contoh laporan magang

16
HOME SERTIFIKASI DOSEN « Jadwal dan Tata Cara Pelaporan Keuangan Bahan/Pedoman Program Sertifikasi Dosen 2009 » MAGANG KEWIRAUSAHAAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) UNIVERSITAS NEGERI PADANG admin on May 19 2009 at 8:14 am | Filed under: Berita A. Pendahuluan Hasil Survey Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) oleh BPS pada Maret 2006 menyebutkan bahwa jumlah penduduk miskin di Indonesia sebanyak 39,05 juta atau 17,75 % dari total penduduk Indonesia. Angka pengangguran berada pada kisaran 10,8% – 11% dari tenaga kerja yang masuk katagori sebagai pengangguran terbuka. Hal ini jelas berdampak kepada lulusan Pendidikan Tinggi yang semakin sulit mendapatkan pekerjaan karena tidak banyak terjadi ekspansi kegiatan usaha. Kondisi tersebut di atas didukung pula oleh kenyataan bahwa sebahagian besar lulusan perguruan tinggi adalah lebih sebagai pencari kerja (job seeker) daripada pencipta lapangan pekerjaan (job creator ). Hal ini bisa jadi disebabkan karena system pembelajaran yang diterapkan di banyak Pendidikan Tinggi saat ini lebih terfokus pada bagaimana menyiapkan para mahasiswa yang cepat lulus dan mendapatkan pekerjaan, bukannya lulusan yang siap menciptakan pekerjaan. Depdiknas telah mengembangkan berbagai kegiatan dan program untukmendukung terciptanya lulusan Pendidikan Tinggi yang lebih siap bekerja dan menciptakan pekerjaan. Salah satu kegiatan tersebut adalah program mahasiswa wirausaha.

Upload: julia-maerdhiya

Post on 28-Oct-2015

506 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

contoh laporan magang

TRANSCRIPT

Page 1: contoh laporan magang

HOME

SERTIFIKASI DOSEN « Jadwal dan Tata Cara Pelaporan Keuangan Bahan/Pedoman Program Sertifikasi

Dosen 2009 »

MAGANG KEWIRAUSAHAAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) UNIVERSITAS NEGERI PADANGadmin on May 19 2009 at 8:14 am | Filed under: Berita

A. Pendahuluan

Hasil Survey Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) oleh BPS pada Maret 2006

menyebutkan bahwa jumlah penduduk miskin di Indonesia sebanyak 39,05 juta atau 17,75 %

dari total penduduk Indonesia. Angka pengangguran berada pada kisaran 10,8% – 11% dari

tenaga kerja yang masuk katagori sebagai pengangguran terbuka. Hal ini jelas berdampak

kepada lulusan Pendidikan Tinggi yang semakin sulit mendapatkan pekerjaan karena tidak

banyak terjadi ekspansi kegiatan usaha.

Kondisi tersebut di atas didukung pula oleh kenyataan bahwa sebahagian besar lulusan

perguruan tinggi adalah lebih sebagai pencari kerja (job seeker) daripada pencipta lapangan

pekerjaan (job creator). Hal ini bisa jadi disebabkan karena system pembelajaran yang

diterapkan di banyak Pendidikan Tinggi saat ini lebih terfokus pada bagaimana menyiapkan

para mahasiswa yang cepat lulus dan mendapatkan pekerjaan, bukannya lulusan yang siap

menciptakan pekerjaan.

Depdiknas telah mengembangkan berbagai kegiatan dan program untukmendukung

terciptanya lulusan Pendidikan Tinggi yang lebih siap bekerja dan menciptakan pekerjaan.

Salah satu kegiatan tersebut adalah program mahasiswa wirausaha.

Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) berfungsi untuk memfasilitasi para mahasiswa yang

mempunyai minat dan bakat kewirausahaan untuk memulai berwirausaha dengan basis ilmu

pengetahuan, teknologi dan seni yang sedang dipelajarinya.

Tujuan PMW

1. Menumbuhkan motivasi berwirausaha di kalangan mahasiswa

Page 2: contoh laporan magang

2. Membangun sikap mental wirausaha yakni percaya diri, sadar akan jati dirinya,

bermotivasi untuk meraih suatu cita-cita, pantang menyerah, mampu bekerja keras,

kreatif, inovatif, berani mengambil resiko dengan perhitungan, berprilaku pemimpin dan

memiliki visi ke depan, tanggap terhadap saran dan kritik, memiliki kemampuan empati

dan keterampilan social.

