cic ilmu negara (soal)

33
UJIAN TENGAH SEMESTER Mata Pelajaran : Ilmu Negara Hari / Tanggal : Jum’at 21 April 1989 Waktu : 90 menit Kelas : B Dosen : Prof. Dr. Sjachran Basah, S. H., C. N. 1. Buktikanlah bahwa Ilmu Negara : a. memenuhi persyaratan Ilmu dan Ilmu Pengetahuan Modern. b. menjawab pertanyaan-pertanyaan pendahuluan. c. mempelajari pengertian-pengertian pokok-pokok dan sendi-sendi pokok dari negara. Adakah atau tidak hubungan antara ketiga hal tersebut di atas itu baik secara bersama-sama maupun masing-masing dengan : a. ruang lingkup b. metode Ilmu Negara c. nilai d. status Uraikanlah secara jelas dengan disertai alasan-alasannya. Konsekuensi apakah yang timbul dari penjelasan tersebut di atas itu bagi Ilmu Negara apabila dilihat dari hubungan 1

Upload: dhosmanyos

Post on 06-Aug-2015

374 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN TENGAH SEMESTER

Mata Pelajaran : Ilmu Negara

Hari / Tanggal : Jum’at 21 April 1989

Waktu : 90 menit

Kelas : B

Dosen : Prof. Dr. Sjachran Basah, S. H., C. N.

1. Buktikanlah bahwa Ilmu Negara :

a. memenuhi persyaratan Ilmu dan Ilmu Pengetahuan Modern.

b. menjawab pertanyaan-pertanyaan pendahuluan.

c. mempelajari pengertian-pengertian pokok-pokok dan sendi-sendi pokok dari

negara.

Adakah atau tidak hubungan antara ketiga hal tersebut di atas itu baik secara bersama-

sama maupun masing-masing dengan :

a. ruang lingkup

b. metode Ilmu Negara

c. nilai

d. status

Uraikanlah secara jelas dengan disertai alasan-alasannya. Konsekuensi apakah yang

timbul dari penjelasan tersebut di atas itu bagi Ilmu Negara apabila dilihat dari

hubungan (korelasi-fungsional) antara Ilmu Negara dengan cabang-cabang lainnya dari

Ilmu Kenegaraan. Jelaskanlah!

2. Apakah yang dimaksud dengan :

a. Ilmu Kenegaraan dalam arti luas.

b. Ilmu Kenegaraan dalam arti sempit.

c. Ilmu Negara.

d. Ilmu Politik.

1

Page 2: CIC Ilmu Negara (Soal)

Adakah atau tidak persamaan dan perbedaan antara keempat hal tersebut di atas itu,

terangkanlah! Kesimpulan-kesimpulan apa sajakah yang dapat ditarik dari penjelasan

itu. Konsekuensi-konsekuensi apa sajakah yang dapat diambil dari uraian di atas itu

terhadap perkembangan Ilmu Negara. Jelaskanlah dengan disertai alasan-alasan dan

contoh-contohnya!

3. Aristoteles terkenal sebagai “Bapak Ilmu Pengetahuan Empiris”.

a. Mengapa disebut demikian, bagaimanakah ajarannya dan sumbangan pemikiran apa

yang diberikan olehnya kepada Ilmu Negara dan bagaimana manfaatnya?

b. Siapakah gurunya? Adakah atau tidak persamaan dan perbedaan paham ajaran

antara ia dan gurunya itu?

c. Bagaimanakah pandangannya terhadap Negara (pada masa itu polis). Kemudian

perbandingkanlah dengan pendapat dari Socrates. Kesimpulan-kesimpulan apa

sajakah yang dapat ditarik?

2

Page 3: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN TENGAH SEMESTER

Mata Pelajaran : Ilmu Negara

Hari / Tanggal : Jum’at, 4 Mei 1990

Waktu : 90 menit

Dosen Koordinator : Prof. Dr. Sjachran Basah, S. H., C. N.

1. Apakah yang dimaksud dengan :

a. Sejarah perkembangan bangunan-bangunan kenegaraan

dewasa ini sebagai Mata Kuliah Pengantar bagi Hukum Tata Negara Positif.

b. Ilmu Negara

Jelaskanlah sejarah dan latar belakang serta adakah atau tidak persamaan, perbedaan

dan hubungan antara kedua hal termaksud di atas itu.

Kesimpulan-kesimpulan apa sajakah yang dapat ditarik dari hubungan di atas tadi.

