berita debat 28 november 2015

7/23/2019 Berita Debat 28 November 2015

1/7

Berita Debat 28 November 2015

Catatan: -1: pasangan Yudha dan Archita. -2: Pasangan Hawari dan Fidella

Acara dimulai dengan pembukaan oleh MC dan dilanjutkan dengan kata sambutan dari Gubma, DPM,

dan Ketua Pelaksana Debat dan pemaparan visi misi kedua calon.

Debat sesi 1 (DPM)* 1= pasangan Yudha dan Archita, 2= pasangan Hawari dan Fidella

a. Yolanda Davinora

1. Apa bentuk adovokasi yg bakal dijalankan? Karena kalian menyatakan jumpa dekanat itu baik,

bagaimana cara menjalankannya?

2Kami masih menjalankan, bagaimana jalannya tergantung BEM kami jalani pendataan dulu,

melalui isu melalui kajian untuk di jumdek. Itu tetap di lakukan cari isu buat kajian lalu jumdek.

1 --> hubungan dekat dgn dekanat, harus mencari cara bersama dan jadwal bertemu lebih

banyak.

2. Bagaimana cara mensinergiskan BEM, BO, dan DPM?

1 --> diadakan pertemuan berkala, dan calon datang langsung, bukan hanya undangan, cari

orang itu sampai dapat.

2Program kerja BEM mempunyai efek yg baik

3. Masalah dana BEM dan BO susah dapat dana karena dana dekanat kecil dan susah keluar, bagaimana

cara mendapatkan dana?

1 --> masalah dana tahun lalu tidak bisa terealisasi, bantuan dari PTN tdk bisa lagi di dekanat,

tapi harus di rektorat. Tanya ke rektorat bagaimana alurnya untuk delegasi

2 --> rencana pendanaan, akan memperjelas masalah pendanaan. Menjelaskan alur pendanaan,

harus dimulai darimana dulu. Penguatan danus dan jejaring sponsor. Konsultasi dgn dekanat untuk

bertanya alurnya, supaya jelas. Klarifikasi kebenaran isu di pengurusan sebelumnya.

b. kak Angela Karenina

Seandainya tidak terpilih, bagaimana perasaan kalian dan mau ngapain nantinya?

1 --> tidak hanya sebagai pemimpin, tapi bisa jadi penggerak juga. Pemimpin tidak bisa berjalan

sendiri. Akan tetap ikut BEM dan tidak mengurangi kinerja. Karena kinerja menentukan kemajuan BEM

FK Unsri. Siap bekerja sama dengan calon terpilih untuk mencapai BEM yg terbaik.

2 --> visi dan misi sama, untuk memajukan FK Unsri. Hanya jalan menuju tujuan yg sama. Jadi

pemimpin atau bawahan sama, kalau tidak terpilih akan tetap memberi kontribusi, bukan mengejar

jabatan. Sebagai kader terbaik dari BEM, siapa pun itu. Kalau memang tidak terpilih, akan tetap

membantu memberi kontribusi lebih, tetap bergerak bersama mereka.

c. Faqih Habiburrahman


2/7

Bagaimana pandangan mengenai kinerja BEM tahun lalu, apa kekurangan, dan solusi?

1 --> kinerja BEM yg kurang di kesma. Kurang koordinasi antara BEM dan prodi. Kami siap turun

dgn lebih dekat dgn prodi. Untuk bekerja sama memecahkan masalah. Infokom masalah publikasi.

Pengmas karena kontribusi prodi kurang, kasih tau dulu sebelumnya. Kurang juga di jadwal karena

sering tabrakan

2 --> internal BEM. Di bidang infokom, BEM prodi masih sulit dapat info (biasa dari teman).

Perbaiki komunikasi. Kembangkan grup tari, musik, seni, dll. Eksternal --> masalah jadwal. Ada proposal

global lebih di atur. Bukan hanya BEM, BO tapi juga prodi supaya tidak tabrakan.

d. Yolanda Davinora

Masalah pemilihan dekan dan akreditasi yg akan dihadapi. Apa persiapan kalian untuk menghadapi itu?

Apa saja poin yg dipegang mahasiswa untuk mempertahankan akreditasi?

2 --> mahasiswa punya peran untuk bantu menjaga akreditasi kita. Lewat banyak publikasi

tentang pembinaan misal bekerja sama dgn FKIA. Lewat acara nasional juga, misal SPORA untuk masalah

akreditasi. Jumlah lulusan juga berpengaruh. Adakan pelatihan, karena maba masih tinggi animo untukikut lomba. Coba ngomong ke dekan, walaupun tidak bisa voting tapi bisa disampaikan langsung.

