belajar mapinfo
TRANSCRIPT
Belajar MapInfo Professional
Belajar MapInfo Professional
By Cak S1
Salah satu fasilitas yang dimiliki MapInfo adalah sebagai tools untukmembuat
laporan KPI. Dengan MapInfo data hasil Drive Test dapat diolah lebih lanjut
seperti menampilkan Drive Test route, CGI, SQI, RxLev, RxQual, Events atau
Index-index Performance lainnya.
1. Memulai MapInfo
Program MapInfo dapat dijalankan setelah diinstall di computer. Program
ini dapat dijalankan lewat Start Menu Programs
MapInfoMapInfo Professional8.0. Window pertama yang akan
ditampilkan adalah seperti berikut:
Gambar 1. Map Info Workspace
Untuk segera memulai MapInfo klik pada tombol Cancel. Adapun bila
ingin memulai dari Session Terakhir atau membuka Workspace dan atau
membuka pada tabel maka klik pada check box dan klik tombol Ok.
1 Cak S atau M. Syukri, Staff Institute for Humanitarian Studies and Actions(ins@n), kebetulan juga sebagai project coordinator PT IMTel Nusa Berjaya.
Page 1 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
2. Menampilkan Drive Test Route
Rute drive test dapat ditampilkan kembali dengan jalan membuka lagi
peta daerah/tempat yang di drive test beserta file hasil dari Export
Logfile(Export Logfile,lihat belajar Tems Investigation). Secara lebih detail
berikut adalah lagkah-langkahnya:
i. Ambil gambar peta/rute yang digunakan dalam drive test
ii. Ambil file hasil Export Logfile dari logfile-logfile yang akan
dianalisa/ditampilkan.
iii. Pilih menu Create Thematic Map dari menu MapCreate
Thematic Map, atau lewat Shortcut F9. Lihat gambar 2.
Gambar 2. Create Thematic Map
iv. Dari Create Thematic Map pada Type pilih Individual dan
Template pilih Region IndValue Default. Hasil dari langkah
ini bisa dilihat dari gambar 3.
Page 2 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 3. Create Thematic Map - Step 1 of 3
v. Pada langkah 2 of 3. Pada Table pilih Export Logfile-nya(nama
filenya), dan pada Field pilih Mobile. Lihat pada gambar 4.
Gambar 4. Create Thematic Map – Step 2 of 3
vi. Pada langkah 3 of 3 akan ditampilkan data dari MS. Untuk
mengubah warna dan atau bentuk symbol(disesuaikan dengan
kesepakatan untuk report KPI) klik pada tombol Styles.
Page 3 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 5. Create Thematic Map – Step 3 of 3
vii. Langkah di atas akan menampilkan dialog Customized
Individual Style seperti di bawah ini. Klik pada Style untuk
menampilkan pilihan symbol dan warna. Selain itu beri cek
pada All Attributes pada Apply group
Page 4 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 6. Customize Individual Styles
viii. Pada dialog Symbol Style, pilih jenis symbol, warna dan
ukuran. Bila sudah selesai klik OK Lihat pada gambar 7.
Gambar 7. Symbol Style
ix. Setelah itu edit Legend, klik pada tombol Legend pada dialog
Create Thematic Map 3 of 3 seperti pada gambar 5. Gantilah
title sesuai dengan ketentuan. Tampilan dialog legend adalah
sebagai berikut:
Page 5 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 8. Dialog Legend
Setelah semua langkah di atas dilakukan,maka akan ditampilkan rute
drive test sebagaimana gambar 9 berikut.
Gambar 9. Drive test Route
3. Menampilkan Serving Area
Data serving area digunakan untuk mengetahui site/cell mana saja yang
me-cover suatu tempat atau daerah. Dengan data ini juga bisa diketahui
performance dari site yang baru di create, apakah daya jangkaunya dapat
me-cover wilayah yang diinginkan atau tidak. Langkah-langkah untuk
mengetahui serving area adalah sebagai berikut:
i. Ulangi langkah i sampai iv pada langkah-langkah membuat
Drive Test Route.
ii. Pada Step 2 of 3 Thematic Map, pilih CGI pada field. Seperti
gambar di bawah ini.
