

pelajaran sekolah dibandingkan dengan siswa putra kelas VII SMP.

D. Siswa–siswi SMP N I Margasari

Pada tahun 2009 siswa memasuki tahun pertama atau tahun pelajaran baru.

Siswa yang lulus kelas VI SD dapat melanjutkan ketahap yang lebih tinggi yaitu

SMP. Siswa putra dan siswa putri kelas VII SMP N I Margasari dapat dikatakan

berusia antara 13 sampai 15 tahun. Hal ini berdasarkan penetapan tahapan usia

anak sekolah menurut Jhon Amos Camenius tahun 1592-1670 berdasarkan teori

perkembangan jiwa. Tahapan ini dianut pula oleh sistem pendidikan di Indonesia

sebagai berikut: usia 6-12 tahun adalah usia SD, usia 13 sampai 18 tahun adalah

usia Sekolah Lanjutan yang dibagi menjadi usia 13 sampai 15 tahun berada pada

tingkat SMP dan usia 15 sampai 18 tahun berada pada tingkat SMA, dan tahapan

yang terakhir adalah usia 18 sampai 24 tahun disebut usia Perguruan Tinggi

(Sarlito, 1989 : 40).

Siswa putra dan putri kelas VII di sekolah bisa dikatakan masih mengalami

masa peralihan atau masa penyesuaian diri dari SD ke SMP. Dalam artian siswa

putra dan putri belum tahu sifat dan sikap guru dan siswa yang lain, bagaimana

25

siswa menerapkan diri di kelas sewaktu guru menerangkan atau menjelaskan

pelajaran, bagaimana siswa bisa bersikap sopan, rendah hati, tidak sombong

terhadap guru, siswa dan lingkungan sekitar. Hal ini sangat di butuhkan kerja

keras dan kepercayaan diri dalam diri siswa, agar siswa mudah menyesuaikan diri

dengan guru, teman-teman dan lingkungan sekolah, karena hal ini dapat

menunjang proses belajar di sekolah.

Kegiatan siswa putra dan putri kelas VII selama di sekolah adalah belajar dan

mengikuti aturan-aturan yang sudah ditentukan oleh sekolahan. Kegiatan belajar

siswa di sekolah dilakukan secara rutin dan teratur dari hari senin-sabtu mulai jam

07.00 sampai jam 12.00 terkecuali hari jumat mulai jam 07.00 sampai jam 11.30.

Selama di sekolah siswa dituntut untuk belajar dengan sungguh-sungguh,

sehingga apa yang yang diterangkan atau dijelaskan oleh guru bisa diserap dan

diterima dengan baik oleh siswa. Kalau hal ini bisa dilaksanakan dan diterapkan

dengan baik oleh siswa, maka kegiatan belajar mengajar akan berjalan dengan

lancar, siswa bisa mengikuti pelajaran dengan baik dan memperoleh hasil yang

diinginkan.

Kegiatan siswa setelah pulang sekolah atau tiba di rumah, siswa juga

melakukan kegiatan lain untuk mengisi waktu luangnya di rumah, seperti mengaji

atau madrasah 48,08%, istirahat, bermain atau olahraga 35,19 %, dan belajar

16,73 % (SMP N I Margasari, 2009).

Keadaan sosial ekonomi orang tua siswa putra dan putri kelas VII SMP N I

Margasari bermacam-macam, antara lain: ada yang berprofesi sebagai buruh

40,42 %, wiraswasta 38,68 %, petani 11,50 %, PNS 5,23 %, guru 3,14 %, dan

26

TNI 1,05 % (SMP N I Margasari, 2009). Meskipun orang tua siswa profesinya

kebanyakan dari buruh, tetapi tidak membuat siswa itu malu dan minder dalam

belajar dan dalam bergaul dengan teman sekelas atau teman sekolah yang profesi

orang tuanya sebagai guru, TNI, dll. Melainkan siswa merasa bangga dengan

keadaan orang tuanya dan tetap percaya diri dalam sekolah. Kebanggaan siswa itu

terhadap orang tua ditunjukan dengan memperoleh nilai yang baik yaitu rata-rata

7,5 dan bisa masuk di sekolah favorit SMP N I Margasari.

E. Bimbingan Klasikal

Arti bimbingan menurut Shertzer & Stone (1981 : 40) dibagi menjadi tiga,

yaitu: (1) sebagai konsep, bimbingan berarti sebuah sudut pandang dalam

menolong seseorang, (2) sebagai konstruk pendidikan, bimbingan mengacu pada

bekal dari pengalaman-pengalaman yang menolong siswa untuk mengenal dirinya

sendiri, (3) sebagai program, bimbingan menunjuk pada cara-cara dan proses

mengatur untuk mencapai pendidikan tertentu dan tujuan pribadi. Dengan kata

lain, Shertzer & Stone menyebutkan bimbingan sebagai proses menolong individu

untuk memahami dirinya dan lingkungannya.

Dalam memberikan pelayanan bimbingan klasikal, guru pembimbing

diharapakan terlebih dahulu menentukan dan membuat topik bimbingan yang

sesuai dengan kebutuhan siswa agar proses pelayanan bimbingan klasikal sesuai

dan tepat sasaran.

27

Berikut ini diuraikan bidang-bidang bimbingan yang dapat diupayakan dalam

pelayanan bimbingan klasikal (Prayitno,1997:65-68, Depdikbud, 1994:25-26),

yaitu:

1. Bidang Bimbingan Pribadi

Pelayanan bidang bimbingan pribadi bertujuan membantu siswa agar

mengenal, menemukan dan mengembangkan pribadi yang beriman dan

bertaqwa kepada Tuhan Yang Esa, mandiri, dan sehat jasmani dan rohani.

Topik layanan bimbingan klasikal yang termasuk dalam bidang bimbingan

pribadi, antara lain:

a. Ciri-ciri dan kemampuan diri sendiri.

b. Cara-cara mengembangkan sikap yang positif.

c. Pengaruh kegiatan waktu luang terhadap fisik dan mental.

d. Rasa tanggungjawab.

2. Bidang Bimbingan Sosial

Pelayanan dibidang ini bertujuan membantu siswa memahami dirinya dalam

kaitannya dengan lingkungan sosialnya dan etika pergaulan sosial yang

berdasarkan budi pekerti luhur. Topik layanan bimbingan yang termasuk

dalam bimbingan sosial, antara lain:

a. Strategi untuk mengatasi konflik dan prasangka terhadap orang lain.

b. Keefektifan hubungan sosial dan hubungan keluarga.

c. Menghargai adanya perbedaan latar belakang budaya.

28

3. Bidang Bimbingan Belajar

Tujuan dari pelayanan bimbingan di bidang ini ialah agar para siswa mengnal

sikap dan kebiasaan belajar yang baik, dapat mengembangkan diri untuk

mempersiapkan masa depan. Topik layanan bimbingan yang termasuk dalam

bimbingan belajar, antara lain:

a. Cara belajar yang baik.

b. Pemilihan jurusan.

c. Disiplin belajar.

4. Bidang Bimbingan Karier

Tujuan pelayanan bimbingan di bidang ini ialah membantu siswa mengenal

potensinya sebagai persiapan karier masa depan. Topik bimbingan yang

termasuk dalam bimbingan karier antara lain:

a. Pemahaman diri (melihat bakat dan minat).

b. Informasi perguruan tinggi yang cocok dengan jurusan dan pekerjaan yang

dicita-citakan.

c. Informasi lapangan pekerjaan.

29

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Pembahasan dalam bab ini mengenai jenis penelitian, alat pengumpul data,

populasi penelitian, dan teknik analisis data.

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan metode survey. Metode

survey digunakan untuk melukiskan kondisi yang ada dan untuk membandingkan

kondisi-kondisi tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya

(Furchan, 1982:424). Tujuan metode survey adalah untuk mengumpulkan

informasi tentang variabel yaitu kebiasaan belajar siswa putra dan siswa putri

kelas VII SMP N I Margasari - Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010 dan usulan

topik-topik bimbingan klasikal.

B. Populasi Penelitian

Menurut Donald Ary dalam Furchan (2004 : 193) populasi adalah semua

anggota bersama sekelompok orang dengan kejadian atau objek yang sudah

dirumuskan dengan jelas. Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas VII

SMP N I Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010 yang berjumlah 122 siswa.

C. Instrumen Penelitian

1. Alat Ukur

Alat yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data siswa dalam

penelitian ini, berupa “Kuesioner Kebiasaan Belajar Siswa” yang telah digunakan

30

oleh Gita B. (2004) dalam skripsinya yang kemudian penulis memodifikasinya

dalam bentuk (perubahan alternatif jawaban, perubahan kalimat, perubahan

jumlah kuesioner yang tadinya 60 item menjadi 50 item). Kuesioner ini bertujuan

untuk mengukur kebiasaan belajar siswa putra dan siswa putri kelas VII SMP N I

Margasari - Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010.

Alat ini berupa kuesioner tertutup yang berisi pernyataan-pernyataan yang

disertai sejumlah alternatif jawaban-jawaban yang sudah disediakan (Sanapiah,

1981). Jawaban responden terikat pada sejumlah kemungkinan jawaban yang

sudah disediakan. Dalam penelitian ini item-item kuesioner disusun berdasarkan

delapan aspek kebiasaan belajar siswa yang telah dibahas pada bab sebelumnya.

Seleksi item kuesioner dalam uji coba penelitian ini menggunakan daya

diskriminasi item. Daya diskriminasi item adalah sejauh mana item mampu

membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki dan yang

tidak memiliki atribut yang diukur (Azwar, 2007 : 57). Kriteria penilaian item

berdasarkan korelasi skor setiap item dan skor total skala, digunakan batasan xyr ≥

0,30. Jadi, item yang mencapai koefisien korelasi minimal ≥ 0,30 dianggap valid.

Proses perhitungan ini dilakukan dengan komputer melalui program SPSS

(Statistical Programe for Social Sciences) for windows versi 12.0.

Uji coba kuesioner dilaksanakan di kelas VIIA SMP N I Margasari Tegal

Tahun Pelajaran 2009/2010 pada tanggal 09 September 2009 dengan jumlah

responden 41 siswa. Kuesioner yang dijadikan uji coba oleh peneliti berjumlah 54

item.. Dari 54 item yang dijadikan uji coba terdapat 4 item yang memiliki korelasi

31

di bawah 0.30 yaitu item nomor 16 (0.292), item nomor 27 (0.251), item nomor

45 (0.030), dan item nomor 53 (0.251), oleh karena itu empat item ini tidak

dipakai dalam perhitungan selanjutnya sehingga keusioner menjadi 50 item. Dari

50 item tersebut yang akan dijadikan data penelitian oleh peneliti dengan jumlah

responden 122 siswa. Nomor dan jumlah item pada kuesioner yang digunakan

untuk penelitian disajikan pada tabel 1 di bawah ini.

Tabel 1. Sebaran item Kuesioner kebiasaan belajar siswa putra dan putri

kelas VII SMP N I Margasari - Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010.

Aspek Pernyataan

Kebiasaan Belajar

1. Motif Belajar 1,2,3,4,5,6,7

2. Sikap Belajar 8,9,10,11,12,13,14

3. Cara Belajar 15,16,17,18,19,20

4. Waktu dan Jadwal Belajar 21,22,23,24,25,26

5. Tempat Belajar 27,28,29,30,31,32

6. Peralatan belajar 33,34,35,36,37,38

7. Bahan Belajar 39,40,41,42,43,44

8. Sumber Belajar 45,46,47,48,49,50

2. Skoring

Skoring item kuesioner dilakukan sebagai berikut:

Skor Selalu = 4, Sering = 3, Kadang-kadang = 2, Tidak Pernah = 1. Alasan

peneliti memilih empat alternatif jawaban adalah untuk menghindari

kemungkinan responden memilih alternatif jawaban di tengah-tengah. Menurut

32

Haryatna (2002 : 35) pembuatan empat alternatif jawaban dimaksudkan untuk

menghilangkan kelemahan yang dikandung oleh skala lima bertingkat. Alternatif

jawaban yang netral (di tengah) mempunyai arti ganda, bisa diartikan belum dapat

memutuskan atau ragu-ragu. Tersedianya jawaban di tengah menimbulkan

kecenderungan menjawab alternatif yang netral atau yang di tengah, terutama bagi

mereka yang ragu-ragu dalam memberikan jawaban.

3. Validitas dan Reliabilitas

a. Validitas

Validitas suatu alat ukur adalah derajat ketepatan dan ketelitian dari suatu alat

ukur. Menurut Donald Ary dkk (2005 : 293) Validitas adalah sejauh mana suatu

alat mampu mengukur apa yang sebenarnya diukur oleh alat tersebut. Dalam

penelitian ini validitas yang digunakan adalah validitas isi. Menurut Donald Ary

dkk (2005 : 295) validitas isi menunjuk pada sejauh mana instrumen tersebut

mencerminkan isi yang dikehendaki.

