1. Burner Kompor Quantum

yaitu komponen kompor tempat keluarnya api yang umumnya berbentuk bundar dengan

lobang-lobang api. Tiap satu atau dua tahun, burner kompor akan rusak karena panas api.

Harganya antara 10.000 - 40.000 rupiah.

Material yang memungkinkan untuk dijadikan bahan baku pembuatan burner adalah

material logam yang masuk sebagai logam konduktor (penghantar panas) yang baik, diantara lain

adalah: Alumunium, Baja, Kuningan, Nikel.

Dari beberapa material di atas, Material yang digunakan pada burner kompor dengan

merk Quantum adalah material kuningan. Kuningan sangat mudah untuk di bentuk ke dalam

berbagai bentuk, kuningan juga merupakan penghantar panas yang baik, dengan karakteristik

material sebagai berikut.

2. Selang Kompor dan Regulator Quantum

merupakan komponen untuk menyalurkan gas dari tabung ke kompor. Sering rusak

karena tertekuk atau digigit tikus. Harga selang kompor dan spiral berkisar 30.000 – 50.000

rupiah.

Regulator dan selang gas quantum double safety lock dengan sistem pengunci terbaru

menjamin regulator terpasang sempurna pada tabung gas,

Petunjuk Penggunaan:

pasang klem pada kedua ujung selang

Masukan ujung selang pada pipa kompor gas, dan masukan pada regulator

kencangkan klem. Pastikan selang tidak lepas dari pipa kompor, dan regulator.

masukkan regulator pada katub gas LPG, tekan regulator dan putar tombol knob (tombol

pengunci)

Cek ulang posisi regulator yang sudah terpasang ditabung gas LPG, dan pastikan tidak

tercium bau gas keluar.

Regulator, selang,dan kompor siap di gunakan.

Material yang digunakan untuk membuat selang dan regulator untuk kompor kuantum

adalah Selang: PVC dan Regulator: Zinc Alloy. Material ini dipilih karena memiliki berat yang

ringan dan tahan terhadap tekanan. Sehingga material ini cocok digunakan sebagai regulator dan

selang

Karaketeristik material untuk Selang dan regulator yang digunakan untuk kompor

Quantum adalah sebagai berikut

- Selang

- Regulator

3. Tungku Penyangga

merupakan komponen kompor yang berfungsi menyangga alat-alat masak seperti panci dan wajan. Bentukya ada yang lingkaran dan segi empat, harga sekitar Rp 20.000 – Rp. 40.000,-

Tungku Kompor gas ini terbuat dari Stanless Steel, Karen ringan dan tahan terhadap panas. Namun harganya yang sedikit mahal. Namun kualitas pada tungku ini harus kuat dan tahan panas. Sehingga harus menggunakan material seperti Alumunium

Berikut ini adalah Properties dari Alumunium. Sehingga dapat diketahui mengapa material tersebut dipilih sebagai tungku.

4. Tombol Putar atau Knop Kompor (stove knob)

adalah bagian kompor untuk menyalakan api. Komponen ini sering rusak karena patah pada bagian ulirnya. Harga knop kompor antara Rp 3.000 – Rp 7.000,-

Material yang digunakan untuk membuat tombol pemutar kompor ini adalah plastic. Karena memiliki biaya pembuatan yang murah dan memiliki kekuatan yang cukup untuk

memutar tombol kompor. Dan ringan. Material yang digunakan untuk membuat Stove knop ini adalah plastic. Properties dari material ini sama dengan PVC yang sudah dijelaskan sebelumnya.

5. Seal Regulator O-Ring

adalah komponen kompor gas yang dipasang pada tabung dengan regulator. Para konsumen membeli seal ini karena terkadang menemukan seal yang terdapat pada tabung yang dibelinya sudah cacat sehingga terjadi kebocoran gas. Harga sekitar Rp 200 – Rp 500 / pcs.

Seal ini biasanya terbuat dari karet. Karenafungsinya yaitu untuk menahan udara yang boor. Sehingga diperlukan material yang elastis supaya bias masuk ke selah selah. Berikut ini adalah properties dari plastic.

6. Klem Selang

Merupakan komponen kompor yang berfungsi mengikat erat selang dengan selongsong kompor agar tidak bocor. Harga klem selang antara Rp 1.000 – Rp. 2000,-

Material yang digunakan untuk membuat part ini adalah Stainless steel. Karena memiliki kekuatan yang baik dan mudah untuk dibut. Material ini pun memiliki ketahanan terhadap korosi yang baik.

Properties material ini sudah dijabarkan sebelumnya.

TUGAS

PEMILIHAN MATERIAL

DOSEN : Ir. Sulistyo, Ph.D

I NYOMAN CHANDRA KUSUMA

21050112130131

JURUSAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2015