3. Meningkatkan kecakapan dan keterampilan para mahasiswa khususnya sense of business

4. Menumbuhkembangkan wirausaha-wirausaha baru yang berpendidikan tinggi

5. Menciptakan unit bisnis baru yang berbasis ilmu pengetahuan, teknologi dan seni

6. Membangun jejaringan bisnis antarpelaku bisnis, khususnya antara wirausaha pemula dan

pengusaha yang sudah mapan.

Pelaksanaan PMW dirancang untuk jangka waktu satu tahun (12 bulan) yang dibagi menjadi

3 tahapan yaitu :

1. Tahap persiapan meliputi :

 Sosialiasi program kepada mahasiswa

 Identifikasi dan seleksi mahasiswa peserta PMW

 Penyiapan tim pelaksana dan materi pembekalan

2. Tahap Pembekalan meliputi :

 Pendidikan dan pelatihan kewirausahaan

 Penyusunan rencana bisnis (Business Plan)

 Seleksi rencana bisnis yang dilakukan dengan melibatkan pihak ketiga (UKM,

perbangkan, perusahaan, dll )

 Lokarya dengan pihak UKM, UNP, dan Mahasiswa peserta magang

 Magang ke UKM

3. Tahap Pelaksanaan meliputi :

 Mahasiswa atau kelompok mahasiswa memulai bisnis (start-up business) baru

yang dipilih sesuai dengan rencana bisnisnya

 Pencairan modal kerja

 Pendampingan terpadu oleh tim Pembina/pembimbing dari Pendidikan Tinggi

dan UKM guna membantu berbagai kesulitan yang dihadapi. Pendampingan

Page 3: contoh laporan magang

perlu secara berkelanjutan dan tidak tergantung tahun anggaran, hal ini untuk

membantu keberhasilan program

 Monitoring dan evaluasi program.

Hasil akhir dari kegiatan PMW ini adalah :

1. Terbentuknya wirausaha baru yang berpendidikan tinggi

2. Berkembangnya lembaga pengembangan pendidikan kewirausahaan.

Sampai saat ini kegiatan PMW yang telah dilaksanakan hingga seleksi rencana bisnis. Pada

hari ini dilaksanakan kegiatan lokakarya dengan peserta meliputi dari UKM, Perguruan tinggi

dan mahasiswa peserta PMW. Kegiatan bertujuan untuk menyamakan persepsi antara ketiga

komponen diatas tentang program PMK dan Magang di UKM.

B. Magang di UKM

Magang kewirausahaan merupakan kegiatan mahasiswa untuk belajar dari kerja praktis pada

usaha kecil menengah, yang diharapkan dapat menjadi wahana penumbuhan jiwa

kewirausahaan. Magang merupakan suatu cara mempersiapkan diri untuk menjadi wirausaha.

Selama magang mahasiswa bekerja sebagai tenaga kerja di perusahaan mitra sehingga

mampu menyerap berbagai pengalaman praktek seperti (1) memahami proses produksi suatu

produk dan dapat mengerti kualitas produk yang dihasilkan, (2) mengenal metode yang

dilakukan baik dari aspek teknologi maupun organisasi, (3) mengenal pasar dari produk yang

dihasilkan, (4) memahami permasalahan yang dihadapi dan cara mengatasi permasalahan,

dan (5) berkembangnya sifat kreatif dan inovatif mahasiswa untuk bergerak di bidang

wirausaha.

Magang Kewirausahaan dilaksanakan untuk memberikan pengalaman praktis kewirausahaan

kepada mahasiswa dengan cara ikut bekerja sehari-hari pada usaha kecil dan menengah.

Secara khusus tujuan Magang di UKM adalah:

(1) meningkatkan kemampuan untuk menerapkan pengetahuan dan ketrampilan yang

dimiliki,

(2) meningkatkan pengetahuan kewirausahaan mahasiswa baik dalam hal keilmuan maupun

pengalaman berwirausaha,

(3) meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan bersosialisasi dengan kalangan masyarakat

di perusahaan,

(4) memacu motivasi kewirausahaan mahasiswa yang berminat menjadi calon wirausaha,

Page 4: contoh laporan magang

(5) membuka peluang untuk memperoleh pengalaman praktis kewirausahaan bagi dosen

pembimbing mahasiswa, dan

(6) menciptakan keterkaitan dan kesepadanan antara perguruan tinggi dengan usaha kecil dan

menengah.

