berry indra septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/ringkasan skripsi berry... · 2019. 9....

34
PENGARUH GREEN MARKETING STRATEGY TERHADAP MINAT PEMBELIAN PADA PRODUK AIR MINERAL DALAM KEMASAN AQUA RINGKASAN SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat Untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Studi Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN Disusun Oleh: Berry Indra Septiansyah NIM: 21-15-28447 PROGRAM STUDI MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YKPN YOGYAKARTA 2019

Upload: others

Post on 27-Dec-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

PENGARUH GREEN MARKETING STRATEGY TERHADAP

MINAT PEMBELIAN PADA PRODUK AIR MINERAL

DALAM KEMASAN AQUA

RINGKASAN SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat

Untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Studi Manajemen

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN

Disusun Oleh:

Berry Indra Septiansyah

NIM: 21-15-28447

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YKPN

YOGYAKARTA

2019

Page 2: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan
Page 3: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh green marketing

strategy terhadap minat pembelian konsumen pada produk air mineral dalam

kemasan AQUA. Dimensi green procurement, green packaging, dan green

distribution sebagai variabel independen. Minat Beli sebagai variabel dependen.

Penelitian ini menggunakan data primer dengan 106 responden yang pernah

menggunakan produk air mineral dalam kemasan AQUA. Metode analisis data

adalah analisis kuantitatif dengan uji regresi untuk mengetahui pengaruh variabel

independen terhadap variabel dependen.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel green procurement dan

green packaging tidak signifikan berpengaruh terhadap minat beli, sedangkan

variabel green distribution terbukti signifikan berpengaruh positif terhadap minat

beli. Hasil uji ANOVA menunjukkan bahwa secara simultan variabel green

procurement, green packaging dan green distribution berpengaruh signifikan

terhadap minat beli konsumen. Angka Adjusted R Square sebesar 0,301

menunjukkan bahwa 30,1 persen variabel minat beli dipengaruhi oleh variabel

green procurement, green packaging dan green distribution. Sedangkan 69,9

persen dijelaskan oleh variabel-variabel lain diluar ketiga variabel yang

digunakan dalam penelitian ini.

Kata Kunci: green marketing strategy, green procurement, green packaging,

green distribution dan minat beli

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 4: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

ABSTRACT

This study aims to determine the influence of green marketing strategy on

consumers purchase intention on the product of AQUA. The dimension of green

procurement, green packaging, and green distribution as independent variables.

Consumers purchase intention as dependent variable. This study uses primary

data with the help of 106 respondents who uses the product of AQUA. Data

analysis method used is quantitative analysis by using regression test to

determine the influence of independent variables on dependent variable.

The result showed that green procurement and green packaging did not

have significant influence on purchase intention, while green distribution has

significant positive influence on purchase intention. Result of ANOVA test shows

that simultaneously the variables of green procurement, green packaging and

green distribution have significant effect on consumers purchase intention.

Adjusted R Square number of 0,301 shows that 30,1 percent of consumers

purchase intention variable is influenced by the variables of green procurement,

green packaging and green distribution. While 69,9 percent is explained by other

variables outside the three variables used in this study

Keywords: green marketing strategy, green procurement, green packaging, green

distribution and purchasing intention

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 5: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Lingkungan global8terus mengalami6perubahan dan9perkembangan8dari

waktu ke waktu, hal8ini ditandai dengan9makin canggihnya6teknologi7yang

tercipta dan8lahirnya`berbagai inovasi5baru dalam segala bidang. Tidak

dapat dipungkiri1bahwa dengan adanya pengelolaan8sumber9daya9alam

secara terus8menerus membuat9dunia terancam dari9berbagai masalah

lingkungan. Kondisi8bumi saat kini0tidak lagi hanya8dipengaruhi oleh

aktivitas alam saja melainkan juga dipengaruhi oleh8dampak dari1aktivitas

manusia1itu1sendiri.

Situasi seperti ini memunculkan kesadaran8masyarakat untuk

mengonsumsi8produk9yang9ramah9lingkungan8atau9minimal produk yang

dapat9mengurangi8tingkat kerusakan lingkungan. Dengan adanya8kesadaran

tersebut,6maka6perusahaan6berlomba untuk menerapkan8isu-isu lingkungan

sebagai4salah5satu6strategi pemasarannya7atau yang lebih dikenal dengan

istilah6green marketing.

Hasil survey kesadaran (awareness) WWF-Indonesia8dan Nielsen

survey1tahun720177menunjukkan sebanyak 63% konsumen5Indonesia

bersedia1mengkonsumsi1produk1ramah1lingkungan dengan harga8yang

lebih1tinggi. Hal ini1menunjukkan adanya peningkatan1kesadaran

konsumen1yang1signifikan1terhadap konsumsi produk ramah8lingkungan

dan1mengindikasikan1kesiapan pasar domestik menyerap produk-

produk8yang diproduksi2secara2berkelanjutan.

AQUA1sebagai1salah satu1perusahaan1yang1mengelola sumber daya

alam. Perusahaan tersebut gencar mengampanyekan green marketing2dengan

tujuan bersama-sama2menjaga2stabilitas2keadaan bumi, karena hal ini telah

menjadi tanggung jawab1perusahaan. Komitmen ganda yang telah dilakukan

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 6: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan

keseimbangan antara3keberhasilan ekonomi4dan kemajuan sosial.

Green marketing menjadi tantangan bagi perusahaan di berbagai

industri untuk menanggapi tekanan dari masyarakat dan pemerintah (Canan,

2005). Pada industri pertanian, upaya yang telah diwujudkan adalah produksi

produk pertanian bebas pestisida dan pupuk bebas kimia serta pengurangan

excess packaging dan penyediaan fasilitas daur ulang. Taiwan menunjukkan

pertumbuhan yang luar biasa dalam jumlah individu yang secara sukarela

mengadopsi praktik tersebut dalam penanaman buah dan sayuran di pertanian

organik (Tzuchi, 2014).

