contoh soal.doc

10
Buku Ajar Mata Kuliah TEKNIK EKSPLORASI LAMPIRAN A. CONTOH SOAL-SOAL UJIAN 1. Secara umum industri pertambangan mempunyai karakteristik yang khas serta memiliki beberapa tahapan (fase) kegiatan, a. Mengapa terdapat hubungan (korelasi) antara resiko dengan aliran cost. b. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang industri pertambangan dan fase-fase yang ada pada industri pertambangan, dihubungkan dengan tahapan pekerjaan, resiko, dan aliran cost-nya. c. Kegiatan eksplorasi terdapat (terletak) pada fase (tahapan) mana ? dan apa tujuan dari kegiatan eksplorasi tersebut. 2. Pada kegiatan eksplorasi secara umum dikenal adanya tahapan- tahapan eksplorasi (mulai dari studi literatur, eksplorasi pendahuluan, eksplorasi detil, s/d studi kelayakan). a. Jelaskan tujuan dan hasil dari masing-masing tahapan tersebut, b. Kegiatan (pekerjaan) apa saja yang dilakukan pada masing-masing tahapan tersebut. 3. Untuk dapat merubah (meningkatkan) derajat kepercayaan dari suatu sumberdaya (hipotetik) bahan galian menjadi suatu endapan yang mempunyai nilai kualitas & kuantitas (model- model endapan 2D atau 3D), maka dilakukan pekerjaan- pekerjaan yang meliputi : pendataan permukaan (surface), pendataan bawah permukaan (sub-surface), dan sampling. Ambil contoh suatu jenis endapan, dan buatlah suatu penjelasan (konsep pekerjaan) yang komprehensif tentang pekerjaan (metoda-metoda) yang dilakukan untuk mendapatkan nilai kualitas & kuantitas dari endapan yang saudara pilih tersebut. 4. Untuk dapat mengetahui sifat fisik dan kadar (kualitas) dari suatu bijih (endapan), maka dilakukan sampling. Jelaskan Contoh soal-soal ujian & latihan : Lamp - 1

Upload: andikageorgia

Post on 03-Oct-2015

197 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

Contoh soal tambang

TRANSCRIPT

BAB I

Buku Ajar Mata Kuliah TEKNIK EKSPLORASI

LAMPIRAN A. CONTOH SOAL-SOAL UJIAN

1.Secara umum industri pertambangan mempunyai karakteristik yang khas serta memiliki beberapa tahapan (fase) kegiatan,

a. Mengapa terdapat hubungan (korelasi) antara resiko dengan aliran cost.

b. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang industri pertambangan dan fase-fase yang ada pada industri pertambangan, dihubungkan dengan tahapan pekerjaan, resiko, dan aliran cost-nya.

c. Kegiatan eksplorasi terdapat (terletak) pada fase (tahapan) mana ? dan apa tujuan dari kegiatan eksplorasi tersebut.

2.Pada kegiatan eksplorasi secara umum dikenal adanya tahapan-tahapan eksplorasi (mulai dari studi literatur, eksplorasi pendahuluan, eksplorasi detil, s/d studi kelayakan).

a. Jelaskan tujuan dan hasil dari masing-masing tahapan tersebut,

b. Kegiatan (pekerjaan) apa saja yang dilakukan pada masing-masing tahapan tersebut.

3.Untuk dapat merubah (meningkatkan) derajat kepercayaan dari suatu sumberdaya (hipotetik) bahan galian menjadi suatu endapan yang mempunyai nilai kualitas & kuantitas (model-model endapan 2D atau 3D), maka dilakukan pekerjaan-pekerjaan yang meliputi : pendataan permukaan (surface), pendataan bawah permukaan (sub-surface), dan sampling.

Ambil contoh suatu jenis endapan, dan buatlah suatu penjelasan (konsep pekerjaan) yang komprehensif tentang pekerjaan (metoda-metoda) yang dilakukan untuk mendapatkan nilai kualitas & kuantitas dari endapan yang saudara pilih tersebut.

4.Untuk dapat mengetahui sifat fisik dan kadar (kualitas) dari suatu bijih (endapan), maka dilakukan sampling. Jelaskan metoda-metoda sampling yang anda ketahui (meliputi : letak/posisi sampling, cara pengambilan conto, serta makna & tujuan dari masing-masing metoda sampling tersebut).

5.Dari hasil studi awal, diketahui :

-Endapan emas aluvial (kuarter) yang berasal dari vein sulfida.

-Batuan dasar merupakan batuan lempung.

-Terendapkan pada lembah sungai yang tua (Miosen - Pliosen).