Page 6 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 10. Create thematic map – Step 2 of 3
iii. Langkah ii akan menampilkan nama cell dan jumlah cover-nya.
Gambar 11. Create Thematic Map – Step 3 of 3
iv. Klik Pada tombol Styles untuk mengubah symbol sesuai
dengan ketentuan. Lakukan seperti pada langkah vi – viii
seperti pada bagian Membuat Drive Test Route.
Page 7 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
v. Ubahlah juga legend dengan cara seperti langkah ix pada
bagian Membuat Drive Test Route. Langkah iv dan v ini akan
memberikan hasil sebagaimana gambar 12 di bawah.
Gambar 12. Create Thematic Map, hasil langkah iv – v
Hasil dari semua langkah-langkah di atas akan menampilkan serving area
sebagaimana gambar 13 berikut:
Page 8 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 13. CGI
Dari gambar 13 tersebut dapat diketahui bahwa site dengan id 6017
(warna pink), hal ini dapat berarti bahwa site indoor lebih banyak
memegang service di tempat/wilayah tersebut.
4. Menampilkan RxLev
RxLev merupakan indikator dari level/kuat sinyal dari sebuah site yang
sedang service. Pada penyusunan KPI report nilai dari RxLev biasanya
sudah di tentukan. Dalam contoh ini akan digunakan standard dari
Telkomsel. Berikut adalah range RxLev beserta indikatornya:
Excellent(Hijau): (-)75 to (-)30,
Good(Kuning): (-)85 to (-)75,
Fair(Merah): (-)95 to (-)85,
Bad(Biru): (-)110 to (-)95
Nilai dari RxLev bisa ditampilkan dengan langkah-langkah berikut:
i. Ulangi langkah i sampai iii pada langkah-langkah membuat
Drive Test Route.
ii. Dari Create Thematic Map pada Type pilih Ranges dan pada
Template pilih Region Ranges Default.
Page 9 of 26 Copyleft by Cak S
legend yang menunjukkan nama cell dan jumlah cover-nya
Belajar MapInfo Professional
Gambar 14. Create Thematic Map – Step 1 of 3
iii. Pada dialog Create Thematic Map – Step 2 of 3, pilih RxLev
pada Field seperti gambar 15 berikut
Gambar 15. Create Thematic Map – Step 2 of 3
Langkah ke-ii akan menampilkan ranges dari RxLev seperti
yang ditunjukkan gambar 16 di bawah ini,
Page 10 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 16. Create ThematicMap - Step 3 of 3
iv. Klik pada tombol Ranges untuk menentukan range dari RxLev
sesuai dengan ketentuan.
Page 11 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 17. Customize Ranges
Pada Customize Ranges isilah item-item berikut:
Methode, pilih Custom
# of Ranges, pilih jumlah range sesuai dengan range
yang telah ditentukan
Pada group Custom Ranges isikan rangenya
Setelah range terisi klik pada tombol Recalc untuk
mendapatkan nilai dari masing-masing range/kategori(lihat
gambar 17). Klik OK untuk melanjutkan.
v. Klilk pada tombol Styles untuk mengubah symbol, dan warna
sesuai dengan ketentuan. Jangan lupa untuk mengubah juga
legenda (Lihat langkah mengubah style dan legenda seperti
langkah di bagian membuat rute drive test ). Hasil dari langkah
ini bisa dilihat pada gambar 18
Gambar 18. Create Thematic map – Step 3 of 3
Page 12 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Setelah semua langkah di atas dijalankan maka akan didapatkan hasil
sebagai berikut:
Gambar 19. RxLev
Dari gambar 19 di atas dapat diketahui titik-titik mana yang level
sinyalnya baik, sedang ataupun buruk.
