bank of china limited - jakarta branch

67
BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH LAPORAN KEUANGAN/FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2011 DAN 2010/ 31 DECEMBER 2011 AND 2010

Upload: trinhque

Post on 19-Jan-2017

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

LAPORAN KEUANGAN/FINANCIAL STATEMENTS

31 DESEMBER 2011 DAN 2010/31 DECEMBER 2011 AND 2010

Page 2: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH
Page 3: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH
Page 4: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part ofthese financial statements.

Lampiran –1/1– Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGANPER 31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITIONAS AT 31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Catatan/2011 Notes 2010

ASET ASSETSKas 40,572,145 15,396,391 Cash

Current accounts withGiro pada Bank Indonesia 688,318,161 2c,2d,5 94,052,485 Bank IndonesiaGiro pada bank lain Current accounts with other

setelah dikurangi cadangan banks net of allowancekerugian penurunan nilai sebesar for impairment losses ofRp Nihil pada tahun 2011 2c Rp Nil in 2011(2010: Rp Nihil) 1,548,804,276 2d,6,26 591,286,790 (2010: Rp Nil)

Penempatan pada Bank Indonesia Placements withsetelah dikurangi bunga yang Bank Indonesia net ofbelum diamortisasi sebesar unamortized interest ofRp 1.227.734 pada tahun 2011 Rp 1,227,734 in 2011(2010: Rp 2.493.136) 455,572,266 2c, 2e 346,006,864 (2010: Rp 2,493,136)

Penempatan pada bank lain Placements with other bankssetelah dikurangi cadangan net of allowance forkerugian penurunan nilai sebesar impairment lossesRp Nihil pada tahun 2011 2c of Rp Nil in 2011(2010: Rp Nihil) 428,391,090 2e,7,26 466,611,312 (2010: Rp Nil)

Efek-efek Marketable securitiesDimiliki hingga jatuh tempo Held to maturity

Sertifikat Bank Indonesia Certificate of Bank Indonesiasetelah dikurangi bunga yang net of unamortized interestbelum diamortisasi sebesar of Rp 1,170,635Rp 1.170.635 pada tahun 2011 in 2011(2010: Rp 511.568) 88,829,365 2c,2f 24,488,432 (2010: Rp 511,568)

Tagihan derivatif 155,147 2c,2g - Derivative receivablesWesel ekspor Bills receivable

setelah dikurangi cadangan net of allowance forkerugian penurunan nilai sebesar impairment losses ofRp 9.074.615 pada tahun 2011 Rp 9,074,615 in 2011(2010: Rp 2.009.532) 898,386,806 2c,2h,8 198,943,677 (2010: Rp 2,009,532)

Pinjaman yang diberikan Loanssetelah dikurangi cadangan net of allowance forkerugian penurunan nilai sebesar impairment losses ofRp 28.593.582 pada tahun Rp 28,593,582 in 20112011 (2010: Rp 19.795.013) 7,005,274,906 2c,2i,9 4,042,307,343 (2010: Rp 19,795,013)

Tagihan akseptasi 8,616,640 2c,2j,10 - Acceptance receivablesAset tetap Fixed assets

setelah dikurangi akumulasi net of accumulatedpenyusutan sebesar depreciation ofRp 25.270.416 pada tahun Rp 25,270,416 in 20112011 (2010: Rp 17.537.884) 23,547,233 2k,11 20,392,886 (2010: Rp 17,537,884)

Aset pajak tangguhan 7,312,066 2p,15c 4,717,033 Deferred tax assetsBeban dibayar di muka dan Prepayments and

aset lain-lain 41,232,195 2c,2l,12,26 22,623,245 other assets

JUMLAH ASET 11,235,012,296 5,826,826,458 TOTAL ASSETS

Page 5: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part ofthese financial statements.

Lampiran –1/2– Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGANPER 31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITIONAS AT 31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Catatan/2011 Notes 2010

LIABILITAS DAN REKENING LIABILITIES AND HEADKANTOR PUSAT OFFICE ACCOUNT

LIABILITAS LIABILITIESSimpanan nasabah 5,327,315,367 2c,2m,13 2,641,134,154 Deposits from customersSimpanan dari bank lain 603,090,852 2c, 2m,14 73,628,437 Deposits from other banksLiabilitas derivatif 816 2c,2g - Derivative payablesLiabilitas akseptasi 8,616,640 2c,2j,10 - Acceptance payablesUtang pajak kini 27,140,041 2p,15a 15,545,741 Current tax liabilitiesUtang pajak lain-lain 5,038,686 2p, 15a 2,598,167 Other tax liabilities

Estimated losses onEstimasi kerugian atas commitment

komitmen dan kontinjensi - 2c,17 4,264,438 and contingenciesDeposits and statutory

Simpanan dan investasi investment from Headdari Kantor Pusat 4,763,659,050 19,26 2,821,310,709 office

Liabilitas lain-lain 282,291,798 2c,16,18,26 107,683,629 Other liabilities

JUMLAH LIABILITAS 11,017,153,250 5,666,165,275 TOTAL LIABILITIES

REKENING KANTOR PUSAT HEAD OFFICE ACCOUNTInvestasi Kantor Pusat - 19 - Statutory investmentLaba yang belum ditransfer 217,859,046 160,661,183 Unremitted earnings

JUMLAH REKENING TOTAL HEADKANTOR PUSAT 217,859,046 160,661,183 OFFICE ACCOUNT

JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES ANDREKENING KANTOR PUSAT 11,235,012,296 5,826,826,458 HEAD OFFICE ACCOUNT

Page 6: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part ofthese financial statements.

Lampiran – 2 – Schedule

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIFUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL 31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOMEFOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2011 AND 2010(Expressed in thousands of Rupiah,

unless otherwise stated)

Catatan/2011 Notes 2010

PENDAPATAN/(BEBAN) OPERATINGOPERASIONAL INCOME/(EXPENSES)

Pendapatan bunga 262,344,448 2n,20,26 118,102,746 Interest incomePendapatan provisi dan komisi 89,711,827 2o 80,893,725 Fees and commissions income

352,056,275 198,996,471

Beban bunga (116,722,442) 2n,21,26 (56,884,446) Interest expenseFees and commissions

Beban provisi dan komisi (1,004,870) (769,187) expense

(117,727,312) (57,653,633)

Pendapatan bunga bersih 234,328,963 141,342,838 Net interest income

PENDAPATAN/(BEBAN) OTHER OPERATINGOPERASIONAL LAINNYA INCOME/(EXPENSES)

Keuntungan selisih kurs - bersih 16,434,793 11,065,659 Gain on foreign exchange - netSalaries and employee

Gaji dan imbalan kerja (39,941,882) 22 (31,798,960) benefitsUmum dan administrasi (31,722,446) 23,26 (24,355,645) General and administrativeBeban cadangan kerugian Allowance for

penurunan nilai impairment losses onaset keuangan (15,104,830) (12,301,009) financial assets

Pengurangan/(penambahan) Decrease/(increase) estimatedestimasi kerugian atas in losses on commitmentkomitmen dan kontinjensi 4,466,881 2c,17 (1,323,595) and contingencies

Lain-lain - bersih (14,162) 189,333 Others - net

BEBAN OPERASIONAL OTHER OPERATINGLAINNYA - BERSIH (65,881,646) (58,524,217) EXPENSES - NET

LABA SEBELUM PAJAKPENGHASILAN 168,447,317 82,818,621 INCOME BEFORE TAX

Beban pajak penghasilan (57,122,460) 2p,15b (28,691,627) Income tax expense

LABA BERSIH 111,324,857 54,126,994 NET INCOME

Pendapatan komprehensif Other comprehensivelain - - income

JUMLAH PENDAPATAN TOTAL COMPREHENSIVEKOMPREHENSIF 111,324,857 54,126,994 INCOME

Page 7: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part ofthese financial statements.

Lampiran – 3 – Schedule

LAPORAN PERUBAHANREKENING KANTOR PUSATUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CHANGES INHEAD OFFICE ACCOUNTFOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2011 AND 2010(Expressed in thousands of Rupiah,

unless otherwise stated)

Investasi Laba yangkantor pusat/ belum ditransfer/

Catatan/ Statutory Unremitted Jumlah/Notes Investment earnings Total

Balance as atSaldo 1 Januari 2010 - 89,923,049 89,923,049 1 January 2010

Penyesuaian saldo awal berkaitan Adjustment in opening balancedengan penerapan PSAK 55 in respect of implementation(revisi 2006) - setelah dikurangi of SFAS 55 (revised 2006) -pajak tangguhan 2c,25 - 16,611,140 16,611,140 net of deferred tax

Laba bersih tahun 2010 - 54,126,994 54,126,994 Net income for 2010

Balance as atSaldo 31 Desember 2010 - 160,661,183 160,661,183 31 December 2010

Transfer laba bersih ke Transfer of net income toKantor Pusat - (54,126,994) (54,126,994) Head Office

Laba bersih tahun 2011 - 111,324,857 111,324,857 Net income for 2011

Balance as atSaldo 31 Desember 2011 - 217,859,046 217,859,046 31 December 2011

Page 8: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part ofthese financial statements.

Lampiran – 4/1 – Schedule

LAPORAN ARUS KASUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CASH FLOWSFOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2011 AND 2010(Expressed in thousands of Rupiah,

unless otherwise stated)

Catatan/2011 Notes 2010

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMOPERASI: OPERATING ACTIVITIES:

Laba sebelum pajak penghasilan 168,447,317 82,818,621 Income before taxAdjustment to reconcile

Penyesuaian laba sebelum income before corporatepajak penghasilan ke kas income tax expenseyang digunakan untuk to net cash providedaktivitas operasi: by operating activities:

Perubahan cadangan kerugian Movement in allowances forpenurunan nilai atas: impairment losses on:- Wesel ekspor 6,651,044 8c 351,245 Bills receivable -- Pinjaman yang diberikan 8,453,786 9e 11,863,897 Loans -

Commitments and -- Komitmen dan kontinjensi (4,466,881) 17 1,323,595 contingencies

Penyesuaian karena selisih Foreign exchangepenjabaran mata uang asing 9,586,265 (58,115,186) translation adjustments

Penyusutan aset tetap 7,732,532 11 5,743,023 Depreciation of fixed assetsBiaya imbalan kerja 2,297,501 16 806,941 Employee benefit expense

Arus kas operasi sebelum Operating cash flows beforeperubahan aset dan changes in operatingkewajiban operasi 198,701,564 44,792,136 assets and liabilities

Perubahan aset dan Changes in operating assetskewajiban operasi: and liabilities:

- Penempatan pada bank lain (18,752,370) - Placement with other bank -- Wesel ekspor (706,508,212) 8a (43,711,345) Bills receivable -- Pinjaman yang diberikan (2,971,766,132) 9a (2,937,684,935) Loans -- Tagihan derivatif (155,147) - Derivative receivables -- Tagihan akseptasi (8,616,640) 10 - Acceptance receivables -- Beban dibayar di muka dan Prepayments and other -

aset lain-lain (18,608,950) 12 (8,389,370) assets- Simpanan nasabah 2,686,181,213 13 458,957,786 Deposits from customer -- Simpanan dari bank lain 529,462,415 14 (149,266,884) Deposits from other banks -- Liabilitas derivatif 816 - Derivative payables -- Liabilitas akseptasi 8,616,640 10 - Acceptance payables -- Hutang pajak 2,440,519 991,133 Taxes payable -- Kewajiban lain-lain 172,310,668 74,527,172 Other liabilities -

Pembayaran pajak penghasilan (48,123,193) (21,071,612) Payment of income tax

Arus kas bersih digunakan Net cash flows used inuntuk aktivitas operasi (174,816,809) (2,580,855,919) operating activities

Page 9: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part ofthese financial statements.

Lampiran – 4/2 – Schedule

LAPORAN ARUS KASUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Disajikan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

STATEMENTS OF CASH FLOWSFOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2011 AND 2010(Expressed in thousands of Rupiah,

unless otherwise stated)

Catatan/2011 Notes 2010

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMINVESTASI: INVESTING ACTIVITY:

Pembelian aset tetap (10,886,879) 11 (17,457,394) Acquisition of fixed assets

Arus kas bersih digunakan untuk Net cash flows used inaktivitas investasi (10,886,879) (17,457,394) investing activity

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMPENDANAAN: FINANCING ACTIVITIES:

Transfer ke Kantor Pusat (54,126,994) - Transfer to Head OfficePenambahan simpanan dan Increase of deposits and

investasi dari Kantor Pusat 1,933,723,341 19 1,469,810,709 investment from Head Office

Arus kas bersih diperoleh dari Net cash flows provided fromaktivitas pendanaan 1,879,596,347 1,469,810,709 financing activities

INCREASE/(DECREASE) INKENAIKAN/(PENURUNAN) CASH AND CASH

KAS DAN SETARA KAS 1,693,892,659 (1,128,502,604) EQUIVALENTS

CASH AND CASHKAS DAN SETARA KAS PADA EQUIVALENTS AT THE

AWAL TAHUN 1,537,842,274 2,666,344,878 BEGINNING OF YEAR

CASH AND CASHKAS DAN SETARA KAS PADA EQUIVALENTS

AKHIR TAHUN 3,231,734,933 1,537,842,274 AT THE END OF YEAR

CASH AND CASHKAS DAN SETARA KAS EQUIVALENTSPADA AKHIR PERIODE AT THE END OF YEAR

TERDIRI DARI: CONSIST OF:Kas 40,572,145 15,396,391 Cash

Current accounts withGiro pada Bank Indonesia 688,318,161 5 94,052,485 Bank Indonesia

Current accounts with otherGiro pada bank lain - bruto 1,548,804,276 6 591,286,790 banks - grossPenempatan pada Bank Placement with Bank

Indonesia dan bank lain 865,210,986 812,618,176 Indonesia and other banksSertifikat Bank Indonesia 88,829,365 24,488,432 Certificates of Bank Indonesia

3,231,734,933 1,537,842,274

Page 10: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/1 – Schedule

1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION

Bank of China Limited - Jakarta Branch ("Cabang“)kembali beroperasi melalui Surat KeputusanGubernur Bank Indonesia No. 5/11/KEP.GBI/2003tanggal 13 Januari 2003 tentang pengaktifankembali kantor cabang Bank of China Limited diJakarta. Cabang memulai kegiatan komersialnyasecara penuh pada tanggal 15 April 2003.

Sebelumnya, Cabang telah beroperasi secarakomersial sejak tahun 1938 dan secara resmidiberikan ijin usaha sebagai bank yangberkedudukan di Jakarta pada tanggal 11November 1955. Namun Cabang menghentikanusahanya pada tahun 1964.

The Bank of China Limited - Jakarta Branch (the"Branch“) was reactivated through a decree issuedby the Governor of Bank Indonesia No. 5/11/KEP.GBI/2003 dated 13 January 2003 regardingthe reactivation of the branch of Bank of ChinaLimited in Jakarta. The Branch restarted its fullcommercial operations on 15 April 2003.

Prior to this, the Branch has operated commerciallysince 1938 and was given the license to operate inJakarta as a bank on 11 November 1955. However,the Branch effectively ceased its operations in1964.

Perubahan nama dari Bank of China - JakartaBranch menjadi Bank of China Limited - JakartaBranch telah disetujui oleh Bank Indonesia melaluiSurat Keputusan Gubernur Bank IndonesiaNo. 6/77/KEP.GBI/2004 tanggal 14 Oktober 2004.

Cabang berkedudukan di Jakarta, Indonesia.

Pada tanggal 31 Desember 2011, total kantorcabang pembantu adalah 7 (2010: 5) (tidak diaudit).

The change of name from Bank of China - JakartaBranch into Bank of China Limited - Jakarta Branchwas approved by Bank Indonesia through a letterissued by the Governor of Bank IndonesiaNo. 6/771KEP. GBI/2004 dated 14 October 2004.

The Branch is domiciled in Jakarta, Indonesia.

As at 31 December 2011, the total of sub-branchesare 7 (2010: 5) (unaudited).

Kegiatan utama Cabang adalah melakukankegiatan perbankan, khususnya pemberian kredit,cash management dan trade finance.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010,anggota manajemen Cabang terdiri dari:

The Branch's main activity is to engage in bankingactivities, specifically in loan granting, cashmanagement and trade finance.

As at 31 December 2011 and 2010, the Branch'smanagement comprised of the following members:

2011 2010

Chief Executive Officer Zhang Min Zhang Lei *) Chief Executive OfficerDeputy Chief Executive Officer Chong Kim Hoo Chong Kim Hoo Deputy Chief Executive OfficerAssistant Chief Executive Officer Zhang Yi Dong Chen Chang Jiang**) Assistant Chief Executive Officer

*) Tidak lagi sebagai Chief Executive Officer Cabang efektif pertanggal 28 Februari 2011 dan digantikan oleh Zhang Min yangefektif setelah mendapatkan persetujuan Bank Indonesia padatanggal 25 Juli 2011.

**) Tidak lagi sebagai Assistant Chief Executive Officer Cabangefektif per tanggal 31 Januari 2011 dan digantikan oleh ZhangYi Dong yang efektif setelah mendapatkan persetujuan BankIndonesia pada tanggal 7 Februari 2011.

No longer as the Branch’s Chief Executive Officer *)effective on 28 February 2011 and effectively replaced by

Zhang Min upon approval from Bank Indonesia on 25 July 2011.

No longer as the Branch’s Assistant Chief Executive Officer **)effective on 31 January 2011 and effectively replaced by

Zhang Yi Dong upon approval from Bank Indonesia on7 February 2011.

Jumlah karyawan Cabang masing-masing padatanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah 145dan 110 orang (tidak diaudit).

There are 145 and 110 employees as at31 December 2011 and 2010, respectively(unaudited).

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. ACCOUNTING POLICIES

Laporan keuangan Cabang disusun olehmanajemen dan diselesaikan pada 19 April 2012.

The Branch’s financial statements were preparedby management and completed on 19 April 2012.

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi utama yangditerapkan dalam penyusunan laporan keuanganCabang:

Presented below are the principal accountingpolicies adopted in preparing the financialstatements of the Branch:

Page 11: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/2 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the financialstatements

Cabang Jakarta adalah bagian dari Bank ofChina Limited yang berbadan hukum diRepublik Rakyat China dan bukan merupakanbadan hukum yang terpisah. Laporankeuangan disusun berdasarkan data dariCabang Jakarta dan hanya merefleksikantransaksi-transaksi yang terjadi di Indonesia.

The Jakarta Branch is a part of Bank of ChinaLimited incorporated in the People's Republicof China and is not a separately incorporatedlegal entity. The accompanying financialstatements have been prepared from therecords of the Jakarta Branch and reflects onlytransactions incurred in Indonesia.

Seluruh angka dalam laporan keuangan inidibulatkan menjadi dan disajikan dalam ribuanRupiah yang terdekat, kecuali jika dinyatakanlain.

Amounts in the financial statements arerounded to and stated in thousands of Rupiah,unless otherwise stated.

Laporan keuangan disusun sesuai denganStandar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

The financial statements have been preparedin accordance with Indonesian FinancialAccounting Standards.

Laporan keuangan disusun berdasarkan hargaperolehan, kecuali untuk kontrak derivatif yangdiukur berdasarkan nilai wajar. Laporankeuangan disusun berdasarkan akuntansiberbasis akrual, kecuali laporan arus kas.

The financial statements have been preparedunder historical cost convention, except forderivative contracts which are measured at fairvalue. The financial statements are preparedunder the accrual basis of accounting, exceptfor the statements of cashflow.

Laporan arus kas disusun dengan metodetidak langsung dengan mengelompokkan aruskas ke dalam aktivitas operasi, investasi, danpendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas, kasdan setara kas mencakup kas, giro pada BankIndonesia, giro pada bank lain dan investasijangka pendek likuid lainnya dengan jangkawaktu jatuh tempo tiga bulan atau kurang.

The statement of cash flows is prepared basedon the indirect method by classifying cashflows into operating, investing and financingactivities. For the purpose of statement of cashflow, cash and cash equivalents include cash,current accounts with Bank Indonesia, currentaccounts with other banks and other short-term highly liquid investments with originalmaturities of three months or less.

Dalam penyusunan laporan keuangan sesuaidengan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia, dibutuhkan estimasi dan asumsiyang mempengaruhi:

The preparation of financial statements inaccordance with Indonesian FinancialAccounting Standards requires the use ofestimates and assumptions that affects:

● nilai aset dan kewajiban dilaporkan, danpengungkapan atas aset dan kewajibankontinjensi pada tanggal laporan keuangan;

● jumlah pendapatan dan beban selamaperiode pelaporan.

● the reported amounts of assets andliabilities and disclosure of contingentassets and liabilities at the date of thefinancial statements;

● the reported amounts of revenues andexpenses during the reporting period.

Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkanpengetahuan terbaik manajemen atas kejadiandan tindakan saat ini, hasil yang timbulmungkin berbeda dengan jumlah yangdiestimasi semula (lihat Catatan 3).

Although these estimates are based onmanagement’s best knowledge of currentevents and activities, actual results may differfrom those estimates (refer to Note 3).