Menurut Kotler (2006), Green Marketing digambarkan sebagai

komitmen suatu perusahaan terhadap pengembangan barang dan jasa yang

aman dan ramah lingkungan dengan menggunakan pengemasan yang dapat

didaur ulang dan mudah terurai, metode pencegahan polusi yang baik, dan

penggunaan energi yang lebih efisien. Penekanan pada green marketing dapat

meminimalkan dampak lingkungan suatu produk sepanjang siklus hidupnya,

termasuk di dalamnya pembelian bahan, pengolahan, konsumsi, dan

pembuangan.

Penelitian1yang2dilakukan2oleh Depti, Ruchi V, dan Krishanveer

(2018) menjelaskan tentang Integrasi Manajemen Rantai Pasokan (Supply

Chain Management) dengan lingkungan melalui green5procurement,

green3manufacturing, green5design and information system,

green2packaging, green6logistics dan5distribution menghasilkan berbagai

inovasi untuk keberlanjutan bisnis. Hal ini juga meminimalkan limbah padat,

emisi karbon, bahan kimia berbahaya, sehingga memastikan kepuasan

konsumen yang maksimal dan keuntungan yang sehat.

Penelitian1ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh green

marketing1strategy dilihat dari dimensi green procurement, green packaging,

dan green distribution terhadap minat pembelian. Penelitian ini berfokus pada

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 7: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

pengaruh green2marketing strategy terhadap minat pembelian AQUA. Oleh

karena1itu, penulis1memilih judul “Pengaruh Green Marketing Strategy

Terhadap Minat Pembelian Pada Produk Air Mineral Dalam Kemasan

AQUA”

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, maka rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Apakah Pengadaan Hijau (Green Procurement) berpengaruh terhadap

minat pembelian pada produk air mineral dalam kemasan AQUA?

2. Apakah Pengemasan Hijau (Green Packaging) berpengaruh terhadap

minat pembelian pada produk air mineral dalam kemasan AQUA?

3. Apakah Distribusi Hijau (Green Distribution) berpengaruh terhadap

minat pembelian pada produk air mineral dalam kemasan AQUA?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, maka rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Mendapatkan bukti empiris pengaruh Pengadaan Hijau (Green

Procurement) terhadap minat pembelian pada produk air mineral dalam

kemasan AQUA.

2. Mendapatkan bukti empiris pengaruh Pengemasan Hijau (Green

Packaging) terhadap minat pembelian pada produk air mineral dalam

kemasan AQUA.

3. Mendapatkan bukti empiris pengaruh Distribusi Hijau (Green

Distribution) terhadap minat pembelian pada produk air mineral dalam

kemasan AQUA.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 8: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

BAB II

TINJAUAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS

2.1 Tinjauan Manajemen Pemasaran

Manajemen Pemasaran menurut Kotler dan Keller (2009) adalah “seni dan

ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan, serta

menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan, dan

mengomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.” Definisi ini

menjelaskan bahwa manajemen pemasaran memiliki fungsi untuk

menentukan dan meningkatkan permintaan di pasar melalui suatu proses

yang menyangkut analisis, perencanaan dan pelaksanaan serta pengawasan

program-program yang ditujukan untuk melayani pasar sesuai dengan

kebutuhan dan keinginan pasar.

2.2 Bauran pemasaran

Bauran pemasaran merupakan9seperangkat alat2pemasaran yang

digunakan perusahaan untuk terus-menerus mencapai tujuan

perusahaannya di pasar1sasaran1(Kotler dan Amstrong, 2012). Konsep

bauran1pemasaran menurut1Kotler dan Keller (2012) bauran pemasaran

terdiri dari 4P yaitu produk (product), harga (price), promosi (promotion)

dan tempat (place)

Konsep bauran1pemasaran tidak hanya menyangkut produk namun

juga jasa yang memiliki karakteristik berbeda. Jasa memiliki sifat tidak

berwujud, tidak bisa disimpan, tidak terpisahkan dengan pemberi jasa dan

bervariasi dalam hasil meskipun dilakukan oleh orang yang sama. Maka

untuk jasa, bauran pemasaran di tambah 3 yakni orang (people), proses

(process) dan bukti fisik (physical evidence) sehingga dikenal dengan

bauran pemasaran 7P.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 9: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

2.3 Strategi Pemasaran

Strategi1pemasaran menurut Tjiptono (2008) merupakan rencana2yang

menjabarkan ekspektasi perusahaan akan dampak dari berbagai3aktivitas

atau program pemasaran terhadap permintaan1produk atau lini2produknya

di3pasar sasaran tertentu. Program1pemasaran meliputi2tindakan-

tindakan1pemasaran yang dapat mempengaruhi permintaan

terhadap3produk,8diantaranya dalam2hal mengubah harga,2memodifikasi

kampanye1iklan, merancang2promosi khusus, menentukan1pilihan

saluran2distribusi, dan lain-lain.

2.3.1 Strategi Pemasaran Ramah Lingkungan (Green Marketing)

Green marketing (pemasaran hijau) merupakan salah satu usaha strategis

dalam memanfaatkan peluang pada era sadar lingkungan seperti saat ini.

Pride dan Ferrell dalam Sarkar (2012), menyatakan bahwa green marketing

sebagai usaha organisasi atau perusahaan dalam mendesain, promosi,

harga, dan distribusi produk-produk yang tidak merugikan lingkungan.

Green marketing tidak hanya sekedar menawarkan produk yang ramah

lingkungan kepada konsumen akan tetapi juga proses produksi dari produk

tersebut haruslah ramah lingkungan.

Green procurement, green packaging, dan green distribution

adalah beberapa dimensi yang menjadi perhatian utama dalam penerapan

green marketing. Dimensi-dimensi tersebut selalu dikembangkan

perusahaan untuk mempromosikan perlindungan lingkungan dan secara

bersamaan memenuhi1kebutuhan dan keinginan1konsumen.

