bidang biologi

11
Anatomi Anatomi (berasal dari bahasa Yunani anatomia, dari anatemnein, yang berarti memotong) adalah cabang dari biologi yang berhubungan dengan struktur dan organisasi dari makhluk hidup . Terdapat juga anatomi hewan atau zootomi dan anatomi tumbuhan atau fitotomi . Beberapa cabang ilmu anatomi adalah anatomi perbandingan , histologi , dan anatomi manusia . Anatomi hewan Anatomi hewan juga disebut sebagai anatomi perbandingan atau morfologi hewan jika mempelajari struktur berbagai hewan, dan disebut anatomi khusus jika hanya mempelajari satu jenis hewan saja. Anatomi manusia Dilihat dari sudut kegunaan, bagian paling penting dari anatomi khusus adalah yang mempelajari tentang manusia dengan berbagai macam pendekatan yang berbeda. Dari sudut medis, anatomi terdiri dari berbagai pengetahuan tentang bentuk, letak, ukuran, dan hubungan berbagai struktur dari tubuh manusia sehat sehingga sering disebut sebagai anatomi deskriptif atau topografis. Kerumitan tubuh manusia menyebabkan hanya ada sedikit ahli anatomi manusia profesional yang benar-benar menguasai bidang ilmu ini;

Upload: deny-sulistio

Post on 25-Jul-2015

773 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: bidang biologi

Anatomi

Anatomi (berasal dari bahasa Yunani anatomia, dari anatemnein, yang berarti

memotong) adalah cabang dari biologi yang berhubungan dengan struktur dan

organisasi dari makhluk hidup. Terdapat juga anatomi hewan atau zootomi dan

anatomi tumbuhan atau fitotomi. Beberapa cabang ilmu anatomi adalah anatomi

perbandingan, histologi, dan anatomi manusia.

Anatomi hewan

Anatomi hewan juga disebut sebagai anatomi perbandingan atau morfologi

hewan jika mempelajari struktur berbagai hewan, dan disebut anatomi khusus

jika hanya mempelajari satu jenis hewan saja.

Anatomi manusia

Dilihat dari sudut kegunaan, bagian paling penting dari anatomi khusus adalah

yang mempelajari tentang manusia dengan berbagai macam pendekatan yang

berbeda. Dari sudut medis, anatomi terdiri dari berbagai pengetahuan tentang

bentuk, letak, ukuran, dan hubungan berbagai struktur dari tubuh manusia sehat

sehingga sering disebut sebagai anatomi deskriptif atau topografis. Kerumitan

tubuh manusia menyebabkan hanya ada sedikit ahli anatomi manusia

profesional yang benar-benar menguasai bidang ilmu ini; sebagian besar

memiliki spesialisasi di bagian tertentu seperti otak atau bagian dalam.

Anatomi topografi harus dipelajari dengan pembedahan dan pemeriksaan

berulang kali pada tubuh manusia yang telah meninggal (kadaver) Anatomi

bukan sekedar ilmu biasa, namun harus benar-benar mempunyai keakuratan

yang tinggi karena dapat digunakan dalam situasi yang darurat. Patologi anatomi

adalah ilmu mengenai organ yang memiliki kelainan dan dalam keadaan sakit.

Ilmu ini diterapkan untuk berbagai tujuan seperti bedah dan ginekologi.

Page 2: bidang biologi

Agronomi

Agronomi adalah ilmu bercocok tanam. Cabang penting ilmu-ilmu pertanian ini

merupakan salah satu ilmu terapan yang berbasis biologi/botani yang

mempelajari pengaruh dan manipulasi berbagai komponen biotik (hidup) dan

abiotik (tidak hidup) terhadap suatu individu atau sekumpulan individu tanaman

untuk dimanfaatkan bagi kepentingan manusia. Cakupan aspek biotik meliputi

individu itu sendiri, individu lain yang sejenis, atau individu lain yang berbeda

jenis. Cakupan aspek abiotik meliputi semua komponen tidak hidup yang

memengaruhi kehidupan individu yang dipelajari, seperti tanah, cuaca dan iklim,

topografi, dan kebijakan ekonomi-politik.