Page 12: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/3 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Perubahan kebijakan akuntansi b. Changes in accounting policies

Berikut adalah perubahan standar akuntansidan interpretasi yang berlaku efektif sejak 1January 2011:

The followings are amendments of accountingstandards and interpretations, which becameeffective starting 1 January 2011:

- PSAK 1 (Revisi 2009) – Penyajian LaporanKeuangan,

- SFAS 1 (Revised 2009) – Presentation ofFinancial Statements,

- PSAK 2 (Revisi 2009) – Laporan Arus Kas, - SFAS 2 (Revised 2009) – Statements ofCashflows,

- PSAK 3 (Revisi 2010) – Laporan KeuanganInterim,

- SFAS 3 (Revised 2010) – Interim FinancialReporting,

- PSAK 4 (Revisi 2009) – Laporan KeuanganKonsolidasi dan Laporan KeuanganTersendiri,

- SFAS 4 (Revised 2009) – Consolidated andSeparate Financial Statements,

- PSAK 5 (Revisi 2009) – Segmen Operasi, - SFAS 5 (Revised 2009) – OperatingSegments,

- PSAK 7 (Revisi 2010) – PengungkapanPihak-pihak Berelasi,

- SFAS 7 (Revised 2010) – Related PartyDisclosures,

- PSAK 8 (Revisi 2010) – Peristiwa SetelahAkhir Periode Pelaporan,

- SFAS 8 (Revised 2010) – Events After theReporting Period,

- PSAK 12 (Revisi 2009) – Bagian Partisipasidalam Ventura Bersama,

- SFAS 12 (Revised 2009) – Interest in JointVentures,

- PSAK 15 (Revisi 2009) – Investasi dalamEntitas Asosiasi,

- SFAS 15 (Revised 2009) – Investment inAssociates,

- PSAK 19 (Revisi 2010) – Aset TakBerwujud,

- SFAS 19 (Revised 2010) – IntangibleAssets,

- PSAK 22 (Revisi 2010) – Kombinasi Bisnis, - SFAS 22 (Revised 2010) – BusinessCombination,

- PSAK 23 (Revisi 2010) – Pendapatan, - SFAS 23 (Revised 2010) – Revenue,- PSAK 25 (Revisi 2009) – Kebijakan

Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi,dan Kesalahan,

- SFAS 25 (Revised 2009) – AccountingPolicies, Changes in Accounting Estimatesand Errors,

- PSAK 48 (Revisi 2009) – Penurunan NilaiAset,

- SFAS 48 (Revised 2009) – Impairment ofAssets,

- PSAK 57 (Revisi 2009) – Provisi, LiabilitasKontinjensi dan Aset Kontinjensi,

- SFAS 57 (Revised 2009) – Provisions,Contingent Liabilities and ContingentAssets,

- PSAK 58 (Revisi 2009) – Aset Tidak Lancaryang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yangDihentikan,

- SFAS 58 (Revised 2009) – Non-CurrentAssets Held for Sale and DiscontinuedOperations,

- ISAK 7 (Revisi 2009) – Konsolidasi EntitasBertujuan Khusus,

- Interpretation of SFAS 7 (Revised 2009) –Consolidation of Special Purpose Entities,

- ISAK 9 – Perubahan Atas Liabilitas PurnaOperasi, Liabilitas Restorasi, dan LiabilitasSerupa,

- Interpretation of SFAS 9 – Changes inExisting Decommissioning, Restoration andSimilar Liabilities,

- ISAK 10 – Program Loyalitas Pelanggan, - Interpretation of SFAS 10 – CustomerLoyalty Program,

- ISAK 11 – Distribusi Aset Non-kas KepadaPemilik,

- Interpretation of SFAS 11 – Distribution ofNon-cash Assets to Owners,

- ISAK 12 – Pengendalian Bersama Entitas –Kontribusi Non Moneter oleh Venturer,

- Interpretation of SFAS 12 – JoinlyControlled Entities – Non MonetaryContributions by Venturers,

- ISAK 14 – Aset Tidak Berwujud – BiayaSitus Web,

- Interpretation of SFAS 14 – IntangibleAssets – Website Cost,

- ISAK 17 – Laporan Keuangan Interim danPenurunan Nilai.

- Interpretation of SFAS 17 – InterimFinancial Reporting and Impairment.

Page 13: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/4 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Perubahan kebijakan akuntansi (lanjutan) b. Changes in accounting policies (continued)

Berikut ini adalah dampak atas perubahanstandar akuntansi di atas yang relevan dansignifikan terhadap laporan keuangan Cabang:

The followings are the changes impacted bythe above new standards that are relevant andsignificant to the Branch’s financial statements:

b.i. PSAK 1 (Revisi 2009) - “Penyajian LaporanKeuangan”

b.i. SFAS 1 (Revised 2009) - “Presentation ofFinancial Statements”

PSAK 1 (Revisi 2009) berlaku restrospektifdan oleh karenanya informasi komparatiftelah disajikan kembali. Dampak signifikanatas perubahan dari standar akuntansitersebut terhadap Cabang adalah:

The revised SFAS 1 (Revised 2009) isapplied retrospectively and thereforecertain comparative information have beenrepresented. The significant impact onchanges of this accounting standard to theBranch are as follows:

Laporan keuangan terdiri dari LaporanPosisi Keuangan, Laporan Laba RugiKomprehensif, Laporan PerubahanRekening Kantor Pusat, Laporan ArusKas dan Catatan Atas LaporanKeuangan. Sedangkan sebelumnya,laporan keuangan terdiri dari Neraca,Laporan Laba Rugi, LaporanPerubahan Rekening Kantor Pusat,Laporan Arus Kas dan Catatan AtasLaporan Keuangan.

Utang pajak penghasilan badandisajikan secara terpisah dalamlaporan posisi keuangan sebagaiUtang pajak kini. Sebelumnya, utangpajak penghasilan badan disajikansebagai bagian dari Utang pajak.

Pengungkapan tambahan, antara lain:sumber ketidakpastian estimasi danmanajemen modal.

The financial statements comprise ofStatements of Financial Position,Statements of ComprehensiveIncome, Statements of Changes inHead Office Account, Statements ofCash Flows and Notes to FinancialStatements. Whilst, previously, thefinancial statements comprise ofBalance Sheets, Statements ofIncome, Statements of Changes inHead Office account, Statements ofCash Flows and Notes to FinancialStatements.

Corporate tax liabilities is presentedas a separate line in the financialstatements as Current tax liabilities.Previously, corporate tax liabilities ispresented as part of Tax payables.

Additional required disclosures amongothers: source of uncertaintyestimation and capital management.

Informasi komparatif telah disajikankembali sehingga memenuhi revisi standartersebut.

Comparative information has been re-presented to conform with the revisedstandard.

b.ii. PSAK 25 (Revisi 2009) – “KebijakanAkuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansidan Kesalahan”

b.ii. SFAS 25 (Revised 2009) – “AccountingPolicies, Changes in Accounting Estimatesand Errors”

Estimasi kerugian atas kontrak jaminankeuangan yang memiliki risiko kredit

Estimated losses on financial guaranteecontracts with credit risk

Sejak tanggal 1 Januari 2011, Cabangmenentukan estimasi kerugian nilai asetkeuangan atas kontrak jaminan keuanganyang memiliki risiko kredit dan komitmenberdasarkan selisih antara nilai amortisasi(nilai tercatat) dan nilai kini ataspembayaran kewajiban yang diharapkanakan terjadi (ketika pembayaran atasjaminan menjadi probable).

Starting from 1 January 2011, the Branchdetermines allowance for possible losseson financial assets under financialguarantee contract which have credit riskand commitment based on the differencebetween the amortised amount (carryingamount) and the present value of expectedpayment (when a payment under theguarantees has became probable).

Page 14: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/5 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Perubahan kebijakan akuntansi (lanjutan) b. Changes in accounting policies (continued)

b.ii. PSAK 25 (Revisi 2009) – “KebijakanAkuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansidan Kesalahan” (lanjutan)

b.ii. SFAS 25 (Revised 2009) – “AccountingPolicies, Changes in Accounting Estimatesand Errors” (continued)

Estimasi kerugian atas kontrak jaminankeuangan yang memiliki risiko kredit(lanjutan)

Estimated losses on financial guaranteecontracts with credit risk (continued)

Sebelum 1 Januari 2011, Cabangmenentukan estimasi kerugian atas kontrakjaminan keuangan yang memiliki risikokredit dan komitmen berdasarkanPeraturan Bank Indonesia No.7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 dansesuai dengan Surat Bank Indonesia No.12/516/DPNP/IDPnP tanggal 21September 2010.

Prior to 1 January 2011, the Branchassess the estimated losses on guaranteecontracts with credit risk and commitmentbased on Bank Indonesia Regulation No.7/2/PBI/2005 dated 20 January 2005 andin accordance with Letter from BankIndonesia No. 12/516/DPNP/IDPnP dated21 September 2010.

Penentuan estimasi kerugian atas kontrakjaminan keuangan yang memiliki risikokredit dan komitmen diklasifikasikanmenjadi lima kategori dengan persentaseminimum penyisihan kerugian sebagaiberikut:

Determination of estimated losses onguarantee contracts with credit risk andcommitment are classified into fivecategories with the minimum percentageof allowance for impairment losses asfollows:

Persentase minimum penyisihan kerugian/Minimum percentage of allowance

Klasifikasi for impairment losses Classification

Lancar 1% PassDalam perhatian khusus 5% Special mentionKurang lancar 15% SubstandardDiragukan 50% DoubtfulMacet 100% Loss

Persentase di atas berlaku untuk komitmendan kontinjensi (fasilitas pinjamancommitted yang diberikan yang belumdigunakan, letter of credit dan garansi yangdiberikan) dikurangi nilai agunan, kecualiuntuk komitmen dan kontinjensi yangdikategorikan sebagai lancar, dimanapersentasenya berlaku langsung atas saldokomitmen dan kontinjensi yangbersangkutan.

The above percentages are applied tocommitments and contingencies (unusedcommitted loan facilities, letter of creditsand bank guarantee), less collateral value,except for commitments and contingenciescategorised as pass, where the rates areapplied directly to the outstanding balanceof commitment and contingencies.

Perubahan metode penentuan cadangankerugian penurunan nilai di atasmerupakan perubahan kebijakan akuntansiyang seharusnya diterapkan secararetrospektif dengan melakukan penyajiankembali laba rugi komprehensif tahun-tahun sebelumnya. Namun, karenadampak dari perubahan kebijakanakuntansi tersebut tidak material terhadaplaba rugi tahun sebelumnya, maka tidakdilakukan penyajian kembali dan dampakperubahan tersebut diakui dalam laporanlaba rugi komprehensif tahun berjalan.

The above changes on the determinationof allowance for impairment lossesrepresent changes in accounting policywhich should generally be appliedretrospectively requiring restatements ofprior years’ results. However, as theimpacts of the changes in respect of prioryears’ results are not material, norestatements were made and the impactsof the changes are charged to the currentyear statement of comprehensive income.

Page 15: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/6 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan c. Financial instrument

A. Aset keuangan A. Financial assets

Cabang mengklasifikasikan asetkeuangannya dalam kategori (a) asetkeuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi, (b) pinjaman yangdiberikan dan piutang, (c) aset keuangandimiliki hingga jatuh tempo, dan (d) asetkeuangan tersedia untuk dijual. Klasifikasiini tergantung dari tujuan perolehan asetkeuangan tersebut. Manajemenmenentukan klasifikasi aset keuangantersebut pada saat awal pengakuannya.

The Branch classifies its financial assets inthe following categories of (a) financialassets at fair value through profit and loss,(b) loans and receivables, (c) held tomaturity financial assets, and (d) availablefor sale financial assets. The classificationdepends on the purpose for which thefinancial assets are acquired.Management determines the classificationof its financial assets at initial recognition.

Pada tanggal laporan posisi keuangan,Cabang tidak memiliki aset keuangan yangdiklasifikasikan sebagai aset keuangantersedia untuk dijual. Oleh karena itu,kebijakan akuntansi yang berkaitan denganklasifikasi aset keuangan ini tidakdiungkapkan.

At the statement of financial position date,the Branch does not have financial assetsclassified as available for sale financialassets. Therefore, the accounting policiesrelated to this classification are notdisclosed.

(a) Aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi

(a) Financial assets at fair value throughprofit and loss

Aset keuangan ini merupakan asetkeuangan yang diklasifikasikan dalamkelompok diperdagangkan.

This financial asset representsfinancial asset classified as held fortrading.

Aset keuangan diklasifikasikan dalamkelompok diperdagangkan jika diperolehatau dimiliki terutama untuk tujuan dijualatau dibeli kembali dalam waktu dekatatau jika merupakan bagian dariportofolio instrumen keuangan tertentuyang dikelola bersama dan terdapatbukti mengenai pola ambil untung dalamjangka pendek (short term profit-taking)yang terkini. Derivatif juga dikategorikandalam kelompok diperdagangkan,kecuali derivatif yang ditetapkan danefektif sebagai instrumen lindung nilai.Aset keuangan yang diklasifikasikandalam kelompok diperdagangkan terdiridari tagihan derivatif.

A financial asset is classified as heldfor trading if it is acquired or incurredprincipally for the purpose of selling orrepurchasing it in the near term or if itis part of a portfolio of identifiedfinancial instruments that aremanaged together and for which thereis evidence of a recent actual patternof short-term profit-taking. Derivativesare also categorised as held fortrading unless they are designatedand effective as hedging instruments.Financial assets held for tradingconsist of derivative receivables.

Page 16: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/7 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

A. Aset keuangan (lanjutan) A. Financial assets (continued)

(a) Aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi (lanjutan)

(a) Financial assets at fair value throughprofit and loss (continued)

Instrumen keuangan yang dikelompokanke dalam kategori ini diakui pada nilaiwajarnya pada saat pengakuan awal;biaya transaksi (jika ada) diakui secaralangsung ke dalam laporan laba rugi.Keuntungan dan kerugian yang timbuldari perubahan nilai wajar dan penjualaninstrumen keuangan diakui di dalamlaporan laba rugi dan dicatat masing-masing sebagai “Keuntungan/(kerugian)dari perubahan nilai wajar instrumenkeuangan” dan “Keuntungan/(kerugian)dari penjualan instrumen keuangan”.Pendapatan bunga dari instrumenkeuangan dalam kelompokdiperdagangkan dicatat sebagai“Pendapatan bunga”.

Financial instruments included in thiscategory are recognised initially at fairvalue; transaction costs (if any) aretaken directly to the statement ofincome. Gains and losses arising fromchanges in fair value and sales ofthese financial instruments areincluded directly in the statement ofincome and are reported respectivelyas “Gains/(losses) from changes in fairvalue of financial instruments” and“Gains/(losses) from sale of financialinstruments”. Interest income onfinancial instruments held for tradingare included in “Interest income”.

(b) Pinjaman yang diberikan dan piutang (b) Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutangadalah aset keuangan non derivatifdengan pembayaran tetap atau telahditentukan dan tidak mempunyai kuotasidi pasar aktif, kecuali:

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed ordeterminable payments that are notquoted in an active market, otherthan:

yang dimaksudkan oleh Cabanguntuk dijual dalam waktu dekat, yangdiklasifikasikan dalam kelompokdiperdagangkan, serta yang padasaat pengakuan awal ditetapkanpada nilai wajar melalui laporan labarugi;

those that the Branch intends tosell immediately or in the shortterm, which are classified as heldfor trading, and those that theBranch upon initial recognitiondesignates as at fair value throughprofit or loss;

yang pada saat pengakuan awalditetapkan dalam kelompok tersediauntuk dijual; atau

those that the Branch upon initialrecognition designates asavailable for sale; or

dalam hal Cabang mungkin tidakakan memperoleh kembali investasiawal secara substansial, kecualiyang disebabkan oleh penurunankualitas pinjaman yang diberikan danpiutang.

those for which the Branch maynot recover substantially all of itsinitial investment, other thanbecause of credit deterioration.

Page 17: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/8 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

A. Aset keuangan (lanjutan) A. Financial assets (continued)

(b) Pinjaman yang diberikan dan piutang(lanjutan)

(b) Loans and receivables (continued)

Pada saat pengakuan awal, pinjamanyang diberikan dan piutang diakui padanilai wajarnya ditambah biaya transaksi(jika ada) dan selanjutnya diukur padabiaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bungaefektif.

Pendapatan dari aset keuangan dalamkelompok pinjaman yang diberikan danpiutang dicatat di dalam laporan labarugi dan dilaporkan sebagai“Pendapatan bunga”. Dalam hal terjadipenurunan nilai, kerugian penurunannilai dilaporkan sebagai pengurang darinilai tercatat dari aset keuangan dalamkelompok pinjaman yang diberikan danpiutang, dan diakui di dalam laporanlaba rugi sebagai “Cadangan kerugianpenurunan nilai”.

Loans and receivables are initiallyrecognised at fair value plustransaction costs (if any) andsubsequently measured at amortisedcost using the effective interest ratemethod.

Interest income on financial assetsclassified as loans and receivables isincluded in the statement of incomeand is reported as “Interest income”.In the case of impairment, theimpairment loss is reported as adeduction from the carrying value ofthe financial assets classified as loanand receivables and recognised in theincome statement as “Allowance forimpairment losses”.

(c) Aset keuangan dimiliki hingga jatuhtempo

(c) Held-to-maturity financial assets

Investasi dalam kelompok dimilikihingga jatuh tempo adalah asetkeuangan non-derivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukandan jatuh temponya telah ditetapkan,serta Manajemen mempunyai intensipositif dan kemampuan untuk memilikiaset keuangan tersebut hingga jatuhtempo, kecuali:

Held-to-maturity investments are non-derivative financial assets with fixed ordeterminable payments and fixedmaturities, and that the Managementhas the positive intention and ability tohold to maturity, other than:

investasi yang pada saat pengakuanawal ditetapkan sebagai aset keuanganyang diukur pada nilai wajar melaluilaporan laba rugi;

investasi yang ditetapkan oleh Cabangdalam kelompok tersedia untuk dijual;dan

investasi yang memiliki definisi pinjamanyang diberikan dan piutang.

those that upon initial recognitiondesignates as at fair value throughprofit or loss;

those that the Branch designates asavailable for sale; and

those that meet the definition of loansand receivables.

Page 18: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/9 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

A. Aset keuangan (lanjutan) A. Financial assets (continued)

(c) Aset keuangan dimiliki hingga jatuhtempo (lanjutan)

(c) Held-to-maturity financial assets(continued)

Pada saat pengakuan awal, asetkeuangan dimiliki hingga jatuh tempodiakui pada nilai wajarnya ditambahbiaya transaksi (jika ada) danselanjutnya diukur pada biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakan sukubunga efektif.

These are initially recognised at fairvalue including transaction costs (ifany) and subsequently measured atamortised cost using the effectiveinterest method.

Pendapatan bunga dari investasi dimilikihingga jatuh tempo dicatat dalamlaporan laba rugi dan diakui sebagai“Pendapatan bunga”. Ketika penurunannilai terjadi, kerugian penurunan nilaidiakui sebagai pengurang dari nilaitercatat investasi dan diakui di dalamlaporan laba rugi komprehensif sebagai“Cadangan kerugian penurunan nilai”atas aset keuangan.

Interest income on held-to-maturityinvestments is included in the incomestatement and reported as “Interestincome”. In the case of impairment,the impairment loss is been reportedas a deduction from the carrying valueof the investment and recognised inthe statement of comprehensiveincome as “Allowance for impairmentlosses” on financial assets.

(d) Pengakuan (d) Recognition

Cabang menggunakan akuntansitanggal perdagangan untuk mencatattransaksi aset keuangan yang lazim(regular).

The Branch uses trade dateaccounting for regular way contractswhen recording financial assets.

B. Liabilitas keuangan B. Financial liabilities

Cabang mengklasifikasikan kewajibankeuangan dalam kategori (a) liabilitaskeuangan yang diukur dengan biayaperolehan diamortisasi dan (b) liabilitaskeuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi.

The Branch classified its financial liabilitiesin the category of (a) financial liabilitiesmeasured at amortised cost and (b)financial liabilities at fair value throughprofit and loss.

(a) Liabilitas keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laporan laba rugi

(a) Financial liabilities at fair valuethrough profit and loss

Liabilitas keuangan ini merupakanliabilitas keuangan yangdiklasifikasikan sebagaidiperdagangkan.

This financial liabilities representfinancial liabilities classified as held fortrading.

Liabilitas keuangan diklasifikasikansebagai diperdagangkan jika diperolehterutama untuk tujuan dijual atau dibelikembali dalam waktu dekat atau jikamerupakan bagian dari portfolioinstrumen keuangan tertentu yangdikelola bersama dan terdapat buktimengenai pola ambil untung dalamjangka pendek yang terkini. Derivatifdiklasifikasikan sebagai kewajibandiperdagangkan kecuali ditetapkan danefektif sebagai instrumen lindung nilai.

A financial liability is classified as heldfor trading if it is acquired or incurredprincipally for the purpose of selling orrepurchasing it in the near term or if itis part of a portfolio of identifiedfinancial instruments that aremanaged together and for which thereis evidence of a recent actual patternof short-term profit-taking. Derivativesare also categorised as held fortrading unless they are designatedand effective as hedging instruments.

Page 19: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/10 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

B. Liabilitas keuangan (lanjutan) B. Financial liabilities (continued)

(a) Liabilitas keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laporan laba rugi(lanjutan)

(a) Financial liabilities at fair valuethrough profit and loss (continued)

Keuntungan dan kerugian yang timbuldari perubahan nilai wajar liabilitaskeuangan yang diklasifikasikan sebagaidiper-dagangkan dicatat dalam laporanlaba rugi sebagai“Keuntungan/(kerugian) dari perubahannilai wajar instrumen keuangan”. Bebanbunga dari liabilitas keuangandiklasifikasikan sebagaidiperdagangkan dicatat di dalam“Beban bunga”.

Gains and losses arising fromchanges in fair value of financialliabilities classified held for trading areincluded in the statement of incomeand are reported as “Gains/(losses)from changes in fair value of financialinstruments”. Interest expenses onfinancial liabilities held for trading areincluded in “Interest expenses”.

(b) Liabilitas keuangan yang diukurdengan biaya perolehan diamortisasi

(b) Financial liabilities at amortised cost

Pada saat pengakuan awal, kewajibankeuangan yang diukur dengan biayaperolehan diamortisasi diukur padanilai wajar ditambah biaya transaksi(jika ada).

Financial liabilities at amortised costare initially recognised at fair valueplus transaction costs (if any).

Setelah pengakuan awal, Cabangmengukur seluruh liabilitas keuanganyang diukur dengan biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakanmetode suku bunga efektif.

After initial recognition, the Branchmeasures all financial liabilities atamortised cost using effective interestrates method.

C. Penentuan nilai wajar C. Determination of fair value

Nilai wajar untuk instrumen keuangan yangdiperdagangkan di pasar aktif ditentukanberdasarkan nilai pasar yang berlaku padatanggal laporan posisi keuangan. Nilaipasar yang digunakan untuk aset keuanganCabang adalah harga dari Reuters padatanggal laporan posisi keuangan.

The fair value of financial instrumenttraded in active market is determinedbased on quoted market prices at thestatement of financial position date. Thequoted market prices used for financialassets of the Branch are from Reuters onthe statement of financial position date.

D. Penghentian pengakuan D. Derecognition

Penghentian pengakuan aset keuangandilakukan ketika hak kontraktual atas aruskas yang berasal dari aset keuangantersebut berakhir, atau ketika asetkeuangan tersebut telah ditransfer dansecara substansial seluruh risiko danmanfaat atas kepemilikan aset telahditransfer (jika, secara substansial seluruhrisiko dan manfaat tidak ditransfer, makaCabang melakukan evaluasi untukmemastikan keterlibatan berkelanjutan ataskendali yang masih dimiliki tidak mencegahpenghentian pengakuan). Kewajibankeuangan dihentikan pengakuannya ketikakewajiban telah dilepaskan atau dibatalkanatau kadaluwarsa.

Financial assets are derecognised whenthe contractual rights to receive the cashflows from these assets have ceased toexist or the assets have been transferredand substantially all the risks and rewardsof ownership of the assets are alsotransferred (that is, if substantially all therisks and rewards have not beentransferred, the Branch tests control toensure that continuing involvement on thebasis of any retained powers of controldoes not prevent derecognition). Financialliabilities are derecognised when they havebeen redeemed or otherwise extinguished.