2.4 Minat Pembelian

Minat1beli konsumen2pada dasarnya merupakan faktor pendorong

dalam2pengambilan keputusan3pembelian terhadap2suatu produk.

Menurut2Yamit (2001)4minat beli konsumen2merupakan evaluasi

purna2beli8atau2hasil evaluasi2setelah membandingkan1apa yang

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 10: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

dirasakan1dengan harapannya.1Menurut Durianto,3dkk (2003) minat

beli2merupakan sesuatu2yang berhubungan2dengan rencana konsumen

untuk1membeli8produk2tertentu, serta2berapa banyak unit produk

yang2dibutuhkan pada1periode tertentu.

2.5 Hipotesis Penelitian

H1 : Pengadaan Hijau (Green Procurement) berpengaruh positif

terhadap Minat Pembelian Produk Air Mineral Dalam Kemasan

AQUA

H2 : Pengemasan Hijau (Green Packaging) berpengaruh positif

terhadap Minat Pembelian Produk Air Mineral Dalam Kemasan

AQUA

H3 : Distribusi Hijau (Green distribution) berpengaruh positif terhadap

Minat Pembelian Produk Air Mineral Dalam Kemasan AQUA

2.6 Kerangka Penelitian

(+)

(+)

(+)

Green

Procurement

(X1)

Green Packaging

(X2)

Green

Distribution (X3)

Minat Beli

Produk AQUA

(Y)

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 11: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Populasi dan Sampel

3.1.1 Populasi

Populasi2adalah1wilayah generalisasi2yang terdiri1dari objek dan subjek

yang1mempunyai1kualitas dan8karakteristik tertentu2yang diterapkan

oleh2peneliti3untuk dipelajari dan kemudian2ditarik kesimpulannya

(Sugiyono, 2010). Populasi yang2akan2digunakan dalam penelitian2ini

adalah2seluruh konsumen meliputi mahasiswa dan masyarakat umum.

3.1.2 Sampel

Sampel1adalah bagian2dari jumlah karakteristik2yang dimiliki1oleh

populasi dimana2pengambilan yang1dilakukan harus mewakili2populasi

atau harus2representatif (Sugiyono, 2011). Sampel dalam2penelitian2ini

adalah mahasiswa dan masyarakat umum yang mengkonsumsi atau

memakai produk air mineral1dalam kemasan2AQUA.

3.2 Teknik Pengumpulan Sampel

Metode1pengambilan2sampel yang digunakan2dalam penelitian1ini

adalah nonprobability sampling dengan metode ini elemen dari populasi

tidak memiliki kesempatan yang8sama untuk dipilih sebagai subjek

penelitian (Sekaran dan Bougie, 2010). Selanjutnya teknik nonprobability

sampling yang1digunakan2adalah purposive2sampling, yaitu teknik

penentuan sampel2dengan pertimbangan3tertentu.

3.3 Sumber Data

Sumber1data yang digunakan dalam2penelitian ini adalah data1primer.

Data primer1adalah data yang8mengacu pada informasi yang

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 12: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

diperoleh2dari tangan pertama oleh peneliti yang2berkaitan dengan

variabel yang diteliti (Sekaran dan Bougie, 2010).

3.4 Pengumpulan Data

Pendekatan yang2digunakan dalam penelitian2ini adalah1metode survei.

Metode survei adalah penelitian yang mengambil1sampel dari satu

populasi2dan menggunakan1kuesioner sebagai2alat pengumpulan3data

yang pokok dan secara umum menggunakan statistik. Data primer

didapatkan dengan menggunakan kuesioner dalam bentuk close-ended

question. Dalam bentuk ini alternatif jawaban dari pertanyaan penelitian

sudah tersedia, responden hanya memilih sesuai pemahaman dan

pengetahuan yang dimiliki terhadap suatu indikator (Suliyanto, 2006).

Kuesioner dalam penelitian ini berbentuk fisik dan online. Kuesioner

secara online melalui google forms, sedangkan secara fisik dilakukan

dengan cara menyebar kuesioner1kepada para responden. Kuesioner terdiri

dari beberapa pertanyaan seputar topik mengenai green marketing yang

harus1diisi oleh para responden. Responden dapat memilih2salah satu dari

lima alternatif2jawaban pada skala Likert sebagai berikut:

Tabel 3.1 Skala Penilaian

No Jawaban Kode Bobot

1 Sangat Tidak Setuju STS 1

2 Tidak Setuju TS 2

3 Netral N 3

4 Setuju S 4

5 Sangat Setuju SS 5

3.5 Operasional Variabel Penelitian

Sekaran dan Bougie (2010) mendefinisikan operasional variabel penelitian

sebagai sebuah konsep secara operasional yang membuatnya1bisa

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 13: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

diukur,2dilakukan dengan1melihat perilaku,1aspek, atau sifat yang

ditunjukkan dalam konsep. Sehingga hal2tersebut diterjemahkan1ke

dalam1elemen yang dapat2diamati dan3diukur untuk menghasilkan suatu

indeks pengukuran konsep.

i. Instrumen Penelitian

Tabel 3.2 Instrumen Penelitian

Variabel Definisi Operasional Indikator Sumber

Green

Procurement

Green procurement mengacu pada

praktik pembelian yang

difokuskan pada pengurangan

sumber limbah serta mempromosikan daur ulang dan

reklamasi bahan yang dibeli tanpa

ada hambatan terhadap kebutuhan kinerja bahan tersebut

Penggunaan bahan

yang dapat di daur

ulang, bebas

kontaminasi, bersertifikat

keamanan

Wu dan

Lin

(2016)

Green

Packaging

Green packaging mengacu pada

pengemasan yang membutuhkan

analisis yang mendalam pada desain kemasan dan pemilihan

material

Penggunaan bahan

kemasan yang

dapat di daur ulang, mudah

terurai, alami, dan

tidak beracun

Wu dan

Lin

(2016)

