cara kerja baterai lithium

4
Bahan dan Alat Penelitian 1. Bahan yang digunakan: a. Pasta LiFePO 4 b. Alumunium Foil c. Grafit d. Lempengan tembaga e. Cell case 2. Alat yang digunakan: a. 1 set alat pembuat baterai lithium b. 1 baterry analyzer 3.1. Diagram Alir Gambar 2 Diagram Alir Proses Persiapan Lembaran Elektroda Penghalu san Pencampuran (Vacuum Pengeringa n Pelapisan (Automatic Film

Upload: andri-pratama

Post on 09-Nov-2015

11 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Cara Kerja Baterai Lithium

TRANSCRIPT

Bahan dan Alat Penelitian1. Bahan yang digunakan:

a. Pasta LiFePO4

b. Alumunium Foil

c. Grafit

d. Lempengan tembaga

e. Cell case

2. Alat yang digunakan:a. 1 set alat pembuat baterai lithium

b. 1 baterry analyzer

3.1. Diagram Alir

Gambar 2 Diagram Alir Proses Persiapan Lembaran Elektroda

3. 4. Gambar 3 Diagram Alir Proses Pembuatan Cell Battery3.3. Langkah PenelitianPersiapan Lembaran Elektroda

1. Menghaluskan bahan katoda dan anoda pada ball miller2. Mencampur hasil ball miller pada vacuum mixer3. Melapisi alumunium foil dengan LiFePO4 untuk katoda dan lempengan tembaga dengan grafit untuk anoda menggunakan automatic film coater

4. Mengeringkan lembaran katoda dan anoda menggunakan drying boxPembuatan Cell Battery1. Memotong lembaran katoda dan anoda sesuai dengan ukuran yang diinginkan menggunakan slitting machine2. Memasukan lembaran katoda dan anoda pada hot rolling machine

3. Mengeringkannya dalam vacuum oven4. Menyatukan lembaran katoda dan anoda menggunakan ultrasonic welder

5. Menempelkan dan menggulung lapisan anoda, katoda, dan separator menggunakan winding machine6. Memasukan gulungan ke dalam cell case menggunakan spot welding machine

7. Membuat pola pada ujung cell case menggunakan grooving machine8. Memasukan elektrolit ke dalam cell case di dalam glove box9. Menutup cell case menggunakan welding machine di dalam glove boxAnalisa Data

Baterai lithium yang sudah dibuat kemudian dipasang pada battery analyzer. Battery analyzer akan menghasilkan data tegangan dan arus.Menggunakan vacuum mixer

1.Memasukkan bahan ke dalam wadah.

2.Memasang wadah dan menahan dengan penahan.

3.Menekan tombol vacuum sampil menekan wadah ke atas secara manual sampai kondisi vacuum ( tekanan < 0,8 bar)

4.Mengatur waktu yang diinginkan.

5.Menekan tombol mix dan menahannya sampai angka muncul.

6.Menekan tombol release untuk membuka wadah.

Menggunakan vacuum oven

1.Jika kondisi masih vacuum, memutar tombol release hingga lubang menghadap ke atas dan menunggu sampai kondisi otamosferis (tidak vacuum).

2.Membuka oven dan memasukkan bahan pada rak yang tersedia.

3.Menutup oven.

4.Memutar tombol release hingga lubangnya mengharap ke kiri.

5.Menekan tombl unseal.

6.Menghidupkan kompresor.

7.Menunggu hingga vacuum oven dalam kondisi vacuum.

8.Menekan tombol close.Pengeringan

(Drying Box)

Pelapisan

(Automatic Film Coater)

Pencampuran

(Vacuum Mixer)

Penghalusan

(Ball Miller)

Pengeringan

(Hot Rolling Machine &Vacuum Oven )

Pemotongan

(Slitting Machine)

Analisa Baterai

Pembuatan Cell