chemistry : deret volta (laporan praktikum kimia)

63

Upload: sma-xaverius-1-jambi

Post on 12-Jul-2015

5.818 views

Category:

Education


21 download

TRANSCRIPT

Page 1: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)
Page 2: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Laporan Praktikum KIMIA

Creat ed by :

1. Ci ci Pet r i si a

2. Cl ara Senl i a

3. Devi na Tani a

4. Gabri el l a Vi ct or i a

5. Ni cky Sani t a

6. Put r i Mesayu

XI I A2

SMA Xaver i us 1 Jambi

Tahun Aj ar an

2013/2014

Gambar 1

Page 3: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Judul Praktikum

Deret Kereaktifan Logam

(Deret Volta)

dan

Sel Volta

Page 4: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Tujuan Praktikum

1. Mengetahui Deret Kereaktifan

Logam (Deret Volta).

2. Membuktikan adanya perubahan

energi kimia menjadi energi listrik

melalui Sel Volta.

Page 5: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Teori Singkat

Deret Kereaktifan Logam (DeretVolta) secara umum didefinisikan sebagai

urutan logam-logam dari reduktor terkuatsampai reduktor terlemah. Atau bisa jugadiartikan sebagai deretan unsur logam yangharus disusun berurutan berdasarkan potensialreduksi standarnya (E0). Setiap logammempunyai sifat reduktor, sebab cenderungmelepaskan elektron atau mengalami oksidasi.

Page 6: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Makin ke kiri letak suatu logam dalam deretvolta, sifat reduktornya makin kuat dan begitusebaliknya. Suatu logam dalam Deret Volta mampumereduksi ion-ion di kanannya, tetapi tidakmampu mereduksi ion-ion di kirinya.

Gambar 2 Unsur-unsur logam pada Deret Volta

Page 7: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Untuk mengukur kekuatan sifatreduktor, dibuatlah konsep potensialreduksi (potensial elektrode), denganlambang E0, yang didefinisikan sebagaipotensial listrik yang ditimbulkanapabila suatu ion logam mengalamireduksi (menangkap elektron)menjadi logamnya. Makin mudahsuatu ion mengalami reduksi, makinbesar E0 yang ditimbulkan. Sebagaistandar ditetapkan bahwa Hidrogenmempunya E0 = 0 volt. Logam dikiri Hmemiliki Eo negatif dan begitusebaliknya.

Page 8: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Sementara Sel VOLTA adalah selelektrokimia dimana energi kimia (reaksiredoks) diubah menjadi energi listrik (aruslistrik). Bagian sel tempat berlangsungnyareaksi redoks disebut elektrode-elektrode.

Elektrode tempat terjadinya

oksidasi disebut anode.

Sedangkan elektrode tempat

terjadinya reduksi disebut katode.

Page 9: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Reaksi oksidasi yaitu reaksi yang melepas elektrondan mengalami kenaikan bilangan oksidasi. ContohZn(s) Zn2+

(aq) +2eReaksi reduksi yaitu reaksi yang menangkap elektron dan mengalami penurunan bilangan oksidasi. Contoh Cu2+

(aq) + 2e Cu(s)

Page 10: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Dari gambar diatas, elektron dilepaskan melaluiproses oksidasi di anoda. Elektron akan bergerakmenuju katoda, tempat terjadinya reaksi reduksimelalui kabel dan masuk ke voltmeter. Jarumvoltmeter akan bergerak dan menghasilkan voltaseyang dapat dibaca besarnya.

Gambar 3 Diagram Sel VOLTA

Page 11: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

• Pada SEL VOLTA

katoda merupakan elektroda

positif, sedangkan anoda merupakanelektroda negatif. Dalam kehidupansehari-hari, sel volta banyak digunakansebagai sumber energi listrik searahuntuk peralatan elektronik, jam tangan,kalkulator, kamera, dan sebagainya.

