buku panduan penelitian -...
TRANSCRIPT
BUKU PANDUAN
PENELITIAN
PUSAT PENELITIAN DAN
PENGABDIAN MASYARAKAT
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
2013
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
1
KATA PENGANTAR
Buku panduan penelitian di lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan
(STIK) Muhammadiyah Pontianak ini dibuat dengan tujuan agar mempermudah
dan memperlancar proses pembuatan penelitian bagi para dosen di STIK
Muhammadiyah Pontianak, sehingga akan selalu termotivasi untuk melakukan
suatu penelitian yang merupakan salah satu tugas dari Tri Dharma Perguruan
Tinggi.
Dengan adanya buku panduan ini, diharapkan seluruh dosen dapat lebih
berkreativitas dalam melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Kemudian mempublikasikan hasil penelitian tersebut sebagai upaya pemanfaatan
hasil penelitian .
Pontianak, Maret 2013
Mengetahui
Ketua STIK Muhammadiyah Ketua Pusat Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat
Wuriani, S.Kep., Ns Gusti Jhoni Putra , S.Kep, NS
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ................................................................................................ 1
Daftar Isi .......................................................................................................... 2
SK Buku Pedoman P3M .................................................................................. 3
Pendahuluan ..................................................................................................... 5
Landasan Hukum ............................................................................................. 6
Objektif ............................................................................................................ 6
Tujuan Penelitian ............................................................................................. 7
Ketentuan Penelitian ........................................................................................ 8
Pelaksanaan Penelitian di STIK Muhammadiyah Pontianak ........................... 12
Petunjuk Proses Penelitian ............................................................................... 16
Penulisan Proposal Penelitian .......................................................................... 24
Pedoman melakukan Kritik Penelitian ............................................................. 26
Kriteria untuk Penilaian Proposal Penelitian ................................................... 27
Checklist untuk Kritik Penelitian ..................................................................... 28
Prosedur Pengumpulan Data dan Instrument ................................................... 30
Formulir Pengajuan Dana Penelitian ............................................................... 32
Komite Etik Pengajuan untuk Melaksanakan Penelitian ................................. 33
Petunjuk Bagi Peneliti ...................................................................................... 36
Contoh Formulir Konsen ................................................................................. 38
Referensi .......................................................................................................... 39
Contoh Skala Pengukuran dan Pengumpulan Statistik .................................... 40
Lampiran
SK Reviewer Internal ....................................................................................... 46
Desk Evaluasi & Seminar Proposal Penelitian ................................................ 47
Kegiatan Pelatihan Program P3M .................................................................... 51
Kontrak Penelitian (Pencairan/ Pembayaran Dana Penelitian ......................... 54
Pelaporan Hasil Penelitian ............................................................................... 57
Monitoring dan Evaluasi Internal Penelitian ................................................... 60
Penetapan Penerima Dana Penelitian ............................................................... 62
Rekrutmen Tim Reviewer Internal ................................................................... 65
Seminar Hasil Penelitian Internal .................................................................... 69
Sistem Penghargaan (Reward) ......................................................................... 71
Tindak Lanjut Hasil Penelitian......................................................................... 74
Sasaran Mutu P3M ........................................................................................... 77
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
3
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
4
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
5
PENDAHULUAN
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Sekolah
Tinggi Ilmu Keperawatan (STIK) Muhammadiyah, pendekatan yang seharusnya
adalah berfokus pada meningkatkan mutu pelayanan termasuk didalamnya juga
asuhan keperawatan. Dalam hal ini adalah adanya langkah strategis untuk
peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan keperawatan yaitu dengan adanya
kegiatan penelitian sebagai salah satu pengembangan profesi keperawatan.
Penelitian di STIK Muhammadiyah dibuat panduan merupakan upaya
peningkatan mutu pelayanan kesahatan dan asuhan keperawatan dalam hal ini
adalah baik yang berorientasi kepada pasien dalam rangka meningkatkan mutu
pelayanan dan asuhan keperawatan, maupun yang berhubungan dengan
pengembangan dan pembinaan pelayanan kesehatan dan juga ketenagaan dalam
keperawatan.
Unit penelitian dan pengembangan adalah unit yang menjalankan semua
kegiatan penelitian para Dosen dan Pengembangan baik berupa pengabdian
masyarakat maupun kegiatan lainnya. Penelitian kesehatan dan keperawatan yang
akan dikembangkan di STIK Muhammadiyah adalah bagian dari profesi
kesehatan dalam kemampuannya memecahkan masalah secara ilmiah (scientific
problem solving) yang merupakan landasan utama pelayanan kesehatan dengan
kode etiknya sebagai tuntutan.
Upaya perwujudan penerapan kemampuan dan wawasan para provider
dalam hal melakukan penelitian sangat perlu dibuat suatu pedoman ataupun acuan
yang tersusun sesuai dengan otonomi keilmuan oleh profesi kesehatan di klinik
dan atau pelayanan keperawatan.
Penelitian atau riset (research) merupakan kegiatan yang menghasilkan
suatu karya tulis berdasarkan hasil kajian kepustakaan maupun penelitian
lapangan (klinik dan Laboratorium), dilakukan dari penemuan masalah untuk
dianalisa atau diolah agar menghasilkan suatu kesimpulan. Karakteristik suatu
metode ilmiah adalah sebagai berikut :
1. Bersifat kritis dan analitis, suatu metode yang menunjukkan adanya proses
yang tepat dan benar untuk mengidentifikasi masalah.
2. Bersifat logika, suatu metode yang digunakan dapat memberikan argumentasi
ilmiah.
3. Bersifat objektif. Metode dapat menghasilkan penyelidikan yang dapat
dicontoh
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
6
4. Bersifat konseptual dan teoritis. Metode yang mengarahkan bahwa proses
penelitian yang dijalankan harus memiliki pengembangan konsep dan struktur
yang jelas, agar hasilnya dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
5. Bersifat empiris.
Landasan Hukum
1. Undang-Undang Dasar 1945
2. Undang-Undang Nomor 18 tahun 2002 tentang Sistem nasional penelitian,
pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. UU RI No 20 tahun 2003 pasal 20 ayat 2, dinyatakan Perguruan Tinggi
berkewajiban menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu,
Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.
4. Undang-Undang nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
5. Peraturan presiden nomor 7 tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah tahun 2004-2009.
6. Dengan dilaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi diharapkan ada
keterkaitan ataupun kemanunggalan antara Perguruan Tinggi dan masyarakat.
Objektif
Dalam pencapaian program pengembangan pengetahuan melalui penelitian maka
disusunlah suatu panduan yang akan memberikan arah bagi para peneliti dan
ataupun praktisi di STIK Muhammadiyah Pontianak.
Meningkatkan kemampuan dan wawasan para perawat, dokter, bidan,
farmasi, gizi, fisioterapi dan tenaga kesehatan lain dalam melaksanakan
penelitian
Meningkatkan kemampuan dalam mengidentifikasi masalah-masalah yang
terkait dengan bidang keilmuan dan pemecahan masalah melalui penelitian
Mendapatkan kemampuan bagi para peneliti dalam menyampaikan hasil
penelitian pada publik baik lokal, regional, nasional bahkan internasional
Mengembangkan sumber-sumber yang ada guna pelaksanaan penelitian
Mengidentifikasi masalah penelitian yang terkait dengan bidang keilmuan
yang dimiliki atau kecakapan pada bidang spesifik
Memberikan acuan bagi peneliti untuk melaksanakan penelitian berlandaskan
kaidah dan norma dan etika penelitian
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
7
Tujuan Penelitian
Tujuan umum penelitian:
Untuk mengembangkan ilmu dari berbagai pengetahuan yang telah ada,
serta adanya fakta dan temuan-temuan baru sehingga dapat disusun sebuah teori,
konsep, hukum, kaidah atau metodologi baru yang dapat digunakan untuk
memecahkan masalah yang ada.
Tujuan Unit Penelitian dan pengembangan
1. Mewujudkan budaya akademik yang memacu pengembangan diri melalui
proses penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara produktif, efektif
dan efisien.
2. Mewujudkan budaya meneliti yang mengutamakan keterpaduan proses dan
hasil penelitian dengan cara melakukan pengabdian kepada masyarakat.
3. Memiliki sumber daya manusia yang mampu menguasai, mengembangkan
dan menghasilkan ilmu pengetahuan, teknologi berdasarkan nilai-nilai Islami
sebagai keunggulan komparatif bangsa.
4. Menghasilkan karya-karya ilmiah, penelitian, dan karya cipta sebagai karya
nyata yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
5. Sebagai wadah untuk menelaah kegiatan dosen dalam penelitian.
6. Untuk mengarahkan institusi dalam pengembangan penelitian Sumber daya
manusianya.
7. Sebagai sarana mengevaluasi hasil penelitian up to date dari Dosen STIK
Muhammadiyah Pontianak.
8. Meningkatkan motivasi dosen dilingkungan STIK Muhammadiyah untuk
membudayakan penelitian dan pengabdian masyarakat.
9. Menemukan adanya teori-teori baru atau produk yang baru untuk
dimanfaatkan dilingkungan STIK Muhammadiyah atau pada masyarakat luas.
10. Mengembangkan hasil penelitan yang sudah ada dan mempublikasikan dalam
jurnal ilmiah.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
8
Ketentuan Penelitian
Ketentuan Umum
1. Seluruh dosen STIK Muhammadiyah Pontianak berhak dan berkewajiban
membuat penelitian tidak terkecuali baik dosen muda sampai dengan Lektor
kepala
2. Susunan tim peneliti maksimum 3 anggota .
3. Waktu penelitian maksimum satu tahun.
4. Usulan dana penelitian yang diajukan ke STIK Muhammadiyah Pontianak
maksimum sebesar Rp. 5.000.000 (Lima Juta Rupiah)
5. Proposal penelitian yang telah masuk ke Unit Litbang akan ditelaah oleh
Komite Penelitian & Pengabdian Masyarakat (TKP3M)
6. STIK Muhammadiyah Pontianak secara objektif berdasarkan format yang
telah dibuat.
7. Penelitian yang telah disetujui pendanaannya baik dari STIK Muhammadiyah
maupun dana luar wajib menghibahkan ke Unit LITBANG STIK
Muhammadiyah sebanyak 2,5 % dari dana bersih yang didapatkan (telah
dipotong PPN)
8. Hasil penelitian diwajibkan segera dipublikasikan ke jurnal-jurnal ilmiah.
9. Laporan penelitian beserta soft copy diserahakan satu rangkap ke unit Litbang
STIK Muhammadiyah Pontianak untuk diarsipkan.
10. Ketentuan sampul muka untuk dana dari luar STIK Muhammadiyah
disesuaikan, sedangkan sampul muka untuk penelitian di STIK
muhammadiyah Pontianak adalah berwarna MERAH.
Ketentuan Khusus:
Bagi mereka yang dengan latar belakang Sarjana atau SI mempunyai peran untuk
ikut serta dalam penelitian. Kemudian bagi mereka yang dengan latar belakang
S2 adalah keharusan untuk melakukan penelitian, sedangkan dengan latar
belakang DIII keperawatan/ Kesehatan dapat ikut serta dalam penelitian secara
kelompok dan harus ada peneliti utamanya minimal Sarjana Kesehatan/
Keperawatan.
Upaya untuk mempermudah persiapan dan pelaksanaan penelitian dipandang
perlu membuat suatu panduan penelitian. Panduan penelitian ini akan dijadikan
sebagai acuan melaksanakan penelitian bagi para perawat peneliti atau perawat
praktisi di STIK Muhammadiyah. Semoga para peneliti di lingkungan rumah
sakit mendapatkan gambaran dalam melakukan penelitian dan tidak menutup
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
9
kemungkinan adanya pengembangan-pengembangan lain guna penyempurnaan
panduan penelitian ini.
Penelitian keperawatan
Penelitian keperawatan adalah suatu cara penyelidikan secara sistematis yang
menggunakan metode ilmiah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan atau
memecahkan (Polit dan Hungler, 1991).
Pentingnya penelitian
Penelitian kesehatan/ keperawatan adalah merupakan suatu hal yang sangat
penting dalam upaya perbaikan peningkatan mutu praktik dan pendidikan yang
dilandaskan atas dasar peristiwa yang ilmiah. Pemberian optimum pelayanan
kepada pasien dengan cara memperhatikan biaya yang efektif dan didasarkan uji
pengetahuan dan praktik secara akurat. Hal penting lain adalah memberikan
kredibilitas kepada suatu profesi kesehatan/ keperawatan.
