berlatih kelistrikan otomotif manual

42
BERLATIH KELISTRIKAN OTOMOTIF MANUAL Setelah mempelajari bab ini, kamu harus mampu : 1. Mendemonstrasikan operasi dasar perlengkapan tes kelistrikan otomotif. 2. Menggunakan voltmeter, ohmmeter dan ammeter untuk menapilkan pengukuran dasar kelistrikan. 3. Menggunakan lampu-lampu tes dan kawat-kawat peloncat untuk melakukan tes sirkuit. 4. Menggunakan digital voltmeter dan osiloskop untuk menguji sirkuit listrik otomotif. Perlengkapan tes otomotif digunakan untuk menguji dan mendiagnosa kerusakan pada kawat-kawat serta komponen- komponen sistem kelistrikan otomotif. Bab ini menjelaskan mengenai cara kerja peralatan ini dan menunjukan bagaimana alat-alat penguji yang bervariasi itu digunakan. Sebuah pemahaman yang tepat dari cara kerja peralatan ini dan pergunakan peralatan-peralatan ini menjadikan kerja dari analisa kerusakan menjadi lebih mudah dan lebih cepat. AMMETER Ammeter adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengukur arus listrik. Ini adalah alat tes kelistrikan yang paling dasar. Tipe ammeter yang biasa menggunakan sebuah pergerakan d’Arsonual meter. D’Arsonval 1

Upload: 2day

Post on 10-Jun-2015

4.123 views

Category:

Documents


19 download

TRANSCRIPT

Page 1: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

BERLATIH KELISTRIKAN OTOMOTIF

MANUAL

Setelah mempelajari bab ini, kamu harus mampu :1. Mendemonstrasikan operasi dasar

perlengkapan tes kelistrikan otomotif.2. Menggunakan voltmeter, ohmmeter dan

ammeter untuk menapilkan pengukuran dasar kelistrikan.

3. Menggunakan lampu-lampu tes dan kawat-kawat peloncat untuk melakukan tes sirkuit.

4. Menggunakan digital voltmeter dan osiloskop untuk menguji sirkuit listrik otomotif.

Perlengkapan tes otomotif digunakan untuk menguji dan mendiagnosa kerusakan pada kawat-kawat serta komponen-komponen sistem kelistrikan otomotif. Bab ini menjelaskan mengenai cara kerja peralatan ini dan menunjukan bagaimana alat-alat penguji yang bervariasi itu digunakan. Sebuah pemahaman yang tepat dari cara kerja peralatan ini dan pergunakan peralatan-peralatan ini menjadikan kerja dari analisa kerusakan menjadi lebih mudah dan lebih cepat.

AMMETERAmmeter adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengukur arus listrik. Ini adalah alat tes kelistrikan yang paling dasar. Tipe ammeter

yang biasa menggunakan sebuah pergerakan d’Arsonual meter. D’Arsonval meter dibentuk oleh perputaran sebuah koil dari kawat yang tajam pada kerangka yang kecil. Koil ini dinamakan armature.Ketika arus mengalir melalui armmeter, arus ini menjadi sebuah elektromagnet kecil. Pada ammeter, jarum dari pergerakan meter mengayun sepanjang skala yang disesuaikan pada ampere (A). Oleh karena itu, jumlah arus yang mengalir bisa terbaca dari skala.Untuk memperluas jarak dari sebuah ammeter sehingga bisa digunakan untuk mengukur arus yang lebih besar, sebuah resistor ditempatkan secara paralel dengan gerakan meter. Resistor paralel disebut sebuah SHUNT. Fungsi sari SHUNT adalah untuk mencegah bagian tertentu dari arus yang melewati pergerakan meter sehingga jarum penunjuk tidak melewati skala.

