children library desvi
TRANSCRIPT
Nama : Desviana Siti Solehat
NIM : 1201851
Prodi : Perpustakaan dan Informasi
Children Library
A. Pendahuluan
Pernahkah anda mendengar bahwa negara yang maju adalah negara dengan
minat baca yang tinggi? Dengan tingginya minat baca, maka seseorang akan
berpikiran maju, terbuka dan dapat melihat dunia yang lebih luas. Rendahnya minat
baca sebenarnya disebabkan oleh banyak faktor salah satu yang akan kita bahas disini
adalah kebiasaan membaca sejak dini atau sejak masa kanak-kanak. Anak-anak
merupakan aset yang sangat luar biasa penting dalam kemajuan suatu bangsa. Mereka
adalah orang-orang yang mungkin bisa memperbaiki nasib bangsa menjadi lebih baik
kedepannya. Salah satu hal kecil yang bisa dilakukan adalah banyak membaca
sehingga anak-anak sejak kecil sudah terbiasa melakukan hal yang bermanfaat
disamping bermain.
Kebiasaan membaca seseorang tidak bisa tiba-tiba datang dengan sendirinya
atau menunggu kesadaran sendiri. Kebiasaan membaca bisa ditularkan kepada
seseorang sejak masa kanak-kanak. Peran orang tua dalam hal ini sangat besar. Orang
tua perlu membiasakan membaca kepada anak seperti membacakan buku cerita atau
mengunjungi perpustakaan. Seperti kita ketahui bersama bahwa di Indonesia sendiri
masih sangat sedikit pusat belajar seperti perpustakaan anak. Selain itu, sedikit pula
perpustakaan anak yang didesain sedemikian menarik sehingga anak tertarik dan
betah berada di perpustakaan anak. Oleh karena itu, adanya suatu perpustakaan anak
merupakan hal yang penting dan sangat perlu untuk dilakukan.
B. Tujuan
Children Library ini bertujuan menjadi wadah bagi anak-anak dalam
meningkatkan minat baca, membantu orang tua dalam memenuhi kebutuhan anak,
dan membentuk situasi serta kondisi yang nyaman sehingga anak dapat membaca
sambil bermain di perpustakaan.
C. Sasaran
Sasaran utama dari perpustakaan ini adalah anak-anak, orang tua, dan institusi
yang bersangkutan. Karena di perpustakaan ini selain banyak buku anak-anak juga
terdapat buku-buku yang berhubungan dengan anak-anak sehingga membantu orang
tua untuk lebih memahami anak-anak.
D. Tempat
Tempat pendirian children library ini adalah di sebuah tanah yang cukup luas.
Perpustakaan ini didekatkan dengan sekolah seperti PGPAUD atau Sekolah Dasar
sehingga dapat terjangkau oleh anak-anak tersebut.
E. Konsep
Konsep umum dari children library ini adalah keseluruhan gedung terdiri dari
2 lantai. Lantai pertama terdiri dari ruang bermain anak dan tempat dimana koleksi
buku dilayankan. Buku-buku yang dilayankan di perpustakaan ini adalah buku
bergambar, komik-komik anak, dan lain-lain. Tempat bermain ini dilengkapi dengan
alat-alat bermain yang dapat melatih perkembangan motorik dan otak anak seperti
puzzle, mainan yang berbentuk huruf dan angka, menyusun balok-balok, boneka, dan
lain-lain.
Desain perpustakaan ini dominan dengan warna-warna cerah seperti kuning,
hijau, dan biru. Hal ini dilakukan agar menarik anak sehingga tidak terkesan monoton
dan membosankan serta agar anak nyaman berada di perpustakaan. Dinding
perpustakaan juga dilengkapi gambar-gambar yang lucu seperti gambar kartun. Rak
buku juga dibuat dengan warna yang menarik. Tempat baca di perpustakaan anak ini
dibuat lesehan sehingga anak dapat lebih leluasa bergerak dan nyaman dalam
membaca serta beraktivitas di perpustakaan.
Sedangkan di lantai 2 berisikan buku-buku yang berhubungan dengan anak
seperti bagaimana mendididik anak, mengetahui pertumbuhan dan perkembangan
anak, dan buku-buku lainnya yang dapat membantu orangtua lebih memahami
anaknya. Tempat baca di lantai 2 ini juga dibuat lesehan dan disertakan meja sehingga
orang tua dapat membaca dengan nyaman.
Secara umum layanan yang disediakan di perpustakaan ini adalah layanan
sirkulasi di lantai 1 yang disatukan dengan ruang bermain anak dan layanan sirkualasi
di lantai 2. Kemudian ada layanan referensi di lantai 2, dan ada layanan fotocopy.
Selain itu ada pula ruang untuk menonton tv sehingga orang tua dan anak dapat
menonton saluran tv yang mendidik. Selain itu ada OPAC sehingga pemustaka dapat
mencari bahan pustaka yang diinginkan dengan cepat dan tepat.
F. Kelemahan
Kelemahan dari children library ini adalah sebagai berikut.
- Belum banyaknya kesadaran dari orang tua tentang pentingnya menumbuhkan
minat baca anak-anak.
- Sulitnya mencari orang yang mau bekerjasama dalam pendirian perpustakaan.
- Keterbatasan biaya dalam pendirian perpustakaan.
- Membutuhkan waktu yang tidak sebentar dalam pendirian gedung.
- Membutuhkan banyak donatur dalam pengadaan bahan pustaka.
- Memerlukan ahli dalam perancangan desain perpustakaan yang sesuai untuk anak.
- Pustakawan yang berkompeten dan memahami anak
G. Kekuatan
Selain kelemahan yang telah dijelaskan diatas, ada kekuatan dari children library
ini, diantaranya sebagai berikut.
- Belum banyaknya perpustakaan anak sehingga hal ini dapat menarik banyak orang
tua untuk mengajak anaknya sering mengunjungi perpustakaan.
- Mendorong anak dalam menciptakan iklim atau budaya membaca sejak dini.
- Desain perpustakaan yang menarik dan nyaman sehingga membuat anak dan
orang tua betah berada di dalam perpustakaan.
- Mengubah paradigma masyarakat tentang perpustakaan yang membosankan dan
tidak menarik.
- Membantu orang tua dalam memfasilitasi kebutuhan dan penciptaan kebiasaan
membaca.
- Perpustakaan dipandang sebagai tempat belajar dan bermain yang menyenangkan
bagi anak.
Contoh gambar perpustakaan anak