Dampak dan atau manfaat penelitian
Suatu penelitian akan bermanfaat sebagai validasi dalam keputusan mereka,
menciptakan inovasi intervensi/tindakan ilmiah, perbaikan semua domain praktik
dan pendidikan secara efektif dan efisien, mempunyai pengaruh pengembangan
kebijakan pada semua tingkat, dan pengembangan lingkungan yang suportif
dimana provider pelayanan dapat bekerja dan belajar.
Tipe penelitian yang dapat dilakukan
Tipe penelitian yang dapat dilakukan akan tergantung pada pertanyaan untuk
diinvestigasi dan tujuan spesifik dari penelitian. Ada dua pendekatan dalam
penelitian:
1. Penelitian kuantitatif
2. Penelitian kualitatif
Penelitian kuantitatif
Penelitian kuantitatif adalah suatu pendekatan dengan menggunakan variabel-
variabel data atau data kuantitatif yang dikumpulkan dan dianalisa (Abdellah dan
Levine, 1994). Penelitian kuantitatif adalah mencari penyebab dan fakta dan
melihat hubungan antara variabel sehingga penyebabnya dapat dijelaskan dan
diprediksi yang memungkinkan melalui penggunaan suatu metodologi statistik.
Ada beberapa desain penelitian kuantitatif, yang pada umumnya menggunakan
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
10
desain deskriptif, korelasi dan eksperimental.
Desain deskriptif: digunakan untuk memberikan Informasi tentang karakteristik
dalam suatu lapangan studi tertentu. Variabel independent dan dependent tidak
digunakan kerana tidak menentukan adanya faktor penyebab.
Desain korelasi : digunakan untuk menyelidiki hubungan antara dua variabel atau
lebih. Studi korelasi pada umumnya memerlukan jumlah sampel yang besar.
Desain eksperimental: digunakan untuk menyelidiki kausalitas. Ada tiga esensial
desain eksperimental:
- randomisasi pada subjek
- perbandingan kelompok kontrol dan dengan kelompok eksperimen
- manipulasi pada variabel independent
Penelitian kualitatif
Penelitian kualitatif adalah didefinisikan sebagai penelitian tanpa pengukuran
(Marie dan Field, 1996). Penelitian tersebut dimana suatu penomena dicatat
melalui interview atau dengan observasi langsung.
Penelitian kualitatif adalah lebih bermanfaat pada studi ilmu sosial atau prilaku
dan tidak terbatas dengan suatu bagian satu spesialis. Pengumpulan data adalah
rich secara detail akan tetapi terbatas untuk generalisasi.
Desain penelitian kualitatif mencakup analisis kata-kata untuk menggambarkan
arti yang sebenarnya untuk menjawab perntayaan penelitian. Standard metode
pemilihan sampel, ukuran dan analisa adalah tidak sama seperti desain penelitian
kuantitatif. Lebih lanjut, tidak ada analisis statistik terhadap apa yang dikerjakan,
sampelnya tidak besar dalam desain kualitatif.
Terdapat beberapa tipe desain penelitian kualitatif;
- Fenomenologikal: mencakup menyelidiki pengalaman manusia melalui
deskripsi yang diberikan oleh orang yang terlibat dalam studi. Contoh;
seseorang dengan penderita diabetik kemudian peneliti ingin menjabarkan
bagaimana pengaruhnya dengan kehidupan mereka, termasuk mood,
emosional, sosial, tugas peekerjaan, hubungan personal dan soial, dan kontak
fisik.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
11
- Etnografik: mencakup pengumpulan dan analisis data tentang budaya
kelompok. Penelitian dengan menyelidiki sikap, keyakinan, dan perilaku sosial.
- Grounded theory: mencakup pengumpulan dan analisa data agar
penegembagan suatu teori. Dengan kata lain peneliti menggunakan data untuk
mengembangkan suatu teori yang akan dijelaskan dari apa yang diobservasi.
- Histori; mencakup identifikasi, evaluasi dan sintesa data dari masa lampu.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
12
Pelaksanaan Penelitian di STIK Muhammadiyah Pontianak
Strategi dalam pencapaian pelaksanaan penelitian mencakup pendidikan,
latihan, kolaborasi, koordinasi dan menciptakan suatu stimulus lingkungan bagi
para peneliti untuk aktif dalam malaksanakan penelitian.
Komite penelitian
Pada penelitian keperawatan perlu memiliki tiga bagian Komite yang meliputi;
1. Komite penelitian proposal
2. Komite etika penelitian
3. Komite penilian hasil dan publikasi
Tujuan dari pada komite penelitian adalah:
Komite penelitian proposal
1. Mengidentifikasi dan mengarahkan fokus area penelitian yang akan
dilaksanakan
2. Memfasilitasi dalam pengajuan proposal penelitian mengenai pembiayaan
3. Mengidentifikasi kesenjangan dalam keterampilann penelitian dan
keahlian dan formulasi program yang diperlukan dalam penelitian
4. Mengidentifikasi dan mekanisme implementasi untuk memperluas budaya
penelitian dan juga infrastruktur
5. koordinasi / bekerja sama dengan program-program penelitian
Komite etika penelitian
Etika penelitian perlu diatur terutama hal yang menyangkut pada penelitian
dengan melibatkan manusia sebagai subjek penelitian juga menggunakan human
dan atau hewan. Komite etika mempunyai otoritas untuk menyetujui, modifikasi
atau tidak menyetujui studi penelitian yang mencakup subjek manusia dan subjek
pada hewan.
Fungsi dari pada Komite Etika Penelitian adalah:
1. mengkaji proposal penelitian yang terkait dengan etika penelitian;
2. membuat rekomendasi tentang kebijakan dari Departemen Kesehatan atau
pihak –pihak terkait yang memperhatikan studi pada subjek manusia;
3. membantu dalam penelitian yang menyangkut subjek manusia agar
supaya;
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
13
- hak dan kesejahteraan subjek adalah usaha perlindungan adekuat
- risiko subjek adalah menitikberatkan pada benefit subjek dan
pentingnya memperoleh pengetahuan
- konsen pada subjek diperoleh dengan dilandaskan petunjuk dan
aturan
Cara untuk mengajukan proposal penelitian ke Komite Etik
Semua keperluan yang akan diajukan kepada Komita Etik harus memuat pada
formulir: Formulir Untuk Etika Penelitian (dapat dilihat pada lampiran) dengan
ketentuan : Melampirkan abstrak kurang lebih 300, curriculum vitae, protokol
penelitian yang harus mencakup; desain penelitian, informasi tentang keamanan
dan keselamatan yang dapat diperoleh, prosedur merekrut subjek, informasi
tentang keuangan dan kompensasi yang dapat diperoleh oleh subjek, informasi
tertulis yang diberikan subjek dan formulir inform consent.
Cara mengajukan pembiyaaan penelitian
Ada beberapa cara untuk mengajukan pendanaan penelitian baik internal maupun
eksternal. Maksudnya bahwa bantuan dana dapat diperoleh baik dari institusi
Rumah Sakit sendiri maupun dari pendanaan penelitian dari luar yaitu dalam
negeri maupun swasta dan bahkan kerja sama dengan pihak luar negeri.
Oleh karena itu perlu mengajukan proposal kepada :
Kemendikbud
Pemerintah daerah,
Dinas kesehatan
Instansi terkait lainnya
Dan kemungkinan kerja sama dengan pihak luar negeri
Kapan mengajukan proposal pendanaan penelitian
Pengajuan untuk mendapatkan pendanaan penelitian apabila sudah ada
persetujuan dari ;
- komite proposal penelitian dan komite etika penelitian
Kesalahan apa yang harus dihindari bila mengajukan proposal pendanaan
penelitian
- pengiriman proposal setelah tanggal deadline
- tidak mencantumkan kajian literature yang mendukung sebagai
bahan kajian atau strategi implementasi
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
14
- sasaran, tujuan atau strategi implementasi yang tidak menyinggung
keperluan identifikasi
- tidak sesuai atau tidak secara lengkap formulir pengajuan
- tidak ada pembubuhan tanda tangan
- perhitungan budget yang tidak sesuai
- budget yang tidak konsisten dan tidak sesuai dengan syarat
pengajuan proposal
Informasi pengajuan proposal
Informasi mengenai adanya komentar dari komite, perlu mengadakan kontak
dengan atau konsultasi dengan komite proposal penelitian. Bagian komite ini akan
membantu untuk mempersiapkan proposal penelitian.
Sumber - sumber penelitian
Personal: sumber personal yang dimaksudkan disini adalah mengadakan kontak
dengan ahli penelitian atau sesama teman yang memahami penelitian yang akan
membantu kita dalam mempersiapkan pengajuan proposal dan pelaksanaan
penelitian.
Jurnal dan buku: untuk mendapatkan informasi mengenai jurnal dapat dicari
diperpustakaan.
Databases: databases dapat diperoleh pada
CINAHL (cumulative index of nursing and allied health literature)
Medline
Pubmed
Cochrane Library
Science direct
Spengerlink
Databases ini dapat diperoleh melalui bantuan dari tenaga perpustakaan, internet
atau mereka yang ahli dibidang tersebut.
Internet: informasi tentang persoalan keperawatan dan berbagai macam jurnal;
keperawatan dapat diakses melalui website dunia. Beberapa hal penting dalam
pencarian literatur;
www.nursingcenter.com/journals
www.nursingmanagement.com
www.nurse.com/Nurse-zine/
www.nursing-standard.co.uk
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
15
www.medscape.com
www.sciencedirect.com
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
16
Petunjuk Proses Penelitian
Para peneliti harus mempertimbangkan tahap-tahap bila akan membuat planning
penelitian. Tahap-tahap tersebut dapat menggunakan berbagai cara tergantung
pada maksud dari pada penelitian dan peneliti. Secara umum, proses penyelidikan
mencakup;
1. Identifikasi masalah penelitian dan maksud penelitian
a) Bagaimana mengidentifikasi masalah penelitian?
Kita perlu memperhatikan masalah penelitian apakah masalah ini
besar dan perlu difokuskan atau secara spesifik. Masalah penelitian
muncul dari situasi yang dibutuhkan pemecahannya atau perbaikan.
b) Apa maksud dari penelitian?
Maksud penelitian adalah penyampaian secara jelas dari masalah,
pernyataan yang konsisten terhadap tujuan spesifik penelitian. Bagi
peneliti adalah identifikasi “mengapa pertanyaan penting dan jawaban apa
yang akan menentukan”. Maksud dari pernyataan juga mencakup variabel,
populasi dan setting pada penelitian.
Masalah dan maksud dari penelitian akan signifikan bila hal
tersebut mempunyai kecenderungan menghasilkan pengetahuan
keperawatan atau perbaikan praktik klinik keperawatan. Bagaimanapun
peneliti perlu menentukan kemungkinan area masalah penelitian dan
maksudnya dengan menyelidiki subjek yang dapat diperoleh, fasilitas,
alat-alat dan pertimbangan etiik.
2. Review literatur
Maksud dari review literatur adalah untuk menghubungkan literature dengan
menyamakan suatu gambaran apa yang diketahui dan apa yang tidak diketahui
tentang masalah penelitian secara spesifik. Review literatur juga membantu
menentukan apakah keberadaan pengetahuan penelitiaa adekuat untuk
membuat perubahan dalam praktik atau apakah diperlukan penelitian
tambahan. Suatu review literatur juga membantu peneliti dengan ide-idenya
untuk menemukan konsep dan instrument untuk pengukuran. Pelaksanaan
review literatur, peneliti perlu menempatkan, membaca ringkasan yang terkait
dengan penelitian.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
17
Bagaimana mencari literature?
Untuk mencari literature perlu mempertimbangkan hal –hal yang dapat dilihat
pada bahasan sumber-sumber penelitian.
Bagaimana dengan membaca laporan penelitian?