2. Uraikan dengan jelas dan disertai contoh-contohnya, bahwa

Ilmu Negara :

a. Memenuhi persyaratan Ilmu dan Ilmu Pengetahuan Modern.

b. Berperan sebagai Mata Kuliah Pengantar bagi Cabang-cabang Ilmu

Kenegaraan.

c. Mempelajari Pengertian-pengertian Pokok dan Sendi-sendi Pokok dari

Negara.

Sampai sejauh manakah keterkaitannya satu sama lain dari ketiga hal tersebut di atas

serta hubungannya dengan :

a. ruang lingkup

b. metode Ilmu Negara

c. nilai

d. status

Jelaskanlah!

3

Page 4: CIC Ilmu Negara (Soal)

3. Apa yang dimaksud dengan Metode Sinkretis? Mengapa istilah

itu timbul, dari siapa dan mengapa terjadi demikian? Bagaimanakah hasil

penyelidikannya terhadap Negara. Terangkanlah dengan disertai alas an-alasannya!

UJIAN TENGAH SEMESTER

Mata Pelajaran : Ilmu Negara

Hari / Tanggal : Sabtu, 11 Mei 1991

Waktu : 90 menit

Kelas : A

Dosen : Prof. Dr. Sjachran Basah, S. H., C. N.

1. Diketahui bahwa Ilmu Negara merupakan Pengantar untuk cabang-

cabang Ilmu Kenegaraan :

a. Apakah yang dimaksudkan dengan Pengantar dan

berikanlah contoh-contohnya!

b. Mengapa hal itu terjadi dan apakah akibat-akibatnya?

Bagaimana konsekuensinya?

c. Adakah atau tidak hubungan antara hal di atas itu dengan

Metoda Sejarah dan Metoda Perbandingan?

d. Bagaimanakah kaitan antara hal-hal di atas itu dan

kesimpulan-kesimpulan apa sajakah yang dapat ditarik?

2. Apakah yang dimaksud dengan :

a. Sejarah Perkembangan Bangunan-bangunan Kenegaraan dewasa ini sebagai Mata

Kuliah Pengantar bagi Hukum Tata Negara Positif.

b. Ilmu Negara.

Jelaskanlah sejarah dan latar belakangnya! Adakah atau tidak persamaan, perbedaan

dan hubungan antara kedua hal termaksud di atas itu? Kesimpulan-kesimpulan apa

sajakah yang dapat ditarik dari hubungan di atas tadi?

4

Page 5: CIC Ilmu Negara (Soal)

3. Apakah yang dimaksud dengan Metode Sinkretis? Mengapa istilah

itu timbul, dari siapa dan mengapa terjadi demikian? Bagaimanakah hasil

penyelidikannya terhadap Negara, terangkanlah dengan disertai alasan-alasannya!

5

Page 6: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP Tahun 1991 / 1992

Mata Pelajaran : Ilmu Negara

Hari / Tanggal : Selasa, 7 Juli 1991

Waktu : 120 menit (2 jam)

Kelas : A dan B

Dosen : Prof. Dr. Sjachran Basah, S. H., C. N.

1. Apakah yang menjadi objek penyelidikan Ilmu Negara serta bagaimanakah

hubungannya dengan stelsel formal dan stelsel material? Uraikanlah dengan disertai

contoh-contohnya! Berdasarkan uraian tersebut di atas, sekarang tunjukkan serta

jelaskan manfaat atau kegunaan mempelajari Ilmu Negara dalam bidang Ilmu Hukum

pada umumnya serta khususnya di bidang Ilmu Kenegaraan! Kesimpulan-kesimpulan

apa sajakah dari uraian tersebut di atas yang dapat Saudara tarik?

2. Apakah yang dimaksud dengan “Rechtdogmatiek”? Siapa yang pertama kali

menggunakan istilah tersebut dan dalam hal apakah? Terangkanlah dengan disertai

alasan-alasannya! Bertalian dengan uraian Saudara itu bagaimanakah hubungan serta

pengaruh Rechtdogmatiek terhadap perkembangan Ilmu Negara? Jelaskan dengan

disertai alasan-alasan!

3. 1. Dalam rangka kurikuler di Fakultas Hukum pada umumnya Ilmu Negara disebut

Mata Kuliah Pengantar. Jelaskan dengan singkat apa yang dimaksud.

3. 2 Sebutkan pakar kenegaraan mana yang dijuluki sebagai Bapak Ilmu Negara.

