bentuk-bentuk prinsip teknik
TRANSCRIPT
1
BENTUK-BENTUK PRINSIP TEKNIK
A. HIDROLIK DAN PNEUMATIK1. Hidrolik (Tekanan Zat Cair)
Gambar 13. Mesin pengeruk yang memanfaatkan prinsip hidrolik
Mesin pengeruk tanah(Gambar 13) memiliki kekuatan yang besar ketika melakukanpekerjaan. Dengan mesin tersebut, pekerja merasakan pekerjaan lebih ringan dan cepat.Bagaimana mesin pengeruk memiliki tenaga yang besar?Mesin pengeruk tanah menggunakan prinsip tekanan zat cair atau hidrolik. Prinsipkerjanya ditunjukkan oleh gambar 14.Tenaga dari mesin atau motor yang bergerakdigunakan untuk memompa tabung kecil yang berisi zat cair. Tekanan ini diteruskan ketabung yang lebih besar melalui saluran pipa.
Gambar 14. Prinsip kerja hidrolik
Dengan memberikan gaya yang kecil pada klep di tabung kecil, klep pada tabung besarakan naik sedikit perlahan dengan gaya yang lebih besar. Apabila klep tabung kecilditekan berulang-ulang maka klep tabung besar akan naik sampai batas maksimal.Dongkrak (Gambar 15) juga menggunakan sistem tekanan zat cair.
1
BENTUK-BENTUK PRINSIP TEKNIK
A. HIDROLIK DAN PNEUMATIK1. Hidrolik (Tekanan Zat Cair)
Gambar 13. Mesin pengeruk yang memanfaatkan prinsip hidrolik
Mesin pengeruk tanah(Gambar 13) memiliki kekuatan yang besar ketika melakukanpekerjaan. Dengan mesin tersebut, pekerja merasakan pekerjaan lebih ringan dan cepat.Bagaimana mesin pengeruk memiliki tenaga yang besar?Mesin pengeruk tanah menggunakan prinsip tekanan zat cair atau hidrolik. Prinsipkerjanya ditunjukkan oleh gambar 14.Tenaga dari mesin atau motor yang bergerakdigunakan untuk memompa tabung kecil yang berisi zat cair. Tekanan ini diteruskan ketabung yang lebih besar melalui saluran pipa.
Gambar 14. Prinsip kerja hidrolik
Dengan memberikan gaya yang kecil pada klep di tabung kecil, klep pada tabung besarakan naik sedikit perlahan dengan gaya yang lebih besar. Apabila klep tabung kecilditekan berulang-ulang maka klep tabung besar akan naik sampai batas maksimal.Dongkrak (Gambar 15) juga menggunakan sistem tekanan zat cair.
1
BENTUK-BENTUK PRINSIP TEKNIK
A. HIDROLIK DAN PNEUMATIK1. Hidrolik (Tekanan Zat Cair)
Gambar 13. Mesin pengeruk yang memanfaatkan prinsip hidrolik
Mesin pengeruk tanah(Gambar 13) memiliki kekuatan yang besar ketika melakukanpekerjaan. Dengan mesin tersebut, pekerja merasakan pekerjaan lebih ringan dan cepat.Bagaimana mesin pengeruk memiliki tenaga yang besar?Mesin pengeruk tanah menggunakan prinsip tekanan zat cair atau hidrolik. Prinsipkerjanya ditunjukkan oleh gambar 14.Tenaga dari mesin atau motor yang bergerakdigunakan untuk memompa tabung kecil yang berisi zat cair. Tekanan ini diteruskan ketabung yang lebih besar melalui saluran pipa.
Gambar 14. Prinsip kerja hidrolik
Dengan memberikan gaya yang kecil pada klep di tabung kecil, klep pada tabung besarakan naik sedikit perlahan dengan gaya yang lebih besar. Apabila klep tabung kecilditekan berulang-ulang maka klep tabung besar akan naik sampai batas maksimal.Dongkrak (Gambar 15) juga menggunakan sistem tekanan zat cair.
2
Gambar 15. Dongkrak
Dengan Alat ini seseorang dapat mengangkat mobil dengan ringan ketika akan menggantiban mobil. Pada sistem hidrolik, zat cair yang digunakan adalah oli. Apabila tabungselinder bocor maka oli akan memancar keluar dengan tekanan yang tinggi danmencemari lingkungan.
2. Pneumatik (Tekanan Udara)Ribuan tahun yang lalu manusia telah menggunakan layar pada perahu untuk menangkapangin, sehingga perahu dapat berlayar. Angin adalah udara yang bergerak dan merupakansumber tenaga, Tetapi udara juga dapat digunakan pada saat tidak berhembus.Udara dapat juga ditekan. Perhatikan cara kerja pompa sepeda (Gambar 16). Dengan
pompa kita dapat menekan udara menuju ban. Peralatan ini memanfaatkan tekanan udarayang disebut pneumatik.