Pengembangan keterampilan menyaring, pemahaman dan analisa akan membantu
dalam membaca dan mehamahi laporan penelitian. Menyaring adalah
mempercepat dalam mereview sumber-sumber yang akan diperoleh dari
keseluruhan isi laopran. Pemahaman laporan penelitian yang ingin diperoleh pada
suatu penelitian seluruhnya perlu kehati-hatian. Peneliti perlu memfokuskan
pemahaman konsep utama penelitian. Hal tersebut dapat membantu kualitas
tahapan proses penelitian. Peneliti dapat mencatat hal margin (batasan-batasan)
sehingga masalah, tujuan, variabel, desain, ukuran sampel, pengumpulan data,
teknik analsia dan interpretasi hasil dapat dengan mudah diidentifikasi. Pada
akhirnya peneliti akan memerlukan analisi setiap laporan dengan menyelidiki
secara mendalam untuk akurasi, lengkap dan pengorganisasiannya. Untuk
mengetahui lebih lanjut pada hal ini dapat dilihat pada kritik penelitian.
Bagaimana untuk menulis review literature?
Dalam mereview literature harus mendokumentasikan pengatahuan saat ini
terhadap topic yang dipilih dan indikasi penemuan yang diperuntukan untuk
praktik. Dalam review literature, penilaian memfokuskan pada;
Organisasi bahan-bahan
Hubungan literature dengan penelitian saat ini yang bermakna
Penilian apakah sudah diteliti, dan bagaimana relevansinya dengan studi
sekarang, termasuk kekuatan dan kelemahan
Penilaian kesenjangan dalam penelitian
Penilaian kontribusi penelitian yang baru
3. Formulasi tujuan penelitian, pertanyaan dan hipotesis
Tujuan penelitian:
Tujuan penelitian harus jelas, berisi pernyataan yang biasanya memfokuskan
pada satu atau dua variabel. Fokus tujuan adalah mengidentifikasi
hubungannya antara dua variabel atau menentukan perbedaan anatara dua
kelompok variabel yang diseleksi.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
18
Pertanyaan penelitian
Pertanyaan penelitian harus spesifik, menjabarkan konsep dan populasi yang
diminati. Hal tersebut menggambarkan studi dan harus mengindikasikan suatu
fokus masalah yang jelas. Contoh; “adakah hubungan antara tipe penggunaan
kateter uretral dan indikasi infeksi saluran perkemihan”?.
Hipotesa penelitian
Suatu hipotesa adalah prediksi terhadap apa yang diharapkan antara dua atau
lebih variabel dalam suatu populasi yang spesifik. Suatu pernyataan sementara
yang perlu diuji kebenanrannya.
Apakah null dan hipotesa penelitian?
Suatu hipotesa null (Ho) adalah merujuk pada suatu hipotesa statistik, dalam
hal ini adalah menggunakan uji statistik. Pernyataan hipotesa null adalah tidak
ada hubungan antara variabel atau tidak ada perbedaan antara variabel. Atau
hipotesis yang menyatakan tidak ada perbedaan sesuatu kejadian antara kedua
kelompok.
Contoh; tidak ada perbedaan terjadinya luka diabetik antara mereka yang
merokok dengan mereka yang tidak merokok. Tidak ada hubungan merokok
dengan terjadinya luka diabetik.
Hipotesa penelitian adalah hipotesa alternative (H1 atau HA).
Pernyataan tersebut bahwa adanya hubungan antara dua atau lebih variabel
atau adanya perbedaan antara variabel.
Contoh; Ada perbedaan terjadinya luka diabetik antara mereka yang merokok
dengan mereka yang tidak merokok. Ada hubungan merokok dengan terjadinya
luka diabetik.
4. Definisi variabel penelitian
Apakah variabel penelitian?
Variabel penelitian adalah konsep yang dapat diukur, manipulasi atau kontrol
dalam suatu penelitian. Jika peneliti sedang menguji suatu hipotesa, akan
terdapat variabel independen dan dependen.
Apakah variabel independent?
Variabel independent adalah variabel yang dapat dimanipulasi atau dirubah
oleh peneliti untuk menciptakan efek pada variabel dependen.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
19
Apakah variabel dependen?
Variabel dependen adalah suatu respon, hasil atau perilaku yang diingkinkan oleh
peneliti untuk menjelaskan atau memprediksi. Perubahan variabel dependen
adalah diasumsikan menjadi hasil daripada independen variabel.
Apakah ada tipe variabel lain?
Terdapat variabel yang tidak ada hubungannya atau confounding variabel yang
dapat mempengaruhi variabel yang diukur dan mempunyai pengaruh pada hasil
penelitian.
Bagaimana mendefinisikan variabel?
Disini perlu mendefinisikan operasional variabel untuk membuat mereka dapat
diobservasi atau dapat diukur. Definsi operasional harus spesifik apa yang anda
inginkan untuk penelitian dan bagaimana yang anda inginkan dalam penelitian.
Contoh; definisi operasional “berat”, peneliti perlu menspesifikasikan bahwa berat
pada partisipan dalam studi akan diukur pada pukul 06.00 dalam kg
menggunakan elektronik skala berat badan, dengan subjek mengenakan baju
piyama.
Bagaimana mengukur variabel?
Variabel dapat diukur sesuai dengan apa yang anda inginkan tentang mereka.
Terdapat empat tipe dasar pengkukuran ; nominal, ordinal, interval dan rasio.
Setiap tipe pengukuran menentukan cara pengumpulan data dan analisa data ada.
Skala nominal; menunjukkan suatu skala klasifikasi; sex, tipe darah, dll
Skala ordinal; menunjukkan kepangkatan dan atau tingkatan terhadap observasi;
status nyeri; ringan, sedang, berat; test otot: 1,2,3,4,5
Skala interval: adanya derajat interval antara nomor, celcius, dll
Skala rasio;pengukuran tingkat tinggi skala interval dengan nilai absolute nol.
Contoh perbedaan skala
Subjek Pengukuran
rasio
Pengukuran
interval
Pengukuran
ordinal
Pengukuran
nominal
A
B
C
D
23
24
19
28
4
5
0
9
2
3
1
4
Panjang
Pendek
Panjang
Panjang
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
20
5. Seleksi desain penelitian
Desain penelitian adalah suatu rencana untuk melaksanakan studi penelitian.
Tipe desain mengarahkan pada seleksi populasi, prosedur sampling, metode
pengukuran dan rencana pengumpulan data dan analisa. Desain biasanya
dijabarkan dalam metodologi pada laporan penelitian. Ada dua paradigma
desain penelitian; kuantitatif dan kualitatif. Desain ini sudah dibahas pada
halaman sebelumnya.
6. Seleksi populasi dan sampel
Apakah populasi?
Populasi adalah semua elemen (individual atau objek) yang memproses
beberapa karakteristik umum yang akan dilakukan studi, contoh, semua pasien
dengan kasus luka bedah operasi laparatomy. Populasi dapat memakan waktu
yang lama, mahal dan mungkin sulit diperoleh. Lebih lanjut suatu sampel
adalah harus dipilih.
Apakah sampel?
Sampel adalah suatu bagian dari populasi yang diseleksi untuk suatu studi
secara khusus. Tujuannya adalah memperoleh sampel yang mewakili dari
populasi sebagai suatu keseluruhan hasil penemuan penelitian dengan
menjeneralisir dari sampel data yang merupakan dari target populasi.
Apakah sampling probabilitas?
Dalam sampling probabilitas, setiap anggota pada suatu populasi memiliki
kesempatan yang sama dalam penyelesiann untuk dimasukkan dalam sampel.
Beberapa tipe sampling probabilitas:
- Simple random sampling
- Stratified random sampling
- Cluster sampling
- Systematic sampling
Apakah sampling non probabilitas?
Adalah tidak setiap elemen pada populasi memiliki kesempatan untuk
diseleksi pada studi. Tipe non probabilitas sampling adalah:
Sampling sederhana; mencakup adanya kelompok yang dapat diperoleh dalam
penelitian.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
21
Quota sampling; sama dengan stratified sampling akan tetapi; tidak dengan
random
Apakah ukuran sampel sesuai?
Pengukuran sampel tergantung pada pendekatan penelitian, desain, tipe
analisis, populasi dan variabilitas bagaimana banyaknya kesalahan sampling
yang akan anda terima. Analisa power adalah berguna bila ingin memutuskan
ukuran sampel. Hal tersebut untuk mengistimasi bahwa sampel yang cukup
besar untuk mengasumsikan bahwa dalam analisis statistik adalah bermanfaat
dan dapat mendeteksi kesalahan yang cukup besar. Hal tersebut dapat
diperoleh dengan konsultasi ahli statistik atau ahli peneliti untuk membantu
penentuan kesesuaian ukuran sampel sebelum melakukan penelitian.
Apakah ada persoalan dalam mempertimbangkan sampling?
Tentu ada, persoalan etik harus didiskusikan bila akan mengambil sampel.
Consent Verbal dan non verbal atau tuliasan harus diambil pada setiap subjek
setelah penjelasan dari maksud penelitian, metode pengumpulan data dan
risiko yang mungkin terjadi. Subjek harus juga diyakinkan terhadap
kepercayaan dan harus tidak memaksa partisipasinya untuk ikut dalam
penelitian. Sebelumya harus sudah mendapatkan persetujuan dari komite etik.
7. Pengumpulan data
Data apakah dan bagaimana pengumpulan data?
Data merujuk pada berbagai ragam informasi yang dikumpulkan dari
penelitian. Data dikumpulkan dengan menggunakan berbagai macam metode
dan alat, seperti; observasi, interview, kuisioner, skala atau instrumen fisiologi.
Data yang telah dikumpulkan kemudian dicatat secara sistematis dan
terorganisasi dengan cara memfasilitasi pemasukan data. Periode
pengumpulan data, alat-alat yang diperlukan dievaluasi untuk validitas dan
reliabilitasnya dalam studi secara khusus.
Apakah reliabilitas?
Definisi sederhana, suatu alat adalah reliable jika dua orang mengumpulkan
data dengan menggunakan alat yang sama akan diperoleh hasil yang sama atau
hasilnya akan sama jika alat tersebut digunakan dua kali atau beberapa kali.
Eksistensi tingkatkan reliabilitas adalah; 1.00 indikasi reliabilitasnya
sempurna, dan 0.00 tidak ada reliabilitas.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
22
Apakah validitas?
Suatu alat dikatakan valid jika alat tersebut hasilnya sesuai dengan maksud
dari pengukuran. Lebih lanjut, anda ingin menentukan apakah suatu alat
tersebut benar-benar mengukur kecemasan.
8. Analisa data dan interpretasi hasil
Analisa data mencakup pengambilan data yang tersedia dikumpulkan dan
disusun kembali sehingga peneliti dapat membuat dan menghubungkannya
pada pertanyaan penelitian, tujuan penelitian, dan pernyataan hipotesa. Hal ini
dapat dianalisi dengan menggunakan deskriptif dan statistik inferensial.
Apakah statistik deskriftif?
Statistik deskriftif digunkaan unuk menjabarkan karakteristik sampel dari data
yang sudah dikumpulkan. Statistik deskriftif mencakup; distribusi freksuensi,
pengukuran central tendency( mode, media, dan mean), sebaran (standard
deviasi dan range).
Apakah statistik inferensial?
Statistik inferensial adalah digunakan untuk menguji hepotesa. Peneliti dapat
menentukan probabiliats yang diobservasi adanya perbedaan atau hubungan.
Hasil yang signifikan adalah dirujuk dengan probalilitas yang sesuai dan
kurang dari 0.05 atau 0.01, tergantung pada tingkat signifikan yang ditentukan
oleh peneliti. Artinya adalah kurang dari 5% atau 1%.
Interpretasi hasil
Perolehan hasil diinpterpretasikan untuk membuat data tersebut mempunyai
makna. Hal tersebut mencakup mengidentifikasi hasil, membuat kesimpulan,
pertimbangan implikasi untuk praktik klinik, memperluas penemuan yang
signifikan, menyampaikan penemuan dan saran untuk penelitian lebih lanjut.