Jelaskan dasar alasannya. Apa pula yang dimaksud dengan “legger” bagi Algeme

Staatsleer itu.

3. 3. kata-kata aslinya diucapkan oleh F. C. von Savigny mengenai tumbuhnya hukum

dalam masyarakat apa pula yang dimaksud “ “ dalam “Ilmu Negara”.

6

Page 7: CIC Ilmu Negara (Soal)

3. 4. Sebutkan dua pakar kenegaraan yang menyebutkan bahwa Ilmu Negara itu adalah

suatu Wirklichkeitswissenschaft. Jelaskan pula dengan singkat dasar alas an sebutan

tersebut.

3. 5. Terangkan apa yang dimaksud dengan “Power tends to corrupt” dan siapakah yang

mencanagkan kata-kata tersebut.

7

Page 8: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP

Mata Pelajaran : Ilmu Negara

Hari / Tanggal : Sabtu, 3 Juli 1993

Waktu : 120 menit

Kelas : A dan B

Dosen : Prof. Dr. Sjachran Basah, S. H., C. N.

1. Uraikan dengan jelas dan disertai contoh-contohnya :

a. Pengetahuan

b. Ilmu Pengetahuan

c. Ilmu Pengetahuan Modern

Adakah atau tidak persamaan, perbedaan dan hubungan antara ketiga hal-hal termaksud

di atas itu. Kesimpulan-kesimpulan apa sajakah yang dapat Anda tarik dari hubungan di

atas termaksud. Jelaskan pula apakah urgensi dari uraian itu terhadap Ilmu Negara.

Uraikanlah dengan disertai alasan-alasannya!

2. Diketahui bahwa Ilmu Negara merupakan pengantar untuk cabang-cabang Ilmu

Kenegaraan.

a. Apakah yang dimaksud dengan pengantar dan berikan contoh-contohnya.

b. Mengapa hal itu terjadi, apakah akibat-akibatnya dan bagaimana

konsekuensinya

c. Adakah atau tidak hubungan antara hal di atas itu dengan metode sejarah

dan metode perbandingan.

d. Bagaimanakah kaitan antara hal-hal di atas itu dan kesimpulan-kesimpulan

apa sajakah yang dapat ditarik.

3. Apakah yang dimaksud dengan :

a. Pengertian-pengertian pokok;

b. Sendi-sendi pokok;

8

Page 9: CIC Ilmu Negara (Soal)

c. Polis;

d. Beclesia;

e. Demokrasi langsung.

Adakah atau tidak hubungan kelima hal di atas itu satu sama lainnya, terangkan!

Kesimpulan-kesimpulan apa sajakah yang dapat Anda tarik dari uraian tersebut di atas

itu. Kini giliran Anda menelaah pernyataan di bawah ini yang berbunyi:

“Di jaman Yunani Purba terdapat Polis dan pemerintahan dijalankan secara demokrasi

melalui Beclesia, sehingga dikenal Demokrasi Langsung”.

Manakah yang menjadi pengertian-pengertian pokok dan manakah yang menjadi sendi-

sendi pokok, berikan alasan-alasannya.

9

Page 10: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP

Mata Pelajaran : Ilmu Negara

Hari / Tanggal : Jum’at, 16 Juni 1994

Waktu : 120 menit

Kelas : A dan B

Dosen : Prof. Dr. Sjachran Basah, S. H., C. N.

1. Uraikan dengan jelas dan disertai contoh-contohnya :

a. Pengetahuan

b. Ilmu Pengetahuan

c. Ilmu Pengetahuan Modern

Adakah atau tidak persamaan, perbedaan dan hubungan antara ketiga hal-hal termaksud

di atas itu. Kesimpulan-kesimpulan apa sajakah yang dapat Anda tarik dari hubungan di

atas termaksud. Jelaskan pula apakah urgensi dari uraian itu terhadap Ilmu Negara.

Uraikanlah dengan disertai alasan-alasannya!

2. Diketahui bahwa Ilmu Negara merupakan pengantar untuk cabang-cabang Ilmu

Kenegaraan.

a. Sebutkan dan jelaskan secara lengkap cabang-cabang dari Ilmu Kenegaraan

itu?

b. Apakah yang dimaksudkan dengan pengantar dan berikan contoh-

contohnya.

c. Mengapa hal itu terjadi, apakah akibat-akibatnya dan bagaimana

konsekuensinya

d. Adakah atau tidak hubungan antara hal di atas itu dengan metode sejarah

dan metode perbandingan.

e. Bagaimanakah kaitan antara hal-hal di atas itu dan kesimpulan-kesimpulan

apa sajakah yang dapat ditarik.