Page 12: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Hal-hal penting mengenai sel Volta :1. Logam yang memiliki E0 lebih kecil selalu

merupakan anode (mengalami oksidasi)2. Diagram atau notasi sel Volta:

anode | ion || ion | katode3. Elektron mengalir dari anode (E0 kecil)

ke katode (E0 besar)4. Potensial listrik yang dihasilkan

sel Volta :-E0 sel = E0 reduksi - E0 oksidasi-E0 sel = E0 besar - E0 kecil

Page 13: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Alat dan bahan

Gambar 7 Logam Magnesium

Gambar 5 Cu (Kawat Tembaga)

Gambar 6 Logam Zinc

Gambar 4 Fe (Paku besi)

METALS

Page 14: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 8 Timah Murni Gambar 9 Timah Campuran

Gambar 10 Logam Pb (Timbal)

METALS

Page 15: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 11 Larutan AlCl3 1M Gambar 12 Larutan Pb(NO3)2 0.1M Gambar 13 Larutan ZnSO4 1M

Gambar 15 Larutan CuSO4 1 MGambar 14 Larutan FeCl3 1M

Page 16: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 17 Voltmeter

Gambar 19 Amplas (10x10)cm2Gambar 18 Gelas Plastik

Gambar 16 Kabel beserta Jepit Buaya

Page 17: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Cara Kerja: Deret

Volta

Page 18: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

1. Amplas beberapa logam seperti Cu, Mg, Zn, Timah, Timbal, dan Fe.

Gambar 20 Mengamplas logam Mg Gambar 21 Mengamplas logam Cu

Page 19: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

2. Celupkan masing-masing logam tersebut satu per satu ke dalam masing-masing larutan (CuSO4 , Pb(NO3)2, AlCl3, FeCl3, ZnSO4).

Gambar 22Berbagai macamlarutan elektrolityang digunakandalam percobaanini

Page 20: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

3. Amati semua logam yang dicelupkan ke dalam masing-masing larutan. Apakah

logam tersebut bereaksi atau tidak terhadap larutan tersebut.

Gambar 23 Aluminium foil dalam ZnSO4

Gambar 26 Aluminium foil dalam AlCl3

Gambar 24 Aluminium foil dalam CuSO4

Gambar 25 Aluminium foil dalam FeCl3

Page 21: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Hasil pengamatan : deret volta

FeCl3 AlCl3 ZnSO4 CuSO4 Pb(NO3)2

Cu - - - - -

Mg bereaksi bereaksi - bereaksi bereaksi

Zn campuran - - - bereaksi bereaksi

Sn murni bereaksi - - - -

Zn murni bereaksi - - bereaksi bereaksi

Fe - - - - -

Fe galvan(dilapisi Zn)

bereaksi - - bereaksi bereaksi

Timbal bereaksi - - bereaksi -

Sn campuran - - - bereaksi -

MetalSolution

Page 22: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Video Beberapa Percobaan

Page 23: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Logam Cu dalam CuSO4(bereaksi)

Page 24: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Logam Mg dalam larutan FeCl3(Bereaksi)

Page 25: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Pembahasan: Deret Volta

Page 26: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Larut an FeCl 3

Gambar 27Logam Cu dalam larutan FeCl3

Logam Cu dalam LarutanFeCl3 tidak bereaksi (tidakmengalami oksidasi) karenaletak Cu dalam Deret Voltaberada di sebelah kanan Fe.Sehingga Cu tidak mampumereduksi Fe yang berada disebelah kirinya.

Page 27: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 28 Logam Mg dalam Larutan FeCl3

Logam Mg dalam Larutan FeCl3mengalami oksidasi karena Logam Mgmampu mereduksi Fe yang berada disebelah kanannya. Perubahan yangterjadi logam Mg terlihat berkarat.

Logam Mg berkarat

Gambar 29Logam Zn murni dalam Larutan FeCl3

Logam Zn murni dalam Larutan FeCl3mengalami oksidasi karena Logam Znmampu mereduksi Fe yang berada disebelah kanannya. Perubahan yangterjadi logam Zn terlihat berkarat.