Dalam penyusunan alat ini peneliti juga mendapat masukan dari para guru

Bimbingan Konseling di sekolah SMP N I Margasari Tegal dan dari dosen

pembimbing sehingga alat yang dibuat bisa disebut sebagai alat yang memiliki

validitas isi. Adanya keterlibatan guru BK adalah sebagai berikut: melihat dan

menanggapi item-item kuesioner, bahwa kuesioner tersebut sudah benar-benar

mengambarkan kebiasaan belajar siswa, menganggapi bahasa yang digunakan

dalam kuesioner tersebut mudah dipahami oleh siswa, selain itu juga menanggapi

format kuesioner dan penampilan kuesioner itu sudah baik, jelas dan tepat. Selain

itu juga guru BK memberikan kritik dan saran agar kuesioner dibuat lebih banyak

33

agar dengan maksud agar siswa bisa lebih mengetahui dan memahami makna dari

kebiasaan belajar itu sendiri, selain itu masukan dari guru BK adalah pengunaan

kertas HVS dengan maksud agar siswa lebih jelas dalam membacanya dan siswa

tidak cepat bosan. Sedangkan dengan dosen pembimbing sendiri adalah sebagai

berikut: merevisi kuesioner sampai alat itu menjadi jelas dan sesuai dengan

rumusan masalah dan bab II yang dibahas, meneliti bahasa yang digunakan dalam

kuesioner dengan maksud agar kuesioner tersebut dapat dipahami oleh siswa kelas

VII SMP. Setelah mendapat beberapa masukan dari guru BK dan dosen

pembimbing peneliti melakukan uji coba terlebih dulu yaitu dengan maksud

melihat apakah kuesioner tersebut valid dan reliabel atau tidak. Hasil perhitungan

validitas untuk kuesioner uji coba yaitu 0.893. hasil ini tergolong sangat tinggi

berarti alat ukur tersebut valid digunakan untuk penelitian.

b. Reliabilitas

Reliabilitas diperlukan dalam penelitian untuk mengetahui keajegan suatu alat

dalam mengukur apa yang hendak diukurnya dan mengetahui sejauh mana alat itu

dapat mengukur apa yang hendak diukurnya. Menurut Donald dkk (2005 : 310)

Reliabilitas adalah derajat keajegan suatu alat ukur tersebut dalam mengukur apa

saja yang diukurnya. Reliabilitas mengacu kepada konsistensi atau keterpercayaan

hasil ukur, yang mengandung makna kecermatan pengukuran. Pengukuran yang

tidak reliabel akan menghasilkan skor yang tidak dapat dipercaya karena

perbedaan skor yang terjadi di antara individu lebih ditentukan oleh faktor

kesalahan daripada faktor perbedaan yang sesungguhnya (Azwar, 2007 : 83).

Dalam penelitian ini metode yang digunakan untuk mengukur taraf reliabilitas

34

suatu alat ukur adalah metode belah dua (Split-half-method). Perhitungan

reliabilitas keusioner kebiasaan belajar siswa menggunakan rumus Product-

Moment dari Pearson. Perhitungan reliabilitas kuesioner kebiasaan belajar siswa

dengan langkah sebagai berikut:

xyr = ( )( )( ){ } ( ){ }∑ ∑∑ ∑

∑ ∑∑−−

−2222 YYNXXN

YXXYN

Keterangan : xyr : Koefisien korelasi ganjil genap N : Jumlah subyek X : Skor-skor item belahan ganjil Y : Skor-skor item belahan genap

Perhitungan koefisien korelasi untuk mendapat taraf reliabilitas dilakukan

dengan bantuan komputer program SPSS versi 12 for windows. Hasil perhitungan

taraf reliabilitas untuk kuesioner uji coba yaitu 0,798.

Koefisien reliabilitas dan validitas diinterpretasikan dengan mengacu pada

pedoman yang dikemukakan oleh Garret (1967 : 176) berikut ini:

Tabel 2. Klasifikasi koefisien reliabilitas dan validitas Alat Ukur Koefisien Korelasi Klasifikasi

0,70 - ±1,00 Tinggi – sangat tinggi

0,40 - ±0,70 Cukup

0,20 - ±0,40 Rendah

0,00 - ±0,20 Tidak ada – sangat rendah

35

D. Prosedur Pengumpulan Data

1. Tahap persiapan

a. Meminta ijin kepada Kepala Sekolah SMP N I Margasari Tegal

b. Meminta surat pengantar penelitian dari Program Studi Bimbingan dan

Konseling.

c. Menyerahkan surat pengantar penelitian dari Program Studi Bimbingan dan

Konseling kepada koordinator BK SMP N I Margasari Tegal.

d. Melakukan koordinasi dengan koordinator Bimbingan dan Konseling dan

koordinator kurikulum untuk pengaturan jadwal penelitian.

2. Tahap Pelaksanaan Data Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilaksanakan di ruang kelas masing-masing. Jadwal

pengumpulan data penelitian di setiap kelas disajikan pada tabel 3 sebagai berikut:

Tabel 3. Jadwal Pengumpulan Data Penelitian

Kelas Tanggal Waktu Jumlah Siswa yang hadir

Jumlah Siswa yang tidak hadir

VIIB 29-09-2009 07.00-07.40 40 - VIIC 29-09-2009 07.40-08.20 41 - VIID 29-09-2009 08.20-09.00 41 -

Jumlah Total 122 0

Sebelum kuesioner dibagikan, terlebih dahulu peneliti memberikan pengantar

dan perkenalan sedikit serta menjelaskan maksud dan tujuan kuesioner dibagikan

kepada siswa. Setelah kuesioner dibagikan, peneliti memberikan penjelasan

mengenai petunjuk pengerjaan keusioner dan memberikan kesempatan kepada

siswa untuk bertanya.

36

Setelah selesai mengerjakan, siswa diberi kesempatan untuk meneliti kembali

kuesioner yang telah diisi apabila ada pernyataan yang belum dijawab. Pada akhir

pertemuan, peneliti mengucapkan terima kasih kepada siswa yang telah bersedia

mengisi kuesioner. Kuesioner penelitian dapat dilihat pada lampiran 1. Tabulasi

data penelitian dapat dilihat pada lampiran 2.

E. Teknik Analisis Data

Langkah-langkah teknik analisis data yang digunakan dalam mengolah dan

menganalisis data penelitian kebiasaan belajar siswa putra dan siswa putri kelas

VII SMP N I Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010 adalah sebagai berikut:

1. Menentukan skor

Peneliti memberikan skor pada masing-masing jawaban dengan kunci jawaban

yang telah disediakan oleh peneliti. Kemudian membuat tabulasi data dan

menghitung skor masing-masing responden serta menghitung skor masing-

masing butir item.

2. Perolehan data dilanjutkan dengan mengolah data tersebut menggunakan

model distribusi normal dengan melakukan perhitungan mean, standar deviasi

dan mengkategorikannya menurut kategorisasi jenjang Azwar (1999 : 109).

Kategori kebiasaan belajar siswa putra dan putri ini disusun sebagai berikut:

37

Tabel 4. Norma Pengelompokan Kebiasaan Belajar Siswa putra dan putri Kelas

VII SMP N I Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010

Perhitungan Kategori

(µ+1σ) ≤ X Sangat baik

(µ-1σ) ≤ X < (µ+1σ) Cukup baik

X < (µ-1σ) Tidak baik

Keterangan:

σ (item toritik) : Standar Deviasi, yaitu luas jarak rentangan yang dibagi dalam 6 satuan deviasi

sebaran. µ (item teoritik) : mean teoritik yaitu rata-rata teoritis dari X

item maksimum dan X item minimum. X (item maksimum teoritik) : skor tertinggi yang mungkin dicapai dalam

Skala X (item maksimum teoritik) : skor terendah yang mungkin dicapai dalam

Skala

Kategorisasi ini bertujuan menempatkan individu ke dalam kelompok-

kelompok yang terpisah secara berjenjang menurut suatu kontinum berdasarkan

atribut yang diukur (Azwar, 1999 : 107). Kontinum jenjang dalam penelitian ini

rendah (kebiasaan belajarnya kurang ), sedang (kebiasaan belajarnya cukup) dan

tinggi (kebiasaan belajarnya rutin dan teratur). Kategori kebiasaan belajar siswa

putra dan putri kelas VII SMP N I Margasari Tegal tahun pelajaran 2009/2010,

secara keseluruhan dengan total item 50 diperoleh melalui penggolongan dengan

sebagai berikut:

X maksimum teoritik : 50 x 4 = 200 X minimum teoritik : 50 x 1 = 50 Range : 200 – 50 = 150 σ (item toritik) : 150 : 6 = 25 µ (item teoritik) : (200+50) : 2 = 125

38

Kategori kebiasaan belajar siswa putra dan putri kelas VII SMP N I Margasari

Tegal tahun pelajaran 2009/2010 secara umum disajikan dalam tabel 5.

Tabel 5. Kategorisasi Kebiasaan Belajar Siswa Putra Dan Putri Kelas VII

SMP N I Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010

Perhitungan Rentang Skor Kategori

(µ+1σ) ≤ X (125+1x25) ≤ X

150 ≤ X 150 - 200 Sangat baik

(µ-1σ) ≤ X < (µ+1σ) (125-1x25) ≤ X < (125+1x25)

100 ≤ X < 150 100 - 149 Cukup baik

X < (µ-1σ) X < (125-1x25)

X < 100 0 - 99 Tidak baik

3. Peneliti selanjutnya menentukan kategori aspek kebiasaan belajar berdasarkan

skor total yang dapat dicapai seluruh siswa dalam setiap item. Kriteria

kategori aspek kebiasaan belajar siswa putra dan putri menggunakan norma

sebagai berikut:

Aspek III dan VIII dengan item total 6 X maksimum teoritik : 6x4 = 24 X minimum : 6x1 = 6 Range : 24-6 = 18 σ (item toritik) : 18:6 = 3 µ (item teoritik) : (24+6):2 = 15

Tabel 6. norma kategori untuk kebiasaan belajar siswa aspek III dan VIII


(µ+1σ) ≤ X 18 ≤ X 18 - 24 Sangat baik

(µ-1σ) ≤ X < (µ+1σ) 12 ≤ X < 18 12 - 17 Cukup baik

X < (µ-1σ) X < 12 0 - 11 Tidak baik

39

Aspek I sampai II dengan item total 7 X maksimum teoritik : 7x4 = 28

X minimum : 7x1 = 7 Range : 28-7 = 21 σ (item toritik) : 21:6 = 3,5 µ (item teoritik) : (28+7):2 = 17,5 Tabel 7. norma kategori untuk kebiasaan belajar siswa aspek I sampai II


(µ+1σ) ≤ X 21 ≤ X 21 - 28 Sangat baik

(µ-1σ) ≤ X < (µ+1σ) 14 ≤ X < 21 14 - 20 Cukup baik

X < (µ-1σ) X < 14 0 - 13 Tidak baik

3. Hasil dari penelitian tentang kebiasaan belajar siswa putra dan putri

berdasarkan skor total setiap siswa dalam keseluruhan kuesioner dan kategori

aspek kebiasaan belajar siswa berdasarkan skor total seluruh siswa dalam

setiap item digunakan untuk membuat usulan topik bimbingan klasikal.

40

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini akan memuat hasil penelitian dan jawaban atas permasalahan dalam

penelitian ini yaitu: Bagaiamana kebiasaan belajar siswa putra dan putri kelas VII

SMP N I Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010?

A. Hasil Penelitian

Hasil penelitian kebiasaan belajar siswa putra dan putri kelas VII SMP N I

Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010 disajikan dalam tabel 8.

Tabel 8. Kebiasaan Belajar Siswa Putra dan Putri kelas VII SMP N I

Margasari Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010

Kategori Rentang Skor Frekuensi Presentase Sangat

baik 150 - 200 93 76 %

Cukup baik 100 - 149 29 24 %

Tidak baik 0 - 99 0 0

Jumlah Siswa 122 100%

Dalam tabel 8 tampak bahwa (76 %) dari responden memiliki kebiasaan

belajar sangat baik, (24 %) dari responden memiliki kebiasaan belajar cukup baik

dan tidak ada yang responden kebiasaan belajarnya tidak baik (0 %). Dengan

demikian dapat disimpulkan bahwa jumlah siswa yang memiliki kebiasaan belajar

sangat baik (76 %) lebih banyak dari pada jumlah siswa yang memiliki kebiasaan

41

belajar cukup baik (24 %) dan tidak ada siswa yang berkategori rendah (0%)

dalam kebiasaan belajar siswa.

Untuk menjawab rumusan masalah nomor 2 usulan topik-topik bimbingan

klasikal, peneliti menggunakan perhitungan mean untuk menentukan kategori

dalam tiap-tiap aspek yang disajikan dalam tabel 9.

Tabel 9. Aspek kebiasaan belajar siswa putra dan putri kelas VII SMP N I

Margasari tahun pelajaran 2009/2010 per aspek.

No Aspek-aspek kebiasaan belajar Total skor Mean Kategori 1. Motif Belajar 2904 24 T 2. Sikap Belajar 2905 24 T 3. Cara Belajar 2216 18 S 4. Waktu dan Jadwal Belajar 2374 19 S 5. Tempat Belajar 2440 20 S 6. Peralatan belajar 2407 20 S 7. Bahan Belajar 2169 18 S 8. Sumber Belajar 1921 16 S

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Pada bagian ini akan dibahas hasil penelitian kebiasaan belajar siswa putra dan

putri kelas VII SMP N I Margasari tahun pelajaran 2009/2010, yang berkategori

tinggi dan berkategori sedang.