Gambar 16. Pompa udara menerapkan prinsip pneumatik
Kalau anda memompa, anda akan menekan pengisap ke bawah. Udara ditekanbersamaan dalam tabung/ selinder pompa. Udara yang tertekan mengalir melalui pentilmemenuhi ban sepeda. Fungsi dari pentil tersebut adalah memasukkan udara danmenahan udara agar tidak kembali. Dengan tekanan angin anda bisa mengangkat bebanyang berat,Lihatlah ban pesawat pada gambar 17, ban pesawat menggunakan tekanan udara.
Gambar 17. Ban pesawat
2
Gambar 15. Dongkrak
Dengan Alat ini seseorang dapat mengangkat mobil dengan ringan ketika akan menggantiban mobil. Pada sistem hidrolik, zat cair yang digunakan adalah oli. Apabila tabungselinder bocor maka oli akan memancar keluar dengan tekanan yang tinggi danmencemari lingkungan.
2. Pneumatik (Tekanan Udara)Ribuan tahun yang lalu manusia telah menggunakan layar pada perahu untuk menangkapangin, sehingga perahu dapat berlayar. Angin adalah udara yang bergerak dan merupakansumber tenaga, Tetapi udara juga dapat digunakan pada saat tidak berhembus.Udara dapat juga ditekan. Perhatikan cara kerja pompa sepeda (Gambar 16). Dengan
pompa kita dapat menekan udara menuju ban. Peralatan ini memanfaatkan tekanan udarayang disebut pneumatik.
Gambar 16. Pompa udara menerapkan prinsip pneumatik
Kalau anda memompa, anda akan menekan pengisap ke bawah. Udara ditekanbersamaan dalam tabung/ selinder pompa. Udara yang tertekan mengalir melalui pentilmemenuhi ban sepeda. Fungsi dari pentil tersebut adalah memasukkan udara danmenahan udara agar tidak kembali. Dengan tekanan angin anda bisa mengangkat bebanyang berat,Lihatlah ban pesawat pada gambar 17, ban pesawat menggunakan tekanan udara.
Gambar 17. Ban pesawat
2
Gambar 15. Dongkrak
Dengan Alat ini seseorang dapat mengangkat mobil dengan ringan ketika akan menggantiban mobil. Pada sistem hidrolik, zat cair yang digunakan adalah oli. Apabila tabungselinder bocor maka oli akan memancar keluar dengan tekanan yang tinggi danmencemari lingkungan.
2. Pneumatik (Tekanan Udara)Ribuan tahun yang lalu manusia telah menggunakan layar pada perahu untuk menangkapangin, sehingga perahu dapat berlayar. Angin adalah udara yang bergerak dan merupakansumber tenaga, Tetapi udara juga dapat digunakan pada saat tidak berhembus.Udara dapat juga ditekan. Perhatikan cara kerja pompa sepeda (Gambar 16). Dengan
pompa kita dapat menekan udara menuju ban. Peralatan ini memanfaatkan tekanan udarayang disebut pneumatik.
Gambar 16. Pompa udara menerapkan prinsip pneumatik
Kalau anda memompa, anda akan menekan pengisap ke bawah. Udara ditekanbersamaan dalam tabung/ selinder pompa. Udara yang tertekan mengalir melalui pentilmemenuhi ban sepeda. Fungsi dari pentil tersebut adalah memasukkan udara danmenahan udara agar tidak kembali. Dengan tekanan angin anda bisa mengangkat bebanyang berat,Lihatlah ban pesawat pada gambar 17, ban pesawat menggunakan tekanan udara.
Gambar 17. Ban pesawat
3
B. PENGUNGKITMesin sederhana, seperti pengungkit, engkol, dan katrol dapat memindahkan gaya. Mesin itumenghubungkan tempat anda atau motor mendorong atau menarik, ke tempat gaya ini dapatmelakukan pekerjaan yang bermanfaat. Misalnya, tangkai dari sekop yang anda tarikdihubungkan dengan bilah sekop tempat gaya anda diperbesar untuk mengangkat tanah keatas.
Gambar 18. Pengungkit
C. ENGKOLEngkol merupakan sejenis pengungkit khusus. Engkol dipergunakan untuk memperoleh gayamemutar yang besar hanya dengan menggunakan usaha yang jauh lebih kecil. Di masa laluember air yang berat dari sumur yang dalam
Gambar 19. Engkol
Sebuah roda dan as juga merupakan engkol yang tersembunyi.
Gambar 20. Roda dan as merupakan engkol
D. MEMPERBESAR KEKUATANPeralatan adalah sesuatu benda yang digunakan untuk membantu kerja manusia. Kita dapatmenggunakan berbagai gerakan, yang tidak dapat kita lakukan hanya dengan tangan saja.