Logam Zn berkarat

Page 28: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 30 Logam Fe dalam Larutan FeCl3

Logam Fe dalam Larutan FeCl3

tidak mengalami oksidasi. Tidakada perubahan yang terjadi.

Gambar 31 Logam Pb dalam Larutan FeCl3

Logam Pb dalam Larutan FeCl3mengalami oksidasi karena LogamPb mampu mereduksi Fe yangberada di sebelah kanannya.Perubahan yang terjadi logam Pbterlihat menghitam.

Logam Fe tidakbereaksi

Logam Pb berubahwarna menjadi hitam

Page 29: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 32 Logam Sn campuran dalam Larutan FeCl3

Logam Sn dalam

Larutan FeCl3 tidak

bereaksi. Logam Sn

tidak mampu

mereduksi Fe yang

berada di sebelah

kirinya.

Logam Sn tidakmengalami perubahan

Page 30: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Larut an Al Cl 3

Gambar 33Logam Cu dalam larutan AlCl3

Logam Cu dalam LarutanAlCl3 tidak bereaksi. LogamCu tidak mampu mereduksiFe yang berada di sebelahkirinya.

Logam Cu tidak mengalamiperubahan

Gambar 34Logam Mg dalam Larutan AlCl3

Logam Mg dalam LarutanAlCl3 bereaksi dan berubahwarna menjadi hitam. LogamMg mampu mereduksi Alyang berada di sebelahkanannya dalam Deret Volta.

Logam Mg berubah warnamenjadi hitam

Page 31: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 35 Logam Zn dalam larutan AlCl3

Logam Zn dalam LarutanAlCl3 tidak bereaksi. LogamZn tidak mampu mereduksi Al yang berada di sebelahkirinya.

Gambar 36Logam Sn dalam Larutan AlCl3

Logam Sn dalam Larutan AlCl3 tidak bereaksi. Logam Sn tidakmampu mereduksi Al yang berada di sebelah kirinyadalam Deret Volta.

Logam Zn tidak mengalamiperubahan

Logam Sn tidak mengalamiperubahan

Page 32: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 37Logam Fe dalam larutan AlCl3

Logam Fe dalam LarutanAlCl3 tidak bereaksi. Logam Fe tidak mampumereduksi Al yang beradadi sebelah kirinya.

Gambar 38Logam Pb dalam Larutan AlCl3

Logam Pb dalam LarutanAlCl3 tidak bereaksi. Logam Pb tidak mampumereduksi Al yang beradadi sebelah kirinya dalamDeret Volta.

Logam Sn tidak mengalamiperubahanLogam Zn tidak mengalami

perubahan

Page 33: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Larut an ZnSO4

Gambar 39Logam Cu dalam larutan ZnSO4

Logam Cu dalam LarutanZnSO4 tidak bereaksi. Logam Cu tidak mampumereduksi Zn yang berada di sebelahkirinya.

Logam Cu tidak mengalamiperubahan

Gambar 40Logam Fe dalam Larutan ZnSO4

Logam Fe dalam LarutanZnSO4 tidak bereaksi. LogamFe tidak mampu mereduksi Zn yang berada di sebelah kirinyadalam deret Volta.

Logam Fe tidak mengalamiperubahan

Page 34: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Larut an CuSO4

Gambar 41Logam Cu dalam larutan CuSO4

Logam Cu dalam Larutan CuSO4

tidak bereaksi. Logam Cu tidak

mengalami perubahan apapun

ketika dicelupkan ke dalam larutan

CuSO4

Logam Cu tidak mengalamiperubahan

Gambar 42Logam Mg dalam Larutan CuSO4

Logam Mg dalam Larutan CuSO4

bereaksi dan berubah warna menjadi

hitam. Logam Mg mampu mereduksi

Cu yang berada di sebelah kanannya

dalam deret Volta.

Logam Mg terlihat menghitam

Page 35: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 43Logam Zn dalam larutan CuSO4

Logam Zn dalam LarutanCuSO4 bereaksi (mengalami oksidasi) karena Logam Zn mampu mereduksi Cu yang berada di sebelah kanannya dalam deret Volta. Terlihat Logam Zn menghitam dan menyebar dalam larutan.

