buku panduan adiwiyata 2011 final.pdf
TRANSCRIPT
Buku Panduan Adiwiyata 2011
i
KATA PENGANTAR
Kebijakan Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) telah disepakati pada tanggal 19 Februari 2004 oleh 4 (empat) departemen yaitu Kementerian Negara Lingkungan Hidup (KNLH), Departemen Pendidikan Nasional, Departemen Agama dan Departemen Dalam Negeri. Kebijakan ini sebagai dasar arahan bagi para pemangku kepentingan (stakeholders) dalam pelaksanaan dan pengembangan PLH di Indonesia serta sebagai salah satu solusi dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap pelestarian fungsi lingkungan hidup.
Dalam implementasinya, PLH di arahkan pada kelembagaan PLH; peningkatan kualitas sumber daya manusia; pengembangan sarana dan prasarana; peningkatan dan efisiensi penggunaan anggaran; pengembangan materi PLH; peningkatan komunikasi dan informasi; pemberdayaan peran serta masyarakat dalam pelaksanaan dan pengembangan metode PLH, dengan harapan agar seluruh pemangku kepentingan dapat bersinergi dalam melaksanakan Pendidikan Lingkungan Hidup.
Dalam upaya mempercepat pengembangan PLH khususnya jalur pendidikan formal pada jenjang pendidikan dasar dan menengah, maka pada tanggal 21 Februari 2006 telah dicanangkan PROGRAM ADIWIYATA, dengan tujuan mendorong dan membentuk sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan yang mampu berpartisipasi dan melaksanakan upaya pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan bagi kepentingan generasi sekarang maupun yang akan datang.
Panduan Adiwiyata tahun 2011 ini merupakan implementasi Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 02 tahun 2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Adiwiyata. Diharapkan agar dengan Panduan Program Adiwiyata ini, pelaksanaan Adiwiyata lebih mudah dipahami, terukur dan transparan, sehingga untuk itu maka dijabarkan dengan lebih rinci beberapa hal sebagai berikut :
1. Kuesioner dan petunjuk pengisiannya2. Mekanisme penilaian dan pembobotan hasil penilaian.3. Pembentukan Tim Pengelola Program Adiwiyata di tingkat Propinsi
dan Kabupaten/ Kota
Diharapkan dengan Panduan Program Adiwiyata ini keikutsertaan pihak sekolah dalam program Adiwiyata akan semakin meningkat baik secara kualitas maupun kuantitas. Di lain pihak pemerintah propinsi dan pemerintah kabupaten/kota telah dilibatkan sejak dari pendistribusian panduan program Adiwiyata, sosialisasi, penerimaan dokumen keikutsertaan sekolah dalam program Adiwiyata, penilaian Adiwiyata (Administrasi dan teknis), sampai pemberian penghargaan dan pembinaan serta mengalokasikan biaya untuk pengembangan program Adiwiyata.
Dalam upaya meningkatkan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan, melalui semakin banyak sekolah yang ikut program Adiwiyata, maka dilakukan pengembangan Program Adiwiyata diarahkan sejalan dengan pembangunan daerah, sehingga percepatan terwujudnya Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan menjadi harapan semua pihak.
Akhirnya, kami sampaikan penghargaan dan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerjasama dan mendukung pelaksanaan program Adiwiyata.
Jakarta, 10 Desember 2010Deputi Bidang KomunikasiLingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat
Ilyas Asaad
ii
Buku Panduan Adiwiyata 2011
iii
KATA PENGANTAR
Pemerintah Indonesia bersama-sama dengan masyarakat international telah menyepakati pentingnya menjaga bumi dari pencemaran dan kerusakan. Salah satu komitmen Pemerintah dalam menjaga bumi dari pencemaran dan kerusakan adalah melalui strategi nasional, pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan merupakan kunci untuk mempersiapkan kita (dengan pengetahuan, keahlian, nilai dan sikap) agar pembangunan yang kita lakukan saat ini tidak mengorbankan generasi masa depan.
Pembangunan yang kita lakukan saat ini melalui Kabinet Indonesia Bersatu mengalami perkembangan diberbagai sektor. Namun disamping itu, kita juga memiliki permasalahan lingkungan, khususnya bencana, antara lain: tsunami, longsor, banjir, kebakaran hutan, dan gunung meletus yang yang menimbulkan kerugian baik materi maupun korban manusia. Disisi lain, era globalisasi telah berproses dan akan terjadi tuntutan suatu produk industri yang harus memenuhi kriteria konsumen yaitu produk bermutu (ISO 9000, Ecolabel) dan lingkungan hidup (ISO 14.001), sehingga suatu proses produksi harus memperhatikan penanganan bahan baku, pengolahan, dan produk harus mamperhatikan perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup.
Melihat persoalan lingkungan hidup yang terjadi dan kapasitas sumberdaya manusia yang memanfaatkan dan mengelola lingkungan hidup, maka program Pendidikan Lingkungan Hidup pada jenjang pendidikan dasar dan menengah perlu terus dikembangkan memberikan pemahaman, penyadaran, dan tuntunan kepada siswa dalam bersikap dan berprilaku peduli dan berbudaya lingkungan.
Oleh karena itu, kami menyambut baik upaya yang dilakukan oleh Kementerian Lingkungan Hidup melalui program Adiwiyata, program ini perlu mendapat dukungan dan partsipasi semua pemangku pendidikan untuk mewujudkan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan.
Buku Panduan Adiwiyata 2011
iv
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Panduan Adiwiyata ini dapat dijadikan acuan bagi pemangku pendidikan di pusat dan daerah dalam meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia dan mewujudkan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan. Untuk itu para pemangku pendidikan di pusat dan daerah baik di tingkat provinsi maupun di tingkat kabupaten/kota dapat bekerjasama dan bahu membahu dengan pihak lainnya untuk melaksanakan pengelolaan dan menyukseskan program Adiwiyata.
Semoga Buku Panduan Adiwiyata ini dapat bermanfaat dan mempermudah para pemangku pendidikan baik di pusat maupun di daerah dalam mewujudkan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan.
Jakarta, 10 Desember 2010Direktur Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Prof. Soeyanto, Ph.D
Buku Panduan Adiwiyata 2011
v
DAFTAR ISI
Kata Pengantar Deputi VI ...................................... iKata Pengantar Dirjen Mandikdasmen ......................... iiiDaftar Isi ........................................................... v I. Pendahuluan ................................................... 1
a. Perkembangan PLH Di Indonesia ...................... 1b. Pengertian dan Tujuan Program Adiwiyata ............. 2c. Norma Dasar Program Adiwiyata ........................ 3d. Prinsip-prinsip Dasar Program Adiwiyata ................ 3e. Keuntungan Mengikuti Program Adiwiyata .............. 4
II. Indikator & Kriteria ............................................. 5a. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya
Lingkungan .................................................... 5b. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan ......... 6c. Pengembangan Kegiatan Berbasis Partisipatif .......... 6d. Pengembangan dan atau Pengelolaan Sarana Pendukung
Sekolah ...................................................... 6
III. Mekanisme Pelaksanaan ....................................... 8a. Proses Seleksi .............................................. 8b. Penilaian .................................................... 8c. Penghargaan .............................................. 11d. Tim penilai, kode etik dan tata cara penilaian ......... 11e. Jadwal kegiatan .......................................... 13f. Pembinaan dan pelaporan ................................ 14g. Pembiayaan ............................................... 14
IV. Benchmark Sekolah Adiwiyata ................................. 15a. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya
Lingkungan .................................................. 15
Buku Panduan Adiwiyata 2011
b. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan ........ 17c. Pengembangan Kegiatan Berbasis Partisipatif .......... 18d. Pengembangan dan atau Pengelolaan Sarana Pendukung
Sekolah ...................................................... 19
V. Kuesioner dan Petunjuk Pengisian ............................ 21
VI. Panduan penilaian ................................................ 39a. Administrasi .................................................. 39b. Teknis ....................................................... 45
VII. Penutup ........................................................... 66
Lampiran ............................................................. 69
vi
1
Buku Panduan Adiwiyata 2011
I. PENDAHULUAN
A. Perkembangan Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) di Indonesia.Perkembangan penyelenggaraan PLH di Indonesia dilaksanakan
oleh Institut Keguruan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jakarta pada tahun 1975. Pada tahun 1977/1978 rintisan Garis-garis Besar Program Pengajaran Lingkungan Hidup diujicobakan di 15 Sekolah Dasar Jakarta. Pada tahun 1979 di bawah koordinasi Kantor Menteri Negara Pengawasan Pembangunan dan Lingkungan Hidup (Meneg PPLH) dibentuk Pusat Studi Lingkungan (PSL) di berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta, dimana pendidikan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL mulai dikembangkan). Sampai tahun 2010, jumlah PSL yang menjadi Anggota Badan Koordinasi Pusat Studi Lingkungan (BKPSL) telah berkembang menjadi 101 PSL.
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departeman Pendidikan Nasional (Ditjen Dikdasmen, Depdiknas), menetapkan bahwa penyampaian mata ajar tentang masalah kependudukan dan lingkungan hidup secara integratif dituangkan dalam sistem kurikulum tahun 1984 dengan memasukan masalah-masalah kependudukan dan lingkungan hidup ke dalam semua mata pelajaran pada tingkat menengah umum dan kejuruan. Tahun 1989/1990 hingga 2007, Ditjen Dikdasmen, Depdiknas, melalui Proyek Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup (PKLH) melaksanakan program Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup; sedangkan Sekolah Berbudaya Lingkungan (SBL) mulai dikembangkan pada tahun 2003 di 120 sekolah. Sampai dengan berakhirnya tahun 2007, proyek PKLH telah berhasil mengembangkan SBL di 470 sekolah, 4 Lembaga Pemjamin Mutu (LPMP) dan 2 Pusat Pengembangan Penataran Guru (PPPG).
Prakarsa Pengembangan Lingkungan Hidup juga dilakukan oleh LSM. Pada tahun 1996/1997 terbentuk Jaringan Pendidikan Lingkungan yang beranggotakan LSM-LSM yang berminat dan menaruh perhatian terhadap Pendidikan Lingkungan Hidup. Hingga tahun 2010, tercatat 150 anggota JPL (perorangan dan lembaga) yang bergerak dalam pengembangan
2
Buku Panduan Adiwiyata 2011
dan pelaksanaan pendidikan lingkungan hidup. Sedangkan tahun 1998 – 2000 Proyek Swiss Contact berpusat di VEDC (Vocational Education Development Center) Malang mengembangkan Pendidikan Lingkungan Hidup pada Sekolah Menengah Kejuruan melalui 6 PPPG lingkup Kejuruan dengan melakukan pengembangan materi ajar PLH dan berbagai pelatihan lingkungan hidup bagi guru-guru SD, SMP, dan SMA termasuk Sekolah Menengah Kejuruan.
Pada tahun 1996 disepakati kerjasama pertama antara Departemen Pendidikan Nasional dan Kementerian Negara Lingkungan Hidup, yang diperbaharui pada tahun 2005 dan tahun 2010. Sebagai tindak lanjut dari kesepakatan pada tahun 2005, pada tahun 2006 Kementerian Lingkungan Hidup mengembangkan program pendidikan lingkungan hidup pada jenjang pendidikan dasar dan menengah melalui program Adiwiyata, Dimulai dilaksanakan di wilayah Pulau Jawa dengan melibatkan instansi pemerintah, perguruan tinggi dan LSM yang bergerak di bidang Pendidikan Lingkungan Hidup.
Pelaksanaan program Adiwiyata merupakan amanah Undang-Undang nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan tindak lanjut Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup nomor 02 tahun 2009 tentang pedoman pelaksanaan program Adiwiyata.
Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 02 tahun 2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Adiwiyata, belum dapat menjawab kendala yang dihadapi daerah, khususnya bagi sekolah yang melaksanakan program Adiwiyata belum dapat mengukur keberhasilannya, sistem penilaian belum transparan, dll. oleh karena itu diperlukan penyempurnaan Buku Panduan Pelaksanaan Program Adiwiyata 2011.
B. Pengertian dan Tujuan Program AdiwiyataProgram Adiwiyata adalah salah satu program Kementerian
Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Dalam program ini diharapkan setiap warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat serta menghindari dampak lingkungan yang negatif.
3
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Dalam pelaksanaannya Kementerian Lingkungan Hidup bekerjasama dengan para stakeholders, menggulirkan Program Adiwiyata ini dengan harapan dapat mengajak warga sekolah melaksanakan proses belajar mengajar materi lingkungan hidup dan turut berpartisipasi melestarikan serta menjaga lingkungan hidup di sekolah dan sekitarnya.
Kata ADIWIYATA berasal dari 2 kata Sansekerta ”ADI” dan ”WIYATA”. ADI mempunyai makna: besar, agung, baik, ideal atau sempurna. WIYATA mempunyai makna: tempat dimana seseorang mendapatkan ilmu pengetahuan, norma dan etika dalam berkehidupan sosial. Bila kedua kata tersebut digabung, secara keseluruhan ADIWIYATA mempunyai pengertian atau makna: Tempat yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup kita dan menuju kepada cita-cita pembangunan berkelanjutan.
Tujuan Program Adiwiyata adalah menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran dan penyadaran warga sekolah, sehingga dikemudian hari warga sekolah tersebut dapat turut bertanggungjawab dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan.
Kegiatan utama Program Adiwiyata adalah mewujudkan kelembagaan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan bagi sekolah dasar dan menengah di Indonesia.
C. Norma Dasar Program AdiwiyataProgram dan kegiatan yang dikembangkan harus berdasarkan
norma-norma dasar dan berkehidupan yang meliputi antara lain: Kebersamaan, Keterbukaan, Kejujuran, Keadilan, dan Kelestarian Fungsi Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam.
D. Prinsip-prinsip Dasar Program Adiwiyata1. Partisipatif: Komunitas sekolah terlibat dalam manajemen sekolah
yang meliputi keseluruhan proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi sesuai tanggungjawab dan peran.
2. Berkelanjutan: Seluruh kegiatan harus dilakukan secara terencana dan terus menerus secara komprehensif
4
Buku Panduan Adiwiyata 2011
E. Keuntungan mengikuti Program AdiwiyataKeuntungan yang diperoleh sekolah dalam mengikuti Program Adiwiyata adalah:1. Meningkatkan efisiensi dalam pelaksanaan kegiatan operasional
sekolah dan penggunaan berbagai sumber daya.2. Meningkatkan penghematan sumber dana melalui pengurangan
konsumsi berbagai sumber daya dan energi.3. Meningkatkan kondisi belajar mengajar yang lebih nyaman dan
kondusif bagi semua warga sekolah.4. Menciptakan kondisi kebersamaan bagi semua warga sekolah.5. Meningkatkan upaya menghindari berbagai resiko dampak lingkungan
negatif dimasa yang akan datang.6. Menjadi tempat pembelajaran bagi generasi muda tentang nilai-
nilai pemeliharaan dan pengelolaan lingkungan hidup yang baik dan benar.
7. Mendapat penghargaan Adiwiyata.
5
Buku Panduan Adiwiyata 2011
II. Indikator dan Kriteria Program Adiwiyata
Dalam mewujudkan Program Adiwiyata telah ditetapkan berbagai indikator:A. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan.B. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan.C. Pengembangan Kegiatan Berbasis Partisipatif.D. Pengembangan dan atau Pengelolaan Sarana Pendukung Sekolah.Indikator Program Adiwiyata dijabarkan dalam beberapa kriteria yaitu:
A. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya LingkunganUntuk mewujudkan Sekolah yang Peduli dan Berbudaya Lingkungan maka diperlukan beberapa kebijakan sekolah yang mendukung dilaksanakannya kegiatan pendidikan lingkungan hidup oleh semua warga sekolah sesuai dengan prinsip-prinsip dasar Program Adiwiyata yaitu partisipatif dan berkelanjutan. Pengembangan Kebijakan sekolah yang diperlukan untuk mewujudkan Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan tersebut adalah:1. Visi dan Misi sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan.2. Kebijakan sekolah dalam mengembangkan pembelajaran
pendidikan lingkungan hidup.3. Kebijakan peningkatan SDM (tenaga kependidikan dan non
kependidikan) di bidang pendidikan lingkungan hidup.4. Kebijakan sekolah dalam upaya penghematan sumber daya
alam.5. Kebijakan sekolah yang mendukung terciptanya lingkungan
sekolah yang bersih dan sehat.6. Kebijakan sekolah untuk pengalokasian dan penggunaan dana
bagi kegiatan yang terkait dengan masalah lingkungan hidup.
B. Pengembangan Kurikulum Berbasis LingkunganPenyampaian materi lingkungan hidup kepada para siswa dapat
6
Buku Panduan Adiwiyata 2011
dilakukan melalui kurikulum secara terintegrasi atau monolitik. Pengembangan materi, model pembelajaran dan metode belajar yang bervariasi, dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang lingkungan hidup yang dikaitkan dengan persoalan lingkungan sehari-hari. Pengembangan kurikulum berbasis lingkungan hidup untuk mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan dapat dicapai dengan melakukan hal-hal berikut:1. Pengembangan model pembelajaran lintas mata pelajaran.2. Penggalian dan pengembangan materi serta persoalan lingkungan
hidup yang ada di mayarakat sekitar.3. Pengembangan metode belajar berbasis lingkungan dan
budaya.4. Pengembangan kegiatan kurikuler untuk peningkatan
pengetahuan dan kesadaran siswa tentang lingkungan hidup.
C. Pengembangan Kegiatan Berbasis PartisipatifUntuk mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan, warga sekolah perlu dilibatkan dalam berbagai aktivitas pembelajaran lingkungan hidup. Selain itu sekolah juga diharapkan melibatkan masyarakat di sekitarnya dalam melakukan berbagai kegiatan yang memberikan manfaat baik bagi warga sekolah, masyarakat maupun lingkungannya. Kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan oleh warga sekolah dalam mengembangkan kegiatan berbasis partisipatif adalah:1. Menciptakan kegiatan ektrakurikuler/kurikuler di bidang
lingkungan hidup berbasis partisipatif di sekolah.2. Mengikuti kegiatan aksi lingkungan hidup yang dilakukan oleh
pihak luar.3. Membangun kegiatan kemitraan dalam pengembangan
pendidikan lingkungan hidup di sekolah.
D. Pengelolaan dan atau Pengembangan Sarana Pendukung SekolahDalam mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan perlu didukung sarana prasarana yang mencerminkan upaya pengelolaan lingkungan hidup. Pengelolaan dan pengembangan
7
Buku Panduan Adiwiyata 2011
sarana tersebut meliputi:1. Pengembangan fungsi sarana pendukung sekolah yang ada untuk
pendidikan lingkungan hidup.2. Peningkatan kualitas pengelolaan lingkungan di dalam dan di
luar kawasan sekolah.3. Penghematan sumberdaya alam (air, listrik) dan ATK.4. Peningkatan kualitas pelayanan makanan sehat.5. Pengembangan sistem pengelolaan sampah.
8
Buku Panduan Adiwiyata 2011
III. MEKANISME PELAKSANAAN
A. Proses Seleksi
B. Penilaian
1. Pelaksanaan Penilaian di tingkat kabupaten/kota dilaksanakan oleh tim penilai kabupaten/kota berdasarkan SK bupati/walikota. Pelaksanaan penilaian dibagi dalam dua tahap. tahap pertama dilakukan penilaian administrasi, apabila persyaratan administrasi terpenuhi dilakukan penilaian tahap kedua terkait aspek teknis. Sekolah yang memenuhi kriteria Nominasi Calon Sekolah Adiwiyata tingkat kabupaten/ kota dapat diusulkan ke Provinsi untuk diseleksi menjadi Calon Sekolah Adiwiyata tingkat provinsi.Adapun komposisi bobot penilaian Nominasi Calon Sekolah Adiwiyata adalah sebagai berikut: 40% (indikator kebijakan lingkungan) 30% (indikator kurikulum berbasis lingkungan)
9
Buku Panduan Adiwiyata 2011
20% (indikator kegiatan berbasis partisipatif) 10% (indikator sarana dan prasarana ramah lingkungan)Hasil tim penilai Kabupaten/Kota disampaikan kepada Bupati/Walikota dan tembusannya disampaikan kepada Kepala Badan/Kantor Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan sekolah yang dinilai
2. Pelaksanaan Penilaian di tingkat provinsi dilaksanakan oleh tim penilai provinsi berdasarkan SK Gubernur. Pelaksanaan penilaian dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama dilakukan penilaian administrasi, apabila persyaratan administrasi terpenuhi dilakukan penilaian tahap kedua terkait aspek teknis. Sekolah yang mencapai kriteria Calon Sekolah Adiwiyata dapat diusulkan ke pusat untuk diseleksi menjadi Sekolah Adiwiyata tingkat nasional.Adapun komposisi bobot penilaian Calon Sekolah Adiwiyata adalah sebagai berikut: 40% (indikator kebijakan lingkungan) 30% (indikator kurikulum berbasis lingkungan) 20% (indikator kegiatan berbasis partisipatif) 10% (indikator sarana dan prasarana ramah lingkungan)Hasil tim provinsi disampaikan kepada Gubernur, dan tembusan di sampaikan kepada Badan Lingkungan Hidup dan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi dan Sekolah yang dinilai.
3. Pelaksanaan Penilaian di tingkat nasional dilaksanakan oleh tim penilai nasional berdasarkan SK Menteri Lingkungan Hidup. Pelaksanaan penilaian dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama dilakukan penilaian administrasi, apabila persyaratan administrasi terpenuhi dilakukan penilaian tahap kedua terkait aspek teknis. Sekolah yang mencapai kriteria Sekolah Adiwiyata (tahun 1) dapat diusulkan menerima penghargaan Adiwiyata tingkat nasional
Adapun komposisi penilaian Sekolah Adiwiyata adalah sebagai berikut:
10
Buku Panduan Adiwiyata 2011
40% (indikator kebijakan lingkungan) 30% (indikator kurikulum berbasis lingkungan) 20% (indikator kegiatan berbasis partisipatif) 10% (indikator sarana dan prasarana ramah lingkungan)
Hasil tim nasional disampaikan kepada Menteri Lingkungan Hidup dan tembusannya disampaikan kepada Menteri Pendidikan.