Hal ini sangat penting untuk mendapatkan sejumlah aktual untuk menentukan
apakah hasil adalah bermanfaat untuk klinik. Penemuan hasil memulainya
dengan berdasarkan hasil signifikan statistik sebelum mempertimbangkannya
dalam praktik.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
23
9. Desiminasi hasil penelitian
Desiminasi penelitian ada dua tujuan; pertama; mengikuti peneliltian dengan
cermat oleh orang lain agar menentukan kualitas kerja dan evaluasi kekuatan
dari hasil penelitian. Penelitian dengan cermat adalah suatu esensial dalam
memberikan sumbangan pada integritas ilmu pengetahuan. Kedua hal tersebut
diikuti untuk memantau penelitian yang mencapai audience yang lebih luas
dan keuntungan yang akan diperoleh. Penemuan penelitian didesiminasikan
dapat melalu publikasi pada jurnal penelitian atau melalui oral dan poster
presentasi.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
24
Penulisan Proposal Penelitian
Tahap-tahap yang perlu dilakukan dalam penulisan proposal adalah;
1. Introduction (pengantar)
Dalam pengantar harus memuat latar belakang masalah, dan mengapa
penelitian tersebut penting, bagaimana relevansinya dan juga hubungan
dengan kondisi saat ini bahkan issue internasional
2. Tujuan penelitian
Pernyataan harus jelas dan logis
3. Pertanyaan/ hipotesa penelitian
Adanya pertanyaan penelitian atau hipotesa yang menggambarkan tujuan
penelitian
4. Review literature
Tidak hanya cukup untuk menyebutkan pada masa lalu penelitian. Hal
penting adalah mensintesis dari penemuan. Interpretasi penemuan dan
kemudian identifikasi area yang perlu dikritik yang kemudian dapat diteliti
lebih lanjut. Bagaimana maksud dari penelitian mengkontribusi praktik
klinik.
5. Metodologi penelitian
Dalam metodologi penelitian mencakup;
a. Desain penelitian
menjabarkan desain penelitian dan substansinya alasan untuk
pemilihan desain secara khusus
b. Sampel/subjek
menjabarkan sampel; siapa, berapa, dan bagaimana akan diseleksi.
Mencakup alasan untuk kuantitas dan ukuran sampel. Diskuasi
tentang potensial confounding (perancu) variabel dan
meminimalkan pengaruh dalam penelitian degan kriteria subjek.
c. Definisi variabel
Definisi variabel yang dimaksudkan untuk penelitian dan
didefinisikan secara operasional.
d. Instrumen
Menjelaskan tentang instrumen yang digunakan termasuk alat dari
suatu perusahaan mana dan hak patennya. Jelaskan validitasnya
dan reliabilitasnya dari alat tersebut
e. Prosedur
Jelaskan bagaimana untuk pengumpulan data. Mencakup:
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
25
- data apa yang akan dikumpulkan
- bagaimana akan mengumpulkan data dan bagaimana akan
dilakukan training
- bagaimana data akan dicatat
- siapa yang akan mensupervisi dan koordinasi pengumpulan data
6. Kerangka konsep penelitian
7. Pertimbangan etik
Menjabarkan bagaimana anda bermaksud untuk melindungi hak sampel
anda atau pasien sebagai subjek. Termasuk pernyataan bagaimana dan
bermaksud memperoleh konsen dan bagaimana anda melindungi atau
keadaan tanpa nama bagi partisipan (kerahasiaan). Termasuk inform
consent yang akan anda gunakan.
8. Analisa data
Metode analisa data konsisten dengan pertanyaan penelitian dan tujuan.
Mencakup penggunaan statistik dan jabarannya secara detail.
9. Rencana kerja
Dalam rencana kerja perlu dijabarkan secara jelas dari setiap tahapan yang
akan anda lakukan dalam peneltian (buat ghan chart)
10. Budget
Peru dijabarkan secara rinci dari pada budget yang akan digunakan dalam
penelitian. Meliputi; biaya peneliti, satf, alat-alat, perangkat lunak, analisa
data, dan biaya lainnya. Budget yang melebihi standard pengajuan akan
evaluasi oleh tim proposal penelitian.
11. Pengalaman dan kualifikasi
Mengidentifikasi prinsip inverstigator dan adanya kualifikasi. Tanggung
jawab, kualifikasi dan relevansi pengalaman semua anggota tim perlu
dicantumkan.
12. Penulisan abstrak
Menuliskan abstrak lebih memfokuskan pada tujuan penelitian,
metodologi yang dilakukan dan esensi studi dan minat penelitian yang
terkait dengan perkembangan dunia. Abkstrak lebih kurang 500 kata; yang
ditulis; akurat dan jelas.
13. Aturan pengetikan
Proposal diketik dengan menggunakan font arial, ukuran 12, dengan
ukuran kertas kuarto; atas dan bawah, 2,5 cm dan kiri - kanan 2 cm.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
26
Pedoman melakukan Kritik Penelitian
Kritik untuk penelitian adalah suatu evaluasi dengan kriteria spesifik yang
memfokuskan pada penilaian kekuatan, dan kelemahan, peminatan dan secara
umum nilai atau manfaat dari penelitian. Kritik penelitian adalah untuk
memahami secara luas, perbaikan praktik dan memberikan sumbangan sebagai
latar belakang untuk pelaksanasaan penelitian. Interpretasi hasil yang meliputi;
pertimbangan aspek; akurasi, kemamaknaan, pentingnya, penemuan yang dapat
digeneralisasi dan implikasi.
Kritikan penelitian dapat meliputi;
kekuatan utama dari penelitian
kelemahan utama dari peneltian
apakah penemuan dari penelitian menggambarkan akurasi yang nyata
signifikan dari penemuan untuk praktik klinik atau pendidikan
apakah penemuan kosistensi dengan studi sebelumnya
Untuk menjawab ini diperlukan ketelitian dalam mengidentifikasi dan menyelidiki
masalah, tujuan, kerangka konsep, metododologi, dan hasil penelitian. Baca dan
kritik dari semua tahapan atau proses penelitian.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
27
Kriteria untuk Penilaian Proposal Penelitian
1. Latar belakang dan signifikannya
latar belakang penelitian
pernyataan signifikan penelitian secara jelas
2. Tujuan dan pertanyaan /hipotesa peneltian
tujuan dinyatakan secara logis dan jelas
pertanyaa/hipotesa penelitian jelas
3. Review literature
adanya relevansi dan ringkasan
hipotesa yang jelas
4. Desain penelitian
desain penelitian dijelaskan secara secara lengkap dan sesuai
dengan pertanyaan penelitian
5. Sampel dan sampling
studi populasi tergambarkan
seleksi subjek dan kriteria dijabarkan;
ukuran sampel dan metode sampling yang sesuai
6. Variabel penelitian
adanya variabel independent dan dependen
adanya definisi operasional
7. Instrument penelitian
alat dan atau instrumen yang dijabarkan
adanya jabaran validitas dan reliabilitas instrumen
8. Prosedur
metode pengumpulan data yang jabarkan secara jelas
9. pertimbangan etik
prosedur untuk memperoleh inform consent dan kerahasiaan
10. Analisa data
tipe analisa data
kesesuaian untuk menjawab pertanyaan
11. Budget
adanya justifikasi dari budget
12. Syarat pengetikan
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
28
Checklist untuk Kritik Penelitian
Pernyataan masalah dan latar belakang
apakah peneliti memberikan informasi yang berkaitan dengan latar
belakang?
apakah peneliti menguraikan secara rasional pelaksanaan penelitian?
apakah masalah penelitian signifikan?
Review literature
apakah peneliti menggunakan sumber-sumber utama?
apakah review meliputi literatur terkini?
Apakah peneliti mendukung dan juga menentang hasil penelitian ?
apakah peneliti mengevaluasi secara ringkas dari evaluasi kritik
literature, identifikasi kesenjangan, demonstrasi bagaimana studi saat
ini akan menguraikan kesenjangan?
Apakah review diorganisir secara logis dan objektif?
Tujuan penelitian
Apakah ada pernyataan tujuan ?
Apakah pernyataan tujuan sesuai dengan penelitian?
Hipotesa/pertanyaan penelitian
Apakah pernyataan hipotesa jelas dan dalam suatu kalimat yang
menerangkan tujuan secara objektif?
Apakah variabel teridentifikasi dan dapat diukur?
Desain penelitian
Pertanyaan secara umum
Apakah desain yang digunakan sesuai masalah penelitian?
Apakah peneliti menggunakan metode control untuk memperluas
validitas internal dan eksternal?
Jika sutau desain yang terlalu kuat mereka gunakan, apakah peneliti
juga menjustifikasi penggunaan desain yang lemah?
True experimental design
Apakah keterbatasan utama penyeleksian desain dipertimbangkan
ketika interpretasi hasil?
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
29
Apakah manipulasi, control dan randomisasi yang digunakan peneliti
jelas?
Apakah menjabarkan intervensi secara detail?
Quasi-experimental design
Apakah menggunakan desain Quasi-experimental ?
Apakah desain sesuai dengan penelitian ?
Apakah threats yang umum pada validitas internal dan eksternal
terhadap indentifikasi studi?
Apakah menjabarkan intervensi secara detail?
Non-experimental design
Apakah menggunakan non-experimental desain ?
Apakah mencakup kiteria inklusi dan eksklusi?
Apakah peneliti mendiskusikan penemuan dan cara kesesuaiannya
dengan desain?
Apakah peneliti berusaha untuk mengambil keputusan hubungan sebab
dan pengaruhnya?
Apakah peneliti mendiskusikan threats validitas internal dan eksternal?
Sampling
Apakah populasi teridentifikasi ?
Apakah mencakup kiteria inklusi dan eksklusi secara spesifik?
Apakah teknik seleksi sampel secara adekuat tergambarkan seperti;
prosedur sampling yang dapat ditiru?
Apakah teknik sampling yang digunakan pada suatu probabilitas dan
non probabilitas sampling?
Apakah peneliti mengidentifikasi adanya bias yang dijelaskan melalui
teknik sampling ?
Apakah karakteristik dan ukuran sampel terjabarkan?
Apakah ukuran sampel cukup?
Dapatkah hasil digeneralisir pada populasi dari sampel yang sudah
digambarkan?
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
30
Prosedur Pengumpulan Data dan Instrument
Pertanyaan umum
Apakah metode pengumpulan data tergambarkan secara jelas ?
Apakah metode yang digunakan sesuai dengan desain penelitian dan
populasi?
Apakah pengumpulan data metodenya sama pada semua aspek?
Apakah peneliti mendiskusikan validitas dan reliabilitas terhadap
metode yang digunakan?
Kuisioner dan interview
Apakah peneliti menggunakan metode (kuisioner v interview) sesuai
dengan desain penelitian?
Apakah kuisioner atau interview jadwalnya tergambarkan dengan
cukup jelas untuk menentukan apakah hal tersebut meliput variabel
interest?
Jika interview digunakan, apakah ada latihan interview?
Apakah respon subjek jumlahnya mencukupi ?
Skala
Apakah peneliti menggunakan skala yang sesuai untuk pengumpulan
data?
Apakah skala menggambarkan secara adekuat pada variabel interest?
Jika peneliti menngunakan skala baru, apakah hal tersebut diuji
sebelumnya atau pre test dan diperhalus lagi?
Observasi
Apakah observer perlu membuat pertimbangan tentang apa yang
mereka observasi?
Apakah kehadiran observer mempengaruhi perilaku subjek?
Pengukuran fisiologi
Apakah ada ketentuan instrumen untuk memperoleh pengukuran ?
Apakah instrument tampak memiliki adanya pengaruh atau efek pada
variabel yang diukura?
Apakah dijelaskan reliabilitas dan validitas instrument pada variabel
interest?
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
31
Pertimbangan etik
Apakah ada persetujuan dari komite etik?
Apakah persoalan keadaan tanpa nama dan kerahasian tergambarkan?
Apakah potensial keuntungan penelitian untuk subjek lebih banyak
keuntungannya ketimbang risikonya?
Analisa data
Apakah uji statistik sesuai dengan tingkat pengukuran?
Hasil penelitian
Apakah semua frekuensi, pengukuran sentral tendency dan pengukuran
variabilitas dilaporkan?
Apakah uji statistik dilakukan untuk setiap pertanyaan penelitian atau
hipotesa?
Apakah peneliti menghadirkan informasi yang adekuat tentang analisa
data dan hasil untuk mendukung hipotesa atau pertanyaan penelitian?
Apakah peneliti menggunakan tabel atau grafik untuk meringkas
sejumlah besar data? Apakah labelnya jelas dan konsisten dengan teks.
Diskusi
Apakah keterbatasan penelitian tergambarkan?
Apakah peneliti menghubungkan penemuan dengan tujuan penelitian?
Apakah peneliti mengalamatkan penemuan yang tidak memuaskan?
Apakah implikasi untuk praktik, pendidikan atau penelitian juga
tergambarkan?
Apakah peneliti mengeneralisir tentang hasil dengan lingkup
penelitian?
