cara menanam dan masa panen beberapa
DESCRIPTION
cara menanamTRANSCRIPT
CARA MENANAM DAN MASA PANEN BEBERAPA SAYURANBismillah
Alhamdulillah marilah kita bersyukur kepada Allah subhanahu wa ta’ala atas curahan nikmat yang senantiasa mengalir ke dalam kehidupan kita.
Di akhir bulan ini saya akan mengulas sedikit dari beberapa literatur yang saya baca mengenai cara menanam dan masa panen beberapa tanaman sayuran. Tulisan ini dilatar belakangi banyak pertanyaan mengenai cara menanam dan masa panen beberapa tanaman. Tulisan tentunya tidak mencakup semua sayuran namun semoga cukup mewakili.
Secara umum menanam sayuran ada yang bisa langsung ditanam langsung terutama untuk benih dengan ukuran yang besar, sedangkan benih yang ukurannya kecil perlu dilakukan penyemaian terlebih dahulu. Diantara alasannya adalah biji yang besar tentunya susah terbawa gangguan alam seperti hujan dan angin demikian juga kecambah yang dihasilkan juga lebih kuat. Begitu pun sebaliknya biji yang kecil apabila ditanam langsung kemudian terkena hujan atau diterpa angin tentu mudah tercecer kemana-mana, kecambah yang dihasilkan juga mudah rusak, patah dan roboh tentunya.
Mengenai Masa panen pun sebenarnya tergantung pertumbuhan tanaman semakin subur tanaman maka semakin cepat dia bisa dipanen. Anda yang menanam dengan metode hidroponik dengan menggunakan pupuk AB mix sehingga kebutuhan unsur makro dan mikro tanaman terpenuhi tentunya lebih cepat panen daripada tanaman yang ditanaman media tanah biasa. Pengalaman saya ketika berbincang dengan petani ibukota di bantaran kali, dia bercerita bahwa dia memanen caisim/sawi hijau pada umur 25 hari setelah semai padahal normalnya orang tua saya yang merupakan petani memanennya sekitar 45 hari. Perbedaannya adalah pupuk nitrogen yang diberikan oleh petani ibukota ini adalah berkali-kali yaitu setiap 3-5 hari sekali, sedangkan orang tua saya hanya memberi pupuk cuma sekali saja.
Berikut ini adalah tabel cara menanam dan masa panen beberapa sayuran semoga bermanfaat
No Nama Tanaman Cara Penanaman Masa Panen
1Caisim/Sawi Hijau, sawi pahit dan pak choy
Disemai setelah tumbuh 3-4 daun sejati kemudian ditanam (dijadikan bibit terlebih dahulu) /Tanam langsung dengan disebar di media tanam
- 40-60 hari dari biji atau 25-30 hari setelah tanam dari bibit.
2Petsai /Sawi Putih
Disemai setelah tumbuh 3-4 daun sejati kemudian ditanam (dijadikan bibit terlebih dahulu)
- 30-60 hari setelah tanam dari bibit (tergantung varietas)
3Kol hijau , kol merah
Disemai setelah tumbuh 3-4 daun sejati kemudian ditanam (dijadikan bibit terlebih dahulu)
3-4 bulan dari penyemaian biji
4Kembang Kol dan Brokoli
Disemai setelah tumbuh 3-4 daun sejati kemudian ditanam (dijadikan bibit terlebih dahulu)
55- 100 hari (tergantung varietas)
5Selada Keriting, Selada krop
Disemai setelah tumbuh 3-4 daun sejati kemudian ditanam (dijadikan bibit terlebih dahulu)
2-3 bulan setelah semai
6Bayam (hijau/merah)
Tanam langsung dengan disebar di media tanam tutup dengan tanah halus setengah cm
Mulai umur 25 hari, bertahap setiap 5 hari sekali.