4. Pelaksanaan penilaian Sekolah Adiwiyata tahun 2 (dua) di dilaksanakan oleh provinsi berdasarkan SK Menteri Lingkungan Hidup. Pelaksanaan penilaian mencakup aspek teknis. Adapun komposisi penilaian Sekolah Adiwiyata tahun ke 2 (dua) adalah sebagai berikut: 30% (indikator kebijakan lingkungan) 40% (indikator kurikulum berbasis lingkungan) 20% (indikator kegiatan berbasis partisipatif) 10% (indikator sarana dan prasarana ramah lingkungan)Hasil
tim provinsi disampaikan kepada Gubernur dan tembusannya disampaikan kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Menteri Pendidikan Nasional.
5. Pelaksanaan Penilaian Sekolah Adiwiyata Mandiri dilaksanakan oleh tim penilai pusat berdasarkan SK Menteri Lingkungan Hidup. Pelaksanaan penilaian mencakup aspek teknis. Sekolah yang mencapai kriteria Sekolah Adiwiyata tahun ke 2 berhak diusulkan menerima penghargaan Adiwiyata Mandiri
Adapun komposisi penilaian Sekolah Adiwiyata Mandiri adalah sebagai berikut: 20% (indikator kebijakan lingkungan) 40% (indikator kurikulum berbasis lingkungan) 30% (indikator kegiatan berbasis partisipatif) 10% (indikator sarana dan prasarana ramah lingkungan)Hasil
tim nasional disampaian kepada Menteri Lingkungan Hidup dan tembusannya disampaikan kepada Menteri Pendidikan.
C. Penghargaan 1. Nominasi Calon Sekolah Adiwiyata tingkat kabupaten/ kota
11
Buku Panduan Adiwiyata 2011
mendapat penghargaan/sertifikat dari Bupati/Walikota 2. Calon Sekolah Adiwiyata tingkat provinsi mendapatkan
penghargaan dari Gubernur 3. Sekolah Adiwiyata tahun 1 mendapatkan penghargaan dari
Menteri Lingkungan Hidup. Penghargaan Adiwiyata tahun ke 1, bagi sekolah yang selama 1 tahun telah menunjukkan perkembangan kinerja 4 indikator Adiwiyata secara konsisten
4. Sekolah Adiwiyata tahun ke 2 mendapatkan penghargaan dari Menteri Lingkungan Hidup. Penghargaan Adiwiyata tahun ke 2, bagi sekolah yang selama 2 tahun telah menunjukkan perkembangan kinerja 4 indikator Adiwiyata secara konsisten.
5. Sekolah Adiwiyata tahun ke 3 mendapatkan Penghargaan Adiwiyata Mandiri dari Menteri Lingkungan Hidup. Penghargaan Adiwiyata Mandiri, bagi sekolah yang selama 3 tahun telah menunjukkan perkembangan kinerja 4 indikator Adiwiyata secara konsisten.
Sebagai gambaran dapat dilihat pada tabel berikut:No Program Adiwiyata Tingkat Tim Penilai Penghargaan
Nominasi Calon Sekolah Adiwiyata
Kabupaten/ kota
Kabupaten/ kota
Bupati/ Walikota
Calon Sekolah Adiwiyata Provinsi Provinsi Gubernur Sekolah Adiwiyata tahun 1 Nasional Pusat Menteri LHSekolah Adiwiyata tahun 2 Nasional Ekoregion
dan ProvinsiMenteri LH
Sekolah Adiwiyata Mandiri Nasional Pusat Menteri LH
D. Tim Penilaian, Kode Etik dan Tata Cara Penilaian Tim penilai Adiwiyata dapat dilakukan melalui :
1. Tim penilai tingkat kabupaten/kota terdiri dari wakil Badan/Kantor Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikan dan LSM yang bergerak dibidang lingkungan hidup ditetapkan oleh Bupati/Walikota.
2. Tim penilai tingkat propinsi terdiri dari wakil Badan/Kantor Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikan, perguruan tinggi dan
12
Buku Panduan Adiwiyata 2011
LSM yang bergerak dibidang lingkungan hidup ditetapkan oleh Gubernur.
3. Tim penilai tingkat nasional terdiri dari wakil Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Pendidikan Nasional, perguruan tinggi dan LSM yang bergerak dibidang lingkungan hidup, ditetapkan oleh Menteri Negara Lingkungan Hidup.
Kode etik tim penilai meliputi :1. Melakukan penilaian secara obyektif dan independen sesuai
fakta di lapangan;2. Menaati semua ketentuan mekanisme penilaian 3. Tidak menerima dan/atau menjanjikan untuk memberikan
sesuatu dalam bentuk apapun yang berhubungan dengan PENGELOLAAN penilaian;
4. Berkomunikasi secara sopan dan profesional dalam melaksanakan penilaian;
5. Berpenampilan pantas dan rapi dalam melaksanakan penilaian teknis; dan
6. Menjaga rahasia hasil penilaian sesuai ketentuan yang berlaku7. Pelanggaran terhadap kode etik dapat dikenakan sanksi berupa
pemberhentian sebagai tim penilai.8. Pemberhentian tim penilai dilakukan pada tingkat Kabupaten/
Kota oleh Bupati/Walikota, tingkat Propinsi oleh Gubernur, tingkat Nasional oleh Menteri Lingkungan Hidup
Tata Cara Penialaian Adiwiyata:1. Penilaian Adiwiyata terdiri dari 2 komponen yaitu penilaian
administrasi dan penilaian teknis2. Tahapan penilaian adalah sbb:
• Tahap 1, Penilaian Administrasi yaitu: penilaian/ evaluasi kelengkapan dokumen administrasi; sekolah dipilih berdasarkan peringkat hasil penilaian tertinggi untuk penilaian tahap selanjutnya.
• Tahap 2, Penilaian Teknis yaitu penilaian lapangan; mengevaluasi pelaksanaan PLH di sekolah melalui observasi
13
Buku Panduan Adiwiyata 2011
dan wawancara • Tahap 3, Penilaian akhir; penilain dengan cara menjumlahkan
nilai administrasi dengan bobot 15% dengan nilai teknis dengan bobot 85%.
E. Jadwal Kegiatan
No KEGIATAN WAKTU1. Pengiriman Daftar Isian Kuisioner oleh Sekolah ke
BLH/Kantor LHBatas Akhir Januari
2. Penilaian pada Sekolah yang ikut Program Adiwiyata Tingkat Kabupaten/Kota oleh Tim Penilai
01 – 15 Februari
3. Pemberian Penghargaan kepada Calon Sekolah Adiwiyata atau Sekolah Adiwiyata oleh Bupati/Walikota
18 – 20 Februari
4. Pengiriman Sekolah Adiwiyata terbaik Tingkat Kabupaten/Kota ke BLH Provinsi
22 – 28 Februari
5. Penilaian pada Sekolah Adiwiyata Tingkat Propinsi oleh Tim Penilai propinsi
01 – 5 Maret
6. Pemberian Penghargaan kepada Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi oleh Gubernur
5 - 7 Maret
7. Pengiriman Sekolah Adiwiyata terbaik Tingkat Provinsi ke Deputi VI KLH
8 - 10 Maret
8. Penilaian pada Sekolah Adiwiyata Tingkat Pusat oleh Tim Penilai
April – Mei
9. Pemberian Penghargaan kepada Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional oleh Menteri Negara Lingkungan Hidup
05 Juni
10. Koordinasi program Adiwiyata pada PPE, BLH dan Dinas Pendidikan Provinsi oleh KLH dan Kementerian Pendidikan
Juli - Agustus
11. Sosialisasi dan Pembinaan Teknis pada BLH dan Dinas Pendidikan Provinsi oleh KLH dan Kementerian Pendidikan
Sep– Nopember
12. Evaluasi keterlaksanaan program Adiwiyata oleh KLH dan Kementerian Pendidikan
Desember
14
Buku Panduan Adiwiyata 2011
F. Pembinaan dan LaporanPelaksanaan pembinaan meliputi :1. Pembinaan sekolah ditingkat kabupaten/kota oleh Badan/Kantor
Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikan dan/atau dinas terkait di kabupaten/kota.
2. Pembinaan tingkat Propinsi kepada pemerintah kabupaten/kota oleh Badan Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikan dan/atau dinas terkait di Provinsi.
3. Pembinaan tingkat nasional kepada pemerintah propinsi dilakukan oleh instansi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Pendidikan Nasional .
4. Laporan pelaksanaan pembinaan Adiwiyata meliputi:a. Laporan pelaksanaan pembinaan Adiwiyata tingkat
kabupaten/kota disampaikan oleh Kepala Badan/Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota kepada Bupati/Walikota tembusannya disampaikan kepada Gubernur Badan Lingkungan Hidup dan Dinas Pendidikan Propinsi.
b. Laporan pelaksanaan pembinaan Adiwiyata tingkat propinsi disampaikan Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi, kepada Gubernur tembusannya disampaikan kepada Menteri Negara Lingkungan Hidup dan Menteri Pendidikan Nasional
c. Laporan pelaksanaan pembinaan Adiwiyata tingkat Nasional disampaikan kepada Menteri Negara Lingkungan Hidup dan Menteri Pendidikan Nasional
G. Pembiayaan 1. Biaya pengelolaan Program ADIWIYATA dibebankan pada Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi, dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota.
2. Pembiayaan dapat juga berasal dari sumber lain yang tidak mengikat sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
15
Buku Panduan Adiwiyata 2011
IV. BENCHMARK SEKOLAH ADIWIYATA
1. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan
No Kriteria Benchmark1 Visi dan misi sekolah yang
peduli dan berbudaya lingkunganKebijakan Sekolah mempunyai norma-norma dasar dan prinsip-prinsip dasar Adiwiyata.
• Visi misi tertuang dalam dokumen KTSP• Dalam visi dan misi mencerminkan upaya
perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
• Visi dan misi diuraikan dalam rencana program dan kegiatan sekolah
• Visi dan misi terinternalisasi (tahu dan paham) kepada semua warga sekolah
2 Pengembangan pembelajaran pendidikan lingkungan hidup.Kebijakan sekolah yang mendukung terciptanya sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan.
• Adanya kebijakan tentang pengembangan materi pembelajaran PLH yang tertuang dalam dokumen KTSP
• Adanya kebijakan tentang pelaksanaan kegiatan rutin bertema lingkungan hidup yang mendukung pembelajaran lingkungan hidup sekurang-kurangnya sekali sebulan (pada hari bertema lingkungan dan atau yang lainnya).
3. Peningkatan kapasitas SDM (tenaga kependidikan dan non kependidikan) di bidang pendidikan lingkungan hidup.Program yang mendukung terciptanya peningkatan kapasitas SDM.
• Adanya kebijakan peningkatan kapasitas SDM di bidang lingkungan melalui kegiatan seperti seminar, lokakarya/workshop, berjumlah sekurang-kurangnya 50% dari jumlah total tenaga pendidik dan non kependidikan, baik atas inisiatif sekolah maupun pihak lain selama 4 tahun
• Adanya kebijakan peningkatan kapasitas SDM di bidang lingkungan melalui kegiatan study banding, training dan pendidikan berjenjang berjumlah sekurang-kurangnya 20% dari jumlah tenaga pendidik dan non kependidikan, baik atas inisiatif sekolah maupun pihak lain selama 4 tahun
4. Kebijakan sekolah dalam upaya penghematan SDA.Kebijakan sekolah tentang upaya efisiensi penggunaan air, listrik, alat tulis kantor, plastik dan bahan lainnya
• Adanya kebijakan sekolah dalam upaya efisiensi penggunaan air, listrik, alat tulis kantor, dan plastik, termasuk petunjuk teknis dan pelaksanaannya, didukung oleh komite dan melibatkan seluruh warga sekolah, serta dilakukan monitoring secara rutin.
16
Buku Panduan Adiwiyata 2011
5. Kebijakan sekolah yang mendukung terciptanya lingkungan sekolah yang bersih dan sehat.Peraturan/tata tertib sekolah yang mengatur terciptanya lingkungan sekolah yang bersih dan sehat.
• Adanya kebijakan, peraturan dan/atau tata tertib sekolah yang mengatur kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah, seperti pengelolaan kantin, sampah, toilet, ruang kelas, dan kawasan sekolah yang berwawasan lingkungan (mis: ketersediaan ruang terbuka hijau)
• Adanya kebijakan sekolah untuk sosialisasi penerapan Pendidikan LH melalui rapat, upacara, seminar, serta penyebaran leaflet, spanduk, dan booklet kepada semua warga sekolah.
6. Kebijakan sekolah untuk pengalokasian dan penggunaan dana bagi kegiatan yang terkait dengan masalah lingkungan hidup.Pengalokasian dana dari anggaran sekolah (RAPBS) untuk kegiatan yang berhubungan dengan LH.
• Mengalokasikan dana sekolah secara rutin dalam RAPBS untuk kegiatan pengelolaan dan pembelajaran pendidikan lingkungan hidup (misalnya: peningkatan kualitas fisik lingkungan, peningkatan kualitas SDM, dan pengembangan materi ajar), minimal 10% dari total anggaran.
• Adanya kebijakan penggalangan dana mandiri untuk pengelolaan lingkungan hidup, misalnya: pengumpulan dana dari penjualan kompos hasil karya warga sekolah, penjualan hasil tanaman langka yang dipelihara sekolah, penggalangan dana lingkungan yang berasal dari kerjasama dengan sponsor yang peduli lingkungan, dll.
17
Buku Panduan Adiwiyata 2011
2. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan
No Kriteria Benchmark1. Pengembangan kurikulum
pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup Kegiatan pembelajaran menerapkan model integrasi maupun monolitik (muatan lokal) yang berbasis pada tema-tema lingkungan hidup.
• Pembelajaran PLH terlaksana secara terintegrasi pada mata pelajaran dan monolitik sebagai mata pelajaran tersendiri (muatan lokal). (catatan: apabila PLH menjadi bagian dari mata pelajaran pengembangan diri, maka harus diikuti oleh semua peserta didik).
• Tersusunnya KTSP/silabus PLH yang monolitik
• Rekapitulasi hasil identifikasi materi PLH yang terintegrasi .
• Setiap guru pengampu PLH (monolitik dan integrasi) memiliki RPP – PLH sesuai beban materi yang diajarkan.
• Tersedia bahan ajar/literatur/ referensi sekurang-kurangnya 10 judul yang relevan dengan isu lingkungan;
• Terdokumentasinya hasil Evaluasi Hasil Belajar PLH setiap peserta didik.
2. Penggalian dan pengembangan materi dan persoalan lingkungan hidup yang ada di masyarakat sekitar.Persoalan lingkungan hidup yang ada di masyarakat sekitar menjadi topik pembelajaran.
• Teridentifikasinya isu lingkungan lokal yang dapat mendukung penerapan Perda, Renstra, kebijakan lain tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dari Pemda setempat.
• Pembelajaran PLH terlaksana melalui kegiatan ekplorasi permasalahan lingkungan hidup masyarakat;
• Tersusunnya materi terkait dengan potensi dan persoalan lingkungan hidup masyarakat setempat tertuang didalam KTSP;
• Terlibatnya Komite sekolah dalam penentuan materi pembelajaran pendidikan lingkungan hidup
• Tersedianya bahan ajar yang kontekstual dengan potensi dan persoalan lingkungan hidup di masyarakat sekitar
18
Buku Panduan Adiwiyata 2011
3. Pengembangan metode belajar berbasis lingkungan dan budaya.
Mengembangkan metoda belajar sehingga murid dapat mempelajari aspek-aspek lingkungan hidup melalui pengamatan & investasi langsung serta mengaitkannya dengan konteks sosial dan ekonomi.
• Adanya aksi provokatif yang mendorong terciptanya karakter peduli dan berbudaya lingkungan ;
• Pembelajaran LH dilakukan secara proporsional antara teori dan praktik;
• Penerapan secara variatif metode pembelajaran yang berfokus pada siswa (student center) sesuai kebutuhan antara lain FGD (Focus Group Discussion), penugasan, observasi, project work, dll
• Pemanfaatan nara sumber antara lain tokoh masyarakat , pakar lingkungan hidup, orang tua peserta didik secara terencana dan terkait dengan materi pembelajaran;
• Pemanfaatan nilai kearifan dan budaya lokal dalam pembelajaran LH;
• Pemanfaatan lingkungan sekitar (abiotik dan biotik).
4. Pengembangan kegiatan kurikuer untuk peningkatan pengetahuan dan kesadaran siswa tentang lingkungan hidup.Sekolah diharapkan dpt mengembang berbagai keg kurikuler dlm pembelajaran persoalan ling berupa karya/aksi nyata & pengemb. topik bahan ajar ttg LH
• Terlaksananya kegiatan perlindungan dan pengelolaan LH yang terkait dengan pelaksanaan kurikulum, dan hasil kegiatannya yang mendukung peningkatan pengetahuan dan kesadaran tentang LH sesuai dengan 50% dari jumlah mata pelajaran yang di integrasikan dan monolitik.
• Mengimplementasikan hasil pembelajaran PLH secara terbuka bagi masyarakat (pameran, seminar atau workshop) minimal 2 kegiatan per tahun.
3. Pengembangan Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipatif.
No Kriteria Benchmark1. Menciptakan kegiatan ekstra
kurikuler/kurikuler di bidang lingkungan hidup berbasis partisipatif di sekolah. Sekolah diharapkan dapat menciptakan kegiatan ekstra kurikuler untuk pembelajaran lingkungan hidup bagi warga sekolah (partisipatif).
• Telaksananya secara rutin pertahun minimal 1 kegiatan bertema lingkungan hidup pada setiap program ekstra kurikuler/kokurikuler
• Terlaksananya kegiatan lingkungan berbasis partisipatif yang diprakarsai oleh sekolah dengan melibatkan masyarakat sekitar lebih dari 4 kegiatan per tahun
19
Buku Panduan Adiwiyata 2011
2. Mengikuti kegiatan aksi lingkungan hidup yang dilakukan oleh pihak luar.Sekolah dapat memanfaatkan berbagai kegiatan di luar sekolah di bidang lingkungan hidup sebagai kegiatan ekstrakurikuler siswa.
• Telah mengikuti lebih dari 4 kegiatan aksi lingkungan hidup yang diprakarsai oleh pihak luar sebagai kegiatan ekstrakurikuler siswa
3. Membangun kegiatan kemitraan atau memprakarsai pengembangan pendidikan LH di sekolah. Sekolah dapat bermitra dengan pihak ketiga dan memprakarsai kegiatan yang berkaitan dengan pembelajaran lingkungan hidup.
• Telah melakukan lebih dari 5 kegiatan kemitraan dan memprakarsai berbagai kegiatan aksi lingkungan hidup dan senantiasa membangun kerjasama jangka panjang & berkelanjutan untuk pengembangan program lingkungan hidup dengan berbagai pihak.
4. Pengembangan dan/atau Pengelolaan Sarana Pendukung Sekolah yang ramah lingkungan
No Kriteria Benchmark1. Pengembangan fungsi sarana
pendukung sekolah yang ada untuk pendidikan lingkungan hidupSarana sekolah dimanfaatkan sebagai media pembelajaran lingkungan hidup.
Adanya pemanfaatan lebih dari 5 prasarana/sarana sekolah sebagai media pembelajaran lingkungan hidup.
2. Peningkatan kualitas pengelolaan lingkungan di dalam dan di luar kawasan sekolah.Sekolah diharapkan dapat meningkatkan kualitas lingkungan sekolah dan sekitarnya dengan menerapkan sistem pengelolaan:
Cahaya ruang.a. Ventilasi udara yang sehat.b. Pemeliharaan dan pengaturan c. pohon peneduh/penghijauan.Pemeliharaan dan pengelolaan d. fasilitas sanitasi
Tersedianya dan terpeliharanya dengan baik semua sarana dan prasarana sekolah yang ramah lingkungan meliputi :pengaturan cahaya ruangan, ventilasi udara secara alami, pemeliharan dan pengaturan pohon peneduh atau penghijauan, pemanfaatan sumur resapan dan atau biopori serta pengelolaan dan pemeliharaan fasilitas sanitasi sekolah.
20
Buku Panduan Adiwiyata 2011
3. Penghematan Sumberdaya alam (listrik, air) dan ATK. Sekolah diharapkan melakukan sistem pengelolaan hemat SDA (listrik, air), ATK, plastik dan bahan lainnya
Terlaksananya upaya penghematan terhadap efisiensi penggunaan air, listrik, alat tulis kantor, plastik dan bahan lainnya, serta dapat dibuktikan keberhasilannya selama 3 tahun.
4. Peningkatan kualitas pelayanan makanan sehat.Sekolah bertanggungjawab dalam peningkatan kualitas pelayanan makanan sehat bagi warga sekolah.
Adanya : • lokasi kantin yang memenuhi syarat
kebersihan dan ramah lingkungan, • pemeriksaan berkala minimal 1 kali setahun
terhadap kualitas makanan kantin,• pemantauan terhadap jenis, kemasan
makan dan kebersihan kantin secara rutin minimal 1 kali sebulan,
• penggunaan kemasan ramah lingkungan, • pemberian penyuluhan secara rutin kepada
pedagang minimal 1 kali setahun, • guru penanggungjawab kantin atau
pengelola/penyedia makanan sehat. 5. Pengembangan sistem
pengelolaan sampah.Sekolah bertanggungjawab dalam peningkatan kualitas pengelolaan sampah.
Adanya :• Praktek pemilahan sampah • pengelolaan sampah yang memenuhi syarat:
penyediaan tempat sampah terpisah, minimal 2 jenis (organik/anorganik), kegiatan 3R dan pengomposan, penyediaan jumlah tenaga kebersihan yang mencukupi, adanya mekanisme keterlibatan peserta didik dan guru.
• Perubahan perilaku warga sekolah dalam memperlakukan sampah.