Presentasi secara keseluruhan
Apakah laporan penelitian terorganisir secara baik dan dihadirkan
secara logis?
Apakah gaya penulisan sesuai dnegan ketentuan?
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
32
Formulir Pengajuan Dana Penelitian
Judul Penelitian:
...............…………………………………………………..……………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
……………………………………………………..………………………
Proposal penelitian : baru/lanjutan
Tanggal pelaksanaan penelitian : s/d
Tipe penelitian :
Jumlah total biaya yang diajukan
:……………………………………………
(lampirkan budget)
Staff yang ikut dalam peneltian :
Nama Departemen TT
1.
2.
3.
4.
Kolaborator
Nama Jabatan Departemen/bagian TT
1.
2.
3
Keputusan oleh Pimpinan
Didukung/tidak didukung
Nama Tanda tangan tanggal
………………………. ……………………… ……………………….
□ klinik
□ epidemiologi
□ dasar/laboratorium
□ lain, sebutkan:
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
33
Komite Etik
Pengajuan Untuk Melaksanakan Penelitian
Isilah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan membubuhkan
tanda check (√ ).
Pengajuan dengan melampirkan bahan-bahan:
a. Tulisan abstrak tentang protokol penelitian sebanyak
400 kata
b. Protokol penelitian harus menckup; desain penelitian,
informasi tentang keselamatan subjek, prosedur
merekrut subjek, informasi tentang pembiayaan dan
kompensasi yang dapat diperoleh dengan subjek,
brosur invenstigator, informasi tertulis yang diberikan
pada subjek, dan formulir informed consent.
c. Kurikulum vitae bagi yang baru
Nama Peneliti utama :……………………………..
Departemen :..…………………………….
Co peneliti :……………………………..
Departemen :……….. ……………….
Judul Penelitian:
……………………………………………………………………….……………
………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
1.Pengajuan penelitian : □ baru □ Ulangan/kontinyu
2.Mulai penelitian dan sampai dengan:…………………..……………
3. Biaya penelitian diperoleh dari :
□ Institusi , Jumlah:…………………
□ Luar institusi sebutkan :……………..……
Jumlah:……………………………
4. Apakah dalam penelitian ini menggunakan alat dan atau obat-obat
yang sudah disetujui oleh yang berwenang untuk tujuan yang
dimaksudkan?
□ ya
□ tidak
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
34
5. Apakah penyelidikan dengan alat dan atau obat dalam penelitian ini
memerlukan prosedur proteksi khusus untuk relawan?
□ ya
□ tidak
6. Apakah ada potensial konflik terhadap minat bagi investigator (jika
ya, tuliskan dengan lembaran kertas tersendiri)?
□ ya
□ tidak
7. Apakah penelitian ini melibatkan beberapa aspek (financial,
professional atau sebaliknya) dengan organisasi komersial dan atau
perusahaan farmasi atau lainnya yang terkait?
□ ya
□ tidak
8. Apakah penelitian ini menggunakan ionisasi dan atau radiasi
□ ya
□ tidak
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
35
Petunjuk Bagi Peneliti
Perangkat informasi dan formulir konsen
Dalam penelitian yang akan anda lakukan harus memuat suatu informasi kepada
pasien yang adekuat sehingga pasien benar memutuskan apakah dia akan ikut atau
tidak berpartsipasi dalam penelitian.
Gunakan kop surat dengan nama yang jelas Gunakan, jika anda melakukan
penelitian dalam sutau tempat atau lokal rumah sakit, sangat penting bila anda
mencantumkan nama lokal rumah sakit atau institusi setempat.
Lembaran kertas informasi untuk pasien perlu memuat:
1. Judul penelitian
Judul yang cukup singkat dan mudah dimengerti oleh partisipan.
2. Invitasi untuk sebagai partisipan
"sudi kiranya anda untuk ikut berpartisipasi dalam penelitian ini. sebelum anda
memutuskan, penting sekali anda memahami mengapa penelitian ini akan
dilakukan dan dalam hal apa akan dilibatkan. Silahkan baca informasi ini dengan
seksama dan diskusikan dengan keluarga atau teman anda atau kami bila anda
menginginkan. Silahkan bertanya kepada kami jika ada hal-hal yang tidak jelas..
3. Tujuan dari penelitian?
Latar belakang dan tujuan harus dicantumkan, juga sebutkan lamanya penelitian.
4. Mengapa subjek dipilih?
Anda perlu menjelaskan bagaimana pasien dipilih dan berapa banyak pasien yang
akan ikut berpartsisiapsi.
5. Apakah saya harus mengambil bagian?
Hal tersebut adalah terserah pada anda apakah atau tidak ikut berpartisipasi. Jika
anda memutuskan berpartisipasi, anda akan diberikan informasi dan diminta untuk
menandatangani informed consent. Jika anda ikut berpartisipasi, anda juga bebas
untuk menarik diri pada suatu saat tanpa memberikan alasan, karena hal ini tidak
ada pengaruhnya dengan standar pelayanan yang diberikan pada anda
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
36
6. Apa yang akan terjadi kepada saya jika ikut berpartisipasi?
Anda harus menjelaskan tentang prosedur yang akan dilakukan dan bagaimana
keterlibatan subjek. Juga jelaskan tentang apa yang anda inginkan dari subjek dan
termasuk apa yang terjadi dari pemeriksaan seperti; hasil test laboratorium, X-ray,
dll. Tergatung pada pendekatan penelitian yang digunakan, seperti; Randomised
Trial: Blind Trial: Cross-over trial: Placebo.
7. Apa yang harus saya lakukan?
Apakah ada sesuatu pembatasan seperti dalam hal diit, ikut latihan dll. Dapatkah
pasien minum obat secara kontinyu? Jelaskan jika sesuai bahwa pasien harus
meminum obat secara teratur.
8. Obat atau prosedur apa yang akan diteliti?
Anda harus menjelaskan deskripsi secara ringkas tentang obat atau alat yang akan
dilakukan pada subjek.
9. Apakah ada alternative untuk diagnosis atau pengobatan?
Mungkin ada terapi alternatif lain yang harus dibicarakan dengan pasien.
10. Efek samping apa yang akan terjadi?
Jelaskan tenatng prosedur atau obat dan kemungkinan efek samping yang akan
terjadi. Bagaimana untuk menghubungi anda? (perhatikan pernyataan kata:
"kerusakan pada hati", daripada "kardiotoksisitas"; "abnormal hasil test liver"
daripada "meningkatnya enzim pada hati”.
11. Apa kemungkinan yang tidak menguntungkan dan risiko ikut
berpartisipasi?
Dalam hal ini adalah hal-hal yang dapat melukai subjek.
12. Apa yang mungkin menguntungkan?
Perlu diperhatikan bahwa perlu menghindari pernyataan bawah dengan penelitian
ini subjek akan diperhatikan sepenuhnya dibanding dengan pasien lain.
Pernyataan yang dapat dinilai secara baik adalah kita berharap bahwa semua
pengobatan atau apa yang anda lakukankan ini akan membantu anda.
Bagaimanapun ini tidak menjamin. Informasi dari penelitian ini akan membantu
kami untuk pasien yang akan datang dengan kondisi yang lebih baik lagi.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
37
13. Bagaimana dengan adanya informasi yang diperoleh pada saat
penelitian?
Jika ada informasi yang baru dan berkaitan dengan proses penelitian. Harus
diinformasikan dengan pasien.
"kadang selama penelitian, ada informasi baru tentang pengobatan. Jika ini
terjadi anda perlu konsultasi dengan peneliti dan mendiskusikan apakah subjek
akan diteruskan atau ditarik. Jika diteruskan perlu consent lanjutan”.
14. Apa yang terjadi jika penelitian dihentikan?
Jika ada sesuatu hal yang tiba-tiba penelitian dihentikan, harus diinformasikan
kepada pasien. Misalnya penggunaan terapi luka yang dari perusahaan
menghentikan pengunaannya.
15. Bagaimana jika ada sesuatu kesalahan?
Anda harus menginformasikan ke pasien bagaimana komplen harus ditangani. Ini
dapat saja terjadi terutama pada kasus trial seperti efek samping yang serius.
17. Apa yang akan terjadi dari hasil penelitian?
Anda harus menyampaikan hasil dari penelitian.
18. Siapa yang akan membiayai penelitian?
Disini anda perlu menyampaikn tentang pembiayaan penelitian, mungkin adanya
sponsor termasuk pemeriksaan laboratrotorium atau yang tekait dengan penelitian
anda.
19. Siapa yang akan mereview penelitian anda?
Peran komite etik disini sangat penting dan anda perlu mencantumkan tentang
komite etik.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
38
Contoh Formulir Konsen
Judul penelitian:
Nama peneliti:
Silahkan beri tanda cheklist √ pada kolom dibawah ini!
Saya telah membaca informasi tentang penelitian ini yang berjudul……. dan
memahami betul maksud dari penelitian ini. Oleh karena itu :
1. Saya mengerti bahwa partisipasi saya adalah sebagai sukarelawan dan saya
bebas untuk menraik diri pada suatu saat, dengan tanpa alasan, tanpa ada
pengaruhnya terhadap perawatn dan pengobatan.
2. Saya mengerti bahwa catatan medik saya akan dilihat oleh mereka yang
bertanggung jawab atau mereka yang relevan dengan penelitian ini dan saya
memberikan ijin kepada mereka untuk mengakses catatan medik.
3. Saya setuju untuk berpartsipasi dalam penelitian ini.
4. dll
_____________________ ________________
________________________
Nama subjek tgl TT
_____________________ ________________
_________________________
Nama yang mengambil konsen tgl TT
__________________________ ____________________
______________________________
Peneliti tgl TTD
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
39
Referensi
Abdellah, F.G & Levine, E. (1994). Preparing Nursing Research for the 21st
Century : Evolution, Methodology, Challenges. New York: Springer Publishing
Co.
Burns, N. & Grove, S.K. (1995). Understanding Nursing Research. Philadelphia:
W.B. Saunders.
DePoy, E. & Gitlin,L.N. (1998). Introduction to Research: Understanding and
Applying Multiple Strategies (2nd ed). St. Louis: C.V. Mosby.
Fain, J.A (1999). Reading, Understanding and Applying Research: A text and
Workbook. Phladelphia: F.A Davis Co.
Granger, B.B. & Chulay, M. (1999). Research Strategies for Clinical Trials (3rd
ed). New York: Springer-Verlag.
Marie, J.M. & Field, P.A. (1996). The Application of Quality Approaches (2nd
ed). London: Chapman and Hall.
Polit, D.F. & Hunger, B.P. (2007). Nursing Research: Principles and Methods (8th
ed). Philadelphia: J.B. Lippincott.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
40
Contoh Skala Pengukuran dan Penggunaan Statistik
Skala
pengukuran
One-group
(historical) design
One-sampel Chi-
square test
Two-group design Independent sampels Chi-square test
Skala
nominal
Paired (matched) sampels McNemar’s test
More –than –two
group design
Independent sampels Chi-square test
Paired (matched) sampels Cochran’s Q-statistik
One-group
(historical) design
Independent sampels Rank Sum test or
Median test
Two-group design Paired (matched) sampels Sing test or signed
Rank test
Mixed sampels Rank Sum test or
median test
Skala
ordinal
More –than –two
group design
Independent sampels Kruskal-Wallis one-
way ANOVA
Paired (matched) sampels Friedmen Two-way
ANOVA
Mixed sampels Krsukal-wallis one
way ANOVA
One-group
(historical) design
Single sampel test
Independent sampels Pooled t test
Two-group design Paired (matched) sampels Paired t test
Skala
equal-ratio
Mixed sampels Pooled t test on gain
(difference) scores (or
analysis of covariance)
Independent sampels Completely
randimised design
ANOVA
More –than –two
group design
Paired (matched) sampels Randomised complete
blosk design ANOVA
Mixed sampels ANOVA of gain
(difference) scores (or
analysis of covariance)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
41
1. Nama Peneliti :
Nama Pembimbing : a.
b.
2. Judul Penelitian :
3. Subyek :
4. Perkiraan waktu yang akan digunakan untuk menyelesaikan satu
subyek :
5. Ringkasan usulan penelitian termasuk tujuan dan manfaat dan latar
belakang penelitian :
Latar Belakang :
Tujuan :
Manfaat :
6. Masalah etika :
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
42
7. Bila penelitian ini dikerjakan pada manusia, apakah percobaan binatang
juga dilakukan?