Page 20: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/11 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

E. Reklasifikasi aset keuangan E. Reclassification of financial assets

Cabang tidak diperkenankan untukmereklasifikasi instrumen keuangan yangdiukur pada nilai wajar melalui laporanlaba rugi selama instrumen keuangantersebut dimiliki.

The Branch shall not reclassify anyfinancial instrument out of or into the fairvalue through profit and loss categorywhile it is held.

Cabang tidak boleh mengklasifikasikanaset keuangan sebagai investasi dimilikihingga jatuh tempo, jika dalam tahunberjalan atau dalam kurun waktu duatahun sebelumnya, telah menjual ataumereklasifikasi investasi dimiliki hinggajatuh tempo dalam jumlah yang lebih darijumlah yang tidak signifikan sebelum jatuhtempo (lebih dari jumlah yang tidaksignifikan dibandingkan dengan total nilaiinvestasi dimiliki hingga jatuh tempo),kecuali penjualan atau reklasifikasitersebut:

The Branch shall not classify anyfinancial assets as held-to-maturity ifduring the current financial year or duringthe two preceding financial years, theBranch has sold or reclassified morethan an insignificant amount of held-to-maturity investments before maturity(more than insignificant in relation to thetotal amount of held-to-maturityinvestments) other than sales orreclassifications that:

(a) dilakukan ketika aset keuangansudah mendekati jatuh tempo atautanggal pembelian kembali di manaperubahan suku bunga tidak akanberpengaruh secara signifikanterhadap nilai wajar aset keuangantersebut;

(b) terjadi setelah Cabang telahmemperoleh secara substansialseluruh jumlah pokok aset keuangantersebut sesuai jadwal pembayaranatau Cabang telah memperolehpelunasan dipercepat; atau

(a) are so close to maturity or thefinancial asset's calf date thatchanges in the market rate ofinterest would not have a significanteffect on the financial asset's fairvalue;

(b) occur after the Branch has collectedsubstantially all of the financialasset’s original principal throughscheduled payments orprepayments; or

(c) terkait dengan kejadian tertentu yangberada di luar kendali Cabang, tidakberulang, dan tidak dapat diantisipasisecara wajar oleh Cabang.

(c) are attributable to an isolated eventthat is beyond the Branch's control,a non-recurring and could not havebeen reasonably anticipated by theBranch.

Reklasifikasi aset keuangan dari kelompokdimiliki hingga jatuh tempo ke kelompoktersedia untuk dijual dicatat sebesar nilaiwajarnya. Keuntungan atau kerugian yangbelum direalisasi tetap dilaporkan dalamkomponen Rekening Kantor Pusat sampaiaset keuangan tersebut dihentikanpengakuannya, dan pada keuntunganatau kerugian kumulatif yang sebelumnyadiakui dalam ekuitas harus diakui padalaporan laba rugi.

Reclassification of financial assets fromheld-to-maturity classifcation toavailable-for-sale are recorded at fairvalue. Unrealised gains or losses arerecorded in the Head Office Accountsection and shall be recognised directlyin equity section until the financial assetsis derecognised, at which time thecumulative gain or loss previouslyrecognised in equity shall be recognisedin profit or loss.

Page 21: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/12 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

F. Klasifikasi instrumen keuangan F. Classification of financial instruments

Cabang mengklasifikasikan instrumenkeuangan ke dalam klasifikasi tertentuyang mencerminkan sifat dari informasidan mempertimbangkan karakteristik dariinstrumen keuangan tersebut. Klasifikasiini dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

The Branch classifies the financialinstruments into classes that reflects thenature of information and take intoaccount the characteristic of thosefinancial instruments. The classificationcan be seen in the table below.

Kategori yang didefinisikanoleh PSAK 55 (Revisi 2006)/

Category as defined by SFAS 55 (Revised 2006)

Golongan(ditentukan oleh Cabang)/

Class(as determined by the Branch)

Asetkeuangan/Financialassets

Aset keuangan yang diukur padanilai wajar melalui labarugi/Financial assets at fairvalue through profit or loss

Tagihan derivatif - Tidak terkait lindung nilai/Derivative receivables -Non hedging related

Pinjaman yang diberikan danpiutang/Loans and receivables

Giro pada Bank Indonesia/Current accounts with Bank Indonesia

Giro pada bank lain/Current accounts with other banks

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain/Placements with BankIndonesia and other banks

Pinjaman yang diberikan/Loans

Wesel ekspor/Bill receivables

Tagihan akseptasi/Acceptance receivables

Beban dibayar dimuka dan aset lain- lain/Other assets and prepaidexpenses

Aset keuangan dimiliki hinggajatuh tempo/Held-to-maturityinvestments

Efek-efek/Marketable securities

Liabilitaskeuangan/Financialliabilities

Liabilitas keuangan yang diukurpada nilai wajar melalui labarugi/Financial liabilities at fairvalue through profit or loss

Kewajiban derivatif bukan lindung nilai/Derivative payables – nonhedging

Liabilitas keuangan yang diukurdengan biaya perolehandiamortisasi/Financial liabilitiesat amortised cost

Simpanan nasabah/Deposits from customers

Simpanan dari bank lain/Deposits from other banks

Simpanan dari Kantor Pusat/Deposits from Head Office

Liabilitas akseptasi/Acceptance payables

Kewajiban lain-lain/O ther liabilities

Rekeningadministratif/Off-balancesheetfinancialinstruments

Fasilitas pinjaman yang diberikan yang belum digunakan/Unused loan facilities granted

Letters of credit yang tidak dapat dibatalkan/Irrevocable letters of credit

Garansi yang diberikan/Guarantees issued

Page 22: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/13 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

G. Identifikasi dan pengukuranpenurunan nilai

G. Identification and measurement ofimpairment

Pada setiap tanggal laporan posisikeuangan, Cabang mengevaluasi apakahterdapat bukti yang obyektif bahwa asetkeuangan atau kelompok aset keuanganmengalami penurunan nilai. Asetkeuangan atau kelompok aset keuanganditurunkan nilainya dan kerugianpenurunan nilai telah terjadi, jika danhanya jika, terdapat bukti yang obyektifmengenai penurunan nilai tersebutsebagai akibat dari satu atau lebihperistiwa yang terjadi setelah pengakuanawal aset tersebut (“peristiwa yangmerugikan”), dan peristiwa yangmerugikan tersebut berdampak padaestimasi arus kas masa depan atas asetkeuangan atau kelompok aset keuanganyang dapat diestimasi secara handal.

The Branch assesses at each reportingdate whether there is objective evidencethat a financial asset or group of financialassets is impaired. A financial asset or agroup of financial assets is impaired andimpairment losses are incurred only ifthere is objective evidence of impairmentas a result of one or more events thatoccurred after the initial recognition of theasset (a “loss event”) and that loss event(or events) has an impact on theestimated future cash flows of thefinancial asset or group of financialassets that can be reliably estimated.

Bukti obyektif bahwa aset keuanganmengalami penurunan nilai meliputiwanprestasi atau tunggakan pembayaranoleh debitur, restrukturisasi kredit atauuang muka oleh Cabang denganpersyaratan yang tidak mungkin diberikanjika debitur tidak mengalami kesulitankeuangan, indikasi bahwa debitur ataupenerbit akan dinyatakan pailit, hilangnyapasar aktif dari aset keuangan akibatkesulitan keuangan, atau data yang dapatdiobservasi lainnya yang terkait dengankelompok aset keuangan sepertimemburuknya status pembayaran debiturdalam kelompok tersebut.

Objective evidence that financial assetsare impaired can include default ordelinquency by a borrower, restructuringof a loan or advance by the Branch onterms that the Branch would nototherwise consider, indications that aborrower or issuer will enter bankruptcy,the disappearance of an active market fora security due to financial difficulties, orother observable data relating to a groupof assets such as adverse changes in thepayment status of borrowers or issuers inthe group, or economic conditions thatcorrelate with defaults in the group.

Cabang pertama kali menentukan apakahterdapat bukti obyektif seperti tersebut diatas mengenai penurunan nilai atas asetkeuangan. Penilaian individual dilakukanatas aset keuangan yang signifikan yangmengalami penurunan nilai denganmenggunakan metode discounted cashflows. Aset keuangan yang tidaksignifikan namun mengalami penurunannilai dan aset keuangan yang tidakmengalami penurunan nilai dimasukkandalam kelompok aset keuangan yangmemiliki karakteristik yang serupa dandilakukan penilaian secara kolektif.

Initially the Branch assesses whetherobjective evidence of impairment forfinancial assets exists as describedabove. The individual assessment isperformed on the significant impairedfinancial asset using discounted cashflows method. The insignificant impairedfinancial assets and non-impairedfinancial assets are included in a groupof financial assets with similar credit riskcharacteristics and collectively assessed.

Page 23: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/14 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

G. Identifikasi dan pengukuran penurunannilai (lanjutan)

G. Identification and measurement ofimpairment (continued)

Jika Cabang menentukan tidak terdapatbukti obyektif mengenai penurunan nilaiatas aset keuangan yang dinilai secaraindividual, baik untuk aset keuangantersebut signifikan atau tidak, maka akunatas aset keuangan tersebut akan masukke dalam kelompok aset keuangan yangmemiliki karakteristik risiko kredit yangserupa dan menilai penurunan nilaikelompok tersebut secara kolektif. Akunyang penurunan nilainya dinilai secaraindividual, dan untuk itu kerugianpenurunan nilai diakui atau tetap diakui,tidak termasuk dalam penilaian penurunannilai secara kolektif.

If the Branch assesses that there is noobjective evidence of impairment forfinancial asset as individual, both forsignificant and insignificant amount,these financial assets will be included ina group of financial assets with similarcredit risk characteristics and collectivelyassesses them for impairment. Accountsthat are individually assessed forimpairment and for which an impairmentloss is or continues to be recognised arenot included in a collective assessmentof impairment.

Untuk tujuan evaluasi penurunan nilaisecara individual, jumlah kerugianpenurunan nilai diukur berdasarkan selisihantara nilai tercatat aset keuangan dengannilai kini dari estimasi arus kas masadatang yang didiskontokan menggunakantingkat suku bunga efektif awal dari asetkeuangan tersebut. Nilai tercatat asettersebut dikurangi menggunakancadangan kerugian penurunan nilai danjumlah kerugian penurunan nilai diakuipada laporan laba rugi. Jika pinjamanyang diberikan memiliki suku bungavariabel, maka tingkat diskonto yangdigunakan untuk mengukur setiapkerugian penurunan nilai adalah sukubunga efektif yang berlaku yangditetapkan dalam kontrak.

For the purposes of individual evaluationof impairment, the amount of the loss ismeasured as the difference between theasset’s carrying amount and the presentvalue of estimated future cash flowsdiscounted at the financial asset’soriginal effective interest rate. Thecarrying amount of the asset is reducedthrough the use of an allowance accountand the amount of the loss is recognisedin the statement of income. If a loan hasa variable interest rate, the discount ratefor measuring any impairment loss is thecurrent effective interest rate determinedunder the contract.

Dalam menentukan penurunan nilaisecara kolektif, Cabang menerapkanSurat Edaran Bank Indonesia No.11/33/DPNP tanggal 8 Desember 2009,“Perubahan atas Surat Edaran No.11/4/DPNP tanggal 27 Januari 2009tentang Pelaksanaan Pedoman AkuntansiPerbankan Indonesia”. Surat Edaran BankIndonesia tersebut memuat penyesuaianatas Pedoman Akuntansi PerbankanIndonesia (“PAPI”) 2008 tentangketentuan transisi atas estimasipenurunan nilai kredit secara kolektif bagibank yang memenuhi syarat.

In assessing collective impairment, theBranch applies Bank Indonesia CircularLetter No. 11/33/DPNP dated 8December 2009, ”The Amendment to theBank Indonesia Circular Letter No.11/4/DPNP dated 27 January 2009 onthe Implementation of Accounting andReporting Guidelines for IndonesianBanking Industry”. The Bank IndonesiaCircular Letter contains the amendmentto Accounting Guidelines for IndonesianBanking Industry (“PAPI”) 2008regarding the transitional provision onestimation of collective impairment ofloans for eligible banks.

Page 24: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/15 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

G. Identifikasi dan pengukuran penurunannilai (lanjutan)

G. Identification and measurement ofimpairment (continued)

Sesuai dengan Lampiran Surat EdaranBank Indonesia No. 11/33/DPNP tanggal8 Desember 2009, Cabang menentukancadangan kerugian penurunan nilai kreditsecara kolektif dengan mengacu padapembentukan penyisihan umum danpenyisihan khusus sesuai denganketentuan Bank Indonesia No.7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005yang telah diubah dengan Peraturan BankIndonesia No. 8/2/PBI/2006 tanggal 30Januari 2006 tentang Perubahan atas PBI7, yang kemudian diubah kembali denganPeraturan Bank Indonesia No.9/6/PBI/2007 tanggal 30 Maret 2007 danPBI No. 11/2/PBI 2009 tanggal 29 Januari2009 mengenai penilaian kualitas asetbank umum, sebagai berikut:

In accordance with the Appendix to theBank Indonesia Circular Letter No.11/33/DPNP dated 8 December 2009,the allowance for collective impairmentlosses of loans are determined based onthe general allowance and specificallowance outlined in the Bank Indonesiaregulation No.7/2/PBI/2005 dated 20January 2005 which has been amendedby Bank Indonesia Regulation No.8/PBI/2006 dated 30 January 2006concerning Amendment on PBI 7, whichfurther amended by Bank IndonesiaRegulation No. 9/6/PBI/2007 dated 30March 2007 and No. 11/2/PBI/2009dated 29 January 2009 regarding theassessment of commercial banks’ assetquality, as follows:

1. 1% atas kredit dengan kualitas lancar,kecuali untuk bagian kredit yangdijamin dengan agunan tunai sesuaiketentuan Bank Indonesia;

2. 5% atas kredit dengan kualitas dalamperhatian khusus;

3. 15% atas kredit dengan kualitaskurang lancar;

4. 50% atas kredit dengan kualitasdiragukan;

5. 100% atas kredit dengan kualitasmacet.

1. 1% on loans classified as pass,except for the loan portion securedwith cash collateral based on BankIndonesia regulations;

2. 5% on loans classified as specialmention;

3. 15% on loans classifed assubstandard;

4. 50% on loans classified as doubtful;

5. 100% on loans classified as loss.

Penyisihan kolektif untuk kredit yangdikelompokkan sebagai dalam perhatiankhusus, kurang lancar, diragukan danmacet dihitung setelah dikurangi dengannilai agunan yang diperkenankan sesuaidengan ketentuan Bank Indonesia.

Collective allowance for loans classifiedas special mention, substandard,doubtful and loss is calculated afterdeducting the value of allowablecollateral in accordance with BankIndonesia regulations.

Ketika pinjaman yang diberikan tidaktertagih, kredit tersebut dihapusbukukandengan menjurnal balik cadangankerugian penurunan nilai. Pinjaman yangdiberikan tersebut dapat dihapusbukukansetelah semua prosedur yang diperlukantelah dilakukan dan jumlah kerugian telahditentukan.

When a loan is uncollectible, it is writtenoff against the related allowance forimpairment loss. Such loans are writtenoff after all the necessary procedureshave been completed and the amount ofthe loss has been determined.

Beban penurunan nilai yang terkaitdengan pinjaman yang diberikandiklasifikasikan di dalam beban cadangankerugian penurunan nilai.

Impairment charges relating to loans areclassified as impairment losses onfinancial assets.

Page 25: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/16 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instrument (continued)

G. Identifikasi dan pengukuran penurunannilai (lanjutan)

G. Identification and measurement ofimpairment (continued)

Jika pada periode berikutnya, jumlahkerugian penurunan nilai berkurang danpengurangan tersebut dapat dikaitkansecara obyektif pada peristiwa yang terjadisetelah penurunan nilai yang sebelumnyadiakui (seperti meningkatnya peringkatkredit debitur) harus dipulihkan, baiksecara langsung maupun denganmenyesuaikan akun cadangan. Jumlahpemulihan penurunan nilai diakui padalaporan laba rugi.

If in a subsequent period, the amount ofthe impairment loss decreases and thedecrease can be related objectively to anevent occuring after the impairment wasrecognised (such as an improvement inthe debtor’s credit rating), the previouslyrecognised impairment loss is reversedby adjusting the allowance account. Theamount of the impairment reversal isrecognised in the statement of income.

Penerimaan kemudian atas asetkeuangan yang telah dihapusbukukanpada periode sebelumnya diakui sebagaipendapatan lain-lain, sedangkanpenerimaan kemudian atas aset keuanganyang telah dihapusbukukan pada periodeberjalan dikreditkan pada cadangankerugian penurunan nilai.

Subsequent recoveries of financialassets written-off in the previous periodare recognised as other income, whilstsubsequent recoveries of financial assetswritten-off in the current period, arecredited to the allowance for impairmentlosses.

d. Giro pada Bank Indonesia dan bank lain d. Current accounts with Bank Indonesia andother banks

Giro pada Bank Indonesia dan bank laindisajikan sebesar nilai nominal atau nilai saldobruto, dikurangi dengan cadangan kerugianpenurunan nilai, jika diperlukan.

Current accounts with Bank Indonesia andother banks are stated as face value or thegross value of the outstanding balance, lessallowance for impairment losses, whereappropriate.

Giro pada Bank Indonesia dan bank laindiklasifikasikan sebagai pinjaman yangdiberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untukkebijakan akuntansi atas pinjaman yangdiberikan dan piutang.

Current accounts with Bank Indonesia andother banks are classified as loans andreceivables. Refer to Note 2c for theaccounting policy of loans and receivables.

Giro wajib minimum Minimum statutory reserves

Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesiamengenai Giro Wajib Minimum Bank Umumpada Bank Indonesia dalam Rupiah dan matauang asing, Cabang diwajibkan untukmenempatkan sejumlah persentase tertentuatas simpanan nasabah dalam Rupiah danmata uang asing.

In accordance with prevailing Bank IndonesiaRegulation concerning Commercial Banks’Statutory Reserves Requirement, the Branchis required to place a certain percentage ofdeposits from customers with Bank Indonesiain Rupiah and foreign currency.

GWM Utama adalah simpanan minimum yangwajib dipelihara oleh bank dalam bentuk saldorekening giro pada Bank Indonesia, sedangkanGWM Sekunder adalah cadangan minimumyang wajib dipelihara oleh Cabang berupaSertifikat Bank Indonesia (“SBI”), Surat UtangNegara (“SUN”), yang meliputi ObligasiPemerintah dan Surat Perbendaharaan Negara(“SPN”), yang merupakan kelebihan saldorekening Giro Rupiah bank atas GWM Utamayang wajib dipelihara di Bank Indonesia.

Primary Statutory Reserve is a minimumdeposit that should be maintained by bank inthe current accounts with Bank Indonesia,while secondary statutory reserve is aminimum reserves that should be maintainedby bank which comprise of Cerfificates of BankIndonesia (“SBI”), Government DebentureDebt (“SUN”), which consist of GovernmentBonds and Treasury Bills (“SPN”), and/orexcess reserve of the bank’s current accountsfrom the primary statutory reserve that shouldbe maintained in Bank Indonesia.

Page 26: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/17 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Penempatan pada Bank Indonesia dan banklain

e. Placements with Bank Indonesia and otherbanks

Penempatan pada Bank Indonesia dan banklain merupakan penanaman dana dalam bentukFasilitas Simpanan Bank Indonesia (“FASBI”),call money, penempatan “fixed-term” dan lain -lain.

Placements with Bank Indonesia and otherbanks represent placements in the form ofBank Indonesia deposit facility (“FASBI”), callmoney, “fixed-term” placements and others.

Penempatan pada Bank Indonesia dan banklain disajikan sebesar biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakan suku bungaefektif dikurangi dengan cadangan kerugianpenurunan nilai, jika diperlukan.

Placements with Bank Indonesia and otherbanks are stated at amortised cost usingeffective interest rate less any allowance forimpairment losses, where appropriate.

Penempatan pada Bank Indonesia dan banklain diklasifikasikan sebagai pinjaman yangdiberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untukkebijakan akuntansi atas pinjaman yangdiberikan dan piutang.

Placement with Bank Indonesia and otherbanks are classified as loans and receivables.Refer to Note 2c for the accounting policy ofloans and receivables.

f. Efek-efek f. Marketable securities

Efek-efek yang dimiliki terdiri dari efek-efekyang diperdagangkan di pasar uang sepertiSertifikat Bank Indonesia (“SBI”).

Marketable securities consist of securitiestraded in the money market such asCertificates of Bank Indonesia (“SBI”).

Efek-efek diklasifikasikan sebagai asetkeuangan dalam kelompok dimiliki hingga jatuhtempo. Lihat Catatan 2c untuk kebijakanakuntansi atas aset keuangan dalam kelompokdimiliki hingga jatuh tempo.

Marketable securities are classified asfinancial assets held to maturity. Refer to Note2c for the accounting policy of held to maturityfinancial assets.

g. Instrumen keuangan derivatif g. Derivative financial instruments

Dalam melakukan usaha bisnisnya, Cabangmelakukan transaksi instrumen keuanganderivatif seperti kontrak tunai dan berjangkamata uang asing.

In the normal course of its business, theBranch enters into transactions involvingderivative financial instruments such as foreigncurrency spot and forward contracts.

Tagihan derivatif dikalsifikasikan sebagai asetkeuangan dalam kelompok diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi, sedangkan liabilitasderivatif diklasifikasikan sebagai liabilitaskeuangan dalam kelompok diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi. Lihat Catatan 2c untukkebijakan akuntansi untuk aset keuangan danliabilitas keuangan dalam kelompok diukur padanilai wajar melalui laba rugi.

Derivative receivables are classified asfinancial assets at fair value through profit orloss, meanwhile derivative payables areclassified as financial liabilities at fair valuethrough profit or loss. Refer to Note 2c for theaccounting policies of financial assets andliabilities at fair value through profit or loss.

Keuntungan atau kerugian yang terjadi dariperubahan nilai wajar diakui dalam laporan labarugi.

Gains or losses as a result of fair valuechanges are recognized in the statement ofincome.

h. Wesel ekspor h. Bills receivable

Wesel ekspor diklasifikasikan sebagai pinjamanyang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2cuntuk kebijakan akuntansi atas pinjaman yangdiberikan dan piutang.

Bills receivable are classified as loans andreceivables. Refer to Note 2c for theaccounting policy of loans and receivables.

Page 27: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/18 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

i. Pinjaman yang diberikan i. Loans

Pinjaman yang diberikan adalah penyediaanuang atau tagihan yang dapat disetarakandengan kas, berdasarkan persetujuan ataukesepakatan pinjam-meminjam dengan debituryang mewajibkan debitur untuk melunasihutang berikut bunganya setelah jangka waktutertentu.

Loans represent provision of cash or cashequivalent based on agreements withborrowers, where borrowers are required torepay their debts with interest after a specifiedperiod.