BAB II

TATA TERTIB MAHASISWA PESERTA MAGANG

A. Persyaratan mengikuti Magang

1. Mahasiswa telah menyelesaikan kuliah menimal 80 SKS untuk S.1 dan 60 SKS untuk

D.3

2. Telah duduk menimal pada semester IV

3. Telah menempuh seleksi yang dilaksanakan oleh Tim Kewirausahaan UNP

4. Pelaksanaan magang dilaksanakan selama 30 hari kerja

5. Penempatan pelaksanaan magang harus sesuai bidang usaha yang akan dilaksanakan.

6. Tempat magang di wilayah Propinsi Sumatera Barat.

B. Setiap Mahasiswa Peserta diharapkan:

1. Mematuhi segala peraturan yang berlaku di tempat melakukan magang

2. Datang 10 menit sebelum jam kerja dimulai (sesuai dengan jam kerja setempat).

3. Memberi salam sewaktu datang dan memohon diri sewaktu hendak pulang      kepada

pimpinan/pegawai tempat magang.

4. Memberitahukan kepada pimpinan tempat magang apabila berhalangan hadir.

5. Membicarakan dengan pembimbing Pendidikan Tinggi/UKM bila menemui kesulitan/

masalah dalam kegiatan magang.

6. Menghormati seluruh karyawan/ti di tempat magang.

7. Menunjukan etika sopan santun yang baik.

8. Meminta izin apabila hendak mengunakan alat-alat/mesin-mesin di tempat

magangkepada pimpinan atau pegawai yang berwenang atas alat atau mesin tersebut.

9. Kreatif, inovatif, agresif dalam bekerja, teliti cermat dan penuh kehatian –hatian

10. Menjaga kebersihan di lingkungan kerja .

11. Menjaga nama baik UNP selama pelaksanaan magang

Page 5: contoh laporan magang

12. Mencatat segala kegiatan (aktivitas) yang dilakukan setiap hari di bawah bimbingan

pembimbing .

C. Larangan

1. Larangan Berat

Setiap mahasiswa dilarang:

a. Melakukan kegiatan yang dapat merugikan atau karena kegiatannya bisa dikenakan

pelanggaran pada aturan hukum dan perundang-undang yang berlaku seperti merusak

aset perusahaan, mencuri, mengambil harta kekayaan perusahaan/instansi tanpa

sepengetahuan pihak yang berwenang atau karena hak yang melekat atas suatu

kegiatan atau pekerjaan

b. Melanggar tata tertib karyawan perusahaan yang berlaku termasuk membocorkan

rahasia perusahaan.

2. Larangan Ringan

Setiap mahasiswa dilarang:

a. Berpindah tempat (job) tanpa persetujuan superviso/pamong

b. Menerima tamu pribadi selama jam kerja (kecuali hal yang sangat penting dan harus

seizin supervisor atau pamomg

c. Mempergunakan pesawat telepon, komputer, mesin-mesin dan peralatan kantor lainnya

untuk kepentingan pribadi.

d.Membawa uang dan perhiasan berlebihan

e. Memakai pakaian, make-up yang mencolok bagi peserta wanita.

f. Merokok meskipun tidak mendapat teguran dari supervisor atau pamong.

3. Sangsi Pelanggaran

Bila peserta magang melanggar larangan yang disebutkan dalam poin C BAB II di atas,

maka mahasiswa akan diberikan sanksi.

1. Sanksi Berat, yakni sanksi yang diberikan atas pelanggaran yang dilakukan atas

larangan berat, maka diberikan sanksi:

a. Tidak dibenarkan melanjutkan kegiatan magang

b. Diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku

c. Dikeluarkan dari program PMW UNP

Page 6: contoh laporan magang

2. Sanksi Ringan, yakni sanksi yang diberikan atas pelanggaran yang dilakukan atas

larangan ringan, maka diberkan sanksi:

a. Teguran lisan oleh supervisor atau pamong

b. Membuat surat perjanjian untuk tidak mengulangi pelanggaran terhadap

ketentuan yang berlaku.

BAB III

KEGIATAN MAGANG PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA

( PMW )

Magang Kewirausahaan dilaksanakan untuk memberikan pengalaman praktis kewirausahaan

kepada mahasiswa dengan cara ikut bekerja sehari-hari pada usaha kecil dan menengah.