10

Page 11: CIC Ilmu Negara (Soal)

3. Apakah yang dimaksud dengan :

a. Pengertian-pengertian pokok;

b. Sendi-sendi pokok;

c. Polis;

d. Beclesia;

e. Demokrasi langsung.

Adakah atau tidak hubungan kelima hal di atas itu satu sama lainnya, terangkan!

Kesimpulan-kesimpulan apa sajakah yang dapat Anda tarik dari uraian tersebut di atas

itu. Kini giliran Anda menelaah pernyataan di bawah ini yang berbunyi:

“Di jaman Yunani Purba terdapat Polis dan pemerintahan dijalankan secara demokrasi

melalui Beclesia, sehingga dikenal Demokrasi Langsung”.

Manakah yang menjadi pengertian-pengertian pokok dan manakah yang menjadi sendi-

sendi pokok, berikan 11las an-alasannya.

11

Page 12: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP 1997 / 1998

Mata Pelajaran : Ilmu Negara

Semester : II

Hari / Tanggal : Jum’at, 12 Juni 1998

Waktu : 120 menit

Kelas : A dan B

Dosen : Prof. Dr. Sjachran Basah, S. H., C. N.

Adrian E. Rompis, S. H.

Deden Suryo Raharjo, S. H.

1. Memahami kedudukan Ilmu Negara dalam hubungannya dengan

pendidikan Ilmu Hukum tidak terlepas dari pengkajian negara sejak dalam bentuk yang

sederhana (awal) sampai dengan bentuk yang utuh.

Berikan uraian berupa gambaran secara sistematis tentang hal itu, sehingga sampai pada

kesimpulan bahwasanya Ilmu Negara layak menjadi Mata Kuliah Dasar Keahlian

Hukum dalam kurikulum bidang Ilmu Hukum.

2. Faktor-faktor apa sajakah yang menyebabkan diadakannya

penyelidikan terhadap negara, uraikanlah!

Adakah atau tidak hubungannya hal tersebut di atas dengan :

a. Unsur-unsur negara;

b. Fungsi dan peranan negara;

c. Tujuan negara;

d. Teori timbul dan lenyapnya negara.

Terangkanlah dengan jelas disertai dengan alasan-alansannya!

3. Diketahui dalam Ilmu Negara “Korelasi” antara negara dengan

Hukum erat kaitannya.

12

Page 13: CIC Ilmu Negara (Soal)

a. Sebutkan dan jelaskan teori yang mendasarkan kepada

hubungan antara Negara dengan Hukum!

b. Siapakah yang mengemukakan teori itu?

c. Dari sudut apa ia memandangnya serta metodologi apa

yang digunakannya dan apa pula akibatnya!

Terangkanlah dengan jelas disertai alasan-alasannya!

4. Awalnya proses Reformasi menyangkut satu bidang tertentu

kemudian berkembang menimbulkan dampak yang multi-dimensional dan bersifat

menyeluruh serta pada gilirannya menumbuhkan suatu kebutuhan untuk mengakali dan

menata ulangnya.

Salah satunya adalah aspek Demokrasi dalam kehidupan bernegara. Bagaimanakah

ihwal di atas itu dapat dijelaskan melalui Ilmu Negara?

13

Page 14: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP 1997 / 1998

Mata Kuliah : Ilmu Negara

Dosen : Dr. Rukmana Amanwinata, S. H., M. H.

Adrian E. Rompis, S. H.

Waktu : 120 menit

1. Dewasa ini pengkajian terhadap negara merupakan hal yang tidak dapat

dikesampingkan dalam mempelajari Ilmu Negara secara utuh.

a. Berikan tanggapan saudara berupa uraian secara sistematis

tentang hal tersebut hingga sampai pada kesimpulan bahwa Ilmu Negara layak

untuk menjadi Mata Kuliah Dasar Keahlian hukum dalam kurikulum bidang Ilmu

Hukum.

b. Dari uraian tersebut di atas dalam kaitannya dengan Ilmu

Negara ada atau tidakkah hubungannya dengan :

1. Syarat-syarat keilmuan

2. Pengertian-pengertian pokok dan sendi-sendi pokok

negara

3. Deduktif, Spekulatif, Filosofis, Metafisis,

Transedental

4. Induktif, Analisis, Empiris, Genetis

Jelaskan jawaban Anda dengan disertai contoh-contoh dan alasan-alasannya.