Logam Zn bereaksi dalam larutan CuSO4

Gambar 44Logam Sn campuran dalam Larutan CuSO4

Logam Sn campuran dalamLarutan CuSO4 bereaksi dan berubah warna menjadi hitam. Logam Sn mampu mereduksi Cu yang berada di sebelah kanannya dalam deret Volta.

Logam Sn terlihat menghitam (Sn campuran)

Page 36: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 45Logam Fe dalam larutan CuSO4

Logam Fe dal am Lar ut an CuSO4 ber eaksi (mengal ami oksi dasi )

kar ena Logam Fe mampu mer eduksi Cu yang ber ada di sebel ah

kanannya dal am der et Vol t a. Ter l i hat Logam Fe mengkar at .

Logam Fe ber eaksi membent uk kar at Fe2O3

Logam Fe bereaksi dalam larutan CuSO4

Page 37: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Kesimpulan : Deret VoltaLogam akan bereaksi dengan ion dari logam lain yang memilikisifat oksidator (mengalami reduksi) yang lebih kuat dari logamitu (dalam hal ini adalah logam-logam di sebelah kanan darideret Volta)

Logam dalam deret Volta dapat mereduksi ion-ion dari logamdi sebelah kanannya, tapi tidak ion-ion dari logam di sebelahkirinya.

Semakin kuat oksidatornya maka semakin cepat reaksinyaberlangsung

Berdasarkan percobaan di dapat deret kereaktifan logam sbb:

Mg - Al - Zn - Fe - Sn - Pb - (H) - Cu

Page 38: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Saran : Deret VOLTA1. Gunakan wadah yang transparan agar mudah

dilihat reaksi dari logam-logam yang digunakan.

2. Sebaiknya amplas semua logam yang hendak

digunakan dalam uji deret volta karena logam

yang digunakan masih memiliki kemungkinan

dilapisi oleh logam lain.

3. Gunakanlah logam murni.

4. Gunakan larutan baku 1M.

Page 39: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Pembuatan Jembatan Garam1. Masaklah satu bungkus agar-agar satelit dengan air mineral(300 ml atau satu gelas ukuransedang) yang diberi garam dapur1 sdm.

2. Setelah matang, dinginkansejenak lalu masukkan ke dalamselang plastik sepanjang 20 cmdengan diameter 1cm

Gambar 46Proses pemasakan agar-agar satelit

Gambar 47Memasukkan agar-agar ke selang bening

Page 40: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

3. Sumbat kedua ujung selang dengan kapas, biarkan mengeras. Simpan selang dalam wadah berisi larutan garam lalu simpan di kulkas.

Gambar 48Jembatan Garam dari agar-agar “satelit” dan garam dapur

Page 41: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)
Page 42: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

1. Siapkan 2 gelas plastik. Masukkan 2 larutan yangberbeda ke masing-masing gelas.

Larutan ZnSO4 pada gelas pertama

Larutan CuSO4 pada gelas kedua

Sudah dihubungkan dengan jembatan garam

Gambar 49

Page 43: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

2. Masukkan l ogam sesuai dengan l ar ut annya dan di j epi t dengan j epi t buaya pada uj ung l ogam l al u t ent ukan l ogam mana yang mer upakan kat oda dan anoda

Masing-masing logam dijepit dengan jepit buaya

Logam Fe dalam Larutan FeCl3 adalah anoda

Logam Cu dalam Larutan CuSO4 adalah katoda

Gambar 50

Page 44: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

3. Hubungkan kabel j epi t buaya t adi denganvol t met er , anoda dengan kabel hi t am(negat i f ) dan kat oda dengan kabel mer ah(posi t i f ). Vol t met er di at ur dengan vol t ase3 Vol t .

Anoda

Katoda

Gambar 51

Page 45: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

4. Li hat angka yang di t unj ukkan ol eh j ar um

vol t met er (Jar um vol t met er yang benar akan

ber ger ak ke kanan, j i ka ber ger ak ke ki r i , maka

t er j adi kesal ahan dal am memasangkan kabel j epi t

buaya ke vol t met er .