1 --> mulai mencoba merancang tapi tidak tau disetujui atau tidak. Akan dilakukan pengkajian

terlebih dahulu, dgn unit pelayanan mutu. Desa binaan melakukan suatu kegiatan dan hasilnya harus

dipublikasi. Lakukan kajian dengan dosen. Lakukan adovokasi ke DPRD. Mahasiswa aktif di masyarakat

(poin pengabdian masyarakat). Pempro buat program dengan UPK untuk melakukan penelitian. Dekan

dengan melihat debat dari para calon.

Debat sesi 2 (BEM)* 1= pasangan Yudha dan Archita, 2= pasangan Hawari dan Fidella

a. Ebiet Habibie Nasution

Alat ukur menilai program itu berhasil atau tidak? Analisa program sebelumnya?

1 --> alat ukur belum ada karena masih punya hak untuk menganalisa karena masih anggota

magang. Hanya menilai secara perspektif dari tiap prodi. Dengan wawancara dan dibandingkan dengan

hasil setelah jumpa dekan. Dan hasilnya tidak sesuai dengan keinginan prodi masing2. Berharap ada

kakak2 yg akan membimbing untuk evaluasi dan analisa.

2 --> baca dari proposal global, ada visi misi disana dan dinilai apakah program kerja sesuai

dengan visi misi. Melihat anggota magang, apa yg harus dibenahi, selain itu respon teman. Jumpa

dekanat menanyakan apa yg diinginkan dan tindak lanjut, terealisasi atau tidak.

Tanggapan dari Kak Habibie --> kalau sudah dibilang wawancara, harus ada bukti foto, catat, atau video,

karena kalau tidak ada bukti orang lain tidak akan percaya (dianggap hoax)

Kritik: mengapa banner harus pakai VS

b. M. Anugrah


3/7

Pernah tidak buat analisis masalah?

1 --> belum

2 --> belum

Ada yg ikut LKMM nasional?

1 --> yudha

2 --> ari

Ikut BO apa aja?

1 --> yudha bppm asy syifa dan tbms

Archita amsa dan tbms

2 --> ari bppm asy syifa dan tbms

Fidella amsa dan tbms

Jelaskan misi no. 2 (calon 1), bagaimana caranya?

Sudah konsultasi dgn kak wasis dan kak ikhsan. Masih progres cara apresiasinya, kalo 2010

belum karena masalah waktu. Ingin nantinya bem sebagai payung baik dari bem dan non bem. Supaya

terasa dampak dari bem ini, dibangun internal dlu baru eksternal. Urgentnya akreditasi difokuskan.

Supaya kating tidak dapat hambatan untuk urusan administrasi. Supaya tidak mengalami masalah yg

terjadi di FK USU.

Jelaskan misi no. 2 (calon 2), bagaimana caranya?

Pernah diskusi dgn kak wasis dan kak ikhsan, baik hubungan internal maupun eksternal. Caranya

dengan inovasi baru (bonding bem) pertemuan bem prodi dan bem fakultas. Dari pertemuan ini

mempererat ikatan solidaritas. Mengadakan pelatihan terbuka (untuk semua prodi). Kurang koordinasi

hubungan karena tidak terlibat di field yg sama, jadi pertemuan dgn bem prodi, bem fakultas, dan dpm.

Yg melibatkan dgn bem fakultas dan prodi berharap lebih baik lagi dari sebelumnya.

c. Wasistha

Terkait isu akreditasi dan pemilihan dekan. Bagaimana hubungan BEM terhadap dekanat? Sebagai

oposisi atau pendukung? Atau keduanya?

1 --> BEM sebagai oposisi dan pendukung. Tidak bisa disimpulkan, harus lihat dulu keputusan

dari dekanat. Kalau sinergi jadi mendukung, kalau oposisi terjadi kalau kebijakan dekanat membuatkeadaan mahasiswa semakin buruk. Mengingatkan dekanat kalau ada salah atau kurang.

2 --> sebagai oposisi dan pendukung. Sebagai mahasiswa harus kritis, bukan hanya mengatakan

benar atau tidak. Harus ada analisa dan buktinya. Lebih kritis terhadap isu yg ada di lingkungan. Visi misi

harus sesuai dengan visi misi dekanat (tahun 2020 masuk 100 fk terbaik dari tridarma perguruan tinggi).

Bantu dengan desa binaan, publikasi pelatihan ilmiah.

d. Apri (Bupma PSKG)


4/7

Akan ada kebijakan yg dibuat oleh dekanat. Kalau misal oposisi, apa yg akan dilakukan? Kalau tidak ada

solusi lain? Apa aksi konkritnya?