1

Page 2: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 1-1 Pergerakan d’Arsonual MeterAmmeter harus dihubungkan secara berangkai dengan sebuah sirkuit atau komponen. Ini berarti bahwa sebuah kawat tidak boleh terhubung agar ammeter bisa dihubungkan ke sirkuit. (gambar 1-6). Sebuah tempat yang tepat untuk menghubungkan sebuah ammeter ke sirkuit otomotif yaitu blok sekring. Saat ini dikerjakan/bekerja, sekring dipindah dari sirkuit untuk dites dan ammeter timah dihubungkan ke pusat sekring. (gambar 1-7). Lalu semua aliran arus didalam sirkuit akan mengalir melalui ammeter dan arus bisa terbaca diskala ammeter.

Gambar 1-2 Aliran arus melalui armature dari sebuah pergerakan d’Arsonval meter (Perusahaan Motor Ford).

Gambar 1-3 Ammeter

Gambar 1-4 Ammeter dengan Shunt.

Menggunakan AmmeterSebelum kamu membuat ukuran arus, atur ammeter ke arus paling tinggi. Ammeter dihubungkan secara berantai ke sirkuit dimana arus itu diukur. Kamu harus menghubungkan ammeter secara tepat untuk mendapatkan ayunan skala yang teratas/maksimal. Untuk mengerjakan ini, dicek kutub yang berlawanan dari meter tersebut. Setiap saat penghubung tes dimeter ditandai dengan (+) positif dan (-) negatif. Hubungkan alat pengetes positif ke bagian sirkuit yang terdekat ke pusat baterai positif. Alat pengetes negatif dihubungkan ke bagian sirkuit yang terdekat dengan pusat baterai negatif. (gambar 1-6). Kabel tes biasanya memiliki warna. Biasanya kabel yang merah adalah positif dan kabel hitam untuk negatif. etelah kamu menggunakan tegangan volt ke sirkuit, putar ke bawah ke jarak yang akan menunjukan data akurat. Data paling akurat yang bisa terbaca adalah bagian teratas dari skala meter. Jika kamu akan menggunakan voltase ke sirkuit pada saat ammeter diatur ke daerah rendah, jarum penunjuk akan melewati skala dan meter menjadi rusak.

Gambar 1-5 Ammeter memiliki daerah 3 arus

2

Page 3: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 1-6 Ammeter dihubungkan secara berurutan dengan sirkuit.

Gambar 1-7 Menghubungkan ammeter ke sirkuit otomotif dengan menggerakan sekring dari blok sekring dan menghubungkan kabel ammeter ke pusat sekring.

Gambar 1-8 Bidang magnet disekitar kawat yang membawa arus listrik.

VOLTMETERVoltmeter adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengukur tegangan volt di dalam sirkuit. (gambar 1-10). Voltmeter menggunakan pergerakan meter yang sama seperti yang dimiliki ammeter tapi voltmeter memiliki sebuah resistor dalam rangkaian dengan pergerakan meter. (gambar1-11). Voltmeter dihubungkan secara paralel (melewati komponen) atau dari pusat dalam sirkuit menuju ke tanah.

3

Page 4: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 1-11 Circuit Diagram

Kebanyakan Voltmeter memiliki lebih dari satu daerah arus . Sebagai contoh, sebuah voltmeter mungkin memiliki daerah arus 0 s/d 1 V, 0 s/d 10 V dan 0 s/d 100 V. Hal ini dilakukan dengan menggunakan 3 bagian terpisah dari rangkaian resistor dan sebuah tombol tombol untuk memilih mana yang dihubungkan ke pergerakan meter. (Gambar 1-12).

Penggunaan VoltmeterVoltmeter digunakan untuk mengatur volt pada sirkuit maupun volt yang ngedrop. Kapanpun anda menggunakan voltmeter, mulai dari daerah arus tertinggi untuk mencegah kerusakan pada meter.

Gambar 1-12 Voltmeter memiliki 3 daerah tegangan volt.

