blighted ovum vk.doc

8
ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN REPRODUKSI PADA Ny. RM DENGAN BLIGHTED OVUM DI RUANG VK RSUP Dr. HASAN SADIKIN NISA IKATANIA 220112130561 PROGRAM PROFESI NERS ANGKATAN XXVIII FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN

Upload: melia-rahmayanti

Post on 14-Nov-2015

28 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN REPRODUKSI PADA Ny. RM DENGAN BLIGHTED OVUM DI RUANG VK RSUP Dr. HASAN SADIKIN

NISA IKATANIA

220112130561

PROGRAM PROFESI NERS ANGKATAN XXVIII

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS PADJADJARAN

2014

I. Data Anamnesa

Tanggal Pengkajian: 02 Oktober 2014

A. Identitas Klien

Nama

: Ny RM

Umur

: 34 tahun

Status pernikahan: Menikah

Pekerjaan

: IRT

Agama

: Islam

Suku Bangsa

: Sunda

Pendidikan

: SMA

Alamat:Kp. Batureok Lembang

No. Medrek

: 00013999838

B. Identitas Penanggung Jawab

Nama

: Tn.Umur

: 36 tahunAgama

: Islam

Suku Bangsa

: Sunda

Pendidikan

: SMA

Alamat: Kp. Batureok Lembang

Hubungan: SuamiC. Keluhan utama saat pengkajian :

Adanya perdarahan dari jalan lahir

D. Riwayat Kesehatan sekarang :

Klien mengeluh adanya perdarahan dari jalan lahir yang membuatnya lemas perdarahan berwarna merah seperti darah segar dan kadang terdapat gumpalan.

E. Riwayat Kesehatan Masa Lalu :

Tidak ada

F. Riwayat kesehatan keluarga :

Klien mengatakan tidak ada penyakit keturunan seperti hipertensi ataupun diabetes.dan asma

G. Riwayat Obstetrik

Klien mempunyai 2 orang anak, anak pertama lahir di paraji.

Siklus haid : 28 hari

Lama : 5-7 hari

Warna : merah, terkadang ada gumpalan-gumpalan

H. Status nutrisi : baik

II. Pengkajian Fisik

1. Penampilan umum : composmentis2. Tanda-tanda Vital :TD : 110/65 mmHg

HR : 75 x/menit

RR : 16 x/menit

S : Afebris

3. Kepala : tidak ada benjolan, rambut sedikit rontok, bentuk simetris

4. Mata : konjungtiva anemis, sklera tidak ikterik

5. Leher : tidak ada peningkatan JPV, tidak ada pembesaran tiroid

6. Kulit : kulit sedikit kering, turgor kurang dari 2 detik7. Payudara : simetris, bengkak (-)8. Abdomen : tidak ada nyeri9. Eksternal genitalia : perdarahan (+)10. Genitalia :terlihat bersih11. Urination : BAK 4x/ hari, berwarna bening kekuningan, distensi kandung kemih (-), klien bisa BAK ke kamar mandi dan tidak terpasang kateter12. Pemeriksaan penunjang : USG, Cek lab darah13. Psikologis dan sosialKlien merasa sedih namun klien dapat menerima keadaannya14. Pengkajian spiritualKlien beragama islam. Klien mengaku pasrah pada Allah SWT. Kien mengatakan ini merupakan cobaan.III. ANALISIS DATA

Data Etiologi Masalah

DS :

Klien mengeluh adanya perdarahan dari jalan lahir yang membuatnya lemas perdarahan berwarna merah seperti darah segar dan kadang terdapat gumpalan.

DO :

Konjungtiva anemis

Kulit sedikit keringTubuh berusaha mngeluarkan konsepsi tidak normal

Perdarahan

Intake cairan < kebutuhan

Resiko tinggi defisit volume cairan tubuhResiko tinggi defisit volume cairan

IV. DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Resiko tinggi defisit volume cairan b.d perdarahanV. INTERVENSI KEPERAWATAN

No.Diagnosa KeperawatanTujuanIntervensiRasional

1.Resiko tinggi defisit volume cairan Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2x24 jam volume darah adekuat :

Turgor baik Konjungtiva tidak anemis

TTV dalam batas normal

Hb dalam batas normal

1. Pantau jumlah kehilangan cairan2. Pantau TTV klien

3. Pantau adanya tanda dan gejala hilangnya cairan berlebihan

4. Dorong klien untuk meminum air putih 1,5L / hari

5. Beri klien cairan melalui infus6. Kolaborasi : memberikan transfusi darah jika diperlukan

1. Menghindari terjadinya deficit volume cairan 2. Menghindari terjadinya deficit volume cairan3. Menghindari terjadinya deficit volume cairan 4. Membantu untuk mengganti cairan yang telah bah volume cair5. Menambah cairan yang hilang6. Mengganti cairan yang hilang

CATATAN KEPERAWATANTanggalImplementasiEvaluasiParaf

2/10/2014 Melakukan bed making Memeriksa tanda-tanda vital klien Melakukan vulva hygiene setelah kuretase Menganjurkan klien untuk banyak meminum air putih Klien dalam posisi yang nyaman

TTV klien normal Klien terlihat lebih nyaman Klien mengerti