bedah khusus-tumor pada hewan

7/26/2019 Bedah Khusus-Tumor Pada Hewan

1/16

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tumor bukan hanya terjadi pada manusia, tetapi dapat pula terjadi pada

hewan hewan contohnya anjing, kucing, monyet, sapi, domba dan lain-lain.

Definisi tumor sendiri adalah adanya pertumbuhan yang tidak terkendali pada

suatu jaringan didalam tubuh individu. Ada juga yang mendefinisikan istilah

tumor dengan suatu masa yang abnormal dimana pertumbuhannya berlebihan dan

tidak terkoordinasi dengan jaringan normal sekitarnya.

Secara garis besar, tumor dapat dibagi menjadi dua yaitu tumor ganas

maligna) dan tumor tenang benigna). !ejadian tumor ganas pada individu

sangat mengancam kelangsungan hidupnya, contohnya pada kasus

hemangiosarkoma pada limpa anjing. Sedangkan tumor tidak ganas, bisa

menyebabkan kematian bila tumor tersebut menghalangi atau menganggu fungsi

tubuh yang penting, tetapi pada dasarnya tumor ini tidak secara langsung

menyebabkan kematian, contohnya tumor papilloma pada anjing.

"ntuk pemberian nama tumor, didasarkan pada nama organ#jaringan, jenis

jaringan epitel atau bukan epitel, dan keganasan tumor jinak atau ganas$. %ontoh

tumor jinak yaitu osteoma, mioma, fibroma, melanoma, papilloma,

adenoma.Sedangkan contoh tumor ganas yaitu osteosarcoma, miosarcoma,

fibrosarcoma, melanosarcoma, karsinoma, adenokarsinoma.

Tumor dapat disebabkan oleh & faktor yaitu faktor intrinsik dan faktor

ekstrinsik. 'aktor intrinsik merupakan faktor penyebab yang berasal dari tubuh

hewan itu sendiri yaitu keturunan, umur, dan pigmen. Sedangkan faktor ektrinsik

merupakan penyebab yang berasal dari luar tubuh, diantaranya yaitu bahan kimia,

hormon, iritasi, sinar ultraviolet, iradiasi, parasit,virus.

1
http://hewan.org/anjing/http://hewan.org/anjing/http://hewan.org/anjing/http://hewan.org/anjing/http://hewan.org/anjing/http://hewan.org/anjing/http://hewan.org/anjing/


2/16

1.2 Rumusan Masalah

(.&.( Apakah pengertian dari tumor)(.&.& Apa penyebab terjadinya tumor dan gejala klinisnya)

(.&.* +agaimana diagnosis dari tumor)

(.&. +agaimana manajemen operasi dari tumor)

(.&. +agaimana manajemen pasca operasi dari tumor)

1.3 Tujuan Penulsan

(.*.( engetahui secara mendetail tentang tumor.

(.*.& emberikan penjelasan mengenai manajemen pre operasi,operasi dan

pasca operasi tumor.

1.! Man"aat Penulsan

(..( emberi manfaat bagi pembaca untuk lebih mengetahui tentang tumor

pada hewan.

(..& Sebagai bahan acuan untuk pembelajaran bagi mahasiswa dalam

melakukan tindakan operasi tumor.

(..* Dapat mengaplikasikan operasi tumor dengan prosedur yang baik danbenar dengan tujuan yang tepat.

1.# Met$%e Penulsan

etode penulisan yang digunakan dalam menyusun makalah ini melalui

beberapa sumber dari literature seperti te/tbook, e-book, jurnal dan internet.

2


3/16

BAB II

TIN&AUAN PU'TA(A

2.1 Tum$r

Tumor adalah pertumbuhan jaringan baru yang abnormal yang berbeda

dengan sel-sel atau jaringan normal yang sudah ada. Neoplasia adalah

pertumbuhan jaringan baru yang masih mempunyai persamaan dengan jaringan

sekitarnya. Tumor harus dapat dibedakan dengan kebengkakan atau keradangan

lokal, hernia, cyste atau abses

"ntuk menentukan diffrensial diagnosis suatu tumor, dapat dilakukan

dengan anamnesa yang baik, inspeksi, palpasi, biopsi yang diikuti dengan

pemeriksaan mikroskopis.Tumor ada yang jinak dan ganas.Tumor ganas disebut

juga kanker.

Tumor tenang tumor benigna$ ciri-cirinya adalah 0

(. empunyai kapsul dan dapat digerak-gerakkan.