4

Page 5: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

OHM METEROhmmeter adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengukur resistansi dari sebuah komponen atau sirkuit. (Gambnar 1-17). Alat ini juga menggunakan alat meter yang sama seperti ammeter (Gambar 1-18). Ohmmeter terdiri dari sebuah baterai variabel resistansi (ditunjukan dengan anak panah melewati simbol resistor), pergerakan meter dan dua kabel tes.

Gambar 1-17 Ohmeter

Gambar 1-18 Gambar sirkuit ohm meter

5

Page 6: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

PENGGUNAAN OHMMETEROhmmeter bisa digunakan untuk mengukur ketahanan komponen atau sirkuit atau untuk mengecek lancar tidaknya arus dalam sirkuit.

Gambar 1-22

Gambar 1-23

MENGUKUR TAHANANUntuk mengukur ketahanan komponen, latakan kabel ohmmeter melewati komponen (gambar 1-24). Jika komponen terhubung dengan sirkuit, lepaskan dulu satu kabel dari komponen. (Gambar 1-25) sehingga sisa dari sirkuit tidak berpengaruh pada tampilan ketahanan.

Gambar 1-24 Ohmmeter terhubung ke ketahanan yang belum diketahui.

Gambar 1-25 Salah satu sisi dari tahanan terlepat dari sirkuit untuk mencegah tahanan lain dari pengaruh tampilan ohmmeter.

6

Page 7: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 1-26

MENGECEK KELANCARAN ARUSSaat mengecek kelancaran arus, coba anda cek apakah sirkuit tersebut rusak atau masih berfungsi.

Gambar 1-27 Mengukur ketahanan dioda dengan baterai ohmmeter didepan dioda yang arahnya berlawanan.

Gambar 1-28 Mengecek tombol untuk kelancaran arus. Tombol dalam posisi tertutup.

Gambar 1-29 Mengecek tombol untuk kelancaran arus. Tombol dalam posisi terbuka.

PENGUKUR DIGITAL.

Keuntungan alat pengukur digital yaitu bahwa anda tidak harus mengira-ngira posisi jarum di skala. Keuntungan yang besar yaitu memiliki resiko yang kecil pada sirkuit mana yang dihubungkan. Kerugiannya manakala anda mengukur dalam jumlah banyak yang bervariasi secara cepat, seperti sebuah volt.

Gambar 1-30 Multimeter digital.

7

Page 8: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

LAMPU PENGETESAda dua tipe lampu pengetes. Satu tipe lampu pengetes untuk voltase dinamakan 12-V lampu pengetes. Lampu pengetes yang lain untuk kelancaran arus disebut lampu pengetes kekuatan diri.

LAMPU PENGETES 12 - VLampu pengetes ini sekecil ukuran lampu 12-V yang bisa menyala saat dihubungkan ke sumber 12-V (Gambar 1-31). Lampu pengetes ini digunakan untuk pengecekan yang cepat untuk menentukan apakah voltase itu muncul di sirkuit. (Gambar 1-32).

Gambar 1-31 Lampu pengetes 12-V

Gambar 1-32 Mengecek voltase dalam sirkuit menggunakan lampu pengetes.

Gambar 1-33

HATI-HATI Mesin kendaraan tidak membolehkan menembus kawat isolasi khususnya kawat yang terletak dibawah kap. Oleh karena itu, cobalah untuk menghindari cara ini. Jika memungkinkan, periksalah kawat pada pusat penghubung. Sayangnya, jika terminal yang teridentifikasi tidak siap dilaksanakan maka kawat bisa diperiksa.

Gambar 1-34

8

Page 9: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 1-35

Lampu Pengetes Self Power

Lampu pengetes self power memiliki baterai dengan tipe lampu yang kecil. (Gambar 1-36). Lampu pengetes self power digunakan untuk mengecek proses kerja yang ada dalam sirkuit dan seharusnya hanya digunakan pada sirkuit yang tidak terlalu kuat. Pada saat kabel saling dihubungkan, sirkuit sudah siap dan lampu akan menyala. (gambar 1-37) Ketika kabel itu dilepas, lampu akan mati.