1. Sebanyak 76 % siswa putra dan putri kelas VII SMP N I Margasari

tahun pelajaran 2009/2010 memiliki kebiasaan belajar sangat baik

Hasil penelitian menunjukan bahwa dapat diketahui jumlah siswa yang

mencapai kategori sangat baik adalah 93 siswa (76 %). Hal-hal yang dapat

membuat siswa putra dan putri mencapai tingkat kebiasaan belajar yang sangat

42

baik antara lain: Adanya keinginan yang dimiliki siswa untuk berprestasi antara

lain. Adanya keinginan siswa untuk berprestasi akan membentuk motif atau

dorongan yang kuat yang dimiliki oleh siswa untuk belajar dan dorongan itu

datang dari keinginan sendiri untuk tahu lebih, keinginan untuk memperoleh

kemampuan melalui pengalaman dalam pergaulan sehari-hari. Selain itu juga

siswa mempunyai keinginan yang mendorong siswa untuk melakukan kegiatan

belajar secara rutin dan teratur. Kegiatan belajar yang dilakukan dengan rutin dan

teratur tersebut akan membawa hasil belajar yang baik, selanjutnya akan memberi

rasa puas dan senang pada diri siswa sehingga kegiatan belajar secara rutin dan

teratur terhadap suatu mata pelajaran makin diperkuat (Hakim, 2000 : 64). Dengan

motif belajar yang kuat maka siswa akan berusaha untuk mengahadapi tugas yang

telah ditentukan. Motif belajar ini akan menjadi kuat bila siswa mempunyai

kesadaran akan makna serta tujuan dari apa yang akan dilakukan (Slameto, 2003 :

76). Adanya keinginan siswa untuk berprestasi itu akan membentuk motif atau

dorongan yang kuat untuk belajar juga akan membentuk sikap belajar yang rutin

dan teratur antara lain: siswa yang kebiasaan belajarnya berkategori tinggi,

disebabkan adanya sikap siswa yang menyukai belajar suatu mata pelajaran

sekolah. Hal ini akan memotivasi siswa untuk menggunakan banyak waktunya

untuk melakukan kegiatan belajar suatu mata pelajaran secara rutin dan teratur.

Kegiatan belajar yang dilakukan secara rutin dan teratur akan memberi hasil

belajar yang tinggi bagi siswa (Slameto, 2003 : 87). Selanjutnya hasil belajar yang

tinggi pada siswa ini akan meningkatkan rasa senang dan sikap yang semakin

positif dalam belajar. Sikap belajar yang rutin dan teratur juga akan meningkatkan

43

cara belajar yang baik bagi siswa misalnya: siswa selalu mempelajari ulang

pelajaran yang belum jelas pada waktu di sekolah, siswa selalu bertanya kepada

guru atau teman apabila ada salah satu materi yang belum jelas, dan selalu belajar

jauh-jauh hari sebelum menempuh ujian. Apabila siswa memiliki keinginan yang

kuat dalam belajar, maka siswa putra dan putri mampu membagi waktu yang

sesuai keperluan belajarnya sampai suatu pelajaran tersebut dapat dikuasai dengan

baik. Jadwal belajar yang dibuat oleh siswa sangat fleksibel sehingga jadwal

tersebut dapat dilaksanakan dengan penuh kesadaran bukan dengan paksaan.

Adanya kebiasaan belajar yang baik dan teratur yang dimiliki siswa putra dan

siswa putri dalam melaksanakan kegiatan belajar sesuai dengan jadwal yang telah

dibuat. Belajar sesuai dengan jadwal akan sangat membantu siswa putra dan siswa

putri dalam mengingat dan memahami bahan pelajaran (Keiter, 1978 : 28).

Adanya dukungan dari orang tua yang diberikan kepada anaknya dapat pula

meningkatkan kebiasaan belajar siswa. Dukungan itu dapat berupa: 1) tempat

belajar yang baik untuk anaknya, karena tempat belajar yang baik akan sangat

mendukung siswa dalam belajar, sehingga dapat berkosentrasi selama melakukan

kegiatan belajar dan hasil yang diperoleh dapat dicapai dengan maksimal. Tempat

belajar yang baik adalah lingkungan fisik yang mendukung siswa putra dan siswa

putri untuk memperoleh konsentrasi selama melakukan kegiatan belajar, sehingga

hasil belajar dapat dicapai (Keiter, 1978:28). 2) fasilitas-fasilitas yang diberikan

orangtua kepada anaknya sangat memadai seperti: peralatan yang digunakan

dalam belajar tersebut berupa meja, kursi, tinta, pensil, penghapus, penggaris,

bahan belajar (buku tulis, buku pelajaran atau buku paket, kertas) dan media atau

44

sumber belajar yang lengkap. Fasilitas-fasilitas belajar yang lengkap, maka

kegiatan belajar siswa akan berjalan dengan lancar dan baik serta akan memacu

semangat siswa untuk belajar lebih maksimal. Hal inilah dapat membantu siswa

dalam kebiasaan belajar secara rutin dan teratur dan memacu siswa untuk

memperoleh prestasi yang lebih baik. Penggunaan fasilitas atau peralatan dalam

aktivitas belajar akan membantu kelancaran siswa dalam belajar. (Keiter,

1978 : 28). 3) sikap percaya diri yang ditanamkan orang tua sejak dini kepada

anaknya. Hal inilah akan memberikan dorongan dan semangat kepada siswa untuk

melakukan kegiatan belajar secara rutin dan teratur dan akan memberikan arah

yang positif bahwa dengan melakukan kebiasaan belajar secara rutin dan teratur,

akan mendapatkan hasil yang baik. Rasa percaya diri siswa sangat perlu dalam

melakukan kegiatan belajar secara rutin dan teratur. Rasa percaya diri tersebut

timbul dari keinginan untuk bertindak dan berhasil (Hakim, 2000 : 54).

Adanya lingkungan masyarakat atau sekitar dapat pula mendukung siswa putra

dan siswa putri untuk memperoleh konsentrasi selama melakukan kegiatan belajar

dan dapat memacu semangat dan memotivasi siswa untuk belajar secara rutin dan

teratur, sehingga hal inilah membuat siswa dapat memperoleh hasil belajar yang

baik atau tinggi. Tempat belajar yang dipilih siswa sangat mendukung dan baik,

sehingga siswa dapat berkonsentrasi selama melakukan kegiatan belajar sehingga

hasil belajar yang diperoleh dapat dicapai dengan maksimal (Keiter, 1978 : 28).

Adanya dukungan dari pihak sekolah yang bekerja sama dengan guru BK

untuk selalu memberikan bimbingan belajar kepada siswa agar siswa bisa

melakukan kebiasaan belajar secara rutin dan teratur antar lain: guru BK

45

memberikan tips-tips kepada siswa bagaimana cara-cara belajar yang baik,

memberikan masukan kepada siswa bagaimana cara mengatur waktu yang baik

dan membuat jadwal yang sefleksibel mungkin, agar jadwal tersebut dapat

dilaksanakan dengan baik dan penuh kesadaran bukan paksaan. Upaya-upaya

yang diberikan guru BK inilah yang akan memberikan motivasi kepada siswa

untuk terus berupaya melakukan kegiatan belajar secara rutin dan teratur dan

memberikan dorongan kepada siswa untuk memperoleh hasil yang maksimal

sesuai apa yang ingin dicapai dan dikehendakinya.

2. Sebanyak 24 % siswa putra dan putri kelas VII SMP N I Margasari

tahun pelajaran 2009/2010 memiliki kebiasaan belajar cukup baik

Hasil penelitian menunjukan bahwa dapat diketahui jumlah siswa yang

mencapai kategori cukup baik adalah 29 siswa (24 %). Hal-hal yang dapat

membuat siswa putra dan putri mencapai tingkat kebiasaan belajar yang sedang

antara lain: Kurangnya keinginan siswa untuk berprestasi antara lain: kurangnya

motif atau dorongan untuk belajar yang dimiliki siswa, tidak datang dari

keinginan siswa itu sendiri. Kurangnya motif belajar akan sangat berpengaruh

bagi siswa dalam mengahadapi tugas yang telah ditentukan. Selain itu tanpa

adanya motif belajar yang kuat akan sangat menghambat kesadaran siswa akan

makna serta tujuan dari apa yang akan dilakukannya (Slameto, 2003 : 76).

Kurangnya keinginan siswa untuk berprestasi juga akan menyebabkan sikap

belajar siswa yang tidak rutin dan teratur antara lain: sikap disiplin yang dimiliki

siswa dalam belajar kurang baik, misalnya: siswa sering menunda-nunda tugas

yang diberikan oleh sekolah, siswa kurang taat dengan jadwal kegiatan belajar

46

yang sudah ditentukan oleh siswa maupun sekolah dan siswa kurang melakukan

kegiatan belajar secara rutin dan teratur (Djamarah, 2002 : 43). Sikap disiplin

siswa akan mengarahkan siswa untuk melakukan kebiasaan belajar secara rutin

dan teratur. Selain sikap disiplin kurangnya sikap percaya diri dapat menghambat

kegiatan belajar siswa, misalnya: siswa merasa malu untuk bertanya kepada teman

maupun guru pada hal bahan yang dipelajari siswa kurang jelas, siswa tidak bisa

berkonsentrasi secara penuh terhadap bahan yang dipelajarinya dan sisa kurang

mempunyai potensi yang besar untuk belajar secara rutin dan teratur dan siswa

kurang percaya diri bahwa bahan yang dipelajarinya akan memperoleh hasil yang

maksimal. Sikap percaya diri sangat menunjang siswa untuk belajar mandiri

secara rutin dan teratur (Hakim, 2000 : 54). Apabila kesadaran siswa akan tujuan

dan manfaat dari belajar masih kurang maka akan mempengaruhi cara belajar

siswa, karena belum mengetahui apa yang menjadi tujuan dan manfaatnya bagi

mereka apa arti belajar itu sendiri.

Cara siswa membagi waktu untuk melakukan kegiatan-kegiatan belajarnya

dalam setiap mata pelajaran juga mempunyai peranan, apabila siswa tidak bisa

membagi waktu itu akan sangat mengganggu dan menghambat kebiasaan belajar

siswa secara rutin dan teratur. Disamping itu jadwal belajar siswa kurang tersusun

secara rapi dan baik, sehingga kegiatan belajar siswa terganggu dan terhambat.

Banyaknya bahan pelajaran yang harus dipelajari, kesukaran tingkat bahan

pelajaran, dan berat-ringannya tugas yang harus dikerjakan menuntut siswa putra

dan siswa putri untuk dapat membagi waktu yang sesuai dengan keperluan

47

belajarnya sampai suatu pelajaran tersebut dapat dikuasai dengan baik (Keiter,

1978 : 28).

Kurangnya dukungan dari orang tua yang diberikan kepada siswa antara lain:

1) orang tua kurang memberikan bimbingan seperti kurang menanamkan sikap

disiplin dan sikap percaya diri kepada anaknya sehingga hal ini membuat siswa

menjadi malas dan tidak rajin dalam belajarnya. 2) orang tua kurang memberikan

fasilitas-fasilitas yang memadai dalam aktivitas belajar anaknya. Hal inilah akan

membuat siswa tidak merasa nyaman dalam belajarnya karena apa yang

diperlukan siswa dalam belajar tidak lengkap dan fasilitas-fasilitas belajar yang

tidak lengkap, maka kegiatan belajar siswa akan terhambat dan tidak berjalan

dengan lancar serta akan melemahkan semangat belajar siswa itu sendiri, hal ini

akan membuat siswa itu menurun dalam prestasinya. Kurangnya penggunaan

fasilitas atau peralatan dalam aktivitas belajar akan mengahambat siswa

dalam belajar dan sangat berpengaruh terhadap hasil belajar yang dicapainya

(Keiter, 1978 : 28).

3. Siswa putra dan putri kelas VII SMP N I Margasari tahun pelajaran

2009/2010 tidak memiliki kebiasaan belajar kurang baik

Hasil penelitian menunjukan bahwa dapat diketahui tidak ada siswa yang

berkategori kurang baik atau tidak baik dalam kebiasaan belajar siswa.

48

BAB V

USULAN TOPIK BIMBINGAN KLASIKAL

BAGI SISWA PUTRA DAN PUTRI SMP N I MARGASARI-TEGAL

TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Dalam bab ini disajikan usulan topik-topik bimbingan klasikal. Usulan

topik-topik bimbingan klasikal ini merupakan jawaban atas masalah penelitian

yaitu: Topik-topik bimbingan klasikal apakah yang sesuai dengan Kebiasaan

Belajar Siswa putra dan putri Kelas VII SMP N I Margasari - Tegal Tahun

Pelajaran 2009/2010?

Berdasarkan hasil penelitian dapat diusulkan topik-topik bimbingan

klasikal sebagai berikut:

Tabel 10

Usulan topik-topik bimbingan klasikal bagi siswa putra dan putri SMP N I Margasari-Tegal

Tahun Pelajaran 2009/2010 Aspek No. Item Usulan topik-topik dan materi

bimbingan

Cara Belajar

15,16,17,18,19,20 1. Cara memulai belajar a. Hal-hal yang perlu

diupayakan dalam belajar. b. Cara-cara memulai belajar

yang baik 2. cara belajar yang efektif

a. Prinsip-prinsip belajar yang efektif.