Magang bagi mahasiswa adalah proses pembelajaran yang berkaitan dengan berbagai

aktivitas pengelolaan perusahaan sehingga mahasiswa mendapatkan pengalaman praktis

tentang:

1. Hal-hal yang berhubungan dengan :

a. Manajemen Keuangan

b. Manajemen pemasaran

c. Manajemen Sumber Daya Manusia

d. Manajemen Operasional

e. Manajemen Stragegik

2. Pelayanan Prima (service excellen)

3. Pembuatan rencana (feasibility studies) usaha berskala kecil – menengah

4. Menyusun Rencana Anggaran Perusahaan

5. Penerapan prinsip pemasaran/jasa

6. Pengoperasian mesin-mesin bisnis

7. Aktivitas pemasaran (marketing) dan atau penjualan (selling)

Pelaksanaan Magang Kewirausahaan di UKM di bawah koordinasi Panitia pelaksana PMW

UNP. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tahapan sebagai berikut :

1. penetapan usaha kecil menengah yang layak untuk tempat magang (perusahaan mitra),

2. pembekalan magang mahasiswa oleh dosen pembimbing,

Page 7: contoh laporan magang

3. Lokakarya tentang magang antara perguruan tinggi dengan pimpinan perusahaan mitra,

4. pelaksanaan Magang,

5. pemantauan dan pembimbingan oleh dosen pembimbing dan perusahaan tempat magang,

6. evaluasi pelaksanaan magang oleh mahasiswa, pengusaha dan dosen pembimbing,

7. penyempurnaan business plan oleh mahasiswa peserta magang,

8. penulisan laporan magang oleh mahasiswa, dan

9. pembahasan hasil magang yang diikuti semua pihak yang terkait.

Pelaksanaan Magang disebut berhasil apabila :

1. pengusaha tempat magang merasakan manfaat Magang,

2. mahasiswa memperoleh pengalaman dan manfaat, baik dari segi pengetahuan maupun

keterampilan yang berguna sebagai bekal untuk berwirausaha, dan

3. mahasiswa dapat menjalankan tugas dengan disiplin, dan mematuhi aturan perusahaan

yang berlaku.

BAB IV

LAPORAN MAGANG

Mahasiswa yang menjalani program magang keahlian diwajibkan untuk membuat laporan

magang. Laporan magang ini harus dipertanggungjawabkan peserta magang kepada panitia

Program Mahasiswa Wirausaha Universitas Negeri Padang

Laporan magang dibuat berkelompok dengan mengacu pada format berikut:

a. lembar pengasahan dari perusahaan

b. lembar pengasahan pembibing

c. Kata pengantar

d. Daftar isi

e. Daftar tabel

BAB I Pendahuluan

1. Latar belakang magang

2. Tujuan magang

3. Manfaat magang

Page 8: contoh laporan magang

BAB II (Nama Perusahaan tempat magang)

1. Visi dan Misi Perusahaan

2. Gambaran Umum Perusahaan

3. Sejarah

4. Lokasi Perusahaan

5. Struktur Organisasi

6. Bidang Usaha/bagian

BAB III Pelaksanaan Magang

1. Sistem magang di Perusahaan

2. Kegiatan masing-masing di Perusahaan

3. Pengalaman positif yang diperoleh dari kegiatan magang

BAB IV Simpulan dan Saran

1. Simpulan

2. Saran

Lampiran

1. Jurnal harian

2. Lain-lain (sesuai dengan keperluan)

BAB V

ATURAN PROSES PEMBIMBINGAN

Mahasiswa magang dibimbing oleh dosen pembimbing dan pembimbing/pamong di tempat

magang (supervisor).

A. Pembimbingan dengan Dosen Pembimbing

Proses pembimbingan dilakukan minimal enam tahap yakni :

1. Melapor ke pembimbing pada saat setelah penunjukan dosen pembimbing dengan maksud

memberikan informasi kepada pembimbing, dimana tempat magang, lokasi, alamat

lengkap, dan menjelaskan rencana penulisan yang akan dilakukan.

2. Menjelang keberangkatn, melaporkan dan menyepakati dengan pembimbing rencana

keberangkatan ke tempat magang.

Page 9: contoh laporan magang

3. Pada saat magang 6 hari magang berlangsung, mahasiswa diwajibkan melakukan

konsultasi dengan pembimbing untuk menyampaikan perkembangan magang.