Kesimpulan-kesimpulan apakah yang dapat anda tarik dari uraian di atas terhadap

perkembangan Ilmu Negara.

2. Jelaskanlah mengapa salah satu kajian Ilmu Negara adalah aspek yang

berkaitan dengan “Kekuasaan”.

Dari uraian anda tersebut ada atau tidakkah hubungannya dengan teori tentang bentuk-

bentuk negara baik yang menggunakan ukuran kuantitatif maupun kualitatif.

14

Page 15: CIC Ilmu Negara (Soal)

Selanjutnya uraikan sejauh mana hal tersebut menimbulkan pengaruh terhadap praktek

penyelenggaraan Negara.

Uraikan dengan jelas dan disertai contoh-contoh dan alasan-alasannya.

3. Proses Reformasi di Indonesia dewasa ini membawa perubahan-

perubahan yang pesat terutama menyangkut kebebasan mengemukakan pendapat yang

pada gilirannya mencapai suatu tahapan yaitu Pemilu 1999.

Pada perkembangan berikutnya tentunya hal tersebut akan menimbulkan dampak yang

beragam dan kompleks menyangkut berbagai bidang serta aspek kehidupan.

Dari uraian di atas apakah ada atau tidak kaitannya dengan timbulnya kebutuhan untuk

mengkaji dan menata ulang proses penyelenggaraan negara dan bagaimana

mewujudkannya serta langkah-langkah apakah (yuridis dan non yuridis) yang dapat

diterapkan di Indonesia.

Uraikan pendapat anda dengan disertai contoh-contoh dan alasan-alasan dan jelaskan

pendapat anda tersebut melalui Ilmu Negara.

15

Page 16: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP 1998 / 1999

ILMU NEGARA

Jumat / 18 Juni 1999

H. Sudjana Ermaya, S.H., M.H.

Agus Kusnadi, S.H., M.H.

1. Jelaskan dan pengertian ruang lingkup Ilmu Negara. Selanjutnya, bandingkan

pendapat Georg Jellinek dengan Herman Heller mengenai hubungan Ilmu Negara dan

Ilmu Politik. Kemukakan jawaban Saudara disertai alasan-alasannya.

2. Di dalam pembahasan tentang pertumbuhan dan perkembangan Ilmu Negara

dikenal Masa Abad Pertengahan dan Masa Renaissance. Jelaskan mengapa pemikiran-

pemikiran tentang Negara pada Masa Abad Pertengahan selalu dipertentangkan dengan

Masa Renaissance. Terangkan jawaban Saudara dengan mengemukakan pandangan

ahli-ahli pikir (minimal 2 orang) pada masa tersebut. Selanjutnya, dari uraian jawaban

Saudara tersebut kesimpulan-kesimpulan apa yang dapat dikemukakan.

3. Sebut dan terangkanlah satu per satu tentang syarat-syarat yang essensial (pokok)

untuk berdirinya suatu Negara. Selanjutnya adakah atau tidak hubungan antara

“pengakuan”dari Negara-negara lain terhadap syarat-syarat essensial tersebut di atas,

jelaskanlah. Berkaitan dengan hal di atas, adakah kesatuan pendapat dari ahli (pakar)

tentang “pengakuan” ini, terangkan.

4. Dalam kepustakaan Ilmu Negara terdapat beberapa teori yang membahas tentang

tujuan dan fungsi Negara. Jelaskan teori-teori tersebut (minimal 2 teori) dan siapakah

yang mengemukakannya. Selanjutnya, bagaimanakah relevansinya teori-teori tersebut

di atas dengan perkembangan masalah-masalah kenegaraan di Indonesia dewasa ini.

Terangkanlah dengan alasan-alasannya.

16

Page 17: CIC Ilmu Negara (Soal)

5. Uraikanlah, bagaimana pendapat tentang Negara menurut para ahli tersebut di

bawah ini :

a. Aristoteles

b. Zeno

c. Niccolo Machiavelli

d. Hans Kelsen

17

Page 18: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP T. A. 1999 / 2000

Mata Kuliah : Ilmu Negara

Hari / Tanggal : Sabtu, 17 Juni 2000

Kelas : A

Waktu : 120 menit

Dosen : Dr. Rukmana Amanwinata, SH, MH.

Adrian E. Rompis, S. H.

