cnidaria

8
Cnidaria Cnidaria terdiri dari klas Hydrozoa, Scypozoa, dan Anthozoa. Hanya pada kelas Hydrozoa, dimana Hydra juga termasuk dan terdiri dari spesies-spesies berupa ubur-ubur kecil yang hidup sebagai plankton (Sachlan, 1982). Bentuk morfologi Cnidaria terkadang sangat rumit walaupun memiliki struktur yang sederhana. Cnidaria memiliki 2 lapisan sel, yaitu external dan lapisan internal yang dipisahkan oleh lapisan gelatin non selular yang disebut mesoglea. Karakteristik penting Cnidaria adalah adanya sel penyengat (nematocysts) yang menyuntikkan venum yang dapat melumpuhkan mangsanya (Bougis, 1976). Termasuk dalam filum Cnidaria yang holoplanktonik ialah ubur-ubur dari kelas Hydrozoa dan Scypozoa, serta koloni-koloni yang kompleks dan aneh dikenal dengan nama sifonofora. Ubur-ubur dari kelas Scypozoa merupakan organisme plankton terbesar dan kadang-kadang terdapat dalam jumlah besar (Nybakken, 1992). Contoh genus dari filum Cnidaria antara lain : Obelia, Liriope, Bougaivillia, Diphyes ( Hutabarat dan Evans, 1986). Filum Coelenterata atau Cnidaria: radial simetris dengan tentakel dan sel penyengat. 1. Kelas Hydrozoa: ubur-ubur sebagai salah satu tahap dalam siklus hidup, termasuk bentuk kolonial seperti orang-of-perang Portugis. 2. Kelas Scyphozoa: ubur-ubur Filum Cnidaria (= Coelenterata) Bentuk tubuh yang sederhana: dengan mulut pusat, biasanya dikelilingi oleh tentakel simetri radial semua anggota memiliki sel penyengat (cnidoblasts = nematoblast) 2 bentuk tubuh utama: polip dan medusa

Upload: amel-frachmadiany

Post on 18-Dec-2015

17 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

cnidaria

TRANSCRIPT

Cnidaria Cnidaria terdiri dari klas Hydrozoa, Scypozoa, dan Anthozoa. Hanya pada kelas Hydrozoa, dimana Hydra juga termasuk dan terdiri dari spesies-spesies berupa ubur-ubur kecil yang hidup sebagai plankton (Sachlan, 1982).Bentuk morfologi Cnidaria terkadang sangat rumit walaupun memiliki struktur yang sederhana. Cnidaria memiliki 2 lapisan sel, yaitu external dan lapisan internal yang dipisahkan oleh lapisan gelatin non selular yang disebutmesoglea. Karakteristik penting Cnidaria adalah adanya sel penyengat (nematocysts) yang menyuntikkan venum yang dapat melumpuhkan mangsanya (Bougis, 1976).Termasuk dalam filum Cnidaria yang holoplanktonik ialah ubur-ubur dari kelas Hydrozoa dan Scypozoa, serta koloni-koloni yang kompleks dan aneh dikenal dengan nama sifonofora. Ubur-ubur dari kelas Scypozoa merupakan organisme plankton terbesar dan kadang-kadang terdapat dalam jumlah besar (Nybakken, 1992). Contoh genus dari filum Cnidaria antara lain : Obelia, Liriope, Bougaivillia, Diphyes ( Hutabarat dan Evans, 1986).Filum Coelenterata atau Cnidaria: radial simetris dengan tentakel dan sel penyengat. 1. Kelas Hydrozoa: ubur-ubur sebagai salah satu tahap dalam siklus hidup, termasuk bentuk kolonial seperti orang-of-perang Portugis. 2. Kelas Scyphozoa: ubur-ubur

Filum Cnidaria (= Coelenterata) Bentuk tubuh yang sederhana: dengan mulut pusat, biasanya dikelilingi oleh tentakel simetri radial semua anggota memiliki sel penyengat (cnidoblasts = nematoblast) 2 bentuk tubuh utama: polip dan medusa 1 tahap larva: planula ~ 9.000 spp.4 kelas: Hydrozoa (hidroid, Hydra, beberapa ubur-ubur) Scyphozoa (ubur-ubur yang benar) Anthozoa (karang, anemon laut) - hanya larva planktonik Cubozoa (berbentuk kotak ubur-ubur, termasuk tawon laut Australia)beberapa penulis termasuk dalam Scyphozoa

Phylum Cnidaria Class Hydrozoa

Phylum Cnidaria Class Hydrozoa

Phylum Cnidaria Class Hydrozoa

Phylum Cnidaria Class HydrozoaPhysalia (Portuguese Man OWar)

Phylum Cnidaria Class Scyphozoa

Phylum Cnidaria Class Cubozoa

Phylum Cnidaria Class Anthozoa