21
Buku Panduan Adiwiyata 2011
V. KUESIONER DAN PETUNJUK PENGISIAN
1. Kuesioner
A. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan1. (i) Apakah ada kebijakan sekolah yang peduli dan berbudaya
Lingkungan Hidup di sekolah Saudara? a. Belum ada b. Ada (lampirkan)
(ii).Jika ada, a. SK b. RIPS/RPS/Renstra/RKS c. KTSP
2. Apakah ada kebijakan sekolah dalam pengembangan kurikulum pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup?
a. Belum ada. b. Ada (lampirkan).
3. (i). Apakah ada kebijakan sekolah terkait dengan pelaksanaan kegiatan rutin tahunan bertema LH?
a. Belum ada. b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 kegiatan selama satu tahun (lampirkan). b. 4-6 kegiatan selama satu tahun (lampirkan). c. > 6 kegiatan selama satu tahun (lampirkan).
4. (i). Apakah ada kebijakan sekolah tentang peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia di bidang LH bagi warga sekolah diluar peserta didik dalam 3 tahun terakhir?
a. Belum ada. b. Ada.
(ii). Jika ada, uraikan dalam tabel (lihat panduan)5. (i). Apakah ada kebijakan sekolah untuk melakukan sosialisasi
22
Buku Panduan Adiwiyata 2011
penerapan Pendidikan Lingkungan Hidup kepada warga sekolah (pengawas, guru,
komite sekolah, yayasan sekolah, orangtua siswa, siswa, petugas sekolah) selama 3 tahun terakhir?
a. Belum ada. b. Ada (lampirkan).
(ii). Jika ada, a. 1-3 jenis kegiatan (lampirkan).b. 4-6 jeniskegiatan (lampirkan).c. > 6 jenis kegiatan (lampirkan).
6. Apakah ada kebijakan sekolah dalam upaya efisiensi penggunaan air, listrik, alat tulis kantor, plastik dan bahan lainnya ?
a. Belum ada. b. Ada (lampirkan). 7. Apakah ada kebijakan sekolah terkait terciptanya lingkungan
sekolah yang bersih dan sehat?a. Belum ada.b. Ada (lampirkan).
8. Apakah ada kebijakan sekolah untuk merencanakan kegiatan dan mengalokasikan anggaran bagi kegiatan pengembangan Pendidikan Lingkungan Hidup ? a. Belum adab. Ada, tidak tertuang dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran
Pembiayaan belanja Sekolah (RKAS) (dengan menyebutkan sumber dananya).
c. Ada, tertuang dalam RKAS (lampirkan).
B. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan Hidup1. (i) Apakah pengembangan kurikulum pembelajaran Pendidikan
Lingkungan Hidup sudah dilaksanakan dengan baik dan benar? a. Belum b. Sudah
(ii) Jika ada, a. Integrasi atau monolitik.
23
Buku Panduan Adiwiyata 2011
b. Integrasi dan monolitik.2. (i).Apakah ada upaya penambahan dan/atau pengembangan
materi Pendidikan Lingkungan Hidup berdasarkan isu lokal lingkungan hidup yang ada di wilayah sekitar ?
a. Belum ada. b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 isu b. >3 isu
3. (i). Apakah ada upaya penambahan dan/atau pengembangan materi Pendidikan Lingkungan Hidup terkait dengan isu lingkungan hidup global?a. Belum ada.b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1 – 3 isu b. > 3 isu
4. (i). Apakah ada pengembangan metode pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup ?a. Belum adab. Ada
(ii) Jika ada, a. 1-3 metode b. >3 metode
5. (1). Apakah ada pemanfaatan sumber belajar lain tentang LH?a. Belum ada.b. Ada.
(ii). Jika ada (Jawaban bisa lebih dari 1),a. media elektronik.b. media cetak.c. nara sumber di luar sekolah.d. lingkungan hidup sekitar.
6. (i). Apakah ada kegiatan kurikuler sekolah yang menghasilkan karya/aksi nyata dalam hal mengimplementasikan hasil
24
Buku Panduan Adiwiyata 2011
pembelajaran yang bertema LH dalam 3 tahun terakhir?a. Belum ada.b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1–5 jenis kegiatan (lampirkan). b. > 5 jenis kegiatan (lampirkan).
C. Pengembangan Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipatif
1. (i). Apakah ada kegiatan dalam ekstrakurikuler atau kokurikuler yang mendukung pembiasaan perilaku berbudaya lingkungan hidup peserta didik ?
a. Belum ada. b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 jenis kegiatan (lampirkan).
b. > 3 jenis kegiatan (lampirkan).2. (i). Apakah ada kegiatan lingkungan yang diprakarsai oleh
sekolah dan melibatkan masyarakat di sekitar lingkungan sekolah?a. Belum ada.b. ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 kegiatan (lampirkan).b. > 3 kegiatan (lampirkan).
3. (i). Apakah ada kegiatan lingkungan yang diprakarsai oleh pihak luar yang diikuti sekolah?a. Belum ada.b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-5 kegiatan (lampirkan).b. > 5 kegiatan (lampirkan).
4. (i). Apakah ada kegiatan kemitraan yang dilakukan sekolah dengan pihak luar (institusi terkait, pihak swasta atau
25
Buku Panduan Adiwiyata 2011
LSM) dalam pengembangan Pendidikan Lingkungan Hidup ?a. Belum ada.b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 kegiatan (lampirkan).b. > 3 kegiatan (lampirkan).
D. Pengembangan dan atau Pengelolaan Sarana Pendukung Sekolah yang ramah lingkungan
1. (i).Apakah ada pemanfaatan sarana pendukung sekolah sebagai media pembelajaran LH?
a. Belum ada. b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 pemanfaatan (lampirkan).b. > 3 pemanfaatan (lampirkan).
2. (i). Apakah ada pengelolaan sarana dan prasarana sekolah yang ramah lingkungan?a. Belum ada.b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 pengelolaan (lampirkan).b. > 3 pengelolaan (lampirkan).
3. (i). Apakah ada upaya pengelolaan fasilitas sanitasi untuk menunjang kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah? a. Belum ada. b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 upaya (lampirkan).b. > 3 upaya (lampirkan).
4. (i). Apakah ada upaya efisiensi penggunaan penghematan air, listrik, alat tulis kantor,
26
Buku Panduan Adiwiyata 2011
plastik dan bahan lainnya ?a. Belum ada.b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 upaya (lampirkan).b. > 3 upaya (lampirkan).
5. (i). Apakah ada upaya pengelolaan kantin dan atau makanan yang sehat di sekolah?a. Belum ada. b. Ada.
(ii). jika ada, a. 1-3 upaya (lampirkan). b. > 3 upaya (lampirkan).
6. (i). Apakah ada upaya pengelolaan sampah untuk menunjang kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah?a. Belum Ada.b. Ada.
(ii). Jika ada, a. 1-3 upaya (lampirkan).b. > 3 upaya (lampirkan).
27
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Outline Laporan Pelaksanaan Kegiatan
Program AdiwiyataTahun ............*)
A. PENGEMBANGAN KEBIJAKAN SEKOLAH PEDULI DAN BERBUDAYA LINGKUNGAN
No Kegiatan Pelaksanaan Sasaran Hasil yang Dicapai
Kendala Pelaksanaan
Tindak Lanjut
B. PENGEMBANGAN KURIKULUM BERBASIS LINGKUNGANNo Kegiatan Pelaksanaan Sasaran Hasil yang
DicapaiKendala Pelaksanaan
Tindak Lanjut
C. PENGEMBANGAN KEGIATAN LINGKUNGAN BERBASIS PARTISIPATIF
No Kegiatan Pelaksanaan Sasaran Hasil yang Dicapai
Kendala Pelaksanaan
Tindak Lanjut
D. PENGEMBANGAN DAN ATAU PENGELOLAAN SARANA PENDUKUNG SEKOLAH YANG RAMAH LINGKUNGAN
No Kegiatan Pelaksanaan Sasaran Hasil yang Dicapai
Kendala Pelaksanaan
Tindak Lanjut
Keterangan tabel :1. Kolom Kegiatan menguraikan kegiatan yang telah dilakukan.2. Kolom Pelaksanaan menguraikan waktu pelaksanaan kegiatan .
28
Buku Panduan Adiwiyata 2011
3. Kolom Sasaran menguraikan para pihak yang terlibat dalam kegiatan yang dimaksud.
4. Kolom Hasil yang dicapai menguraikan hasil yang telah dicapai dari kegiatan yang dimaksud.
5. Kolom Kendala Pelaksanaan menguraikan kendala dan permasalahan yang dihadapi .
6. Kolom Tindak Lanjut menguraikan rencana tindak lanjut untuk tahun berikutnya (bila diperlukan).
*) Tahun yang dimaksud adalah sesuai dengan tahun ajaran misalnya Juli 2010 – Juni 2011
2. Petujuk Pengisian Kuesioner
Pengisian Bagian AKhusus untuk bagian A, mohon melampirkan dokumen KTSP dokumen I dan lembar pengesahan.1. Kebijakan sekolah peduli dan berbudaya Lingkungan Hidup
tercermin dalam visi misi sekolah yang tercantum pada Dokumen Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) atau Rencana Induk Pengembangan Sekolah (RIPS) atau Rencana Stategis (Renstra). Visi dan misi sekolah secara jelas mencerminkan peduli dan berbudaya lingkungan hidup, misalnya dengan mencantumkan kata – kata antara lain: pelestarian lingkungan hidup, peningkatan kualitas lingkungan hidup, mencegah pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup, dll. Apabila belum tercantum dalam dokumen KTSP/RIPS/Renstra dapat dituangkan dalam bentuk Surat Keputusan. Semua dokumen diatas harus ditandatangani oleh Kepala Sekolah dan Komite Sekolah dan dibubuhi stempel sekolah. Lampirkan dokumennya.
2. Kebijakan sekolah dalam pengembangan kurikulum pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup berupa Surat Keputusan terkait dengan pengembangan KTSP secara integratif dan atau monolitik. Lampirkan dokumennya.
3. Kebijakan sekolah terkait dengan pelaksanaan kegiatan rutin tahunan bertema LH berupa Surat Keputusan atau Surat Edaran.
29
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Kegiatan rutin tahunan yang akan dilakukan oleh sekolah berkaitan dengan peringatan hari – hari LH (lihat Box) atau peringatan hari-hari besar lainnya dengan mengangkat tema LH, seperti Peringatan Hari Kemerdekaan RI, Peringatan Hari Pahlawan, dll). Lampirkan lengkap dengan agenda kegiatannya.
Hari-Hari Peringatan Nasional/Internasional yang bertema LH a. Tanggal 10 Januari : Hari Pencanangan Gerakan Satu Juta Pohon b. Tanggal 2 Februari : Hari Lahan Basah c. Tanggal 21 Februari : Hari Sampah d. Tanggal 20 Maret : Hari Kehutanan Sedunia e. Tanggal 22 Maret : Hari Air f. Tanggal 22 April : Hari Bumi g. Tanggal 22 Mei : Hari Keanekaragaman Hayati h. Tanggal 5 Juni : Hari Lingkungan Hidup Sedunia i. Tanggal 16 September : Hari Ozon Sedunia j. Tanggal 5 Oktober : Hari Habitat k. Tanggal 5 Nopember : Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional
4. Kebijakan tentang peningkatan Kapasitas SDM warga sekolah diluar peserta didik di bidang lingkungan hidup dapat dilakukan melalui seminar, lokakarya/workshop, studi banding, training/magang, pendidikan berjenjang (formal dan non formal). Data yang disampaikan adalah data 3 tahun terakhir. (Lampirkan data pendukung: sertifikat, surat-surat, dll, masing-masing 1 data pendukung untuk tiap jenis kegiatan, sedangkan sisanya akan diverifikasi di tempat). Mohon untuk mengisi tabel dibawah ini.
No. Jenis Kegiatan Nama Kegiatan Tahun Jumlah orang1. Seminar2. Lokakarya/Workshop3. Studi Banding4. Training5. Pendidikan Berjenjang
30
Buku Panduan Adiwiyata 2011
5. Kebijakan sekolah untuk melakukan sosialisasi penerapan Pendidikan LH kepada warga sekolah (pengawas, guru, komite sekolah, yayasan sekolah, orangtua siswa, siswa, petugas sekolah) selama 3 tahun terakhir berupa Surat Keputusan atau Surat Edaran. Sosialisasi dapat dilakukan dalam bentuk pengarahan reguler pada saat upacara bendera, rapat (pengawas sekolah, guru, komite sekolah, yayasan sekolah, orang tua peserta didik, peserta didik, petugas sekolah) dengan melampirkan agenda atau materi yang disampaikan. (Lampirkan dokumennya)
6. Kebijakan sekolah dalam upaya efisiensi penggunaan air, listrik, alat tulis kantor, plastik dan bahan lainnya berupa Surat Keputusan dengan melampirkan petunjuk pelaksanaan dan penanggung jawab serta ditandatangani oleh yang berwenang. (Lampirkan dokumennya).
7. Kebijakan sekolah terkait terciptanya lingkungan sekolah yang bersih dan sehat berupa Surat Keputusan atau Surat Edaran, antara lain kegiatan 7 K (Keindahan, kebersihan, kerindangan, kerapihan, ketertiban, keamananan, kenyamanan), tempat sampah terpisah, piket kebersihan, pemeliharaan lingkungan hidup, pengaturan kawasan bebas rokok, dengan mencantumkan antara lain: petunjuk pelaksanaan dan penanggung jawab. (Lampirkan dokumen).
8. Kebijakan sekolah untuk mengalokasikan anggaran bagi kegiatan yang terkait dengan pendidikan LH khusus yang berkaitan dengan kegiatan pengembangan pendidikan lingkungan hidup, misalnya training bertema lingkungan hidup, kegiatan lingkungan hidup, penyediaan prasarana kebersihan, penghijauan, kompos dll. (Lampirkan dokumen RAPBS atau non RAPBS)
Pengisian Bagian BKhusus untuk bagian B, mohon melampirkan dokumen KTSP dokumen II yang terkait dengan pembelajaran PLH.
1. Pengembangan kurikulum pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup dapat dilaksanakan secara :- Integrasi adalah menyisipkan materi lingkungan hidup ke dalam
struktur kurikulum sesuai jenjang pendidikan seperti mata
31
Buku Panduan Adiwiyata 2011
pelajaran wajib, muatan lokal (selain PLH) dan pengembangan diri yang relevan.
- Monolitik adalah mengajarkan materi pendidikan lingkungan hidup yang dialokasikan pada jam pelajaran khusus dan berdiri sendiri sebagai mata pelajaran, misalnya sebagai mata pelajaran PLH dalam muatan lokal. (Lampirkan Silabus dan RPP mata pelajaran terkait)
2. Pengembangan materi Pendidikan LH berdasarkan isu lokal yang dimaksud adalah isu lingkungan hidup yang ada di wilayah sekitar baik yang merupakan potensi maupun yang memberi dampak negatif/positif terhadap masyarakat, misalnya: pelestarian fauna/flora, kekayaan sumberdaya hayati, kearifan budaya lokal, pengelolaan sampah, kekeringan, pencemaran air/udara/tanah, krisis Sumber Daya Air, penggundulan hutan, kabut asap, bencana alam dll. (Lampirkan Silabus/RPP/Modul/Hand Out terkait dengan isu yang dimaksud).
3. isu LH global yang dimaksud adalah isu lingkungan hidup yang sudah diatur dalam konvensi internasional, seperti energy, ozon, perubahan iklim, keanekaragaman hayati, bahan berbahaya dan beracun, tumpahan minyak, kelautan, dll. (Lampirkan Silabus/RPP/Modul/Hand Out dan dokumen lain yang mendukung).
4. Metode pembelajaran PLH yang dimaksud adalah cara belajar aktif yang berfokus pada peserta didik seperti : ceramah, demonstrasi, diskusi, simulasi, laboratorium, pengalaman lapangan, brainstorming, debat, simposium, dll (Lampirkan Silabus/RPP/Modul/Hand Out/photo).
5. Sumber belajar lain tentang LH yang dimaksud adalah diluar buku pelajaran wajib dan guru, misalnya dari sumber media elektronik, media cetak, lingkungan alam sekitar, nara sumber di luar sekolah, dll. (Lampirkan Silabus/RPP/Modul/Hand Out dan dokumen lain yang mendukung).
6. Kegiatan kurikuler dimaksud adalah kegiatan yang terkait dengan pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan hidup yang menghasilkan karya/aksi nyata bertema lingkungan hidup dan menjadi penilaian
32
Buku Panduan Adiwiyata 2011
mata pelajaran terkait. Karya/aksi nyata tersebut misalnya hasil karya peserta didik, seperti produk tertentu, makalah, Puisi, Artikel, Laporan Penelitian.(Lampirkan dokumentasi hasil karya/aksi yang dimaksud).
Pengisian Bagian C.
1. Pengembangan kegiatan dalam ekstrakurikuler (kegiatan tidak diwajibkan atau kegiatan yang diminati peserta didik seperti kegiatan: pramuka, Karya Ilmiah Remaja, dokter kecil, Palang Merah Remaja, Pecinta Alam, Majalah Dinding, dll.); atau ko-kurikuler (kegiatan pembelajaran diluar mata pelajaran, seperti Masa Orientasi Sekolah, Pesantren Kilat, Karya Wisata, piket kebersihan, Jum’at bersih, lomba kebersihan/perawatan taman/toga, simulasi bencana dll) yang dapat mendukung pembiasaan perilaku berbudaya lingkungan hidup bagi peserta didik.Sebutkan jenis ekstrakurikuler atau ko-kurikuler dimana kegiatan tersebut dilaksanakan beserta bentuk/topik/tujuan kegiatan yang mendukung pembiasaan perilaku berbudaya lingkungan hidup yang dimaksud. (Lampirkan laporan kegiatan yang terkait dengan perilaku berbudaya lingkungan hidup, dilengkapi data pendukung lainnya, seperti foto)
2. Kegiatan lingkungan hidup yang diprakarsai sekolah dapat berupa kegiatan-kegiatan yang melibatkan masyarakat sekitar sekolah (minimal dalam wilayah Kecamatan) seperti Jumat Bersih, penanaman pohon/penghijauan, pengelolaan sampah, kampanye lingkungan hidup, seminar lingkungan hidup, lomba-lomba lingkungan dll. (Lampirkan dokumen pendukungnya).
3. Kegiatan lingkungan hidup yang diprakarsai oleh pihak luar (instansi pemerintah, pihak swasta dan lembaga swadaya masyarakat) seperti: penelitian lingkungan hidup, lomba sekolah sehat (UKS), lomba kebersihan sekolah, lomba menggambar bertema lingkungan hidup, lomba cipta lagu lingkungan hidup, lomba debat/pidato/orasi bertema lingkungan hidup dan aksi-aksi lingkungan hidup lainnya. Kegiatan ini dapat dilakukan oleh kelompok/individu. (Lampirkan
33
Buku Panduan Adiwiyata 2011
dokumen pendukung, antara lain: surat undangan, surat tugas, laporan, foto, sertifikat, dll).
4. Kegiatan kemitraan yang dilakukan sekolah dengan pihak luar (institusi terkait, pihak swasta atau LSM) dalam pengembangan Pendidikan LH adalah kegiatan kerjasama antara sekolah dengan berbagai pihak di luar sekolah (sekolah lain, instansi-instansi pemerintah, lembaga swadaya masyarakat/swasta/industri/ormas,dll) dalam suatu bentuk kegiatan pembinaan/pengembangan pendidikan lingkungan hidup. Kemitraan tersebut harus tertuang dalam dokumen kerjasama. Kegiatan ini misalnya :
a. Adopsi terhadap sekolah oleh pihak swasta/industri dalam rangka pembinaan sekolah berbasis lingkungan hidup.
b. Penyusunan materi ajar lingkungan hidup.c. Pembuatan alat peraga untuk penjelasan pembelajaran materi
lingkungan hidup .d. Penanaman pohon
(Lampirkan dokumen pendukung, antara lain surat undangan, notulen, foto, sertifikat, MOU/Surat Perjanjian Kerjasama, dll).
Pengisian Bagian D
1. Pemanfaatan sarana pendukung sekolah yang ramah lingkungan sebagai media pembelajaran LH adalah penggunaan/ pemanfaatan sarana pendukung sekolah yang telah ada untuk mendukung kegiatan pembelajaran pendidikan lingkungan hidup, misalnya: tempat sampah untuk pembelajaran pemilahan sampah, pemanfaatan taman/kebun, toga, tabulapot, flora/fauna langka, pembibitan, rumah kaca sebagai laboratorium alam untuk pembelajaran tentang keanekaragaman hayati, dll. (Lampirkan Silabus/RPP/laporan kegiatan, foto/dokumentasi pendukung lainnya).
2. Pengelolaan sarana dan prasarana sekolah yang ramah lingkungan hidup, misalnya: a. Ruang kelas memiliki pengaturan cahaya, ventilasi udara
secara alami.
34
Buku Panduan Adiwiyata 2011
b. Pemeliharaan dan pengaturan pohon peneduh/penghijauan.c. Pemanfaatan sumur resapan dan/atau biopori
(Lampirkan dokumen pendukung).3. Upaya pengelolaan fasilitas sanitasi untuk menunjang kebersihan
dan kesehatan lingkungan sekolah meliputi MCK, drainase, penampungan air (bersih dan kotor), mulai dari pengadaan, pemeliharaan dan perbaikan misalnya : a. Pengelolaan sanitasi sekolah melibatkan guru dan peserta
didik, selain tenaga khusus,b. Membuat mekanisme dan jadwal untuk kegiatan pengelolaan
sanitasi, c. Pengadaan air bersih yang mencukupi untuk semua warga
sekolah,d. Pengelolaan air limbah dari berbagai sumber,e. Upaya pemeliharaan dan pembersihan drainase di dalam dan
di lingkungan sekolah (sampah, gulma dan sedimen).(Lampirkan dokumen pendukung).