-Endapan emas aluvial tersebut ditutupi oleh endapan Resen.

-Bentuk endapan berupa lensa-lensa pasir.

Berdasarkan uraian (kesimpulan) awal tersebut, direncanakan suatu program eksplorasi awal (prospeksi) untuk membuktikannya.

Susunlah suatu program eksplorasi yang terdiri dari : survei geofisika, survei geokimia, metoda eksplorasi langsung, dan pemboran acak (scout drilling)

Jelaskan metoda-metoda (cara) yang digunakan, tujuan, serta metode interpretasi yang dipakai dan hasil yang diharapkan.

6.Dalam melakukan penentuan kadar rata-rata suatu endapan (pada suatu areal) pada umumnya digunakan faktor pembobotan (weighting), yaitu pembobotan aritmetika sederhana, pembobotan panjang/tebal, pembobotan luas, pembobotan volume, dan pembobotan tonase.

a.Mengapa diperlukan pembobotan tersebut ?

b.Jelaskan persamaan matematik untuk masing-masing pembobotan tersebut.

c.Jelaskan untuk kondisi data endapan yang bagaimana masing-masing pembobotan tersebut yang cocok untuk diterapkan.

7.Untuk pemastian kondisi bawah permukaan suatu endapan digunakan pemboran eksplorasi.

a.Jelaskan tujuan-tujuan dari pemboran eksplorasi tersebut.

b.Data apa saja yang diharapkan dapat diperoleh dari pemboran tersebut.

c.Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pemilihan alat bor.

d.Sebutkan komponen-komponen utama suatu alat bor beserta fungsinya.

8.Dalam melakukan kegiatan eksplorasi detil dibutuhkan perencanaan dan organisasi yang baik.

a.Jelaskan data awal apa saja yang dapat digunakan sebagai dasar dalam perencanaan suatu kegiatan eksplorasi tersebut.

b.Tujuan dari masing-masing kegiatan-kegiatan (metoda-metoda) yang dilakukan.

c.Selanjutnya jelaskan kegiatan-kegiatan (metoda-metoda) yang dilakukan untuk dapat menghasilkan suatu model endapan dalam eksplorasi tersebut

LAMPIRAN B. CONTOH SOAL-SOAL LATIHAN

Soal 1

Diketahui dari hasil penambangan bijih Cu dari 3 lokasi pit yang berbeda adalah sebagai berikut :

1500 ton ( dengan kadar 0,70 % Cu

3000 ton ( dengan kadar 0,84 % Cu

1000 ton ( dengan kadar 1,10 % Cu

Pertanyaan :

Tentukan kadar rata-rata sesudah bijih tersebut dicampur, dan berapa tonase logam Cu yang dapat diekstrak (jika recovery = 90%).

Soal 2

Lihat tabulasi penampang sumuran uji berikut ini :

0,0 1,5 m ( 2,10 % Ni

1,5 3,0 m ( 2,65 % Ni

3,0 4,5 m ( 2,25 % Ni

4,5 5,5 m ( 1,80 % Ni

5,5 7,0 m ( 1,10 % Ni

Pertanyaan :

a.Hitung kadar rata-rata bijih Ni pada sumuran uji tersebut.

b.Jika c.o.g = 2,30 % Ni, berapa tebal bijih Ni pada sumuran uji ini.

c.Berapa tebal overburden (waste) pada sumuran uji ini.

Soal 3

Dari suatu rangkaian test pit dengan grid 50 x 50 m (lihat Gambar 1), diperoleh penyebaran kadar dalam arah horizontal (teoritis).

Pertanyaan :

a.Jika diberikan c.o.g = 2,30 %, maka buatlah sketsa batas tubuh bijih (ore body outline).

b.Apakah pola pemboran yang ada dapat memberikan keyakinan geologi yang cukup untuk penarikan ore body outline?. Jelaskan jawaban saudara.

c.Apa usulan yang saudara rekomendasikan untuk kondisi endapan tersebut ?

Gambar 1. Sketsa untuk pertanyaan soal 3

Soal 4

Diketahui suatu endapan berbentuk vein dengan kondisi mineralisasi bijih Pb seperti terlihat pada Gambar 2. Kemiringan vein adalah 600.

Pertanyaan :

a.Jika diberikan c.o.g = 3,90 % Pb dan minimum stoping width = 1,0 m, bagaimana zona mineralisasi tersebut ditambang ?.

b.Berapa lebar dan tebal tubuh vein yang potensial ?

c.Buatlah sketsa posisi stoping yang direkomendasikan, jika tinggi stoping yang diusulkan adalah 2,5 m, dan berapa kadar rata-rata yang dapat diperoleh dari stoping tersebut ?.