Orang sering menyamakan agronomi dengan ilmu pertanian (dalam arti sempit:

hanya untuk tanaman).

Agronomi mengkaji pemilihan benih yang baik, teknologi aplikasi pupuk yang

tepat, jarak penanaman, serta kedalaman tanam untuk hasil yang maksimal.

Fisiologi

Fisiologi adalah salah satu dari cabang-cabang biologi yang mempelajari

bagaimana kehidupan berfungsi secara fisik dan kimiawi. Istilah ini dibentuk dari

kata Yunani Kuna φύσις, physis, "asal-usul" atau "hakikat", dan λογία, logia,

"kajian". Fisiologi menggunakan berbagai metode ilmiah untuk mempelajari

biomolekul, sel, jaringan, organ, sistem organ, dan organisme secara

keseluruhan menjalankan fungsi fisik dan kimiawinya untuk mendukung

kehidupan.

Berdasarkan objek kajiannya dikenal fisiologi manusia, fisiologi tumbuhan, dan

fisiologi hewan, meskipun prinsip fisiologi bersifat universal, tidak bergantung

pada jenis organisme yang dipelajari. Sebagai contoh, apa yang dipelajari pada

fisiologi sel khamir dapat pula diterapkan sebagian atau seluruhnya pada sel

manusia.

Page 3: bidang biologi

Fisiologi hewan bermula dari metode dan peralatan yang digunakan dalam

pembelajaran fisiologi manusia yang kemudian meluas pada spesies hewan

selain manusia. Fisiologi tumbuhan banyak menggunakan teknik dari kedua

bidang ini.

Cakupan subjek dari fisiologi hewan adalah semua makhluk hidup. Banyaknya

subjek menyebabkan penelitian di bidang fisiologi hewan lebih terkonsentrasi

pada pemahaman bagaimana ciri fisiologis berubah sepanjang sejarah evolusi

hewan.

Ilmu-ilmu lain telah berkembang dari fisiologi mengingat ilmu ini sudah cukup tua.

Beberapa turunan yang penting adalah biokimia, biofisika, biomekanika, genetika

sel, farmakologi, dan ekofisiologi. Perkembangan biologi molekuler memengaruhi

arah kajian fisiologi.

Sejarah

Fisiologi eksperimental diawali pada abad ke-17, ketika ahli anatomi William

Harvey menjelaskan adanya sirkulasi darah. Herman Boerhaave sering disebut

sebagai bapak fisiologi karena karyanya berupa buku teks berjudul Institutiones

Medicae (1708) dan cara mengajarnya yang cemerlang di Leiden.

Bidang-bidang fisiologi

Fisiologi memiliki beberapa subbidang. Elektrofisiologi berkaitan dengan cara

kerja saraf dan otot; neurofisiologi mempelajari fisiologi otak; fisiologi sel

menunjuk pada fungsi sel secara individual.

Banyak bidang yang berkaitan dengan fisiologi, di antaranya adalah Ekofisiologi

yang mempelajari pengaruh lingkungan terhadap perubahan fisiologi dalam

tubuh hewan dan tumbuhan. Genetika bukanlah satu-satunya faktor yang

memengaruhi fisiologi hewan dan tumbuhan. Tekanan lingkungan juga sering

menyebabkan kerusakan pada organisme eukariotik. Organisme yang tidak

Page 4: bidang biologi

hidup di habitat akuatik harus menyimpan air dalam lingkungan seluler. Pada

organisme demikian, dehidrasi dapat menjadi masalah besar.

Dehidrasi pada manusia dapat terjadi ketika terdapat peningkatan aktivitas fisik.

Dalam bidang fisiologi keolahragaan, telah dilakukan berbagai penelitian

mengenai efek dehidrasi terhadap homeostasis.