Angka yang ditunjuk oleh jarum voltmeter

Gambar 52

Page 46: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

5. Cat at hasi l pengukur an vol t ase-nya

Hasil pengukuran voltase oleh voltmeter

Gambar 53

Page 47: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Hasil Pengamatan : Sel VOLTALarutan Katoda Anoda Potensial reduksi sel

(E0 sel)

CuSO4 & AlCl3 Cu Al 0.2 V

CuSO4 & ZnSO4 Cu Zn 0.15 V

CuSO4 & FeCl3 Cu Fe 0.10 V

CuSO4 & Pb(NO3)2 Cu Pb 0.15 V

ZnSO4 & Pb(NO3)2 Pb Zn 0.5 V

AlCl3 & Pb(NO3)2 Pb Al 0.3 V

FeCl3 & Pb(NO3)2 Pb Fe 0.1 V

Page 48: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Larutan Katoda Anoda Potensialreduksi sel (E0 sel)

ZnSO4 & AlCl3 Zn Al 0.2 V

ZnSO4 & FeCl3 Fe Zn 0.6 V

FeCl3 & AlCl3 Fe Al 0.35 V

CuSO4 & CuSO4 Cu Cu 0 V

AlCl3 & AlCl3 Al Al 0 V

FeCl3 & FeCl3 Fe Fe 0 V

Page 49: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Pembahasan : Sel VOLTAE0 cell Hasil Percobaan VS Teoritis

1. Oksidasi : Al(s) Al3+(aq) + 3el E0 reduksi 1.66 V

Reduksi : Cu2+(aq) + 2el Cu(s) E0 reduksi 0.34 V

E0 cell = 1.66 V + 0.34 V = 2 V

E0 cell percobaan = 0.2 V Al | Al3+ || Cu2+ | Cu

Selisih potensial reduksi 1.8 V.... Mengapa demikian ?

2. Oksidasi : Zn(s) Zn2+(aq) + 2el E0 reduksi 0.76 V

Reduksi : Cu 2+(aq) + 2el Cu(s) E0 reduksi 0.34 V

E0 cell = 0.76 V + 0.34 V = 1.10 V

E0 cell percobaan = 0.15 V Zn | Zn2+ || Cu2+ | Cu

Selisih potensial reduksi 0.95 V.... Mengapa demikian ?

3. Oksidasi : Fe(s) Fe2+(aq) + 2el E0 reduksi 0.44 V

Reduksi : Cu 2+(aq) + 2el Cu(s) E0 reduksi 0.34 V

E0 cell = 0.44 V + 0.34 V = 0.78 V

E0 cell percobaan = 0.1 V Fe | Fe 2+ || Cu 2+ | Cu

Selisih potensial reduksi 0.68 V.... Mengapa demikian ?

Page 50: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

4. Oksi dasi : Pb(s) Pb2+(aq) + 2el E0 r eduksi 0.13

V

Reduksi : Cu2+(aq) + 2el Cu(s) E0 r eduksi 0.34

V

E0 cel l = 0.13 V + 0.34 V = 0.47 V Pb | Pb2+ || Cu2+ | CuE0 cel l per cobaan = 0.15 V

Sel i si h pot ensi al r eduksi 0.32 V.... Mengapa demi ki an ?5. Oksi dasi : Zn(s) Zn2+

(aq) + 2el E0 r eduksi 0.76V

Reduksi : Pb2+(aq) + 2el Pb(s) E0 r eduksi -

0.13 V

E0 cel l = 0.76 V - 0.13 V = 0.63 V Zn | Zn2+ || Pb2+

| PbE0 cel l per cobaan = 0.5 V

Sel i si h pot ensi al r eduksi 0.13 V.... Mengapa demi ki an ?6. Oksi dasi : Al (s) Al 3+

(aq) + 3el E0 r eduksi 1.66V

Reduksi : Pb2+(aq) + 2el Pb(s) E0 r eduksi -

0.13 V

E0 cel l = 1.66 V – 0.13 V = 1.53 V Al | Al 3+ || Pb2+ | PbE0 cel l per cobaan = 0.3 V

Sel i si h pot ensi al r eduksi 1.23 V.... Mengapa demi ki an ?