Green

Distribution

Green Distribution mengacu pada

upaya distribusi yang turut

mempertimbangkan dampak

distribusi terhadap lingkungan

Pemilihan rute

dan opsi

transportasi

dengan konsumsi energi minimal,

Wu dan

Lin

(2016)

Minat Beli Kecenderungan konsumen untuk

membeli produk tertentu yang telah dipilih sendiri maupun orang

lain setelah melakukan evaluasi

Informasi

mengenai produk hijau, meliputi

harga dan kualitas

Rohdiyah

(2012)

3.6 Karakteristik Objek Penelitian

Karakteristik objek penelitian adalah hal, atribut, atau sifat yang melekat

pada objek penelitian yang menjadi2pembeda antara2satu dengan

yang2lainnya. Karakteristik berdasarkan demografi mencakup jenis

kelamin, usia, pendidikan terakhir, dan pekerjaan.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 14: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

3.7 Metode Analisis Data

Teknik1analisis data2dalam penelitian3kuantitatif2menggunakan analisis

statistik. Analisis kuantitatif8merupakan metode2analisis dengan angka-

angka yang dapat2dihitung maupun2diukur (Hendarta, 2017). Metode

analisis ini1dilakukan terhadap1data yang diperoleh1dari hasil

jawaban1kuesioner dan digunakan untuk1menganalisis data2yang

berbentuk angka-angka1dan perhitungan metode1statistik. Dalam

penelitian1ini, peneliti menggunakan1program SPSS for windows.

3.7.1 Uji Validitas

Uji2Validitas dimaksudkan2untuk mengetahui1sejauh mana alat

pengukur2benar-benar mengukur apa2yang seharusnya2diukur (Umar,

2005). Untuk mengetahui ketepatan dan kecermatan data yang

dikumpulkan dari penggunaan instrumen dilakukan uji validitas dengan

menggunakan korelasi product moment pearson. Menurut Sugiyono (2015)

mengemukakan bahwa untuk mengetahui valid tidak suatu instrumen

penelitian, bila nilai korelasi setiap item instrumen > 0,30

3.7.2 Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah1indeks yang mampu menunjukkan1sejauh mana alat

pengukur2dapat dipercaya3atau dapat diandalkan.2Instrumen dapat

dikatakan2andal apabila memiliki8koefisien keandalan2reliabilitas sebesar

≥ 0,05 dan2sebaliknya bila ≤ 0,05 maka3tidak dapat dikatakan

andal.1Untuk menguji reliabilitas3dapat menggunakan uji1alpha

Cronbach’s. Suatu variabel dikatakan reliabel jika2koefisien reliabilitas

minimal30,6 (Sugiyono, 2015).

3.7.3 Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik2bertujuan untuk memberi kepastian1bahwa regresi yang

diperoleh memiliki ketepatan dalam2estimasi, tidak2bias, dan konsisten.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 15: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Estimasi regresi yang baik adalah bebas dari gejala heteroskedastisitas,

multikolinearitas, dan berdistribusi normal.

3.7.3.1 Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk2menguji apakah di dalam model regresi,

variabel2dependen, variabel3independen, atau2keduanya berdistribusi

normal atau tidak (Ghozali, 2016).

3.7.3.2 Uji Heterokedastisitas

Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk mengetahui apakah2dalam model

regresi2terjadi ketidaksamaan varian dari suatu residual pengamatan ke

pengamatan lain. Untuk melihat ada tidaknya heteroskedastisitas maka

dapat1dilakukan dengan melihat grafik1scatterplot pada output SPSS

(Ghozali, 2016).

3.7.3.3 Uji Multikolinearitas

Uji multikolinieritas memiliki tujuan untuk menguji1apakah pada

model1regresi telah ditemukan1adanya korelasi2antar variabel independen.

Model regresi yang baik2seharusnya tidak2terjadi korelasi diantara

variabel bebas. Apabila3terjadi korelasi, maka3terdapat masalah

multikolonearitas (Ghozali, 2016).

3.7.4 Uji Regresi Linier Berganda

Penelitian ini diuji dengan1menggunakan metode2regresi linier berganda

karena3variabel independen1yang digunakan9lebih dari satu variabel. Uji

regresi linier2berganda diuji dengan1tingkat signifikansi ≤ 0,05 jika

terdapat1variabel dengan tingkat2signifikansi > 0,05 maka variabel

tersebut tidak1berpengaruh terhadap variabel yang diuji, sebaliknya jika

variabel dengan tingkat signifikansi ≤ 0,05 maka variabel

tersebut1berpengaruh. Model regresi1dalam penelitian1ini adalah:

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 16: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + e

Keterangan:

Y = Variabel dependen yang diteliti (minat pembelian)

a = Nilai konstanta

b = Nilai koefisien regresi variabel

X1 = Green Procurement

X2 = Green Packaging

X3 = Green Distribution

e = Standard error

3.7.5 Uji Hipotesis

Uji1hipotesis untuk mengetahui pengaruh variabel green procurement (X1),

green packaging (X2), green distribution (X3) terhadap minat1beli produk

air mineral dalam1kemasan AQUA.

3.7.5.1 Uji ANOVA

Uji1ini digunakan untuk1mengetahui pengaruh1secara bersama-sama

variabel1bebas secara terhadap1variabel terikat (Sugiyono, 2009). Hal ini

dpat diketahui dengan melihat probabilitas dan membandingkannya dengan

taraf kesalahan (α) yang digunakan yaitu 5% atau 0,05.

Jika1probabilitasnya < taraf kesalahan, maka dapat dikatakan bahwa

variabel bebas dapat menerangkan variabel terikatnya1secara serentak,

begitu pula sebaliknya.

3.7.5.2 Uji Parsial

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah masing-masing variabel

bebasnya secara sendiri-sendiri berpengaruh secara signifikan terhadap

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 17: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

variabel terikatnya (Sugiyono, 2009). Pengambilan keputusan

menggunakan taraf signifikansi 5% adalah sebagai berikut:

1. Jika nilai signifikansi < 0,05, maka Ha1diterima, artinya1secara

statistik variabel independen2berpengaruh terhadap variabel dependen.

