bell palsy power point

17
REFERAT BELL’S PALSY

Upload: kha-aninda-dzulistio

Post on 26-Jan-2016

28 views

Category:

Documents


24 download

DESCRIPTION

Neurologi

TRANSCRIPT

Page 1: Bell Palsy Power point

REFERATBELL’S PALSY

Page 2: Bell Palsy Power point

BAB IPENDAHULUAN

Istilah Bell’s palsy biasanya digunakan untuk kelumpuhan nervus VII jenis perifer yang timbul secara akut dan penyebabnya tidak diketahui tanpa adanya kelainan neurologik lain.

Penyebab pasti dari Bell’s Palsy tidak diketahui tetapi diduga akibat  infeksi virus pada nervus fasialis, penekanan atau berkurangnya aliran darah.

Page 3: Bell Palsy Power point

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Persarafan nervus VII- Nervus fasialis terutama merupakan saraf motorik

yang menginervasi otot-otot ekspresi wajah.

- Disamping itu,saraf ini membawa serabut parasimpatis ke kelenjar ludah dan air mata dan ke selaput mukosa rongga mulut dan hidung , juga menghantarkan berbagai jenis sensasi, termasuk sensasi ekteroseptif dari daerah gendang telinga, sensasi pengecapan dari 2/3 bagian depan lidah, dan sensasi visceral umum dari kelenjar ludah, mukosa hidung dan faring, dan sensasi proprioseptif dari otot-otot yang disarafinya

Page 4: Bell Palsy Power point

Definisi

Bell’s palsy didefinisikan sebagai kelumpuhan nervus fasialis perifer akibat proses non-supuratif, non-neoplasmatik, non-degeneratif primer namun sangat mungkin akibat edema jinak pada bagian nervus fasialis di foramen stilomastoideus atau sedikit proksimal dari foramen tersebut yang mulainya akut dan dapat sembuh sendiri tanpa pengobatan.

Page 5: Bell Palsy Power point

Epidemiologi

- 60-75% kasus untuk paralisis wajah unilateral yang akut.

- lebih sering terjadi pada usia dewasa- lebih sering terjadi pada wanita

daripada pria- Insiden paling tinggi pada orang dengan

usia antara 15-45 tahun

Page 6: Bell Palsy Power point

Etiologi- Infeksi virus- Iskemik vaskuler- Genetik

• Faktor pemicu- terlalu lama berada di dalam ruang ber-

AC- terkena semburan AC / kipas angin

langsung ke wajah- mengendarai motor tanpa helm yang

menutup wajah dengan rapat- mandi air dingin di malam hari.

Page 7: Bell Palsy Power point

Patofisiologi (1)

Patofisiologi pasti gangguan ini tidak diketahui, hal ini masih diperdebatkan. Sebuah teori yang paling sering dipakai adalah inflamasi yang terjadi pada nervus fasialis. Selama proses ini, diameter nervus bertambah dan menjadi terdesak oleh tulang temporal.

Page 8: Bell Palsy Power point

PATOFISIOLOGI (2) Nervus fasialis berjalan melalui bagian tulang

temporal yang disebut kanalis fasialis. Bagian pertama kanalis fasialis (segmen labirintus) merupakan tempat yang paling sempit. Lubang kecil (diameter sekitar 0.66 mm) pada segmen ini disebut foramen meatal.

Nervus fasialis ditinjau dari perjalanannya yang melalui kanalis fasialis yang sempit,maka secara logis dapat terjadi berbagai proses inflamasi, demielinisasi, iskemia, atau penekanan yang kemudian dapat merusak kondisi neuron pada jalur anatomis ini.

Page 9: Bell Palsy Power point

Manifestasi Klinis

Melibatkan semua otot wajah sesisi (unilateral):

lipatan kulit dahi hanya tampak pada sisi yang sehat saja

Lagopthalmos Lipatan nasolabial pada sisi yang lumpuh

mendatar Bila meringis, maka sudut mulut sisi yang

lumpuh tidak terangkat Epiphora Pengecapan pada 2/3 lidah sisi yang lumpuh

kurang tajam

Page 10: Bell Palsy Power point

Diagnosis

Pemeriksaan terhadap nervus fasialis yang dilakukan saat pasien diam dan atas perintah (tes kekuatan otot):

- Tes kekuatan otot (mengangkat kedua alis, menutup mata pelan-pelan,memejamkan mata sekuatnya dan pemeriksa mencoba membuka kedua mata pasien, memperlihatkan gigi/meringis, meniup sekuatnya)

- Tes sensorik khusus - Hiperakusis

Page 11: Bell Palsy Power point

Pemeriksaan Penunjang

CT scan wajah atau foto polos CT scan kepala Elektromiografi (EMG) MRI

Page 12: Bell Palsy Power point

Diagnosis Banding

1. Herpes zoster oticus2. Tumor intrakranialis3. Otitis media supratif dan mastoiditis

Page 13: Bell Palsy Power point

Penatalaksanaan

1. Kortikosteroid : efek anti inflamasinya yang menurunkan kompresi nervus fasialis di kanalis fasialis. Dosis dewasa 1 mg/kg/hari peroral selama 7 hari.

2. AntivirusInfeksi herpes simpleks merupakan penyebab paling sering dari Bell’s palsy. Acyclovir merupakan yang paling sering digunakan, Dosis dewasa 4000 mg/24 jam per oral selama 7-10 hari.

Page 14: Bell Palsy Power point

Edukasi pasien untuk perawatan mata:- Air mata pengganti- Lubrikan- Kacamata

Latihan Wajah (Fisioterapi wajah)- Pada fase akut dapat dimulai dengan

kompres hangat dan pemijatan pada wajah

- Kemudian latihan dilanjutkan dengan gerakan-gerakan wajah tertentu yang dapat merangsang otak untuk tetap memberi sinyal untuk menggerakan otot-otot wajah

Page 15: Bell Palsy Power point

Komplikasi

- Kontraktur- Synkinesis- Spasme spontan- Regenerasi sensoris yang tidak

sempurna

Page 16: Bell Palsy Power point

Prognosis

Pasien terbagi dalam tiga kelompok dengan sejumlah gejala sisa pada masing-masing kelompok:

- Kelompok 1: mengalami perbaikan fungsi motorik wajah secara sempurna tanpa disertai gejala sisa.

- Kelompok 2: mengalami perbaikan fungsi motorik wajahyang tidak sempurna, tetapi tidak mengalami defek kosmetik pada mata yang tidak dilatih.

- Kelompok 3: mengalami gejala sisa neurologik yang berat yang tampak secara kosmetik dan klinis.

Page 17: Bell Palsy Power point

TERIMA KASIH