barrel chest.docx
TRANSCRIPT
1. Barrel Chest (Dada Barel)
Bentuk dada yang menyerupai barel, hal itu terjadi karena hasil hiperinflasi paru.
Hiperinflasi ialah terjebaknya udara akibat saluran pernapasan yang sempit/menyempit.
Pada keadaan ini terjadi peningkatan diameter anteroposterior. Penyakit yang
bermanifestasikan barrel chest ini misalnya asma berat dan PPOK (jenis emfisema).
Umumnya di temukan di pria
2. Funnel Chest (Dada Corong)
Bentuk dada ini terjadi ketika adanya gangguan (defek) perkembangan tulang paru yang
menyebabkan depresi ujung bawah sternum (tulang tengah di dada). Pada bentuk dada
seperti ini rentan terjadi penekanan jaringan terhadap jantung dan pembuluh darah besar,
sehingga murmur (suara bising) pada jantung sering terjadi. Funnel chest dapat terjadi
pada pasien dengan penyakit rikets atau sindrom marfan.
3. Pigeon Chest (Dada Merpati)
Bentuk dada ini terjadi ketika ada pergeseran yang menyebabkan "lengkungan keluar"
pada sternum dan tulang iga. Pada keadaan ini juga terjadi peningkatan diameter
anteroposterior. Pigeon chest dapat terjadi pada pasien dengan penyakit rikets, sindrom
marfan, atau kifoskoliosis berat.
4. Khyposcoliosis
Keadaan ini ditandai dengan elevasi skapula dan spina berbentuk huruf 'S' sesuai
namanya yang terdiri dari kifosis (tulang belakang ke arah depan) dan skoliosis (ke arah
samping). Kifoskoliosis yang berat dapat mengurangi kapasitas paru dan meningkatkan
kerja pernapasan. Bentuk dada ini dapat terjadi sebagai akibat sekunder dari polio(-
mielitis) atau sebagai manifestasi dari sindrom marfan.
BENTUK DADA ABNORMAL
DISUSUN
O
L
E
H
RESI PUSPITA SARI
13110105039
STIKES ALIFAH PADANG
2015/2016