Cara Memeriksa Kondisi Rem Mobil Cakram dan Tromol

Rem merupakan komponen kendaraan paling penting dari segi keselamatan mengemudi. Melihat begitu penting fungsi dari sebuah rem, komponen satu ini seharusnya menjadi prioritas utama dalam hal perawatan. Resiko rem blong ketika dalam keadaan kendaraan berjalan tentu akan menimbulkan resiko kecelakaan yang dapat mengancam keselamatan pengemudi maupun penumpang.

Mendeteksi kondisi rem dapat dicermati ketika kendaraan melaju. Jika laju kendaraan terasa seperti terhambat atau ketika anda memperlambat laju kendaraan dan kecepatan kendaraan turun secara drastis, anda harus segera memeriksa kondisi rem anda. Menurut Asisten Kepala Mekanik Bengkel Resmi Suzuki Rem yang dibiarkan terhambat atau bergesekan terlalu lama akan menyebabkan rem menjadi blong tiba-tiba. Mungkin alangkah baiknya baca terelebih dahulu mengenai MK Kashiyama Merek Spare Part Mobil untuk Rem Cakram, Rem Tromol dan Kampas Rem Berkualitas Terbaik di Indonesia

Pada beberapa kendaraan pada kelas tertentu memiliki system Antilock Brake System atau ABS yang dapat memberitahu kondisi roda tidak berfungsi dengan baik melalui sensor dan di tunjukan pada indikator yang menyala.

Namun untuk kendaraan yang tidak memiliki sistem ABS beberapa gejala fungis rem yang membutuhkan perawatan, yaitu.

Jika pedal rem diinjak terdapat getaran atau bunyi yang menandakan permukaan disk brake sudah tidak rata pada permukaannya

Adanya bau hangus yang menandakan terjadinya kebocoran pada kaliper.

Perawatan komponen rem mobil tentu tidak dapat anda lakukan sendiri, mengingat melakukan pemeriksaan rem membutuhkan ketelitian dan ketepatan dalam mendiagnosa kondisi rem secara keseluruhan. Jalan terbaik adalah anda membawa kendaraan anda ke bengkel terbaik untuk dilakukan pemeriksaan rem kendaraan anda.

Berikut Urutan Pemeriksaan Rem:

Service Rem: Komponen rem pada bagian kampas rem dan cakram rem atau tromol rem akan dibersihkan dari kotoran yang disebabkan oleh gesekan antara kampas rem dan cakram.

Kondisi Sepatu Rem: Bagian ini sangat rentan terhadap karat karena terkena air. Pemeriksaan pada dudukan rem untuk memastikan sepatu rem dapat menekan kampas rem dengan baik sehingga menghindari terjadinya gesekan yang kerap menimbulkan bunyi pada saat rem digunakan

Minyak Rem: Penggantian minyak rem dilakukan setiap jarak 20 ribu kilometer. Penggantian ini wajib dilakukan secara rutin dan berkala agar kondisi rem tetap terjaga

Referensi: superpolishpremium.com