contoj perjanjian honorarium
DESCRIPTION
lawyerTRANSCRIPT
PERJANJIAN HONORARIUMJASA KONSULTASI DAN PENDAMPINGAN
Yang bertandatangan di bawah ini :
Nama :Ir. Soenaryo P., MM.
Pekerjaan : Pensiunan Kewarganegaraan : IndonesiaAlamat Rumah : Jl Duren Tiga Raya No 28 A, Warung Buncit
Jakarta Selatan
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri selanjutnya dalam perjanjian ini disebut sebagai Pihak Pertama
Hanita Susilawati, S.H. Advokat Dalam hal ini untuk dan atas nama Kantor TOHAGA Law Firm yang berdomisli di Terminal Cileunyi Ruko No 1 Cileunyi Kabupaten Bandung selanjutnya dalam perjanjian ini disebut PIHAK Kedua.
Bahwa terlebih dahulu para pihak menerangkan hal-hal sebagai berikut :
Bahwa Pihak Pertama dalam hal ini membutuhkan jasa konsultasi dan
pendampingan sebagai Kuasa Hukum sehubungan penyelesaian
permasalahan keberatan Pemberi Kuasa dengan adanya komponen
pemotongan pajak Uang Penghargaan Masa Kerja ( UPMK ) Pemberi
Kuasa oleh Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan
Pelabuhan Bebas Batam
Bahwa Pihak Kedua adalah Kantor Hukum yang menyediakan layanan
pemberian jasa dibidang hukum dan melakukan dan atau beserta segala
aspek hukum yang diperkenankan berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Bahwa Para Pihak telah sepakat untuk melakukan kerjasama dalam
pelayanan jasa konsultasi hukum dan pendampingan hukum dalam hal ini
bertindak sebagai Kuasa Hukum dan atau beserta segala aspek hukum
yang diperkenankan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Bahwa selanjutnya berdasarkan hal-hal tersebut diatas, para pihak dengan ini sepakat untuk mengikatkan diri kedalam suatu perjanjian dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
1
Pasal 1Obyek Perjanjian
Bahwa Obyek perjanjian ini secara umum adalah tentang jasa hukum yang diberikan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama
Pasal 2Ruang Lingkup Perjanjian
Ruang lingkup perjanjian ini :
1. Bahwa tugas pokok Pihak Kedua dalam membantu Pihak Pertama
adalah memberikan jasa hukum penyelesaian permasalahan keberatan
Pemberi Kuasa dengan adanya komponen pemotongan pajak Uang
Penghargaan Masa Kerja ( UPMK ) Pemberi Kuasa oleh Badan
Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas
Batam
2. Adapun Jasa Hukum yang dimaksud dalam pasal pertama adalah
berupa :
a. konsultasi hukum atau Legal Advisory.b. Melakukan pendampingan dan atau mewakili penyelesaian
permasalahan keberatan Pemberi Kuasa dengan adanya komponen pemotongan pajak Uang Penghargaan Masa Kerja ( UPMK ) Pemberi Kuasa oleh Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam
Pasal (3)Hak dan Kewajiban
(1) Bahwa Pihak Pertama dalam perjanjian ini berhak :a. Menerima nasihat hukum (Legal advisory) guna kepentingan Pihak
Pertamab. Memberikan kuasa untuk didampingi oleh Pihak Kedua c. Menggunakan citra/nama Pihak Kedua untuk kepentingan Pihak
Pertama
(2) Bahwa Pihak Pertama dalam perjanjian ini berkewajiban :a. Menanggung biaya oprasional dan lawyer fee serta Sucses Fee
seperti yang diatur dalam pasal honorarium perjanjian ini b. Menghargai dan menghormati pendapat hukum/nasehat hukum
yang diberikan oleh Pihak Pertama
(3) Bahwa Pihak Kedua dalam perjanjian ini berhak :a. Menerima lawyer fee (honorarium), Operasional dan Sucses Fee
dari Pihak Pertama
2
b. Mengunjungi dan atau menerima kunjungan Pihak ketiga terkait dengan permasalahan Pihak Pertama.
