bst psoriasis seboroik

4
BAB II LAPORAN KASUS 2.1. Identitas Pasien   Nama pasien : Ny. E.M  Usia : 51 tahun  Jenis Kelamin : Perempuan  Alamat : Pameumpeuk-Banjar  Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga  Tanggal Pemeriksaan : 6/062014 2.2. Keluhan Utama Bercak-bercak kemerahan dan bersisik tebal yang terasa gatal, di kulit kepala. 2.3. Anamnesa Khusus Pasien datang ke poliklinik kulit RSUD Al-Ihsan Baleendah dengan Bercak-bercak kemerahan dan bersisik tebal yang terasa gatal, di kulit kepala sejak dua tahun yang lalu. Keluhan ini timbul secara perlahan-lahan, diawali dengan sisik seperti ketombe di kulit kepala yang semakin lama semakin menebal dan melebar. Keluhan ini terjadi terus-menerus dan tidak  pernah benar-benar sembuh. Keluhan disertai rasa gatal yang apabila digaruk, kulitnya terlepas tipis dan jatuh seperti ketombe. Kadang kulit terlepas tipis dan terdapat bintik seperti darah. Pasien menyangkal keluhan tersebut menyebar ke anggota tubuh bagian lain. Pasien juga menyangkal keluhan tersebut terjadi setelah pasien menggunakan shampoo atau terkena zat tertentu. Ketika keluhan pertama muncul pasien baru pulang dari haji dan pasien kecapean karena kurang istirahat. Pasien menyangkal menggunakan roko atau alkohol, pasien menyangkal orang tua atau kerabat dekat pasien yang juga memiliki keluhan serupa. Pasien menyangkal menyangkal adanya luka pada kulit kepalanya sebelumnya.pasien juga tidak memiliki penyakit seperti kencing manis. Pasien menyangkal terdapat perubahan pada kuku ataupun sendi.

Upload: reisya-gina

Post on 14-Oct-2015

9 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bst

TRANSCRIPT

BAB IILAPORAN KASUS

2.1. Identitas Pasien Nama pasien: Ny. E.M Usia: 51 tahun Jenis Kelamin: Perempuan Alamat: Pameumpeuk-Banjar Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Tanggal Pemeriksaan : 6/062014

2.2. Keluhan Utama Bercak-bercak kemerahan dan bersisik tebal yang terasa gatal, di kulit kepala.

2.3. Anamnesa KhususPasien datang ke poliklinik kulit RSUD Al-Ihsan Baleendah dengan Bercak-bercak kemerahan dan bersisik tebal yang terasa gatal, di kulit kepala sejak dua tahun yang lalu. Keluhan ini timbul secara perlahan-lahan, diawali dengan sisik seperti ketombe di kulit kepala yang semakin lama semakin menebal dan melebar. Keluhan ini terjadi terus-menerus dan tidak pernah benar-benar sembuh. Keluhan disertai rasa gatal yang apabila digaruk, kulitnya terlepas tipis dan jatuh seperti ketombe. Kadang kulit terlepas tipis dan terdapat bintik seperti darah.Pasien menyangkal keluhan tersebut menyebar ke anggota tubuh bagian lain. Pasien juga menyangkal keluhan tersebut terjadi setelah pasien menggunakan shampoo atau terkena zat tertentu. Ketika keluhan pertama muncul pasien baru pulang dari haji dan pasien kecapean karena kurang istirahat. Pasien menyangkal menggunakan roko atau alkohol, pasien menyangkal orang tua atau kerabat dekat pasien yang juga memiliki keluhan serupa. Pasien menyangkal menyangkal adanya luka pada kulit kepalanya sebelumnya.pasien juga tidak memiliki penyakit seperti kencing manis. Pasien menyangkal terdapat perubahan pada kuku ataupun sendi.Pasien mengatakan sebelumnya sudah sering berobat ke spesialis kulit, tetapi keluhan hanya berkurang tetapi tidak pernah benar-benar menghilang.

2.4. Pemeriksaan Fisik Status Generalis Keadaan umum: Tampak sakit ringan Kesadaran: Kompos mentis Status gizi: Gizi cukup Tanda vital TD: dalam batas normal PR: dalam batas normal RR: dalam batas normal T: dalam batas normal Kepala : Konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik Mulut : geographic tongue (-) Ekstermitas Kuku : onikolisis (-), hiperkeratotik subungual (-) Persendian : tidak ada edema, ankilosis (-)

2.5. Status Dermatologikus Distribusi: Regional Ad region: KepalaKarakteristik lesi : Jumlah : multipel Konfluen Bentuk : plakat, ireguler Ukuran lesi : Batas : tegas Menimbul dari permukaan kulit normal Kering Efloresensi : Plak eritematosa dengan skuama tebal berwarna putih

2.6. Pemeriksaan Khusus Fenomena tetesan lilin : (+)

2.7. Gambar Lesi Pasien

2.8. Diagnosis Banding Psoriasis Seboroik Dermatitis Seboroik Tinea kapitis

2.9. Pemeriksaan Penunjang Kerokan kulit : gambaran histopatologi Pemeriksaan mikroskop KOH

2.10. Diagnosis Psoriasis Seboroik

2.11. PenatalaksanaanUmum/ Konseling : Penjelasan mengenai penyakit pasien bahwa penyakitnya merupakan penyakit kronis Pemberitahuan mengenai faktor pencetus dan faktor redisposisi pada pasien yaitu infeksi, stress, roko, faktor keluarga. Penjelasan mengenai tatacara pemakaian obat yang diberikan

Khusus TopicalSistemik Metotrexate 3 x 2.5 mg (3 hari dalam 1 minggu) Loratadine 1 x 10mg/hari (apabila gatal)

2.12. Prognosis Quo ad Vitam : Ad bonam Quo ad Functionam : Ad bonam Quo ad sanationam : dubia