Kredit sindikasi dicatat sesuai dengan porsikredit yang risikonya ditanggung oleh Cabangdinyatakan sebesar biaya perolehandiamortisasi.

Syndicated loans are recorded according tothe proportion of risks borne by the Branchand stated at amortised cost.

Pinjaman yang diberikan diklasifikasikansebagai pinjaman yang diberikan dan piutang.Lihat Catatan 2c untuk kebijakan akuntansi ataspinjaman yang diberikan dan piutang.

Loans are classified as loans and receivables.Refer to Note 2c for the accounting policy ofloans and receivables.

j. Tagihan dan liabilitas akseptasi j. Acceptance receivables and payables

Tagihan akseptasi diklasifikasikan sebagaipinjaman yang diberikan dan piutang. LihatCatatan 2c untuk kebijakan akuntansi ataspinjaman yang diberikan dan piutang.

Acceptance receivables are classified as loansand receivables. Refer to Note 2c for theaccounting policy of loans andreceivables.

Liabilitas akseptasi diklasifikasikan sebagailiabilitas keuangan yang diukur dengan biayaperolehan diamortisasi. Lihat Catatan 2c untukkebijakan akuntansi atas liabilitas keuanganyang diukur dengan biaya perolehandiamortisasi.

Acceptance payables are classified asfinancial liabilities at amortised cost. Refer toNote 2c for the accounting policy for financialliabilities at amortised cost.

k. Aset tetap dan penyusutan k. Fixed assets and depreciation

Aset tetap dicatat sebesar harga perolehandikurangi dengan akumulasi penyusutan.Harga perolehan mencakup semuapengeluaran yang terkait secara Iangsungdengan perolehan aset tetap.

Penyusutan aset tetap dihitung denganmenggunakan metode garis lurus untukmengalokasikan harga perolehan sepanjangestimasi masa manfaatnya sebagai berikut:

Fixed assets are stated at cost lessaccumulated depreciation. Historical costincludes expenditure that is directly attributableto the acquisition of the assets.

Depreciation of fixed assets is calculated onthe straight-line method to allocate their costover their estimated useful lives as follows:

Tahun/Years

Renovasi kantor 4 Leasehold improvementsPerabotan dan peralatan kantor 4 Furniture and office equipmentKendaraan bermotor 4 Motor vehicles

Beban perbaikan dan pemeliharaandibebankan ke dalam laporan laba rugi selamaperiode dimana beban-beban tersebut terjadi.Pengeluaran yang dapat memperpanjangmasa manfaat aset dikapitalisasi dandisusutkan.

Repairs and maintenance costs are charged tostatement of income during the financial periodin which they are incurred. Expenditures whichextend the future life of assets are capitalisedand depreciated.

Page 28: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/19 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

k. Aset tetap dan penyusutan (lanjutan) k. Fixed assets and depreciation (continued)

Apabila nilai tercatat aset lebih besar dari nilaiyang dapat diperoleh kembali, nilai tercatataset harus diturunkan menjadi sebesar nilaiyang dapat diperoleh kembali, yaitu nilai yanglebih tinggi antara harga jual bersih dan nilaipakai.

When the carrying amount of an asset isgreater than its estimated recoverable amount,it is written down immediately to its recoverableamount, which is determined as the higher ofnet selling price or value in use.

Apabila aset tetap tidak digunakan lagi ataudijual, maka harga perolehan dan akumulasipenyusutannya dihapuskan dari laporankeuangan dan keuntungan atau kerugian yangterjadi diakui dalam laporan laba rugi.

When assets are retired or disposed, their costsand the related accumulated depreciation areeliminated from the financial statements andany resulting gains or losses are recognised inthe statement of income.

l. Beban dibayar di muka dan aset lain-lain l. Prepayments and other assets

Termasuk dalam aset lain-lain adalah bebandibayar di muka, piutang bunga, uang muka,uang jaminan dan lain-lain.

Included in other assets are prepayments,interest receivable, advance payment,guarantee deposits and others.

Aset lain-lain disajikan sebesar nilai tercatat,yaitu harga perolehan setelah dikurangidengan amortisasi.

Other assets are stated at their carryingamounts which are costs less amortisation.

Cabang mengakui kerugian penurunan nilaiaset apabila taksiran jumlah yang dapatdiperoleh kembali (recoverable amount) darisuatu aset lebih rendah dari nilai tercatatnya.Pada setiap tanggal neraca, Cabangmelakukan penelaahan untuk menentukanapakah terdapat indikasi penurunan nilai.Pemulihan penurunan nilai diakui sebagaikeuntungan pada periode terjadinyapemulihan.

Branch recognised impairment value of assetsif the recoverable amount of assets is lowerthan the carrying amount. At the balancesheet date, the Branch evaluates therecoverable amount of assets to determinewhether there is or not any indication of assetsimpairment. Reversal of the recoverableamount of assets is recognised as gain in thestatement of income when incurred.

Beban dibayar di muka diamortisasi selamamasa manfaat dengan menggunakan metodegaris lurus.

Prepaid expenses are amortised over theirbeneficial periods using the straight linemethod.

m. Simpanan nasabah dan simpanan dari banklain

m. Deposits from customers and deposits fromother banks

Simpanan nasabah adalah dana yangdipercayakan oleh masyarakat (selain bank)kepada Cabang berdasarkan perjanjianpenyimpanan dana. Termasuk dalam pos iniadalah giro, tabungan, deposito berjangka danbentuk lain yang dapat dipersamakan denganitu.

Deposits from customers are funds placed bycustomers (excluding banks) with the Branchin accordance with fund deposit agreements.Included in this account are current and savingaccounts, time deposits and other forms whichare similar in nature.

Simpanan dari bank lain terdiri dari kewajibanterhadap bank lain, baik di dalam maupun luarnegeri, dalam bentuk giro, inter-bank callmoney dan deposito berjangka.

Deposits from other banks represent liabilitiesto domestic and overseas banks, in the formof current accounts, inter-bank call money andtime deposits.

Simpanan nasabah dan simpanan dari banklain diklasifikasikan sebagai liabilitas keuanganyang diukur dengan biaya perolehandiamortisasi. Lihat Catatan 2c untuk kebijakanakuntansi atas kewajiban keuangan yangdiukur dengan biaya perolehan diamortisasi.

Deposits from customers and deposits fromother banks are classified as financial liabilitiesat amortised cost. Refer to Note 2c for theaccounting policy for financial liabilities atamortised cost.

Page 29: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/20 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

n. Pendapatan bunga dan beban bunga n. Interest income and interest expense

Pendapatan dan beban bunga untuk semuainstrumen keuangan dengan interest bearingdicatat dalam pendapatan bunga dan bebanbunga di dalam laporan laba rugimenggunakan metode suku bunga efektif.

Interest income and expense for all interest-bearing financial instruments are recognisedwithin interest income and interest expense inthe income statement using the effectiveinterest method.

Metode suku bunga efektif adalah metodeyang digunakan untuk menghitung biayaperolehan diamortisasi dari aset keuanganatau liabilitas keuangan dan metode untukmengalokasikan pendapatan bunga ataubeban bunga selama periode yang relevan.Suku bunga efektif adalah suku bunga yangsecara tepat mendiskontokan estimasipembayaran atau penerimaan kas di masadatang selama perkiraan umur dari instrumenkeuangan, atau jika lebih tepat, digunakanperiode yang lebih singkat untuk memperolehnilai tercatat bersih dari aset keuangan atauliabilitas keuangan.

Pada saat menghitung suku bunga efektif,Cabang mengestimasi arus kas denganmempertimbangkan seluruh persyaratankontraktual dalam instrumen keuangantersebut, namun tidak mempertimbangkankerugian kredit di masa datang. Perhitungan inimencakup seluruh komisi, provisi, dan bentuklain yang dibayarkan atau diterima oleh parapihak dalam kontrak yang merupakan bagiantak terpisahkan dari suku bunga efektif, biayatransaksi (jika ada), dan seluruh premi ataudiskon lainnya.

The effective interest method is a method ofcalculating the amortised cost of a financialasset or a financial liability and of allocatingthe interest income or interest expense overthe relevant period. The effective interest rateis the rate that exactly discounts estimatedfuture cash payments or receipts through theexpected life of the financial instrument or,when appropriate, a shorter period to the netcarrying amount of the financial asset orfinancial liability.

When calculating the effective interest rate,the Branch estimates cash flows consideringall contractual terms of the financial instrumentbut does not consider future credit losses. Thecalculation includes all fees, commissions andother fees paid or received between parties tothe contract that are an integral part of theeffective interest rate, transaction costs (if any)and all other premiums or discounts.

Jika aset keuangan atau kelompok asetkeuangan serupa telah diturunkan nilainyasebagai akibat kerugian penurunan nilai, makapendapatan bunga yang diperoleh setelahnyadiakui berdasarkan suku bunga yangdigunakan untuk mendiskonto arus kas masadatang dalam menghitung kerugian penurunannilai.

Once a financial asset or a Bank of similarfinancial assets has been written down as aresult of an impairment loss, interest income isrecognised using the rate of interest used todiscount the future cash flows for the purposeof measuring the impairment loss.

o. Provisi dan komisi o. Fees and commissions

Pendapatan provisi dan komisi yang dapatdiatribusikan secara langsung kepada aktivitaspeminjaman diakui sebagai pengurang biayapinjaman dan nilai tercatat atas pinjamantersebut akan diamortisasi sebagai pendapatanbunga dengan menggunakan metode sukubunga efektif.

Fees and commissions income directlyattributable to lending activity are recognisedas a deduction of lending cost and will berecognised as interest income by amortisingthe carrying value of loan using effectiveinterest rate method.

Pendapatan provisi dan komisi yang tidakberkaitan dengan kegiatan pemberianpinjaman dan jangka waktu tertentu diakuisebagai pendapatan pada saat terjadinyatransaksi.

Fees and commission income which are notrelated to lending activities and a specific periodare recognised as revenues at the transactiondate.

Page 30: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/21 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

o. Provisi dan komisi (lanjutan) o. Fees and commissions (continued)

Pendapatan provisi dan komisi yang timbul darinegosiasi, partisipasi dalam negosiasi atastransaksi dengan pihak ketiga diakui pada saatpenyelesaian transaksi yang mendasarinya.

Commission and fees arising from negotiating,or participating in the negotiation of, atransaction for a third party are recognised oncompletion of the underlying transaction.

p. Pajak penghasilan kini dan tangguhan p. Current and deferred income tax

Beban pajak penghasilan terdiri dari pajakpenghasilan kini dan tangguhan. Beban pajakpenghasilan diakui dalam laporan laba rugi.

The tax expense comprises current anddeferred tax. Tax expense is recognised in thestatements of income.

Beban pajak penghasilan kini dihitungberdasarkan peraturan pajak yang berlaku atauyang telah secara substantif berlaku padatanggal laporan posisi keuangan. Manajemenmelakukan evaluasi secara periodik atas posisiyang diambil dalam surat pemberitahuan pajakapabila terdapat situasi di mana peraturanperpajakan yang berlaku adalah subyek atasinterpretasi. Cabang membentuk cadangan,jika dianggap perlu berdasarkan jumlah yangdiestimasikan akan dibayarkan ke kantor pajak.

The current income tax charge is calculated onthe basis of the tax laws enacted orsubstantively enacted at the reporting date.Management periodically evaluates positionstaken in tax returns with respect situation inwhich applicable tax regulation is subject tointerpretation. The Branch establishesprovisions where appropriate on the basis ofamounts expected to be paid to the taxauthorities.

Pajak penghasilan tangguhan disajikan denganmenggunakan metode kewajiban neraca(balance sheet liability method) untuk semuaperbedaan temporer yang muncul antara dasarpengenaan pajak atas aset dan kewajibandengan nilai tercatatnya dalam rangkakebutuhan laporan keuangan pada setiaptanggal pelaporan. Tarif pajak yang berlakudigunakan dalam menentukan pajakpenghasilan tangguhan.

Deferred income tax is determined using thebalance sheet liability method, for alltemporary differences arises between the taxbases of assets and liabilities and theircarrying values for financial reporting purposesat each reporting date. Currently enacted orsubstantially enacted tax rates are used todetermine deferred income tax.

Aset pajak tangguhan diakui apabila besarkemungkinan bahwa jumlah laba fiskal padamasa mendatang akan memadai untukmengkompensasi aset pajak tangguhan yangmuncul akibat perbedaan temporer tersebut.

Deferred tax assets are recognised to theextent that it is probable that future taxableprofit will be available against which thedeferred tax asset arising temporarydifferences can be utilised.

Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakuisaat surat ketetapan pajak diterima atau jikamengajukan keberatan, pada saat keputusanatas keberatan tersebut telah ditetapkan.

Corrections to taxation obligations arerecorded when an assessment is received or,if appealed against, when the results theappeal have been decided.

q. Penjabaran mata uang asing q. Foreign currency translation

Cabang menyelenggarakan pembukuan dalammata uang Rupiah. Transaksi dalam matauang asing selama tahun berjalan dijabarkanke mata uang Rupiah dengan menggunakankurs yang berlaku pada saat transaksi. Asetdan liabilitas moneter dalam mata uang asingdijabarkan ke dalam mata uang Rupiahberdasarkan kurs spot Reuters pukul 16.00Waktu Indonesia Barat pada tanggal laporanposisi keuangan.

The Branch's accounting records aremaintained in Rupiah. Transactions in foreigncurrencies are converted into Rupiah at therates of exchange prevailing at the date of thetransaction. Monetary assets and liabilities inforeign currencies are converted into Rupiahat the Reuters spot rate at 16.00 WesternIndonesia Time prevailing at statement offinancial position date.

Keuntungan dan kerugian selisih kurs yangtimbul dan transaksi dalam mata uang asingdan penjabaran aset dan kewajiban moneterdalam mata uang asing diakui pada laporanlaba rugi.

Exchange gains and losses arising ontransactions in foreign currencies and on thetranslation of foreign currency monetaryassets and liabilities are recognised in thestatement of income.

Page 31: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/22 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

q. Penjabaran mata uang asing (lanjutan) q. Foreign currency translation (continued)

Berikut ini adalah kurs mata uang asing utamayang digunakan untuk penjabaran padatanggal 31 Desember 2011 dan 2010 (Rupiahpenuh):

Below are the major exchange rates used fortranslation as at 31 December 2011 and 2010(full Rupiah):

2011 2010

Dolar Amerika Serikat 9,067 9,010 United States DollarDolar Australia 9,205 9,169 Australian DollarEuro 11,714 12,018 EuroYen 116 111 YenYuan 1,442 1,367 Yuan

r. Transaksi dengan pihak berelasi r. Transactions with related parties

Cabang melakukan transaksi dengan pihakberelasi sesuai dengan ketentuan PernyataanStandar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) No. 7 -“Pengungkapan pihak-pihak berelasi”:

The Branch enters into transactions withrelated parties as defined in Statement ofFinancial Accounting Standards (“SFAS”) No.7 - “Related Party Disclosures” as:

1) perusahaan di bawah pengendalianCabang;

2) perusahaan asosiasi;3) investor yang memiliki hak suara, yang

memberikan investor tersebut suatupengaruh yang signifikan;

4) perusahaan di bawah pengendalianinvestor yang dijelaskan dalam Catatan 3di atas; dan

5) karyawan kunci dan anggotakeluarganya.

1) entities under the control of the Branch;

2) associated companies;3) investors with an interest in the voting that

gives them significant influence;

4) entities controlled by investors under Note3 above; and

5) key management and their relatives.

Jenis transaksi dan saldo dengan pihakberelasi diungkapkan dalam catatan ataslaporan keuangan.

The nature of transactions and balances ofaccounts with related parties are disclosed inthe notes to the financial statements.

s. Imbalan kerja s. Employee benefit

Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefit

Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saatterhutang kepada karyawan.

Short-term employee benefits are recognisedwhen they are payable to the employees.

Imbalan kerja jangka panjang dan imbalanpasca kerja

Long-term and post employment benefit

Cabang mencatat estimasi kewajiban imbalankerja karyawan tanpa pendanaan sesuaidengan Undang-undang KetenagakerjaanNo. 13 tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003(“Undang-undang”) dan diakui sesuai denganPSAK No. 24 (Revisi 2004) tentang “ImbalanKerja Karyawan”. Karena Undang-undangmenentukan rumus tertentu untuk menghitungjumlah minimal imbalan pensiun, padadasarnya, program pensiun berdasarkanUndang-undang adalah program imbalanpasti.

The Branch recognises unfunded employeebenefit liabilities in accordance with Labor LawNo. 13 year 2003 dated March 25, 2003 (‘theLaw”) as accounted for under SFAS No. 24(Revised 2004), “Employee Benefits”. Sincethe Law sets the formula for determining theminimum amount of benefits, in substance,pension plans under the Law represent definedbenefit plans.

Page 32: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/23 – Schedule

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

s. Imbalan kerja (lanjutan) s. Employee benefit (continued)

Imbalan kerja jangka panjang dan imbalanpasca kerja (lanjutan)

Long-term and post employment benefit(continued)

Program pensiun imbalan pasti adalahprogram pensiun yang menetapkan jumlahimbalan pensiun yang akan diterima olehkaryawan pada saat pensiun, biasanyaberdasarkan pada satu faktor atau lebihseperti usia, masa kerja dan kompensasi.

A defined benefit plan is a pension planprograms where the pension amount to bereceived by employees at the time ofretirement will depend on one or more factorssuch as age, years of service andcompensation.

Imbalan kerja jangka panjang dan imbalanpasca kerja, seperti pensiun, uang pesangon,uang penghargaan dan imbalan lainnyadihitung sesuai dengan Undang-undang.

Long-term and post employment employeebenefit, such as pension, severance pay,service pay and other benefits are calculated inaccordance with the Law.

Kewajiban imbalan pensiun tersebutmerupakan nilai kini kewajiban imbalan pastipada tanggal laporan posisi keuangan danpenyesuaian atas keuntungan atau kerugianaktuarial dan biaya jasa lalu yang belumdiakui. Kewajiban imbalan pasti dihitung setiaptahun oleh aktuaris independen denganmenggunakan metode projected unit credit.

The liability recognised in the statement offinancial position in respect of defined benefitpension plans is the present value of thedefined benefit obligation at the balance sheetdate, together with adjustments forunrecognized actuarial gains or losses andpast service costs. The defined benefitobligation is calculated annually byindependent actuary using the projected unitcredit.

Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukandengan mendiskontokan estimasi arus kasmasa depan dengan menggunakan tingkatbunga Obligasi Pemerintah dalam mata uangRupiah sesuai dengan mata uang di manaimbalan tersebut akan dibayarkan dan waktujatuh tempo kurang lebih sama dengan waktujatuh tempo imbalan pensiun yangbersangkutan.

The present value of the defined benefitobligation is determined by discounting theestimated future cash outflows using interestrates of Government Bonds that aredenominated in Rupiah which the benefits willbe paid, and that have terms to maturityapproximating the terms of the related pensionliability.

Keuntungan dan kerugian aktuarial dapattimbul dari penyesuaian yang dibuatberdasarkan pengalaman dan perubahanasumsi-asumsi aktuarial. Apabila jumlahkeuntungan atau kerugian aktuarial ini melebihi10% dari imbalan pasti atau 10% dari nilaiwajar aset program maka kelebihannyadibebankan atau dikreditkan pada pendapatanatau beban selama sisa masa kerja rata-ratapara karyawan yang bersangkutan.

Actuarial gains and losses arising fromexperience adjustments and changes inactuarial assumptions when exceeding 10% ofdefined benefit obligations or 10% of the fairvalue or the program’s assets are charged orcredited to the statement of income over theaverage remaining life of service of therelevant employees.

Biaya jasa lalu diakui secara langsung dilaporan laba rugi. Jika pembayaran menurutprogram pensiun tersebut tergantung padakaryawan yang tetap bekerja selama periodewaktu tertentu (periode vesting), biaya jasa laludiamortisasi secara garis lurus sepanjangperiode vesting.

Past service costs are recognised immediatelyin the statement of income. If the plan isconditional on the employees remaining inservice for a specified period of time (thevesting period), the past service costs areamortized on a straight-line basis over thevesting period.

Page 33: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/24 – Schedule

3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGANAKUNTANSI YANG PENTING

3. USE OF CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATESAND JUDGEMENTS

Beberapa estimasi dan asumsi dibuat dalamrangka penyusunan laporan keuangan dimanadibutuhkan pertimbangan manajemen dalammenentukan metodologi yang tepat untuk penilaianaset dan kewajiban.

Certain estimates and assumption are made in thepreparation of the financial statements. These oftenrequire management judgement in determining theappropriate methodology for valuation of assetsand liabilities.

Manajemen membuat estimasi dan asumsi yangberimplikasi pada pelaporan nilai aset dan liabilitasatas tahun keuangan satu tahun kedepan. Semuaestimasi dan asumsi yang diharuskan oleh PSAKadalah estimasi terbaik yang didasarkan standaryang berlaku. Estimasi dan pertimbangandievaluasi secara terus menerus dan berdasarkanpengalaman masa lalu dan faktor-faktor laintermasuk harapan atas kejadian yang akan datang.

Management makes estimates and assumptionsthat affect the reported amounts of assets andliabilities within the next financial year. All estimatesand assumptions required in conformity with SFASare best estimates undertaken in accordance withthe applicable standard. Estimates and judgementsare evaluated on a continuous basis, and arebased on past experience and other factors,including expectations with regard to future events.

Walaupun estimasi dan asumsi ini dibuatberdasarkan pengetahuan terbaik manajemen ataskejadian dan tindakan saat ini, hasil yang timbulmungkin berbeda dengan estimasi dan asumsisemula.

Although these estimates and assumption arebased on management’s best knowledge of currentevents and activities, actual result may differ fromthose estimates and assumption.

Cadangan kerugian penurunan nilai asetkeuangan

Allowances for impairment losses of financialassets

Aset keuangan yang dicatat berdasarkan biayaperolehan diamortisasi dievaluasi penurunannilainya sesuai dengan Catatan 2cG.

Financial assets accounted for at amortized costare evaluated for impairment on a basis describedin Note 2cG.

Kondisi spesifik counterparty yang mengalamipenurunan nilai dalam pembentukan cadangankerugian atas aset keuangan dievaluasi secaraindividu berdasarkan estimasi terbaik manajemenatas nilai kini arus kas yang diharapkan akanditerima. Dalam mengestimasi arus kas tersebut,manajemen membuat pertimbangan tentang situasikeuangan counterparty dan nilai realisasi bersihdari setiap agunan. Setiap aset yang mengalamipenurunan nilai dinilai sesuai dengan manfaat yangada, dan strategi penyelesaian serta estimasi aruskas yang diperkirakan dapat diterima disetujui olehmanajemen.