2. Jika nilai signifikansi > 0,05, maka Ha2ditolak, artinya secara2statistik

variabel independen tidak2berpengaruh terhadap variabel2dependen.

3.7.5.3 Koefisien Determinasi (Adjusted R Square)

Uji1ini bertujuan untuk2menentukan proporsi3atau persentase1total variasi

dalam variabel terikat yang diterangkan oleh variabel bebas.2Apabila

analisis3yang digunakan2adalah regresi1sederhana, maka yang2digunakan

adalah2nilai R Square. Namun,2apabila analisis yang digunakan1adalah

regresi1berganda, maka yang digunakan adalah Adjusted R2Square.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 18: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Karakteristik Responden

Karakteristik1responden yang2diamati dalam1penelitian ini meliputi: jenis

kelamin, usia, pendidikan terakhir, dan1pekerjaan responden.3Adapun

pembahasan mengenai masing-masing analisis deskriptif1disajikan sebagai

berikut

4.1.1 Jenis Kelamin

Deskripsi2karakteristik responden2berdasarkan jenis kelamin disajikan

pada tabel di1bawah ini:

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Sumber: data primer diolah, 2019

4.1.2 Usia

Deskripsi1karakteristik responden2berdasarkan usia disajikan pada tabel

di2bawah ini:

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Sumber: data primer diolah, 2019

Jenis Kelamin Jumlah Responden Presentase

Pria 57 orang 53,8 %

Wanita 49 orang 46,2 %

Jumlah 106 orang 100 %

Usia Jumlah Responden Presentase

18-20 tahun 7 orang 6,6 %

21-25 tahun 86 orang 81,1 %

26-30 tahun 6 orang 5,7 %

> 30 tahun 7 orang 6,6 %

Jumlah 106 orang 100%

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 19: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

4.1.3 Pendidikan Terakhir

Deskripsi1karakteristik responden2berdasarkan pendidikan terakhir

disajikan1pada tabel3di bawah ini:

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan

Terakhir

Pendidikan Terakhir Jumlah Responden Presentase

SLTA 66 orang 62,3 %

Diploma 13 orang 12,3 %

Sarjana 26 orang 24,5 %

Lain-lain 1 orang 0,9 %

Jumlah 106 orang 100%

Sumber: data primer diolah, 2019

4.1.4 Pekerjaan

Deskripsi2karakteristik responden3berdasarkan pekerjaan2disajikan pada

tabel di1bawah ini:

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

Sumber: data primer diolah, 2019

Pekerjaan Jumlah Responden Presentase

Mahasiswa 73 orang 68,9 %

PNS 7 orang 6,6 %

Swasta 10 orang 9,4 %

Lain-lain 16 orang 15,1 %

Jumlah 106 orang 100%

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 20: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

4.2 Uji Validitas

Dalam1penelitian ini, uji validitas2dilakukan dengan1analisis korelasi

bivariate pearson. Jika nilai koefisien korelasi > 0,30 maka dapat

dinyatakan valid.

Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas Variabel Green Procurement

Kode Pernyataan Pearson

Correlation Status

GPR1

Saya menyukai perusahaan yang dalam

kegiatan pengadaan bahan bakunya

memperhatikan lingkungan

0,753 Valid

GPR2

Saya menyukai perusahaan yang bekerja

sama dengan pemasok yang

memperhatikan lingkungan

0,713 Valid

GPR3

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

menggunakan bahan – bahan yang dapat

di daur ulang

0,504 Valid

GPR4

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

menggunakan bahan – bahan hijau bebas

kontaminasi

0,633 Valid

GPR5

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

menggunakan bahan – bahan bersertifikat

keamanan lingkungan

0,628 Valid

GPR6

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

menggunakan bahan – bahan yang tidak

beracun

0,728 Valid

GPR7

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

menggunakan bahan – bahan yang tidak

berbahaya

0,694 Valid

Sumber: data primer diolah, 2019

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 21: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Variabel Green Packaging

Kode Pernyataan Pearson

Correlation Status

GPA1

Saya menyukai perusahaan yang dalam

kegiatan pengemasan produknya

memperhatikan lingkungan

0,728 Valid

GPA2

Saya menyukai perusahaan yang

mendesain pengemasan produknya

memperhatikan lingkungan

0,667 Valid

GPA3

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

mengemas produknya dengan bahan yang

dapat di daur ulang

0,645 Valid

GPA4

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

mengemas produknya dengan bahan yang

mudah terurai

0,751 Valid

GPA5

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

mengemas produknya dengan

menggunakan bahan alami

0,665 Valid

GPA6

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

mengemas produknya dengan bahan yang

tidak beracun

0,670 Valid

Sumber: data primer diolah, 2019

Tabel 4.7 Hasil Uji Validitas Variabel Green Distribution

Kode Pernyataan Pearson

Correlation Status

GD1

Saya menyukai perusahaan yang dalam

kegiatan distribusinya memperhatikan

lingkungan

0,643 Valid

GD2

Saya menyukai perusahaan yang

memperhatikan rute pengiriman terbaik

untuk mengurangi konsumsi energi

0,779 Valid

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 22: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

GD3

Saya menyukai perusahaan yang

menghindari pemborosan sumber daya

dalam kegiatan distribusi

0,813 Valid

GD4

Saya menyukai perusahaan yang

menjalankan pengiriman terpusat untuk

mengurangi energi yang terbuang

0,735 Valid

GD5

Saya lebih tertarik pada perusahaan yang

menggunakan opsi transportasi dengan

emisi gas rumah kaca yang rendah dan

konsumsi energi yang rendah

0,762 Valid

Sumber: data primer diolah, 2019

Tabel 4.8 Hasil Uji Validitas Variabel Minat Beli

Kode Pernyataan Pearson

Correlation Status

MB1 Saya membutuhkan rekomendasi dari

orang lain sebelum membeli produk hijau 0,755 Valid

MB2 Saya mencari tau informasi harga produk

dahulu sebelum membeli produk hijau 0,809 Valid

MB3 Saya mencari tau informasi desain produk

dahulu sebelum membeli produk hijau 0,836 Valid

MB4

Saya mencari tau informasi kualitas

produk dahulu sebelum membeli produk

hijau

0,706 Valid

MB5

Saya merekomendasikan teman – teman

saya untuk membeli produk ramah

lingkungan

0,566 Valid

MB6 Saya berniat membeli produk tertentu

apabila memiliki label ramah lingkungan 0,714 Valid

Sumber: data primer diolah, 2019

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 23: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