49

Tabel 10 Usulan topik-topik bimbingan klasikal

bagi siswa putra dan putri SMP N I Margasari-Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010

Waktu dan Jadwal Belajar

21,22,23,24,25,26 1. Kiat-kiat mengelola waktu belajar a. Menentukan prioritas b. Mengatur jadwal harian

2. Pengaturan jadwal belajar a. Cara-cara menyusun jadwal

kegiatan belajar dengan baik b. Cara-cara melaksanakan jadwal

belajar dengan baik

Tempat Belajar

27,28,29,30,31,32 Mengatur tempat belajar a. Menentukan tempat belajar yang

baik dalam satu hari dan satu minggu

b. Melaksanakan belajar di tempat belajar yang sudah ditentukan

Peralatan belajar

33,34,35,36,37,38 Peralatan belajar a. Mempersiapkan peralatan dengan

baik sebelum belajar b. Menggunakan peralatan belajar

dengan baik sesuai dengan apa yang apa yang dipelajarinya

Bahan Belajar

39,40,41,42,43,44 Bahan belajar a. Menentukan bahan belajar yang

diperlukan dalam belajar b. Mencari bahan belajar yang

diperlukan dalam belajar c. Memahami dan membaca bahan

belajar yang diperoleh

Sumber Belajar

45,46,47,48,49,50 Memperbanyak sumber belajar a. Mencari sumber-sumber belajar b. Memahami dan memperhatikan

sumber-sumber belajar c. Membandingkan antara sumber

belajar yang satu dengan sumber belajar yang lain.

50

BAB VI

PENUTUP

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai

berikut:

1. Kebiasaan belajar siswa putra dan putri SMP N I Margasari Tegal Tahun

Pelajaran 2009/2010 sebagian besar pada kategori sangat baik.

2. Topik-topik bimbingan klasikal yang diusulkan berdasarkan hasil penelitian

terutama pada aspek-aspek yang berkategori cukup baik adalah aspek cara

belajar, waktu dan jadwal belajar, tempat belajar, peralatan belajar, bahan

belajar dan sumber belajar. Hal ini untuk dapat dijadikan acuan bagi guru

pembimbing atau konselor dalam melaksanakan bimbingan klasikal, agar

siswa putra dan putri yang memiliki kebiasaan belajar yang cukup baik itu

terus meningkatkan belajarnya secara rutin dan teratur sehingga dapat

mencapai kebiasaaan belajar yang sangat baik. Sedangkan untuk siswa putra

dan putri yang sudah memiliki kebiasaan belajar yang sangat baik dapat

terus dipertahankan dan ditingkatkan kebiasaan belajarnya secara rutin dan

teratur agar hasil belajarnya tidak menurun menjadi cukup baik atau tidak

baik.

51

B. Saran

Berikut ini dikemukakan saran-saran kepada berbagai pihak:

1. Guru pembimbing atau Konselor

a. Guru pembimbing diharapkan memberikan bimbingan belajar kepada

siswa putra dan putri yang kebiasaan belajarnya cukup baik, dengan

melakukan bimbingan klasikal dan menyediakan buku-buku yang

relevan dengan sikap-sikap belajar dengan begitu diharapkan kebiasaan

belajarnya terus ditingkatkan dan dikembangkan.

b. Guru pembimbing diharapkan memberikan bimbingan kepada siswa

putra dan putri yang kebiasaan belajarnya sangat baik, dengan cara

memberikan motivasi atau dorongan agar kebiasaan belajarnya tidak

merosot atau turun dan dapat terus ditingkatkan dan dipertahankan.

2. Staff guru

Staff guru diharapkan dapat bekerja sama dengan guru BK dalam

meningkatkan dan mengembangkan kebiasaan belajar siswa putra dan putri

dengan memberikan hal-hal atau konsekuensi yang positif yang

melaksanakan kebiasaan belajar secara rutin dan teratur.

52

3. Siswa

a. Siswa diharapkan terus menumbuhkan motivasi belajarnya misalnya

dengan cara mengadakan persaingan dengan teman sekelas, sehingga

kebiasaan belajarnya akan tetap terjaga.

b. Siswa diharapkan terus berlatih dalam belajarnya dengan menggunakan

teknik-teknik belajar, sehingga kebiasaan belajarnya terus meningkat dan

berkembang.

4. Peneliti lain

Peneliti lain yang ingin melanjutkan penelitian ini diharapkan dapat

mengembangkan alat ukur penelitian ini.

53

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu dan Supriyono. 1991. psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta. Azwar, Saifuddin. 2007. Penyusunan Skala Psiokologi. Yogyakarta. Pustaka

Pelajar. Covey, Sean.2000. Tujuh Kebiasaan Remaja Yang Sangat Efektif. Bandung :

Kaifa. Costa, A. L. (2000b). Habits of mind. In A. L. Costa, (Ed.), Developing minds: A

resource book for teaching thinking, (pp. 80-83). Alexandria, VA: ASCD. Costa. A. L. & Kallick, B. (2000-2001b).Habits of mind. Highlands Ranch, CO:

Search Models Unlimited. http://www.habits-of-mind.net/ Depdikbud. 1994. Petunjuk Pelaksanaan Bimbingan Dan Konseling Di SMU.

Yogyakarta : PPTK. Djamarah, Sayiful Bahri. 2000. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif.

Jakarta: Rineka Cipta. Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta. Dorothy Keiter. 1978. Teknik-Teknik Belajar. Bandung: Pustaka. Furchan, Arief. 1987. Penelitian Dalam Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional. Garret, Henry. 1967. Statistic In Psychology And Education. London: Longmans

Green and Co.

Guilford, JP and Benyamin Fruchter. 1965. Fundamental statistics In Psycholgy and Education. New York: Mc Graw hill Book.

Hakim, Thursan. 2000. Belajar secara Efektif. Jakarta: Puspa Swara. Hamalik, Oemar. 2004. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara. Haryatna, 2002. Studi Deskriptif Tentang Kecerdasan Emosional Pada Siswa

Kelas II SMU Kolose De brito Yogyakarta (Skripsi). Yogyakarta: Program Sarjana SI. USD.

Hurlock, B. Elizabeth. 1996. Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga. _______. 2000. Perkembangan Anak Jilid 1 Terjemahan. jakarta: Erlangga.

54

_______. 2000. Perkembangan Anak Jilid 2 Terjemahan. jakarta: Erlangga. Liang, Gie, The. 1995. Cara Belajar Yang efisien. Yogyakarta : Liberty. ___________2002. Cara Belajar Yang Efisien. Yogyakarta : PBIB. Nasution. 1994. Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta: Gramedia. Prayitno, dkk. 1997. pelayanan bimbingan dan konseling Di SLTP. Jakarta :

Mandiri Abadi. Rooijakkers, Ad. 1990. Mengajar Dengan Sukses. Jakarta: Gramedia. Santrock, Jhon, W. 2003. Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga. Sardiman, A.M. 1986. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: CV.

Rajawali

Sarwono, Sarlito wirawan. 1989. Psikologi Remaja. Surabaya: Usaha Nasional. Slameto, 2003. Belajar dan Faktor-faktor Yamg Mempengaruhi. Jakarta:

Reineka Cipta

Sudjana, Nana. 2002. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo Offset.

S, Moh, Joko. 2005. Gaya Belajar Menjadikan Makin Pintar. Yogyakarta: Pinus.

Tim Instruktur Bimbingan Konseling DIY. 1997. Bahan Penelitian Bimbingan Konseling Berdasarkan Kurikulum 1994 (Pola 17). Yogyakarta.

Winkel. 1996. Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Grasindo.

Winkel, W.S. 2004. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta: Grasindo.

Winkel, W.S. dan Hastuti, M. M. Sri. 1997. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.

LAMPIRAN 1

PENDAPAT GURU BK TENTANG KUESIONER PENELITIAN

KEBIASAAN BELAJAR SISWA

55

PENDAPAT GURU BK TENTANG KUESIONER PENELITIAAN KEBIASAAN BELAJAR SISWA

*Petunjuk: Berilah tanda centang pada alternatif jawaban yang sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu.

No Pertanyaan Sangat Setuju Setuju Kurang

Setuju

Sangat Tidak Setuju

1. Item-item kuesioner tersebut benar-benar dapat menggambarkan kebiasaan belajar siswa

√

2. Bahasa yang digunakan dalam kuesioner tersebut mudah dipahami oleh siswa.

√

3. Format kuesioner tersebut sudah baik dan tepat. √

4. Secara penampilan, kuesioner tersebut sudah baik dan jelas. √

Jika ada hal-hal lain (kritik atau saran) yang perlu disampaikan demi perbaikan kuesioner tersebut, mohon dituliskan di bawah ini:

1. Jumlah kuesioner seharusnya bisa lebih banyak lagi, dengan maksud agar siswa kelas VII

bisa lebih mengetahui dan memahami arti dan makna dari kebiasaan belajar.

2. Masih banyak penulisan yang salah dalam kuesioner tersebut.

3. Kuesioner yang dibagikan siswa seharusnya memakai kertas HVS bukan kertas buram,

agar siswa lebih jelas dalam membacanya dan siswa tidak cepat bosan

LAMPIRAN 2

KUESIONER PENELITIAN

56

KUESIONER KEBIASAAN BELAJAR

SISWA PUTRA DAN SISWA PUTRI DI SMP

Kuesioner ini bertujuan mengumpulkan informasi tentang Kebiasaan Belajar

Anda. Jawaban Anda akan diolah dan hasilnya digunakan untuk mengembangkan

Program Bimbingan Belajar di sekolah. Kuesioner ini bersifat rahasia. Jawaban

yang akan Anda berikan tidak akan mempengaruhi nilai raport Anda. Pilihlah satu

jawaban yang benar-benar sesuai dengan keadaan yang Anda alami.

Identitas Diri

1. Kelas :

2. Jenis kelamin :

3. Tanggal pengisian :

Petunjuk:

Bacalah dengan teliti pernyataan-pernyataan berikut ini. Ada 50

pernyataan mengenai Kebiasaan Belajar Siswa Putra dan Siswa Putri Di SMP.

Berilah tanda centang (√) sesuai dengan keadaan Anda ini dalam kolom di

samping tiap pernyataan

SL : Bila pernyataan tersebut Selalu anda alami (SL)

BK : Bila pernyataan tersebut Sering anda alami (S)

KK : Bila pernyataan tersebut Kadang-kadang anda alami (KK)

TP : Bila pernyataan tersebut Tidak pernah anda alami (TP)

57

No Pernyataan Selalu Sering

Kadang-

kadang

Tidak

pernah

1. Saya melakukan kegiatan belajar dengan

kesadaran diri sendiri, tanpa adanya

paksaan dari orang lain.

2. Saya merasa senang dan puas bila hasil

belajar yang saya peroleh baik.

3. Saya melakukan kegiatan belajar secara

rutin dan teratur.

4. Saya melakukan kegiatan belajar karena

ada keinginan kuat untuk belajar.

5. Saya mempunyai dorongan hati yang kuat

untuk belajar.

6. Saya mempunyai dorongan yang kuat

untuk menghadapi tugas-tugas yang

diberikan dari sekolah.


semangat yang tinggi.


disiplin.

9. Saya belajar karena saya ingin memperoleh

hasil belajar yang baik.

10. Saya memiliki potensi yang besar untuk

sukses dalam belajar.


rutin dan teratur di rumah.

12. Saya melakukan kegiatan belajar untuk

mengembangkan diri kearah yang lebih

baik.

58


Kadang-

kadang

Tidak

pernah

13. Saya berkonsentrasi pada saat mempelajari

bahan pelajaran.

14.

Saya melakukan kegiatan belajar dengan

rasa percaya diri.

15. Saya mendengarkan dengan penuh

perhatian penjelasan guru di kelas.

16. Saya menulis dengan rapi pada buku

catatan, supaya mudah dipelajari.

17. Saya menggaris bawahi atau memberi

tanda pada catatan yang saya anggap

penting.

18. Saya membuat ringkasan untuk

membedakan hal-hal yang penting dan hal

yang tidak penting.

19. Saya mempelajari kembali bahan yang saya

pelajari di sekolah, setelah tiba di rumah.

20. Saya membuat ringkasan dari setiap mata

pelajaran

21. Saya mampu mengatur waktu belajar

secara rutin dan teratur.

22. Saya mampu membagi waktu belajar tiap

mata pelajaran


penuh kesadaran sesuai jadwal belajar.

24. Saya belajar setiap mata pelajaran selama

30-40 menit.

25. Saya menggunakan waktu belajar yang

diselingi istirahat selama 10-15 menit.

59


Kadang-

kadang

Tidak

pernah

26. Saya melakukan kegiatan belajar di rumah,

sesuai dengan belajar saya.

27. Saya memilih tempat belajar yang tenang

dan tidak bising.

28. Saya melakukan kegiatan belajar di tempat

yang rapi dan bersih..


penerangan yang cukup.

30. Saya mencari suasana yang cocok untuk

melakukan kegiatan belajar.

31. Saya dapat melakukan kegiatan belajar

walaupun lingkungan sekitar ramai.

32. Saya melakukan kegiatan belajar di tempat

yang sejuk dan nyaman.

33. Saya menggunakan meja belajar sebagai

peralatan belajar saya.

34. Saya menggunakan peralatan belajar sesuai

dengan mata pelajaran tertentu.

35. Saya menggunakan pensil agar kesalahan

saat mencatat mudah dihapus sewaktu

belajar

36. Saya menggunakan kursi belajar sebagai

peralatan belajar saya.

37. Saya menyiapkan peralatan-peralatan yang

dibutuhkan (pensil, penggaris, penghapus

dll) terlebih dahulu sebelum belajar.

60


Kadang-

kadang

Tidak

pernah

38. Saya menggunakan tinta yang berwarna

untuk menulis bahan pelajaran yang perlu

saya pelajari secara berulang-ulang.

39. Saya mempelajari kembali bahan pelajaran

yang belum jelas.