Gambar 1-36 Lampu pengetes 12-V

Gambar 1-37 Menempelkan kabel pengetes yang ada dilampu pengetes self power secara bersamaan.

KAWAT JUMPER

Kawat jumper adalh kawat yang panjang yang memiliki penjepit buaya, terminal ataupun alat periksa disetiap ujungnya. (Gambar 1-40)

Gambar 1-38

Gambar 1-39

9

Page 10: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 1-40 Contoh kawat junper

HATI-HATIJangan pernah melebih beban (motor, lampu atau alat listrik yang lain) pada saat menggunakan kawat jumper. Arus sirkuit yang pendek bisa terjadi yang dapat menyebabkan kerusakan pada kelistrikan pada kendaraan atau menyebabkan kebakaran.

PENGETES VOLT AMPEREPengetes Volt ampere (juga disebut pengetes kapasitas baterai) yang merupakan tipe multimeter. (gambar 1-43). Pengetes voltmeter terdiri atas voltmeter dan ammeter. Oleh karena itu, pengetes ini memiliki kemampuan untuk mengukur kedua voltse dan arusnya. Voltmeter dihubungkan melalui melalui terminal baterai untuk menganalisa melalui terminal baterai. Pilar karbon dan ammeter dihubungkan bearngkai dan ditempatkan arus yang ditarik dari baterai tersebut. Pilar karbon diatur untuk menghasilkan junlah tertentu dari arus yang ditarik dari baterai tersebut.

Gambar 1-43 Pengetes Volt ampere

Gambar 1-44 Hubungan pengetes volt ampere

10

Page 11: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

DWELL METERAdalah sebuah alat yang digunakan untuk mengukur prosentase arus waktu yang mengalir ke sirkuit (Gambar 1-45).

Gambar 1-45 Dwellmeter, Tacometer dan volt ohmmeter.

Jaman dulu Dwellmeter hanya digunakan menggunakan sistem kontak/starter. Sekarang beberapa alat injeksi memiliki campuran solenoid kontrol yang secara cepat nyala dan mati untuk mengontrol rasio udara. Ini menjdaikan dwellmeter alat yang ideal untuk mengukur prosentase solenoid saat aktif maupun pasif. (gambar 1-49).

11

Page 12: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 1-49 Mengecek campuran kontrol solenoid menggunakan dwellmeter.

OSCILOSCOPOsciloskop tipe lain dari voltmeter (gambar 1-50). Ini menunjukan bagaimana sebuah voltase berubah dengan waktu yang ada ditampilan lebih banyak dari televisi (gambar 1-51). Osciloscop sangat berguna di sirkuit yang mana voltase dapat berubah dengan cepat dengan tempo seperti sistem starter atau output pengganti.

Gambar 1-50 Osilloscop.

Gambar 1-51 Tampilan osciloscop menunjukan voltase pada arah vertikal dan waktu pada arah horisontal.

Gambar 1-52

12

Page 13: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

ALAT SCANScan adalah alat komputer pengecek yang digunakan untuk mendiagnosa kerusakan pada sistem otomotif pada komputer (gambar 1-62)

Gambar 1-62 General Motor Tech 1 alat scan

Menggunakan alat scan

Untuk menghubungkan tech 1 ke motor general ikuti langkah-langkah berikut ini :1. Instal master katrid yang tepat ke dasar slot

dari alat scan. Untuk mengerjakan ini tekan tab pada katrid dan masukan ke slot.

2. Dengan saklar kontak dalam kondisi mati, masukan steker power ke penyala rokok.

Tampilan pada scan harus terang dan menjadi aktif.

13

Page 14: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

BAB 2 PEMASANGAN LISTRIK PADA SIRKUIT

OTOMOTIF : DIAGNOSA SERTA PERBAIKAN

Setelah anda mempelajari bab ini, dan dengan peralatan uji yang tepat anda harus dapat :1. Menggunakan dasar peralatan uji untuk

menemukan sirkuit yang terbuka, sirkuit pendek, sirkuit ke tanah dan daya tahan hubungan yang kuat.