4. Upaya efisiensi penggunaan penghematan air, listrik, alat tulis kantor, plastik dan bahan lainnya misalnya penggunaan air, listrik, kertas dengan efisien. (Lampirkan foto display Juklak, tata tertib, himbauan di lokasi yang tepat dan data pendukung lainnya).
5. Upaya pengelolaan kantin dan atau makanan yang sehat dengan kemasan yang ramah lingkungan dapat dilakukan misalnya: a. Penempatan lokasi kantin yang memenuhi syarat kebersihan
(tidak dekat WC/TPS).b. Pemeriksaan berkala kualitas makanan kantin (pemeriksaan
Penggunaan bahan baku, pewarna dan bahan pengawet). c. Penggunaan kemasan yang ramah lingkungan hidup.d. Pemberian pemahaman/penyuluhan kepada pedagang/
pegawai kantin. e. Penyediaan tempat sampah terpisahf. Penyediaan tempat pencucian dan saluran pembuangan g. Pengawasan makanan kantin melibatkan guru dan peserta
didikh. Himbauan makanan sehat
35
Buku Panduan Adiwiyata 2011
(Lampirkan dokumen pendukungnya).6. Upaya pengelolaan sampah yang dimaksud antara lain :
a. Penyediaan tempat sampah terpisah (organik/anorganik) di kelas, kantin, kantor, bengkel dan laboratorium,
b. Kegiatan 3R dan pengomposan c. Penyediaan jumlah tenaga kebersihan yang mencukupi. d. Adanya mekanisme keterlibatan peserta didik dan guru e. Kebersihan sekolah serta kebersihan di sekitar sekolah, f. Adanya tempat sampah sementara di lingkungan hidup sekolah
(TPS) dan adanya jadwal pengangkutan sampah ke TPS wilayah masing-masing.(Lampirkan dokumen pendukung).
CATATAN:1. Perlu diperhatikan kurun waktu pelaksanaan kebijakan, program,
kegiatan.2. Untuk kelengkapan kuesioner, wajib menyampaikan semua lampiran
yang terkait dengan pertanyaan yang dimaksud.3. Semua lampiran disusun berdasarkan urutan pertanyaan kuesioner
dan mencantumkan nomor pertanyaan di sudut kanan atas, contoh:
Lampiran: A.3.(ii).aKeterangan: Lampiran: A.3.(ii).a adalah lampiran untuk indikator bagian A,
pertanyaan nomor 3.(ii), pilihan a.
36
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Outline Rencana Kegiatan
Pengembangan Sekolah Adiwiyata
Rencana kegiatan terdiri dari 3 (tiga) bagian yaitu :
A. Latar belakang: Uraian motivasi dan harapan sekolah dalam mengikuti Program Adiwiyata
B. Potensi dan Kendala : Uraian potensi dan kendala sekolah dalam mewujudkan Program Adiwiyata
Uraian A dan B, maksimal 3 (tiga) lembar dengan spasi 1,5, Font Arial, Size 12.
C. Rencana Kegiatan: Uraian rencana kegiatan yang akan dilakukan oleh sekolah untuk mewujudkan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan selama 4 tahun.
Tabel rencana kegiatan
A. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan
Tujuan Kegiatan Sasaran Output WAKTUI II III IV
B. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan Hidup
Tujuan Kegiatan Sasaran Output WAKTUI II III IV
37
Buku Panduan Adiwiyata 2011
C. Pengembangan Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipatif
Tujuan Kegiatan Sasaran Output WAKTUI II III IV
D. Pengembangan dan atau Pengelolaan Sarana Pendukung Sekolah Yang Ramah Lingkungan
Tujuan Kegiatan Sasaran Output WAKTUI II III IV
MengetahuiKepala Sekolah Komite Sekolah
Stempel Sekolah (.............................) (........................)
Keterangan tabel :
1. Kolom Tujuan menguraikan kriteria dari ke 4 indikator Sekolah Adiwiyata
2. Kolom Kegiatan menguraikan kegiatan yang akan dilakukan terkait tujuan yang ingin dicapai
3. Kolom Sasaran menguraikan para pihak yang terlibat dalam kegiatan yang dimaksud.
4. Kolom Output menguraikan hasil yang ingin dicapai dari kegiatan yang dimaksud.
5. Kolom Waktu menguraikan waktu pelaksanaan pertahun selama 4 tahun.
38
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Contoh Pengisian Tabel :
A. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan
Tujuan Kegiatan Sasaran Output WAKTUI II III IV
Mengembangkan visi dan misi
Revisi visi dan misi sekolah Adiwiyata
Kepsek, Guru, Komite
Visi dan Misi tercantum dalam KTSP
Sosialisasi visi dan misi sekolah Adiwiyata
Seluruh Warga Sekolah
Tersosialisasi visi dan misi sekolah Adiwiyata
B. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan Hidup
Tujuan Kegiatan Sasaran Output WAKTUI II III IV
Mengembangkan kurikulum pembelajaran PLH
Menyusun silabus terkait PLH secara integrasi
Kepsek, Guru mata pelajaran terkait
Silabus Mapel terintegrasi
Menyusun silabus terkait PLH secara monolitik
Kepsek, Guru mata pelajaran PLH
Silabus Mapel Monolitik PLH
39
Buku Panduan Adiwiyata 2011
VI. PANDUAN PENILAIAN
a. Penilaian Administrasi
Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya LingkunganA. ITEM PERTANYAAN JAWABAN NILAI KETA.1.Apakah ada kebijakan sekolah yang peduli dan berbudaya Lingkungan Hidup di sekolah Saudara? Kebijakan Sekolah mempunyai norma-norma dasar dan prinsip-prinsip dasar Adiwiyata.
Belum 0ada: SKRIPS/RPS/Renstra/RKSada: KTSP
3,36,610
Visi & misi mencerminkan unsur a.l :
pelestarian lingkungan1. peningkatan kualitas 2. lingkungan,
mencegah pencemaran3. kerusakan lingkungan.4.
Yang dinilai adalah pencantuman visi/misi tsb diatas dalam dokumen (SK/RIPS/KTSP)(Jika sudah KTSP cek dokumen I)
A.2.Apakah ada kebijakan sekolah dalam pengembangan kurikulum pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup?Kebijakan sekolah yang mendukung terciptanya sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan.
Belum Ada 0ada: SK/SEada: KTSP
510
(Jika sudah KTSP cek dokumen I)
A.3.Apakah ada kebijakan sekolah terkait dengan pelaksanaan kegiatan rutin tahunan bertema LH?Kebijakan sekolah yang mendukung terciptanya sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan.
Belum Ada 0Ada: 1-3 kegiatanada: 4 – 6 kegiatanada: > 6 kegiatan
4610
Kegiatan yang dimaksud adalah kegiatan bertema LH, nilai diberikan sesuai dengan dokumen yang dilampirkan bersama agenda kegiatannya.
40
Buku Panduan Adiwiyata 2011
A.4.Apakah ada kebijakan sekolah tentang peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia di bidang LH bagi warga sekolah diluar peserta didik dalam 3 tahun terakhir?
Program yang mendukung terciptanya peningkatan kapasitas SDM.
Belum Ada 0 Penilaian diberikan pada partisipasi aktif menjadi peserta peningkatan SDM yang berkaitan dengan PLH.
Seminar : Bobot = 1 Max = 10 orgNilai/ 1 org = 0.0667Lokakarya/workshop :Bobot = 2 Max = 5 orgNilai/ 1 org = 0.2667Study banding :Bobot = 3Max = 5 orgNilai/ 1 org = 0.4000Training : Bobot = 4 Max = 5 org Nilai/ 1 org = 0.5333Pendidikan Berjenjang:Bobot = 5 Max = 2 orgNilai/ 1 org = 1.6667
A.5.Apakah ada kebijakan sekolah untuk melakukan sosialisasi penerapan Pendidikan LH kepada warga sekolah (pengawas, guru, komite sekolah, yayasan sekolah, orangtua siswa, siswa, petugas sekolah) selama 3 tahun terakhir?
Peraturan/tata tertib sekolah yang mengatur terciptanya lingkungan sekolah yang bersih dan sehat.
Belum Ada 0 kegiatan yang dimaksud adalah jenis bukan frekuensi kegiatan
Ada: 1-3 kegiatanada: 4 – 6 kegiatanada: > 6 kegiatan
4610
41
Buku Panduan Adiwiyata 2011
A.6.Apakah ada kebijakan sekolah dalam upaya efisiensi penggunaan air, listrik, alat tulis kantor, plastik dan bahan lainnya ?
Kebijakan sekolah tentang upaya efisiensi penggunaan air, listrik, alat tulis kantor, plastik dan bahan lainnya
Belum Ada 0Ada: SK/SEada: Juklak/Juknis/Tatibada: SK/SE, Juklak/juknis/Tatib
3,36,610
Tidak dihitung berdasarkan jumlah SDA
A.7.Apakah ada kebijakan sekolah terkait terciptanya lingkungan sekolah yang bersih dan sehat ?
Peraturan/tata tertib sekolah yang mengatur terciptanya lingkungan sekolah yang bersih dan sehat.
Belum Ada 0 Tidak termasuk himbauan Ada: SK/SE
ada: Juklak/Juknis/Tatibada: SK/SE, Juklak/juknis/Tatib
3,36,610
A.8.Apakah ada kebijakan sekolah untuk merencanakan kegiatan dan mengalokasikan anggaran bagi kegiatan pengambangan yang terkait dengan pendidikan LH?
Pengalokasian dana dari anggaran sekolah (RAPBS) untuk kegiatan yang berhubungan dengan LH.
Belum Ada 0Ada, tidak tertuang dalam RKAS
5
Ada, tertuang dalam RKAS
10
42
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan HidupB. ITEM PERTANYAAN JAWABAN NILAI KET
B.1.Apakah pengembangan kurikulum pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup sudah dilaksanakan dengan baik dan benar?
Kegiatan pembelajaran menerapkan model integrasi maupun monolitik (muatan lokal) yang berbasis pada tema-tema lingkungan hidup.
Belum Ada 0 Dokumen KTSP buku IIAda: terintegrasi atau monolitik
5
Ada: terintegrasi dan monolitik
10
B.2.Apakah ada upaya penambahan dan/atau pengembangan materi Pendidikan LH berdasarkan isu lokal lingkungan hidup yang ada di wilayah sekitar ?
Persoalan lingkungan hidup yang ada di masyarakat sekitar menjadi topik pembelajaran.
Belum Ada 0Ada: 1 isu 2,5Ada: 2 isu 5,0Ada: 3 isu 7,5
Ada: > 3 isu 10
B.3.Apakah ada upaya penambahan dan/atau pengembangan materi PLH terkait dengan isu lingkungan hidup global ?
Persoalan lingkungan hidup global yang ada di masyarakat sekitar menjadi topik pembelajaran.
Belum Ada 0Ada: 1 isu 2,5Ada: 2 isu 5,0Ada: 3 isu 7,5
Ada: > 3 isu 10
43
Buku Panduan Adiwiyata 2011
B.4.Apakah ada pengembangan metode pembelajaran Pendidikan LH?
Mengembangkan metoda belajar sehingga murid dapat mempelajari aspek-aspek lingkungan hidup melalui pengamatan & investasi langsung serta mengaitkannya dengan konteks sosial dan ekonomi.
Belum Ada 0Ada: 1 metode 2,5Ada: 2 metode 5,0Ada: 3 metode 7,5Ada: > 3 metode 10
B.5.Apakah ada pemanfaatan sumber belajar lain tentang LH?
Belum Ada 0 *) dokumen lain yg dimaksud seperti
undangan narasumberAda: hanya 1 saja 2,5Ada: hanya 2 saja 5,0Ada: hanya 3 saja 7,5
Ada: lengkap 4 10
B.6.Apakah ada kegiatan kurikuler sekolah yang menghasilkan karya/aksi nyata dalam hal mengimplementasikan hasil pembelajaran yang bertema LH dalam 3 tahun terakhir ?
Sekolah diharapkan dpt mengembang berbagai keg kurikuler dlm pembelajaran persoalan ling berupa karya/aksi nyata & pengemb. topik bahan ajar ttg LH
Belum Ada 0Ada: 1 kegiatan 1,5 Yang dimaksud adalah
jenis kegiatan , bukan frekuensi
Ada: 2 kegiatan 3,0Ada: 3 kegiatan 4,5Ada: 4 kegiatan 6,0Ada: 5 kegiatan 7,5
Ada: > 5 kegiatan 10
44
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Pengembangan Kegiatan Lingkungan Berbasis PartisipatifC.
C.1.Apakah ada kegiatan dalam ekstrakurikuler atau kokurikuler yang mendukung pembiasaan perilaku berbudaya lingkungan hidup peserta didik ?Sekolah diharapkan dapat menciptakan kegiatan ekstra kurikuler untuk pembelajaran lingkungan hidup bagi warga sekolah (partisipatif).
Belum Ada 0Ada: 1 kegiatan 2,5 Yang dimaksud adalah
jenis kegiatan , bukan frekuensi
Ada: 2 kegiatan 5,0Ada: 3 kegiatan 7,5Ada: 3 kegiatan 10,0
C.2.Apakah ada kegiatan lingkungan yang diprakarsai oleh sekolah dan melibatkan masyarakat di sekitar lingkungan sekolah
Belum Ada 0 Yang dimaksud adalah jenis kegiatan , bukan frekuensi
Ada: 1 kegiatan 2,5Ada: 2 kegiatan 5,0Ada: 3 kegiatan 7,5
Ada: > 3 kegiatan 10
C.3.Apakah ada kegiatan lingkungan yang diprakarsai oleh pihak luar yang diikuti sekolah?Sekolah dapat memanfaatkan berbagai kegiatan di luar sekolah di bidang lingkungan hidup sebagai kegiatan ekstrakurikuler siswa.
Belum Ada 0 Yang dimaksud adalah jenis kegiatan , bukan frekuensi
Ada: 1 kegiatan 1,5Ada: 2 kegiatan 3,0Ada: 3 kegiatan 4,5Ada: 4 kegiatan 6,0Ada: 5 kegiatan 7,5
Ada: > 5 kegiatan 10
C.4.Apakah ada kegiatan kemitraan yang dilakukan sekolah dengan pihak luar (institusi terkait, pihak swasta atau LSM) dalam pengembangan Pendidikan LH?Sekolah dapat bermitra dengan pihak ketiga dan memprakarsai kegiatan yang berkaitan dengan pembelajaran lingkungan hidup.
Belum Ada 0 Yang dimaksud adalah jenis kegiatan , bukan frekuensi
Ada: 1 kegiatan 2,5Ada: 2 kegiatan 5,0Ada: 3 kegiatan 7,5
Ada: > 3 kegiatan 10
45
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Pengembangan dan atau Pengelolaan Sarana Pendukung Sekolah yang ramah D. lingkungan
D.1.Apakah ada pemanfaatan sarana pendukung sekolah sebagai media pembelajaran LH?
Belum Ada 0 Fasilitas yang ada tapi tidak terkait dengan pembelajaran tidak
dinilai.
Ada: 1 pemanfaatan 2,5Ada: 2 pemanfaatan 5Ada: 3 pemanfaatan 7,5
Ada: > 3 pemanfaatan
10
D.2.Apakah ada pengelolaan sarana dan prasarana sekolah yang ramah lingkungan?
Belum Ada 0Ada: 1 pengelolaan 2,5Ada: 2 pengelolaan 5Ada: 3 pengelolaan 7,5
Ada: > 3 pengelolaan
10
D.3.Apakah ada upaya pengelolaan fasilitas sanitasi untuk menunjang kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah?
Belum Ada 0Ada: 1 upaya 2,5Ada: 2 upaya 5,0Ada: 3 upaya 7,5
Ada: > 3 upaya 10D.4.
Apakah ada upaya efisiensi penggunaan penghematan air, listrik, alat tulis kantor, plastik dan bahan lainnya ?
Belum Ada 0 *) upaya dapat dibuktikan misalnya : penurunan rekening listrik, air, kertas dll
Ada: 1 upaya 2,5
Ada: 2 upaya 5,0Ada: 3 upaya 7,5
Ada: > 3 upaya 10
D.5.Apakah ada upaya pengelolaan kantin dan atau makanan yang sehat di sekolah?
Belum Ada 0 Jenis upaya, lihat panduan. Jika tdk memiliki dapat dilihat dari penyediaan makanan sehat
Ada: 1 upaya 2,5Ada: 2 upaya 5,0Ada: 3 upaya 7,5
Ada: > 3 upaya 10D.6.
Apakah ada upaya pengelolaan sampah untuk menunjang kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah?
Belum Ada 0 Jenis upaya, lihat panduanAda: 1 upaya 2,5
Ada: 2 upaya 5,0Ada: 3 upaya 7,5
Ada: > 3 upaya 10
46
Buku Panduan Adiwiyata 2011
ITEM
PER
TAN
YAA
NIN
DIK
ATO
R P
ENIL
AIA
N
KO
MPO
NEN
PEN
JELA
SAN
IND
IKAT
OR
CA
RA
PEN
ILA
IAN
A.1
. Apa
kah
seko
lah
Saud
ara
suda
h m
empu
nyai
Vis
i da
n M
isi
seko
lah y
ang
berw
awas
an
ling
kung
an h
idup
yan
g di
urai
kan
dala
m R
enca
na Ind
uk
Peng
emba
ngan
Sek
olah
(RIP
S)?
Visi
mis
i m
engg
amba
rkan
;U
paya
Per
lind
unga
n
Upa
ya p
enge
lola
an
Liha
t do
kum
en y
ang
mem
uat
vi
si m
isi se
kola
h ya
ng t
elah
di
lega
lisa
si.
Apa
kah
visi
mis
i te
rseb
ut d
imua
t da
lam
KTSP
, RIP
S/RPS
/Ren
stra
/RKS
atau
han
ya
dite
tapk
an d
enga
n se
buah
Sur
at
Kepu
tusa
n Ke
pala
sek
olah
.Vi
si m
isi di
mak
sud
m
engg
amba
rkan
upa
ya
perl
indu
ngan
dan
pen
gelo
laan
ling
kung
an h
idup
Nilai
1,
jika
men
ggam
bark
an u
paya
pe
rlin
dung
an d
an 0
jik
a ti
dak
men
ggam
bark
anN
ilai
1,
jika
men
ggam
bark
an u
paya
pe
ngel
olaa
n da
n 0,
jik
a ti
dak
men
ggam
bark
anVi
si m
isi di
dok
umen
tasi
kan
;D
alam
KTSP
D
i lu
ar K
TSP
Nilai
2,
jika
dal
am K
TSP
N
ilai
1,
jika
di lu
ar K
TSP
Visi
mis
i di
paha
mi ol
eh ;
Kep
sek
G
uru
Si
swa
Ko
mit
e
War
ga s
ekol
ah lai
nnya
Waw
anca
ra d
enga
n Ke
psek
/
Wak
asek
/ G
uru
(gur
u di
pilh
se
cara
aca
k) /
Kom
ite
(jik
a m
emun
gkin
kan)
. In
form
asi
yang
har
us d
iper
oleh
ada
lah
pem
aham
an t
enta
ng v
isi-
mis
i.
Den
gan
keps
ek/w
akas
ek j
uga
ke
terk
aita
n vi
si m
isi de
ngan
Re
nstr
a/KTSP
/RAPB
SBe
bera
pa c
onto
h pe
rtan
yaan
yan
g da
pat
diaj
ukan
ada
lah:
Kap
an p
erta
ma
kali V
isi da
n M
isi
ya
ng m
emilik
i as
pek
ling
kung
an
hidu
p di
cana
ngka
n?
Jela
skan
mak
sud
kata
lin
gkun
gan
ya
ng a
da d
alam
vis
i-m
isi?
Nilai
1 j
ika
unsu
r w
arga
seko
lah
mem
aham
i vi
si
mis
i se
kola
hN
ilai
0,
jika
uns
ur w
arga
seko
lah
ters
ebut
tid
ak
mem
aham
i
Dilak
sana
kan
seca
ra ;
Terp
rogr
am
Tida
k Te
rpro
gram
Terp
rogr
am,
jika
tin
dakl
anju
tnya
dim
uat
dala
m p
eren
cana
an
seko
lah
(RIP
S) d
an t
idak
te
rpro
gram
jik
a ti
dak
dim
uat
dala
m R
IPS
Nilai
2,
jika
ter
prog
ram
N
ilai
1,
jika
tid
ak
te
rpro
gram
b. P
enila
ian
Tekn
is
47
Buku Panduan Adiwiyata 2011
A.2
. Apa
kah
ada
kebi
jaka
n se
kola
h ya
ng d
itua
ngka
n da
lam
SK
/SE
dala
m p
enge
mba
ngan
m
ater
i pe
mbe
laja
ran
LH?
Did
okum
enta
sika
n pa
da ;
Inte
gras
i da
lam
KTSP
*
)
Inte
gras
i di
lua
r KTSP
M
onol
itik
dal
am K
TSP
*
)
Mon
olit
ik d
i lu
ar K
TSP
*
) Li
hat
doku
men
1 d
an 2
KTSP
unt
uk m
emas
tika
n ba
hwa
peng
emba
ngan
mat
eri
pem
bela
jara
n te
lah
dite
tapk
an
seba
gai ke
bija
kan
seko
lah,
bai
k se
cara
int
egra
si a
tau
mon
olit
ikJi
ka k
ebij
akan
dim
aksu
d di
atur
dala
m K
TSP
, do
kum
en t
erse
but
tela
h di
sahk
an o
leh
peja
bat
dan
piha
k ya
ng b
erw
enan
g.W
awan
cara
dilak
ukan
den
gan
Ke
psek
/Wak
asek
Be
bera
pa p
oint
per
tany
aan
yang
di
ajuk
an:
Men
urut
Kep
sek/
Wak
asek
, ap
a
yang
dim
aksu
d pe
ngem
bang
an
pend
idik
an L
H?
Baga
iman
a m
enja
bark
anny
a?
Baga
iman
a m
ater
i pe
mbe
laja
ran
LH
seb
elum
nya?