Page 51: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

7. Oksi dasi : Fe(s) Fe2+(aq) + 2el E0 r eduksi 0.44

V

Reduksi : Pb2+(aq) + 2el Pb(s) E0 r eduksi -

0.13 V

E0 cel l = 0.44 V – 0.13 V = 0.31 V Fe | Fe2+ || Pb2+ | PbE0 cel l per cobaan = 0.1 V

Sel i si h pot ensi al r eduksi 0.21 V.... Mengapa demi ki an ?8. Oksi dasi : Al (s) Al 3+

(aq) + 3el E0 r eduksi 1.66 V

Reduksi : Zn2+(aq) + 2el Zn (s) E0 r eduksi -0.76 V

E0 cel l = 1.66 V – 0.76 V = 0.9 V Al | Al 3+ || Zn2+

| ZnE0 cel l per cobaan = 0.2 V

Sel i si h pot ensi al r eduksi 0.7 V.... Mengapa demi ki an ?9. Oksi dasi : Zn (s) Zn2+

(aq) + 2el E0 r eduksi +0.76 V

Reduksi : Fe2+(aq) + 2el Fe (s) E0 r eduksi -0.44V

E0 cel l = 0.76 V – 0.44 V = 0.32 V Zn | Zn2+ || Fe2+ | FeE0 cel l per cobaan = 0.6 V

Sel i si h pot ensi al r eduksi 0.28 V.... Mengapa demi ki an ?

Page 52: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

10. Oksi dasi : Al (s) Al 3+(aq) + 3el E0 r eduksi +1.66 V

Reduksi : Fe2+(aq) + 2el Fe (s) E0 r eduksi -0.44V

E0 cel l = 1.66 V – 0.44 V = 1.22 V Al | Al 3+ || Fe2+ | FeE0 cel l per cobaan = 0.35 V

Sel i si h pot ensi al r eduksi 0.87 V.... Mengapa demi ki an ?11. Oksi dasi : Cu (s) Cu2+

(aq) + 2el E0 r eduksi -0.34 V

Reduksi : Cu2+(aq) + 2el Cu (s) E0 r eduksi +0.34 V

E0 cel l = 0.34 V – 0.34 V = 0 V Cu| Cu2+ || Cu2+ | CuE0 cel l per cobaan = 0 V

12. Oksi dasi : Al (s) Al 3+aq) + 3el E0 r eduksi +1.66 V

Reduksi : Al 3+(aq) + 3el Al (s) E0 r eduksi -1.66 V

E0 cel l = 1.66 V – 1.66 V = 0 V Al | Al 3+ || Al 3+ | AlE0 cel l per cobaan = 0 V

13. Oksi dasi : Fe (s) Fe2+(aq) + 2el E0 r eduksi +0.44 V

Reduksi : Fe2+(aq) + 2el Fe (s) E0 r eduksi -0.44 V

E0 cel l = 0.44 V – 0.44 V = 0 V Fe| Fe2+ || Fe2+ | FeE0 cel l per cobaan = 0 V

Page 53: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Dari hasil perhitungan kami diatas, didapatkan bedapotensial hasil percobaan dengan voltmeter dansecara teoritis mengalami perbedaan berkisar antara0.13 V – 0.95 V. Mengapa hal ini bisa terjadi ?Ada beberapa alasan mengapa hal ini bisa terjadi :1. Saat melakukan percobaan, suhu dan tekanan

berbeda dengan keadaan standar yang dibutuhkanuntuk menentukan potensial elektroda, yaitu 25˚C1 atm.

2. Elektroda logam yang digunakan memiliki tingkatpengotor yang tinggi sehingga mengganggujalannya reaksi sel volta. Atau dapat dikatakankemurnian logam yang dipakai sangatmemengaruhi jalannya reaksi sel volta. Logamelektroda yang kami pakai, kemungkinan tidak100% logam tembaga murni, atau besi murni, dsb.