2. Menggunakan prosedur yang sistematis untuk mengetahui sirkuit yang bermasa.

3. Memperbaiki sirkuit yang bermasalah.

SIRKUIT BERMASALAHSirkuit yang bermasalah terbagi atas 4 tipe :1. Sirkuit yang terbuka2. Sirkuit pendek3. Sirkuit ke tanah4. Daya tahan pada Hubungan Gambar 2-1

14

Page 15: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

SIRKUIT TERBUKASirkuit yang terbuka adalah kelistrikan sirkuit yang rusak yang menghambat aliran arus listrik.

Gambar 2-2 Sirkuit terbuka pada aki yang disuplai dengan kawat.

Gambar 2-3 Sirkuit terbuka pada kawat yang dihubungkan ke tanah

Gambar 2-4 Sirkuit terbuka yang dihubngkan ke lampu.

Gambar 2-5

Gambar 2-6

15

Page 16: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

SIRKUIT PENDEKSirkuit pendek adalah hubungan langsung dari aki ke tanah (gambar 2-7) Saat sirkuit pendek terjadi arus menyebabkan hubungan pendek kembali kqe aki dan tidak mengalir melalui sirkuit.

SIRKUIT YANG DIHUBUNGKAN KE TANAH.Sirkuit yang ke tanah sama dengan sirkuit pendek, akan tetapi hubungan yang tidak tepat ke tanah terjadi di atas tanah disisi muatan. (Gambar 2-9).

Gambar 2-7 Sirkuit pendek diantara suplai kawat dan tanah.

Gambar 2-8

Gambar 2-9 Sirkuit yang dihubungkan ke tanah melalui saklar yang terbuka secara normal.

MENGGUNAKAN PERALATAN UJI UNTUK MENGETAHUI SIRKUIT YANG RUSAK.Sirkuit Yang TerbukaSebuah sirkuit yang terbuka bisa ditemukan dengan melakukan pengecekan voltase pada sirkuit. Sebuah voltmeter maupun lampu pengetes 12-v bisa digunakan. HATI-HATI Jangan pernah menghubungkan sebuah ohmmeter ataupun lampu pengetes self power ke sirkuit yang memiliki sumber voltase yang dihubungkan ke sirkuit.

16

Page 17: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 2-13 Menggunakan voltmeter untuk mengetahui sirkuit yang terbuka pada kawat suplai.

Gambar 2-14 Menggunakan lampu pengetes 12-V untuk mengetahui sirkuit yang terbuka pada kawat suplai.

Gambar 2-15 Menggunakan voltmeter untuk mengetahui sirkuit terbuka pada kawat yang dihubungkan ke tanah.

Gambar 2-16 Menggunakan lampu pengetes 12-V untuk mengetahui sirkuit terbuka pada kawat yang dihubungkan ke tanah.

17

Page 18: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Sirkuit PendekOhmmeter atau lampu pengetes self power bisa digunakan untuk mengecek sirkuit pendek. Sebelum menggunakan instrumen lain putuskan hubungan semua hubungan sirkuit yang normal ke tanah. Sebagai contoh jika kamu sedang mengecek korsleting pada lampu sirkuit bagian

18

Page 19: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

belakang, pindahkan lampu bagian belakang dari stop kontak.

Gambar 2-27 Mengecek sirkuit pendek menggunakan lampu pengetes self power jika lampu menyala, berarti terjadi sirkuit pendek.

Menemukan Sirkuit Pendek Menggunakan Finder Pendek.Finder pendek adalah elektronik yang digunakan untuk menemukan sirkuit pendek. Untuk menggunakan finder pendek, lakukan langkah-langkah sebagai berikut :1. Kembalikan posisi sekring yang bergeser

dari blok sekring.2. Hubungkan finder pendek terminal sekring.