Baga
iman
a pe
ngem
bang
an m
ater
i
pem
bela
jara
n LH
dilak
sana
kan
di
seko
lah
ini?
Nilai
4,
jika
int
egra
si
da
lam
KTSP
Nilai
3,
jika
int
egra
si d
i
luar
KTSP
Nilai
2,
jika
mon
olit
ik
da
lam
KTSP
Nilai
1,
jika
mon
olit
ik d
i
luar
KTSP
A.3
. Apa
kah
ada
kebi
jaka
n se
kola
h ya
ng d
itua
ngka
n da
lam
SK
/SE
untu
k ke
giat
an r
utin
ta
hun
an b
erte
ma
LH?
Pend
okum
enta
sian
tem
a ke
giat
an;
Leng
kap
Ti
dak
leng
kap
Kegi
atan
rut
in t
ahun
an y
ang
di
mak
sud
adal
ah s
emua
keg
iata
n ya
ng b
erte
ma
ling
kung
an d
an
dire
ncan
akan
seb
agai
age
nda
tahu
nan
seko
lah
dan
diat
ur
dala
m S
K/S
E ke
pala
sek
olah
. N
amun
, ka
dang
kal
a se
kola
h te
lah
mel
akuk
an k
egia
tan
dim
aksu
d te
tapi
tid
ak d
iatu
r de
ngan
SK/S
E.
Nilai
2,
jika
len
gkap
(ad
a
SK/S
E da
n di
sert
ai a
gend
a ac
ara)
N
ilai
1,
jika
tid
ak len
gkap
48
Buku Panduan Adiwiyata 2011
A.4
. Apa
kah
ada
kebi
jaka
n se
kola
h te
ntan
g pe
ning
kata
n ka
pasi
tas
SDM
di bi
dang
LH
bag
i w
arga
sek
olah
?
Pend
okum
enta
sian
keb
ijak
an
peni
ngka
tan
kapa
sita
s SD
M;
Leng
kap
(SK/S
E da
n
dise
rtak
an b
ukti
ki
ikut
sert
aan
kegi
atan
--
sert
ifika
t, u
ndan
gan
dan
seje
nisn
ya--
)Ti
dak
leng
kap
Perl
u di
perh
atik
an s
eber
apa
ba
nyak
ora
ng y
ang
men
giku
ti
peni
ngka
tan
kapa
sita
s SD
M d
i bi
dang
LH
. P
enin
gkat
an t
erse
but
beru
pa k
egia
tan
sem
inar
, lo
kaka
rya/
wor
ksho
p, leb
ih 5
0%
dari
jum
lah
tena
ga p
endi
dik
dan
non
kepe
ndid
ikan
. Se
dang
kan
st
udy
band
ing,
pel
atih
an leb
ih
20% d
ari ju
mla
h te
naga
pen
didi
k da
n no
n ke
pend
idik
an d
i se
kola
h ya
ng b
ersa
ngku
tan.
W
awan
cara
kep
ada
guru
/
kary
awan
yan
g pe
rnah
men
giku
ti
trai
ning
, se
min
ar,
dan
lain
-lai
n.
Pert
anya
an m
enya
ngku
t fr
ekue
nsi,
m
ater
i ya
ng d
iper
oleh
, pe
nera
pan
di s
ekol
ah,
dan
lain
seb
agai
nya
(seb
agai
kon
firm
asi
info
rmas
i).
Nilai
2,
jika
len
gkap
(ad
a
SK/S
E da
n di
sert
ai b
ukti
ke
ikut
sert
aan)
N
ilai
1,
jika
tid
ak len
gkap
Bent
uk k
egia
tan,
ada
lah
;se
min
ar,
loka
kary
a/
wor
ksho
p; >
50
% t
enag
a pe
ndid
ik d
an
non
kepe
ndid
ikan
stud
y ba
ndin
g/pe
lati
han/
m
agan
g;>
20 %
ten
aga
pend
idik
dan
no
n ke
pend
idik
anpe
ndid
ikan
ber
jenj
ang
Nilai
1,
jika
sem
inar
/
loka
krya
/wor
ksho
p di
ikut
i ol
eh 5
0% t
enag
a pe
ndid
ik
dan
non.
Nilai
0,
jika
ku
rang
dar
i 50
%N
ilai
1,
jika
stu
dy
ba
ndin
g/pe
lati
han/
mag
ang
diik
uti >2
0%
tena
ga p
endi
dik
dan
non.
N
ilai
0 j
ika
<20%
Nilai
1,
jika
ada
yan
g
men
giku
ti p
endi
dika
n be
rjen
jang
dan
0 j
ika
tida
k ad
a
49
Buku Panduan Adiwiyata 2011
A.5
. Apa
kah
ada
kebi
jaka
n se
kola
h un
tuk
mel
akuk
an
sosi
alis
asi pe
nera
pan
PLH
ke
pada
war
ga s
ekol
ah
Dok
umen
tasi
pad
a ;
SK/S
E
buka
n SK
/SE
Liha
t do
kum
en (
yang
dib
uat
ole
h
seko
lah
yang
men
gatu
r te
ntan
g im
plem
enta
si d
ari so
sial
isas
i pe
nera
pan
PLH
kep
ada
war
ga
seko
lah.
Apa
kah
doku
men
di
mak
sud
ters
ebut
di da
lam
SK/S
E at
au b
ahka
n be
lum
dia
tur
dala
m
SK/S
E ke
pala
sek
olah
.D
ari si
si f
reku
ensi
keg
iata
n,
se
bera
pa b
anya
k ke
giat
an
sosi
alis
asi te
lah
dila
kuka
n.
Dal
am k
esem
pata
n ap
a so
sial
isas
i
ters
ebut
dilak
ukan
, ap
akah
di sa
at
upac
ara,
rap
at (
guru
, or
ang
tua,
ko
mit
e, s
take
hold
er),
Sem
inar
, M
OS
(unt
uk S
MP/
MTs
, SM
A/M
A &
SM
K)
dan
atau
yan
g la
inny
a m
isal
m
elal
ui s
pand
uk,
book
let,
lea
flet
, st
iker
dan
sej
enis
nya.
Nilai
2,
jika
ada
SK/S
E
Nilai
1,
jika
buk
an S
K/S
E
Bent
uk s
osia
lisa
si,
adal
ah ;
Upa
cara
Rap
at (
guru
, or
ang
tua,
kom
ite,
sta
keho
lder
)Se
min
ar
MO
S (u
ntuk
SM
P/M
Ts,
SMA/
M
A &
SM
K)
lain
nya
:Le
aflet
/sti
ker/
post
er
span
duk
bo
okle
t
Nilai
1,
untu
k se
tiap
bent
uk s
osia
lisa
si y
ang
tela
h di
laku
kan
seko
lah
Nilai
0,
jika
ben
tuk
so
sial
isas
i be
lum
di
laku
kan
A.6
. Apa
kah
ada
kebi
jaka
n se
kola
h da
lam
ben
tuk
SK/S
E un
tuk
peng
hem
atan
SD
A?
Dok
umen
tasi
pad
a ;
SK/S
E
Tati
b/ju
klak
/juk
nis
Dal
am b
entu
k ap
a ke
bija
kan
te
rseb
ut d
iatu
r?.
Did
alam
SK/S
E,
Tati
b, h
imba
uan
atau
sej
enis
nya?
.W
awan
cara
den
g
an w
arga
se
kola
h.Pe
rtan
yaan
dif
okus
kan
terh
adap
pem
aham
an d
an e
fekt
ivit
as
pela
ksan
aan
SK,
SE,
Him
baua
n,
Tati
b, d
ll.
Nilai
1,
jika
dok
uem
ntas
i
SK/S
E da
n 0
jika
tid
ak
dala
m S
K/S
EN
ilai
1,
jika
ter
dapa
t
tati
b/ju
klak
/juk
nis
dan
0,
jika
tid
ak a
da
50
Buku Panduan Adiwiyata 2011
A.7
. Apa
kah
ada
upay
a se
kola
h te
rkai
t te
rcip
tany
a ling
kung
an
seko
lah y
ang
bers
ih d
an s
ehat
?
Dok
umen
tasi
pad
a ;
SK/S
E
Tati
b/ju
klak
/juk
nis
Laku
kan
obse
rvas
i an
doku
men
tasi
tent
ang
pem
bias
aan
diri
men
gena
i ke
giat
an y
ang
men
duku
ng
lingk
unga
n hi
dup
sepe
rti j
um’a
t be
rsih
, pi
ket
toile
t, d
an lai
n-la
in.
Waw
anca
ra d
enga
n w
arga
seko
lah.
Pert
anya
an d
ifok
uska
n te
rhad
ap
pe
mah
aman
dan
efe
ktiv
itas
pe
laks
anaa
n SK
, SE
, H
imba
uan,
Ta
tib,
dan
lai
n-la
in.
Nilai
1,
jika
dok
uem
ntas
i
SK/S
E da
n 0
jika
tid
ak
dala
m S
K/S
EN
ilai
1,
jika
ter
dapa
t
tati
b/ju
klak
/juk
nis
dan
0,
jika
tid
ak a
d
A.8
. Apa
kah
ada
kebi
jaka
n se
kola
h un
tuk
peng
alok
asia
n an
ggar
an b
agi ke
giat
an y
ang
terk
ait
deng
an P
LH?
Dok
umen
tasi
pad
a ;
RKAS/
RAPB
S (s
umbe
r da
na
di
sebu
tkan
)
Liha
t do
kum
en R
APB
S ya
ng t
elah
dile
galisa
si o
leh
piha
k ya
ng
berw
enan
g.W
awan
cara
den
gan
Keps
ek/
W
akas
ek,
Gur
u/Ko
mit
e t
erka
it
alok
asi pe
ndan
aan
oleh
sek
olah
un
tuk
kegi
atan
pen
gelo
laan
da
n pe
mbe
laja
ran
pend
idik
an
ling
kung
an h
idup
(m
isal
nya:
pe
ning
kata
n ku
alit
as fi
sik
ling
kung
an,
peni
ngka
tan
kual
itas
SD
M,
dan
peng
emba
ngan
mat
eri
ajar
) ya
ng d
ialo
kasi
kan
seca
ra
ruti
n.
Sum
ber
pend
anaa
n la
in y
ang
di
gala
ng s
ecar
a m
andi
ri m
isal
nya:
pe
ngum
pula
n da
na d
ari pe
njua
lan
kom
pos
hasi
l ka
rya
war
ga
seko
lah,
pen
jual
an h
asil t
anam
an
lang
ka y
ang
dipe
liha
ra s
ekol
ah,
peng
gala
ngan
dan
a ling
kung
an
yang
ber
asal
dar
i ke
rjas
ama
deng
an s
pons
or y
ang
pedu
li
ling
kung
an,
dan
lain
seb
agai
nya
Nilai
1,
jika
sum
ber
dana
dica
ntum
kan
dala
m
RAPB
SN
ilai
0,
jika
tid
ak
di
cant
umka
n
Alo
kasi
keg
iata
n pe
ngel
olaa
n LH
;Ada
utk
pem
bela
jara
n
pend
idik
an lin
gkun
gan
hidu
p
Nilai
1,
jika
ada
mat
a
angg
aran
keg
iata
n pe
ngel
olaa
n LH
Nilai
0,
jika
tid
ak a
da
51
Buku Panduan Adiwiyata 2011
ITEM
PERTA
NYA
AN
IND
IKAT
OR
PEN
ILA
IAN
K
OM
PO
NEN
PEN
JELA
SAN
IN
DIK
ATO
RC
AR
A P
EN
ILA
IAN
B.1
. Apak
ah a
da
upay
a penge
mban
gan m
odel
pem
bela
jara
n L
H?
PLH
dilak
sanak
an t
eri
nte
gras
i pad
a m
ata
pela
jara
n:
IPA
Bio
logi
Kim
ia
Fisi
ka
IPS(
Geog
rafi,S
eja
rah,S
osio
logi
,
Ekon
omi,
Pro
dukt
if)
Untu
k je
nja
ng
SMA;
Geog
rafi
Se
jara
h
Sosi
olog
i
Ekon
omi
Pr
odukt
if
Bah
asa
Indon
esi
a
Bah
asa
Ingg
ris
Aga
ma
PKN
Se
ni Buday
a/Ketr
ampilan
/PJO
K
Mat
em
atik
a
Mulo
k (…
……
……
……
..)
Waw
anca
ra d
ilak
uka
n
denga
n g
uru
penga
mpu
map
el PLH
ata
u g
uru
yan
g m
engi
nte
gras
ikan
PLH
dal
am
map
eln
ya.
Bebera
pa
poi
nt
pert
anya
an
se
bag
ai k
lari
fika
si;
Jika
PLH
diinte
gras
ikan
,
dal
am m
apel ap
a sa
ja?
Apak
ah g
uru
penga
mpu P
LH
(m
onol
itik
dan
/ata
u inte
gras
i)
mem
ilik
i RPP
– PLH
se
suai
beban
mat
eri
yan
g dia
jark
an.
Apak
ah t
erd
okum
enta
si h
asil
Ev
aluas
i H
asil B
ela
jar
PLH
se
tiap
pese
rta
did
ik.
Nilai
1 p
ada
kolo
m s
core
,
seti
ap m
ata
pela
jara
n
yang
mengi
nte
gras
ikan
pem
bela
jara
n P
LH.
Nilai
0 u
ntu
k m
ata
pela
jara
n y
ang
tidak
m
engi
nte
gras
ikan
nya
.
PLH
dilak
sanak
an m
onol
itik
se
bag
ai m
ata
pela
jara
nLi
hat
dok
um
en K
TSP
yan
g
menga
tur
peneta
pan
ke
bij
akan
PLH
Nilai
1,
jika
PLH
dilak
sanak
an
se
cara
mon
olit
ikN
ilai
0,
jika
PLH
tid
ak
dilak
sanak
an s
eca
ra m
onol
itik
Sebag
ai m
apel PLH
(m
onol
itik
) te
lah d
isusu
n :
Sila
bus
RPP
Jika
PLH
sebag
ai m
apel
ters
endir
i, m
aka
har
us
dip
erh
atik
an k
ele
ngk
apan
pem
bela
jara
n P
LH,
denga
n
ters
edia
nya
silab
us
dan
RPPnya
.
Nilai
1,
jika
ters
edia
silab
us
dan
0,
jika
tid
ak t
ers
edia
.D
an n
ilai
1,
jika
RPP d
an n
ilai
0
ji
ka t
idak
ters
edia
.
52
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Kele
ngk
apan
pem
bela
jara
n P
LH
teri
nte
gras
i;
Lengk
ap
Tidak
lengk
ap
Lengk
ap,
jika
seti
ap m
apel PLH
te
lah d
ilengk
api denga
n s
ilab
us
dan
RPPnya
. Ti
dak
lengk
ap j
ika
han
ya R
PP
saja
.
Nilai
1 j
ika
lengk
ap d
an
N
ilai
0 j
ika
tidak
lengk
ap j
ika
dok
um
en h
anya
silab
us
atau
RPP
yang
ters
edia
. Pr
oses/
cara
pengi
nte
gras
ian;
Penam
bah
an K
D P
LH
Penge
mban
gan m
ateri
pok
ok
berb
asis
LH
Penam
bah
an indik
ator
Lihat
dok
um
en S
ilab
us
dan
RPP
map
el ya
ng
mengi
nte
gras
ikan
PLH
Nilai
3 j
ika
pengi
nte
gras
ian
denga
n m
ela
kuka
n
penam
bah
an K
D P
LH,
Nilai
2 j
ika
dilak
uka
n d
enga
n
penge
mban
gan m
ateri
pok
ok
berb
asis
LH
dan
Nilai
1 j
ika
pengi
nte
gras
ian
dilak
uka
n d
enga
n p
enam
bah
an
indik
ator
. Se
kola
h m
em
ilik
i bah
an a
jar/
lite
ratu
r/re
fere
nsi
PLH
se
ban
yak;
> 20
judul
16
- 2
0 ju
dul
11
- 1
5 ju
dul
=
10 j
udul
Waw
anca
ra d
enga
n g
uru
PLH
at
au y
ang
mengi
nte
gras
ikan
;Apak
ah t
ela
h t
ers
edia
bah
an
aj
ar/l
itera
tur/
refe
rensi
yan
g cu
kup (
seku
rang-
kura
ngn
ya 1
0 ju
dul re
fere
nsi
) dan
rele
van
denga
n isu
lin
gkunga
n.
Judul
refe
rensi
dim
aksu
d,
dap
at
bers
um
ber
dar
i in
tern
et,
m
ajal
ah,
kora
n,
buku
dan
lai
n
sebag
ainya
.
Nilai
4,
jika
refe
rensi
PLH
yang
dig
unak
an lebih
dar
i 20
ju
dul
Nilai
3,
jika
16-
20 j
udul
N
ilai
2 j
ika
11-1
5 ju
dul dan
N
ilai
1,
jika
refe
rensi
10
judul.
53
Buku Panduan Adiwiyata 2011
B.2
. Apak
ah a
da
upay
a penam
bah
an m
ateri
PLH
berd
asar
kan
pers
oala
n L
H y
ang
ada
di m
asya
raka
t se
kita
r (i
su loka
l)?
Isu lok
al (
pot
ensi
dan
perm
asal
ahan
) ya
ng
dik
em
ban
gkan
dal
am
pem
bela
jara
n P
LH o
leh s
eko
lah
Waw
anca
ra d
ilak
uka
n d
enga
n
gu
ru p
enga
mpu P
LH a
tau y
ang
mengi
nte
gras
ikan
nya
, poi
nt
pert
anya
an d
ianta
ranya
;
Apa
saja
isu
lok
al y
ang
dik
eta
hui gu
ru d
an p
ese
rta
did
ik?
Penge
lola
an s
ampah
- Pe
nce
mar
an a
ir/s
unga
i/-
dan
au/l
aut
Peneban
gan liar
-
Kepunah
an
- Kean
eka
raga
man
hay
ati
Tanah
lon
gsor
-
Ban
jir/
ban
jr b
andan
g/la
har
-
din
gin
Angi
n p
uti
ng
beliung
- Pe
nce
mar
an u
dar
a/-
kebis
inga
n
Isu lok
al d
apat
beru
pa
pot
ensi
dan
perm
asal
ahan
dar
i ko
ndis
i lingk
unga
n s
ete
mpat
. Po
tensi
dim
aksu
d d
ianta
ranya
ke
kaya
an h
ayat
i flor
a at
au f
aunan
ya,
kein
dah
an
alam
dan
lai
n s
ebag
ainya
. Se
dan
gkan
perm
asal
ahan
, m
isal
nya
lon
gsor
, ge
mpa,
ban
jir
dan
lai
n s
ebag
ainya
.
Nilai
1 j
ika
seko
lah t
ela
h
m
enge
mban
gkan
pem
bela
jara
n
PLH
denga
n isu
-isu
lok
al d
an
Nilai
0 j
ika
seko
lah
belu
m
menge
mban
gkan
nya
.
54
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Pelibat
an p
em
angk
u k
epenti
nga
n
dal
am P
enentu
an Isu
Lok
al;
Unsu
r M
asya
raka
t (k
omit
e,
to
koh m
asy,
LSM
, peru
sahaa
n)
Unsu
r Pe
meri
nta
h
Unsu
r Se
kola
h (
Tenag
a
Kependid
ikan
, te
nag
a non
ke
pendid
iaka
n)
Waw
anca
ra d
enga
n k
epal
a se
kola
h,
guru
dan
kom
ite (
jika
m
em
ungk
inka
n);
Si
apa
saja
pem
angk
u
ke
penti
nga
n y
ang
terl
ibat
dal
am p
enentu
an m
ateri
isu
lo
kal (l
akuka
n c
ross
chec
k in
form
asi)
Nilai
1 j
ika
unsu
r ya
ng
tert
era
terl
ibat
N
ilai
0 j
ika
unsu
r ya
ng
tert
era
dal
am ite
m j
awab
an t
idak
te
rlib
at.
Kese
suai
an isu
lok
al d
enga
n :
Pera
tura
n p
eru
ndan
g
undan
gan y
ang
ada
kondis
i (p
otensi
dan
mas
alah
LH)
dae
rah s
ete
mpat
Waw
anca
ra d
enga
n k
epal
a se
kola
h,
guru
dan
kom
ite
(jik
a m
em
ungk
inka
n);
ap
akah
isu
lok
al y
ang
dit
eta
pka
n o
leh s
eko
lah
juga
dia
tur
dal
am p
era
tura
n
peru
ndan
g-undan
gan y
ang
ada
(perd
a, p
era
tura
n b
upat
i/w
alik
ota
dan
lai
n s
ebag
ainya
)ap
akah
isu
lok
al t
ers
ebut
m
enja
di m
asal
ah a
tau p
otensi
dar
i dae
rah s
ete
mpat
?
Beri
nilai
1 ji
ka isu
lok
al s
esu
ai
denga
n p
era
tura
n p
eru
ndan
g-undan
gan y
ang
ada
dan
0,
jika
ti
dak
sesu
aiN
ilai
1, j
ika
isu lok
al s
esu
ai
denga
n k
ondis
i dae
rah
sete
mpat
dan
0,
jika
tid
ak
sesu
ai.
Ada
atau
tid
ak,
nilai
/nor
ma
buday
a dan
adat
ist
iadat
yan
g m
enduku
ng
kear
ifan
perl
indunga
n
dan
penge
lola
an L
H y
ang
sudah
dig
ali ol
eh s
eko
lah
Nilai
/nor
ma
buday
a dan
adat
isti
adat
yan
g m
enduku
ng
kear
ifan
perl
indunga
n d
an
penge
lola
an L
H y
ang
sudah
dig
ali ol
eh s
eko
lah.
Nilai
/nor
ma
buday
a m
enca
kup
kebia
saan
sehar
i-har
i dar
i m
asya
raka
t se
tem
pat
yan
g ra
mah
terh
adap
lin
gkunga
n.