The specific counterparty component of the totalallowances for impairment applies to financialassets evaluated individually for impairment and isbased upon management's best estimate of thepresent value of the cash flows that are expectedto be received. In estimating these cash flows,management makes judgements about thecounterparty's financial situation and the netrealisable value of any underlying collateral. Eachimpaired asset is assessed on its merits, and theworkout strategy and estimated cash flowsconsidered recoverable are approved bymanagement.

Imbalan kerja karyawan Employee benefit

Nilai kini atas imbalan kerja karyawan tergantungdari banyaknya faktor yang dipertimbangkan olehaktuari berdasarkan beberapa asumsi. Perubahanatas asumsi-asumsi tersebut akan mempengaruhicarrying amount atas imbalan kerja karyawan.

The present value of the employee benefitobligations depends on a number of factors thatare determined on an actuarial basis using anumber of assumptions. Any changes in theseassumptions will impact the carrying amount ofemployee benefit obligation.

Page 34: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/25 – Schedule

3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGANAKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. USE OF CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATESAND JUDGEMENTS (continued)

Imbalan kerja karyawan (lanjutan) Employee benefit (continued)

Asumsi yang digunakan dalam menentukan biayaatau pendapatan untuk imbalan kerja termasuktingkat diskonto. Cabang menentukan tingkatdiskonto yang tepat pada setiap akhir tahun. Inimerupakan tingkat suku bunga yang digunakanuntuk menentukan nilai kini atas arus kas masadepan yang diestimasi akan digunakan untukmembayar imbalan kerja. Dalam menentukantingkat diskonto yang tepat, Cabangmempertimbangkan tingkat suku bunga atasObligasi Pemerintah dalam mata uang Rupiahsesuai dengan mata uang dimana imbalan tersebutakan dibayarkan dan waktu jatuh tempo yangkurang lebih sama dengan jangka waktu imbalankerja karyawan.

The assumptions used in determining the net cost(income) for pensions include the discount rate.The Branch determines the appropriate discountrate at the end of each year. This is the interestrate that should be used to determine the presentvalue of estimated future cash outflows expectedto be required to settle the pension obligations. Indetermining the appropriate discount rate, theBranch considers the interest rates of GovernmentBonds that are denominated in Rupiah which thebenefits will be paid and that have terms tomaturity approximating the terms of the relatedemployee benefit liability.

4. MANAJEMEN RISIKO 4. RISK MANAGEMENT

Dalam menjalankan fungsinya sebagai lembagaintermediasi keuangan, Cabang senantiasadihadapkan pada berbagai risiko finansial maupunrisiko non-finansial. Perkembangan bisnis yangpesat pada lingkungan eksternal dan internalperbankan juga menyebabkan risiko kegiatan usahabank semakin kompleks sehingga Cabang harusmampu menerapkan manajemen risiko yang baikagar mampu beradaptasi dalam lingkungan bisnisperbankan. Oleh karena itu, prinsip-prinsipmanajemen risiko yang diterapkan akan sangatmendukung Cabang untuk dapat beroperasi secaralebih berhati-hati. Prinsip-prinsip manajemen risikotersebut pada dasarnya telah menjadi standar bagidunia perbankan yang penerapannya diarahkanoleh Bank Indonesia melalui Peraturan BankIndonesia No. 5/8/PBI/2003 tanggal 19 Mei 2003yang diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No.11/25/PBI/2009 tanggal 1 Juli 2009 tentangPenerapan Manajemen Risiko bagi Bank Umumserta Surat Edaran Bank Indonesia No. 5/21/DPNPtanggal 29 September 2003 perihal PenerapanManajemen Risiko bagi Bank Umum.

In conducting its function as a financial intermediaryinstitution, the Branch always faces financial andnon-financial risks. The rapid development inbanking business externally and internally haveresulted in a more complex risk for banks whichforces the Branch implement a proper riskmanagement to adapt with the banking business.Therefore, the risk management principleimplemented will highly support the Branch tooperate in a prudent manner. The risk managementprinciples have become a standard for bankingindustry which implementation is regulated by BankIndonesia through BI regulation No. 5/8/PBI/2003dated 19 May 2003 amended by BI regulation No.11/25/PBI/2009 dated 1 July 2009 concerning“Application of Risk Management for CommercialBank” and BI Circular Letter No. 5/21/DPNP dated29 September 2003 concerning “Risk Managementfor Commercial Bank”.

Catatan di bawah ini menyajikan informasimengenai ekposur Cabang terhadap setiap risiko diatas, tujuan, kebijakan dan proses yang dilakukanoleh Cabang dalam mengukur dan mengelola risiko.

The following notes present information about theBranch’s exposure to each of the above risks, theBranch’s objectives and policies for measuring andmanaging the risks.

a. Risiko kredit a. Credit risk

Risiko kredit adalah risiko kerugian keuanganyang timbul jika nasabah, klien atau rekananCabang gagal memenuhi kewajibankontraktualnya kepada Cabang. Risiko kreditterutama berasal dari pinjaman yang diberikan,garansi, letters of credit dan akseptasi

Credit risk is the risk of financial loss, should anyof the Branch’s customers, clients or marketcounterparties fail to fulfil their contractualobligations to the Branch. Credit risk arisesmainly from loans, guarantees, letters of creditand acceptance.

Page 35: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/26 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

a. Risiko kredit (lanjutan) a. Credit risk (continued)

Cabang menerapkan proses manajemen risikokredit yang dilakukan secara disiplin denganmengintegrasikan manajemen risiko ke dalamproses manajemen bisnis dengan tetapmempertahankan independensi dan integritaspenilaian risiko kredit.

The Branch adopts a disciplined credit riskmanagement process which integrates riskmanagement into the business managementprocess, while preserving the independence andintegrity of credit risk assessment.

Cabang secara terus-menerus memonitor risikokredit untuk memastikan kemungkinan kerugiandari tidak dibayarkannya pinjaman yangdiberikan dan kontrak keuangan lainnyaseminimal mungkin, baik untuk debiturindividual maupun secara keseluruhan.

The Branch continuously monitors credit risk toensure that the potential loss from default onloans and financial contracts is minimised, atboth an individual borrower and portfolio level.

Pengukuran risiko kredit Credit risk measurement

Dalam menilai estimasi terhadap eksposurkredit, Cabang menerapkan ketentuan masatransisi yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia.Lihat Catatan 2cG.

In assessing the estimation of credit exposure,the Branch applies the transition rules releasedby Bank Indonesia. Refer to Note 2cG.

Pengendalian batas risiko dan kebijakanmitigasi

Risk limit control and mitigation policies

Cabang mengelola, membatasi danmengendalikan konsentrasi risiko kreditdimanapun risiko tersebut teridentifikasi -secara khusus berdasarkan debitur individudan kelompok, dan industri serta geografis.

The Branch manages, limits and controlsconcentrations of credit risk wherever they areidentified - in particular, to individualcounterparties and groups, and based onindustries and geographical.

Cabang menentukan tingkat risiko kredit yangdimiliki dengan menetapkan batas jumlah risikoyang bisa diterima yang terkait dengan satudebitur, atau beberapa kelompok debitur, danberdasarkan segmen geografis dan industri.

The Branch determines the levels of credit risk itundertakes by placing limits on the amount ofrisk accepted in relation to one borrower orgroup borrowers, and based on geographic andindustry segments.

Batas pemberian kredit ditelaah mengikutiperubahan pada kondisi pasar dan ekonomidan telaahan kredit secara periodik danpenilaian atas kemungkinan wanprestasi.

Lending limits are reviewed in the light ofchanging market and economic conditions andperiodic credit reviews and assessments ofprobability of default.

Agunan Collateral

Cabang menerapkan kebijakan untukmemitigasi risiko kredit, antara lain denganmeminta agunan sebagai jaminan berupapelunasan kredit jika jaminan berupa sumberpembayaran utama debitur berdasarkan aruskas tidak terpenuhi. Jenis-jenis agunan ataspinjaman yang diberikan yang dapat diterimadalam rangka memitigasi risiko kredit meliputi:

The Branch applies policies to mitigate credit riskby taking collateral to secure the repayment ofloan if the primary source of debtor’s payment isno longer available. Collateral types that can beused to mitigate the risk include:

Kas Cash Tanah dan/atau bangunan Land and/or building Stand by Letter of Credit Bank Garansi

yang diterima Cabang Stand by Letter of Credit Bank Guarantee

received by Branch Mesin Machinery Kendaraan bermotor Vehicle Piutang dagang Trade receivable Persediaan Inventory Saham atau efek-efek lainnya Stock or other marketable securities

Page 36: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/27 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

a. Risiko kredit (lanjutan) a. Credit risk (continued)

Eksposur maksimum risiko kredit tanpamemperhitungkan agunan dan pendukungkredit lainnya

Maximum exposure to credit risk before collateralheld or other credit enhancements

Eksposur risiko kredit terhadap aset keuanganpada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010adalah sebagai berikut:

Credit risk exposures relating to financial assetsas at 31 December 2011 and 2010 are asfollows:

Eksposur maksimum/Maximum exposure

2011 2010Current account with

Giro pada Bank Indonesia 688,318,161 94,052,485 Bank IndonesiaGiro pada bank lain 1,548,804,276 591,286,790 Current account with other bankPenempatan pada Bank Indonesia Placement with Bank Indonesia

dan bank lain 883,963,356 812,618,176 and other banksEfek-efek 88,829,365 24,488,432 Marketable securitiesTagihan derivatif 155,147 - Derivative receivablesWesel ekspor 907,461,421 200,953,209 Bills receivablesPinjaman yang diberikan 7,033,868,488 4,062,102,356 LoansTagihan akseptasi 8,616,640 - Acceptance receivablesAset lain-lain 35,314,490 15,411,512 Other asset

11,195,331,344 5,800,912,960

Eksposur risiko kredit terhadap rekeningadministratif pada tanggal 31 Desember 2011dan 2010 adalah sebagai berikut:

Credit risk exposures relating to off balancesheet items as at 31 December 2011 and 2010are as follows:

Eksposur maksimum/Maximum exposure

2011 2010

Fasilitas pinjaman kepada debituryang belum digunakan 2,101,565,879 3,790,671,159 Unused loan facilities

Irrevocable letters of credit yang Outstanding irrevocablemasih berjalan 341,089,764 1,059,480,661 letters of credit

Garansi yang diberikan 12,836,289,830 11,013,527,924 Issued guarantees

15,278,945,473 15,863,679,744

Tabel di atas menggambarkan eksposurmaksimum atas risiko kredit bagi Cabang padatanggal 31 Desember 2011 dan 2010, tanpamemperhitungkan agunan atau pendukungkredit lainnya. Untuk aset keuangan, eksposurdi atas ditentukan berdasarkan nilai brutoseperti yang diungkapkan pada laporankeuangan atas posisi keuangan.

The above tables represent a maximum creditrisk exposure to the Branch as at 31 December2011 and 2010, without into taking account anycollateral or other credit supports. For financialassets, the exposures set out above are basedon gross amounts as reported in the statement offinancial position.

Seperti yang telah dijelaskan di atas, padatanggal 31 Desember 2011, 62,83% dari jumlaheksposur maksimum berasal dari pinjamanyang diberikan (2010: 70,03%).

As shown above, as at 31 December 2011,62.83% of the total maximum exposure isderived from loans (2010: 70.03%).

Manajemen yakin akan kemampuan Cabanguntuk mengendalikan dan memelihara minimaleksposur risiko kredit yang berasal daripinjaman yang diberikan.

Management is confident in its ability tocontinuously control and sustain the minimalexposure of credit risk to the Branch resultingfrom its loans.

Page 37: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/28 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

a. Risiko kredit (lanjutan) a. Credit risk (continued)

Konsentrasi risiko aset keuangan denganeksposur risiko kredit

Risk concentration of financial assets with creditrisk exposure

a) Sektor geografis a) Geographical sectors

Aktivitas operasi Cabang kebanyakandilakukan di area Jakarta, oleh karena itueksposur kreditnya kebanyakan terpusat diJakarta.

Considering the Branch operation activitiesare mostly undertaken in Jakarta, thereforeits credit exposure is mainly concentrated inJakarta.

b) Sektor industri b) Industry sectors

Tabel berikut menggambarkan rincianeksposur kredit Cabang pada nilai bruto(tanpa memperhitungan agunan ataupendukung kredit lainnya), yangdikategorikan berdasarkan sektor industripada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

The following table breaks down theBranch’s credit exposure at their grossamounts (without taking into account anycollateral held or other credit support), ascategorized by industry sectors as at 31December 2011 and 2010.

31 Desember/December 2011Lembaga

KeuanganFinancial Jasa-jasa

non Bank/ Industri Usaha/Pemerintah/ Bank/ Institution Pengolahan/ Trade Lain-lain/ Jumlah/Government Bank non Banks Manufacturing Services Others Total

Giro pada Bank Current accounts withIndonesia 688,318,161 - - - - - 688,318,161 Bank Indonesia

Giro pada bank lain - Current accounts withbruto - 1,548,804,276 - - - - 1,548,804,276 other banks - gross

Penempatan pada Placements withBank Indonesia dan Bank Indonesia andbank lain - bruto 455,572,266 428,391,090 - - - - 883,963,356 other banks - gross

Marketable securities -Efek-efek - bruto 88,829,365 - - - - - 88,829,365 grossTagihan derivatif - - - - - 155,147 155,147 Derivative receivablesWesel ekspor – bruto - - - 907,461,421 - - 907,461,421 Bill receivables - grossPinjaman yang

diberikan -bruto 4,106,693,726 - 605,073,034 652,700,333 1,025,648,111 643,753,284 7,033,868,488 Loans - grossTagihan akseptasi - bruto - - - 683,354 7,933,286 - 8,616,640 Acceptance receivablesAset lain -lain 18,950,099 - 2,792,074 3,011,848 4,732,793 5,827,676 35,314,490 Other assets

5,358,363,617 1,977,195,366 607,865,108 1,563,856,956 1,038,314,190 649,736,107 11,195,331,344

31 Desember/December 2010Lembaga

KeuanganFinancial Jasa-jasa

non Bank/ Industri Usaha/Pemerintah/ Bank/ Institution Pengolahan/ Trade Lain-lain/ Jumlah/Government Bank non Banks Manufacturing Services Others Total

Giro pada Bank Current accounts withIndonesia 94,052,485 - - - - - 94,052,485 Bank Indonesia

Giro pada bank lain - Current accounts withbruto - 591,286,790 - - - - 591,286,790 other banks - gross

Penempatan pada Placements withBank Indonesia dan Bank Indonesia andbank lain - bruto 346,006,864 466,611,312 - - - - 812,618,176 other banks - gross

Marketable securities -Efek-efek - bruto 24,488,432 - - - - - 24,488,432 grossWesel ekspor - - - 200,953,209 - - 200,953,209 Bill receivablesPinjaman yang

diberikan -bruto 2,698,821,752 - 353,700,766 463,978,599 299,707,629 245,893,610 4,062,102,356 Loans - grossAset lain -lain 9,046,807 - 1,185,652 1,555,317 1,004,660 2,619,076 15,411,512 Other assets

3,172,416,340 1,057,898,102 354,886,418 666,487,125 300,712,289 248,512,686 5,800,912,960

Eksposur risiko kredit atas rekeningadministratif adalah sebagai berikut:

Credit risk exposure relating to off balance sheetitems are as follows:

31 Desember/December 2011Lembaga

Keuangan Jasa-jasaBukan Bank/ Dunia

Financial Industri Usaha/Pemerintah/ Bank/ Institution Pengolahan/ Trade Lain-lain/ Jumlah/Government Bank non Banks Manufacturing Services Others Total

Fasilitas pinjamankepadadebitur yangbelum digunakan 1,432,258,885 - 53,975,000 124,093,835 155,715 491,082,444 2,101,565,879 Unused loan facilities

Irrevocable letters ofcredit yang masih Outstanding irrevocableberjalan 310,026,254 - - - - 31,063,510 341,089,764 letters of credit

Garansi yang diberikan - 12,836,289,830 - - - - 12,836,289,830 Issued guarantees

1,742,285,139 12,836,289,830 53,975,000 124,093,835 155,715 522,145,954 15,278,945,473

Page 38: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/29 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

a. Risiko kredit (lanjutan) a. Credit risk (continued)

Konsentrasi risiko aset keuangan denganeksposur risiko kredit (lanjutan)

Risk concentration of financial assets with creditrisk exposure (continued)

b) Sektor industri (lanjutan) b) Industry sectors (continued)

31 Desember/December 2010Lembaga

Keuangan Jasa-jasaBukan Bank/ Dunia

Financial Industri Usaha/Pemerintah/ Bank/ Institution Pengolahan/ Trade Lain-lain/ Jumlah/Government Bank non Banks Manufacturing Services Others Total

Fasilitas pinjamankepadadebitur yangbelum digunakan 2,898,279,449 - 29,669,234 - 104,877 862,617,599 3,790,671,159 Unused loan facilities

Irrevocable letters ofcredit yang masih Outstanding irrevocableberjalan 997,383,376 - - 62,097,285 - - 1,059,480,661 letters of credit

Garansi yang diberikan - 11,013,527,924 - - - - 11,013,527,924 Issued guarantees

3,895,662,825 11,013,527,924 29,669,234 62,097,285 104,877 862,617,599 15,863,679,744

Pinjaman yang diberikan Loans

Ikhtisar pinjaman yang diberikan adalahsebagai berikut:

Loans are summarised as follows:

31 Desember/December 2011Tidak

mengalamipenurunan

nilai/Non impaired

Mengalamipenurunan

nilai/Impaired

Jumlah/Total

Rupiah 648,030,703 - 648,030,703 RupiahMata uang asing 6,385,837,785 - 6,385,837,785 Foreign currencies

Jumlah 7,033,868,488 - 7,033,868,488 Total

Dikurangi: cadangan kerugian Less: allowance forpenurunan nilai (28,593,582) - (28,593,582) impairment losses

Jumlah 7,005,274,906 - 7,005,274,906 Total

31 Desember/December 2010Tidak

mengalamipenurunan

nilai/Non impaired

Mengalamipenurunan

nilai/Impaired

Jumlah/Total

Rupiah 3,651,614,310 - 3,651,614,310 RupiahMata uang asing 410,488,046 - 410,488,046 Foreign currencies

Jumlah 4,062,102,356 - 4,062,102,356 Total

Dikurangi: cadangan kerugian Less: allowance forpenurunan nilai (19,795,013) - (19,795,013) impairment losses

Jumlah 4,042,307,343 - 4,042,307,343 Total

Page 39: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/30 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

b. Risiko tingkat suku bunga b. Interest rate risk

Risiko tingkat bunga timbul dari berbagaimacam layanan perbankan bagi nasabahtermasuk deposito dan kredit yang diberikan,fasilitas giro dan rekening administratif.

Interest rate risk arises from various bankingservices to customers including deposit takingand lending, current account facilities and off-balance sheet transactions.

Komite aktiva dan kewajiban Cabang (ALCO)yang terdiri dari manajemen eksekutifbertanggung jawab atas penerapan danpengawasan kebijakan manajemen risikotingkat bunga sesuai dengan batasan danpanduan yang dirancang khusus.

The Branch's Asset and Liability Committee(ALCO), comprises of executive management isresponsible for implementing and monitoringinterest rate risk management policies withinspecifically defined policy guidelines and limits.

Tujuan utama risiko pengelolaan tingkat sukubunga adalah untuk membatasi dampak burukdari pergerakan tingkat suku bunga terhadaplaba dan untuk meningkatkan pendapatan didalam batasan tertentu.

The main objective of interest rate riskmanagement is to limit the adverse effect ofinterest rate movements on profit and to enhanceearnings within defined parameters.

Sebagian besar deposito nasabah danpinjaman yang diberikan dengan tingkat sukubunga mengambang, berkaitan langsungdengan tingkat suku bunga pasar atau tingkatsuku bunga yang diumumkan, yangdisesuaikan secara periodik gunamencerminkan pergerakan pasar.

A substantial proportion of customer depositsand lending at floating interest rate is eitherdirectly linked to market rates or based uponpublished rates which are periodically adjusted toreflect market movements.

Suku bunga yang cukup rendah diberikanuntuk produk giro sebagai penahanpenggantian biaya dari pencairan dana yangmendadak.

Interest rate for current account products arepriced low enough to buffer the replacement costof sudden withdrawals.

Tabel di bawah merangkum tingkat sukubunga rata-rata per tahun untuk instrumenkeuangan dalam Rupiah dan mata uang asing.

The table below summarises the annual averageinterest rates for Rupiah and foreign currenciesfinancial instruments.