Alat tersebut merupakan perluasan dari tangan dan lengan kita. Gagang panjang padaperalatan disebut PENGUNGKIT. Pengungkit sering digunakan pada peralatan yang perlu diperbesar tenaganya. Pengungkit digunakan sebagai pemecahan masalah ketika melakukankegiatan yang tidak dapat dilakukan hanya dengan tangan saja. Contoh gambarmemperlihatkan pemecahan masalah kegiatan.
4
Gambar 21. Pengungkit
Pengungkit selalu memliki 3 ciri yaitu :1. Titik putar yang memutarkan disebut TITIK TUMPU ( ). Bila anda ingin mengetahui
apakah suatu alat dapat dianggap pengungkit, anda harus mencari titik tumpunya.2. Titik yang ingin kita gerakan dimana beban berada disebut TITIK BEBAN ( ). Dengan
pengungkit kita ingin mengangkat, memegang, menahan, melepas, menggunting,menimbang atau menggerakan sesuatu. Dengan pengungkit kita dapat meneruskantenaga pada buah benda yang disebut TITIK BEBAN.
3. Titik yang digunakan untuk mengerjakan tenaga disebut TITIK TENAGA ( O ). Agarpengungkit dapat melaksanakan tugasnya, harus disuplai dengan tenaga. Untuk sumbertenaga kita sering menggunakan otot-otot kita, misalnya ketika menggunakan gunting dantang. Kita juga dapat menggunakan sebuah pegas sebagai sumber tenaga padatimbangan badan.
Gambar 22. Variasi letak titik tumpu, titik beban, dan titik tenaga
Pengungkit adalah suatu sistem yang penting dalam teknik/teknologi. Sampai sekarang masihditemukan penerapan-penerapan baru yang berhubungan dengan sistem pengungkit.Bila ingin menerapkan pengungkit ke dalam rancangan, anda harus memikirkan dangan baiktempat titik tumpu, titik tenaga dan titik beban.
4
Gambar 21. Pengungkit
Pengungkit selalu memliki 3 ciri yaitu :1. Titik putar yang memutarkan disebut TITIK TUMPU ( ). Bila anda ingin mengetahui
apakah suatu alat dapat dianggap pengungkit, anda harus mencari titik tumpunya.2. Titik yang ingin kita gerakan dimana beban berada disebut TITIK BEBAN ( ). Dengan
pengungkit kita ingin mengangkat, memegang, menahan, melepas, menggunting,menimbang atau menggerakan sesuatu. Dengan pengungkit kita dapat meneruskantenaga pada buah benda yang disebut TITIK BEBAN.
3. Titik yang digunakan untuk mengerjakan tenaga disebut TITIK TENAGA ( O ). Agarpengungkit dapat melaksanakan tugasnya, harus disuplai dengan tenaga. Untuk sumbertenaga kita sering menggunakan otot-otot kita, misalnya ketika menggunakan gunting dantang. Kita juga dapat menggunakan sebuah pegas sebagai sumber tenaga padatimbangan badan.
Gambar 22. Variasi letak titik tumpu, titik beban, dan titik tenaga
Pengungkit adalah suatu sistem yang penting dalam teknik/teknologi. Sampai sekarang masihditemukan penerapan-penerapan baru yang berhubungan dengan sistem pengungkit.Bila ingin menerapkan pengungkit ke dalam rancangan, anda harus memikirkan dangan baiktempat titik tumpu, titik tenaga dan titik beban.
4
Gambar 21. Pengungkit
Pengungkit selalu memliki 3 ciri yaitu :1. Titik putar yang memutarkan disebut TITIK TUMPU ( ). Bila anda ingin mengetahui
apakah suatu alat dapat dianggap pengungkit, anda harus mencari titik tumpunya.2. Titik yang ingin kita gerakan dimana beban berada disebut TITIK BEBAN ( ). Dengan
pengungkit kita ingin mengangkat, memegang, menahan, melepas, menggunting,menimbang atau menggerakan sesuatu. Dengan pengungkit kita dapat meneruskantenaga pada buah benda yang disebut TITIK BEBAN.
3. Titik yang digunakan untuk mengerjakan tenaga disebut TITIK TENAGA ( O ). Agarpengungkit dapat melaksanakan tugasnya, harus disuplai dengan tenaga. Untuk sumbertenaga kita sering menggunakan otot-otot kita, misalnya ketika menggunakan gunting dantang. Kita juga dapat menggunakan sebuah pegas sebagai sumber tenaga padatimbangan badan.
Gambar 22. Variasi letak titik tumpu, titik beban, dan titik tenaga
Pengungkit adalah suatu sistem yang penting dalam teknik/teknologi. Sampai sekarang masihditemukan penerapan-penerapan baru yang berhubungan dengan sistem pengungkit.Bila ingin menerapkan pengungkit ke dalam rancangan, anda harus memikirkan dangan baiktempat titik tumpu, titik tenaga dan titik beban.