4. Kunjungan dosen Pembimbing ke lokasi magang mahasiswa harus melakukan interaksi dan

komunikasi yang baik dengan dosen pembimbing, memfasilitasi pertemuan pembimbing

dengan supervisor dan pimpinan perusahaan serta sekaligus mahasiswa diharapkan bisa

mensepakati dengan dosen pembimbing     tentang teknis penjemputan pada saat

berakhirnya kegiatan magang keahlian.

5. Penjemputan, mahasiswa menerima dan menyambut dosen pembimbing dengan baik dan

menfasilitasi pertemuan pembimbing dengan supervisor magang dan pimpinan

instansi/perusahaan tempat mahasiswa magang untuk melakukan acara perpisahan dengan

instansi/perusahaan tempat mahasiswa magang.

6. Setelah pelaksanaan magang, mahasiswa diharuskan melakukan konsultasi dengan

pembimbing sebelum makalah diseminarkan sesuai dengan kebutuihan pembimbing dan

kesepakatan dengan dosen pembimbing.

B. Pembimbingan dengan Supervisor

Selama magang di tempat magang mahasiswa dibimbing oleh supervisor atau pamong, maka

diharapkan mahasiswa menjaga hubungan baik dan mengikuti saran dari supervisor

sepanjang kegiatan dalam ruang lingkup kegiatan proses pembelajaran magang .

Adapun proses pembimbingan adalah sebagai berikut:

1. Kedatangan di Perusahaan

Pada saat kedatangan diperusahaan biasanya mahasiswa diantar oleh dosen pembimbing

atau surat pengantar dari fakultas, maka pada saat kedatangan tersebut mahasiswa

menghadap pimpinan tempat magang atau bagian SDM atau bagian tertentu yang telah

ditunjuk oleh perusahaan/instansi tempat magang.

2.  Proses kegiatan Magang

Dalam proses kegiatan magang, mahasiswa mengikuti arahan dari supervisor tentang

tempat praktek, tata cara kerja dan prosedur kerja, termasuk soal pindah kerja (job).

Disamping itu mahasiswa juga harus mengkomunikasikan dengan supervisor rangkaian

kegiatan pelaksanaan magang termasuk kedatangan dosen pembimbing pada proses

kegiatan dan pada saat penjemputan mahasiswa.

3.  Proses Penyelesaian Magang

Page 10: contoh laporan magang

Setelah pelaksanaan magang berakhir peserta magang diharapkan menyampaikan secara

baik kepada supervisor dan ucapan terima kasih kepada pimpinan dan karyawan/ti

instansi/perusahaan tempat magang.

Secara teknis pembimbingan oleh supervisor dapat disepakati oleh mahasiswa dengan

supervisor.

LEMBAR PEMBIMBINGAN

KEGIATAN PEMBIMBINGAN MAGANG KEAHLIAN

Nama Mahasiswa/program Studi : ___________________________

Tempat Magang Keahlian : ___________________________

Pelaksanaan Magang Minggu __ : tgl …………. s/d…………………….

TANGGAL

PEMBIMBINGAN

HASIL DISKUSI PARAF

PEMBIMBING

KATA PENGANTAR

Perguruan Tinggi sebagai salah satu institusi yang menghasilkan lulusan untuk siap bekerja

menghadapi tantangan di lapangan. Kenyataan menunjukan bahwa begitu banyak

permasalahan yang timbul setelah mereka diwisuda, diantaranya terbatasnya lapangan kerja,

rendahnya soft skill yang dimiliki, dan banyak lagi masalah lainnya.

Depdiknas telah mengembangkan berbagai kegiatan dan program untukmendukung

terciptanya lulusan Perguruan Tinggi yang lebih siap bekerja dan menciptakan pekerjaan.

Salah satu kegiatan tersebut adalah program mahasiswa wirausaha.

Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) berfungsi untuk memfasilitasi para mahasiswa yang

mempunyai minat dan bakat kewirausahaan untuk memulai berwirausaha dengan basis ilmu

pengetahuan, teknologi dan seni yang sedang dipelajarinya.

Pelaksanaan PMW in terdiri dari tiga tahapan yaitu persiapan, pembekalan, dan pelaksanaan.