&. Tidak terfiksir pada jaringan.

*. 1ertumbuhan lambat.

. "mumnya tidak membahayakan.

.!ematian dapat terjadi apabila lokasi dan ukurannya sedemikian rupa

sehingga menekan dan mengganggu jaringan dan organ sekitarnya.

2. 1ada umumnya setelah dioperasi tidak tumbuh lagi.

%ontoh tumor jinak yaitu osteoma, mioma, fibroma, melanoma, papilloma,

adenoma.

Tumor ganas tumor maligna$ ciri-cirinya adalah0

3


4/16

(. 1ertumbuhan tumor cepat dan menyusup dalam jaringan

&. Terfiksir dan merusak jaringan sekitarnya

*. 3aringan baru yang tumbuh berlainan dengan jaringan disekitarnya

. Tidak berkapsul sehingga batas-batasnya tidak jelas

. Dapat menyebar metastasis$ kejaringan tubuh lain

2. +ila dilakukan operasi pengambilan tumor secara total masih mungkin

kambuh lagi

4. 1ertumbuhan tumor sangat mengganggu pertumbuhan jaringan sekitarnya

dan mengganggu metabolism umum dan fungsi organ lainnya

%ontoh tumor ganas yaitu osteosarcoma, miosarcoma, fibrosarcoma,

melanosarcoma, karsinoma, adenokarsinoma.

"ntuk menentukan diferensial diagnosis suatu tumor dapat dilakukan

dengan anamnesa yang baik, inspeksi, palpasi, biopsi yang diikuti dengan

pemeriksaan makroskopis. Tumor dapat disebabkan oleh & faktor yaitu faktor

intrinsik dan faktor ekstrinsik. 'aktor intrinsik merupakan faktor penyebab yang

berasal dari tubuh hewan itu sendiri yaitu keturunan, umur, dan pigmen.

Sedangkan faktor ektrinsik merupakan penyebab yang berasal dari luar tubuh,

diantaranya yaitu bahan kimia, hormon, iritasi, sinar ultraviolet, iradiasi,

parasit,virus.

4


5/16

!ombinasi kanker pada anjing sering di sebut 5 +enign i/ed ammary

Tumor6 yang berisikan glandula dan jaringan-jaringan penghubung. 3enis tumor

yang lain ialah kelompok adenoma, fibroadenoma, duct papiloma dan simple

adenoma. Tumor malignant termasuk0 tubular adenocarcinoma, papillary

adenocarcinoma, osteosarcoma, fibrosarcoma dan malignant mi/ed tumor.

Anjing merupakan hewan yang paling sering terkena tumor di dunia

kedokteran hewan. Tumor mamame adalah tumor yang paling sering

menyeranag ajing setelah tumor kulit.Tumor mamae adalah tumor yang

paling sering terjadi pada anjing betina yang belum di sterilisasi. Tumor

mamae biasa berwujud kecil, simple nodul atau besar. Agrreisf, dan

pertumbuhan yang luar biasa. Apabila di deteksi secara dini dan

sempurna maka semua jenis tumor mamae dapat diobati.

2.2 Pen)e*a* tum$r

1enyebab tumor dapat disebabkan oleh factor intrinsic dan factor

ekstrinsik. 'aktor intrinsic merupakan factor penyebab yang berasal dari tubuh

hewan itu sendiri yaitu keturunan, umur, pigmen, dan lain-lain. Sedangkan factor

ektrinsik merupakan penyebab yang berasal dari luar tubuh, diantaranya yaitu

bahan kimia (,&,,2 diben7anthracene, *-methyleholantherence dan lain-lain$,

hormone, iritasi, sinar ultraviolet, iradiasi, parasite, virus, dan lain-lain$

Diagnosa tumor umumnya berdasarkan pemeriksaan mikroskopis, baik

dengan teknik biopsy ataupun dengan sitology eksfoliatif. 8adiografi, "S9,evaluasi darah dan tes diagnostic lainnya juga dapat membantu dalam menentukan

apakah kanker baru muncul atau sudah menyebar. Anjing usia tua lebih cenderung

menderita kanker dibandingkan yang muda dan ras tertentu rentan terhadap jenis

kanker tertentu. +o/er, +ostonterrier dan 9olden 8etriever adalah jenis ras yang

paling sering mengembangkan tumor sel mastosit mast cell tumor$. 8as besar

seperti 9reat dan esdan Saint +ernard cenderung menderita kanker tulang dari

pada ras kecil.