4.5 Uji Reliabilitas

Salah satu cara yang dapat digunakan untuk menguji reliabilitas adalah

dengan menghitung Cronbach’s alpha yang menunjukkan konsistensi

dalam merespon keseluruhan komponen yang mewakili pengukuran suatu

variabel.

Tabel 4.9 Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach's alpha Kategori

Green Procurement 0,786 Reliabilitas2baik

Green Packaging 0,776 Reliabilitas2baik

Green Distribution 0,802 Reliabilitas2baik

Minat Beli 0,829 Reliabilitas2baik

Sumber: data primer diolah, 2019

Berdasarkan tabel 4.9, nilai Cronbach’s alpha untuk setiap variabel

> 0,6. Dengan2demikian, dapat disimpulkan1bahwa seluruh variabel yang

digunakan dalam penelitian ini reliabel.

4.6 Uji Asumsi Klasik

Uji4asumsi klasik2bertujuan untuk memberi kepastian2bahwa regresi

yang diperoleh memiliki1ketepatan dalam2estimasi, tidak2bias,

dan4konsisten. Berikut ini adalah kegiatan yang dilakukan untuk uji

asumsi klasik:

a) Uji Normalitas

Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan uji normalitas

probability plot. Hasil uji normalitas probability plot dapat

melihat grafik berikut ini:

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 24: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Gambar 4.1 Grafik Normal Plot

Sumber: data primer diolah, 2019

Berdasarkan hasil uji normalitas dapat dilihat bahwa grafik

normal plot memiliki pola garis yang titik-titiknya mendekati

garis diagonal. Hasil tersebut menunjukkan bahwa data yang

telah diuji berdistribusi normal dan memenuhi asumsi normalitas.

b) Uji Heteroskedastisitas

Uji5heteroskedastisitas dilakukan untuk mengetahui apakah

dalam2model regresi2terjadi ketidaksamaan varian dari suatu

residual2pengamatan ke1pengamatan lain. Cara mengetahui ada

atau1tidaknya gejala heteroskedastisitas dapat dilakukan2dengan

melihat2pola grafik1scatterplot di bawah ini:

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 25: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Gambar 4.2 Grafik scatterplot

Sumber: data primer diolah, 2019

Berdasarkan grafik2scatterplot dapat dilihat2bahwa grafik

tersebut memiliki pola lingkaran-lingkaran kecil yang terlihat

menyebar dan tidak2membentuk pola2yang jelas. Apabila pada

grafik3scatterplot tidak membentuk4pola tertentu, maka

penelitian3ini terbebas dari masalah heteroskedastisitas,

c) Uji Multikoliniearitas

Uji2multikolinieritas memiliki tujuan untuk2menguji apakah

pada3model regresi telah ditemukan4adanya korelasi2antar

variabel independen.1Model regresi yang3baik seharusnya3tidak

terjadi korelasi diantara variabel bebas. Cara pengujian

multikolinearitas dengan melihat nilai VIF. Nilai yang digunakan

untuk menunjukan ada multikolonearitas adalah nilai tolerance ≤

0,10 dan dengan nilai VIF ≥ 10 sedangkan jika tidak ada

multikolinearitas nilai tolerance ≥ 0,10 dan nilai VIF ≤ 10

(Ghozali, 2016). Berikut hasil uji multikolinearitas dengan

melihat tabel 4.10:

Regression Studentized Residual

210-1-2-3-4

Reg

res

sio

n S

tan

da

rdiz

ed

Pre

dic

ted

V

alu

e

3

2

1

0

-1

-2

-3

Scatterplot

Dependent Variable: Minat Beli

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 26: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Tabel 4.10 Hasil Uji Multikolinearitas

Collinearity Statistics

Variabel Tolerance Ketentuan VIF Ketentuan

Green

Procurement

0,414 ≥ 0,10 2,413 ≤ 10

Green

Packaging

0,390 ≥ 0,10 2,565 ≤ 10

Green

Distribution

0,587 ≥ 0,10 1,704 ≤ 10

Sumber data: data primer diolah, 2019

Dari hasil pengujian tersebut dapat2disimpulkan bahwa3model

regresi tersebut tidak ada masalah multikolinearitas.

4.7 Analisis Regresi Linier Berganda

Uji2regresi linier3berganda diuji1dengan tingkat3signifikansi < 0,05,

jika3terdapat variabel4dengan tingkat signifikansi3diatas 0,05 maka

variabel tersebut tidak2berpengaruh terhadap variabel yang2diuji,

sebaliknya jika ditemukan variabel2dengan tingkat signifikansi dibawah

0,05 maka variabel1tersebut dinyatakan berpengaruh.

Tabel 4.11 Hasil Uji Regresi Linier Berganda

Sumber: data primer diolah, 2019

Coefficientsa

1.030 .461 2.236 .028

-.023 .155 -.019 -.150 .881 .414 2.413

.089 .155 .075 .576 .566 .390 2.565

.608 .122 .529 4.970 .000 .587 1.704

(Constant)

Green Procurement

Green Packaging

Green Distribution

Model

1

B Std. Error

Unstandardized

Coefficients

Beta

Standardized

Coefficients

t Sig. Tolerance VIF

Collinearity Statistics

Dependent Variable: Minat Belia.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 27: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Y = 1,030 − 0,023X1 + 0,089X2 + 0,608X3 + 𝑒

Keterangan:

Y = Prediksi minat beli

1,030 = Nilai konstanta3sebesar 1,030 menunjukkan bahwa3apabila

setiap variabel2bebas (X1, X2, dan X3) dianggap nol2maka prediksi

Y4sebesar 1,030.