8. Prosedur perlakuan : frekuensi, interval dan jumlah perlakuan yang
akan diberikan, termasuk dosis dan cara pemberian obat?
9. Bahaya langsung dan tidak langsung yang mungkin terjadi, segera atau
perlahan-lahan dan bagaimana cara pencegahannya?
10. Pengalaman formal (peneliti sendiri atau orang lain) mengenai
perlakuan yang akan dilakukan
11. Bila penelitian ini dilakukan pada penderita, tunjukkan keuntungan-
keuntungannya
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
43
12. Bagaimana cara pemilihan penderita atau sukarelawan sehat
13. Bila penelitian ini dikerjakan pada manusia, jelaskan hubungan antara
responden dengan peneliti :
14. Bila penelitian ini dikerjakan pada penderita, jelaskan cara pemberian
tindakan
15. Bila penelitian ini menggunakan orang sakit, jelaskan disgnosis dan
nama dokter yang bertanggung jawab merawatnya. Bila menggunakan
orang sehat jelaskan cara pengecekan kesehatannya.
16. Jelaskan cara pencatatan selama penelitian, termasuk efek samping dan
komplikasi bila ada.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
44
17. Bila penelitian ini menggunakan subjek manusia, jelaskan bagaimana
cara memberitahu dan mengajak subjek (lampirkan contoh surat
persetujuan penderita dan rincian informasi yang akan diberikan
kepada subjek penelitian). Bila pemberitahuan dan kesediaan subjek
bersifat lisan, atau bila karena sesuatu hal penderita tidak dapat atau
tidak perlu dimintakan persetujuan, berilah alasan yang kuat untuk itu.
18. Bila penderita ini menggunakan subjek manusia, apakah subjek dapat
ganti rugi bila ada gejala efek samping? Berapa banyak?
19. Bentuk insentif bagi responden :
20. Penelitian akan dilaksanakan :
21. Penelitian dilaksanakan di :
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
45
22. Perkiraan biaya penelitian (dan sumber dana) :
Pontianak,
(.....................................)
Telah diperiksa dan setuju untuk dilakukan penelitian
Reviewer, Komisi Etik Penelitian
STIK Muhammadiyah Pontianak
Ketua,
(.....................................................) (..............................................................)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
46
Lampiran SK Reviewer Internal
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
47
Lampiran SOP P3M
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
DESK EVALUASI &
SEMINAR PROPOSAL
PENELITIAN
Nomor Dokumen 1
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 7 (Tujuh)
1. TUJUAN
SOP Desk Evaluasi & Seminar Proposal Penelitian bertujuan menghasilkan
proposal penelitian yang berkualitas sesuai dengan Rencana Induk Penelitian STIK
Muhammadiyah .
2. RUANG LINGKUP
2.1. Pengusul Proposal Penelitian
2.2. Reviewer proposal penelitian
2.3. Proses dan hasil desk eveluasi proposal penelitian
3. DEFINISI
Desk Evaluasi & Seminar Proposal Penelitian adalah kegiatan penelaahan
proposal penelitian oleh tenaga yang Qualified guna mendapatan hasil penelitian
yang bermutu sesuai dengan road map penelitian.
4. REFERENSI
4.1. Undang-undang Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi;
4.2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor : 02/PED/I.0/B/2012,
tentang Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
4.3. SK Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak
Nomor : 01/II.1.AU/SK/F/2006, Tentang Pedoman Sekolah Tinggi Ilmu
Keperawatan Muhammadiyah Pontianak;
4.4. Panduan Penelitian Edisi IX yang diterbitkan oleh Ditlitabmas, 2013;
4.5. Statuta STIK Muhammadiyah Pontianak.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
48
5. PROSEDUR
Umum
1. Prosedur ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Setiap perubahan atas
langkah dalam prosedur dan formulir yang digunakan harus dibahas
dalam forum yang ditentukan dan kemudian disahkan oleh Ketua STIK
2. Penyusun prosedur dan pemeriksa prosedur bertanggung jawab untuk
memastikan :
semua personel yang terlibat dalam prosedur ini mengerti dan memahami
setiap langkah dan ketentuan dalam prosedur ini.
semua personel yang terlibat dalam prosedur ini harus memiliki kompetensi
yang dipersyaratkan dalam dokumen wewenang dan tanggungjawab.
Pemeriksaan dan monitoring kegiatan dalam prosedur ini dilakukan oleh
P3M
Ketentuan Umum
1. Kegiatan desk evaluasi proposal dilakukan 2 (dua) kali dalam satu tahun
akademik (menyesuaikan dengan jadwal penelitian internal dan eksternal).
2. Peserta desk evaluasi proposal adalah peneliti yang telah mengajukan usulan
penelitian dan menyerahkan hardcopy nya ke P3M sebanyak 2 (dua)
eksemplar
3. Ka. P3M bertanggung jawab atas penyelenggaraan desk evaluasi proposal.
4. Penyelenggaraan desk evaluasi proposal dilaksanakan oleh sebuah panitia
yang dibentuk oleh Ka. P3M.
5. Penyelenggaraan desk evaluasi proposal dipimpin oleh Ka. P3M.
6. Ka. P3M bertanggung jawab atas pelaksanaan kegiatan desk evaluasi
proposal
Prosedur Desk evaluasi proposal
1. P3M mendaftarkan pengusul penelitian dalam simlitabmas sesuai dengan
skema yang ditawarkan.
2. Pengusul penelitian melengkapi identitas usulan dokumen yang dibuat.
3. P3M menugaskan dan memplotting penilai internal dan atau penilai
eksternal
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
49
4. Penilai memberikan penilaian terhadap tiap proposal, penilaian disesuaikan
dengan skema hibah yang ditawarkan sesuai buku panduan pelaksanaan
penelitian STIK atau penelitian terbaru dari DIKTI.
5. Setiap proposal dinilai oleh dua penilai, bila skor tidak memenuhi syarat
sesuai panduan Simlitabmas,maka diperlukan penilai ke3.
6. Hasil penilaian oleh penilai diranking berdasarkan nilai skor dan pendanaan
7. Ka P3M berhak menyempurnakan usulan pendanaan penelitian sesuai
dengan Simlitabmas dan panduan penelitian DIKTI
8. Pengumuman pemenang hasil desk evaluasi proposal diumumkan oleh
P3M.
Prosedur Evaluasi Desk evaluasi proposal
1. Evaluasi penyelenggaran desk evaluasi proposal dilaksanakan sesuai dengan
catatan penanggung jawab pelaksanaan desk evaluasi proposal, berita acara
pelaksanaan desk evaluasi proposal, dan dinamika perkembangan situasi
dan kondisi.
2. Ka. P3M memimpin Rapat Evaluasi Penyelenggaraan desk evaluasi
proposal pada tiap akhir kegiatan.
3. Materi rapat evaluasi penyelenggaraan desk evaluasi proposal meliputi
persiapan, pelaksanaan dan halhal yang mendukung dan menghambat
kelancaran pelaksanaan desk evaluasi proposal.
4. Ka. P3M menentukan tindakan perbaikan yang harus dilakukan pada
periode desk evaluasi proposal berikutnya.
5. Penanggung jawab tindakan perbaikan yang tertulis dalam notulen rapat
wajib memberikan laporan hasil tindak lanjutnya kepada Ka P3M sesuai
batas waktu yang tertulis dalam notulen rapat.
6. Ka. P3M wajib memberikan verifikasi atas perbaikan tindakan tersebut dan
apabila diperlukan, Ka. P3M wajib mengambil tindakan pencegahan agar
tidak terjadi lagi.
7. Hasil rapat evaluasi dilaporkan oleh Ka. P3M kepada Ketua.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
50
6. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
DESK EVALUASI & SEMINAR PROPOSAL PENELITIAN
Nomor Dokumen
Edisi
Revisi
Berlaku Efektif
Halaman
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
51
1. TUJUAN
SOP Kegiatan Pelatihan Program P3M bertujuan untuk memberikan penjelasan
mengenai prosedur/ mekanisme kegiatan pelatihan program.
2. RUANG LINGKUP
2.1. Mekanisme dan persyaratan yang diperlukan dalam kegiatan pelatihan program
P3M.
2.2. Pihak-pihak yang terlibat dalam proses kegiatan pelatihan program P3M.
3. DEFINISI
Kegiatan Pelatihan Program P3M merupakan aktivitas yang dilakukan Lembaga
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) dalam rangka memberikan
pemahaman kepada peneliti tentang program penelitian menurut skim dan tahun
anggaran berjalan.
4. REFERENSI
4.1. Undang-undang Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi;
4.2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor : 02/PED/I.0/B/2012, tentang
Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
4.3. SK Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak Nomor
: 01/II.1.AU/SK/F/2006, Tentang Pedoman Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan
Muhammadiyah Pontianak;
4.4. Panduan Penelitian Edisi IX yang diterbitkan oleh Ditlitabmas, 2013;
4.5. Statuta STIK Muhammadiyah Pontianak.
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
KEGIATAN PELATIHAN
PROGRAM P3M
Nomor Dokumen 2
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
52
5. PROSEDUR
5.1. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) melakukan pembuatan
jadwal dan penyiapan instrument monev internal.
5.2. Tim Reviewer Internal dan Peneliti melaksanakan monev internal, sesuai
dengan jadwal yang telah ditetapkan
5.3. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) membuat laporan
monev
6. SKEMA
Kegiatan Unit Pelaksana Waktu Keterangan
P3M Ketua Kaprodi
Sesuai dengan rencana
program kerja yang telah
disusun, P3M
mengusulkan SK
pelaksanaan kegiatan
1-3 hari
Usulan Surat
Keputusan
Ketua
Membuat surat kepada
para Kaprodi dan
meminta peserta dari
masing-masing prodi
1 hari Surat
Permintaan
Peserta
Pelatihan
Verifikasi peserta
pelatihan yang dikirim
dari prodi
1-3 hari Surat
Pengiriman
Peserta
Pelatihan dari
Kaprodi
Hari pelatihan program
P3M
1-3 hari Materi dan
sertifikat
Pelaksanaan selesai dan
arsip
Laporan
pertanggung
jawaban
1
2
3
4
5
1
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
53
7. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
KEGIATAN PELATIHAN PROGRAM P3M
Nomor Dokumen 2
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
54
1. TUJUAN
SOP Kontrak Penelitian (Pencairan/ Pembayaran Dana Penelitian bertujuan untuk
memberikan penjelasan prosedur mekanisme pencairan dan pembayaran dana
penelitian. dan tahapan yang harus dilakukan dalam pencairan dan pembayaran dana
penelitian kepada peneliti sesuai dengan skim penelitian pada tahun anggaran yang
berjalan.
2. RUANG LINGKUP
2.1. Mekanisme dan persyaratan yang diperlukan dalam pencairan dan pembayaran
dana penelitian.
2.2. Pihak-pihak yang terlibat dalam proses pencairan dan pembayaran dana
penelitian.
3. DEFINISI
Mekanisme pencairan dana penelitian merupakan ketentuan antara pemberi dana
hibah penelitian dengan Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) yang
kemudian Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) melakukan
pembayaran dana penelitian tersebut kepada peneliti dalam upaya untuk
terlaksananya penelitian sesuai dengan skim penelitian yang didanai pada tahun
anggaran berjalan.