1. Dewasa ini pengkajian terhadap “Negara” tidak dapat

terlepas dari aspek “Hukum” demikian pula sebaliknya. Oleh karena itu dalam

mempelajari Ilmu Negara korelasi antara Negara dengan Hukum akan selalu dijumpai.

Pertanyaan :

a. Berikanlah tanggapan anda berupa uraian secara

sistematis tentang hal tersebut hingga sampai pada kesimpulan bahwa Ilmu Negara

layak untuk menjadi Mata Kuliah Dasar Keahlian hukum dalam Kurikulum bidang

Ilmu Hukum.

b. Dari uraian tersebut di atas dalam kaitannya dengan Ilmu

Negara ada atau tidak hubungannya dengan :

1. syarat-syarat keilmuan

2. pengertian-pengertian pokok dan sendi-sendi pokok

negara

3. deduktif, spekulatif, filosofis, metafisis, transedental

4. induktif, analisis, empiris, genetis

Jelaskan jawaban Anda dengan disertai contoh-contoh dan alasan-alasannya.

Kesimpulan-kesimpulan apa sajakah yang dapat anda tarik dari uraian di atas terhadap

perkembangan Ilmu Negara.

18

Page 19: CIC Ilmu Negara (Soal)

2. Negara dapat menjadi objek penyelidikan beberapa Ilmu Pengetahuan.

Pertanyaannya ialah :

a. Sebutkan beberapa ilmu pengetahuan tersebut (paling sedikit 4

contoh). Buktikan hubungannya satu sama lain sehingga jelas keterkaitannya dan

peranannya masing-masing.

b. Uraikanlah perbedaan-perbedaan (terutama dari segi pendekatan)

antara beberapa ilmu pengetahuan tersebut di atas dengan disertai alasan-alasannya.

3. Dalam Negara yang menganut asas Demokrasi, maka Pemerintah harus

menjalankan tugas pemerintahannya sesuai dengan kehendak rakyat.

Pertanyaan :

a. Terangkanlah apa makna Demokrasi sebagai suatu “ide” dan

“mekanisme”.

b. Adakah atau tidak perbedaan antara “Demokrasi Purba” dengan

“Demokrasi Modern”, jelaskanlah.

c. Demokrasi bagaimanakah yang dianut dan dipraktekkan dalam

negara Republik Indonesia. Uraikanlah dengan jelas.

d. Bagaimanakah pandangan anda terhadap harapan dan kenyataan atas

pemahaman dan pelaksanaan Demokrasi serta upaya-upaya apa sajakah yang dapat

dilaksanakan untuk perbaikan di masa yang akan dating bagi penyempurnaan

praktek penyelenggaraan Negara.

19

Page 20: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP 2000 / 2001

Mata Kuliah : Ilmu Negara

Kelas : A

Hari / Tanggal : Jum’at, 27 April 2001

Waktu : 90 menit

Dosen : Dr. Rukmana Amanwinata, SH, MH.

Adrian E. Rompis, S. H, BBA.

1. Objek penyelidikan Ilmu Negara bila dikaji tidak

dapat terlepas dari aspek-aspek yang berkaitan dengan Negara, Hukum dan Masyarakat.

a. Berikanlah tanggapan anda berupa uraian yang pada gilirannya sampai pada

kesimpulan bahwa Ilmu Negara layak untuk menjadi Mata Kuliah Dasar Keahlian

Hukum dalam Kurikulum bidang Ilmu Hukum.

b. Dari uraian tersebut di atas dalam kaitannya dengan Ilmu Negara ada atau

tidak kaitannya dengan :

i. Pengertian-pengertian pokok serta sendi-sendi pokok negara

ii. Deduktif, spekulatif, filosofis, metafisis, transedental

iii. Induktif, analitis, empiris, genetis

c. Kesimpulan-kesimpulan apa saja yang dapat ditarik dari uraian di atas bagi

perbaikan serta penyempurnaan terhadap Ilmu Negara guna mengantisipasi dampak

dan perkembangan yang pesat dalam praktek kenegaraan serta pemikirannya.