40. Saya mengguanakan artikel sebagai bahan

belajar saya.

41. Bahan pelajaran yang diberikan oleh guru

di sekolah saya pelajari kembali di rumah.

42. Bahan pelajaran yang diberikan oleh guru

akan saya catat dengan kata-kata sendiri.

43. Saya bertanya kepada teman saya tentang

bahan pelajaran yang kurang dimengerti

oleh saya

44. Saya mempelajari secara rutin dan teratur

bahan pelajaran agar lebih jelas dan paham.

45. Saya menggunakan LKS atau buku paket

sebagai sumber belajar.

46. Saya mencari bahan pelajaran di

perpustakaan pada saat catatan saya tidak

lengkap.

47. Saya mencatat apa yang saya lihat pada

saat mengunjungi tempat wisata atau

tempat bersejarah.

48. Saya mengadakan perbandingan antara

sumber pelajaran yang satu dengan yang

lain untuk melihat hubungan satu dengan

yang lain.

61

SELAMAT BEKERJA


Kadang-

kadang

Tidak

pernah

49. Saya bertanya kepada guru mata pelajaran

tentang bahan pelajaran yang kurang

dimengerti oleh saya.

50. Saya mencari bahan pelajaran di TV, radio

dan internet jika catatan saya masih kurang

lengkap.

LAMPIRAN 3

TABULASI DATA UJI COBA DAN PENELITIAN

2 3 2 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 319 L 2 3 3 2 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 2 4 3 4 4 3 4 4 3 3 2 3 4 2 2 4 2 3 2 3 2 1 175

JMLHSISWA

JK ITEM - ITEM PERNYATAAN Σ

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 541 L 3 4 3 2 3 3 3 2 4 3 2 4 4 3 3 3 4 4 3 2 2 2 3 2 3 3 4 2 4 4 2 3 2 3 3 2 4 3 3 3 3 2 2 2 4 4 3 4 1 2 2 3 3 3 1572 L 3 4 3 4 2 3 3 3 4 3 3 4 4 2 3 3 4 4 2 2 1 3 4 3 3 2 3 3 4 4 3 3 2 2 4 3 2 4 2 3 2 2 3 3 3 2 4 4 1 2 3 3 2 2 1573 L 3 4 3 2 3 4 2 2 4 4 2 4 4 3 2 4 2 4 3 4 4 2 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 4 3 2 4 2 4 4 3 4 4 4 4 3 4 2 4 1824 L 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 2 2 2 3 2 3 4 3 4 2 4 3 4 4 4 3 2 3 4 4 2 4 4 2 3 3 3 2 3 2 3 4 2 2 3 3 2 2 1705 L 2 4 4 4 2 4 2 4 4 4 2 4 2 2 4 4 4 2 2 2 4 2 2 4 2 4 4 2 2 4 2 4 2 2 1 2 2 2 2 4 2 2 2 4 4 2 4 4 2 2 2 2 4 2 1536 L 2 2 2 3 3 2 3 3 4 4 2 4 3 2 3 4 3 4 1 2 2 2 3 4 4 4 4 2 3 4 4 3 1 4 1 2 4 2 4 4 2 2 3 2 4 4 3 4 2 2 2 2 3 3 1557 L 2 2 2 2 3 2 3 3 4 4 2 4 3 2 3 4 2 4 1 2 2 2 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3 1 4 1 2 4 4 4 4 2 2 3 4 4 3 2 4 2 2 2 2 3 3 1548 L 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1759 L 4 2 2 2 4 4 2 2 4 4 2 2 4 2 4 2 4 4 2 2 2 4 2 4 3 2 4 2 4 2 4 2 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 4 2 4 4 2 4 1 2 1 2 1 1 14710 L 2 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 2 4 3 4 4 2 2 2 2 3 3 4 4 2 4 2 4 4 4 4 2 3 4 3 4 2 3 3 3 2 3 1 4 3 3 4 2 1 1 2 1 2 15911 L 2 4 2 2 2 3 2 1 4 4 2 3 2 2 3 3 4 3 2 1 2 2 2 2 1 1 4 2 2 2 3 2 2 4 2 2 4 2 2 2 2 2 1 3 4 3 2 4 2 1 1 2 1 2 12612 L 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 1 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 1 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 3 3 18113 L 2 4 2 2 2 4 2 4 4 2 2 2 4 2 2 2 2 4 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 2 4 4 2 2 2 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2 4 2 2 4 2 2 2 2 2 2 14214 L 3 3 3 2 3 3 3 2 4 3 3 2 4 4 3 3 4 3 2 2 3 2 3 3 4 2 4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 2 3 4 3 3 2 2 2 4 3 3 4 2 1 2 3 2 1 15715 L 3 3 3 2 3 3 3 2 4 3 3 2 4 4 3 4 4 3 2 2 3 2 3 3 4 2 4 3 3 3 4 3 2 2 4 3 3 2 4 3 3 2 2 2 4 3 3 4 2 1 2 3 2 2 15516 L 2 4 4 4 2 4 2 4 4 4 2 4 4 2 3 4 2 4 4 2 2 2 4 4 2 4 4 2 2 4 4 2 4 4 2 2 4 2 2 4 2 2 2 4 4 2 4 4 2 2 2 4 4 2 16517 L 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 1 3 3 1 2 4 2 2 3 1 4 3 3 4 1 1 1 2 1 2 15518 L 2 4 2 2 2 4 2 2 4 4 1 4 2 2 2 2 2 4 2 1 2 2 2 2 1 2 4 2 4 4 4 2 2 2 1 1 4 2 2 2 2 4 2 2 4 2 2 4 1 1 1 2 1 2 12719 L 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 2 4 4 4 4 4 3 3 2 3 4 2 2 4 2 3 2 3 2 1 17520 L 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 2 2 3 3 3 3 3 4 3 2 2 3 4 4 2 3 2 3 2 2 4 2 3 4 4 2 3 2 4 4 4 4 1 4 3 4 1 1 16821 P 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 2 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 2 2 2 1 4 19122 P 3 4 3 2 2 4 2 4 4 3 3 4 3 4 3 2 4 4 2 2 3 4 4 4 3 3 2 4 4 4 3 4 2 4 2 4 4 2 4 4 3 2 3 4 4 4 3 4 2 1 1 3 1 4 16923 P 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 2 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 3 4 4 4 2 4 3 4 4 4 4 2 1 1 3 1 4 18424 P 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 2 4 4 3 2 3 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 3 4 2 2 4 4 4 4 2 3 4 4 3 3 4 1 1 1 2 1 1 17225 P 3 4 2 3 4 3 2 3 4 3 2 3 3 2 3 2 3 4 3 2 3 2 3 3 2 2 1 3 4 3 4 4 2 3 4 3 3 3 4 3 2 2 2 3 4 3 2 3 2 1 1 2 2 1 14726 P 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 1 4 1 4 2 4 4 4 4 4 4 2 2 2 4 2 2 19327 P 3 4 2 2 3 4 3 2 4 3 2 2 4 3 2 1 2 3 4 2 2 2 3 2 2 3 3 4 4 4 3 4 2 3 1 4 4 1 4 2 4 2 3 2 3 4 2 4 2 1 2 2 1 1 14528 P 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 2 4 4 3 3 3 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 2 4 3 4 4 2 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 2 2 4 2 2 18529 P 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 2 4 4 3 3 3 4 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 2 2 4 2 2 18530 P 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 2 4 4 4 4 2 2 3 4 2 2 19431 P 3 4 2 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 4 2 3 4 3 2 2 3 3 4 2 2 4 4 4 3 3 4 2 2 1 1 3 1 3 1 3 2 2 2 4 4 4 4 1 1 3 2 2 1 15332 P 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 2 2 4 2 1 19033 P 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 2 2 4 4 4 3 3 4 2 3 4 2 4 2 3 2 2 2 3 4 3 4 1 1 1 2 2 3 16034 P 4 2 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 2 3 2 4 2 4 4 2 1 2 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 2 4 3 4 4 4 4 1 2 2 3 1 1 17535 P 3 2 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 2 2 2 1 4 2 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 2 3 2 4 4 3 4 1 1 2 3 2 3 17236 P 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 2 4 3 3 4 4 4 3 4 2 3 4 4 4 4 3 3 3 2 2 4 3 4 4 3 4 3 4 2 3 3 3 4 2 3 3 2 3 3 18137 P 2 4 2 4 4 4 4 2 4 4 2 4 2 4 2 2 4 4 2 2 2 2 2 4 2 4 4 2 4 4 4 4 2 2 4 4 2 4 2 2 4 2 2 2 4 4 2 2 2 2 1 2 2 2 15538 P 3 2 2 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 2 2 3 4 3 4 2 4 4 3 4 4 3 4 2 2 4 4 3 4 4 3 2 3 2 2 4 3 3 4 2 2 3 4 2 2 17039 P 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 3 2 4 4 3 4 2 2 3 3 2 1 18140 P 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 2 2 3 3 2 1 19041 P 2 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 2 3 4 2 4 4 3 4 2 2 3 4 2 3 185

6837

JMLHSISWA

JK ITEM - ITEM PERNYATAAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 341 L 3 4 2 2 2 3 2 2 4 3 2 4 2 4 3 4 3 2 2 4 2 4 4 4 2 2 4 4 4 4 2 4 4 42 L 2 4 4 3 4 3 4 3 4 2 4 2 4 2 3 2 4 2 3 4 2 3 4 3 2 4 4 2 2 3 4 2 4 33 L 4 2 3 4 3 2 3 2 4 3 4 3 4 3 4 4 2 3 2 3 4 4 3 4 2 4 4 3 4 3 1 4 3 44 L 2 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 4 2 3 2 4 2 4 2 3 2 2 3 2 4 4 2 2 2 1 3 4 45 L 3 4 2 4 4 4 2 4 4 2 2 4 2 4 4 4 4 3 4 3 2 2 4 2 2 2 4 4 4 4 2 3 4 36 L 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 47 L 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 3 4 2 3 4 4 3 4 2 3 4 3 4 4 3 3 4 3 28 L 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 2 3 2 2 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 49 L 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 1 4 2 410 L 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 2 3 4 411 L 4 4 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 2 3 2 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 412 L 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 2 2 4 3 4 4 3 4 4 4 2 4 413 L 4 4 3 4 4 3 2 3 4 2 3 4 2 3 3 4 4 4 4 3 3 2 3 2 3 3 4 3 3 2 3 2 4 414 L 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 2 2 215 L 3 4 2 3 3 4 4 2 4 3 2 2 2 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 4 3 3 2 2 3 416 L 4 3 3 2 2 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 2 2 3 2 3 3 4 4 4 3 2 3 4 217 L 4 4 4 3 3 3 2 4 4 2 3 4 2 3 3 3 3 2 4 4 3 3 3 2 4 4 4 4 4 3 2 2 4 218 L 4 4 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 3 2 4 2 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 1 3 4 419 L 4 4 4 4 4 2 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 1 2 4 320 P 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4 2 3 2 3 2 4 3 3 4 4 4 4 3 3 2 4 421 P 4 2 4 3 4 4 4 4 4 3 3 2 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 2 3 4 4 3 4 2 2 4 422 P 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 2 4 2 2 2 2 3 3 2 3 2 4 2 4 2 3 2 3 223 P 3 2 4 4 4 3 4 3 4 4 2 4 4 2 3 4 4 3 2 4 2 2 3 2 3 2 4 4 3 4 1 2 4 424 P 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 2 2 2 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 425 P 2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 4 2 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 426 P 3 4 4 4 3 3 4 2 4 3 4 4 3 3 2 3 4 2 2 3 4 4 4 2 3 4 4 3 4 3 2 1 4 427 P 4 4 3 3 3 4 2 3 4 4 4 3 2 3 2 4 4 3 2 2 4 4 3 3 4 4 2 4 4 4 2 3 2 428 P 2 2 2 4 4 3 3 2 4 2 2 4 2 2 3 3 3 2 2 1 2 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 2 1 329 P 3 2 3 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 4 4 2 3 4 4 4 3 4 4 3 4 330 P 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 1 2 1 3 3 4 3 2 4 4 4 3 4 2 3 4 431 P 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 2 2 3 3 3 2 3 3 4 4 3 4 3 4 4 432 P 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 2 4 2 3 4 2 4 2 3 4 3 2 3 4 4 4 4 4 2 4 1 433 P 3 3 4 4 2 3 3 4 4 4 3 4 4 3 2 3 4 4 2 3 4 4 4 3 3 4 2 3 4 3 3 4 4 434 P 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 2 3 4 3 4 3 4 3 2 4 4 4 4 4 3 4 4 335 P 2 4 4 4 3 2 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 4 3 3 2 4 4 3 3 2 4 1 2

L 3 4 2 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 2 1 2 3 4 3 2 4 4 3