7 SpinachTanam langsung dengan disebar di media tanam tutup dengan tanah halus setengah cm
Mulai umur 30 hari bertahap setiap 5 hari sekali
8 KangkungTanam langsung dengan disebar di media tanam tutup dengan tanah halus setengah cm
Mulai umur 27 hari bertahap setiap 5 hari
9 Bawang daunDisemai setelah tinggi 10-15 cm kemudian ditanam (dijadikan bibit terlebih dahulu)
3 bulan setelah tanam
10 TerongDisemai setelah tumbuh 4 daun sejati kemudian ditanam (dijadikan bibit terlebih dahulu)
Panen dimulai pada 70-80 hari setelah semai selanjutnya setiap 5 hari.
11 TomatDisemai setelah tumbuh 4 daun sejati kemudian ditanam (dijadikan bibit terlebih dahulu)
Panen dimulai usia 9 minggu setelah tanam selanjutnya setiap 5 hari
12 CabeDisemai setelah tumbuh 4 daun sejati kemudian ditanam (dijadikan bibit terlebih dahulu)
Panen dimulai usia 9 minggu setelah tanam selanjutnya setiap 5 hari
13 Pare
Tanam langsung dengan memasukan 2 biji kedalam lubang sedalam 1- 2 cm kemudian ditimbun tanah
Panen muali usia 2 bulan dan diulangi setiap seminggu sekali
14 Gambas/oyong
Tanam langsung dengan memasukan 2 biji kedalam lubang sedalam 1- 2 cm kemudian ditimbun tanah
Panen muali usia 3 bulan dan diulangi setiap seminggu sekali
15 Timun
Tanam langsung dengan memasukan 2-3 biji kedalam lubang sedalam 1- 2 cm kemudian ditimbun tanah
Panen muali usia 2 bulan dan diulangi setiap seminggu sekali
16 Kacang Panjang
Tanam langsung dengan memasukan 2-3 biji kedalam lubang sedalam 1- 2 cm kemudian ditimbun tanah
berbunga pada umur 30 hari dan mulai panen umur 45 hari
17 Kacang Buncis
Tanam langsung dengan memasukan 2-3 biji kedalam lubang sedalam 1- 2 cm kemudian ditimbun tanah
panen biasanya sudah bisa dilakukan setelah 60 hari atau polong kacang sudah cocok disayur.
18 Kacang Kapri Tanam langsung dengan Umur 70-90 hari
memasukan 2-3 biji kedalam lubang sedalam 1- 2 cm kemudian ditimbun tanah
19 Lobak Langsung Tanam sedalam 1 cm Umur 60-80 hari
20 WortelTanam langsung dengan disebar di media tanam tutup dengan tanah halus setengah cm
Panen 3-4 bulan
Beberapa pertanyaan seputar penyemaian
Apakah Benih Harus Direndam Dulu Sebelum ditanam atau disemai?
Tidak harus, tujuan perendaman adalah agar air bisa segera masuk kedalam bagian dalam biji sehingga cepat berkecambah. Selagi tanah basah dan rajin disiram tentu tidak masalah kalau tidak direndam. Merendam benih sebenarnya juga bermanfaat untuk mensortir benih, benih yang mengapung biasanya isinya kopong atau tidak penuh sehingga kemungkinan besar tidak tumbuh sebaiknya dibuang saja dan benih yang mengapung saja yang ditanam/disemai
Apakah direndam dengan air hangat?
Perendaman dengan air hangat umumnya dilakukan untuk benih yang kulit keras, semakin keras biji tanaman perlu semakin lama di rendam. Ada juga yang bagusnya direndam dengan air dingin seperti benih selada/lettuce.
Media apakah yang cocok untuk Penyemaian?
Sebenarnya tanah yang gembur bisa untuk penyemaian, bagus juga menggunakan arang sekam, tanah berpasir, kalau anda dekat dengan toko bunga/pertanian sudah ada media tanam yang cukup lengkap campuran tanah, kompos dan pupuk kandang.