bep catering

2
Neraca Permulaan Perusahaan Biaya produksi per tahun terdiri dari : Modal Awal produksi Bahan baku Rp 2.500.000,- Kitchen equipment Rp 5.000.000,- Promosi awal(web site) Rp 1.000.000,- Packaging (box, plastic, sendok, tissue) Rp 1.500.000,- (+) Jumlah modal produksi Rp10.000.000,- Biaya lain-lain Listrik per bulan Rp 100.000,- Biaya transportasi operasional per bulan Rp 500.000,- (+) Jumlah biaya lain-lain Rp 600.000,- Total seluruh biaya produksi : Jumlah modal produksi Rp 10.000.000,- Jumlah biaya lain-lain Rp 600.000,- (+) Total seluruh biaya produksi Rp 10.600.000,- Proyeksi aliran kas Pada usaha kami proyeksi keuntungan kotor adalah 30% dari penghasilan. Rata-rata untuk toko kami ini, akan mampu menjual sekitar 4500 box pertahun, sehingga jika diambil keuntungan kotor pertahun adalah sekitar Rp 90.000.000,- pertahun dan keuntungan kotor perbulan yaitu Rp. 7.500.000,- .Keuntungan bersih dari hasil keuntungan kotor diatas adalah Rp90,.000.000 – (Rp 90.000.000 * 30 %) = Rp 90.000.000 – 27.000.000 = 63.000.000,- jadi keuntungan bersih yang akan didapat yaitu Rp 756.000.000,- pertahun. Jika dalam penjualan nasi kotak /kotak Rp 20.000,- maka dalam penjualan 1 box dengan 30 box yang terjual kepada konsumen perhari maka kami mendapatkan Rp 600.000,- dan Rp 18.000.000,- perbulannya. Apabila pendapatan dari usaha nasibox ini stabil maka dalam

Upload: dextermaryono

Post on 01-Oct-2015

5 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

c

TRANSCRIPT

Neraca Permulaan Perusahaan_x000B_Biaya produksi per tahun terdiri dari :_x000B_Modal Awal produksi_x000B_Bahan baku Rp 2.500.000,-_x000B_Kitchen equipment Rp 5.000.000,-_x000B_Promosi awal(web site)

Neraca Permulaan PerusahaanBiaya produksi per tahun terdiri dari :Modal Awal produksiBahan baku Rp 2.500.000,-Kitchen equipment Rp 5.000.000,-Promosi awal(web site) Rp 1.000.000,-Packaging (box, plastic, sendok, tissue) Rp 1.500.000,- (+)Jumlah modal produksi Rp10.000.000,-Biaya lain-lainListrik per bulan Rp 100.000,-Biaya transportasi operasional per bulan Rp 500.000,-(+)Jumlah biaya lain-lain Rp 600.000,-Total seluruh biaya produksi :Jumlah modal produksi Rp 10.000.000,-Jumlah biaya lain-lain Rp 600.000,-(+)Total seluruh biaya produksi Rp 10.600.000,-

Proyeksi aliran kasPada usaha kami proyeksi keuntungan kotor adalah 30% dari penghasilan. Rata-rata untuk toko kamiini, akan mampu menjual sekitar 4500 box pertahun, sehingga jika diambil keuntungan kotor pertahunadalah sekitar Rp 90.000.000,- pertahun dan keuntungan kotor perbulan yaitu Rp. 7.500.000,-.Keuntungan bersih dari hasil keuntungan kotor diatas adalah Rp90,.000.000 (Rp 90.000.000 * 30 %)= Rp 90.000.000 27.000.000 = 63.000.000,- jadi keuntungan bersih yang akan didapat yaitu Rp756.000.000,- pertahun.Jika dalam penjualan nasi kotak /kotak Rp 20.000,- maka dalam penjualan 1 box dengan 30 box yangterjual kepada konsumen perhari maka kami mendapatkan Rp 600.000,- dan Rp 18.000.000,-perbulannya.Apabila pendapatan dari usaha nasibox ini stabil maka dalam 2 atau 3 bulan modal akan kembali.

Biaya tetapBiaya gaji pertama karyawan Rp 1.500.000,-Bahan Baku Rp 2.500.000,-Listrik/bln Rp 100.000,-Transportasi Rp 500.000,- Pajak Rp 100.000,- (+)Biaya operasional tetap Rp 4.700.000,-

Break event pointRumus berdasarkan nilai :

BEP = ( FC ) 1-VC P

FC : Biaya Tetap P : Harga jual per unit VC : Biaya Variabel per unit

Penyelesaian :

BEP = ( 4.700.000 ) 1- ( 100.000) 20.000 = (4.700.000) 1-5 = 4.700.000 4 = 1.175.000

Jadi, untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar, perusahaan harus mendapatkan pemasukan lebih dari Rp 1.175.000 , yang sesuai dengan titik impas (BEP)