Nilai
1,
jika
seko
lah
te
lah
mengg
ali nilai
/nor
ma
dan
adat
is
tiad
at s
ete
mpat
dan
Nilai
0 j
ika
seko
lah
belu
m
mengg
alin
ya
55
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Bah
an a
jar
PLH
yan
g ko
nte
kstu
al
denga
n p
otensi
dan
pers
oala
n L
H
dae
rah s
ete
mpat
;Te
rdap
at m
ateri
yan
g m
em
uat
pot
ensi
LH
lok
alTe
rdap
at m
ateri
yan
g m
em
uat
pers
oala
n L
H lok
al
Bah
an a
jar
PLH
tela
h s
esu
ai
denga
n p
otensi
dan
pers
oala
n
LH s
ete
mpat
Nilai
1,
jika
bah
an a
jar
PLH
mem
uat
pot
ensi
LH
lok
al d
an 0
ji
ka t
idak
mem
uat
Nilai
1,
jika
bah
an a
jar
PLH
mem
uat
pers
oala
n L
H lok
al
dan
0,
jika
tid
ak m
em
uat
Kese
suai
an isu
glo
bal
denga
n :
konve
nsi
ya
ng
ada
ko
ndis
i (p
otensi
dan
mas
alah
LH)
dae
rah s
ete
mpat
Lihat
RPP
dan
silab
us
Nilai
1 j
ika
se
suai
denga
n
konve
nsi
dan
0 j
ika
tidak
se
suai
Nilai
1 j
ika
sesu
ai d
enga
n
ko
ndis
i dae
rah s
ete
mpat
dan
0
jika
tid
ak s
esu
aiBah
an a
jar
PLH
yan
g ber
isi den
gan
pot
ensi
dan
per
soal
an L
H G
lobal
.Te
rdap
at m
ateri
yan
g m
em
uat
pers
oala
n L
H g
lobal
Lihat
RPP
dan
silab
us
Nilai
1 j
ika
terd
apat
mat
eri
yang
mem
uat
isu
LH
glo
bal
dan
N
ilai
0 j
ika
tidak
mem
uat
nya
B.3
. Apak
ah a
da
penge
mban
gan
meto
de p
em
bela
jara
n
mat
eri
PLH
?
Meto
de p
em
bela
jara
n m
ela
lui
eks
plo
rasi
pers
oala
n L
H y
ang
dilak
uka
n d
iseko
lah ;
FGD
/dis
kusi
Pe
nga
mat
an (
kary
a tu
lis,
lapor
an)
Peneliti
an
Studi La
pan
gan
w
awan
cara
berm
ain p
era
n
pre
senta
si
unju
k ke
rja
(pra
ktik
)
Mat
eri
PLH
dik
em
ban
gkan
mela
lui m
eto
de p
em
bela
jara
n
eks
plo
rasi
yan
g m
eliputi
; FG
D/d
isku
si,
Penga
mat
an
(kar
ya t
ulis,
lap
oran
),
Peneliti
an,
Studi La
pan
gan,
waw
anca
ra,
berm
ain p
era
n,
pre
senta
si a
tau u
nju
k ke
rja
(pra
ktek)
.
Nilai
1 u
ntu
k m
asin
g-m
asin
g m
eto
de p
em
bela
jara
n y
ang
tela
h d
ilak
uka
n s
eko
lah.
56
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Pem
bela
jara
n L
H d
ilak
uka
n
seca
ra p
ropor
sion
al a
nta
ra t
eor
i dan
pra
ktik
Pem
bela
jara
n L
H d
ilak
uka
n
se
cara
pro
por
sion
al a
nta
ra
teor
i dan
pra
ktek.
Sehin
gga
PLH
tid
ak h
anya
dis
ampai
kan
pad
a ta
tara
n t
eor
i sa
ja t
api
anak
did
ik j
uga
mela
kuka
n
pra
ktek
(lih
at d
okum
en R
PP)
Nilai
2 j
ika
pem
bela
jara
n
dilak
uka
n s
eca
ra p
ropor
sion
al
anta
ra p
rakt
ek
dan
teor
i dan
nilai
1 j
ika
kura
ng
pro
por
sion
al.
Nar
asum
ber/
guru
tam
u
pem
bela
jara
n P
LH y
ang
pern
ah d
idat
angk
an :
Unsu
r M
asya
raka
t (k
omit
e,
to
koh m
asy,
lsm
, peru
sahaa
n,
pak
ar)
Unsu
r Pe
meri
nta
h
Pem
anfa
atan
nar
a su
mber
lingk
unga
n h
idup s
eca
ra
tere
nca
na
dan
terk
ait
denga
n
mat
eri
pem
bela
jara
n.
Pelibat
an n
aras
um
ber
dar
i lu
ar s
eko
lah d
imak
sudka
n
untu
k m
enya
mpai
kan m
ateri
kh
usu
s ya
ng
mem
buka
ata
u
menam
bah
waw
asan
anak
did
ik t
erk
ait
isu L
H.
Pelibat
an
ters
ebut
dilak
uka
n s
eca
ra
tere
nca
na
yang
dic
antu
mka
n
dal
am R
PP.
Beri
nilai
1 u
ntu
k se
tiap
unsu
r
(mas
yara
kt d
an p
em
eri
nta
h)
yang
tela
h t
erl
ibat
sebag
ai
nar
asum
ber
pem
bela
jara
n P
LH
Freku
ensi
pelibat
an n
aras
um
ber/
guru
tam
u p
em
bela
jara
n P
LH
yang
pern
ah d
ilib
atka
n :
Lebih
dar
i ti
ga k
ali/
tahun
D
ua
hin
gga
tiga
kal
i/ta
hun
sa
tu k
ali dal
am s
eta
hun
Nilai
3 j
ika
freku
ensi
nar
asum
ber
dilak
uka
n lebih
dar
i 3
kali/t
ahun,
Nilai
2 j
ika
freku
ensi
2-3
kal
i/
tahun d
anN
ilai
1 j
ika
han
ya s
eka
li d
alam
seta
hun
57
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Sum
ber
bela
jar
PLH
yan
g pern
ah
dim
anfa
atka
n o
leh s
eko
lah;
Lingk
unga
n A
lam
Li
ngk
unga
n b
uat
an
Lingk
unga
n s
osia
l
Sum
ber
bela
jar
PLH
yan
g
pern
ah d
iman
faat
kan
meliputi
; lingk
unga
n
alam
, so
sial
, dan
buat
an?.
Li
ngk
unga
n a
lam
mis
al
huta
n k
ota,
tam
an n
asio
nal
, su
nga
i dan
lai
n s
ebag
ainya
. Li
ngk
unga
n s
osia
l, m
isal
perk
ampunga
n n
ela
yan,
mas
yara
kat
penge
lola
lim
bah
dan
seje
nis
nya
. Se
dan
gkan
lingk
unga
n b
uat
an m
isal
, lingk
unga
n p
erk
otaa
n
Nilai
1 j
ika
seko
lah te
lah
m
em
anfa
atka
n s
eti
ap
lingk
unga
n y
ang
ada
sebag
ai
sum
ber
bela
jar
PLH
Nilai
0,
jika
seko
lah b
elu
m
m
em
anfa
atka
nnya
B.4
. Pe
nge
mban
gan
kegi
atan
kuri
kule
r untu
k penin
gkat
an
penge
tahuan
dan
ke
sadar
an s
isw
a te
nta
ng
lingk
unga
n
hid
up.
Kegi
atan
yan
g dir
anca
ng
dan
te
lah d
ilak
sanak
an u
ntu
k m
enduku
ng
kuri
kule
r PLH
dal
am
map
el :
lebih
ata
u s
ama
denga
n 5
0 %
ku
rang
dar
i 50
%
Terl
aksa
nan
ya k
egi
atan
perl
indunga
n d
an p
enge
lola
an
LH se
ban
yak
50% d
ari
jum
lah m
ata
pela
jara
n y
ang
mengi
nte
gras
ikan
PLH
dan
m
onol
itik
PLH
, ya
ng
has
il
kegi
atan
nya
menduku
ng
penin
gkat
an p
enge
tahuan
dan
ke
sadar
an te
nta
ng
LH.
Terw
uju
dnya
has
il k
egi
atan
/
kary
a ak
si y
ang
terk
ait
denga
n
PLH
dal
am k
egi
atan
kuri
kule
r.
Mis
al;
pengo
lahan
tan
dan
ko
song
kela
pa
saw
it m
enja
di
aran
g ak
tif
untu
k penje
rnih
an
air,
pem
buat
an p
uis
i lingk
unga
n t
enta
ng
lingk
unga
n
dan
lai
n s
ebag
ainya
.
Nilai
2 j
ika
lebih
ata
u s
ama
denga
n 5
0% d
anN
ilai
1 j
ika
kura
ng
dar
i 50
%
58
Buku Panduan Adiwiyata 2011
Sepan
jang
tahun p
ela
jara
n
berj
alan
, se
kola
h t
ela
h
mela
kuka
n k
egi
atan
PLH
terb
uka
bag
i m
asya
raka
t;
wor
kshop
> 5
kegi
atan
w
orks
hop
= 3
- 5
kegi
atan
w
orks
hop
= 2
kegi
atan
pam
era
n >
5 k
egi
atan
pam
era
n =
3 -
5 k
egi
atan
pam
era
n =
2 k
egi
atan
Se
min
ar >
5 k
egi
atan
se
min
ar =
3 -
5 k
egi
atan
se
min
ar =
2 k
egi
atan
Sebera
pa
ban
yak
dan
var
iasi
kegi
atan
dar
i se
kola
h d
alam
m
ela
kuka
n k
egi
atan
PLH
yan
g te
rbuka
untu
k m
asya
raka
t.
Wor
kshop
> 5
kegt
nilai
9
wor
kshop
= 3
-5 k
egt
nilai
6w
orks
hop
= 2
kegt
nilai
3pam
era
n >
5 k
egt
nilai
6
pam
era
n =
3 -
5 k
egt
nilai
4pam
era
n =
2 k
egt
nilai
2Se
min
ar >
5 k
egt
nilai
3se
min
ar =
3 -
5 k
egt
nilai
2se
min
ar =
2 k
egt
nilai
1
59
Buku Panduan Adiwiyata 2011
ITEM
PER
TAN
YAA
NIN
DIK
ATO
R P
ENIL
AIA
N K
OM
PON
ENPE
NJE
LASA
N IN
DIK
ATO
RC
AR
A PE
NIL
AIA
NC.1
. Apa
kah
ada
kegi
atan
ek
skul
(ke
giat
an
pilihan
)/ko
kuri
kule
r (k
egia
tan
yang
waj
ib
diik
uti ol
eh p
eser
ta
didi
k te
tapi
tid
ak d
inilai
da
lam
mat
a pe
laja
ran)
ya
ng m
endu
kung
pe
ngem
bang
an P
LH d
i ling
kung
an s
ekol
ah?
Kegi
atan
eks
tra
kuri
kule
r ya
ng s
udah
m
elak
sana
kan
1 ke
giat
an t
erka
it P
LHPM
R
Pram
uka
U
KS
D
okci
l
KIR
Pe
ncin
ta A
lam
M
adin
g
Obs
erva
si d
an id
enti
fikas
i
jeni
s ke
giat
an e
kstr
a ku
riku
ler
terk
ait
PLH
yan
g di
laku
kan
oleh
se
kola
h se
suai
den
gan
jenj
ang
pend
idik
an.
Unt
uk j
enja
ng
SD e
kstr
akur
ikul
er y
anag
ada
bi
asan
ya p
ram
uka,
UKS
, do
kcil,
m
adin
g. S
emen
tara
SM
P da
n SM
A;
PMR,
pram
uka,
KIR
, pe
ncin
ta a
lam
dan
mad
ing
atau
ek
stra
kuri
kule
r la
inny
a.Ke
giat
an
eks
trak
urik
uler
te
rseb
ut t
idak
han
ya s
eked
ar
ada
dise
kola
h te
tapi
tel
ah
mel
aksa
naka
n ke
giat
an
terk
ait
PLH
, se
baga
i m
isal
PM
R y
ang
terl
ibat
dal
am
pem
bera
ntas
an s
aran
g ny
amuk
D
BD d
i ling
kung
an s
ekit
ar,
mad
ing
yang
men
gang
kat
tem
a ka
mpa
nye
kepe
dulian
ter
hada
p ke
rusa
kan
ling
kung
an d
an lai
n se
baga
inya
Nilai
1 u
ntuk
set
iap
ek
stra
kuri
kule
r ya
ng
mel
aksa
naka
n ke
giat
an P
LHD
an n
ilai
0 j
ika
tida
k/be
lum
mel
aksa
naka
n
Kegi
atan
ko
kuri
kule
r ya
ng d
ilaks
anak
an:
MO
S
Kar
ya w
isat
a
Pesa
ntre
n ki
lat/
retr
et/s
ejen
isny
a
Lain
nya
Obe
serv
asi da
n id
enti
fika
si
ke
giat
an k
o-ku
riku
ler
apa
saja
ya
ng d
ilak
ukan
sek
olah
unt
uk
men
duku
ng P
LH.
Nilai
1 u
ntuk
set
iap
ko
kuri
kule
r ya
ng m
endu
kung
PL
HD
an n
ilai
0 j
ika
be
lum
m
endu
kung
PLH
60
Buku Panduan Adiwiyata 2011
kegi
atan
lin
gkun
gan
berb
asis
pa
rtis
ipat
if y
ang
dipr
akar
sai
oleh
sek
olah
den
gan
mel
ibat
kan
mas
yara
kat
:>
5 ke
giat
an p
er t
ahun
5
Kegi
atan
per
tah
un
Iden
tifika
si k
egia
tan
ling
kung
an b
erba
sis
part
isip
atif
ya
ng d
ipra
kars
ai s
ekol
ah
deng
an m
elib
atka
n m
asya
raka
t se
kita
r. K
egia
tan
ters
ebut
da
pat
beru
pa k
egia
tan
goto
ng-
royo
ng m
embe
rsih
kan
selo
kan
seki
atr
seko
lah,
ker
jabh
akti
pe
nana
man
poh
on d
an
lain
seb
agai
nya
yang
pad
a pr
insi
pnya
ini
siat
if k
egia
tan
ters
ebut
ber
angk
at d
ari
seko
lah
deng
an m
elib
atka
b m
asyr
akat
.
Nilai
2,
jika
leb
ih d
ari 5
ke
giat
an/t
hN
ilai
1,
jika
5 k
egia
tan
atau
kura
ng/t
h
Mel
akuk
an a
ksi pr
ovok
atif
yan
g m
endo
rong
te
rcip
tany
a ka
rakt
er
pedu
li d
an b
erbu
daya
lin
gkun
gan
Janj
i/ik
rar
Ji
nggl
e/m
ars
Te
gur
lang
sung
/san
ksi
Kam
pany
e
Aks
i la
inny
a
Aks
i pr
ovok
atif
yan
g di
mak
sud
ad
alah
ses
uatu
akt
ivit
as
seti
ap w
arga
yan
g m
endo
rong
se
luru
h w
arga
sek
olah
unt
uk
mem
bias
akan
dir
i pe
duli d
an
berb
uday
a ling
kung
an.
Nilai
1 u
ntuk
set
iap
aksi
yang
ada
(d
ari m
ulai
jan
ji/
ikra
r, j
ingg
le/m
ars
hing
ga
kam
pany
e at
au a
ksi la
inny
a)N
ilai
0,
jika
aks
i pr
ovok
asi
te
rseb
ut b
elum
dilak
ukan
61
Buku Panduan Adiwiyata 2011
C.2
. Apa
kah
seko
lah
pern
ah m
engi
kuti
ke
giat
an a
ksi ling
kung
an
yang
dilak
ukan
ole
h
pihak
lua
r (3
tah
un
tera
khir
)?
Tela
h m
engi
kuti
keg
iata
n ak
si
ling
kung
an h
idup
yan
g di
prak
arsa
i ol
eh p
ihak
lua
r se
baga
i ke
giat
an
ekst
raku
riku
ler
sisw
a (t
enag
a pe
ndid
ik
dan
non)
;>
5 ke
giat
an p
er t
ahun
5
Kegi
atan
per
tah
un
Yang
dim
aksu
d de
ngan
aks
i
ling
kung
an y
ang
dila
kuka
n ol
eh
piha
k lu
ar a
dala
h ke
giat
an
yang
diik
uti ol
eh p
ihak
sek
olah
(s
ekol
ah s
ebag
ai p
arti
sipa
n),
seda
ngka
n in
isia
tif
kegi
atan
da
tang
dar
i pi
hak
luar
, ba
ik
dari
ins
tans
i pe
mer
inta
h,
swas
ta m
aupu
n m
asya
raka
t.
Kegi
atan
ter
sebu
t m
isal
nya
lom
ba s
ekol
ah s
ehat
, ak
si
pena
nam
an s
ejut
a po
hon,
lo
mba
UKS,
Lom
ba k
eber
siha
n se
kola
h, L
omba
men
ggam
bar
tem
a ling
kung
an,
Lom
ba c
ipta
la
gu b
erte
ma
ling
kung
an,
Lom
ba p
idat
o/de
bat
bert
ema
LH d
an lai
n se
baga
inya
Ji
ka p
erna
h m
engi
kuti
ber
apa
ke
giat
an y
ang
tela
h di
ikut
inya
pe
r ta
hun.
(te
rhit
ung
tahu
n te
rakh
ir s
ebel
um p
enil
aian
ini
di
laku
kan)
Nilai
2,
jika
leb
ih d
ari 5
ke
giat
an/t
hN
ilai
1,
jika
5 k
egia
tan
atau
kura
ng/t
h
C.3
. Apa
kah
piha
k se
kola
h pe
rnah
mel
akuk
an
kegi
atan
kem
itra
an
deng
an p
ihak
lua
r da
lam
pe
ngem
bang
an P
LH?
Tela
h m
elak
ukan
kem
itra
an d
enga
n le
bih
dari
5 m
itra
ker
ja u
ntuk
pe
ngem
bang
an p
rogr
am lin
gkun
gan
hidu
p;
> 7
mit
ra
6-7
mit
ra
< 6
mit
ra
Kem
itra
an y
ang
dim
aksu
d
adal
ah s
ekol
ah m
enja
lin
kerj
asam
a da
lam
kur
un w
aktu
te
rten
tu u
ntuk
ber
baga
i ke
giat
an s
ebag
ai u
paya
pe
ngem
bang
an P
LH.
Mit
ra
kegi
atan
dap
at b
eras
al d
ari
inst
ansi
pem
erin
tah,
sw
asta
, at
au d
enga
n m
asya
raka
t.
Nilai
3,
jika
> 7
mit
ra
Nilai
2,
jika
6-7
mit
ra
Nilai
1,
< 6
mit
ra
62
Buku Panduan Adiwiyata 2011
mem
prak
arsa
i be
rbag
ai k
egia
tan
aksi
ling
kung
an h
idup
den
gan
mit
ra s
ekol
ah>
7 ke
giat
an
6-7
kegi
atan
<
6 ke
giat
an
Nilai
3,
jika
> 7
keg
iata
n
Nilai
2,
jika
6-7
keg
iata
n
Nilai
1,
jika
< 6
keg
iata
n
Jang
ka w
aktu
kem
itra
an :
> 1
Tahu
n
≤ 1
tahu
n
Nilai
2,
jika
> 1
Tah
un
Nilai
1,
jika
≤ 1
tah
un
ITEM
PER
TAN
YAA
NIN
DIK
ATO
R P
ENIL
AIA
N K
OM
PON
ENPE
NJE
LASA
N IN
DIK
ATO
RC
AR
A PE
NIL
AIA
ND
.1.
Apa
kah
ada
pem
anfa
atan
sar
ana
pend
ukun
g se
kola
h
seba
gai m
edia
pe
mbe
laja
ran
LH?
Pras
aran
a ya
ng d
iman
faat
kan
seba
gai
med
ia p
embe
laja
ran
adal
ah:
Kebu
n To
ga/d
apur
hid
up
Tam
an
Gre
en h
ouse
/pem
bibi
tan
H
utan
sek
olah
Ko
mpo
stin
g
dll
Obs
erva
si d
an d
okum
enta
si m
edia
pem
bela
jara
n LH
apa
saj
a ya
ng
ters
edia
dan
tel
ah d
igun
akan
ole
h se
kola
h. M
edia
ter
sebu
t da
pat
beru
pa k
ebun
tog
a/ta
bula
pot,
ke
bun
pem
bibi
tan,
rum
ah k
aca,
tem
pat
peng
olah
an s
ampa
h, lab
orat
oriu
m
dan
lain
seb
agai
nya
Nilai
1 u
ntuk
set
iap
m
edia
pem
bela
jara
n
yang
dim
anfa
atka
n un
tuk
PLH
Dan
nilai
0 j
ika
tida
k/
belu
m d
iman
faat
kan
D.2
. Apa
kah
ada
peng
elol
aan
sara
na
pend
ukun
g da
n fa
silita
s se
kola
h ya
ng
ram
ah lin
gkun
gan?
Sara
na d
an p
rasa
rana
sek
olah
ram
ah
ling
kung
an y
ang
terp
elih
ara
deng
an
baik
:Cah
aya
ruan
g.
Vent
ilas
i ud
ara
yang
seh
at.
Pe
mel
ihar
aan
dan
peng
atur
an
po
hon
pene
duh/
peng
hija
uan.
Pem
elih
araa
n da
n pe
ngel
olaa
n
fasi
lita
s sa
nita
si
Obs
erva
si d
an d
okum
enta
si t
erha
dap
up
aya
peng
elol
aann
ya.
Dia
ntar
anya
ba
gaim
ana
peng
atur
an c
ahay
a se
cara
al
ami di
dala
m s
etia
p ru
ang
bela
jar,
ap
akah
sir
kula
si u
dara
mem
adai
de
ngan
pen
gatu
ran
vent
ilas
i ya
ng
cuku
p, b
agai
man
a pe
ngat
uran
ta
nam
an p
ened
uh u
ntuk
pen
ghij
auan
ling
kung
an s
ekol
ah,
sert
a ba
gaim
ana
pera
wat
an s
aran
a sa
nita
si (
toilet
, sa
rana
air
ber
sih,
dra
inas
e se
kola
h,
tem
pat
cuci
tan
gan
dan
lain
se
baga
inya
)?