2 --> lakukan jalur advokasi (cara bersih) supaya tidak dianggap sebagai mahasiswa yg

menuntut. Siapa yg berhak dan suara siapa yg berpengaruh. Apabila ingin melakukan aksi juga jangan

sembarangan.

1 --> siap untuk melakukan aksi, tapi harus dilakukan dengan pengkajian isu dulu, advokasi, dan

mediasi.

e. Melinda (bupma Psikologi)

Apa yg sudah kalian berikan untuk prodi? Sudah sejauh mana mengenal prodi dan organisasinya?

1 --> belum secara langsung memberikan apa yg dibutuhkan. Tapi akan mencari tau apa yg

dibutuhkan oleh psikologi. Belum kenal sedalam itu, tapi dalam pengurusan akan terus belajar karena

tidak salah. Akan mengenal lebih dekat ke prodi lainnya.

2 --> sejauh ini belum terjun langsung ke lapangan. Sebagai pelopor kepemimpinan memiliki rasaingin tau, merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap prodi. Tau bem dan organisasi tapi tidak

terlalu jauh, sudah tau kepengurusan bem prodi.

f. Triza

Anggota bem tahun 2014 lebih sedikit dari sebelumnya. Proker butuh anggota banyak, bagaiman cara

kalian menanggulangi dan membuat yg lain kerja maksimal? Bagaimana cara menghilangkan rasa jenuh

dari anggota BEM?

2 --> jumlah anggota BEM sekitar 60an. Ada rencana mengadakan closed recruitment, melalui

seleksi yg lebih ketat dan sudah disepakati bersama. Sebenarnya tidak ada perpecahan karena pemira,

tidak ada gap juga. Kalau kejenuhan butuh figure yg bisa mengapresiasikan diri sebagai seorangmotivator untuk meningkatkan semangat anggota yg lain.

1 --> bila menjabat dan dapat amanah ingin membuka oprec atau sekedar mengajak org yg punya

KWN tapi tidak ikut bem atau organisasi lain. Supaya mereka merasa bagaimana rasa di organisasi.

Mengatasi rasa jenuh harus berkumpul bersama dengan seluruh anggota untuk sharing. Untuk tau apa

yg membuat jenuh. Yg dibutuhkan kualitas, bukan kuantitas. Apa yg bisa BO bantu untuk BEM.

g. Psikologi

Bagaimana Hubungan BEM Prodi dengan BEM KM FK Unsri karna kami itu seperti di anak tirikan? Dan

biasa ada kuota untuk dari tiap prodi.

1 --> yg diutamakan adalah koordinasi, bagaimana kita bisa merangkul BEM prodi untuk

mengerjakan proker. Mengajak BEM prodi untuk ikut desa binaan. Lomba dengan PDU supaya akrab.

Dibatasi anggotanya sebenarnya kurang benar, karena BEM KM milik semua prodi. Menanti kontribusi

dari semua prodi untuk ikut BEM KM.


5/7

2 --> siap untuk berkomitmen untuk berpartisipasi di setiap kegiatan. Kuota juga tidak setuju, setuju

jika diperbanyak. Jadi penyampaian tidak harus dari bupma, bisa langsung juga. Sosialisasi tahun lalu

kurang. Tahun ini akan diperbaiki agar berpartisipasi di BEM FK bukan di prodi saja.

h. Apri (bupma PSKG)

Cara mengkoordinir waktu untuk kuliah dan rapat di layo? Karena layo adalah pusatnya. Butuh 5 katasaat mendengar kata "Indralaya"

1 --> siap untuk memberikan waktu lebih untuk mengangkat BEM FK di BEM Univ. Karena

kontribusinya dirasa kurang. Meningkatkan koordinasi supaya bisa lebih baik lagi.

5 kata --> jauh, petualangan, asik, temen prodi, panas

2 --> bersedia hadir dan respons rapat. Koordinasi ke BEM prodi juga.

5 kata --> aktif, menantang, seru, keluarga, 1 jam.

i. Rido Mulawarman

Dana kita kurang, tapi sering kena marah kalo jualan. Langkah konkrit untuk menggalang dana? Prodi

biasa dibatasin masuk ke BEM KM, harusnya bisa datang ke oprec, tapi terkendala waktu. Bagaimana

cara menyelaraskannya?

2 --> danus harus bekerja diawal, langsung buat proker dan besok langsung jualan supaya hemat

waktu. Bicara dana berarti bicara peluang. Masalah jualan, coba dulu bicara ke dekanat untuk meminta

solusi. Coba2 kantin di bukit misal. Manfaatkan hari libur sabtu dan minggu. Supaya gak ganggu waktu

kuliah.