36 P 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 2 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 3 4 4 437 P 4 4 3 3 3 3 4 4 4 3 2 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 1 4 4 3 4 3 1 4 4 438 P 2 4 4 4 4 4 4 2 4 2 2 3 4 2 4 4 4 2 2 3 4 2 4 4 2 4 4 2 4 2 4 2 1 439 P 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 2 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 2 340 P 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 2 4 441 P 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 2 4 2 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 1 3 4 442 L 2 4 2 3 3 3 4 2 4 3 2 4 4 3 3 2 2 3 2 3 1 2 2 4 2 3 1 4 4 2 3 2 4 443 L 3 4 2 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 2 3 2 3 2 2 2 4 4 4 2 1 4 4 2 3 3 2 2 1 344 L 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 3 4 445 L 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 2 3 3 2 2 2 2 3 4 4 4 2 4 4 4 3 4 3 4 246 L 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 2 2 2 4 4 4 3 2 2 4 2 4 4 4 4 4 2 2 2 4 247 L 2 4 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 3 2 2 2 4 2 2 4 3 3 3 3 4 4 3 4 2 2 3 348 L 2 4 2 4 3 4 4 3 4 3 2 4 4 4 4 2 4 3 2 2 3 3 4 2 2 2 4 4 4 4 4 3 4 449 L 2 4 2 2 2 3 3 2 4 4 3 4 2 3 2 3 4 3 2 1 2 3 4 3 2 4 4 4 4 4 2 3 1 350 L 2 2 3 2 2 2 2 3 4 4 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 4 3 2 3 2 3 4 4 3 4 2 351 L 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 2 2 2 3 3 3 3 4 4 2 3 4 3 3 1 2 1 1 15252 L 3 4 2 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 2 1 2 3 4 3 2 4 4 4 4 4 4 3 1 44 4 4 4 1 453 L 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 2 4 2 4 3 4 2 4 4 4 4 4 3 2 2 4 254 L 2 4 4 4 4 4 4 2 4 2 2 4 4 2 2 4 4 2 2 2 2 4 2 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 455 L 3 4 2 4 4 4 3 2 4 4 2 4 3 4 3 4 4 3 2 4 2 3 4 4 2 4 4 4 4 4 2 3 4 456 L 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 2 3 4 3 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 2 3 2 457 L 2 4 2 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 3 3 4 2 2 2 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 1 4 1 458 L 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 2 2 2 2 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 1 3 4 459 L 3 4 4 3 2 3 2 4 4 4 4 4 3 3 4 2 3 2 3 2 4 3 4 2 2 3 4 4 3 3 2 4 4 460 L 3 4 3 4 4 3 4 3 4 2 3 4 3 4 3 4 2 1 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 3 4 361 P 3 2 4 3 3 4 4 2 4 2 2 4 4 3 3 2 3 3 4 4 4 2 3 2 4 4 4 4 4 3 2 2 2 462 P 3 3 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 3 3 4 2 3 4 2 2 2 2 3 4 4 3 2 3 3 2 2 3 4 363 P 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 1 3 4 464 P 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 2 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 2 465 P 2 4 4 4 2 4 2 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 1 4 4 466 P 2 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 2 4 3 4 3 2 3 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 467 P 2 4 2 4 3 2 4 2 4 3 2 3 4 3 2 2 2 3 4 4 2 2 3 2 4 4 2 3 4 2 2 3 4 468 P 2 4 4 4 4 4 2 2 4 4 4 4 2 2 4 4 4 2 2 2 4 4 4 2 4 4 4 4 4 2 1 2 4 469 P 2 4 2 4 4 4 2 2 4 4 2 4 2 2 2 4 4 2 4 4 2 4 4 4 2 4 4 4 4 4 2 4 4 470 P 4 4 2 4 4 2 2 2 4 4 2 4 2 4 2 2 4 2 1 1 1 2 4 4 4 3 4 4 4 4 2 4 2 471 P 3 4 2 3 3 4 3 2 3 2 3 3 3 4 3 3 2 2 2 2 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 2 3 3 272 P 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4

3 389 L 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 1 4 4 3

73 P 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 4 474 P 4 4 3 4 3 3 2 3 4 3 3 4 3 4 3 2 3 4 2 2 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 3 475 P 2 4 3 4 3 2 2 2 4 3 3 4 4 3 3 2 3 3 2 4 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 1 2 2 476 P 3 4 2 4 4 3 2 2 4 3 2 4 4 3 3 3 4 3 2 2 3 2 3 2 4 3 4 3 4 4 2 2 2 377 P 4 4 4 3 3 3 3 2 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 2 2 3 2 4 3 4 3 4 3 4 4 2 2 3 378 P 4 2 3 3 4 3 3 2 4 4 2 4 2 4 2 2 3 2 3 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 3 3 3 2 479 P 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 2 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 280 P 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 2 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 3 4 481 P 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 1 4 4 482 P 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 1 4 4 383 L 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 2 3 3 3 4 4 3 2 3 4 3 4 4 2 2 3 284 L 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 1 4 4 4 4 4 1 3 1 485 L 2 4 2 2 4 4 2 4 4 4 2 4 4 2 2 4 2 1 2 2 2 4 2 2 1 2 4 4 2 4 2 4 1 486 L 3 4 3 4 3 3 2 3 3 3 3 2 2 4 4 3 2 2 1 4 4 2 2 1 3 3 4 3 2 4 2 1 3 287 L 4 4 3 4 4 4 4 2 4 2 3 4 4 4 4 2 1 3 2 2 3 4 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 388 L 4 4 3 4 4 3 3 2 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 2 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 489 L 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 1 4 4 4 4 4 1 3 1 44 4 4 1 1 490 L 3 4 2 3 3 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 2 3 3 4 1 1 4 4 4 3 4 2 4 2 291 L 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 2 3 4 4 4 3 1 1 4 4 4 4 2 4 2 492 L 3 3 4 4 2 3 2 3 2 4 3 4 3 4 4 4 2 3 2 3 2 3 4 3 2 4 2 3 2 4 2 4 4 493 L 4 4 3 4 3 4 3 3 4 2 3 4 4 4 4 3 3 2 3 4 3 2 4 3 2 3 4 3 4 2 1 2 3 494 L 3 4 2 3 3 4 4 3 4 4 2 3 2 2 4 2 4 3 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 2 495 L 4 3 3 4 2 2 4 4 4 4 2 4 4 4 3 2 4 1 3 1 2 2 4 1 1 1 4 4 4 4 1 4 4 196 L 2 2 4 4 2 4 4 2 4 4 2 3 2 4 2 4 2 3 2 4 2 4 4 2 3 2 2 4 2 4 2 2 4 497 L 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 2 2 2 3 4 4 2 3 4 4 4 3 4 3 4 3 498 L 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 2 4 4 3 3 4 4 4 4 2 2 3 3 2 3 3 3 4 4 3 3 3 4 399 L 3 4 2 3 3 2 2 3 4 4 2 4 4 3 4 3 4 2 2 3 2 1 3 2 4 2 4 4 4 2 3 2 4 2100 L 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 2 2 2 3 4 4 2 3 4 4 4 3 4 2 4 4 4101 L 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 2 2 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 1 3 4 3102 P 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4103 P 4 4 3 3 3 2 3 2 4 2 3 4 4 4 3 4 4 2 2 2 2 2 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 2104 P 4 4 2 4 4 2 4 2 4 4 3 4 2 3 2 2 3 4 3 3 2 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3105 P 3 4 3 4 3 2 3 2 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4106 P 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4107 P 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4108 P 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 2 3 3 4 2 3 4 2 3 4 3 3 4 2 2 4 2 3 3 3 3 2 2 4109 P 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 2 3 2 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4

110 P 4 4 2 4 4 2 4 2 4 4 3 4 2 3 2 2 3 4 3 2 2 3 4 4 3 4 4 4 4 3 2 2 4 4111 P 4 4 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 2 2 2 3 3 3 3 3 2 4 3 4 4 2 4 4 4112 P 4 2 2 3 2 3 2 2 3 4 3 2 3 2 3 3 4 2 2 2 3 1 2 3 2 2 4 2 4 3 4 3 4 4113 P 4 4 3 4 3 2 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 2 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4114 P 4 4 3 4 3 2 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 2 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4115 P 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 2 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4116 P 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 2 3 2 4 3 4 4 3 2 4 4 4 3 2 3 4 3117 P 4 4 2 3 3 4 3 2 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4118 P 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4119 P 3 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 2 2 2 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4120 P 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3121 P 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4122 P 4 4 3 3 3 2 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 2 3 4 4 2 3 4 4 4 4 3 2 4 2 3

406 455 371 441 419 403 409 373 471 423 360 449 408 421 398 404 416 324 349 325 369 388 447 375 370 425 457 450 452 423 283 375 400 427

∑

35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 502 2 2 2 4 2 3 4 3 4 3 2 2 2 4 2 1484 4 4 2 4 2 3 2 3 2 4 3 2 2 4 3 1533 2 4 3 4 2 4 2 4 4 4 2 1 2 3 4 1574 4 4 2 4 2 3 1 3 4 4 3 2 3 2 3 1503 4 2 2 3 2 4 4 4 4 4 3 3 2 2 2 1573 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 2 1 4 3 3 1752 3 2 3 4 3 4 2 4 3 4 3 4 1 2 1 1622 4 4 4 3 3 3 2 4 3 4 2 1 4 4 3 1684 2 3 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3 2 1 1704 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 2 3 4 3 1613 4 4 4 3 3 3 2 2 3 4 2 1 3 2 2 1572 4 4 3 4 2 3 2 3 3 4 4 3 1 3 3 1633 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 2 2 2 1603 2 4 2 4 2 3 2 3 3 4 2 2 2 2 2 1503 3 4 3 3 2 4 3 3 4 4 3 2 2 2 2 1552 4 3 4 4 3 4 3 2 2 4 3 1 1 3 1 1523 4 3 2 3 2 3 4 4 4 3 3 3 3 3 2 1572 4 4 2 4 1 4 2 4 4 2 2 3 3 4 3 1672 4 4 2 4 2 4 3 4 4 3 3 2 3 4 3 1724 4 2 2 3 2 3 2 4 3 4 2 1 3 3 2 1584 3 3 4 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 1623 2 3 1 2 2 2 1 3 2 4 2 2 1 4 2 1383 4 4 2 4 2 3 2 4 3 3 2 4 4 2 1 1543 4 3 2 2 3 2 3 4 2 4 2 1 2 3 2 1584 2 4 2 4 1 4 1 2 4 4 2 4 2 4 4 1694 2 3 2 4 3 3 2 2 3 4 1 1 1 2 1 1483 2 4 3 3 3 3 3 3 3 4 1 2 2 3 1 1533 1 4 3 2 2 2 2 2 2 3 1 1 2 2 2 1154 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 1724 2 4 1 3 2 2 2 4 3 4 2 2 2 2 2 1554 4 4 3 3 2 2 1 4 2 2 2 3 2 2 2 1584 1 4 3 3 3 3 2 4 3 4 1 2 2 3 1 1534 3 4 3 2 2 3 4 4 4 4 2 2 2 3 2 1634 2 3 4 3 2 4 2 3 3 4 2 2 3 4 2 1644 3 4 3 3 2 2 2 3 3 4 2 1 2 2 2 143

4 4 4 4 4 1 2 1 3 3 4 1 1 1 2 1

4 4 4 3 4 3 4 2 3 4 4 4 2 3 3 1 1774 4 3 2 4 3 3 2 4 3 4 3 2 2 3 3 1652 4 4 2 4 1 2 1 4 4 4 2 2 2 4 2 1513 2 4 3 3 2 3 3 3 4 4 2 2 2 2 2 1603 4 4 3 4 3 4 2 4 4 3 3 3 3 4 3 1792 4 4 2 4 1 3 2 4 4 3 2 3 3 4 3 1694 2 3 3 2 4 3 3 2 4 4 4 2 3 2 2 1432 1 4 2 3 2 2 2 4 2 2 2 3 2 2 3 1383 4 4 2 4 2 4 3 4 4 3 3 2 3 4 3 1783 4 4 4 3 4 3 2 2 2 4 2 2 2 2 4 1584 4 4 4 2 1 1 2 4 4 4 2 4 1 2 2 1522 4 2 4 3 2 2 2 4 3 3 2 1 2 2 2 1324 4 4 2 4 2 2 3 4 4 4 2 4 1 4 4 1633 2 3 2 2 4 2 3 4 2 3 2 2 2 2 3 1393 4 2 2 4 2 2 2 3 3 3 2 1 2 2 2 1354 1 4 2 2 1 2 1 3 2 3 2 1 1 3 4 1364 4 4 4 4 1 2 1 3 3 4 1 1 1 2 1 1531534 2 4 2 4 2 4 2 4 4 4 4 3 2 4 2 1704 4 4 4 2 4 2 1 2 3 4 4 2 2 2 2 1564 1 3 1 2 1 2 1 2 4 4 4 4 1 2 1 1524 4 4 4 2 3 3 2 4 4 4 3 4 3 3 2 1664 1 3 3 3 3 2 3 3 3 4 2 1 2 3 2 1544 4 4 3 4 2 3 2 4 3 4 2 3 2 3 2 1613 3 2 3 2 4 4 2 2 3 4 2 2 2 2 2 1512 4 4 2 4 2 4 3 4 4 3 1 2 3 4 3 1653 2 3 3 3 1 4 2 3 4 3 2 2 2 2 2 1482 4 3 2 2 4 4 2 4 4 3 2 1 2 2 1 1342 3 2 4 2 3 4 2 3 2 4 3 3 4 2 3 1694 2 4 4 3 2 3 2 4 4 4 4 4 3 4 1 1704 4 4 4 2 1 2 2 3 2 4 2 1 1 2 1 1564 4 4 3 4 2 3 2 3 3 2 2 3 2 2 1 1572 4 4 2 4 2 4 2 4 3 2 1 1 1 1 1 1384 4 4 2 2 3 2 3 4 3 4 2 2 2 4 2 1584 1 4 2 4 2 2 2 2 4 4 1 1 1 2 1 1492 2 4 4 2 3 2 4 4 2 4 4 1 1 4 4 1493 2 2 2 4 2 2 3 4 3 3 2 2 2 2 3 1433 3 3 3 3 4 3 3 3 2 4 4 2 3 2 2 172