2011Mata Uang

Asing/Foreign

Rupiah CurrenciesASET ASSETSPenempatan pada bank lain 5.41% 2.82% Placements with other banksPenempatan pada bank Placements with Bank

Indonesia 5.08% - IndonesiaEfek-efek 6.76% - Certificate of Bank IndonesiaWesel ekspor - 2.81% Bill receivablePinjaman yang diberikan 9.53% 2.95% Loans

LIABILITAS LIABILITIESSimpanan nasabah 4.26% 0.74% Deposits from customersSimpanan dari bank lain: Deposits from other banks:

Giro 0.00% 0.33% Current accountsSimpanan 6.22% 0.75% Deposits

Page 40: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/31 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

b. Risiko tingkat suku bunga (lanjutan) b. Interest rate risk (continued)

2010Mata Uang

Asing/Foreign

Rupiah CurrenciesASET ASSETSPenempatan pada bank lain 6.29% 0.47% Placements with other banksPenempatan pada bank Placements with Bank

Indonesia 5.57% - IndonesiaEfek-efek 6.20% - Certificate of Bank IndonesiaWesel ekspor - 2.01% Bill receivablePinjaman yang diberikan 8.63% 2.76% Loans

LIABILITAS LIABILITIESSimpanan nasabah 3.51% 0.25% Deposits from customersSimpanan dari bank lain: Deposits from other banks:

Giro 0.00% 0.22% Current accountsSimpanan 6.18% 0.86% Deposits

Tabel di bawah ini mengikhtisarkan ekposurnilai wajar instrumen keuangan Cabangterhadap risiko tingkat suku bunga, yangdikategorikan menurut mana yang lebih dahuluantara tanggal repricing atau tanggal jatuhtempo:

The table below summarises Branch’s fair valueexposure to interest rate risk, which arecategorised by the earlier of contractual repricingor maturity dates:

31 Desember/December 2011

1 bulan ataukurang/

Less than 1month

Lebih dari 1bulan tapitidak lebih

dari 3 bulan/Over 1

month to 3months

Lebih dari 3bulan tapi tidak

lebih dari 1tahun/

Over 3 monthsto 1 year

Lebih dari 1tahun /

Over 1 year

Tidakdikenakan

bunga/Non interest

bearingJumlah/

Total

Aset Assets

Giro pada Bank Indonesia 24,035,769 - - - 664,282,392 688,318,161 Current accounts with Bank IndonesiaGiro pada bank lain - bruto 1,548,804,276 - - - - 1,548,804,276 Current accounts with other banks -grossPenempatan pada Bank Indonesia dan Placements with Bank Indonesia and

dan bank lain -bruto 441,337,534 298,791,858 143,833,964 - - 883,963,356 other banks - grossEfek-efek - bruto - 88,829,365 - - - 88,829,365 Marketable securities - grossTagihan derivatif 155,147 - - - - 155,147 Derivative receivablesWesel ekspor 87,320,144 135,616,033 684,525,244 - - 907,461,421 Bill receivablesPinjaman yang diberikan -bruto 17,748,492 202,852,367 1,884,275,585 4,928,992,044 - 7,033,868,488 Loans -grossTagihan akseptasi -bruto - - - - 8,616,640 8,616,640 Acceptance receivables - grossAset lain- lain 9,553,161 3,645,691 17,319,075 4,796,563 - 35,314,490 Other assets

2,128,954,523 729,735,314 2,729,953,868 4,933,788,607 672,899,032 11,195,331,344

Liabilitas Liabilities

Simpanan nasabah 4,292,836,788 859,017,964 175,460,615 - - 5,327,315,367 Deposit from customersSimpanan dari bank lain 603,090,852 - - - - 603,090,852 Deposit form other banksLiabilitas derivatif 816 - - - - 816 Derivative payablesLiabilitas akseptasi - - - - 8,616,640 8,616,640 Acceptance payablesKewajiban lain-lain 264,743,113 489,506 17,059,179 - - 282,291,798 Other liabilities

Jumlah 5,160,671,569 859,507,470 192,519,794 - 8,616,640 6,221,315,473 Total

PerbedaanRepricing (3,031,717,046) (129,772,156) 2,537,434,074 4,933,788,607 664,282,392 4,974,015,871 Repricing gap

31 Desember/December 2010

1 bulan ataukurang/

Less than 1month

Lebih dari 1bulan tapitidak lebih

dari 3 bulan/Over 1

month to 3months

Lebih dari 3bulan tapi tidak

lebih dari 1tahun/

Over 3 monthsto 1 year

Lebih dari 1tahun /

Over 1 year

Tidakdikenakan

bunga/Non interest

bearingJumlah/

Total

Aset Assets

Giro pada Bank Indonesia 18,862,637 - - - 75,189,848 94,052,485 Current account with Bank IndonesiaGiro pada bank lain -bruto 591,286,790 - - - - 591,286,790 Current account with other banks- grossPenempatan pada Bank Indonesia dan Placement withBank Indonesia and

bank lain -bruto 592,413,178 220,204,998 - - - 812,618,176 other banks - grossEfek-efek - bruto - - 24,488,432 - - 24,488,432 Marketable securities -grossWesel ekspor 57,748,982 53,460,671 89,743,556 - - 200,953,209 Bill receivablesPinjaman yang diberikan -bruto 165,639,261 1,307,136,892 2,586,081,553 3,244,650 - 4,062,102,356 Loans -grossAset lain- lain 4,624,534 5,633,258 5,153,720 - - 15,411,512 Other assets

1,430,575,382 1,586,435,819 2,705,467,261 3,244,650 75,189,848 5,800,912,960

Liabilitas Liabilities

Simpanan nasabah 2,498,168,749 29,984,705 112,980,700 - - 2,641,134,154 Deposits from customersSimpaan dari bank lain 73,628,437 - - - - 73,628,437 Deposit from other banksKewajiban lain-lain 107,290,349 41,040 352,240 - - 107,683,629 Other liabilities

Jumlah 2,679,087,535 30,025,745 113,332,940 - - 2,822,446,220 Total

PerbedaanRepricing (1,248,512,153) 1,556,410,074 2,592,134,321 3,244,650 75,189,848 2,978,466,740 Repricing gap

Page 41: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/32 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

c. Risiko mata uang c. Currency risk

Risiko ini umumnya terjadi dari transaksi danproduk valuta asing, baik dengan nasabahkorporasi maupun ritel, dan dari aktivitas pasarvaluta asing antar bank seperti kontrakberjangka. Risiko kurs mata uang dimonitordan dilaporkan setiap hari oleh Cabang untukmemastikan bahwa dampak pergerakan nilaitukar mata uang asing yang merugikan dapatdikendalikan.

Generally, this exposure arises from foreigncurrency products and transactions, both forcorporate and retail clients, and activities in theinterbank foreign currency market such asforward contracts. Currency rate risk is monitoredand reported daily by the Branch to ensure thatimpact of adverse foreign currency exchangerate movements can be maintained within pre-defined limits.

Berikut ini adalah posisi devisa neto Cabangper tanggal 31 Desember 2011 dan 2010:

The following is the Branch’s foreign currency netopen position as at 31 December 2011 and2010:

2011Posisi devisa neto

Aset/ Liabilitas/ - Absolut/Net OpenMata uang asing Assets Liabilities Position – absolute Foreign currencies

KESELURUHAN (NERACA DAN AGGREGATE (ONREKENING ADMINISTRATIF) AND OFF-BALANCE SHEET)

Dolar Amerika Serikat 9,131,643,241 9,114,365,322 17,277,919 United States DollarEuro 1,192,707 486,680 706,027 EuroYen 12,027 - 12,027 YenDolar Australia 64,941 - 64,941 Australian DollarYuan 510,595,931 509,686,752 909,179 YuanDolar Hong Kong 1,428,739 - 1,428,739 Hong Kong DollarDolar Singapura 345,662 - 345,662 Singaporean DollarPound Sterling 122,963 27,170 95,793 Pound SterlingPataca Macao 67,437 - 67,437 Macao Pataca

Jumlah 20,907,724 Total

Posisi devisa netoAset/ Liabilitas/ - Absolut/Net Open

Mata uang asing Assets Liabilities Position – absolute Foreign currencies

NERACA ON-BALANCE SHEET

Dolar Amerika Serikat 9,130,283,116 9,101,217,447 29,065,669 United States DollarEuro 1,192,707 486,680 706,027 EuroYen 12,027 - 12,027 YenDolar Australia 64,941 - 64,941 Australian DollarYuan 507,848,853 509,686,752 1,837,899 YuanDolar Hong Kong 1,428,739 - 1,428,739 Hong Kong DollarDolar Singapura 345,662 - 345,662 Singaporean DollarPound Sterling 122,963 27,170 95,793 Pound SterlingPataca Macao 67,437 - 67,437 Macao Pataca

Jumlah 33,624,194 Total

Jumlah modal inti Total core and supplementarydan pelengkap 1,487,891,500 capital

Rasio PDN (Keseluruhan) 1.41% NOP ratio (Aggregate)Rasio PDN (Neraca) 2.26% NOP ratio(On - balance sheet)

Page 42: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/33 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

c. Risiko mata uang (lanjutan) c. Currency risk (continued)

2010Posisi devisa neto

Aset/ Liabilitas/ - Absolut/Net OpenMata uang asing Assets Liabilities Position – absolute Foreign currencies

KESELURUHAN (NERACA DAN AGGREGATE (ONREKENING ADMINISTRATIF) AND OFF-BALANCE SHEET)

Dolar Amerika Serikat 4,718,332,041 4,713,511,945 4,820,096 United States DollarEuro 836,241 - 836,241 EuroYen 7,048 - 7,048 YenDolar Australia 1,236,943 1,197,302 39,641 Australian DollarYuan 120,698,175 119,542,983 1,155,192 YuanDolar Hong Kong 115,341 - 115,341 Hong Kong DollarDolar Singapura 12,809 - 12,809 Singaporean DollarPound Sterling 355,898 - 355,898 Pound SterlingPataca Macao 102,117 - 102,117 Macao Pataca

Jumlah 7,444,383 Total

Posisi devisa netoAset/ Liabilitas/ - Absolut/Net Open

Mata uang asing Assets Liabilities Position – absolute Foreign currencies

NERACA ON-BALANCE SHEET

Dolar Amerika Serikat 4,706,393,748 4,706,774,362 380,614 United States DollarEuro 836,241 - 836,241 EuroYen 7,048 - 7,048 YenDolar Australia 1,236,943 1,197,302 39,641 Australian DollarYuan 120,698,175 119,542,983 1,155,192 YuanDolar Hong Kong 115,341 - 115,341 Hong Kong DollarDolar Singapura 12,809 - 12,809 Singaporean DollarPound Sterling 355,898 - 355,898 Pound SterlingPataca Macao 102,117 - 102,117 Macao Pataca

Jumlah 3,004,901 Total

Jumlah modal inti Total core and supplementarydan pelengkap 1,466,464,000 capital

Rasio PDN (Keseluruhan) 0.50% NOP ratio (Aggregate)Rasio PDN (Neraca) 0.20% NOP ratio(On - balance sheet)

Tabel dibawah ini mengikhtisarkan eksposurCabang atas risiko nilai tukar mata uang asingpada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.Termasuk didalamnya adalah instrumenkeuangan pada nilai tercatat, dikategorikanberdasarkan jenis mata uang.

The table below summarises exposure to foreigncurrency exchange rate risk at 31 December2011 and 2010. Included in the table arefinancial instruments at carrying amounts,categorised by currency.

Page 43: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/34 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

c. Risiko mata uang (lanjutan) c. Currency risk (continued)

2011

Dolar AmerikaSerikat/

United StatesDollar

Yuan/ ChinaYuan

Euro/Euro

DolarSingapura/Singapore

DollarYen/Yen

DolarAustralia/Australian

Dollar

DolarHongKong/HongKongDollar

PoundSterling/

PoundSterling

Lain-lain/Others

Jumlah/Total

Aset AssetsKas 6,582,470 24,321,007 - - - - - - - 30,903,477 CashGiro pada Bank Current account

Indonesia 585,124,641 - - - - - - - - 585,124,641 with Bank IndonesiaCurrent account

Giro pada bank lain 1,516,314,135 29,066,147 1,192,707 345,662 12,027 64,941 1,359,895 122,963 - 1,548,478,477 with other banksPenempatan pada Placements with

bank lain dan other banks andBank Indonesia 203,391,090 - - - - - - - 203,391,090 Bank Indonesia

Wesel ekspor 653,102,976 254,358,445 - - - - - - - 907,461,421 Bills receivableTagihan derivatif 155,147 - - - - - - - - 155,147 Derivative receivablesPinjaman

yang diberikan 6,381,510,315 4,327,470 - - - - - - - 6,385,837,785 LoansTagihan akseptasi 8,616,640 - - - - - - - - 8,616,640 Acceptance receivablesAset lain-lain 27,924,228 2,587,549 - - - - - - 136,280 30,648,057 Other assets

Jumlah aset 9,179,330,552 518,051,708 1,192,707 345,662 12,027 64,941 1,359,895 122,963 136,280 9,700,616,735 Total assets

Liabilitas LiabilitiesSimpanan dari Deposits from

nasabah 3,616,286,590 389,080,289 486,680 - - - - 27,170 - 4,005,880,729 customersSimpanan dari Deposits from

bank lain 555,605,754 47,483,661 - - - - - - - 603,089,415 other banksSimpanan dari Deposits from

kantor pusat 4,691,534,550 72,124,500 - - - - - - - 4,763,659,050 Head OfficeLiabilitas derivatif 816 - - - - - - - - 816 Derivative payablesLiabilitas akseptasi 8,616,640 - - - - - - - - 8,616,640 Acceptance payablesKewajiban lain-lain 247,544,049 8,612,880 - - - - - - - 256,156,929 Other liabilities

Jumlah kewajiban 9,119,588,399 517,301,330 486,680 - - - - 27,170 - 9,637,403,579 Total liabilities

Posisi keuangan Net on balance sheetneraca - bersih 59,742,153 750,378 706,027 345,662 12,027 64,941 1,359,895 95,793 136,280 63,213,156 financial position

Rekening Administrativeadministratif – bersih 12,657,957,019 - - - - - - - - - accounts - net

2010

Dolar AmerikaSerikat/

United StatesDollar

Euro/Euro

DolarSingapura/Singapore

DollarYen/Yen

DolarAustralia/Australian

Dollar

DolarHongKong/HongKongDollar

PoundSterling/Pound

SterlingLain-lain/

OthersJumlah/

Total

Aset AssetsKas 3,118,199 - - - - - - 9,218,653 12,336,852 CashGiro pada Bank Current account

Indonesia 32,975,474 - - - - - - - 32,975,474 with Bank IndonesiaCurrent account

Giro pada bank lain 583,435,405 836,241 12,809 7,048 44,911 9,865 355,898 6,153,781 590,855,958 with other banksPenempatan pada Placements with

bank lain dan other bank andBank Indonesia 243,270,000 - - - 1,192,032 - - 105,149,280 349,611,312 Bank Indonesia

Wesel ekspor 200,953,209 - - - - - - - 200,953,209 Bills receivablePinjaman

yang diberikan 3,651,614,309 - - - - - - - 3,651,614,309 LoansAset lain-lain 11,929,687 - - - - 105,476 - 102,117 12,137,280 Other assets

Jumlah aset 4,727,296,283 836,241 12,809 7,048 1,236,943 115,341 355,898 120,623,831 4,850,484,394 Total assets

Liabilitas LiabilitiesSimpanan dari Deposits from

nasabah 1,722,541,018 - - - 1,197,302 - - 116,973,334 1,840,711,654 customersSimpanan dari Deposits from

bank lain 73,588,842 - - - - - - - 73,588,842 other banksSimpanan dari Deposits from

kantor pusat 2,821,310,709 - - - - - - - 2,821,310,709 Head OfficeKewajiban lain-lain 83,774,099 - - - - - - 62,535 83,836,634 Other liabilities

Jumlah kewajiban 4,701,214,668 - - - 1,197,302 - - 117,035,869 4,819,447,839 Total liabilities

Posisi keuangan Net on balance sheetneraca - bersih 26,081,615 836,241 12,809 7,048 39,641 115,341 355,898 3,587,962 31,036,555 financial position

Rekening Administrativeadministratif – bersih 7,662,349,357 - - - - - - - - accounts - net

d. Risiko likuiditas d. Liquidity risk

Kebijakan kelancaran likuiditas Cabangberdasarkan kebutuhan dana, baik untukmengganti deposito pada saat jatuh tempo atauuntuk memenuhi permintaan akan kredittambahan.

The Branch's liquidity policy is based on thefunding requirements, both to replace existingdeposits as they mature and to satisfy thedemands for additional lending.

Page 44: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/35 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

d. Risiko likuiditas (lanjutan) d. Liquidity risk (continued)

Sumber dan jatuh tempo deposito diatur untukmenghindari konsentrasi dana dan aset likuidberlebihan di tingkat tertentu untuk menjamintingkat likuiditas secara terus menerus.

The source and maturity of deposits aremanaged to avoid undue concentrations offunding and appropriate levels of liquid assetsare held to ensure a prudent level of liquidity ismaintained at all times.

Jumlah aset lancar yang memadaidipertahankan untuk menjamin kebutuhanlikuiditas yang terkendali setiap waktu. Selainitu, Cabang senantiasa menjagakemampuannya untuk dapat melakukan akseske pasar uang, dengan memelihara hubungandengan bank-bank koresponden.

Appropriate levels of liquid assets are held toensure that a prudent level of liquidity ismaintained at all times. In addition, the Branchmaintains its ability to access the financialmarket, by maintaining its relationships withcorrespondent banks.

Cabang memonitor jangka waktu jatuh tempokomitmen kredit oleh karena komitmen denganjangka waktu yang lebih panjang padaumumnya memiliki risiko kredit yang lebihbesar dibandingkan dengan komitmen yangmemiliki jangka waktu yang lebih pendek.

The Branch monitors the term to maturity ofcredit commitments because longer termcommitments generally have a greater degreeof credit risk than shorter term commitments.

Pelaporan jatuh tempo aset dan kewajibanberdasarkan sisa periode sampai tanggal jatuhtempo sesuai kontrak adalah sebagai berikut:

The maturity profile of assets and liabilitiesbased on the remaining period to the contractualmaturity date is as follows:

2011Tidak

mempunyai Kurang dari/ Lebih dari/jatuh tempo/ Less than/ 1-3 3-6 6-12 More than

Saldo/ No contractual 1 bulan/ bulan/ bulan/ bulan/ 12 bulan/Balance maturity month months months months months

Aset AssetsKas 40,572,145 - 40,572,145 - - - - CashGiro pada Current accounts

Bank Indonesia 688,318,161 - 688,318,161 - - - - with Bank IndonesiaCurrent accounts

Giro pada with otherbank lain - bruto 1,548,804,276 - 1,548,804,276 - - - - banks - gross

Penempatan pada Placements withBank Indonesia 455,572,266 - 156,780,408 298,791,858 - - - Bank Indonesia

Penempatan pada Placements withbank lain - bruto 428,391,090 - 225,000,000 184,638,720 18,752,370 - - other banks - gross

Efek-efek - SertifikatBank Indonesia Marketable securitiessetelah dikurangi Certificate of Bankbunga yang belum Indonesia net ofdiamortisasi 88,829,365 - - 88,829,365 - - unamortized interest

Tagihan derivatif 155,147 - 155,147 - - - - Derivative receivableWesel ekspor - bruto 907,461,421 - 154,153,900 133,396,427 31,674,184 588,236,910 - Bills receivable - grossPinjaman yang

diberikan - bruto 7,033,868,488 - 17,798,300 202,950,623 1,011,075,718 877,980,259 4,924,063,588 Loans - grossAcceptance receivable

Tagihan akseptasi - bruto 8,616,640 - 445,468 3,471,740 4,699,432 - - - grossAset tetap - bersih 23,547,233 23,547,233 - - - - - Fixed assets - netAset pajak tangguhan 7,312,066 7,312,066 - - - - - Deferred tax assetBeban dibayar di muka Prepayment and

dan aset lain -lain 41,232,195 - 9,398,014 3,645,691 20,231,544 3,160,383 4,796,563 other assetsCadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai (37,668,197) (37,668,197) - - - - - losses

11,235,012,296 (6,808,898) 2,841,425,819 915,724,424 1,086,433,248 1,469,377,552 4,928,860,151

Liabilitas LiabilitiesDeposits from

Simpanan nasabah 5,327,315,367 - 4,292,836,788 859,017,964 81,623,565 93,837,050 - customersSimpanan dari Kantor Deposits from

Pusat dan Cabang Head Office andlainnya - bersih 4,763,659,050 4,763,659,050 - - - - - other branches - net

Simpanan dari Deposits from otherbank lain 603,090,852 - 603,090,852 - - - - bank

Liabilitas derivatif 816 - 816 - - - - Derivative payablesLiabilitas akseptasi 8,616,640 - 445,468 3,471,740 4,699,432 - - Acceptance payablesUtang pajak kini 27,140,041 - 27,140,041 - - - - Current tax liabilitiesUtang pajak lain-lain 5,038,686 - 5,038,686 - - - - Other tax liabilitiesKewajiban lain-lain 282,291,798 - 264,743,113 489,506 16,538,378 520,801 - Other liabilities

11,017,153,250 4,763,659,050 5,193,295,764 862,979,210 102,861,375 94,357,851 -Perbedaan

jatuh tempo 217,859,046 (4,770,467,948) (2,351,869,945) 52,745,214 983,571,873 1,375,019,701 4,928,860,151 Maturity gap

Page 45: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/36 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

d. Risiko likuiditas (lanjutan) d. Liquidity risk (continued)

2010Tidak

mempunyai Kurang dari/ Lebih dari/jatuh tempo/ Less than/ 1-3 3-6 6-12 More than

Saldo/ No contractual 1 bulan/ bulan/ bulan/ bulan/ 12 bulan/Balance maturity month months months months months

Aset AssetsKas 15,396,391 - 15,396,391 - - - - CashGiro pada Current accounts

Bank Indonesia 94,052,485 - 94,052,485 - - - - with Bank IndonesiaCurrent accounts

Giro pada with otherbank lain - bruto 591,286,790 - 591,286,790 - - - - banks - gross

Penempatan pada Placements withBank Indonesia 346,006,864 - 158,070,320 187,936,544 - - - Bank Indonesia

Penempatan pada Placements withbank lain - bruto 466,611,312 - 430,442,997 36,168,315 - - - other banks - gross

Efek-efek - SertifikatBank Indonesia Marketable securitiessetelah dikurangi Certificate of Bankbunga yang belum Indonesia net ofdiamortisasi 24,488,432 - - - 24,488,432 - - unamortized interest

Wesel ekspor - bruto 200,953,209 - 57,748,982 53,460,671 89,743,556 - - Bills receivable - grossPinjaman yang

diberikan - bruto 4,062,102,356 - 28,073,103 35,263,630 70,577,949 263,718,582 3,664,469,092 Loans - grossTagihan akseptasi - - - - - - - Acceptance receivableAset tetap - bersih 20,392,886 20,392,886 - - - - - Fixed assets - netAset pajak tangguhan 4,717,033 4,717,033 - - - - - Deferred tax assetBeban dibayar di muka Prepayment and

dan aset lain -lain 22,623,245 12,019,685 5,449,840 5,153,720 - - - other assetsCadangan kerugian Allo wance for impairment

penurunan nilai (21,804,545) (21,804,545) - - - - - losses

5,826,826,458 15,325,059 1,380,520,908 317,982,880 184,809,937 263,718,582 3,664,469,092

Liabilitas LiabilitiesDeposits from

Simpanan nasabah 2,641,134,154 - 2,498,168,749 29,984,705 82,995,115 29,985,585 - customersSimpanan dari Kantor Deposits from

Pusat dan Cabang Head Office andlainnya - bersih 2,821,310,709 2,821,310,709 - - - - - other branches - net

Simpanan dari Deposits from otherbank lain 73,628,437 - 73,628,437 - - - - bank

Kewajiban akseptasi - - - - - - - Acceptance payableUtang pajak kini 12,733,612 - 12,733,612 - - - - Current tax liabilitiesUtang pajak lain-lain 5,410,296 - 5,410,296 - - - - Other tax liabilitiesEstimasi kerugian Estimated losses on

atas komitmen commitments anddan kontinjensi 4,264,438 - 4,264,438 - - - - contingencies

Kewajiban lain-lain 107,683,629 - 107,551,619 - - 132,010 - Other liabilities

5,666,165,275 2,821,310,709 2,701,757,151 29,984,705 82,995,115 30,117,595 -Perbedaan

jatuh tempo 160,661,183 (2,805,985,650) (1,321,236,243) 287,998,175 101,814,822 233,600,987 3,664,469,092 Maturity gap

e. Risiko operasional e. Operational risk

Risiko operasional adalah risiko kerugianlangsung ataupun tidak langsung yang terjadikarena tidak memadainya atau karena adanyakegagalan proses internal, kesalahan manusia,kegagalan sistem atau adanya masalaheksternal yang dapat mempengaruhioperasional Cabang.