1 --> masalah koperasi diadakan di FK unsri dan bagaimana cara membuka stand. Menhubungi

ibu darma wanita masalah berjualan. Karena mahasiswa butuh dana dgn cara berjualan. Waktu sekolah

BEM bisa dilakukan di hari sabtu. Atau bisa lewat skype atau line.

Debat sesi 3 (audience)* 1= pasangan Yudha dan Archita, 2= pasangan Hawari dan Fidella

a. Aufar Isytahar

Kewajiban gubma wagubma untuk mengembangkan organisasi. Bagaimana cara mengembangkan

organisasi dari tiap prodi? Mana yg didahulukan?

1 --> mendahulukan bagaimana proker bisa jalan bersama. Kita punya team dari tiap prodi.

Bupmanya melakukan koordinasi dengan kita. Menjalankan proker bersama. Punya team, bupma dan

BPH pasti akan membantu.

2 --> ada proposal global. Prioritas sesuai proposal global. Tergantun urgensi juga, misal

psikologi butuh dosen bulan januari.

b. Hardiati Suci (KG 2013)

Untuk calon 2


6/7

Apakah proker yg mengadakan pertemuan akan terwujud dengan baik? Karena bisa ngomong saja

memang sering, tapi tidak terbukti

Jawab: tujuan BEM bonding tujuan untuk silahturahmi, saling kenal, bekerja sama kedepannya. Coba

dulu efektif atau tidak. Menurut calon 2 ini akan efektif. Harus diwajibkan dan dititik beratkan. Karena

ada kedekatan, akan ditularkan ke teman lain. Lalu akan menjadi pelopor memperkenalkan diri.

c. Azora

Apakah setelah terpilih, kalian mampu mempertahankan nilai kalian?

1 --> dengan bantuan teman dan managemen diri akan mampu untuk dilakukan. Pasti teman semua

bantu untuk mempertahankan nilai. Semuanya akan saling membantu, baik mengingatkan atau

mengajari.

d. Ari Julian

Bagaimana menarik minat peserta untuk ikut lomba? Bagaimana izin di dekanat?

1 --> advokasi ke dekanat memang sulit. Untuk melakukan kegiatan juga susah. Kalau bisa

diusahakan bagaimana proses alurnya jelas. Di rektorat jelas dan dipublikasikan. Nantinya danus secara

tidak langsung bagaimana penyediaan dana dari delegasi, karena dekanat hanya akan mengganti kalau

menang.

2 --> minat itu penting. Saat jadi maba ada niat, tapi bingung disalurkan kemana. Terkendala

juga di tenaga pengajar. Dengan mengesampingkan dana dulu. Masalah pendanaan dengan rektorat dan

dekanat harus diperjelas.

Debat sesi 4 (antar calon)* 1= pasangan Yudha dan Archita, 2= pasangan Hawari dan Fidella

a.

Pertanyaan dari pasangan no. urut 1 ke pasangan no. urut 2

Bagaimana memperbaiki hubungan dengan BEM Univ? Dan sejauh mana kalian kenal?

Jawab: Harus bisa terlibat di acara-acara univ. Kita team, bukan hanya berdua. Komunikasi

dimaksimalkan. Belum tau terlalu dalam apa saja departemennya.

b. Pertanyaan dari pasangan no. urut 2 ke pasangan no. urut 1

Apa makna BEM dan gerakan mahasiswa bagi kalian?

Jawab: BEM adalah keluarga, wadah untuk kontribsi bersama yg terbaik untuk FK Unsri. Bukan hanya

untuk FK, tapi untuk diri kita sendiri.

c. Pertanyaan dari pasangan no. urut 1 ke pasangan no. urut 2

Apa kalian yakin proker kalian benar2 bermanfaat? Apa bukti konkritnya?

Jawab: Yakin proker akan memberi manfaat. Sebelumnya sudah dipikirkan juga. Bukti konkritnya

dikomunikasikan.

d. Pertanyaan dari pasangan no. urut 2 ke pasangan no. urut 1


7/7

Misi mengenai branding nasional dan internasional. Step yg bisa terealisasi?

Jawab : Memperkuat branding maksudnya buat aturan dan mempublikasikan yg ingin dipublikasikan.

Mencontoh organisasi yg sudah baik (misal amsa dan ismki). Ingin BEM KM diketahui orang. Di

internasional ada delegasi juga.

Debat ditutup oleh moderator sekaligus dengan penutupan kampanye dengan mencabut poster kedua

calon. Kandidat bersalaman dan masuk ke sesi foto bersama.

Demikian berita Debat 28 November 2015 dari kami KPU sebagai pelaksana acara debat 28 november

2015. Jika ada kekurangan ataupun kesalahan nama yang kami cantumkan dalam berita ini kami mohon

maaf.

berita debat 28 november 2015

Documents