Nilai
1 u
ntuk
set
iap
sa
rana
dan
pra
sara
na
yang
dik
elol
a de
ngan
ra
mah
lin
gkun
gan
Dan
nilai
0 j
ika
ti
dak/
belu
m r
amah
ling
kung
an
63
Buku Panduan Adiwiyata 2011
D.3
. Apa
kah
ada
upay
a pe
nghem
atan
SD
A?
Terl
aksa
nany
a up
aya
peng
hem
atan
te
rhad
ap e
fisi
ensi
pen
ggun
aan
SDA;
Air
Li
stri
k
ATK
Pl
asti
k da
n ba
han
lain
nya
Dilak
ukan
obs
erva
si t
erha
dap
SDA
apa
sa
ja y
ang
tela
h di
laku
kan
efisi
ensi
?.
Peni
lai da
pat
mel
ihat
kon
disi
sar
ana
yang
dig
unak
an m
isal
bag
aim
ana
bent
uk k
lose
tnya
? (k
lose
t du
duk
lebi
h bo
ros
terh
adap
pem
anfa
atan
ai
r),
apak
h m
asih
ter
liha
t ad
a kr
an
atau
sal
uran
air
ber
sih
yang
boc
or,
jeni
s la
mpu
apa
yan
g di
guna
kan
untu
k pe
nera
ngan
--T
L at
au p
ijar
--?,
ap
akah
ada
keb
iasa
an m
enya
laka
n la
mpu
ata
u AC k
etik
a ru
anga
n ti
dak
digu
naka
n?.
Sem
enta
ra u
ntuk
ATK,
baga
iman
a pe
man
faat
an k
erta
s be
kas,
spi
dol da
n al
at t
ulis
lai
nnya
ya
ng m
asih
dap
at d
igun
akan
(re
use)
?.
Seda
ngka
n un
tuk
plas
tik,
seb
erap
a ba
nyak
kem
asan
mak
anan
ter
gant
ung
terh
adap
pla
stik
?. P
enil
ai d
apat
m
enca
ri r
efer
ensi
ter
hada
p te
knol
ogi
dan
peri
laku
hem
at S
DA s
ebag
ai
baha
n pe
nila
ian
dan
mas
ukan
kep
ada
seko
lah.
Nilai
1 u
ntuk
set
iap
sa
rana
dan
pra
sara
na
yang
dik
elol
a de
ngan
ra
mah
lin
gkun
gan
Dan
nilai
0 j
ika
ti
dak/
belu
m r
amah
ling
kung
anPe
laks
anaa
n pe
nghe
mat
an y
ang
suda
h be
rjal
an d
an d
apat
di bu
ktik
an,
adal
ah :
Air
Li
stri
k
ATK
Pl
asti
k da
n ba
han
lain
nya
Nilai
1 u
ntuk
set
iap
sa
rana
dan
pra
sara
na
yang
dik
elol
a de
ngan
ra
mah
lin
gkun
gan
Dan
nilai
0 j
ika
ti
dak/
belu
m r
amah
ling
kung
an
64
Buku Panduan Adiwiyata 2011
D.4
. Apa
kah
ada
upay
a pe
ning
kata
n pe
laya
nan
kant
in/m
akan
an y
ang
sehat
unt
uk m
enun
jang
pe
ngel
olaa
n ling
kung
an
seko
lah
yang
seh
at?
Peni
ngka
tan
kual
itas
pel
ayan
an
mak
anan
seh
at.
loka
si k
anti
n m
emen
uhi sy
arat
kebe
rsih
an d
an r
amah
ling
kung
anpe
mer
iksa
an m
inim
al 1
kal
i se
tahu
n
terh
adap
kua
lita
s m
akan
an k
anti
n,pe
man
taua
n te
rhad
ap j
enis
,
kem
asan
mak
anan
dan
ke
bers
ihan
ka
ntin
sec
ara
ruti
n m
inim
al 1
kal
i se
bula
n,
peng
guna
an k
emas
an r
amah
ling
kung
an,
pem
beri
an p
enyu
luha
n se
cara
rut
in
ke
pada
ped
agan
g m
inim
al 1
kal
i se
tahu
n,
guru
pen
angg
ungj
awab
kan
tin
atau
peng
elol
a/pe
nyed
ia
mak
anan
seh
at
Upa
ya p
enin
gkat
an k
ualita
s
pela
yana
n m
akan
an s
ehat
di
anta
rany
a da
pat
mel
iput
i;
Pene
mpa
tan
loka
si k
anti
n ya
ng
be
rjau
han
deng
an t
empa
t pe
nam
pung
an s
ampa
h, t
oile
t da
n te
rjag
a ke
bers
ihan
nya
Seko
lah
mel
akuk
an p
eman
taua
n se
cara
ber
kala
ter
hada
p ku
alit
as
mak
anan
yan
g di
jaja
kan
di k
anti
n.
Pem
anta
uan
dim
aksu
d se
lain
di
laku
kan
oleh
gur
u pe
nang
gung
ja
wab
jug
a be
kerj
asam
a de
ngan
di
nas
kese
hata
n (p
uske
smas
).
Pem
anta
uan
terh
adap
kem
asan
m
akan
an,
dian
tara
nya
mem
bata
si
pem
akai
an p
last
ik u
ntuk
bu
ngku
s m
akan
an,
styr
ofoa
m
untu
k pe
nyaj
ian
mak
anan
dan
ke
mas
an lai
n ya
ng b
erpo
tens
i m
emba
haya
kan
kese
hata
n.
Apa
kah
seko
lah
juga
mem
beri
kan
pe
nyul
uhan
sec
ara
ruti
n ke
pada
pe
daga
ng d
i ka
ntin
. Pe
nyul
uhan
te
rseb
ut m
elib
atka
n in
stan
si
kese
hata
n, b
aik
atas
ini
siat
if s
ekol
ah
atau
dar
i in
stan
si y
ang
berw
enan
g
Nilai
1 u
ntuk
set
iap
up
aya
yang
tel
ah
dila
kuka
n un
tuk
peni
ngka
tan
kual
itas
pe
laya
nan
mak
anan
se
hat;
D
an n
ilai
0 j
ika
ti
dak/
belu
m a
da u
paya
pe
ning
kata
n ku
alit
as
pela
yana
n
65
Buku Panduan Adiwiyata 2011
D.5
. Apa
kah
ada
upay
a pe
ngel
olaa
n sa
mpa
h un
tuk
men
unja
ng
kebe
rsih
an d
an
kese
hata
n ling
kung
an
seko
lah?
Peng
emba
ngan
sis
tem
pen
gelo
laan
sa
mpa
h;Pr
akte
k pe
milah
an s
ampa
h
peny
edia
an t
empa
t sa
mpa
h
terp
isah
min
imal
2 j
enis
(or
gani
k/an
orga
nik)
, ke
giat
an 3
R d
an p
engo
mpo
san,
peny
edia
an j
umla
h te
naga
kebe
rsih
an y
ang
men
cuku
pi,
adan
ya m
ekan
ism
e ke
terl
ibat
an
pe
sert
a di
dik
dan
guru
.
Upa
ya p
enye
diaa
n te
mpa
t sa
mpa
h
terp
isah
min
imal
dua
jen
is (
orga
nik/
anor
gani
k)Li
hat
prop
orsi
jum
lah
tena
ga
ke
bers
ihan
ter
hada
p lu
as lok
asi
seko
lah
Liha
t ha
sil pe
ngol
ahan
lim
bah
(3R)
Waw
anca
ra d
enga
n w
arga
sek
olah
;Ba
gaim
ana
kete
rlib
atan
gur
u,
pe
njag
a ka
ntin
, or
ang
tua
mur
id
dala
m m
enun
jang
keb
ersi
han
dan
kese
hata
n se
kola
h.
Apa
kah
ada
mek
anis
me
tert
entu
yang
mel
ibat
kan
guru
dan
war
ga
seko
lah
lain
nya.
Mek
anis
me
ters
ebut
da
pat
beru
pa p
iket
, sa
nksi
bag
i ya
ng
mel
angg
ar d
an lai
n se
baga
inya
?
Nilai
1 u
ntuk
set
iap
up
aya
yang
tel
ah
dila
kuka
n un
tuk
peng
elol
aan
sam
pah
Dan
nilai
0 j
ika
ti
dak/
belu
m a
da u
paya
pe
ngel
olaa
n sa
mpa
h di
se
kola
h
66
Buku Panduan Adiwiyata 2011
VII. PENUTUP
Pengembangan program Adiwiyata ke depan (mulai tahun 2012) diharapkan pemerintah daerah (provinsi dan kabupaten/ kota) lebih meningkatkan pelaksanaan program Adiwiyata di daerah masing-masing, sehingga pembinaan, evaluasi dan penghargaannya juga harus ditingkatkan baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif. Pemerintah daerah sebaiknya membentuk tim kerja, membuat program, mengalokasikan anggaran dan menyediakan sarana pendukung lainnya dalam pengembangan program Adiwiyata.
Pemerintah daerah diharapkan mendorong, membina dan memfasilitasi semua sekolah menerapkan program Adiwiyata, sehingga tercipta peningkatan kualitas sekolah baik perilaku peduli dan berbudaya lingkungan, maupun tercipta peningkatan kualitas lingkungan sekolah dan masyarakat sekitarnya yang lebih baik.
Pelaksanaan program dan penghargaan Adiwiyata ”2012” adalah sbb :
No Program Adiwiyata Tingkat Tim Penilai PenghargaanCalon Sekolah Adiwiyata Kabupaten/ kota Kabupaten/ kota Bupati/ WalikotaSekolah Adiwiyata Provinsi Provinsi Gubernur Sekolah Adiwiyata Mandiri
Nasional Pusat Menteri LH
Perubahan sistem tersebut di atas dilandasi pemikiran bahwa :1. Keadaan menunjukkan bahwa terjadi peningkatan animo daerah
melaksanakan program Adiwiyata, sehingga dibutuhkan partisipasi semua pihak (Kabupaten/ kota, provinsi dan pusat) dalam penanganan program Adiwiyata.
2. Semakin banyak sekolah yang mengikuti dan melaksanakan program Adiwiyata, semakin tercipta sikap peduli dan berbudaya lingkungan, serta semakin baik kualitas lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.
67
Buku Panduan Adiwiyata 2011
3. Program Adiwiyata berdampak pada terciptanya lingkungan daerah yang bersih, hijau, dan lestari, sehingga turut mendukung peningkatan perolehan nilai program Adipura dan sekaligus ”program perubahan iklim”
Untuk mencapai hasil yang optimal, diperlukan peran semua pihak mendukung pelaksanaan program Adiwiyata. Oleh karena itu diharapkan peran serta pihak terkait melaksanakan fungsi sebagai berikut :
Peran Pusat No KLH KEMENDIKNAS
1 Penyusunan kebijakan, dan pedoman PLH (Adiwiyata)
Menetapkan dan mengsosialisasikan kebijakan PLH dan pedoman PLH
2 Menyusun GBIM Pendidikan Lingkungan Hidup
Pelatihan GBIM Pendidikan Lingkungan Hidup bagi pendidik dan tenaga kependidikan
3 Membina, memantau, menganalisis dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan Pendidikan Lingkungan Hidup di pusat dan daerah
Meningkatkan kapasitas pemangku kebijakan pendidikan pusat dan daerah (pegawai) Monitoring dan evaluasi pelaksanaan Pendidikan Lingkungan Hidup di provinsi
Peran Provinsi
No BLH DINAS PENDIDIKAN
1 Rapat koordinasi pelaksanaan program Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata
Sosialisasikan program Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata bagi pemangku kebijakan pendidikan tingkat propinsi
2 Penetapan materi Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata tingkat propinsi
pelatihan Pendidikan Lingkungan Hidup/ adiwiyata bagi pendidik dan tenaga kependidikan serta pemangku kebijakan pendidikan tingkat propinsi
68
Buku Panduan Adiwiyata 2011
3 Menilai dan mengusulkan pemberian penghargaan pelaksanaan program Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata tingkst provinsi
Pembinaan Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata pada pemangku kebijakan pendidikan tingkat propinsi
Peran Kab/ KotaNo BLH/ KLH DINAS PENDIDIKAN 1 Rapat koordinasi pelaksanaan
program Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata
Sosialisasi program Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata pada semua sekolah
2 Menetapkan materi Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata tingkat kab/kota (Mulok LH)
Melakukan pelatihan Pendidikan Lingkungan Hidup/ adiwiyata pada sekolah (pendidikan dan tenaga kependidikan di kab/ kota
3 Menilai dan mengusulkan pemberian penghargaan pelaksanaan program Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata tingkat kab/ kota
Membantu pelaksanaan Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata pada sekolah di kab/ kotaMembimbing pelaksanaan program Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata di sekolah
Peran Sekolah1 Membuat kebijakan , program, dan pendanaan Sekolah Peduli dan
Berbudaya Lingkungan 2 Melaksanakan Pendidikan Lingkungan Hidup/ Adiwiyata 3 Melaporkan pelaksanaan PLH/ Adiwiyata kepada pemerintah daerah
Dengan partsipasi semua pihak dalam melaksanakan dan mendukung program Adiwiyata, maka akan terjadi peningkatan kualitas sumberdaya manusia dan kualitas lingkungan hidup, yang akan mendukung pembangunan berkelanjutan daerah.
69
Buku Panduan Adiwiyata 2011La
mpi
ran
D
AFT
AR
SEKO
LAH
AD
IWIY
ATA
MA
ND
IRI 2
009
No.
Nam
a Se
kola
hA
lam
atTe
lpon
/Fax
1SD
N U
ngar
an I
Jl.
Serm
a Ta
runa
Ram
li N
o. 3
Kot
abar
u Yo
gyak
arta
0274
565
737/
5615
34
SDN
Kam
pung
Dal
em I
Jl.
Jaks
a Ag
ung
Supr
apto
No.
6,
Tulu
ngag
ung,
Jaw
a Ti
mur
0355
321
828
3SD
N P
akuj
ajar
Cip
ta B
ina
Man
diri
Jl.
RH.
Did
i Suk
ardi
No.
205
Kec
amat
an C
itam
iang
, Su
kabu
mi,
Jaw
a Ba
rat
0266
220
465
4SD
Cit
ra A
lam
Cig
anju
rJl
. D
amai
II N
o. 5
4 Ci
ganj
ur,
Jaka
rta
Sela
tan
- D
KI
Jaka
rta
0217
2721
64 -
786
8424
Fa
x. 0
21 7
8684
24
5
SMP
Neg
eri 2
Cia
mis
Jl.
Jend
ral S
udir
man
No.
241
, Ci
amis
, Ja
wa
Bara
t 0
265
7713
79
6SM
P N
eger
i 1 K
edam
ean
Jl.
Raya
ked
amea
n N
o. 1
9 B
Kec.
Ked
amea
n, G
resi
k,
Jaw
a Ti
mur
0317
9111
90
Fa
x. 0
3179
1520
67
SMP
Neg
eri 4
Gre
sik
Jl.
Prok
lam
asi 1
7, G
resi
k, J
awa
Tim
ur03
1 39
8115
9Fa
x. 0
3139
9070
78
SMA
Neg
eri 1
Man
dira
ncan
Jl.
Siliw
angi
No.
1A
Man
dira
ncan
, Ku
ning
an,
Jaw
a Ba
rat
0213
338
9162
9SM
A N
eger
i 1 G
onda
ngJl
. Ra
ya P
uger
an N
o. 6
1 G
onda
ng,
Moj
oker
to,
Jaw
a Ti
mur
0321
510
314
Fa
x.03
21 5
1192
3
10
SMA
Neg
eri 4
Pan
degl
ang
Jl.
Raya
Lab
uan
Km 2
9 M
enes
, Pa
ndeg
lang
, Ba
nten
0253
501
077
DA
FTA
R SE
KOLA
H A
DIW
IYAT
A M
AN
DIR
I 201
0
No
Nam
a Se
kola
hA
lam
at
Telp
on/F
ax1
SD N
eger
i Cip
anen
gah
CBM
Jl
. Pe
labu
han
2 KM
5 N
o.61
5, S
ukab
umi,
Jaw
a Ba
rat
0266
-624
7765
-
6248
544
70
Buku Panduan Adiwiyata 20112
SDK
Sant
a Th
eres
ia,
Jl.
Resi
den
Sudi
rman
5,
Sur
abay
a03
1 50
3290
33
SD N
eger
i Sum
bers
ono
Jl.
Kons
olid
asi N
o 1
Dsn
. Su
mbe
rsar
i Ds.
Sum
bers
ono
Kec.
Del
angg
u, M
ojok
erto
, Ja
wa
Tim
ur03
21 5
13 1
23
4SD
Neg
eri P
angg
ang
04
Jl.
MH
Tha
mri
n N
o.1
Jepa
ra,
Jaw
a Te
ngah
0291
-598
872
5
SD K
anis
ius
Kala
san
Jl.
Jogj
a-So
lo K
m 1
3, S
lem
an02
74 4
9722
0
6SD
Neg
eri T
unju
ng S
ekar
I Jl
. Pi
ranh
a At
as 1
87 M
alan
g03
4148
1588
7SD
Neg
eri K
emba
ng M
alan
g Ke
mba
ngm
alan
g Pe
duku
han
V, C
erm
e,Pa
njat
an,
Kab.
Ku
lon
Prog
o, Y
ogya
kart
a 02
74 7
1101
90
8SD
Neg
eri 0
03
Jl.
Wilu
yo P
uspo
yudo
No.
63
RT.1
4 Ke
luar
ahan
Kl
anda
san
Ulu
Kec
. Ba
likpa
pan
Sela
tan
Balik
papa
n,
Kalim
anta
n Ti
mur
0542
-731
214
/ 39
5769
9SM
P N
eger
i 7 B
andu
ng
Jl.
Ambo
n N
o.23
Ban
dung
401
15,
Jaw
a Ba
rat
022-
4233
470
0812
2176
215
10SM
P N
eger
i 1 D
lang
gu
Jl.R
aya
Dla
nggu
No.
20,
Moj
oker
to,
Jaw
a Ti
mur
0321
510
436
08
1330
5569
5311
SMP
Neg
eri 5
Mal
ang
Jl.W
r.Su
prat
man
12,
Mal
ang,
Jaw
a Ti
mur
0341
482
713
Fa
x:03
41 4
8223
6 12
SMP
Neg
eri 1
Suk
odon
oJl
. G
atot
Sub
roto
No.
2, L
umaj
ang,
Jaw
a Ti
mur
03
34 8
8229
2
13SM
P N
eger
i 2 B
itun
g Jl
. Si
swa
Mad
idir
Une
t, B
itun
g, S
ulaw
esi U
tara
0438
-211
89
08
1523
6853
1114
SMP
Neg
eri 4
Men
doyo
D
esa
Tega
lcan
gkri
ng K
ec.M
endo
yo,
Jem
bran
a, B
ali
0365
416
02
0813
3876
6890
15SM
P N
eger
i 24
Jl.P
adan
g By
pass
Lub
uk B
egal
ung,
Pad
ang,
Sum
ater
a Ba
rat
0751
7224
5
0852
6310
9972
16SM
P N
eger
i I L
urag
ung
Jl.R
aya
Lura
gung
03
Kuni
ngan
, Ja
wa
Bara
t02
32-8
7015
9
0852
2401
3358
17SM
P N
eger
i 4 D
enpa
sar
Jala
n G
unun
g Ag
ung
Keca
mat
an D
enpa
sar,
Den
pasa
r,
Bali
0361
422
486
0812
4648
486
71
Buku Panduan Adiwiyata 201118
SMA
Neg
eri 5
Mal
ang
Jl.
Tani
mba
r 24
, M
alan
g, J
awa
Tim
ur03
41 3
6458
0 ,
Fax.
0341
348
498
08
1615
7724
4919
SMA
Sem
en G
resi
k Jl
. Ve
tera
n, G
resi
k, J
awa
Tim
ur03
1 39
7093
4 /3
9817
32,
Fax.
031
- 39
7093
5
0813
3146
9015
20SM
A N
eger
i 2 P
robo
lingg
o Jl
. Ki
Haj
ar W
ahid
Has
yim
59,
Pro
bolin
ggo,
Jaw
a Ti
mur
0812
3475
573
21SM
A 1
Kuta
Sel
atan
Jl
. Ke
tut
Jetu
ng,
Kutu
h, K
uta,
Bad
ung,
Bal
i 03
61 7
7173
7 08
1236
1403
922
SMAN
5 D
enpa
sar
Jala
n Sa
nita
si N
o 2
Des
a Si
daka
rya,
Den
pasa
r, B
ali
0361
720
642
08
1338
5265
9023
SMA
Neg
eri 2
Kra
kata
u St
eel
Jl S
eran
g Ra
ya N
o 1
Kom
plek
KS,
Cile
gon,
Ban
ten
0254
.384
813
Fax.
0254
.398
274
08
1314
2798
7024
SMK
Neg
eri 1
Los
aran
g
Jl.
Raya
Pan
tura
Los
aran
g, D
esa
sant
ing,
Kec
. In
dram
ayu,
Indr
amay
u, J
awa
Bara
t02
34-5
0723
7
0888
2217
045
25SM
K N
eger
i 3 S
ukab
umi
Jl.K
aban
dung
an N
o. 8
6 Su
kabu
mi,
Jaw
a Ba
rat
0266
222
432
08
8890
3342
6
DA
FTA
R S
EKO
LAH
AD
IWIY
ATA
2009
- 2
010
No
Nam
a Se
kola
hA
lam
at
Telp
on/F
ax1
SDN
7 T
iany
ar B
arat
Te
gals
ari,
Per
kebe
l Tia
nyar
Bar
at K
ecam
atan
Kub
u Ka
bupa
ten
Kara
ng A
sem
, Ba
li08
28 3
7232
16
2SD
N 0
05 B
ukit
Ray
a Jl
. Po
ntia
nak
No.