19

Page 20: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 2-31 Menggunakan finder pendek untuk mengetahui sirkuit pendek.3. Tutup semua stop kontak dalam sirkuit

yang sedang anda cek.4. Mulai dari blok sekring pindah dengan

pelan meter sepanjang kawat pada sirkuit yang sedang anda test.

5. Cek pemasangan listrik pada lokasi tersebut untuk sirkuit pendek.

Sirkuit yang dihubungkan ke tanahVoltmeter bisa digunakan untuk memeriksa bahwa ada sirkuit yang dihubungkan ke tanah.

Gambar 2-32 Menggunakan voltmeter untuk mengecek sirkuit ke tanah.

Ohmmeter atau lampu pengetes self power juga bisa digunakan untuk mengecek adanya sirkuit ke tanah.

20

Page 21: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

BAB 9 PERBAIKAN SIRKUIT SINYAL DAN LAMPU

Setelah anda mempelajari bab ini, dan dengan menggunakan peralatan uji yang tepat, anda harus dapat untuk :1. Mengatur lampu depan2. Mengganti lampu depan dan lampu-lampu

kecil3. Mengetes lampu depan dan lampu-lampu

kecil4. Mendiagnosa masalah dari dalam dan luar

sirkuit lampu.5. Mendiagnosa masalah pada sirkuit-sirkuit

lampu depan secara otomatis dan pada sirkuit-sirkuit lampu dim.

6. Mendiagnosa masalah pada sirkuit-sirkuit sinyal.

7. Mendiagnosa masalah pada sistem komputer kontrol lampu.

MEMASANG LAMPU DEPANLampu depan bisa diatur untuk menghasilkan pola lampu yang benar / tepat. Hal ini dilakukan untuk dapat menerangi jalan didepan kendaraan dan untuk mencegah cahaya yang menyilaukan pengendara.

Gambar 9-1 Aturan memasang lampu depan.

21

Page 22: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 9-2

Sebelum lampu depan dipasang, kendaraan harus pda posisi yang benar. Untuk memastikan hal ini, para pengguna kendaraan menganjurkan: Kendaraan harus digoyang dari depan ke

belakang dari samping untuk memastikan bahwa per roda kondisi normal.

Kotak peralatan hanya berisi peralatan dongkrak dan ban cadangan.

Tangki bensin harus berisi bensin mendekati satu setengah tangki.

Ban-ban harus dipompa pada ukuran yang standar.

Pengendara harus duduk di kursi kemudi.

Gambar 9-3

Gambar 9-4

Gambar 9-5

PERGANTIAN LAMPU DEPAN.Bim lampu depan yang terhalang / tertutup

22

Page 23: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

1. Pindahkan tim dekoratif dar sekeliling lampu depan (gambar 9-14) Trims ini disebut headlamp indoor.

Gambar 9-14 Headlamp indoor dan menahan ring yang mungkin lepas.

2. Dengan lampu depan yang berbentuk persegi panjang, pindahkan sekrup ring pada lampu depan dan pindahkan ring retainer. Pada seputar lampu depan, lepaskan sekrup dan putar ring secara pelan untuk melepaskannya.

3. Tarik lampu dari lingkar kerangka lampu depan, cukup jauh untuk melakukan akses ke konektor listrik. Pindahkan konektor dari lampu depan.

4. Hubungkan konektor listrik ke pengganti lampu depan.

5. Tempatkan lampu pada posisi pengaturan ring.

6. Tempatkan kerangka lingkar di atas lampu depan dan ikatkan / tempelkan ring dengan bantalan sekrup.

7. Menyalakan lampu untuk mengecek kinerja lampu.

8. Instal trim dekoratif di sekeliling lampu.

23

Page 24: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

MENGETES LAMPUGambar 9-17 menunjukan sebuah ohmmeter sedang digunakan untuk mengetes lampu tipe 1. Tampilan ohmeter seharusnya merupakan ketahanan kawat pijar dari lampu tersebut. Ketahanannya harus kurang dari 1 ohm. Mengetes lampu tipe 2 membutuhkan dua kali pengetesan (gambar 9-18). Pada posisi a, ohmmeter akan mengatur ketahanan dari pencahayaan yang lemah, sedang pada posisi b, adalah posisi ketahanan pencahayaan yang kuat. Kedua filamen harus kurang dari 1 ohm.