Operational risk is the risk of direct or indirectloss resulting from inadequate or failure ininternal processes, people and systems or fromexternal problems that effect the Branch’soperations.

Proses pengkajian risiko dilakukan untukmenilai kecukupan pengendalian internal sertaproses identifikasi dan penelaahan risiko untuksetiap proses dan produk di masing-masingunit kerja untuk memastikan kepatuhanterhadap kebijakan, peraturan dan batasan-batasan yang dibuat oleh manajemen Cabang.

A risk assessment process is carried out toevaluate the adequacy of internal control andrisk identification and assessment in everyprocess and product in each working unit toensure compliance with the policies, rules andlimits set down by Branch’s Management.

Pengelolaan risiko operasional juga dilakukandengan memperkuat aspek keamanan dankehandalan operasi teknologi informasisehingga kesalahan manusia, fraud, kesalahanproses dan potensi kegagalan sistem yangmenyebabkan terganggunya kelangsunganbisnis dapat ditekan dan diantisipasi lebih dini.

Operational risk management is also performedby strengthening security and operationalaspects of information technology so that humanerror, fraud, processing errors and systemfailure that can affect business continuity can beanticipated and reduced.

Page 46: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/37 – Schedule

4. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 4. RISK MANAGEMENT (continued)

f. Nilai wajar aset dan liabilitias keuangan f. Fair value of financial assets and liabilities

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010,nilai wajar instrumen keuangan Cabangmemiliki nilai yang mendekati nilai wajarnya.

As at 31 December 2011 and 2010, the carryingvalue of the Branch's financial instruments closeto the fair value.

g. Manajemen risiko permodalan g. Capital risk management

Tujuan manajemen permodalan Cabangadalah untuk mempertahankan posisi modalyang kuat untuk mendukung pertumbuhanbisnis dan mempertahankan investor, deposan,pelanggan dan kepercayaan pasar. Dalampengelolaan permodalan, Cabangmempertimbangkan faktor-faktor seperti:pengembalian modal yang optimal padapemegang saham, menjaga keseimbanganantara keuntungan yang lebih tinggi dengangearing ratio serta keamanan yang diberikanoleh posisi modal yang sehat.

The Branch's capital management objectivesare to maintain a strong capital position tosupport business growth and to sustain investor,depositor, customer and market confidence. Inmanaging its capital, the Branch considersfactors such as: an optimal providing capital rateof return to shareholders and maintaining abalance between high return gearing ratio andsafety provided by a sound capital position.

Posisi permodalan Cabang berdasarkanperaturan Bank Indonesia yang berlaku padatanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalahsebagai berikut:

The Branch's regulatory capital position underthe prevailing BI regulation as at 31 December2011 and 2010 were as follows:

2011 2010

Aset Tertimbang Menurut Risiko Risk Weighted Assets- Tanpa memperhitungkan

risiko pasar 6,329,836,936 4,448,324,371 Without market risk charge -- Dengan memperhitungkan

risiko pasar 6,350,744,658 4,451,329,371 With market risk charge -- Dengan memperhitungkan risiko With credit, market and -

kredit, pasar, dan operasional 6,601,200,658 4,515,784,371 operational risk charge

Modal Capital- Modal inti 1,864,283,327 1,431,497,957 Core capital -- Modal Pelengkap 37,668,197 26,068,545 Supplementary capital -- Penyertaan - - Supplementary capital -

Jumlah Modal 1,901,951,524 1,457,566,502 Total capital

Rasio KPMM: CAR ratio:- Tanpa memperhitungkan risiko pasar 30.05% 32.77% Without market risk charge -- Dengan memperhitungkan risiko pasar 29.95% 32.74% With market risk charge -- Dengan memperhitungkan risiko

kredit, pasar, dan operasional With credit, market and -risiko pasar 28.81% 32.28% operational risk charge

Manajemen menggunakan peraturan rasiopermodalan untuk memantau kecukupanmodal, sesuai dengan standar industri.Pendekatan Bank Indonesia untuk pengukuranmodal tersebut terutama didasarkan padapemantauan kebutuhan modal yang diwajibkan(diukur sebagai 8 persen dari aktiva tertimbangmenurut risiko) terhadap modal yang tersedia.

Management uses regulatory capital ratios inorder to monitor its capital base, and thesecapital ratios remain the industry standards formeasuring capital adequacy. Bank Indonesiaapproach to such measurement is primarilybased on monitoring the relationship of thecapital resources requirement (measured as 8percent of risk-weighted assets) to availablecapital resources.

Page 47: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/38 – Schedule

5. GIRO PADA BANK INDONESIA 5. CURRENT ACCOUNTS WITH BANK INDONESIA

Informasi mengenai tingkat suku bunga dan saatjatuh tempo diungkapkan pada Catatan 4.

Information in respect of interest rates andmaturities are disclosed in Note 4.

2011 2010

Rupiah 103,193,520 61,077,011 RupiahDolar Amerika Serikat 585,124,641 32,975,474 United States Dollar

688,318,161 94,052,485

Giro Wajib Minimum (“GWM”) dalam mata uangRupiah dan mata uang asing pada tanggal 31Desember 2011 dan 2010 adalah:

As at 31 December 2011 and 2010, the minimumstatutory reserves in Rupiah and foreign currencyare:

2011 2010

Rupiah Rupiah- Giro wajib minimum utama 8.01% 8.09% Primary statutory reserves -- Giro wajib minimum sekunder 6.99% 3.31% Secondary statutory reserves -

Mata uang asing 8.34% 1.04% Foreign currency

GWM Cabang telah sesuai dengan PBINo.7/29/PBI/2005 tanggal 6 September 2005 yangtelah diubah dengan PBI No.10/19/PBI/2008tanggal 14 Oktober 2008, selanjutnya diubahdengan PBI No. 10/25/PBI/2008 tanggal 23Oktober 2008 dan PBI No.12/19/PBI/2010 tanggal4 Oktober 2010 mengenai GWM Bank Umum padaBank Indonesia dalam Rupiah yang terdiri dariGWM Utama dan GWM Sekunder masing-masingsebesar 8,01% dan 6,99% (2010: 8,09% dan3,31%) dan mata uang asing sebesar 8,34% (2010:1,04%).

The Branch’s minimum statutory reserves complywith BI regulation No.7/29/PBI/2005 dated6 September 2005 which has been amendedwith BI regulation No.10/19/PBI/2008dated 14 October 2008, BI regulationNo. 10/25/PBI/2008 dated 23 October 2008, andthe latest amendment with BI Regulation No.12/19/PBI/2010 dated 4 October 2010 concerningPrimary Statutory Reserves and SecondaryStatutory Reserve of 8.01% and 6.99%,respectively (2010: 8.09% and 3.31%) and foreigncurrency of 8.34% (2010: 1.04%).

6. GIRO PADA BANK LAIN 6. CURRENT ACCOUNTS WITH OTHER BANKS

Giro pada bank lain yang merupakan pihak berelasidiungkapkan pada Catatan 26.

Informasi mengenai tingkat suku bunga dan saatjatuh tempo diungkapkan pada Catatan 4.

Current accounts with related party banks aredisclosed in Note 26.

Information in respect of interest rates andmaturities are disclosed in Note 4.

a. Berdasarkan mata uang a. By currency

2011 2010

Dolar Amerika Serikat 1,516,314,135 583,435,405 United States DollarYuan 29,066,147 6,153,781 YuanEuro 1,192,707 836,241 EuroPound Sterling 122,963 355,898 Pound SterlingYen 12,027 7,048 YenLainnya 2,096,297 498,417 Others

1,548,804,276 591,286,790Cadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai - - losses

1,548,804,276 591,286,790

Page 48: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/39 – Schedule

6. GIRO PADA BANK LAIN (lanjutan) 6. CURRENT ACCOUNTS WITH OTHER BANKS(continued)

b. Berdasarkan kolektibilitas b. By collectability

Seluruh giro pada bank lain digolongkan lancarpada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

All current accounts with other banks areclassified as current as at 31 December 2011and 2010.

c. Cadangan kerugian penurunan nilai c. Allowance for impairment losses

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilaiadalah sebagai berikut:

Movements in the allowance for impairmentlosses are as follows:

2011 2010

Saldo awal - 10,514,186 Beginning balancePenyesuaian saldo awal berkaitan Adjustment to opening balance

dengan penerapan PSAK 55 in respect of implementation(Revisi 2006) of SFAS 55 (Revised 2006)(lihat Catatan 25) - (10,514,186) (refer to Note 25)

Penyisihan/(pemulihan) Allowance/(reversal)selama tahun berjalan - during the year

Penyesuaian karena penjabaran Foreign currency translationmata uang asing - - adjustment

Saldo akhir - - Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa tidakdibutuhkan cadangan kerugian penurunan nilaioleh karena semua giro pada bank lain dapattertagih.

Management believes that no allowance forimpairment losses is required as all currentaccounts with other banks are collectible.

7. PENEMPATAN PADA BANK LAIN 7. PLACEMENTS WITH OTHER BANKS

Penempatan pada bank lain yang merupakan pihakberelasi diungkapkan pada Catatan 26.

Informasi mengenai tingkat suku bunga dan saatjatuh tempo diungkapkan pada Catatan 4.

Placements with related party banks are disclosedin Note 26.

Information in respect of interest rates andmaturities are disclosed in Note 4.

a. Berdasarkan mata uang a. By currency

2011 2010

Rupiah 225,000,000 117,000,000 RupiahYuan 203,391,090 105,149,279 YuanDolar Amerika Serikat - 243,270,000 United States DollarDolar Australia - 1,192,033 Australian Dollar

428,391,090 466,611,312Cadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai - - losses

428,391,090 466,611,312

b. Berdasarkan jenis b. By type

2011 2010

Call money 428,391,090 466,611,312 Call money

Page 49: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/40 – Schedule

7. PENEMPATAN PADA BANK LAIN (lanjutan) 7. PLACEMENTS WITH OTHER BANKS (continued)

c. Berdasarkan kolektibilitas c. By collectability

Seluruh penempatan pada bank laindigolongkan lancar pada tanggal 31 Desember2011 dan 2010.

All placements with other banks are classifiedas current as at 31 December 2011 and 2010.

d. Cadangan kerugian penurunan nilai d. Allowance for impairment losses

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilaiadalah sebagai berikut:

Movements in the allowance for impairmentlosses are as follows:

2011 2010

Saldo awal - 11,634,000 Beginning balancePenyesuaian saldo awal berkaitan Adjustment to opening balance

dengan penerapan PSAK 55 in respect of implementation(Revisi 2006) of SFAS 55 (Revised 2006)(lihat Catatan 25) - (11,634,000) (refer to Note 25)

Penyisihan/(pemulihan) Allowance/(reversal)selama tahun berjalan - - during the year

Penyesuaian karena penjabaran Foreign currency translationmata uang asing - - adjustment

Saldo akhir - - Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa tidakdibutuhkan cadangan kerugian penurunan nilaioleh karena semua penempatan pada banklain dapat tertagih.

Management believes that no allowance forimpairment losses is required as all placementwith other banks are collectible.

8. WESEL EKSPOR 8. BILLS RECEIVABLE

Informasi mengenai tingkat suku bunga dan saatjatuh tempo diungkapkan pada Catatan 4.

Information in respect of interest rates andmaturities are disclosed in Note 4.

a. Berdasarkan mata uang a. By currency

2011 2010

Dolar Amerika Serikat 653,102,976 200,953,209 United States DollarYuan 254,358,445 - Yuan

Cadangan kerugian Allowance for impairmentpenurunan nilai (9,074,615) (2,009,532) losses

898,386,806 198,943,677

b. Berdasarkan kolektibilitas b. By collectability

Semua wesel ekspor digolongkan lancar padatanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

All bills receivable are classified as current asof 31 December 2011 and 2010.

Page 50: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/41 – Schedule

8. WESEL EKSPOR (lanjutan) 8. BILLS RECEIVABLE (continued)

c. Cadangan kerugian penurunan nilai c. Allowance for impairment losses

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilaiadalah sebagai berikut:

Movements in the allowance for impairmentlosses are as follows:

2011 2010

Saldo awal 2,009,532 1,572,419 Beginning balancePenyisihan selama tahun Allowance during

berjalan 6,651,044 351,245 the yearPenyesuaian karena penjabaran Foreign currency translation

mata uang asing 414,039 85,868 adjustment

Saldo akhir 9,074,615 2,009,532 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa jumlahcadangan kerugian penurunan nilai yangdibentuk cukup untuk menutup kerugian yangmungkin timbul akibat tidak tertagihnya weselekspor.

Management believes that the allowance forimpairment losses is adequate to coverpossible losses arising from uncollectible billsreceivable.

9. PINJAMAN YANG DIBERIKAN 9. LOANS

Informasi mengenai tingkat suku bunga dan saatjatuh tempo diungkapkan pada Catatan 4.

Information in respect of interest rates andmaturities are disclosed in Note 4.

a. Berdasarkan jenis dan mata uang a. By type and currency

2011 2010

Pembiayaan FinancingDolar Amerika Serikat 6,381,510,315 3,651,614,310 United States DollarRupiah 640,632,994 407,243,396 RupiahYuan 4,327,470 - Yuan

7,026,470,779 4,058,857,706Konsumsi Consumer

Rupiah 7,397,709 3,244,650 Rupiah

7,033,868,488 4,062,102,356Cadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai (28,593,582) (19,795,013) losses

7,005,274,906 4,042,307,343

Selama tahun 2011 dan 2010, Cabangmemberikan kredit pemilikan mobil, rumah dankonsumsi lainnya untuk karyawan. Seluruhkredit ini memiliki bunga yang telah ditentukandengan jangka waktu berkisar 3 tahun untukkonsumsi lainnya, 3 sampai dengan 5 tahununtuk kredit pemilikan mobil dan 10 sampai 20tahun untuk kredit pemilikan rumah. Kredit inidilunasi melalui pemotongan gaji setiapbulannya.

In 2011 and 2010, the Branch granted softloan, car and housing loans to employees.These loans have a specified interest rate withterms of 3 years for soft loan, 3 to 5 years forcar loans and 10 to 20 years for housing loans.These loans are collectible through monthlysalary deductions.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010,tidak terdapat kredit bermasalah.

As at 31 December 2011 and 2010, there areno non-performing loans.

Page 51: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/42 – Schedule

9. PINJAMAN YANG DIBERIKAN (lanjutan) 9. LOANS (continued)

a. Berdasarkan jenis dan mata uang (lanjutan) a. By type and currency (continued)

Pinjaman yang diberikan dijamin dengancorporate guarantee, akun piutangperusahaan, deposito berjangka dan jaminanlain yang diterima.

Loans are generally collateralised by corporateguarantees, companies’ accounts receivable,time deposits and other acceptable collaterals.

Kredit yang dijamin dengan jaminan tunai pada31 Desember 2011 sebesar Rp 948.468.887(2010: Rp 265.758.200).

Loans secured by cash collateral as at31 December 2011 amounted toRp 948,468,887 (2010: Rp 265,758,200).

Pada tanggal 20 Januari 2005, Bank Indonesiamengeluarkan peraturan No. 7/3/PBI/2005tentang ”Batas Maksimum Pemberian Kredit("BMPK") Bank Umum”. Peraturan tersebutmenetapkan batas maksimum penyediaandana kepada satu peminjam yang bukanmerupakan pihak terkait tidak melebihi 20%dari modal Cabang. Peraturan tersebut jugamenetapkan batas maksimum penyediaandana kepada satu kelompok peminjam yangbukan pihak terkait tidak melebihi 25% darimodal Cabang. Peraturan ini telah diubahdengan peraturan BI No.8/13//PBI/2006tanggal 5 Oktober 2006 tentang kriteriapenyediaan dana kepada pihak berelasi yangdikecualikan dari perhitungan BMPK. Padatanggal 31 Desember 2011 dan 2010 tidakterdapat pelampauan dan pelanggaran atasBMPK baik kepada pihak berelasi dan pihaktidak berelasi.

On 20 January 2005, Bank Indonesia issuedregulation No. 7/3/PBI/2005 relating to the”Legal Lending Limit ("LLL")for CommercialBanks”. This regulation requires the maximumlending limit to one non-related party borrowernot to exceed 20% of the Branch’s capital. Thisregulation also requires the maximum lendinglimit to non-related party groups of borrowernot to exceed 25% of the Branch’s capital. Thisregulation has been changed by BI regulationNo.8/13/PBI/2006 dated 5 October 2006regarding criteria of lending to related partieswhich exempted from calculation of the LLL. Asat 31 December 2011 and 2010 the Branch didnot exceed or breach its LLL to related andthird parties.

b. Berdasarkan sektor ekonomi b. By economic sector

2011 2010

Listrik dan gas 3,309,269,554 1,905,941,752 Gas and electricityPertambangan 1,387,147,525 559,654,431 MiningPerindustrian 652,700,333 463,978,598 IndustryPerusahaan pembiayaan 605,073,034 353,700,766 Financing companiesTelekomunikasi 452,641,097 473,631,329 TelecomunicationPerdagangan 385,179,170 299,707,629 TradingRekreasi & Hiburan 186,612,777 - Recreation & EntertainmentPerkebunan 47,137,388 - AgricultureLainnya 8,107,610 5,487,851 Others

7,033,868,488 4,062,102,356Cadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai (28,593,582) (19,795,013) losses

7,005,274,906 4,042,307,343

c. Berdasarkan kolektibilitas c. By collectability

Seluruh pinjaman yang diberikan digolongkanlancar pada tanggal 31 Desember 2011 dan2010.

All loans are classified as current as at31 December 2011 and 2010.

Page 52: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/43 – Schedule

9. PINJAMAN YANG DIBERIKAN (lanjutan) 9. LOANS (continued)

d. Pinjaman sindikasi d. Syndicated loans

Kredit sindikasi merupakan pinjaman yangdiberikan kepada debitur berdasarkanperjanjian pembiayaan bersama dengan banklain.

Syndicated loans represent loans provided toborrowers under syndicated loan agreementswith other banks.

Keikutsertaan Cabang dalam kredit sindikasidengan bank lain pada tanggal 31 Desember2011 adalah sebesar Rp 5.067.338.328 (2010:Rp 3.163.540.779). Pada tanggal 31Desember 2011, partisipasi Cabang dalamkredit sindikasi tersebut berkisar antara 0,14%hingga 32,22% (2010 : 1.00% hingga 16.00%).

Branch’s participation in syndicated loans withother banks as at 31 December 2011 amountedto Rp 5,067,338,328 (2010: Rp 3,163,540,779),As at 31 December 2011, the Branch’sparticipation in syndicated loans ranged from0.14% to 32.22% (2010 : 1.00% to 16.00%).

e. Cadangan kerugian penurunan nilai e. Allowance for impairment losses

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilaiadalah sebagai berikut:

Movements in the allowance for impairmentlosses are as follows:

2011 2010

Saldo awal 19,795,013 8,287,546 Beginning balancePenyisihan selama Allowance during

tahun berjalan 8,453,786 11,863,897 the yearPenyesuaian karena penjabaran Foreign currency translation

mata uang asing 344,783 (356,430) adjustment

Saldo akhir 28,593,582 19,795,013 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa jumlahcadangan kerugian penurunan nilai yangdibentuk cukup untuk menutup kerugian yangmungkin timbul akibat tidak tertagihnyapinjaman yang diberikan.

Management believes that the allowance forimpairment losses is adequate to coverpossible losses arising from uncollectibleloans.

10. TAGIHAN DAN LIABILITAS AKSEPTASI 10. ACCEPTANCE RECEIVABLES ANDPAYABLES

Informasi mengenai tingkat suku bunga dan saatjatuh tempo diungkapkan pada Catatan 4.

Information in respect of interest rates andmaturities are disclosed in Note 4.

a. Berdasarkan mata uang a. By currency

2011 2010

Mata uang asing Foreign currenciesDolar Amerika Serikat 8,616,640 - United States Dollar

8,616,640 -Cadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai - - losses

8,616,640 -

Page 53: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/44 – Schedule

10. TAGIHAN DAN LIABILITAS AKSEPTASI (lanjutan) 10. ACCEPTANCE RECEIVABLES ANDPAYABLES (continued)

b. Berdasarkan kolektibilitas b. By collectability

Seluruh tagihan akseptasi digolongkan lancarpada tanggal 31 Desember 2011.

All acceptance receivables are classified ascurrent as at 31 December 2011.

c. Cadangan kerugian penurunan nilai c. Allowance for impairment losses

Manajemen berpendapat bahwa tidakdibutuhkan cadangan kerugian penurunan nilaioleh karena semua tagihan akseptasi dapattertagih.

Management believes that no allowance forimpairment losses is required as allacceptance receivables are collectible.

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS

2011Saldo awal/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending

balance Additions Disposals balance

Harga perolehan CostRenovasi kantor 15,970,829 4,808,482 - 20,779,311 Leasehold improvements

Furniture and officePerabotan dan peralatan kantor 18,414,041 3,266,347 - 21,680,388 equipmentKendaraan bermotor 3,545,900 2,812,050 - 6,357,950 Motor vehicles

37,930,770 10,886,879 - 48,817,649

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationRenovasi kantor 6,123,497 3,545,436 - 9,668,933 Leasehold improvements

Furniture and officePerabotan dan peralatan kantor 10,329,193 3,363,787 - 13,692,980 equipmentKendaraan bermotor 1,085,194 823,309 - 1,908,503 Motor vehicles

17,537,884 7,732,532 - 25,270,416

Nilai buku bersih 20,392,886 23,547,233 Net book value

2010Saldo awal/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending

balance Additions Disposals balance

Harga perolehan CostRenovasi kantor 8,241,338 7,729,491 - 15,970,829 Leasehold improvements

Furniture and officePerabotan dan peralatan kantor 11,493,213 6,950,503 29,675 18,414,041 equipmentKendaraan bermotor 1,598,500 2,777,400 830,000 3,545,900 Motor vehicles

21,333,051 17,457,394 859,675 37,930,770

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationRenovasi kantor 3,393,021 2,730,476 - 6,123,497 Leasehold improvements

Furniture and officePerabotan dan peralatan kantor 7,890,359 2,468,509 29,675 10,329,193 equipmentKendaraan bermotor 1,371,156 544,038 830,000 1,085,194 Motor vehicles

12,654,536 5,743,023 859,675 17,537,884

Nilai buku bersih 8,678,515 20,392,886 Net book value

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapatindikasi terjadinya penurunan nilai atas aset tetap.

Management believes that there is no indication ofimpairment in value of fixed assets.

Page 54: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/45 – Schedule

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)

Aset tetap pada tanggal 31 Desember 2011diasuransikan terhadap risiko kebakaran danpencurian kepada perusahaan asuransi dengannilai pertanggungan sebesar Rp 39.994.600 (2010:Rp 29.994.600). Manajemen berpendapat bahwanilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupkemungkinan kerugian atas aset yangdipertanggungkan.