4. REFERENSI
4.1. Undang-undang Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi;
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
KONTRAK PENELITIAN
(PENCAIRAN/
PEMBAYARAN DANA
PENELITIAN)
Nomor Dokumen 3
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
55
4.2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor : 02/PED/I.0/B/2012, tentang
Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
4.3. SK Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak Nomor
: 01/II.1.AU/SK/F/2006, Tentang Pedoman Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan
Muhammadiyah Pontianak;
4.4. Panduan Penelitian Edisi IX yang diterbitkan oleh Ditlitabmas, 2013;
4.5. Statuta STIK Muhammadiyah Pontianak.
5. PROSEDUR
5.1. Penandatanganan kontrak antara Pemberi Dana dengan Ketua P3M
5.2. Pencairan dana dikelola Bagian Keuangan STIK Muhammadiyah Pontianak
5.3. Verifikasi dana
5.4. Pembuatan daftar pembayaran dana penelitian untuk masing-masing penerima
5.5. Validasi daftar untuk pengecekan kesesuaian dengan SK Ketua tentang
penelitian yang didanai
5.6. Pembuatan sub kontrak antara peneliti dengan P3M
5.7. Pembayaran dalam bentuk tunai atau transfer sesuai tatacara pembayaran yang
disebutkan pada kontrak
5.8. Arsip
6. SKEMA
Kegiatan Unit Pelaksana Waktu Keterangan
Pemberi
Dana P3M Peneliti
Penandatanganan kontrak
antara Pemberi Dana
dengan Ketua P3M
1-5 hari Daftar
rencana
kebutuhan
Pencairan dana dikelola
Bagian Keuangan STIK
Muhammadiyah
Pontianak
1-3 hari Surat
Permintaan
Tim
Reviewer
Internal
Verifikasi dana 1-3 hari Balasan surat
permintaan
1
2 2
3
1
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
56
Pembuatan daftar
pembayaran dana
penelitian untuk masing-
masing penerima
1-3 hari Daftar bakal
tim reviewer
interal
Validasi daftar untuk
pengecekan kesesuaian
dengan SK Ketua tentang
penelitian yang didanai
1-3 hari Daftar bakal
tim reviewer
interal
Pembuatan sub kontrak
antara peneliti dengan
P3M
1-5 hari SK Rektor
tentang
penunjukan
tim reviewer
internal
Pembayaran dalam
bentuk tunai atau transfer
sesuai tatacara
pembayaran yang
disebutkan pada kontrak
Arsip
7. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
KONTRAK PENELITIAN (PENCAIRAN/ PEMBAYARAN DANA PENELITIAN)
Nomor Dokumen 3
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
4
5
7
6
7
8
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
57
1. TUJUAN
SOP ini bertujuan untuk memberikan penjelasan mengenai Pembuatan Laporan
Akhir Kegiatan Penelitian.
2. RUANG LINGKUP
2.1. Mekanisme pembuatan laporan akhir penelitian.
2.2. Pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan laporan akhir penelitian.
3. DEFINISI
Pelaporan hasil penelitian adalah kegiatan pertanggungjawaban akhir terhadap
kegiatan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti dalam bentuk laporan.
4. REFERENSI
4.1. Undang-undang Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi;
4.2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor : 02/PED/I.0/B/2012, tentang
Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
4.3. SK Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak Nomor :
01/II.1.AU/SK/F/2006, Tentang Pedoman Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan
Muhammadiyah Pontianak;
4.4. Panduan Penelitian Edisi IX yang diterbitkan oleh Ditlitabmas, 2013;
4.5. Statuta STIK Muhammadiyah Pontianak.
5. PROSEDUR
5.1. Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) membuat jadwal batas
waktu penyerahan laporan akhir penelitian.
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
PELAPORAN HASIL
PENELITIAN
Nomor Dokumen 4
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
58
5.2. Pembuatan laporan akhir penelitian, dengan mengikuti format laporan akhir
sebagaimana pada panduan.
5.3. Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) melakukan pemeriksaan
draft laporan akhir untuk pengecekan kesesuaian dengan panduan.
5.4. Tanda tangan lembar pengesahan.
5.5. Upload laporan akhir ke sistem (SIMLIT dan SIMLITABMAS).
5.6. Penyerahan hardcopy laporan akhir
6. SKEMA
Kegiatan Unit Pelaksana Waktu Keterangan
P3M Peneliti Sistem
Aplikasi
Jadwal batas waktu
penyerahan laporan akhir
penelitian
1-3 hari Daftar
rencana
kebutuhan
Pembuatan laporan akhir
penelitian, dengan
mengikuti format laporan
akhir sebagaimana pada
panduan
1 hari Surat
Permintaan
Tim
Reviewer
Internal
Pemeriksaan draft laporan
akhir untuk pengecekan
kesesuaian dengan
panduan
1-5 hari Balasan surat
permintaan
Tanda tangan lembar
pengesahan
1-5 hari Daftar bakal
tim reviewer
interal
Upload laporan akhir ke
sistem (SIMLIT dan
SIMLITABMAS)
1-5 hari Daftar bakal
tim reviewer
interal
Penyerahan hardcopy
laporan akhir
1-3 hari SK Rektor
tentang
penunjukan
tim reviewer
internal
1
2
3
4
5
6
1
4
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
59
7. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
PELAPORAN HASIL PENELITIAN
Nomor Dokumen 4
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
60
1. TUJUAN
SOP Monitoring dan Evaluasi Internal Penelitian bertujuan untuk memberikan
penjelasan mengenai Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Penelitian.
2. RUANG LINGKUP
2.1. Mekanisme monitoring dan evaluasi penelitian.
2.2. Pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan penyiapan laporan.
3. DEFINISI
Monitoring dan Evaluasi Penelitian adalah segala proses yang berkaitan dengan
kegiatan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan penelitian yang dilakukan dan
hasilnya dijadikan parameter keberhasilan pencapaian tujuan, atau sebagai dasar
pertimbangan bagi keberlanjutan penelitian tersebut.
4. REFERENSI
4.1. Undang-undang Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi;
4.2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor : 02/PED/I.0/B/2012, tentang
Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
4.3. SK Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak Nomor :
01/II.1.AU/SK/F/2006, Tentang Pedoman Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan
Muhammadiyah Pontianak;
4.4. Panduan Penelitian Edisi IX yang diterbitkan oleh Ditlitabmas, 2013;
4.5. Statuta STIK Muhammadiyah Pontianak.
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
MONITORING DAN
EVALUASI INTERNAL
PENELITIAN
Nomor Dokumen 5
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
61
5. PROSEDUR
5.1. Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) melakukan pembuatan
jadwal dan penyiapan instrument monev internal.
5.2. Tim Reviewer Internal dan Peneliti melaksanakan monev internal, sesuai dengan
jadwal yang telah ditetapkan
5.3. Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) membuat laporan monev
6. SKEMA
Kegiatan Unit Pelaksana Waktu Keterangan
P3M
Tim
Reviewer
Internal
Peneliti
Pembuatan jadwal dan
penyiapan instrument
monev internal
1 hari Surat
pemberitahuan
pelaksanaan
monev internal
Pelaksanaan monev
internal, sesuai dengan
jadwal yang telah
ditetapkan
1-2
minggu Instrumen
monev internal
Pembuatan laporan
monev
1 hari Laporan
pelaksanaan
monev
7. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
PELAPORAN HASIL PENELITIAN
Nomor Dokumen 5
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
1
2 2
3
1 1
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
62
1. TUJUAN
SOP Penetapan Penerima Dana Penelitian bertujuan untuk menjelaskan tahapan
yang harus dilakukan dalam proses penetapan penerima/ pemenang proposal
penelitian.
2. RUANG LINGKUP
2.1. Tahapan proses penentuan penerima/ pemenang proposal penelitian;
2.2. Pihak-pihak yang terlibat dalam proses penetapan proposal penelitian.
3. DEFINISI
Penetapan Penerima Dana Penelitian adalah rangkaian proses yang dilakukan dalam
menetapkan nama-nama penerima/ pemenang dana penelitian berdasarkan
pertimbangan urutan nilai proposal yang tertinggi.
4. REFERENSI
4.1. Undang-undang Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi;
4.2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor : 02/PED/I.0/B/2012, tentang
Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
4.3. SK Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak Nomor
: 01/II.1.AU/SK/F/2006, Tentang Pedoman Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan
Muhammadiyah Pontianak;
4.4. Panduan Penelitian Edisi IX yang diterbitkan oleh Ditlitabmas, 2013;
4.5. Statuta STIK Muhammadiyah Pontianak.
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
PENETAPAN PENERIMA
DANA PENELITIAN
Nomor Dokumen 6
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
63
5. PROSEDUR
5.1. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) merekap daftar akhir
penilaian desk evaluasi proposal penelitian
5.2. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) mengumumkan
penetapan nama-nama peneliti yang didanai, baik yang dilakukan di STIK
Muhammadiyah Pontianak maupun oleh Ditlitabmas
5.3. Pengusulan SK Ketua tentang nama-nama peneliti yang didanai
5.4. Pendistribusian SK penetapan Ketua ke masing-masing peneliti dan prodi
5.5. Kegiatan selesai dan arsip
6. SKEMA
Kegiatan Unit Pelaksana Waktu Keterangan
P3M KaProdi Peneliti Ditlitabmas Ketua
Daftar akhir
penilaian desk
evaluasi proposal
penelitian
1 hari
Surat
pengumuman
Penetapan nama-
nama peneliti yang
didanai, baik yang
dilakukan di STIK
Muhammadiyah
Pontianak maupun
oleh Ditlitabmas
1-2
minggu
Surat
pengumuman
Pengusulan SK
Ketua tentang nama-
nama peneliti yang
didanai
1-3
hari
Surat usul
SK Ketua
Pendistribusian SK
penetapan Ketua ke
masing-masing
peneliti dan prodi
1-3
hari SK Ketua
Kegiatan selesai dan
arsip
1
2
3
4
5
1
3
4 4
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
64
7. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
PELAPORAN HASIL PENELITIAN
Nomor Dokumen 6
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
65
1. TUJUAN
SOP Rekrutmen Tim Reviewer Internal bertujuan untuk memberikan penjelasan
mekanisme dalam perekrutan tim reviewer internal.
2. RUANG LINGKUP
2.1. Proses penyeleksian dan prekerutan nama-nama reviewer internal yang
dilakukan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M).
2.2. Pihak-pihak yang terlibat dalam proses penyeleksian tim reviewer internal.
3. DEFINISI
Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak memiliki hak untuk
menentukan dan menunjuk dosen yang memenuhi syarat sebagai tim reviewer
internal. Tim ini selanjutnya akan bekerja dan bertanggung jawab kepada Lembaga
Penelitian Pengabdian Masyarakat (LP3M) untuk melakukan evaluai desk, evaluasi
kelayakan proposal, dan juga monitoring dan evaluasi internal. Rekruitment tim
reviewer penelitian adalah proses kegiatan yang dilakukan oleh Pusat Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat (P3M) untuk menyeleksi nama-nama calon yang dikirimkan
dari masing-masing program studi untuk kemudian ditetapkan sebagai tim reviewer
internal pada Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M).
4. REFERENSI
4.1. Undang-undang Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi;
4.2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor : 02/PED/I.0/B/2012, tentang
Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
REKRUTMEN TIM
REVIEWER INTERNAL
Nomor Dokumen 7
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
66
4.3. SK Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak Nomor
: 01/II.1.AU/SK/F/2006, Tentang Pedoman Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan
Muhammadiyah Pontianak;
4.4. Panduan Penelitian Edisi IX yang diterbitkan oleh Ditlitabmas, 2013;
4.5. Statuta STIK Muhammadiyah Pontianak.
5. PROSEDUR
5.1. Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) melakukan penghitungan
rencana kebutuhan tim reviewer dan proporsi tiap-tiap program studi.
5.2. Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) membuat surat permintaan
Tim Reviewer ke tiap program studi.
5.3. Ketua Program Studi mengirimkan nama calon reviewer ke Pusat Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat (P3M).
5.4. Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) menyeleksi tim reviewer
yang memenuhi syarat yang telah ditetapkan sesuai dengan standar Ditlitabmas.
5.5. Pengusulan nama-nama tim reviewer internal dan pembuatan SK Ketua tentang
penetapan tim reviewer internal untuk tahun anggaran berjalan.
5.6. Pengumuman nama-nama tim reviewer yang dinyatakan lolos seleksi dan
pendistribusian SK Ketua tentang penetapan tim reviewer internal.
5.7. Kegiatan selesai dan arsip.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
67
6. SKEMA
Kegiatan Unit Pelaksana Waktu Keterangan
P3M KaProdi Ketua
Penghitungan rencana
kebutuhan tim reviewer dan
proporsi tiap-tiap program
studi
1-3 hari Daftar
rencana
kebutuhan
Pembuatan surat permintaan
Tim Reviewer ke tiap
program studi
1 hari Surat
Permintaan
Tim
Reviewer
Internal
Pengiriman nama calon
reviewer ke P3M
1-5 hari Balasan surat
permintaan
Penyeleksian tim reviewer
yang memenuhi syarat yang
telah ditetapkan sesuai
dengan standar Ditlitabmas
1-5 hari Daftar bakal
tim reviewer
interal
Pengusulan nama-nama tim
reviewer internal dan
pembuatan SK Ketua tentang
penetapan tim reviewer
internal untuk tahun
anggaran berjalan
1-5 hari Daftar bakal
tim reviewer
interal
Pengumuman nama-nama
tim reviewer yang
dinyatakan lolos seleksi dan
pendistribusian SK Ketua
tentang penetapan tim
reviewer internal
1-3 hari SK Rektor
tentang
penunjukan
tim reviewer
internal
Kegiatan selesai dan arsip
1
2 2
3
4
5 5
6 6
7
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
68
7. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
REKRUTMEN TIM REVIEWER INTERNAL
Nomor Dokumen 7
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
69
1. TUJUAN
SOP ini bertujuan untuk memberikan penjelasan penjelasan mengenai Kegiatan
Seminar hasil Penelitian Internal.