Salah satu kegiatan pada tahap pembekalan adalah magang di Usaha Kecil Menengah

(UKM). Magang merupakan suatu cara mempersiapkan diri untuk menjadi wirausaha.Selama

magang mahasiswa bekerja sebagai tenaga kerja di perusahaan mitra sehingga mampu

menyerap berbagai pengalaman praktek seperti (1) memahami proses produksi suatu produk

dan dapat mengerti kualitas produk yang dihasilkan, (2) mengenal metode yang dilakukan

baik dari aspek teknologi maupun organisasi, (3) mengenal pasar dari produk yang

dihasilkan, (4) memahami permasalahan yang dihadapi dan cara mengatasi permasalahan,

Page 11: contoh laporan magang

dan (5) berkembangnya sifat kreatif dan inovatif mahasiswa untuk bergerak di bidang

wirausaha.

Pada kegiatan lokakarya yang dilaksanakan pada saat ini diharapkan adanya persamaan

persepsi tentang magang bagi UKM, Perguruan Tinggi dan Mahasiswa. Sehingga kegiatan

magang ini akan berjalan sesuai dengan rencana.

Pada Kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Usaha Kecil Menengah

(UKM) yang telah bersedia meluangkan waktu, pikiran serta fasilitas untuk terlaksananya

program kegiatan magang. Mudah-mudahan atas kerjasama yang dilaksanakan ini, kita dapat

bersama-sama membantu menyelesaikan permasahan bangsa.

Padang, 14 Mei 2009

Panitia PMW UNP.

/p

Tags: MAGANG KEWIRAUSAHAAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW)

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

1 Comment »

One Response to “MAGANG KEWIRAUSAHAAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) UNIVERSITAS NEGERI PADANG”

1. Drs. H. Sadri says:

June 11, 2009 at 1:51 pm

Memang salah satu problema nasional yang cukup memprihatinkan adalah

banyaknya lulusan sekolah tinggi dan sekolah mene ngah yang menganggur.

Padahal kekayaan sumber daya alam di negara kita kurang apa. Bukan saja

masalah dunia pendidikan kita yang carut marut, tetapi juga sistem ekonomi

yang kapitalistis, tidak melaksanakan secara konsisten amanat Pasal 33 UUD-45

Bung Karno pernah menyatakan, bahwa “Dunia tidak pernah melahirkan Kapital

is yang baik hati”. Ini berarti bahwa selama sistem ekonomi Indonesia masih

seperti ini, maka pengangguran dan kemiskinan sulit diatasi. Apakah pada

Page 12: contoh laporan magang

pemerintahan baru yad. akan ada peru bahan yang prinsipal dan fundamental,

wallahu a’lam. Semoga

Leave a Reply

 Name (required)

 Mail (will not be published) (required)

 Website

Kategori

Agenda

Bank Data

Berita

Biodata Dosen

Profil

Profil Dosen

Sertifikasi Dosen

Arsip

May 2012

December 2011

October 2011

June 2011

March 2011

January 2011

Submit Comment

Page 13: contoh laporan magang

December 2010

November 2010

October 2010

July 2010

March 2010

September 2009

August 2009

May 2009

February 2009

January 2009

November 2008

October 2008

August 2008

July 2008

TagsBahan/Pedoman Program Sertifikasi Dosen 2009 CPNS Jadwal dan Tata Cara Pelaporan Keuangan  MAGANG

KEWIRAUSAHAAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA (PMW) UNIVERSITAS NEGERI PADANG Raker Perencanaan

UNP Padang

Daftar Link

Acne Treatments

dikti

google

Healthy Eating Meal Plans

Info Masakan

kota padang

Music Notes

rvsdi corner

sespamardi

situs resmi unp

Stop Paying Cable Bills

Recent Posts

Page 14: contoh laporan magang

Serdos 2012

Propolis Herbal

Update Data Dosen

Sosialisasi Penilaian Persepsional Serdos Online

Sertifikasi Pendidik untuk Dosen

Recent Comments

aji on Beasiswa PPA dan BBM UNP Tahun 2009

Drs. H. Sadri on MAGANG KEWIRAUSAHAAN PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA

(PMW) UNIVERSITAS NEGERI PADANG

info beasiswa  on Beasiswa PPA dan BBM UNP Tahun 2009

kaslemira on Beasiswa PPA dan BBM UNP Tahun 2009

Entries  RSS

Comments  RSS

Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi © 2006 All Rights

Reserved. 

WordPress Themes by Best web hosting design: Sespamardi