8 T
angk
eran
g U
tara
Buk
it R
aya,
Pe
kanb
aru
0761
-415
73
3SD
N 5
Sin
gake
rta
D
esa
Sing
aker
ta K
ecam
atan
Ubu
d, G
iany
ar,
Bali
0361
975
455
72
Buku Panduan Adiwiyata 20114
SDN
36
Pont
iana
k Ko
ta
Jl.D
okte
r Su
tom
o G
g. K
arya
, Po
ntia
nak,
Kal
iman
tan
Bara
t
0561
658
0979
08
5245
8748
255
SDN
P 12
Ben
hil
Jln.
Tam
an B
endu
ngan
Jat
iluhu
r, J
akar
ta P
usat
02
1 57
2087
3
0812
917
6002
6SD
N B
anta
rjat
i 9 B
ogor
JL.
Dal
urun
g N
o. 2
0, B
ogor
, Ja
wa
Bara
t
0251
372
231
08
13 1
7033
831
7SD
N K
anda
ngan
III,
Su
raba
yaJa
lan
Wis
ma
Teng
ger
XXI/
01,
Sura
baya
, Ja
wa
Tim
ur03
1 74
1796
1
03
1 71
5860
95
8
SDN
Din
oyo
II M
alan
gJl
. M
.T H
aryo
no IX
/ 3
26,
Mal
ang,
Jaw
a Ti
mur
0341
-581
196
08
16-1
5755
100
9
SDN
Gem
aran
g VI
Nga
wi
JL.
Raya
Nga
wi -
Sol
o Km
.9 N
gadi
luw
ih,
Gem
aran
g,
Jaw
a Te
ngah
0351
775
8310
081
556
4341
6810
SDN
20
Pont
iana
k Se
lata
nJl
. Le
tjen
Sup
rapt
o ,
Kec.
Pon
tian
ak S
elat
an 7
8121
, Ka
liman
tan
Bara
t05
61 7
6533
7
08
5152
1117
6311
SDN
001
Lim
a Pu
luh
Jala
n H
ang
Tuah
No.
59,
Pek
anba
ru,
Riau
0761
229
45
12SD
N 0
4 M
etro
Tim
urJL
. AH
Nas
utio
n N
O.2
14 Y
osod
adi ,
Lam
pung
07
25 7
8506
10
08
15 4
0845
623
13
SD Is
lam
Ath
irah
Mak
assa
rJl
. Ra
ya B
arug
a Se
ktor
Mah
amer
u N
o. 2
6 M
akas
sar,
Su
law
esi S
elat
an04
11 4
9336
6
14SM
PN 1
03 C
ijan
tung
Jl.
R.A.
Fad
illah
Kom
plek
Kop
assu
s, C
ijan
tung
, Ja
kart
a Ti
mur
021
8400
005;
87
7812
6115
SMPN
10
Suk
abum
iJl
. Sa
ni’i
n N
o. 2
8 Be
nten
g, S
ukab
umi,
Jaw
a Ba
rat
0266
222
204
08
13 2
2186
196
16SM
PN 2
Sus
ukan
Leb
akJl
n. L
etko
l H.M
Yoe
soef
Sus
ukan
agun
g, C
ireb
on J
awa
Bara
t02
31 3
3890
21
73
Buku Panduan Adiwiyata 201117
SMPN
1 C
igom
bong
, Bo
gor
JL.M
ayje
n H
.R.E
di S
ukm
a, C
igom
bong
, Bo
gor,
Jaw
a Ba
rat
0251
223
405
18SM
PN 2
Keb
omas
Gre
sik
JL.
Raya
Ben
gaw
an S
olo
No.
91-
93,
Gre
sik,
Jaw
a Ti
mur
03
1 39
9134
6-39
8368
9
19SM
PN 1
Mer
akur
ak T
uban
Jl.
raya
23
Tuw
iri k
ulon
Mer
akur
ak T
uban
, Ja
wa
Tim
ur
0356
711
016
20SM
PN 1
Jak
enan
Pat
iJl
.Jak
enan
-Jua
na N
o.24
Jak
enan
, Pa
ti,
Jaw
a Te
ngah
02
95 4
7174
4
21SM
P M
uham
mad
iyah
Yo
gyak
arta
Purw
odin
ingr
atan
Ng.
I N
o. 9
02 B
, Yo
gyak
arta
0274
589
624
22SM
PN 1
0 Sa
mar
inda
Jl.
Unt
ung
Sura
pati
No.
1 S
unga
i kun
jang
, Sa
mar
inda
, Ka
liman
tan
Tim
ur05
41 2
7397
5
23SM
PN 1
Bal
ikpa
pan
Jl.
Kapt
en T
ende
an,
Gn.
Pas
ir, B
alik
papa
n Ka
liman
tan
Tim
ur05
42 4
2270
3
24SM
A N
1 B
anda
r,
Jala
n Po
ndok
Bar
u Be
ner
Meu
riah
, N
AD06
43 2
3394
25SM
AN 7
Bek
asi
Jl.
Raya
Kra
ngga
n Ja
ti S
ampu
rna,
Bek
asi,
Jaw
a Ba
rat
021
8454
506
02
1 84
4802
0
26SM
AN 1
Wer
ingi
nano
m
Gre
sik
Jl.
Raya
Sem
bung
, G
resi
k, J
awa
Tim
ur03
1 70
9634
55
27SM
A 5
Jem
ber
Jl.
Sem
angk
a N
o. 4
, Je
mbe
r, J
awa
Tim
ur03
31 4
2213
6
28SM
AN 1
Geg
er M
adiu
nJl
. Ra
ya P
onor
ogo
No.
634
Mad
iun,
Jaw
a Ti
mur
0351
367
070
29SM
A 10
Mal
ang
JL.
DAN
AU G
RATI
NO
. 1,
MAL
ANG
, Ja
wa
Tim
ur03
41 7
1930
0
03
41 7
1730
030
SMAN
2 W
onos
ari
Jl.K
i Age
ng G
irin
g 3,
Won
osar
i, Y
ogya
kart
a02
74 3
9115
8
31SM
A 7
Man
ado
Jl.
Tolo
liu -
Sup
it 2
5, M
anad
o, S
ulaw
esi U
tara
04
31 8
5288
932
SMAN
4 T
erna
te
Jl.
Batu
Ang
us K
el.
Duf
a, M
aluk
u U
tara
0921
214
27
74
Buku Panduan Adiwiyata 201133
SMKN
1 In
dram
ayu
Jl.
Gat
ot S
ubro
ti N
o. 4
7, In
dram
ayu,
Jaw
a Ba
rat
0234
271
180
023
4 27
2120
34
SMKN
1 P
robo
lingg
oJl
. M
ASTR
IP N
O.
235,
PRO
BOLI
NG
GO
, Ja
wa
Tim
ur
0335
421
121
35SM
KN 1
Gor
onta
loJl
. Te
rnat
e, K
el.
Tapa
, Ko
ta U
tara
, G
oron
talo
0435
822
313
-822
772
DA
FTA
R SE
KOLA
H A
DIW
IYAT
A 20
10
No.
Nam
a Se
kola
hA
lam
atTe
lpon
/Fax
1SD
N P
etro
kim
ia G
resi
kJl
. A.
Yan
i Gre
sik,
Jaw
a Ti
mur
031
3985
170
2SD
N A
l Mus
lim S
idoa
rjo
Jl.
Raya
Wad
ung
Asri
39F
War
u, S
idoa
rjo,
Jaw
a Ti
mur
0318
6814
16/1
7;86
6450
4
3SD
N M
angu
nhar
jo V
I Pr
obol
ingg
oJl
. Ba
suki
Rah
mad
22,
Jaw
a Ti
mur
033
5 42
6379
4SD
N S
anta
Mar
ia B
litar
Jl.
Soda
nco
Supr
iyad
i No.
23,
Blit
ar,
Jaw
a Ti
mur
034
2 80
5042
5SD
N N
ogop
uro
Catu
r Tu
ngga
l Sle
man
Jl
. N
ogop
uro
No.
3 C
atur
Tun
ggal
, D
epok
, Sl
eman
, Yo
gyak
arta
0274
710
2667
6SD
YPP
SB 2
San
gatt
a Ko
mpl
. PT
. KP
C
J
l. D
r. S
utom
o, S
enga
ta
-Kut
ai T
imur
, Ka
liman
tan
Tim
ur05
49 5
2108
1, 2
1164
Fax.
054
9 21
060
7SD
N 0
01 B
alik
papa
n Se
lata
nJl
. Ka
pten
Ten
dean
No.
48 T
elag
asar
i, B
alik
papa
n Se
lata
n, K
alim
anta
n Ti
mur
0542
421
961/
4252
86
8SD
N 1
0 Pa
ngka
lpin
ang
Jl.
Pika
s 11
, Ke
l. A
ir S
alem
ba,
Kec.
Pan
gkal
Ba
lam
, Pa
ngka
lpin
ang,
Buk
it b
aru
, Ba
ngka
Be
litun
g
0717
423
798
9SD
N 4
Pan
jer
Jl.
Tuka
d Pa
ncor
an G
II/4
, D
enpa
sar,
Bal
i08
5739
3034
11
75
Buku Panduan Adiwiyata 201110
SDN
007
Sen
apel
anJl
. Ku
lim N
o. 7
3 Ke
l. P
adan
g Bu
lan
Kec.
Se
nape
lan
Kota
Pek
anba
ru R
iau
0813
6542
6045
11SD
N 0
16 S
enap
elan
Jl.
Kulim
No.
69
Sena
lpel
an P
ekan
baru
, Ri
au07
61 7
0618
7412
SMPN
8 K
ota
Cire
bon
Jl.
JEN
D.
A. Y
ani B
Y PA
SS,
Jaw
a Ba
rat
0231
487
991
13SM
P YP
PSB
Sang
atta
Jl
. D
r. S
oeto
mo
Kom
pl.
Swar
ga B
ora
PT.
Kalt
im
Pria
Coa
l Sen
gata
Kut
ai T
imur
, Ka
liman
tan
Tim
ur05
49 5
2108
1,21
164
Fax.
054
9 21
060
14SM
PN 3
Ket
apan
gJl
. G
atot
Sub
roto
No.
16
Keta
pang
, Ka
liman
tan
Bara
t05
34 3
2590
15SM
PN 4
Mar
tapu
raJl
. A.
Yan
i, k
m 3
7,5
Kom
plek
Sa’
adah
3 S
unga
i Pe
ring
, M
arta
pura
, Ka
liman
tan
Sela
tan
0511
773
304
16SM
PN 5
Kep
anje
n ka
b.
Mal
ang
Jl.
Kraj
an R
aya
144
Seng
guru
h, K
epan
jen,
Jaw
a Ti
mur
0341
396
569
17SM
PN 1
Sum
ber
Asih
, Pr
obol
ingg
oJl
. Br
awij
aya
78 L
emah
kem
bar
Sum
bera
sih
Prob
olin
ggo,
Jaw
a Ti
mur
0335
420
588
18SM
PN 1
Lem
bar
Jl.
Raya
Lem
bar
(Km
.2),
Lom
bok
Bara
t, N
usa
Teng
gara
Bar
at
0370
681
228
19SM
PN 2
Day
euhk
olot
Kab
. Ba
ndun
gJl
. Ca
kung
Kul
oin
No.
41
Band
ung
Jaw
a Ba
rat
022
5409
791
20SM
PN 4
Pro
bolin
ggo
Jl.
Suna
n Am
pel N
o. 2
53,
Prob
olin
ggo,
Jaw
a Ti
mur
0335
422
526
21SM
A Sw
asta
Kat
olik
Sy
urad
ikar
a En
deJl
. W
iraj
aya
Ende
Nus
a Te
ngga
ra T
imur
0381
216
48
22SM
AN 8
Pek
anba
ruJl
. Ab
dul M
uis
No.
14
Peka
nbar
u Ri
au07
61 2
3073
23SM
AN 2
Sek
ayu
Jl.
Kolo
nel W
ahid
Udi
n Lk
. 1
Kayu
ara,
Sek
ayu
Mus
i Ban
yuas
in,
Sum
ater
a Se
lata
n07
14 3
2220
9
24SM
AN T
empe
h Lu
maj
ang
Jala
n Ra
ya T
empe
h Lu
maj
ang,
Jaw
a Ti
mur
0334
520
670
25SM
AN 2
Sam
bas
Jl.
Raya
Sun
gai P
inan
g, S
amba
s, K
alim
anta
n Ba
rat
0812
5651
014
76
Buku Panduan Adiwiyata 201126
SMAN
1 B
alik
papa
n Jl
. Ka
pten
Pie
rre
Tend
ean
Rt.
30 N
o. 6
3 Ba
likpa
pan,
Kal
iman
tan
Tim
ur05
42 4
2196
0
27SM
AN 1
Pan
degl
ang
Jl.
Raya
Ser
ang
Km 3
Pan
degl
ang,
Ban
ten
0253
201
773
28SM
AN 6
Den
pasa
rJl
. Ra
ya S
anur
/ J
l. T
ukad
Nya
li, S
anur
Den
pasa
r Se
lata
n, B
ali
0361
287
843
29SM
KN 2
Suk
abum
iJl
. Pe
labu
han
II Ci
poho
Kot
a Su
kabu
mi,
Jaw
a Ba
rat
0266
221
589
30SM
K W
ikra
ma
Bogo
rJl
. Ra
ya W
angu
n Ke
l. S
inda
ngsa
ri B
ogor
, Ja
wa
Bara
t02
51 8
2424
11
31SM
KN 1
Pan
gkal
pina
ngJl
. M
erde
ka N
o. 9
0 Pa
gkal
pina
ng,
Bang
ka B
elit
ung
0717
422
810
Fax.
071
7 43
8372
32SM
KN 6
Mal
ang
Jl.
Ki A
geng
Gri
big
28 M
alan
g, J
awa
Tim
ur03
41 7
2221
6Fa
x. 0
341
7201
38
DA
FTA
R CA
LON
SEK
OLA
H A
DIW
IYAT
A 20
10
No.
Nam
a Se
kola
hA
lam
atTe
lpon
/Fax
1SD
N P
etem
on X
III S
urab
aya
Jl.
Sim
o Si
dom
ulyo
XI/
7 Ke
l. P
etem
on K
ec.
Pasa
wah
an,
Jaw
a Ti
mur
031
5351
371
2SD
N 0
5 Ke
c. S
inta
ngKe
c. S
inta
ng,
Kalim
anta
n Ba
rat
0852
4597
6257
3SD
N 0
5076
5 G
eban
gJl
. Si
mpa
ng K
olam
Lan
gkat
, Su
mat
era
Uta
ra08
1362
2155
294
SDN
1 W
angu
nhar
ja k
ab.
Cire
bon
Jl.
Moh
. Ra
mda
n, D
esa
Wan
gunh
arja
Kec
. Ja
mbl
ang
Kab.
Cir
ebon
, Ja
wa
Bara
t08
52 9
587
2666
0815
464
4 94
755
SDN
Ibu
Dew
i 5 C
ianj
urJl
. Si
liwan
gi N
o. 2
7, K
ab.
Cian
jur,
Jaw
a Ba
rat
0263
264
140
6SD
Tar
akan
ita
Bum
ijo
Yogy
akar
ta
Jl.
Sind
ungn
egar
an B
umi 3
0 Yo
gyak
arta
0274
512
713
77
Buku Panduan Adiwiyata 20117
SDK
Sant
a M
aria
Sur
abay
aJl
. Tu
map
el N
o. 1
0 Su
raba
ya,
Jaw
a TI
mur
031
567
7963
03
1 5
6678
408
SDN
Pan
danw
angi
1 M
alan
g Jl
. La
ksda
Adi
Suc
ipto
330
Mal
ang,
Jaw
a Ti
mur
0341
413
162
9SD
N K
anda
ngan
I/12
1 Su
raba
yaJl
. Ra
ya K
anda
ngan
No.
28-
30 6
0199
, Su
raba
ya,
Jaw
a Ti
mur
031
740
0470
10SD
N S
ukab
umi 6
Pr
obol
ingg
oJl
. Pa
njai
tan
No.
11,
May
ang
Kota
, Pr
obol
ingg
o,
Jaw
a Ti
mur
0335
429
808
11SD
N 1
3 Ba
tu G
adan
g Pa
dang
Jl.
Buki
t N
gala
u, P
adan
g, S
umat
era
Bara
t 07
51 7
7631
312
SDN
10
Sung
ai S
apih
Pa
dang
Jl.
By P
ass
Km 1
1 Ba
lai B
aru,
Pad
ang,
Sum
ater
a Ba
rat
0751
499
627
13SD
N 1
3 IV
Kot
o Au
r M
alin
tang
Pad
ang
Sim
pang
Baw
ah K
ec.I
V Ko
to A
ur M
alin
tang
, Su
mat
era
Bara
t 07
52 6
9710
28
14SD
N 1
Sel
umbu
ng
Kara
ngas
emSe
lum
bung
, Ka
rang
asem
, Ba
li
15SM
PN 2
Pas
awah
an
Kuni
ngan
Jl.
Raya
Pan
iis-C
ibun
tu D
esa
Pani
is-P
asaw
anga
n Ku
ning
an,
Jaw
a Ba
rat
0815
6460
7033
16SM
PN 1
Pal
angk
aray
aJl
. Ah
mad
Yan
i No.
12
Pala
ngka
raya
, Ka
liman
tan
Teng
ah05
36 3
2216
37
17SM
PN 3
Air
mad
idi
Min
ahas
a U
tara
Jl.
Wal
anda
Mar
amis
Des
a Ko
long
an,
Sula
wes
i U
tara
0431
891
686
18SM
P N
1 M
ojot
enga
h W
onos
obo
Jl.
Die
ng K
m 4
Won
osob
o, J
awa
Teng
ah02
86 3
3203
8
19SM
P N
4 B
oyol
ali
Jl.
Mer
babu
127
Boy
olal
i 573
16,
Jaw
a Te
ngah
0276
321
226,
329
3288
20SM
P N
1 D
iwek
Jom
bang
Cew
eng
Diw
ek,
Jom
bang
, Ja
wa
Tim
ur03
21 8
6553
921
SMP
N 7
Mad
iun
Jl.
Mer
ak N
o. 4
Mad
iun,
Jaw
a Ti
mur
0351
463
336
22U
PTD
SM
PN 1
Boy
olan
gu
Jl.
Raya
Boy
olan
gu T
ulun
gagu
ng,
Jaw
a Ti
mur
0355
324
146
78
Buku Panduan Adiwiyata 201123
SMPN
2 T
ampa
ksir
ing
Gia
nyar
Des
a Pe
njen
g Ke
c. K
angi
n, T
ampa
ksir
ing,
Gia
nyar
, Ba
li03
61 7
4215
71
24SM
PN 1
Tar
akan
Jl
. D
ipon
ogor
o, K
el.
Pam
usia
n. K
ec.
Tara
kan,
Ka
liman
tan
Tim
ur05
51 2
1597
- 2
5681
Fa
x: 0
551
3339
625
SMPN
54
Pale
mba
ng
Jl.
Drs
. H
Dah
lan
Hy.
Kom
p. M
aska
rebe
t Km
. 10
, Pa
lem
bang
, Su
mat
era
Sela
tan
0711
707
1359
, 74
2361
3
26SM
PN 1
Pan
gkaj
ene
Jl.
Andi
Mau
raga
No.
84
Pang
kaje
ne,
Kel.
Tu
mam
pua,
Kec
. Pa
ngkl
ajen
e, S
ulaw
esi S
elat
an04
10 2
1330
27SM
P YP
J Ku
ala
Kenc
ana,
M
imik
a
Jl.
Iria
n Ja
ya B
arat
No.
1 K
uala
Ken
cana
, ka
b.
Mim
ika,
Tim
ika
0901
434
137
28SM
AN 1
Jet
is B
antu
l Ke
rtan
, Su
mbe
ragu
ng,
Jeti
s, B
antu
l, D
.I.
Yogy
akar
ta02
74 6
9936
07
29SM
AN 4
Pro
bolin
ggo
Jl.
Slam
et R
iyad
i Pro
bolin
ggo,
Jaw
a Ti
mur
0335
423
192
30SM
AN 1
Gra
ti P
asur
uan
Jl.
Raya
Sum
urw
aru
No.
32
Ngu
ling,
Pas
urua
n,
Jaw
a Ti
mur
0343
481
017
31SM
AN 1
Lam
onga
n Jl
. Ve
tera
n N
o. 4
1 La
mon
gan
6221
1, J
awa
Tim
ur03
22 3
2181
932
SMAN
1 M
ejay
an,
Mad
iun
Jl.
P. S
udir
man
No.
82
Caru
ban,
Mad
iun,
Jaw
a Ti
mur
0351
383
083
33SM
KN 1
Pan
ji S
itub
ondo
Jl
. G
unun
g Ar
juno
Sit
ubon
do 6
8322
, Si
tubo
ndo,
Ja
wa
Tim
urS:
033
8 -
6725
07
Fax:
033
8 -
6773
2334
UPT
D S
MKN
2 B
oyol
angu
Jl
. Ki
Man
guns
arko
ro V
I/1
Tulu
ngag
ung
6623
3,
Jaw
a Ti
mur
S: 0
355
- 32
2989
Fa
x: 0
355
- 33
5125
35SM
AN 1
Suk
awat
i Gia
nyar
Jl.
Lett
u W
ayan
Sut
ha,
Suka
wat
i, G
iany
ar,
Bali
0361
299
628
36SM
AN 1
Tam
paks
irin
g G
iany
ar
Jl.
Punc
ak T
enga
h Ta
mpa
ksir
ing,
Gia
nyar
, Ba
li03
61 9
0195
7 Fa
x: 0
361
- 90
2271
37SM
AN 1
Pek
anba
ruJl
. Su
lan
Syar
if K
asim
No.
159
Kec
amat
an L
ima
Pulu
h, P
ekan
baru
0761
215
83
Fax:
076
1 2
1583