2. RUANG LINGKUP
2.1. Mekanisme pelaksanaan seminar hasil penelitian.
2.2. Pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan seminar hasil penelitian.
3. DEFINISI
Seminar hasil penelitian adalah kegiatan pertanggungjawaban akademik yang
dilakukan oleh setiap peneliti yang telah melaksanakan penelitian.
4. REFERENSI
4.1. Undang-undang Nomor: 12 Tahun 2012 tentang Perguruan Tinggi;
4.2. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor : 02/PED/I.0/B/2012, tentang
Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
4.3. SK Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan Muhammadiyah Pontianak Nomor
: 01/II.1.AU/SK/F/2006, Tentang Pedoman Sekolah Tinggi Ilmu Keperawatan
Muhammadiyah Pontianak;
4.4. Panduan Penelitian Edisi IX yang diterbitkan oleh Ditlitabmas, 2013;
4.5. Statuta STIK Muhammadiyah Pontianak.
5. PROSEDUR
5.1. Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) membuat jadwal seminar
hasil penelitian dan penyampaian undangan.
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
SEMINAR HASIL
PENELITIAN INTERNAL
Nomor Dokumen 8
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
70
5.2. Pelaksanaan seminar hasil penelitian sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan
5.3. Pembuatan laporan
6. SKEMA
Kegiatan Unit Pelaksana Waktu Keterangan
LP3M KaProdi Ketua
Pembuatan jadwal
seminar hasil penelitian
dan penyampaian
undangan
3 hari
Jadwal dan
Surat
undangan
pelaksanaan
seminar
Pelaksanaan seminar
hasil penelitian sesuai
dengan jadwal yang telah
ditentukan
5 hari Prosiding
seminar hasi
Pembuatan laporan
seminar
1 hari
Laporan
pelaksanaan
seminar
7. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
SEMINAR HASIL PENELITIAN INTERNAL
Nomor Dokumen 8
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
1
2 2
3
2
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
71
1. TUJUAN
SOP ini bertujuan untuk mengatur prosedur tentang sistem pemberian penghargaan
kepada para dosen yang berhasil mendapatkan hibah eksternal dan penelitian yang
berkualitas dan sebagai bukti kepedulian lembaga kepada para dosen yang telah
berhasil mengangkat nama institusi dikancah nasional maupun internasional, dan
sebagai motivasi kepada para dosen lain.
2. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup ini mengatur tentang prosedur pemberian penghargaan (reward) oleh
ketua P3M kepada Dosen STIK khususnya yang mendapatkan hibah eksternal serta
prestasi lainnya dibidang IPTEKS.
3. DEFINISI
Sistem penghargaan (reward) merupakan kegiatan pemberian penghargaan yang
dilakukan oleh lembaga kepada dosen STIK MUH PTK yang telah mengangkat
nama isntitusi di kancah nasional dan internasional
4. REFERENSI
a. Standar Mutu Akademik STIK MUH PTK Tahun 2012
b. Manual Prosedur Audit Mutu Internal STIK MUH PTK Tahun 2012
c. Buku Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di
STIK MUH PTK
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
SISTEM PENGHARGAAN
(REWARD)
Nomor Dokumen 9
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
72
5. PROSEDUR
a. P3M menyusun kegiatan pemberian penghargaan kepada dosen
yang mendapat hibah eksternal serta prestasi lainnya dibidang
IPTEKS.
b. Penghargaan diberikan selain kepada dosen yang mendapatkan
hibah eksterna lDikti, juga diberikan kepada dosen STIK yang
berhasil mengangkat nama institusi di kancah nasional dan
internasional perolehan HKI dan paten serta prestasi lainnya
dibidang IPTEKS.
c. Selain mendapatkan insentif berupa dana yang nilainya
disesuaikan dengan jumlah dana yang disetujui, para dosen
tersebut juga mendapatkan Piagam Penghargaan.
d. Insentif berupa dana diberikan untuk setiap kegiatan, sedangkan
sertifikat/ piagam diberikan kepada penerima penghargaan.
e. Sertifikat/Piagam Penghargaan ditandatangani oleh Ketua dan
KaP3M.
f. Evaluasi penyelenggaran pemberian penghargaan (reward)
dilaksanakan sesuai dengan catatan penanggungjawab
pelaksanaan pemberian penghargaan (reward), berita acara
pelaksanaan pemberian penghargaan(reward),dan dinamika
perkembangan situasi dan kondisi
g. Ka.P3M memimpin Rapat Evaluasi Penyelenggaraan pemberian
penghargaan (reward) pada tiap akhir kegiatan.
h. Materi rapat evaluasi penyelenggaraan pemberian penghargaan
(reward) meliputipersiapan, pelaksanaan dan hal-hal yang
mendukung dan menghambat kelancaran pelaksanaan
pemberian penghargaan (reward).
i. Ka.P3M menentukan tindakan perbaikan yang harus dilakukan
pada periode pemberian penghargaan (reward) berikutnya.
j. Hasil rapat evaluasi dilaporkan oleh Ka.P3M kepada ketua
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
73
7. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
SISTEM PENGHARGAAN (REWARD)
Nomor Dokumen 9
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
74
1. TUJUAN
SOP Tindak Lanjut Hasil Penelitian bertujuan untuk mengatur prosedur tindak lanjut
hasil penelitian meliputi Publikasi Ilmiah, teknologi tepat guna dan/atau kebijakan,
penerbitan, HAKI dan lainnya
2. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup pedoman untuk mengatur prosedur tidak lanjut hasil
penelitian.
a. Hasil penelitian yang dipublikasi
b. Pemanfaatan hasil penelitian
c. Perolehan HAKI
d. Kebijakan
3. DEFINISI
Tindak lanjut hasil penelitian adalah luaran penelitian yang berupa publikasi
ilmiah, pemanfaatan hasil penelitian, buku ajar, HKI, dan luaran penelitian
lainnya.
4. REFERENSI
a. Standar Mutu Akademik STIK MUH PTK Tahun 2012
b. Manual Prosedur Audit Mutu Internal STIK MUH PTK
c. Buku Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
STIK MUH PTK
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDART OPERATING
PROCEDURE (SOP)
TINDAK LANJUT HASIL
PENELITIAN
Nomor Dokumen 10
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
75
5. PROSEDUR
a. Peneliti menyerahkan hard copy dan soft copy Hasil Penelitian dan Executive
Summary masing-masing sebanyak 3 (tiga eksemplar) ke P3M
b. Penyerahan dokumen pada butir I disesuaikan dengan batas waktu yang
ditentukan dalam Penelitian (sesuai jadwal yang ditetapkan)
c. Program data dan informasi menyiapkan rekapitulasi Hasil penelitian dan
Executive Summary yang masuk ke dalam berbagai kaiegori berdasarkan skim
atau roadmap penelitian.
d. Laporan Hasil Penelitian ( Hard Copy ) di tandatangani oleh Ketua Lembaga
Penelitian
e. Hasil Penelitian dan Rekapitulasi (hard copy & soft ccpy) di kirim ke
Dit.Litabmas masing-masing sebanyak 2 (Dua) eksernplar, Kalau pembiayaan
dari dikti
f. Lembaga Penelitian melalui Sub.Bagian program data dan informasi
menyiapkan
g. Laporan Luaran hasil Penelitian ( KI, Artikel, Teknologi tepat guna, Buku ajar;
Laporan Luaran hasil Penelitian ( KI, Artikel, Teknologi tepat guna, dapat di
kirim ke Dit. Litabmas.
h. P3M melalui Sub Bagian program data dan inifrmasi meseleksi peneliti yang
terpilih sebagai peserta presentasi hasil atau presentasi keunggulan tingkat
nasional dan internasional
i. Peneliti yang terpilih sebagai peserta presentasi hasil atau presentasi keunggulan
di tingkat nasional dan internasional di kirim ke Dit. Litabrnas.
j. P3M mendistribusikan Hasil Penelitian dan Executive Summary ke Peneliti
dan Perpustakaan.
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
76
7. PENGESAHAN
STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)
TINDAK LANJUT HASIL PENELITIAN
Nomor Dokumen 10
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
77
No Bidang Indikator Satuan 2012 2013 2014 2015 2016 PJ
Bidang
1 Penelitian Jumlah skema riset unggulan Skema 1 1 2 2
Proporsi alokasi dana penelitian
terhadap total anggaran
%
4,2
10
11
13
15
Jumlah riset unggulan Judul 2 3 4 5 6
Angka partisipasi riset dosen % 25 28 35 45 60
Jumlah peraihan riset
kompetitif
Judul 1 2 3 3 4
Publikasi hasil riset di:
jurnal terakreditasi nasional
Judul
1 1 1
2
2
Jumlah penelitian yang didanai
dari luar institusi
Judul 1 1 1 1 2
Jumlah penelitian yang
memperoleh hak cipta
Satuan 0 0 0 1 1
Publikasi hasil riset di .
jurnal terindeks
Judul 1 1 1 1 2
Jumlah aplikasi penunjang .
sistem informasi penelitian
(data base proposal dan hasil
penelitian, software anti
plagiarisme, dan lain-lain)
Aplikasi
1
Jumlah riset kerjasama .
kelembagaan
Kegiatan
1
2 3
Jumlah HaKI/Paten Buah 1 2 2 3 3
Penghargaan karya cipta Buah 1 1 1 2 2
Hasil penelitian bersama oleh
staf dosen dan mahasiswa
Buah 3 4 5 5 6
2 Pengabdian
masyarakat
Jumlah kegiatan Pengabdian
masyarakat semakin meningkat
Kegiatan 3 4 5 6 7
Terdapat modul pelatihan dan
atau pendidikan kesehatan bagi
masyarakat
Modul 1 1 1 2 2
Jumlah kerja sama dengan
lembaga atau institusi
Buah 1 1 2 2 3
Indek kepuasan kerja sama
lembaga atau institusi
Skala 1-5 2.3 2.4 2.4 2.5 2.5
Terdapat hasil penelitian yang
dimanfaatkan dalam masyarakat
Buah 1 2 3 3 4
Terdapat pelayan kesehatan
masyarakat
Buah 1 1 1 1 2
Kegiatan pengabdian masyarakat
melibatkan mahasiswa
Kegiatan 3 4 4 4 5
SEKOLAH TINGGI ILMU KEPERAWATAN
MUHAMMADIYAH PONTIANAK
Jl. Sungai Raya Dalam, Ceria 5. Telp. 0561
711837. Fax 0561 711379. Pontianak
STANDAR MUTU STIK
MUHAMMADIYAH
PONTIANAK
SASARAN MUTU P3M
Nomor Dokumen 11
Edisi 1
revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 3 (tiga)
PEDOMAN PENELITIAN /P3M/STIK.MUH.PTK 2013
78
Kegiatan pengabdian dilakukan
melibatkan masyarakat
Kegiatan 3 4 4 4 5
Mengembangkan kemampuan
mahasiswa dalam bentuk soft
skill kewirausahaan/
enterpreunership
Kegiatan 1 1 1 1 2
Mengembangkan kemampuan
inovatif dosen dalam
melaksanakan kegiatan
pengabdian masyarakat
Kegiatan 1 1 1 1 2
Nilai index kepuasan masyarakat
dari hasil kegiatan PKL
Skala 3 3,5 3,5 4 4
PENGESAHAN
STANDAR MUTU STIK MUHAMMADIYAH PONTIANAK
SASARAN MUTU P3M
Nomor Dokumen 11
Edisi 1
Revisi -
Berlaku Efektif 2013-2018
Halaman 2
Pengesahan Nama Jabatan Tanda Tangan
Dibuat oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns Ka. P3M
Diperiksa oleh Gusti Jhoni Putra, S.Kep, Ns
Kepala Pusat
Penjaminan Mutu
Disahkan oleh Wuriani, S.Kep, Ns Ketua