Gambar 9-17 Mengetes lampu tipe 1 menggunakan ohmmeter.

Gambar 9-18 Mengetes lampu tipe 2 menggunakan ohmmeter.

PERHATIAN Jangan menjatuhkan bola lampu atau menggores permukaannya. Bola lampu bisa meletus, menyebabkan kerusakan. Jangan menyentuh permukaan kaca menggunakan jari-jarimu. Ini bisa menyebabkan bola lampu tidak tertahan lama.

Gambar 9-19

MASALAH PADA SOROTAN LAMPU.

a. Satu Lampu Besar Tidak Menyala.Untuk mengatasinya, perhatikan langkah-langkah berikut ini :1. Tempatkan saklar lampu besar pada tempat

yang seharusnya dan saklar dim pada sorotan yang tinggi.

24

Page 25: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

2. Pindahkan lampu besar dan cek voltase pada terminal lampu besar.

3. Cek kelistrikan dari konektor ke sambungan listrik untuk kawat yang rusak dan cek sambungan itu sendiri.

b. Kedua lampu sorot yang rendah tidak berfungsi.Lakukan langkah-langkah sebagai berikut :1. tempatkan saklar lampu besar pada tempat

yang seharusnya dan saklar lampu dim pada posisi sorotan rendah.

2. Pindahkan satu lampu sorot rendah dan cek voltase pada konektor terminal lampu besar menggunakan voltmeter atau tempat lampu pengetes.

Gambar 9-20 Mengetes sistem 4 lampu besar ketika salah satu lampu tidak berfungsi.

c. Seluruh Lampu Jarak Jauh tidak berfungsiLakukan langkah-langkah sebagai berikut :1. Tempatkan saklar lampu besar pada tempat

yang seharusnya dan saklar lampu dim pada lampu jauh.

2. Teliti/periksa indikator lampu jauh pada panel.

3. Cek voltase pada terminal lampu jauh dari saklar lampu dim.

25

Page 26: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

d. Kedua lampu tidak menyala pada sisi yang sama dari kendaraan .Lakukan langkah-langkah sebagai berikut :1. Tempatkan saklar lampu pada tempat

seharusnya dan saklar lampu dim pada posisi lampu jauh.

2. Pindahkan juga lampu yang tidak nyala, dan cek voltasenya menggunakan voltmeter.

e. Seluruh Lampu Tidak Berfungsi.Lakukan langkah-langkah sebagai berikut :1. Tempatkan saklar lampu pada tempat

seharusnya.2. Cek voltase terminal saklar lampu pada

saklar lampu dim menggunakan voltmeter aatau lampu pengetes (posisi 1 gambar 9-21)

26

Page 27: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 9-21 Mengetes sistem 4 lampu besar ketika semua lampu tidak berfungsi.

Gambar 9-36 Diagram kelistrikan dari general motor menghambat sistem lampu.SOROTAN LAMPU YANG BERMASALAHLakukan langkah-langkah sebagai berikut :1. Cek hubungan yang menggerakan kerangka

lampu.

2. Cek bahwa konektor bebas dari korosi dan cek bahwa konektor benar-benar tersambung.

3. Jika kerangka lampu dibuka dengan pelan, cek bahwa aki sudah terisi penuh dan cek bahwa terminal G115 benar-benar tersambung ke tanah.