2. Sejarah perkembangan Negara dan pemikiran-

pemikiran tentang negara dalam prosesnya akan dipengaruhi nilai-nilai yang hidup dan

perkembangan dalam masyarakat.

a. Jelaskan tanggapan anda dan berikanlah uraian secara lengkap

mengenai hal tersebut di atas hingga sampai pada kesimpulan dari cara pandang

pemikiran, apakah Eropa Kontinental ataukah Anglo Saxon.

b. Dari uraian anda tersebut ada atau tidak hubungannya dengan :

20

Page 21: CIC Ilmu Negara (Soal)

i. Penyelidikan Ilmu Negara dan Ilmu Politik

ii. Pemikiran dari Georg Jellinek, Hans Kelsen, serta Herman

Heller, C. F. Strong. Jelaskanlah persamaan dan perbedaannya terutama dari

segi pendekatannya antara pemikiran yang satu terhadap pemikiran yang lain

dalam menyoroti aspek-aspek yuridis dan non yuridis.

c. Kesimpulan-kesimpulan apakah yang dapat ditarik apabila uraian

anda tersebut dihubungkan dengan salah satu fungsi Ilmu Negara, yaitu sebagai

mata kuliah pengantar bagi mata kuliah lain yang mempunyai objek negara.

21

Page 22: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP T. A. 2000-2001

Mata Kuliah : Ilmu Negara

Hari / Tanggal : Sabtu, 16 Juni 2001

Waktu : 100 menit

Dosen : Dr. Rukmana Amanwinata, SH, MH.

1. Pengertian “Negara” yang dapat diterima secara

umum diakui cukup sulit dirumuskan, namun tidak berarti tidak ada definisi tentang

negara itu. Sehubungan dengan hal itu, maka :

a. Sebutkanlah rumusan mengenai “negara” dan dari beberapa sarjana

terkemuka (paling sedikit tiga sarjana).

b. Dari sudut pandang apakah ia memandangnya dan apa pula

implikasinya dari rumusan tersebut terhadap lingkup bahasan Ilmu Negara.

c. Perbandingkanlah pendapat-pendapat itu satu sama lainnya dan

tariklah persamaan, perbedaan serta kesimpulan-kesimpulan dalam membantu anda

untuk memberikan penjelasan terhadap keterkaitannya dengan hal-hal sebagai

berikut :

1. Periode-periode sejarah perkembangan Ilmu Negara dan

pemikiran-pemikiran yang muncul didalamnya.

2. Metodologi apa sajakah yang dapat digunakan untuk

dimanfaatkan dalam pendekatan terhadap kenyataan yang ada dijamannya.

3. Teori-teori apa sajakah yang timbul di lapangan Ilmu

Negara serta manfaat apa yang dapat ditarik bagi kepentingan kehidupan

bermasyarakat dan bernegara.

4. Apakah ada kritik-kritik yang dapat dilontarkan kepada

teori-teori yang pernah muncul itu guna memberikan pengujian untuk mencapai

prinsip objektifitas keilmuan.

22

Page 23: CIC Ilmu Negara (Soal)

2. Negara dapat menjadi objek penyelidikan beberapa

Ilmu Pengetahuan.

Pertanyaannya ialah :

a. Sebutkan beberapa Ilmu Pengetahuan tersebut (paling sedikit 4

contoh). Buktikan pula apakah ada atau tidak ada hubungannya satu sama lain

kemudian dapatkah anda ketahui sejauh manakah keterkaitan dan peranannya

masing-masing serta lingkup bahasannya.

b. Dari jawaban anda untuk soal 2 a diatas, apakah penyelidikan

terhadap negara tersebut mempunyai implikasi kepada aspek hukum, uraikanlah

tanggapan anda secara sistematis untuk membantu pemahaman bagi kita tentang

kejelasan serta keterkaitan hal itu yang pada gilirannya dapat dipahami bahwa Ilmu

Negara layak untuk menjadi Mata Kuliah Dasar Keahlian Hukum dalam kurikulum

bidang Ilmu Hukum.

c. Dalam mempelajari Ilmu Negara terdapat hal yang perlu kita cermati

yaitu berkenaan dengan pentingnya mengedepankan pemahaman aspek Hukum

Publik sebagai salah satu landasan dalam mempelajari serta memahami Ilmu

Hukum secara menyeluruh. Uraikanlah secara jelas mengenai hal diatas dengan

disertai contoh-contoh dan alasan-alasannya.