Gambar 2. Sketsa untuk pertanyaan soal 4

Soal. 5

Pada Gambar 3 di bawah ini merupakan sebaran titik bor pola bujursangkar (10x10 m) pada eksplorasi endapan nikel laterit, dan Tabel-I merupakan hasil analisis kadar (assay) % Ni pada lubang bor dengan interval sampling 2 m.

Asumsi :

Faktor koreksi sebesar (losses) 0,3 ; Topografi datar ; SG bijih rata-rata 1,85

Tentukan :

a.Gambarkan bentuk 3D tubuh bijih berdasarkan korelasi masing-masing titik bor.

b.Kadar rata-rata, volume waste, dan volume bijih (sebelum dikurangi faktor koreksi) dengan cut off grade (*) :

1,25% Ni ; 1,30% Ni ; 1,35% Ni ; 1,40% Ni ;

1,45% Ni ; 1,50% Ni ; 1,55% Ni ; 1,60% Ni.

c.Volume waste dan volume bijih bersih (setelah dikurangi faktor koreksi).

d.Tonase bijih Nikel.

e.Tonase (perolehan) logam Ni yang dapat diekstrak.

Petunjuk :

Untuk penentuan zona bijih gunakan metoda trial & error dengan mempertimbangkan ketebalan tanah penutup (waste),

Untuk analisis cadangan, gunakan daerah pengaruh masing-masing titik bor.

Gambar 3. Sketsa sebaran titik bor (untuk Soal 5)

Tabel I

Hasil analisis assay masing-masing titik bor (untuk Soal 5)

Soal. 6Suatu eksplorasi nikel laterit dengan test pit menghasilkan data (lihat Tabel II) sebagai berikut.

Bila batas cut off grade = 1,80 ; 1,85 ; 1,90 ; 1,95 ; 2,00 ; 2,05 ; 2,10 ; 2,15 % Ni,

Buat penampang Utara-Selatan untuk menunjukan tubuh bijih, dan

Tentukan batas penyebaran endapan bijih secara horizontal.

Tabel II

Hasil Test Pit Nikel Laterit (untuk Soal 6)

No

Test PitKoordinat (m)Kedalaman

(m)Kadar Ni

(%)

XYZ

N-01140100600,0 2,01,00

2,0 4,01,50

4,0 5,51,80

5,5 7,51,20

N-02180100620,0 1,51,90

1,5 4,02,20

4,0 6,52,50

6,5 8,02,00

N-03220100620,0 2,01,30

2,0 3,52,00

3,5 5,02,50

5,0 7,01,80

N-04260100600,0 1,50,80

1,5 3,01,40

3,0 5,01,80

5,0 7,51,10

N-05260140580,0 2,00,70

2,0 4,01,20

4,0 5,51,70

5,5 7,51,00

N-06220140600,0 1,51,20

1,5 3,02,40

3,0 5,02,80

5,0 7,51,50

N-07180140620,0 2,01,00

2,0 3,52,30

3,5 5,02,75

5,0 7,02,00

7,0 8,01,50

N-08140140620,0 1,51,20

1,5 4,02,20

4,0 6,52,80

6,5 8,01,80

N-09100140600,0 2,00,70

2,0 4,01,40

4,0 5,51,80

5,5 7,51,00

N-10140180580,0 2,00,90

2,0 4,01,50

4,0 5,51,80

5,5 7,51,00

N-11180180620,0 2,00,70

2,0 3,51,40

3,5 5,01,90

5,0 7,01,50

7,0 8,00,90

N-12220180600,0 1,51,50

1,5 3,52,20

3,5 5,52,80

5,5 7,51,80

N-13260180580,0 1,50,80

1,5 4,01,20

4,0 6,51,60

6,5 8,01,00

N-14220220600,0 2,00,60

2,0 3,51,30

3,5 5,01,60

5,0 7,01,10

Soal 7

Diketahui BX-bit

Run

= 5,0

Panjang Core= 3,2

Spesific Gravity= 2,6

Berat Core

= 7,45#

Berat Sludge= 15,00#

Assay Core = 40 ; 45 ; 50 ; 55 % Fe

Assay Sludge = 55 ; 60 ; 65 ; 70 % Fe

a. Hitung assay rata-rata core dan sludge dengan memakai proportional weightsb. Berapakah hasil penggabungan assay core dan sludge dengan menggunakan rumus Long year ?

c. Bandingkan hasil perhitungan anda terhadap assay core dan assay sludge. Apa pendapat anda mengenai hasil perhitungan tersebut ?

U

18Contoh soal-soal ujian & latihan : Lamp -