5


6/16

2.3 Penanganan

"ntuk pengobatan tumor, umumnya diobati dengan operasi. 1ersiapan

operasi dilakukan dengan menimbang berat badan pasien dan memeriksa kondisi

pasien secara klinis dan pemeriksaan darah untuk mengetahui fungsi hati dan

ginjal. !ondisi pasien dan pemeriksaan darah tidak ada kelainan. Selanjutnya

pasien diberi suntikan premedikasi atrophine sulfat secara subcutan dengan dosis

anjuran :.:& - :.: mg#kg berat badan. Setelah (: menit kemudian pemberian

ketamine dan /ylasin. Dan menentukan titik yang akan di operasi. Setelah itu

dilakukan pengangkatan tumor. Tumor dimanapun letaknya pada tubuh,

penanganannya dengan melakukan eksisi pengangkatan$ secara total. isalnya

tumor pada mamae anjing, diterapi dengan mammektomy mastectomy$, tumor

pada bola mata pada hewan kecil maupun besar dilakukan e/tirpasibulbusocculi.

Terkadang juga diobati dengan radiotherapy atau bias juga secara kimia.

2.! Pen+egahan

"ntuk mencegah tumor mamae yang paling umum terjadi pada anjing

betina dilakukan dengan mensteril spay$ anjing sebelum siklus menstruasi

pertamanya. 1erawatan mulut yang baik bias membantu memperkecil

kemungkinan kanker mulut.

2.# &ens,&ens Tum$r Pa%a He-an

6


7/16

Gambar 1. Gingiva tumor mandibula Gambar 2. Tumor kornea

Gambar 3. Tumor kulit Gambar 4. Tumor tulang

Gambar 5. Tumor vagina Gambar 6. Tumor testis

Gambar 7. Tumor serviks Gambar 8. ngioma

7


8/16

Gambar !. "#osar$oma Gambar 1%. Tumor lida&

Gambar 11. Tumor 'impa Gambar 12. Tumor ovar#

8


9/16

BAB III

PEMBAHA'AN

3.1 Teknk /eras Tum$r

Dalam 1aper ini dicontohkan proses operasi pengankatan tumor limpas

pada seekor anjing.

3.1.1 Persiapan Operasi

(.$ Alat dan bahan operasi0

lat0 stetoskop, thermometer, benang silk( $atgut( *T( +ounder dust preparat

antibioti$(, jarum,benang, spoit dan syringe, kapas, tampon, alat bedah minor, kainkassa, dan plester.

,a&an0 atropine, ketamin, dia7epam, penisilin, alcohol 4:;, iodium

tincture *;.

&.$ etode operasi0

-reparasi ruang operasi

8uang operasi, meja dan perlengkapannya dibersihkan. Desinfeksi ruangan dan

perlengkapan dengan desinfektan, fumigasi ruangan dengan formalin (:; dan

!n


10/16

dalam bak instrument bersama needle, tampon, kassa, serta ditutup dan dibungkus

dengan kain, lalu masukkan ke autoclave selama ( jam.

-reparasi &e+an

1emeriksaan signalement dan status present, dan Sebelum diberikan anestetika

umum, pasien yang telah diperiksa keadaan fisik dan keadaan darah rutin

dipuasakan selama =-(& jam. >ewan dimandikan dan dilakukan pencukuran bulu

pada daerah operasi. +erat badan pasien ditimbang untuk menentukan dosis obat

yang digunakan.

-reparasi operator


11/16

9ambar (*. Di lakukan

insisi pada kulit padabagian atas umbilicalis.

9ambar (. incisi kedua

pada muskulus danperitoneum.

9ambar (. Setelah

rongga peritoneumterbuka, cari limpa pada

daerah kiri lambung.

etela& rongga peritoneum terbuka( $ari limpa pada daera& kiri lambung

dan dikeluarkan dari rongga abdomen( kemudian letakkan limpa diatas drapping.

-er&atikan bagian limpa #ang akan dibuang dan lakukan ligasi pada pembulu

dara& #ang menuu bagian limpa #ang akan dibuang( kemudian baru ineksikan

adrenalin. -ada bagian #ang akan dipotong kapsulan#a ditekantekan

menggunakan telunuk dan ibu ari( pasang do#en $lamp melintang pada daera&

#ang ditekan( kemudian pasang lagi 2 do#en $lamp dikiri dan kanan do#en $lamp

pertama.