4 1 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3

4 2 4 4 4 4 3 2 2 2 4 2 4 1 2 2 1742 2 4 2 2 3 3 2 3 2 4 2 2 1 2 2 1512 1 4 4 4 1 2 4 3 4 4 4 1 2 3 1 1493 2 3 3 3 2 3 3 4 2 3 2 4 3 3 3 1483 3 4 3 3 2 2 3 2 3 4 2 2 3 2 2 1522 1 3 4 3 2 3 3 2 3 4 2 3 4 2 2 1514 4 4 3 3 2 4 4 4 2 4 2 2 2 4 4 1743 4 4 3 4 2 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 1784 4 4 3 4 2 4 3 2 4 4 2 3 3 4 3 1774 4 4 3 4 2 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 1793 3 4 3 3 3 3 2 3 2 4 2 1 2 3 2 1563 2 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 3 1744 1 2 2 1 1 2 2 4 2 4 1 1 1 1 2 1262 1 2 3 4 2 2 4 3 4 4 1 1 1 4 2 1344 4 4 1 4 1 4 2 3 4 4 1 1 3 2 1 1584 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 1834 1 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 1751752 2 3 2 2 1 3 1 2 3 4 1 2 1 1 1 1392 4 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 1 1 2 2 1623 4 4 2 3 2 2 4 2 3 4 2 2 3 2 4 1514 3 4 3 4 3 3 2 2 4 4 2 1 2 3 3 1552 4 4 2 3 1 4 4 3 4 4 4 3 1 3 1 1592 4 3 2 4 1 2 4 2 3 4 1 3 3 4 1 1424 4 2 2 3 2 2 3 4 2 4 2 2 2 2 2 1434 4 4 3 4 3 4 3 3 2 4 4 3 3 4 3 1724 4 4 2 3 4 2 3 3 3 4 2 4 3 3 3 1654 4 4 4 3 4 4 3 2 3 4 3 3 3 2 2 1524 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 1 1 1 1694 4 4 3 4 1 4 3 4 3 4 3 1 2 4 2 1664 4 4 2 4 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2 2 1794 4 4 3 2 2 3 2 3 2 4 2 2 2 2 3 1524 4 4 2 4 4 2 3 3 4 4 2 1 1 3 3 1604 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 2 3 4 2 1704 4 3 2 4 2 4 3 2 4 4 3 3 1 2 3 1744 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 2 4 3 2 2 1814 2 3 4 3 2 3 3 2 2 4 3 2 3 2 2 1484 2 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 2 4 2 174

4 4 4 2 4 2 3 2 2 3 4 2 3 1 3 2 1543 4 3 2 3 2 2 2 2 3 3 2 2 3 4 2 1494 4 4 2 4 2 3 3 3 3 4 2 3 1 2 3 1414 4 4 4 3 2 4 3 4 3 4 4 3 4 2 3 1734 4 4 4 3 2 4 3 4 3 4 1 3 4 2 3 1704 4 4 2 4 3 3 3 3 4 4 4 3 2 2 3 1714 4 4 3 3 2 4 3 4 3 4 2 3 1 3 3 1654 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 3 1774 4 3 3 4 2 3 3 4 3 4 3 2 2 3 3 1734 4 4 3 3 2 3 3 4 3 4 3 2 2 2 3 1664 4 4 3 4 3 3 2 4 3 4 3 2 3 3 2 1724 4 4 1 4 1 4 3 4 3 4 3 1 1 3 2 1744 2 4 2 4 2 3 2 3 3 4 1 2 2 2 2 156

410 388 439 343 404 288 378 310 399 390 456 298 277 273 337 280 19336

LAMPIRAN 4

HASIL PERHITUNGAN VALIDITAS DAN RELIABILITAS

62

Reliability

Warnings The covariance matrix is calculated and used in the analysis. The determinant of the covariance matrix is zero or approximately zero. Statistics based on its inverse matrix cannot be computed and they are displayed as system missing values. Tukey's test for nonadditivity is undefined for dichotomous data. There are not enough cases to compute Hotelling's T-Squared.

Case Processing Summary N % Cases Valid 41 100,0

Excluded(a) 0 ,0

Total 41 100,0 a Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's Alpha Part 1 Value ,858

N of Items 27(a) Part 2 Value ,818

N of Items 27(b) Total N of Items 54

Correlation Between Forms ,798

Spearman-Brown Coefficient

Equal Length ,888 Unequal Length ,888

Guttman Split-Half Coefficient ,887

a The items are: VAR00001, VAR00002, VAR00003, VAR00004, VAR00005, VAR00006, VAR00007, VAR00008, VAR00009, VAR00010, VAR00011, VAR00012, VAR00013, VAR00014, VAR00015, VAR00016, VAR00017, VAR00018, VAR00019, VAR00020, VAR00021, VAR00022, VAR00023, VAR00024, VAR00025, VAR00026, VAR00027. b The items are: VAR00028, VAR00029, VAR00030, VAR00031, VAR00032, VAR00033, VAR00034, VAR00035, VAR00036, VAR00037, VAR00038, VAR00039, VAR00040, VAR00041, VAR00042, VAR00043, VAR00044, VAR00045, VAR00046, VAR00047, VAR00048, VAR00049, VAR00050, VAR00051, VAR00052, VAR00053, VAR00054.

63 Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted VAR00001 163,8049 292,161 ,428 . ,908 VAR00002 163,2439 300,239 ,479 . ,911 VAR00003 163,8049 289,111 ,558 . ,907 VAR00004 163,4878 285,606 ,548 . ,907 VAR00005 163,4390 289,002 ,522 . ,907 VAR00006 163,1463 296,528 ,503 . ,909 VAR00007 163,4634 284,705 ,642 . ,906 VAR00008 163,6341 289,638 ,459 . ,908 VAR00009 162,8049 304,161 ,760 . ,911 VAR00010 163,0976 297,190 ,442 . ,909 VAR00011 163,9756 287,524 ,641 . ,906 VAR00012 163,1220 293,160 ,391 . ,908 VAR00013 163,3171 290,622 ,491 . ,908 VAR00014 163,4390 285,152 ,596 . ,906 VAR00015 163,5610 295,702 ,452 . ,909 VAR00016 163,8049 299,211 ,292 . ,911 VAR00017 163,5854 299,499 ,597 . ,912 VAR00018 163,2439 299,789 ,439 . ,911 VAR00019 164,0732 288,720 ,452 . ,908 VAR00020 164,1220 281,160 ,791 . ,904 VAR00021 164,0976 289,340 ,504 . ,907 VAR00022 163,8049 284,761 ,647 . ,906 VAR00023 163,6585 289,330 ,586 . ,907 VAR00024 163,2195 293,026 ,412 . ,908 VAR00025 163,7561 286,389 ,489 . ,907 VAR00026 163,9268 291,670 ,546 . ,909 VAR00027 163,2439 300,689 ,251 . ,912 VAR00028 163,6829 284,022 ,638 . ,906 VAR00029 163,0488 293,898 ,394 . ,908 VAR00030 163,0000 295,600 ,384 . ,909 VAR00031 163,0732 297,820 ,428 . ,910 VAR00032 163,2439 288,139 ,594 . ,907 VAR00033 164,2927 294,012 ,387 . ,910 VAR00034 163,5610 294,052 ,465 . ,909 VAR00035 163,7561 287,789 ,651 . ,909 VAR00036 163,5366 283,555 ,571 . ,906 VAR00037 163,2683 297,201 ,793 . ,910 VAR00038 164,0488 296,698 ,438 . ,912 VAR00039 163,2683 287,651 ,534 . ,907 VAR00040 163,7317 298,951 ,418 . ,911 VAR00041 163,6829 284,922 ,584 . ,906 VAR00042 164,2439 291,289 ,461 . ,908 VAR00043 163,9268 286,470 ,584 . ,906

64 VAR00044 164,1220 294,810 ,352 . ,910 VAR00045 162,9024 302,490 ,030 . ,911 VAR00046 163,4146 293,049 ,459 . ,909 VAR00047 163,6585 288,280 ,568 . ,907 VAR00048 162,8537 301,378 ,513 . ,910 VAR00049 164,9024 295,190 ,508 . ,909 VAR00050 164,9024 292,040 ,481 . ,909 VAR00051 164,7073 290,962 ,433 . ,908 VAR00052 163,9268 285,520 ,620 . ,906 VAR00053 164,8049 300,911 ,251 . ,912 VAR00054 164,6341 296,988 ,455 . ,911

Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items Part 1 86,5366 88,805 9,42363 27(a) Part 2 80,2195 79,776 8,93172 27(b) Both Parts 166,7561 302,989 17,40658 54

a The items are: VAR00001, VAR00002, VAR00003, VAR00004, VAR00005, VAR00006, VAR00007, VAR00008, VAR00009, VAR00010, VAR00011, VAR00012, VAR00013, VAR00014, VAR00015, VAR00016, VAR00017, VAR00018, VAR00019, VAR00020, VAR00021, VAR00022, VAR00023, VAR00024, VAR00025, VAR00026, VAR00027. b The items are: VAR00028, VAR00029, VAR00030, VAR00031, VAR00032, VAR00033, VAR00034, VAR00035, VAR00036, VAR00037, VAR00038, VAR00039, VAR00040, VAR00041, VAR00042, VAR00043, VAR00044, VAR00045, VAR00046, VAR00047, VAR00048, VAR00049, VAR00050, VAR00051, VAR00052, VAR00053, VAR00054.

65

Reliability Warnings

The covariance matrix is calculated and used in the analysis. The determinant of the covariance matrix is zero or approximately zero. Statistics based

on its inverse matrix cannot be computed and they are displayed as system missing values.

Case Processing Summary N % Cases Valid 122 100.0

Excluded(a) 0 .0

Total 122 100.0 a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha Part 1 Value .748

N of Items 25(a) Part 2 Value .745

N of Items 25(b) Total N of Items 50

Correlation Between Forms .607

Spearman-Brown Coefficient

Equal Length .756 Unequal Length .756

Guttman Split-Half Coefficient .753

a The items are: VAR00001, VAR00002, VAR00003, VAR00004, VAR00005, VAR00006, VAR00007, VAR00008, VAR00009, VAR00010, VAR00011, VAR00012, VAR00013, VAR00014, VAR00015, VAR00016, VAR00017, VAR00018, VAR00019, VAR00020, VAR00021, VAR00022, VAR00023, VAR00024, VAR00025. b The items are: VAR00026, VAR00027, VAR00028, VAR00029, VAR00030, VAR00031, VAR00032, VAR00033, VAR00034, VAR00035, VAR00036, VAR00037, VAR00038, VAR00039, VAR00040, VAR00041, VAR00042, VAR00043, VAR00044, VAR00045, VAR00046, VAR00047, VAR00048, VAR00049, VAR00050.

66

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's Alpha if Item

Deleted VAR00001 155.1639 162.072 .417 . .834 VAR00002 154.7623 167.604 .397 . .839 VAR00003 155.4508 165.142 .491 . .837 VAR00004 154.8770 165.530 .337 . .836 VAR00005 155.0574 165.195 .308 . .837 VAR00006 155.1885 167.163 .483 . .839 VAR00007 155.1393 165.526 .553 . .838 VAR00008 155.4344 164.000 .330 . .836 VAR00009 154.6311 169.392 .357 . .839 VAR00010 155.0246 166.553 .315 . .839 VAR00011 155.5410 165.027 .519 . .837 VAR00012 154.8115 167.096 .449 . .838 VAR00013 155.1475 166.457 .413 . .839 VAR00014 155.0410 165.131 .299 . .837 VAR00015 155.2295 164.625 .336 . .836 VAR00016 155.1803 163.323 .350 . .836 VAR00017 155.0820 165.613 .349 . .838 VAR00018 155.8361 166.089 .320 . .839 VAR00019 155.6311 161.640 .393 . .835 VAR00020 155.8279 167.069 .544 . .841 VAR00021 155.4672 162.747 .366 . .835 VAR00022 155.3115 165.191 .356 . .838 VAR00023 154.8279 164.854 .390 . .836 VAR00024 155.4180 162.659 .338 . .836 VAR00025 155.4590 163.275 .479 . .837 VAR00026 155.0082 163.331 .366 . .835 VAR00027 154.7459 166.555 . 448 . .838 VAR00028 154.8033 164.622 .412 . .835 VAR00029 154.7869 165.789 .336 . .837 VAR00030 155.0246 166.421 .322 . .838 VAR00031 156.1721 170.061 .405 . .844 VAR00032 155.4180 164.047 .292 . .837 VAR00033 155.2131 161.756 .311 . .837 VAR00034 154.9918 164.835 .478 . .837 VAR00035 155.1311 165.437 .544 . .838 VAR00036 155.3115 161.191 .316 . .837 VAR00037 154.8934 164.724 .345 . .836 VAR00038 155.6803 165.756 .501 . .839 VAR00039 155.1803 163.223 .366 . .835 VAR00040 156.1311 166.297 .397 . .840 VAR00041 155.3934 159.034 .550 . .831

67 VAR00042 155.9508 166.841 .374 . .840 VAR00043 155.2213 166.604 .398 . .839 VAR00044 155.2951 164.887 .587 . .837 VAR00045 154.7541 168.418 .399 . .839 VAR00046 156.0492 160.576 .423 . .834 VAR00047 156.2213 161.281 .362 . .835 VAR00048 156.2541 161.993 .360 . .835 VAR00049 155.7295 162.629 .335 . .836 VAR00050 156.1967 165.151 .430 . .839

Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items Part 1 81.7541 48.154 6.93930 25(a) Part 2 76.7377 58.460 7.64589 25(b) Both Parts 158.4918 171.045 13.07843 50

a The items are: VAR00001, VAR00002, VAR00003, VAR00004, VAR00005, VAR00006, VAR00007, VAR00008, VAR00009, VAR00010, VAR00011, VAR00012, VAR00013, VAR00014, VAR00015, VAR00016, VAR00017, VAR00018, VAR00019, VAR00020, VAR00021, VAR00022, VAR00023, VAR00024, VAR00025. b The items are: VAR00026, VAR00027, VAR00028, VAR00029, VAR00030, VAR00031, VAR00032, VAR00033, VAR00034, VAR00035, VAR00036, VAR00037, VAR00038, VAR00039, VAR00040, VAR00041, VAR00042, VAR00043, VAR00044, VAR00045, VAR00046, VAR00047, VAR00048, VAR00049, VAR00050.