5. Menampilkan RxQual
Indikasi dari kualitas sinyal yang dipancarkan oleh site/cell yang sedang
service ditunjukkan oleh RxQual. Pada penyusunan KPI report nilai dari
RxLev biasanya sudah di tentukan. Dalam contoh ini akan digunakan
standard dari Telkomsel. Berikut adalah range RxLev beserta
indikatornya:
Excellent(Hijau): (-)1 to 2,
Good(Kuning): 2 to 4,
Fair(Merah): 4 to 6,
Bad(Biru): 6 to 7
Nilai dari RxQual bisa ditampilkan dengan langkah-langkah berikut:
i. Ulangi langkah I dan ii seperti pada bagian menampilkan
RxLev.
Page 13 of 26 Copyleft by Cak S
Bad Level
Belajar MapInfo Professional
ii. Pada dialog Create Thematic Map – Step 2 of 3, pilih RxLev
pada Field seperti gambar 20 berikut
Gambar 20. Create Thematic Map – Step 2 of 3
Langkah ke-ii akan menampilkan ranges dari RxLev seperti
yang ditunjukkan gambar 21 di bawah ini,
Gambar 21. Create ThematicMap - Step 3 of 3
Page 14 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
iii. Klik pada tombol Ranges untuk menentukan range dari RxLev
sesuai dengan ketentuan.
Gambar 22. Customize Ranges
Pada Customize Ranges isilah item-item berikut:
Methode, pilih Custom
# of Ranges, pilih jumlah range sesuai dengan range
yang telah ditentukan
Pada group Custom Ranges isikan rangenya
Setelah range terisi klik pada tombol Recalc untuk
mendapatkan nilai dari masing-masing range/kategori(lihat
gambar 22). Klik OK untuk melanjutkan.
iv. Klilk pada tombol Styles untukmengubah symbol, dan warna
sesuai dengan ketentuan. Jangan lupa untuk mengubah juga
legenda (Lihat langkah mengubah style dan legenda seperti
langkah di bagian membuat rute drive test ). Hasil dari langkah
ini bisa dilihat pada gambar 23.
Page 15 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 23. Create Thematic Map – Step 3 of 3
Setelah semua langkah di atas dijalankan maka akan didapatkan hasil
sebagai berikut:
Page 16 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 24. Create Thematic Map – Step 3 of 3
Dari gambar 24 di atas dapat diketahui titik-titik mana yang kualitas
sinyalnya baik, sedang ataupun buruk.
6. Menampilkan SQI
Indikasi dari kualitas sinyal yang dipancarkan oleh site/cell yang sedang
service ditunjukkan oleh RxQual, sedangkan level/kuat sinyal ditunjukkan
oleh RxLev. SQI(Speech Quality Index) merupakan index dari kualitas
suara. Pada penyusunan KPI report nilai dari SQI biasanya sudah di
tentukan. Dalam contoh ini akan digunakan standard dari Telkomsel.
Berikut adalah range SQI beserta indikatornya:
Excellent(Hijau): 20 to 30,
Good(Kuning): 15 to 20,
Fair(Merah): 10 to 15,
Bad(Biru): -1 to 10
Nilai dari SQI bisa ditampilkan dengan langkah-langkah berikut:
i. Ulangi langkah i dan ii seperti pada bagian menampilkan
RxLev.
Page 17 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
ii. Pada dialog Create Thematic Map – Step 2 of 3, pilih SQI pada
Field seperti gambar 25 berikut:
Gambar 25. Create Thematic Map – Step 2 of 3
iii. Langkah ke-ii akan menampilkan ranges dari SQI seperti yang
ditunjukkan gambar 26 di bawah ini,
Gambar 26. Create Thematic Map - Step 3 of 3
Page 18 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
iv. Klik pada tombol Ranges untuk menentukan range dari SQI
sesuai dengan ketentuan.