(4) Bahwa Pihak Kedua dalam perjanjian ini berkewajiban :a. Memberikan Nasihat hukum (Legal Advisory) b. Mendampingi Pihak Pertama dalam segala proses perbuatan
hukum terhadap Pihak Ketigac. Melakukan kordinasi dengan Pihak Pertama tentang
sikap/keputusan Pihak Pertama terhadap suatu permasalahan yang timbul.
d. Membuat surat-surat tidak termasuk perjanjian dan izin- izin yang dibutuhkan oleh Pihak Pertama.
e. Menjaga kerahasiaan tentang sikap, pandangan, persepsi dan keputusan Pihak Pertama terhadap suatu permasalahan/kasus, juga termasuk menjaga kerahasiaan isi perjanjian jasa konsultasi dan bantuan hukum ini dari pihak yang tidak berkepentingan
Pasal (4)Lawyer Fee (Honorarium)
(1)Bahwa Pihak Pertama memberikan lawyer fee (honorarium) dan menanggung biaya operasional kepada Pihak Kedua sebesar Rp. 10.000.000,- ( sepuluh juta rupiah )
(2)Bahwa Pihak Pertama memberikan sucses fee apabila perkara ini bisa sampai mendapatkan hak yaitu dibayarkannya pemotongan komponen pajak Upah pengharagaan masa Kerja sebesa 10% dari hasil yang diterima.
Pasal (5)Cara Pembayaran
(1)Bahwa Pihak Pertama akan membayarkan Oparasional dan lawyer Fee kepada Pihak Pihak Pertama Sebesar Rp. 10.000.000,- ( Sepuluh juta Rupiah ) dengan cara bertahap :1. Pembayaran pertama Sebesar Rp. 7.500.000,- ( tujuh jut lima
ratus ribu rupiah ) pada saat di tandatanganinya surat kuasa.2. Pembayaran kedua sebesar RP. 2.500.000,- ( dua juta lima
ratus ribu rupiah ) pada saat berakhirnya proses non litigasi.(5) Sucses fee akan dibayarkan Pihak Pertama kepada Pihak kedua setelah
adanya pembayaran yang diterima Pihak Pertama dari Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam
Pasal (6)Jangka Waktu Perjanjian
Bahwa masa berlaku perjanjian ini sejak ditandatanginya perjanjian ini dan akan berakhir pada Saat berakhirnya proses non litigasi.
3
Pasal (7)Force Majeur
(1) Bahwa Force Majeur dalam perjanjian ini adalah suatu keadaan yang tidak dapat dihindari oleh kedua belah pihak yang dapat menghambat/menghalangi pelaksanaan perjanjian ini
(2) Bahwa Force majeur yang dapat menghalangi/menghambat pelaksanaan perjanjian ini dapat berupa bencana alam, huru hara, perang, kebijakan pemerintah dan lain-lain yang tidak dapat dihindari oleh kedua belah pihak
Pasal (8)
Perselisihan
Bahwa para pihak sepakat segala perselisihan yang timbul dari pelaksanaan perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat, apabila dalam musyawarah tersebut tidak tercapai kesepakatan, maka para pihak sepakat untuk menyelesaikan perselisihan tersebut melalui mekanisme hukum yang berlaku di Republik Indonesia
Pasal (9)Adendum
Bahwa hal-hal yang belum diatur dalam surat perjanjian ini akan diatur kemudian berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak, yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.
Pasal (10)Penutup
Demikian surat perjanjian ini dibuat di bandung pada tanggal 03 April 2014 dengan sebenarnya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, tanpa ada paksaan dari pihak manapun, dibuat dalam rangkap dua, bermaterai cukup, dan masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama sebagai alat bukti.
Pihak KEDUA Pihak PERTAMA
4
HANITA SUSILAWATI, S.H. Ir. SOENARYO P., MM.
5