68

JUMLAH SISWA JK X Y X² Y² XY

1 L 77 80 5929 6400 6160 2 L 80 77 6400 4929 6160 3 L 85 97 7225 9409 8245 4 L 86 84 7396 7056 7224 5 L 71 82 5041 6724 5822 6 L 75 80 5625 6400 6000 7 L 73 81 5329 6561 5913 8 L 88 87 7744 7569 7656 9 L 78 69 6084 4761 5382 10 L 81 78 6561 6084 6318 11 L 62 64 3844 4096 3968 12 L 95 86 9025 7396 8170 13 L 68 74 4624 5476 5032 14 L 85 72 7225 5184 6120 15 L 84 71 7556 5041 5964 16 L 79 86 6241 7396 6794 17 L 76 79 5776 6241 6004 18 L 60 67 3600 4489 4020 19 L 84 91 7056 8281 7644 20 L 81 87 6561 7569 7047 21 P 92 99 8464 9801 9108 22 P 77 92 5929 8464 7084 23 P 90 94 8100 8836 8460 24 P 84 88 7056 7744 7392 25 P 74 73 5476 5329 5402 26 P 99 94 9801 8836 9306 27 P 74 71 5476 5041 5254 28 P 92 93 8464 8649 8556 29 P 92 93 8464 8649 8556 30 P 97 97 9409 9409 9409 31 P 78 75 6084 5625 5850 32 P 93 97 8649 9409 9021 33 P 78 82 6084 6724 6396 34 P 89 86 7921 7396 7654 35 P 84 88 7056 7744 7392 36 P 90 91 8100 8281 8190 37 P 73 82 5329 6724 5986 38 P 82 88 6724 7744 7216 39 P 92 89 8464 7921 8188 40 P 95 95 9025 9025 9025 41 P 91 94 8281 8836 8554

Σ 3384 3453 283198 293249 287642

69

Hasil kualitas item keusioner

No Item Koefisien Korelasi Item Kualitas 1 ,428 valid 2 ,479 valid 3 ,558 valid 4 ,548 valid 5 ,522 valid 6 ,503 valid 7 ,642 valid 8 ,459 valid 9 ,760 valid

10 ,442 valid 11 ,641 valid 12 ,391 valid 13 ,491 valid 14 ,596 valid 15 ,452 valid 16 ,292 gugur 17 ,597 valid 18 ,439 valid 19 ,452 valid 20 ,791 valid 21 ,504 valid 22 ,647 valid 23 ,586 valid 24 ,412 valid 25 ,489 valid 26 ,546 valid 27 ,271 gugur 28 ,638 valid 29 ,394 valid 30 ,384 valid 31 ,428 valid 32 ,594 valid 33 ,387 valid 34 ,465 valid 35 ,651 valid 36 ,571 valid 37 ,793 valid 38 ,438 valid 39 ,534 valid 40 ,418 valid 41 ,584 valid 42 ,461 valid

70

43 ,584 valid 44 ,352 valid 45 ,030 gugur 46 ,459 valid 47 ,568 valid 48 ,513 valid 49 ,508 valid 50 ,481 valid 51 ,433 valid 52 ,620 valid 53 ,251 gugur 54 ,455 valid

71

JUMLAH SISWA JK X Y X² Y² XY

1 L 70 72 4900 5184 5040 2 L 77 76 5929 5776 5852 3 L 86 71 7396 5041 6106 4 L 77 73 5929 5329 5621 5 L 76 81 5776 6561 6156 6 L 88 87 7744 7569 7656 7 L 81 81 6561 6561 6561 8 L 86 82 7396 6724 7052 9 L 86 84 7396 7056 7224 10 L 83 78 6889 6084 6474 11 L 83 74 6889 5476 6142 12 L 80 83 6400 6889 6640 13 L 79 81 6241 6561 6399 14 L 73 74 5329 5476 5402 15 L 78 77 6084 5929 6006 16 L 77 75 5929 5625 5775 17 L 78 79 6084 6241 6162 18 L 84 83 7056 6889 6972 19 L 88 84 7744 7056 7392 20 P 77 81 5929 6561 6237 21 P 86 76 7396 5776 6536 22 P 62 76 3844 5776 4712 23 P 79 75 6241 5625 5925 24 P 81 77 6561 5929 6237 25 P 84 85 7056 7225 7140 26 P 71 77 5041 5929 5467 27 P 77 76 5929 5776 5852 28 P 58 57 3364 3249 3306 29 P 86 86 7396 7396 7396 30 P 76 79 5776 6241 6004 31 P 79 79 6241 6241 6241 32 P 81 72 6561 5184 5832 33 P 83 80 6889 6400 6640 34 P 80 84 6400 7056 6720 35 P 73 70 5329 4900 5110 36 P 90 87 8100 7569 7830 37 P 86 79 7396 6241 6794 38 P 83 77 6889 5929 6391 39 P 75 76 5625 5776 5700 40 P 84 85 7056 7225 7140 41 P 89 90 7921 8100 8010 42 L 69 74 4761 5476 5106 43 L 69 69 4761 4761 4761 44 L 90 88 8100 7744 7920 45 L 80 78 6400 6084 6240 46 L 69 83 4761 6889 5727

72

47 L 69 63 4761 3969 4347 48 L 76 87 5776 7569 6612 49 L 71 68 5041 4624 4828 50 L 72 63 5184 3969 4536 51 L 65 71 4225 5041 4615 52 L 74 79 5476 6241 5846 53 L 77 93 5929 8649 7161 54 L 85 71 7225 5041 6035 55 L 75 77 5625 6241 5775 56 L 86 80 7396 6400 6880 57 L 79 75 6241 5625 5925 58 L 77 84 5929 7056 6468 59 L 76 75 5776 5625 5700 60 L 81 84 6561 7056 6804 61 P 75 73 5625 5329 5475 62 P 70 64 4900 4096 4480 63 P 92 77 8464 5929 7084 64 P 84 86 7056 7396 7224 65 P 75 81 5625 6561 6075 67 P 79 78 6241 6084 6162 68 P 68 70 4624 4900 4760 69 P 79 79 6241 6241 6241 70 P 72 77 5184 5929 5544 71 P 76 73 5776 5329 5548 72 P 72 71 5184 5041 5112 73 P 89 83 7921 6889 7387 74 P 90 84 8100 7056 7560 75 P 73 78 5329 6084 5694 76 P 78 71 6084 5041 5538 77 P 71 77 5041 5929 5467 78 P 78 74 6084 5476 5772 79 P 78 73 6084 5329 5694 80 P 87 87 7569 7569 7569 81 P 90 88 8100 7744 7920 82 P 90 87 8100 7569 7830 83 P 91 88 8281 7744 8008 84 L 76 80 5776 6400 6080 85 L 91 83 8281 6889 7553 86 L 65 61 4225 3721 3965 87 L 66 68 4356 4624 4488 88 L 79 79 6241 6241 6241 89 L 94 89 8836 7921 8366 90 L 94 81 8836 6561 7614 91 L 68 71 4624 5041 4828 92 L 89 73 7921 5329 6497 93 L 82 69 6724 4761 5658 94 L 78 77 6084 5929 6006 95 L 80 79 6400 6241 6320

73

96 L 66 76 4356 5776 5016 97 L 74 69 5476 4761 5106 98 L 88 84 7744 7056 7392 99 L 82 83 6724 6889 6806 100 L 73 79 5329 6241 5767 101 L 86 83 7396 6889 7138 102 P 82 84 6724 7056 6888 103 P 89 90 7921 8100 8010 104 P 77 75 5929 5625 5775 105 P 83 77 6889 5929 6391 106 P 87 83 7569 6889 7221 107 P 88 86 7744 7396 7568 108 P 94 87 8836 7569 8178 109 P 75 73 5625 5329 5475 110 P 84 90 7056 8100 7560 111 P 75 79 5625 6241 5925 112 P 76 73 5776 5329 5548 113 P 67 74 4489 5476 4958 114 P 89 84 7921 7056 7476 115 P 86 84 7396 7056 7224 116 P 87 84 7569 7056 7308 117 P 78 87 6084 7569 6786 118 P 89 88 7921 7744 7832 119 P 86 87 7396 7569 7482 120 P 81 85 6561 7225 6885 121 P 87 85 7569 7225 7395 122 P 86 88 7396 7744 7568 122 P 78 78 6084 6084 6084

Σ 9722 9605 781562 762093 769660

74

Skor-skor Penelitian Kuesioner Kebiasaan Belajar Siswa Kelas VII SMP N I Margasari Tegal

No Skor-skor Klasifikasi 1 148 Cukup Baik 2 153 Sangat Baik 3 157 Sangat Baik 4 150 Sangat Baik 5 157 Sangat Baik 6 175 Sangat Baik 7 162 Sangat Baik 8 168 Sangat Baik 9 170 Sangat Baik 10 161 Sangat Baik 11 157 Sangat Baik 12 163 Sangat Baik 13 160 Sangat Baik 14 150 Sangat Baik 15 155 Sangat Baik 16 152 Sangat Baik 17 157 Sangat Baik 18 167 Sangat Baik 19 172 Sangat Baik 20 158 Sangat Baik 21 162 Sangat Baik 22 138 Cukup Baik 23 154 Sangat Baik 24 158 Sangat Baik 25 169 Sangat Baik 26 148 Cukup Baik 27 153 Cukup Baik 28 115 Cukup Baik 29 172 Sangat Baik 30 155 Sangat Baik 31 158 Sangat Baik 32 153 Sangat Baik 33 163 Sangat Baik 34 164 Sangat Baik 35 143 Cukup Baik 36 177 Sangat Baik 37 165 Sangat Baik 38 151 Sangat Baik 39 160 Sangat Baik 40 179 Sangat Baik 41 169 Sangat Baik

75

42 143 Cukup Baik 43 138 Cukup Baik 44 178 Sangat Baik 45 158 Sangat Baik 46 152 Sangat Baik 47 132 Cukup Baik 48 163 Cukup Baik 49 139 Cukup Baik 50 135 Cukup Baik 51 136 Cukup Baik 52 153 Sangat Baik 53 170 Sangat Baik 54 156 Sangat Baik 55 152 Sangat Baik 56 166 Sangat Baik 57 154 Sangat Baik 58 161 Sangat Baik 59 151 Sangat Baik 60 165 Sangat Baik 61 148 Cukup Baik 62 134 Cukup Baik 63 169 Sangat Baik 64 170 Sangat Baik 65 156 Sangat Baik 66 157 Sangat Baik 67 138 Cukup Baik 68 158 Sangat Baik 69 149 Cukup Baik 70 149 Cukup Baik 71 143 Cukup Baik 72 172 Sangat Baik 73 174 Sangat Baik 74 151 Sangat Baik 75 149 Cukup Baik 76 148 Cukup Baik 77 152 Sangat Baik 78 151 Sangat Baik 79 174 Sangat Baik 80 178 Sangat Baik 81 177 Sangat Baik 82 179 Sangat Baik 83 156 Sangat Baik 84 174 Sangat Baik 85 126 Cukup Baik 86 134 Cukup Baik

76

87 158 Sangat Baik 88 183 Sangat Baik 89 175 Sangat Baik 90 139 Cukup Baik 91 162 Sangat Baik 92 151 Sangat Baik 93 155 Sangat Baik 94 159 Sangat Baik 95 142 Cukup Baik 96 143 Cukup Baik 97 172 Sangat Baik 98 165 Sangat Baik 99 152 Sangat Baik 100 169 Sangat Baik 101 166 Sangat Baik 102 179 Sangat Baik 103 152 Sangat Baik 104 160 Sangat Baik 105 170 Sangat Baik 106 174 Sangat Baik 107 181 Sangat Baik 108 148 Cukup Baik 109 174 Sangat Baik 110 154 Sangat Baik 111 149 Cukup Baik 112 141 Cukup Baik 113 173 Sangat Baik 114 170 Sangat Baik 115 171 Sangat Baik 116 165 Sangat Baik 117 177 Sangat Baik 118 173 Sangat Baik 119 166 Sangat Baik 120 172 Sangat Baik 121 174 Sangat Baik 122 156 Sangat Baik

LAMPIRAN 5

SURAT KETERANGAN

core.ac.uk · kebiasaan belajar siswa putra dan putri kelas vii smp n i margasari - tegal tahun...

Documents