11


12/16

9ambar (2. @impa dikeluarkan dari

rongga abdomen.

Gambar 17. Limpa diidentifkasi.

9ambar (=. emilih pembuluh darahyang ingin diligasi.

Gambar 19. Ligasi pembuluhdarah yang menuju bagian limpa yang

akan dibuang.

9o#en $lamp ditenga& dibuka( kemudian lakukan pemotongan limpa dari

uung distal do#en $lamp. :a&it kapsulan#a dengan benang $atgut $&romi$.

9o#en $lamp #ang terpasang dilepaskan( bersi&kan dara& dengan tampon dan

masukkan limpa kembali kerongga abdomen. 'akukan pena&itan peritoneum

12


13/16

dengan benang $otton ;simple interrupted) dan muskulus dengan as$ia dengan

benang plain $atgut ;simple $ontinous). 0ulit dia&it dengan benang $otton

dengan pola a&itan simple interrupted. ,ersi&kan daera& operasi dan berikan

iodium tin$ture 3 dan ineksikan peni$illin oil kedalam luka tersebut.

9ambar &:. 1enutupan operasi

3.1.3 Perawatan pasca operasi

e+an ditempatkan pada lingkungan/kandang #ang bersi&( diamati terus

selama 7 &ari berturutturut( begitu uga dengan pemberian obat uga dilakukan

selama 7 &ari. dapun obatobat #ang diberikan sebagai berikutan 7% mg

-onstan 7% mg

9e>amet&asone %.25 mg

,ple> ? tab

m..pulv.dtd da in $aps No. @

3 dd 1 aps

=/ ,iopla$enton alp 1 Tube

ue

13


14/16

-ertautan tepi luka sebenarn#a langsung teradi sebagai respon untuk

mengembalikan tubu& pada keadaaan normal( dimana teradi regenerasi

aringan #ang tela& mengalami kerusakan. -ada &ari ke 6 sampai &ari ke7(

luka mulai mengering. 'uka Aperasi ditangani se$ara tepat akan men#atu

dengan sempurna antara 7 14 &ari.

=eaksi aringan #ang dituukan proses pen#embu&an luka #ang meliputi

kemera&an( kebengkakan dan $airan radang seperti #ang dielaskan diatas

sangat dipengaru&i ole& enis luka( ineksi bakteri patogen( pola a&itan dan tentu

saa nutrisi esensial #ang diperlukan untuk sintesis mekanisme radang dan

kekeringan luka.

14


15/16

BAB 0

PENUTUP

!.1 (esm/ulan

Tumor adalah adanya suatu pertumbuhan yang tidak terkendali pada suatu

jaringan dalam tubuh individu atau suatu massa jaringan yang abnormal dimana

pertumbuhannya berlebihan dan tidak terkoordinasi dengan jaringan normal

disekitarnya. eoplasma dapat dibagi menjadi dua bagian

yaitu benigna tumor tenang$ dan malignatumor ganas$. Tindakan operasisampai saat ini merupakan satu-satunya hal pertama dan terpenting dalam terapi

tumor mulut. Tumor yang bersifat benign dapat dihilangkan dengan berbagai

tehnik operasi tergantung pada lokasi tumornya. Sedangkan untuk tumor yang

bersifat malignant dapat dilakukan tindakan operasi dengan diikuti terapi

tambahan lainnya untuk menghambat pertumbuhan tumor.

!.2 'aran

Saat ini operasi merupakan satu-satunya hal pertama yang dilakukan

dalam menangani tumor, maka diharapakan agar pembaca mampu memahami

teknik operasi yang akan dilakukan agar operasi dapat berjalan lancar serta

tindakan terapi pasca bedah yang harus dilakukan.

15


16/16

DATAR PU'TA(A

+urhan, Bulanto. &:(&. Tumor -ada ning dan 0u$ing .

http0##penyakitanjing.blogspot.co.id #&:((sekilas-tentang-tumor-pada-

anjing.html diakses pada tanggal (4 ovemeber &:($

ikita. &:(*. Gealageala 0anker -ada ning.

http0##anjingdijual.com#upload#img #&:(*#((#((&((&:(*(***4-

C4C:.jpg diakses pada tanggal (4 ovemeber &:($

Sudisma, 9usti gurah, dkk.&::2. lmu ,eda& @eteriner dan Teknik Aperasi.

"niversitas "dayana.

16

bedah khusus-tumor pada hewan

Documents