Zoologi

Zoologi adalah cabang biologi yang mempelajari struktur, fungsi, perilaku, serta

evolusi hewan. Ilmu ini antara lain meliputi anatomi perbandingan, psikologi

hewan, biologi molekular, etologi, ekologi perilaku, biologi evolusioner,

taksonomi, dan paleontologi. Kajian ilmiah zoologi dimulai sejak sekitar abad ke-

16

Sub-bidang dan bidang yang berkaitan dengan zoologi

Meskipun studi tentang kehidupan hewan adalah kuno, inkarnasi ilmiah yang

relatif modern. Ini mencerminkan transisi dari sejarah alami untuk biologi pada

awal abad kesembilan belas. Sejak Hunter dan Cuvier, studi anatomi komparatif

telah dikaitkan dengan morphography shapins daerah modern penyelidikan

zoological: anatomi, fisiologi, histologi, embriologi, dan perilaku hewan. zoologi

modern pertama muncul di universitas-universitas Jerman dan Inggris. Di Inggris,

Thomas Henry Huxley adalah seorang tokoh terkemuka. ide-Nya berpusat pada

morfologi hewan. Banyak yang menganggap dia anatomi komparatif terbesar

dari paruh kedua abad kesembilan belas. Serupa dengan Hunter, kursus nya

yang terdiri dari kuliah dan kelas laboratorium praktis dalam kontras format

sebelumnya kuliah saja. Sistem ini menjadi luas.

Page 5: bidang biologi

Bioteknologi

Bioteknologi adalah cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan makhluk

hidup (bakteri, fungi, virus, dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup

(enzim, alkohol) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa

Dewasa ini, perkembangan bioteknologi tidak hanya didasari pada biologi

semata, tetapi juga pada ilmu-ilmu terapan dan murni lain, seperti biokimia,

komputer, biologi molekular, mikrobiologi, genetika, kimia, matematika, dan lain

sebagainya. Dengan kata lain, bioteknologi adalah ilmu terapan yang

menggabungkan berbagai cabang ilmu dalam proses produksi barang dan jasa.

Bioteknologi secara sederhana sudah dikenal oleh manusia sejak ribuan tahun

yang lalu. Sebagai contoh, di bidang teknologi pangan adalah pembuatan bir,

roti, maupun keju yang sudah dikenal sejak abad ke-19, pemuliaan tanaman

untuk menghasilkan varietas-varietas baru di bidang pertanian, serta pemuliaan

dan reproduksi hewan. Di bidang medis, penerapan bioteknologi pada masa lalu

dibuktikan antara lain dengan penemuan vaksin, antibiotik, dan insulin walaupun

masih dalam jumlah yang terbatas akibat proses fermentasi yang tidak

sempurna. Perubahan signifikan terjadi setelah penemuan bioreaktor oleh Louis

Pasteur.Dengan alat ini, produksi antibiotik maupun vaksin dapat dilakukan

secara massal.

Pada masa ini, bioteknologi berkembang sangat pesat, terutama di negara

negara maju. Kemajuan ini ditandai dengan ditemukannya berbagai macam

teknologi semisal rekayasa genetika, kultur jaringan, DNA rekombinan,

pengembangbiakan sel induk, kloning, dan lain-lain. Teknologi ini

memungkinkan kita untuk memperoleh penyembuhan penyakit-penyakit genetik

maupun kronis yang belum dapat disembuhkan, seperti kanker ataupun AIDS.

Penelitian di bidang pengembangan sel induk juga memungkinkan para

penderita stroke ataupun penyakit lain yang mengakibatkan kehilangan atau

kerusakan pada jaringan tubuh dapat sembuh seperti sediakala. Di bidang

Page 6: bidang biologi

pangan, dengan menggunakan teknologi rekayasa genetika, kultur jaringan dan

DNA rekombinan, dapat dihasilkan tanaman dengan sifat dan produk unggul

karena mengandung zat gizi yang lebih jika dibandingkan tanaman biasa, serta

juga lebih tahan terhadap hama maupun tekanan lingkungan. Penerapan

bioteknologi pada masa ini juga dapat dijumpai pada pelestarian lingkungan

hidup dari polusi. Sebagai contoh, pada penguraian minyak bumi yang tertumpah

ke laut oleh bakteri, dan penguraian zat-zat yang bersifat toksik (racun) di sungai

atau laut dengan menggunakan bakteri jenis baru.