-0,023 = Koefisien prediktor Green Procurement (GPR) sebesar – 0,023

dengan arah negatif menujukkan bahwa setiap kenaikan 1 nilai

green procurement maka minat pembelian akan menurun sebesar

0,023.

0,089 = Koefisien prediktor Green Packaging (GPA) sebesar 0,089

dengan arah positif menujukkan bahwa setiap kenaikan 1 nilai

green packaging maka minat pembelian akan meningkat sebesar

0,089.

0,608 = Koefisien prediktor Green Distribution (GD) sebesar 0,608

dengan arah positif menujukkan bahwa setiap kenaikan 1 nilai

green distribution maka minat pembelian akan meningkat sebesar

0,608.

𝑒 = Standard error

4.7.1 Uji Parsial

Berdasarkan tabel 4.11, berikut adalah hasil uji hipotesis parsial:

1. Berdasarkan4hasil uji4diatas bahwa nilai t sebesar -0,150 maka green

procurement berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap4minat

beli. Nilai signifikasi variabel green procurement sebesar 0,881 maka

dapat2disimpulkan bahwa Ha ditolak karena tingkat signifikasi ≥ 0,05.

Dapat4disimpulkan bahwa green procurement tidak signifikan

berpengaruh4terhadap minat pembelian.

2. Berdasarkan hasil4uji diatas bahwa5nilai t sebesar 0,576 maka green

packaging tidak signifikan berpengaruh terhadap2minat beli. Arah

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 28: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

hubungan kedua variabel tersebut positif. Nilai signifikasi variabel green

packaging sebesar 0,566 maka dapat3disimpulkan bahwa6Ha ditolak

karena tingkat signifikasi ≥ 0,05. Dapat disimpulkan3bahwa green

packaging tidak signifikan berpengaruh6terhadap minat pembelian.

3. Berdasarkan hasil5uji diatas bahwa6nilai t sebesar 4,970 maka green

distribution signifikan berpengaruh positif4terhadap minat beli. Arah

hubungan kedua variabel tersebut positif. Nilai signifikasi variabel green

distribution sebesar 0,000 maka1dapat disimpulkan bahwa Ha4diterima

karena tingkat signifikasi ≤ 0,05. Dapat disimpulkan2bahwa green

distribution signifikan berpengaruh2terhadap minat pembelian.

4.7.2 Uji ANOVA (Uji Simultan)

Hasil uji1ANOVA dapat dilihat1pada tabel 4.12 di bawah ini:

Tabel 4.12 Hasil Uji ANOVA

Sumber: data primer diolah, 2019

F-hitung1sebesar 16,097 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang

lebih kecil dari 0,05. Sesuai dengan2dasar pengambilan2keputusan dalam

uji4F maka dapat disimpulkan5bahwa variabel green procurement (X1),

green packaging (X2), dan green distribution (X3) secara simultan

signifikan berpengaruh terhadap variabel3minat beli (Y).

4.7.3 Koefisien Determinasi

koefisien determinasi dapat dilihat pada tabel 4.13 di bawah ini:

ANOVAb

11.268 3 3.756 16.097 .000a

23.800 102 .233

35.068 105

Regression

Residual

Total

Model

1

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), Green Distribution, Green Procurement, Green Packaginga.

Dependent Variable: Minat Belib.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 29: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Tabel 4.13 Hasil Uji Koefisien Determinasi

Sumber: data primer diolah, 2019

Berdasarkan1tabel 4.13 dapat diketahui1bahwa koefisien determinasi

(Adjusted R2) yang diperoleh sebesar 0,301. Hal ini berarti 30,1%

merupakan variabel minat beli konsumen dapat dijelaskan oleh green

procurement, green packaging, dan green distribution, sedangkan2sisanya

yaitu 69,9% minat beli2konsumen dijelaskan oleh variabel-variabel lainnya

yang1tidak termasuk dalam penelitian2ini.

4.8 Pembahasan

Berdasarkan hasil analisis, green procurement tidak signifikan berpengaruh

terhadap minat beli produk air mineral dalam kemasan AQUA. Salah satu

faktor yang menyebabkan variabel green procurement tidak signifikan

mempengaruhi minat beli konsumen adalah karena kurangnya edukasi baik

dari pemerintah maupun perusahaan dalam mempromosikan manfaat green

procurement untuk lingkungan. Hal ini mengakibatkan kurangnya

pengetahuan konsumen akan kontribusi green procurement. Hasil

penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya, Wu dan Lin (2016)

menyatakan bahwa green marketing strategy tidak menyokong kinerja

bisnis secara langsung. Namun, tetap saja berpengaruh positif terhadap

quality of products and services dan corporate image, sehingga turut

menguatkan kinerja bisnis.

Model Summaryb

.567a .321 .301 .48305

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Predictors: (Constant), Green Distribution, Green

Procurement, Green Packaging

a.

Dependent Variable: Minat Belib.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 30: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Green packaging tidak signifikan berpengaruh1terhadap minat

beli.2Hal ini dikarenakan konsumen memiliki sikap acuh terhadap

pengemasan produk. Banyak konsumen yang belum menyadari bahwa

sampah dari berbagai kemasan produk membutuhkan waktu yang sangat

lama untuk terurai. Hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian

sebelumnya, Joonas dan Liisa (2008) menyatakan kemasan berlabel

lingkungan (environmentally labelled packaging) merupakan kriteria

paling penting bagi konsumen.

Green distribution signifikan berpengaruh positif terhadap minat beli.