27

Page 28: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

4. Jika kerangka lampu dibuka sebagian atau kedua kerangka tetap terbuka ataupun tertutup ikuti prosedur pada diagram 1 (gambar 9-37)

5. Jika kerangka lampu sebelah kiri tetap terbuka / tertutup ikuti prosedur pada diagram 2 (gambar 9-38).

6. Jika kerangka lampu sebelah kanan tetap terbuka / tertutup ikuti prosedur pada diagram 3 (gambar 9-39).

Gambar 9-37 Diagram 1 prosedur tes untuk sistem lampu jika kedua rangka lampu tetap terbuka / tertutup.

28

Page 29: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

29

Page 30: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

Gambar 9-38 Diagram 2 prosedur tes untuk sistem lampu yang terhambat jika kerangka lampu sebelah kiri tetap terbuka/tertutup.

Gambar 9-39 Diagram 3 prosedur tes untuk sistem lampu yang terhambat jika rangka lampu sebelah kanan tetap terbuka / tertutup.

30

Page 31: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

BAB 10SERVIS KLAKSON DAN ALAT PEMBERSIH

KACA DAN SERVIS WASHER

Setelah anda mempelajari bab ini, dan dengan peralatan uji yang tepat anda harus dapat :1. Mendiagnosa masalah pada sirkuit klakson

otomotif dan pada alat pembersih kaca serta sirkuit washer.

2. Mengganti klakson.3. Mengganti sistem pembersih kaca.4. Mengganti pompa pembersih kaca.

MEMPERBAIKI KLAKSONSemua klakson tidak berfungsi, lakukan langkah-langkah sebagai berikut :1. Cek sekring ganti jika rusak.2. Hubungkan ke kabel jumper dari terminal

ke kendaraan (Gambar 10-1)

MEMPERBAIKI PEMBERSIH KACA DAN PEMBERSIH SEMPROT

a. Pembersih kaca Bergerak PelanPutuskan hubungan dari motor wiper dan menjalankan motor. Jika motor bergerak dengan kecepatan normal, ada kesalahan hubungan. Berilah pelumas pada tiap sendi dan cek komponen yang rusak.

b. Wiper tidak bisa kembali ke posisi awal

Jika pada saat motor bekerja, tapi wiper tidak bisa kembali ke posisi awal, hubungan pada pemasangan motor mungkin sudah kotor. Jika ini terjadi, motor wiper harus diganti. Bagaimanapun juga beberapa motor wiper bisa diperbaiki dan kontak bisa dibersihkan dengan alkohol. Saklar wiper yang rusak terminal konektor yang kotor atau penempatan sirkuit yang terbuka juga menghambat gerak wiper untuk kembali ke posisi awal.

c. Wiper tidak bisa berhenti pada posisi parkir bawah.Jika wiper bawah tidak berhenti pada posisi parkir bawah, sambungan ke wiper mungkin tertekuk, atau motor wiper yang rusak. Pada motor dengan kontak parkir bawah, kontak mungkin kotor atau rusak. Seperti kondisi yang sebelumnya, motor wiper harus diganti. Tapi jika motor bisa dipasang, cuku bersihkan kontak dengan alkohol sehingga kemungkinan bisa mengatasi masalah tersebut.

d. Sistem Wiper Interval yang tidak berfungsi.Jika sistem wiper interval tidak berfungsi secara benar pada mode interval, cek sistem komponen yang lain. Komponen yang dicek

31

Page 32: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

antara lain morot wiper, saklar wiper, sirkuit listriknya dan konektor.

e. Washer Kaca Mobil Yang tidak berfungsi.Jika washer tidak berfungsi, cek tingkat / kadar cairan pada washer pada reservoir dan cek saluran yang tersumbat. Jika kadar air sudah tepat dan saluran tidak tersumbat, cek voltase pada motor pompa washer. Jika voltase pada motor pompa washer pada posisi saklar on, ganti motor pompa tersebut. Jika tidak ada voltase pada motor pompa, cek kelistrikan yang mungkin rusak.

Gambar 10-1 Mengetes sirkuit klakson

32

Page 33: Berlatih Kelistrikan Otomotif Manual

33