Kemajuan di bidang bioteknologi tak lepas dari berbagai kontroversi yang

melingkupi perkembangan teknologinya. Sebagai contoh, teknologi kloning dan

rekayasa genetika terhadap tanaman pangan mendapat kecaman dari

bermacam-macam golongan.

Bioteknologi secara umum berarti meningkatkan kualitas suatu organisme

melalui aplikasi teknologi. Aplikasi teknologi tersebut dapat memodifikasi fungsi

biologis suatu organisme dengan menambahkan gen dari organisme lain atau

merekayasa gen pada organisme tersebut.

Perubahan sifat Biologis melalui rekayasa genetika tersebut menyebabkan

"lahirnya organisme baru" produk bioteknologi dengan sifat - sifat yang

menguntungkan bagi manusia. Produk bioteknologi, antara lain

Jagung resisten hama serangga

Kapas resisten hama serangga

Pepaya resisten virus

Enzim pemacu produksi susu pada sapi

Padi mengandung vitamin A

Pisang mengandung vaksin hepatitis

Page 7: bidang biologi

Taksonomi

Kata taksonomi diambil dari bahasa Yunani tassein yang berarti untuk

mengelompokkan dan nomos yang berarti aturan. Taksonomi dapat diartikan

sebagai pengelompokan suatu hal berdasarkan hierarki (tingkatan) tertentu. Di

mana taksonomi yang lebih tinggi bersifat lebih umum dan taksonomi yang lebih

rendah bersifat lebih spesifik

Taksonomi dalam Biologi

Dalam biologi, taksonomi merupakan cabang ilmu tersendiri yang mempelajari

penggolongan atau sistematika makhluk hidup. Sistem yang dipakai adalah

penamaan dengan dua sebutan, yang dikenal sebagai tata nama binomial atau

binomial nomenclature, yang diusulkan oleh Carl von Linne (Latin: Carolus

Linnaeus), seorang naturalis berkebangsaan Swedia.

Ia memperkenalkan enam hierarki (tingkatan) untuk mengelompokkan makhluk

hidup. Keenam hierarki (yang disebut takson) itu berturut-turut dari tingkatan

tertinggi (umum) hingga terendah (spesifik) adalah :

Phylum/Filum untuk hewan, atau Divisio/Divisi untuk tumbuhan

Classis/Kelas ,

Ordo/Bangsa ,

Familia/Keluarga/Suku ,

Genus/Marga , dan

Spesies (Jenis).

Dalam tatanama binomial, penamaan suatu jenis cukup hanya menyebutkan

nama marga (selalu diawali dengan huruf besar) dan nama jenis (selalu diawali

dengan huruf kecil) yang dicetak miring (dicetak tegak jika naskah utama dicetak

miring) atau ditulis dengan garis bawah. Aturan ini seharusnya tidak akan

Page 8: bidang biologi

membingungkan karena nama marga tidak boleh sama untuk tingkatan takson

lain yang lebih tinggi.

Perkembangan pengetahuan lebih lanjut memaksa dibuatnya takson baru di

antara keenam takson yang sudah ada (memakai awalan 'super-' dan 'sub-').

Dibuat pula satu takson di atas Phylum, yaitu Regnum (secara harafiah berarti

Kingdom atau Kerajaan) untuk membedakan Prokariota (terdiri dari Regnum

Archaea dan Bacteria) dan Eukariota (terdiri dari Regnum Fungi atau Jamur,

Plantae atau Tumbuhan, dan Animalia atau Hewan).