Hal ini menunjukkan konsumen menyadari bahaya emisi gas rumah kaca

yang berlebih dapat mempercepat pemanasan global. Konsumen paham

bahwa dengan penerapan green distribution perusahaan bisa berkontribusi

dalam kegiatan penyelamatan lingkungan dan konsumen bisa ikut

berkontribusi secara tidak2langsung. Hasil penelitian ini mendukung

penelitian sebelumnya, Li, et al. (2016) menyatakan adanya peran

signifikan dari proses rantai pasokan hijau (green supply chain processes)

dalam meningkatkan kinerja lingkungan dan keuangan perusahaan.

Tabel 4.14 Ringkasan Hasil Pengujian Hipotesis

Hipotesis Arah

Hubungan t Signifikansi Keputusan

H1: Pengadaan Hijau (Green Procurement)

Berpengaruh Positif terhadap Minat

Pembelian Produk Air Mineral Dalam

Kemasan AQUA

Negatif -0,150 0,881 Ha1 tidak

didukung

H2: Pengemasan Hijau (Green Packaging)

Berpengaruh Positif terhadap Minat

Pembelian Produk Air Mineral Dalam

Kemasan AQUA

Positif 0,576 0,566 Ha2 tidak

didukung

H3: Distribusi Hijau (Green Distribution)

Berpengaruh Positif terhadap Minat

Pembelian Produk Air Mineral Dalam

Kemasan AQUA

Positif 4,970 0,000 Ha3

didukung

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 31: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini menguji pengaruh green marketing strategy terhadap minat

beli2konsumen pada4produk air mineral dalam kemasan1AQUA.

Berdasarkan hasil analisis penguji, dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Pengadaan Hijau (Green procurement) dengan arah hubungan negatif

tidak signifikan berpengaruh terhadap minat pembelian produk air

mineral dalam kemasan AQUA.

2. Pengemasan Hijau (Green packaging) dengan arah hubungan positif

tidak signifikan berpengaruh terhadap minat pembelian produk air

mineral dalam kemasan AQUA.

3. Distribusi Hijau (Green Distribution) dengan arah hubungan positif

signifikan berpengaruh terhadap minat pembelian produk air mineral

dalam kemasan AQUA.

4. Green procurement, green packaging, dan green distribution secara

simultan signifikan berpengaruh terhadap minat beli.

5. Determinasi Green procurement, green packaging, dan green

distribution adalah 0,301. 30,1% merupakan variabel minat beli

konsumen yang dapat dijelaskan oleh green procurement, green

packaging, dan green distribution.

5.2 Saran

Berikut adalah beberapa3saran akademik yang berguna pagi peneliti

selanjutnya:

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 32: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

1. Bagi yang berniat melakukan4penelitian lebih3lanjut dan

mendalam5terkait dengan faktor-faktor apa saja yang

mempengaruhi3minat beli2konsumen seyogyanya menggunakan

metode penelitian dan variabel yang berbeda guna keberlakuan

temuan ini secara luas.

2. Penelitian yang akan datang dalam pencarian data primer tidak hanya

menggunakan kuesioner, tetapi juga perlu dengan metode observasi

lapangan dan wawancara langsung agar hasil analisis yang diperoleh

lebih komprehensif.

3. Peneliti selanjutnya sebaiknya dalam memilih responden lebih merata

dari semua kalangan. Responden tidak hanya didominasi oleh salah

satu kalangan saja yang dapat membatasi tolak ukur daya beli produk.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 33: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Daftar Pustaka

Canan, A.Y. (2005). Environmentally conscious consumers. Turkey:Akdeniz

University Faculty of Economics and Administrative Sciences Faculty

Journal.

Durianto, Darmadi3dkk. (2003). Inovasi Pasar Dengan Iklan Efektif. Jakarta:

Cetakan Gramedia Pustaka

Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS.

Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hendarta, Ajeng Bunga Nurwana. (2017). Pengaruh Persepsi Positif dan

Kepuasan Konsumen di Kafe-Kafe Yogyakarta terhadap Electronic Word

of Mouth dan Niat Berkunjung Kembali. Skripsi. STIE YKPN

Yogyakarta.

Kotler, Philip dan Keller (2012). Marketing Management, Edisi 14. Global

Edition. Penerbit: Pearson Prestice Hall

Rokka, J. and Uusitalo, L. (2008). Preference for green packaging in consumer

product choices – Do consumers care? Journal of Consumer Studies.

Finland: Blackwell Publishing Ltd.

Sekaran, U. and Bougie, R. (2010). Research Method for Business: A skill

Building Approach, 5th ed., United Kingdom: John Wiley and Sons, Inc.

Shaorui L., Jayaraman V., Paulraj A. and Shang K. (2016). Proactive

environmental strategies and performance: role of green supply chain

processes and green product design in the Chinese high-tech industry.

International Journal of Production Research, Vol. 54, No. 7, 2136–2151

Shwu-Ing W., and Syuan-Ru L. (2016). The1effect of green marketing

strategy2on business performance: a study of organic farms2in Taiwan.

United Kingdom: Taylor & Francis Group.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Manajemen (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Suliyanto. (2006). “Metode Riset Bisnis”. Yogyakarta. ANDI.

Tjiptono, F, G. Chandra dan A. Dadi (2008). Pemasaran Strategik. Yogyakarta:

CV Andi Offset

Tzuchi. (2014). Cleanse the heart, love and medicine cure the sick, Hualien,

Taiwan, R.O.C. Retrieved from http://tw.tzuchi.org/en/index.php?

Umar, Husein. (2005). Metode Penelitian. Jakarta: Salemba Empa.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 34: Berry Indra Septiansyahrepository.stieykpn.ac.id/543/1/RINGKASAN SKRIPSI Berry... · 2019. 9. 23. · AQUA antara lain dengan menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara3keberhasilan

Verma D., Dixit R.V., and Singh K. (2018). Green Supply Chain Management:

A Necessity for Sustainable Development. Journal of Supply Chain

Management. USA: Indiana University of Pennsylvania.

Yamit, Zulian. (2001). Manajemen Kualitas Produk dan Jasa. Yogyakarta:

Ekonosia.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id