Page 54: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

3. Larutan elektrolit yang digunakan sebagian sudahtidak murni karena tercampur zat lain ataupunmengalami koagulasi. Dikarenakan setiapmengganti elektroda, tidak juga dilakukanpenggantian larutan elektrolit, sehingga larutanelektrolit tidak hanya sekali pakai, jadi besarkemungkinan sudah tercemar oleh elektrodasebelumnya.

4. Jembatan garam yang digunakan bukanlah garamNaCl murni, namun mengandung iodium kalambentuk KlO3 dan akan ada faktor pH yangmemengaruhi konsentrasi.

5. Selain itu, ada pula faktor penghambat pada kabelyang digunakan. Barangkali tanpa disadari saatmencelupkan elektroda, logam kabel pun ikuttercelup ke dalam larutan elektrolit.

Page 55: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Beberapa Gambar untuk Percobaan Sel VOLTA

Gambar 54Fe | Fe2+ || Cu2+ | Cu

Gambar 56Al | Al3+ || Cu2+ | Cu

Gambar 55Pb | Pb2+ || Cu2+ | Cu

Gambar 57Zn | Zn2+ || Pb2+ | Pb

Page 56: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 58Al | Al3+ || Pb2+ | Pb

Gambar 60Al | Al3+ || Zn2+ | Zn

Gambar 59Fe | Fe2+ || Pb2+ | Pb

Page 57: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Gambar 61Al | Al3+ || Fe2+ | Fe

Gambar 62Zn | Zn2+ || Fe2+| Fe

Page 58: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

VI DEO......

Page 59: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Kesimpulan : Sel VOLTA1. Sel VOLTA adal ah sel el ekt r oki mi a

yang mel i bat kan r eaksi r edoks danmenghasi l kan ar us l i st r i k.

2. Bagi an sel t empat ber l angsungnyar eaksi r edoks di sebut el ekt r ode, ada2: Anoda oksi dasi (el ekt r oda negat i f )

Kat oda r eduksi (el ekt r oda posi t i f )

3. Di dal am sel vol t a r eaksi ki mi anyamengandung ar us l i st r i k dan t er j adir eaksi spont an.

Page 60: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

4. El ekt r on mengal i r dar i anoda menuj ukat oda

5. Hasi l pot ensi al r eduksi sel secar at eor i t i s dan per cobaan bi asanya t i daksama, di kar enakan ada beber apa f akt oryang memengar uhi nya. Di ant ar anya suhudan t ekanan r uangan saat di l akukanper cobaan, kadar kemur ni an l ogamel ekt r oda yang di gunakan, kadarkemur ni an l ar ut an el ekt r ol i t yangdi gunakan, j embat an gar amnya, danf akt or penghambat dar i kabel sendi r i .

Page 61: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Saran : Sel VOLTA1. Gunakan l ogam mur ni

2. Sewakt u menj epi t el ekt r oda dengan kabel

j epi t buaya, usahakan benar-benar

menyent uh t et api t i dak mengi kut ser t akan

kabel dal am l ar ut an.

3. Gunakan l ar ut an baku 1M

4. Logam sebai knya di ampl as

5. Vol t met er sebai knya bar u

Page 62: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Daftar PustakaCat at angur uki mi a.bl ogspot .com

ht t p://buono-aj i -sant oso.bl ogspot .com/2012/11/beda-pot ensi al -

pada-ber bagai -sel -vol t a.ht ml

f ar masi 07i t b.f i l es.wor dpr ess.com/2008/07/pr i nt -prakt i kum-

ki mi a22.doc

dokumen-i l mu.bl ogspot .com/.../xi i -ki mi a-l apor an-prakt i kum-

der et -vol t a...

ht t p://r i akar yant i ki mi a.bl ogspot .com/2012/05/v-

behavi or ur l def aul t vml o.ht ml

Page 63: Chemistry : Deret Volta (Laporan Praktikum Kimia)

Thank you