3. Secara teori, demokrasi sejak awal prosesnya

mempunyai berbagai pemahaman antara lain demokrasi dalam arti formal dan material

serta dapat pula dibedakan dari maknanya sebagai “ide” dan “mekanismenya”.

a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan uraian tersebut diatas

dengan disertai contoh-contoh dan alasan-alasannya.

b. Termasuk pengertian demokrasi apakah apabila dalam

prakteknya negara lebih mengedepankan :

1. Jaminan terhadap hak-hak yang berkaitan dengan

pengakuan kemerdekaan setiap orang yang menjadi warga negara;

2. Faktor yang menentukan penyelenggaraan negara

menurut kehendak rakyat sebagai implementasi suara sebagian besar warga

23

Page 24: CIC Ilmu Negara (Soal)

negara sesuai prinsip kemerdekaan / kedaulatan rakyat. Uraikan dengan jelas

dan berikan pula alasan-alasan serta contoh-contohnya.

c. Bagaimanakah pandangan anda terhadap harapan dan

kenyataan atas pemahaman dan pelaksanaan. Demokrasi serta upaya-upaya apa

sajakah yang dapat dilaksanakan untuk perbaikan di masa yang akan dating bagi

penyempurnaan praktek penyelenggaraan negara.

24

Page 25: CIC Ilmu Negara (Soal)

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP 2001 / 2002

Mata Kuliah : Ilmu Negara

Hari / Tanggal : Senin, 17 Juni 2002

Dosen : Prof. Dr. Rukmana Amanwinata, SH, MH.

Adrian E. Rompis, S. H.

Abi Ma’ruf Radjab, S. H.

Kelas : A

Waktu : 100 menit

1. Istilah mata kuliah Ilmu Negara dipergunakan

pertama kalinya oleh Fakultas Hukum UGM di Yogyakarta yang didirikan tahun 1946,

sementara di pihak lain sebutan Bapak dari Ilmu Negara diberikan kepada G. Jellinek

(+/- 1900) atas keberhasilannya sebagai orang pertama yang mencoba melihat lapangan

kenegaraan seluruhnya yang membagi-bagi dalam bagian-bagian yang berhubungan

satu sama lain. Terangkan sekarang oleh saudara bagaimana hubungannya antara

penelitian yang dilakukan oleh G. Jellinek dengan tujuan UGM dengan menempatkan

mata kuliah tersebut dalam kurikulumnya baik dari sudut historisnya maupun manfaat

dari mata kuliah itu.

Selanjutnya dengan keputusan Dirjen Dikti No. 30/DJ/Kep/1983 tertanggal 27 April

1983 jo. Kepmendikbud No. 0325/U/1994 tentang kurikulum yang berlaku secara

nasional program sarjana ilmu hukum, menempatkan Ilmu Negara dalam kurikulum

program sarjana ilmu hukum sebagai Mata Kuliah Dasar Keahlian Hukum. Sekarang

terangkanlah oleh saudara dengan disertai contoh-contohnya bahwa Ilmu Negara

memang layak untuk menempati kedudukan tersebut baik dari sudut nilai Ilmu Negara

itu sendiri maupun dari sudut kegunaan praktisnya dengan memperhatikan

perkembangan yang terjadi pada bidang hukum.

2. Pertumbuhan dan perkembangan Ilmu Negara dan

beberapa pemikirnya sebagaimana terurai dalam buku wajib dimulai dengan masa

25

Page 26: CIC Ilmu Negara (Soal)

Yunani Purba, bentuk pemerintahan pada masa itu disebut dengan klassieke democratie.

Sekarang terangkan oleh saudara factor-faktor apakah yang dapat mendukung

terbentuknya demokrasi semacam itu serta yang terakhir factor-faktor apa pula yang

menyebabkan bentuk demokrasi tersebut menjadi persoalan dan bagaimana pula

perjalanan dari perkembangan demokrasi pada saat ini dengan tinjauan khusus yang

terjadi di negara kita.

Sehubungan dengan uraian saudara tersebut, maka kemudian dalam masa Yunani kita

mengenal banyak ahli-ahli pikir yang memberikan sumbangan untuk mencari

kebahagiaan sebesar-besarnya dalam kehidupan bernegara, sehingga pada masa Yunani

dapat disimpulkan para ahli-ahli pikir tersebut memuarakan pikirannya kepada

“kekuasaan sebagai sarana untuk mewujudkan keadilan”. Bertalian dengan

kesimpulan-kesimpulan tersebut apakah saudara sepakat atau tidak, jelaskanlah

jawabannya dengan disertai contoh-contohnya dan disertai dengan menghubungkan

pandangan-pandangan dari para ahli-ahli pikir tersebut (minimal 2) seperlunya.

3. Jelaskan dengan disertai contoh-contohnya dalam

hubungannya dalam kehidupan “berbangsa” dan “bernegara”, pengertian-pengertian di

bawah ini :

Zoon Politicon

Caesarismus

Teori Perjalanan Cyklis

26