TUGAS BAHASA INDONESIAMonyet dan Kura-Kura

Disusun Oleh:Muhammad Zibi Alifikri

Kelas: VIII C

SMP ISLAM TERPADU AL FITYANPONTIANAK

2014

Monyet dan Kura-Kura

Alkisah hidup seekor kura-kura dan monyet. Kura-kura selalu baik

hati dan bersikap rendah hati, sedangkan monyet sikapnya suka

mementingkan diri sendiri dan suka memanfaatkan binatang lain.

Pada suatu hari kura kura ingin mengambil pisang, tetapi pohon

tersebut sangat tinggi sehingga kura-kura tdak bisa mengabil pisang di

pohon tersebut, dan pada saat itu datanglah seekor monyet yang ingin

mengambil pisang.

Kura-kura pun berkata, “Monyet bisakah kau mengambilkan pisang

untukku? Aku sangat lapar sekali,” ucap kura-kura sambil memohon.

Monyet pun berkata, “Kalau kau ingin mengambil pisang, kau harus

pandai memanjat,” kata monyet dengan sombongnya.

Kura-kura pun pulang dengan perasaan kesal. Dan saat kura-kura

dalam perjalanan pulang, dia melihat seekor ular di semak-semak, kura-

kura pun ketakutan dan berusaha untuk menyelamatkan diri.

Tiba-tiba kura-kura pun terjatuh, kura pun hanya pasrah saja.

Karena niat ular tidak jahat dia hanya terdiam melihat kura-kura yang

sangat ketakutan. 5 menit kemudian kura-kura menahan rasa takutnya

dan melihat ular yang sedang terjerat.

Kura-kura pun sangat kasihan melihat ular yang sedang terjerat itu.

Kura-kura pun lalu menolongnya untuk melepaskan jeratan itu. Setelah

kura-kura melepaskan jeratan dari ular itu, ular pun mengucapkan terima

kasih kepada kura-kura.

Ular pun berkata, “Karena kau telah menolongku aku akan memberi

mu 1 pertolangan.” Dan kura-kura mempunyai ide dan berbisik kepada

ular. Keesokan harinya monyet sedang sarapan di hutan. Monyet melihat

kura-kura berpenampilan baru.

Kura-kura pun berkata, “Hai monyet apakah kau mempunyai ikat

pinggang sebagus ini?” kata kura-kura dengan senang hati. Entah apa

yang dipikirkan monyet sepertinya monyet ingin memiliki ikat pinggang

tersebut, “Tapi aku mempunyai syarat untuk mu,” kata kura-kura. Monyet

pun berkata, “Baiklah apa syarat nya? Akan kupenuhi,” kata monyet.

“Kau harus mengambilkanku pisang,” kata kura-kura. Monyet pun

dengan cepatnya memanjat dan mengambil pisang di pohon itu. Semua

pisang jatuh bagaikan hujan pisang. Setelah semua pisang itu jatuh kura-

kura langsung melahap pisang itu

Monyet berkata, “bagaimana dengan ikat pinggangku?” Kura-kura

pun memberikan ikat pinggang itu. Monyet pun sangat senang dan

meloncat-loncat. Monyet tidak tahu apa yang terjadi pada ikat pinggang

itu. Tiba-tiba monyet melihat ikat pinggang itu ternyata seekor ular.

Ular pun langsung melerit badan monyet. Monyet pun berteriak,

“Tolong! Tolong!” Kura-kura pun langsung menolong monyet dan monyet

pun selamat dari leritan itu. Monyet pun meminta maaf kepada kura-kura

atas apa yang dia perbuat selama ini. Kura-kura memaafkan atas

kesalahan monyet.

3 bulan kemuadian, sikap monyet telah berubah saat kejadian yang

telah lalu. Kura-kura dan monyet pun hidup rukun.