Gambar 27. Customize Ranges
v. Pada Customize Ranges isilah item-item berikut:
Methode, pilih Custom
# of Ranges, pilih jumlah range sesuai dengan range
yang telah ditentukan
Pada group Custom Ranges isikan rangenya
Setelah range terisi klik pada tombol Recalc untuk
mendapatkan nilai dari masing-masing range/kategori(lihat
gambar 27). Klik OK untuk melanjutkan.
vi. Klilk pada tombol Styles untuk mengubah symbol, dan warna
sesuai dengan ketentuan. Jangan lupa untuk mengubah juga
legenda (Lihat langkah mengubah style dan legenda seperti
langkah di bagian membuat rute drive test ). Hasil dari langkah
ini bisa dilihat pada gambar 28.
Page 19 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 28. Create Thematic Map – Step 3 of 3
Setelah semua langkah di atas dijalankan maka akan didapatkan
hasil sebagai berikut:
Page 20 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 29. SQI
Dari gambar 29 di atas dapat diketahui titik-titik mana yang kualitas
suaranyanya baik, sedang ataupun buruk.
7. Menampilkan Events
Data Events digunakan untuk mengetahui events apa saja yang terjadi
selama drive test berlangsung. Events tersebut seperti; Call Attempt, Call
Setup, Drop Call, Handover, Handover Failure dan lain-lainnya.
Sebelum mulai contoh menampilkan events, ada beberapa kesepakatan
mengenai tanda/symbol yang mewakili setiap event tersebut(symbol
tergantung pada format pelaporan yang ditentukan), dalam hal ini dibuat
kesepakatan:
Drop Call ()
Handover ()
Handover Failure ()
Handover Intracell ()
Berikut adalah lanngkah-langkah membuat laporan events:
i. Ulangi langkah i sampai iv pada langkah-langkah membuat
Drive Test Route.
ii. Pada Step 2 of 3 Thematic Map, pilih Event pada field. Seperti
gambar di bawah ini.
Gambar 30. Create Thematic Map – Step 2 of 3
Page 21 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
iii. Langkah ii akan menampilkan Events dan jumlah event
tersebut terjadi.
Gambar 31. Create Thematic Map – Step 3 of 3
iv. Klik pada Style untukmengganti symbol sesuai dengan
ketentuan. Ubah juga legend(cara mengganti style dan legend
bisa dilihat pada bagian sebelumnya). Tampilan dari style
setelah diubah adalah seperti berikut:
Page 22 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 32. Create Thematic Map- Step 3 of 3 after modify
v. Setelah style dan legend diubah sesuai dengan ketentuan klik
pada tombol OK untuk mendapatkan tampilan dari events
yang terjadi.
Setelah semua langkah di atas dilakukan maka akan didapatkan tampilan
seperti berikut:
Page 23 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Gambar 33. Events
Dari tampilan di atas mungkinmasih susah melihat semua events. Untuk
memperjelas tampilan events, maka Klik tombol kanan mouse
sehingga ditampilkan menu seperti gambar di bawah:
Gambar 34. Layer Control
Page 24 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Hilangkan tanda centang pada nama logfile. Catatan: Pada konfirmasi
perubahan display setting untuk logfile thematic layer klik NO
Gambar 35. Change Display Setting Confirmation
Langkah ini akan menampilkan hasil seperti gambar di bawah
Gambar 36. Events After Changing Display Setting
Page 25 of 26 Copyleft by Cak S
Belajar MapInfo Professional
Dari report event ini bisa diketahui, Ha ndover
Success, TCH Drop dan SD Success. Data HO Success, TCH Drop dan SD
Success dapat dihitung dengan rumusan:
HO Success :
SD Success :
TCH Success:
Sebagai contoh lihat tabel berikut:
Event Counter
Blocked Call 0
Call Attempt 4
Call Setup 4
Dropped Call 1
Handover
(Intracell)
2
Handover 49
Handover Failure 1
Event Rate
SD Success 88,8%
TCH Drop 11,1%
HO Success 98,7%
Tabel 1. Example of Events Data
8. Kesimpulan
Selamat Belajar!
Page 26 of 26 Copyleft by Cak S