As at 31 December 2011, fixed assets are insuredagainst risk of fire and theft with insurance companywith sum insured of Rp 39,994,600 (2010:Rp 29,994,600). Management believes that theinsurance coverage is adequate to cover possiblelosses on the assets insured.

12. BEBAN DIBAYAR DI MUKA DAN ASET LAIN-LAIN

12. PREPAYMENTS AND OTHER ASSETS

Beban dibayar di muka dan aset lain-lain padapihak berelasi diungkapkan pada Catatan 26.

Prepayments and other assets with related partiesare disclosed in Note 26.

2011 2010

Piutang bunga 32,457,376 13,616,703 Interest receivablesBeban dibayar di muka 5,575,228 7,118,653 PrepaymentsUang jaminan 1,631,988 1,372,890 Guarantee depositsTagihan komisi pinjaman 693,687 - Loan commission receivableCommemorative bank notes 136,280 207,594 Commemorative bank notesLain-lain 737,636 307,405 Others

41,232,195 22,623,245

13. SIMPANAN NASABAH 13. DEPOSITS FROM CUSTOMERS

Informasi mengenai tingkat suku bunga dan saatjatuh tempo diungkapkan pada Catatan 4.

Information in respect of interest rates andmaturities are disclosed in Note 4.

a. Berdasarkan jenis dan mata uang a. By type and currency

2011 2010

Rupiah RupiahGiro 484,975,079 363,340,263 Current accountsTabungan 90,340,561 32,798,774 SavingsDeposito berjangka 746,118,998 404,283,462 Time deposits

1,321,434,638 800,422,499Mata uang asing Foreign currenciesGiro 1,954,646,021 1,203,518,878 Current accountsTabungan 101,671,405 68,277,934 SavingsDeposito berjangka 1,949,563,303 568,914,843 Time deposits

4,005,880,729 1,840,711,655

5,327,315,367 2,641,134,154

Simpanan nasabah dalam mata uang asingterutama terdiri dari simpanan dalam DolarAmerika Serikat dan Yuan China.

Deposits from customers in foreign currenciesprimarily denominated in United States Dollarand China Yuan.

Page 55: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/46 – Schedule

13. SIMPANAN NASABAH (lanjutan) 13. DEPOSITS FROM CUSTOMERS (continued)

b. Simpanan yang diblokir dan dijadikanjaminan atas pinjaman yang diberikan,wesel ekspor, letter of credit dan bankgaransi

b. Amounts blocked and pledged as loans,bills receivable, letters of credit and bankguarantee collateral

2011 2010

Rupiah 67,859,220 48,100,000 RupiahDolar Amerika Serikat 783,090,426 118,018,517 United States Dollar

850,949,646 166,118,517

14. SIMPANAN DARI BANK LAIN 14. DEPOSITS FROM OTHER BANKS

Informasi mengenai tingkat suku bunga dan saatjatuh tempo diungkapkan pada Catatan 4.

Information in respect of interest rates andmaturities are disclosed in Note 4.

a. Berdasarkan mata uang a. By currency

2011 2010

Dolar Amerika Serikat 555,605,754 73,588,843 United States DollarYuan 47,483,661 - YuanRupiah 1,437 39,594 Rupiah

603,090,852 73,628,437

b. Berdasarkan jenis b. By type

2011 2010

Giro 559,816,152 73,628,437 Current accountsCall money 43,274,700 - Call money

603,090,852 73,628,437

Jangka waktu simpanan dari bank lain dalam callmoney adalah satu sampai dengan tiga bulan.

The term of deposits from other banks in callmoney is from one to three-month period.

15. PERPAJAKAN 15. TAXATION

a. Utang pajak a. Taxes payable

2011 2010Utang pajak penghasilan Income tax liabilities- Utang pajak kini 23,698,751 12,733,612 Current tax liabilities -- Pasal 25 3,441,290 2,812,129 Article 25 -

27,140,041 15,545,741

Utang pajak lainnya: Other taxes liabilities:- Pasal 23 dan 26 2,424,452 899,122 Articles 23 and 26 -- Pasal 4 (2) 1,849,872 1,266,476 Article 4 (2) -- Pasal 21 741,712 373,083 Article 21 -- Pajak Pertambahan Nilai 22,650 59,486 Value Added Tax -

5,038,686 2,598,167

32,178,727 18,143,908

Page 56: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/47 – Schedule

15. PERPAJAKAN (lanjutan) 15. TAXATION (continued)

b. Beban pajak penghasilan b. Income tax payable

2011 2010

Kini 45,936,533 23,294,513 CurrentTangguhan (2,595,033) (1,591,239) Deferred

43,341,500 21,703,274Pajak penghasilan Cabang 13,780,960 6,988,353 Branch profit tax

57,122,460 28,691,627

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajakpenghasilan menurut laporan laba rugi denganestimasi penghasilan kena pajak adalahsebagai berikut:

The reconciliation between income before taxas shown in the statements of income andestimated taxable are as follow:

2011 2010

Laba sebelum pajak penghasilan 168,447,317 82,818,621 Income before tax

Perbedaan permanen: Permanent differences:Kenikmatan natura 4,918,684 3,325,224 Benefit in kindPenurunan nilai Impairment value of

commemorative bank notes - 669,248 commemorative bank notes

4,918,684 3,994,472Perbedaan waktu: Temporary differences:

Differences betweenPerbedaan penyusutan commercial and

komersial dan fiskal 2,898,495 604,686 fiscal depreciationPenyisihan bonus 2,537,824 3,956,496 Provision for bonusCadangan kerugian penurunan Provision for impairment

nilai aset produktif 2,800,643 1,666,082 losses on earning assetsProvision for employee

Penyisihan imbalan kerja 2,297,501 806,941 benefitsKeuntungan yang belum

direalisasi atas transaksi Unrealised gain onderivatif (154,330) - derivative transactions

Penurunan nilai Impairment value ofcommemorative bank notes - (669,248) commemorative bank notes

10,380,133 6,364,957

Penghasilan kena pajak 183,746,134 93,178,050 Taxable income

Beban pajak penghasilan badan 45,936,533 23,294,513 Corporate income tax expense

Pajak penghasilan badandibayar di muka (36,018,742) (17,549,254) Prepaid corporate income tax

Utang pajak penghasilan badan 9,917,791 5,745,259 Corporate tax liabilities

Pajak atas laba cabang 13,780,960 6,988,353 Branch profit tax

Total current incomeJumlah utang pajak kini 23,698,751 12,733,612 tax liabilities

Page 57: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/48 – Schedule

15. PERPAJAKAN (lanjutan) 15. TAXATION (continued)

b. Beban pajak penghasilan (lanjutan) b. Income tax payable (continued)

Pajak atas laba Cabang dalam tahun berjalanadalah sebesar 10% dari penghasilan kenapajak setelah dikurangi beban pajakpenghasilan badan.

The Branch profit tax for the year is calculatedat 10% of taxable income after deductingcorporate income tax expense.

Perhitungan pajak penghasilan badan untuktahun yang berakhir 31 Desember 2011 di atasadalah suatu perhitungan sementara yangdibuat untuk tujuan akuntansi dan dapatberubah pada waktu Cabang menyampaikanSPT tahunannya ke Kantor Pajak.

The above corporate tax calculation for theyear ended 31 December 2011 is a preliminaryestimate made for accounting purpose and issubject to revision when the Branch submits itsannual tax return to the Tax Office.

Perhitungan pajak penghasilan untuk tahunyang berakhir tanggal 31 Desember 2010 yangdisampaikan ke Kantor Pajak adalah sesuaidengan SPT Cabang yang disampaikan keKantor Pajak.

The calculation of income tax for the yearended 31 December 2010 filed to the TaxOffice conformed with Branch's annual taxreturn filed to the Tax Office.

c. Aset/ (liabilitas) pajak tangguhan c. Deferred tax assets/ (liabilities)

2011(Dibebankan)/dikreditkan kelaporan laba

rugi/(Charged)/

Saldo awal/ credited to Saldo akhir/Beginning statements Ending

balance of income balance

Perbedaan penyusutan Difference between commercialkomersial dan fiskal 406,800 724,623 1,131,423 and fiscal depreciation

Penyisihan bonus 2,389,128 634,456 3,023,584 Provision for bonusCadangan kerugian penurunan Provision for impairment losses

nilai aset produktif 1,568,493 700,161 2,268,654 on earning assetsPenyisihan imbalan kerja 352,612 574,375 926,987 Provision for employee benefitsKeuntungan yang belum

direalisasi atas transaksiderivatif - (38,582) (38,582) Unrealised gain on derivative

4,717,033 2,595,033 7,312,066

2010Penyesuaiansaldo awal

(Dibebankan)/ berkaitan dengandikreditkan ke penerapanlaporan laba PSAK 55/

rugi/ Adjustment in(Charged)/ opening balance

Saldo awal/ credited to in respect of Saldo akhir/Beginning statements implementation Ending

balance of income of SFAS 55 balance

Perbedaan penyusutan Difference between commercialkomersial dan fiskal 255,629 151,171 - 406,800 and fiscal depreciation

Penyisihan bonus 1,400,004 989,124 - 2,389,128 Provision for bonusCadangan kerugian penurunan Provision for impairment losses

nilai aset produktif 6,689,018 416,521 (5,537,046) 1,568,493 on earning asstsPenyisihan imbalan kerja 150,877 201,735 - 352,612 Provision for employee benefitsPenurunan nilai Impairment value of

commemorative bank notes 167,312 (167,312) - - commemorative bank notes

8,662,840 1,591,239 (5,537,046) 4,717,033

Page 58: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/49 – Schedule

15. PERPAJAKAN (lanjutan) 15. TAXATION (continued)

d. Administrasi d. Administration

Berdasarkan Undang-undang Perpajakan yangberlaku di Indonesia, Cabang menghitung,menetapkan dan membayar sendiri besarnyajumlah pajak yang terhutang. Direktur JenderalPajak (“DJP”) dapat menetapkan ataumengubah kewajiban pajak dalam batas waktu10 (sepuluh) tahun sejak saat terhutangnyapajak, atau akhir tahun 2013, mana yang lebihawal. Ketentuan ini berlaku untuk tahun pajaksebelum tahun 2008. Ketentuan baru yangdiberlakukan terhadap tahun pajak 2008 dantahun-tahun selanjutnya menentukan bahwaDJP dapat menetapkan atau mengubahkewajiban pajak tersebut dalam batas waktu 5(lima) tahun sejak saat terhutangnya pajak.

Under the Taxation Laws in Indonesia, theBranch submits tax returns on the basis of selfassessment. The Director General of Tax(“DGT”) may assess or amend taxes within 10(ten) years of the time the tax becomes due, oruntil the end of 2013, whichever is earlier. Thisrule is applicable to fiscal year prior to 2008.There are new rules applicable for fiscal year2008 and subsequent years stipulating that theDGT may assess or amend taxes within 5 (five)years from the time the tax becomes due.

16. IMBALAN KERJA 16. EMPLOYEE BENEFIT

Cabang mengakui kewajiban imbalan kerjakaryawan pada tanggal 31 Desember 2011 dan2010 berdasarkan hasiI perhitungan aktuarial yangdilakukan pada tanggal 31 Desember 2011 dan1 Maret 2011 oleh PT Ricky Leonard Jasatama,aktuaris independen, dengan menggunakanmetode "Projected Unit Credit". Berikut ini adalahhal-hal utama yang diungkapkan dalam laporanaktuarial dalam menghitung estimasi kewajibanimbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2011 dan2010.

The Branch recognised employee benefit liabilitiesas at 31 December 2011 and 2010 based onactuarial computations by PT Ricky LeonardJasatama, an independent actuary, on its reportdated 31 December 2011, and 1 March 2011,respectively, using the "Projected Unit Credit"method. Outlined below are the key mattersdisclosed in the actuarial reports to estimate theemployee benefit liability as at 31 December 2011and 2010.

Kewajiban imbalan kerja Employee benefit liabilities

Rekonsiliasi kewajiban imbalan kerja yang diakui dineraca Cabang pada tanggal 31 Desember 2011dan 2010 adalah sebagai berikut:

The reconciliation of employee benefit liabilitiesrecognised in the balance sheets of the Branch asat 31 December 2011 and 2010 is as follows:

2011 2010Present value of defined

Nilai kini kewajiban imbalan pasti 5,577,174 1,937,428 benefit obligationNilai yang belum diakui: Unrecognised amounts of:- Biaya jasa lalu (11,607) (12,375) Past service cost -- Kerugian aktuaria (1,857,616) (514,603) Actuarial losses -

3,707,951 1,410,450

Biaya imbalan kerja Employee benefit expense

Biaya imbalan kerja yang dibebankan pada laporanlaba rugi:

Employee benefit expense recognised in thestatements of income:

2011 2010

Biaya jasa kini 2,037,185 698,705 Current service costBeban bunga 246,976 107,469 Interest costAmortisasi biaya jasa masa lalu Amortisation of unrecognised

yang belum diakui 767 767 past service costAmortisasi keuntungan aktuaria 12,573 - Amortisation of actuarial gain

2,297,501 806,941

Page 59: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/50 – Schedule

16. IMBALAN KERJA (lanjutan) 16. EMPLOYEE BENEFIT (continued)

Asumsi-asumsi utama yang digunakan olehaktuaris independen dalam perhitungan padatanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalahsebagai berikut:

The principal actuarial assumptions used by theindependent actuary in the calculation as at31 December 2011 and 2010 are as follows:

2011 2010

Tingkat diskonto tahunan 7.5% 9.5% Annual discount rateTingkat kenaikan penghasilan

dasar per tahun 13% 11% Annual salary growth rateTingkat kematian Tabel Mortalitas Tabel Mortalitas Mortality rate

Indonesia (TM II)/ Indonesia (TM II)/Indonesia Mortality Indonesia Mortality

Table (TM II) Table (TM II)Tingkat cacat 5% dari TM II/ 5% dari TM II/ Disability rate

5% of TMI II 5% of TMI IITingkat pengunduran dari 5% per tahun untuk 5% per tahun untuk Withdrawal ratepeserta peserta berusia 40 tahun peserta berusia 40 tahun

dan menurun sampai 0% dan menurun sampai 0%pada usia 55 tahun/ pada usia 55 tahun/

5% per annum at age 40 5% per annum at age 40decreasing at 0% per decreasing at 0% per

annum at age 55 annum at age 55Usia pensiun normal 55 tahun/years old 55 tahun/years old Normal retirement age

Mutasi kewajiban imbalan kerja Cabang selamatahun berjalan:

Movements of the Branch’s employee benefitliability during the years:

2011 2010

Saldo awal 1,410,450 603,509 Beginning balancePenambahan biaya penyisihan Additional provision charged to

dibebankan ke laba rugi current year statementstahun berjalan 2,297,501 806,941 of income

Saldo akhir 3,707,951 1,410,450 Ending balance

17. ESTIMASI KERUGIAN ATAS KOMITMEN DANKONTINJENSI

17. ESTIMATED LOSSES ON COMMITMENTS ANDCONTINGENCIES

Mutasi estimasi kerugian atas komitmen dankontinjensi adalah sebagai berikut:

The changes of estimated losses on commitmentsand contingencies are as follows:

2011 2010

Saldo awal 4,264,438 3,035,467 Beginning balance(Pengurangan)/penambahan (Decrease)/increase in

estimasi kerugian selama estimated lossestahun berjalan (4,466,881) 1,323,595 during the year

Penyesuaian karena penjabaran Foreign currency translationmata uang asing 202,443 (94,624) adjustment

Saldo akhir - 4,264,438 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa estimasi kerugianatas komitmen dan kontinjensi yang dibentuk sudahmemadai (lihat catatan 2b mengenai perubahankebijakan akuntansi atas penentuan cadangankerugian nilai atas komitmen and kontinjensi).

Management believes that the allowance forimpairment losses on commitments andcontingencies is adequate (refer to Note 2b on thechanges in accounting policies relating todetermination of allowance impairment oncommitment and contingencies).

Page 60: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/51 – Schedule

18. LIABILITAS LAIN-LAIN 18. OTHER LIABILITIES

Liabilitas lain-lain pada pihak berelasi diungkapkanpada Catatan 26.

Other liabilites to related parties are disclosed inNote 26.

2011 2010

Pembayaran pokok Principal and interestpinjaman dan bunga 141,750,879 3,886,074 loan received

Komisi diterima di muka 73,890,054 78,139,072 Unearned commissionBunga diterima di muka 17,667,944 660,066 Interest received in advanceKiriman uang yang belum

terselesaikan 15,634,141 2,772,565 Inward remittanceBonus yang masih harus dibayar 12,094,334 9,556,510 Accrued bonusBeban bunga yang masih harus

dibayar 11,594,010 6,492,500 Accrued interest payableKewajiban Employee benefit

imbalan kerja (Catatan 16) 3,707,951 1,410,450 liabilities (Note 16)Pembelian aset tetap 3,018,790 2,923,748 Fixed assets purchaseJasa teknologi informasi 1,374,410 1,405,052 Information technology costsLain-lain 1,559,285 437,592 Others

282,291,798 107,683,629

19. SIMPANAN DARI KANTOR PUSAT DANINVESTASI KANTOR PUSAT

19. DEPOSITS FROM HEAD OFFICE ANDSTATUTORY INVESTMENT

Pada tanggal 31 Desember 2011, investasi KantorPusat adalah sebesar USD 200.000.000 (nilaipenuh) dan simpanan dari Kantor Pusat adalahsebesar USD 317.401.000 (nilai penuh) dan YuanChina 50.000.000 (nilai penuh). Penambahan padatahun 2011 dikenakan bunga tahunan sebesarLibor plus 60 basis points.

As at 31 December 2011, statutory investment isamounting to USD 200,000,000 (full amount) anddeposits from Head Office is amounting to USD317,401,000 (full amount) and China Yuan50,000,000 (full amount). Additional in 2011 bearsannual interest at Libor plus 60 basis points.

Pada tanggal 31 Desember 2010, investasi KantorPusat adalah sebesar USD 150.000.000 (nilaipenuh) dan simpanan dari Kantor Pusat adalahsebesar USD 163.131.044 (nilai penuh).Penambahan pada tahun 2010 dikenakan bungatahunan sebesar Libor plus 25 basis points.

As at 31 December 2010, statutory investment isamounting to USD 150,000,000 (full amount) anddeposits from Head Office is amounting to USD163,131,044 (full amount). Additional in 2010 bearsannual interest at Libor plus 25 basis points.

Cabang dan Kantor Pusat mengakui investasiKantor Pusat sebagai dana usaha dan dicatatsebagai akun kewajiban dan bukan sebagai akuninvestasi Kantor Pusat. Dana usaha yangdinyatakan ini digunakan dalam perhitungan rasiokecukupan modal (CAR) Cabang sesuai denganPeraturan Bank Indonesia No. 3/21/PBI/2001 danPeraturan Bank Indonesia No. 10/15/2008.

Dana usaha yang dinyatakan untuk tahun yangberakhir 31 Desember 2011 dan 2010 telah diakuisesuai dengan Peraturan Bank IndonesiaNo. 7/1/PBI/2005 tanggal 10 Januari 2005 danSurat Edaran Bank Indonesia No. 9/1/D1nt tanggal15 Februari 2007 tentang Kredit Luar Negeri.

The Branch and its Head Office considers thestatutory investment to represent inter-office fundand record this as a liability rather than a statutoryinvestment. This declared inter-office fund is usedin the calculation of the Branch's capital adequacyratio (CAR) in accordance with Bank IndonesiaRegulation No. 3/21/PBI/2001 and Bank IndonesiaRegulation No. 10/15/2008.

The declared inter-office fund for the years ended31 December 2011 and 2010 is recognised inaccordance with Bank Indonesia RegulationNo. 7/1/PBI/2005 dated 10 January 2005 andCircular Letter of Bank Indonesia No. 9/1/D1ntdated 15 February 2007 concerning Off-ShoreBorrowings.

Page 61: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/52 – Schedule

20. PENDAPATAN BUNGA 20. INTEREST INCOME

Pendapatan bunga dari pihak berelasi diungkapkanpada Catatan 26.

Interest income to related parties is disclosed inNote 26.

2011 2010

Pinjaman yang diberikan 198,956,835 69,585,548 LoansPenempatan pada Bank Indonesia 32,483,348 33,152,398 Placements with Bank IndonesiaWesel ekspor 18,497,437 3,979,246 Bills receivablePenempatan pada bank lain 8,776,583 7,512,899 Placements with other banks

Current accountsGiro pada bank lain 2,618,382 3,699,180 with other banksAntar kantor aktiva luar negeri 1,011,863 173,475 Interbranch account

262,344,448 118,102,746

21. BEBAN BUNGA 21. INTEREST EXPENSE

Beban bunga pada pihak berelasi diungkapkanpada Catatan 26.

Interest expense to related parties is disclosed inNote 26.

2011 2010

Simpanan nasabah 63,491,761 29,568,093 Deposits from customersSimpanan dari Kantor Pusat 44,742,703 22,088,004 Deposits from Head OfficePremi Lembaga Penjamin Premium for Indonesia Deposit

Simpanan (LPS) 6,753,011 4,954,124 Insurance CorporationSimpanan dari bank lain 1,734,967 274,225 Deposits from other banks

116,722,442 56,884,446

22. BEBAN GAJI DAN IMBALAN KERJA 22. SALARIES EXPENSE AND EMPLOYEEBENEFITS

2011 2010

Gaji dan tunjangan 27,615,842 21,645,609 Salaries and allowancesBonus 6,468,146 6,411,689 BonusPelatihan 1,979,022 1,748,069 TrainingLain-lain 3,878,872 1,993,593 Others

39,941,882 31,798,960

Page 62: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/53 – Schedule

23. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 23. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Beban umum dan administrasi pada pihak berelasidiungkapkan pada Catatan 26.

General and administrative expenses with relatedparties are disclosed in Note 26.

2011 2010

Penyusutan aset tetap 7,732,532 5,743,023 Depreciation of fixed assetsSewa 6,926,206 5,849,305 RentalKomunikasi 3,504,168 3,388,717 CommunicationJasa teknologi informasi 1,877,517 1,864,051 Information technology costsPerjalanan 1,379,338 1,054,206 TravellingPromosi 1,664,740 1,016,688 PromotionListrik dan air 731,679 1,004,310 Electricity and waterJasa professional 565,856 524,290 Professional feesPerbaikan dan pemeliharaan 559,336 143,070 Repairs and maintenancePersediaan kantor 515,314 433,387 Office suppliesBiaya cetak 446,640 400,681 Printing expensesPerizinan 236,922 217,570 LicensesLain-lain 5,582,198 2,716,347 Others

31,722,446 24,355,645

24. KOMITMEN DAN KONTINJENSI 24. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES

2011 2010

Kewajiban komitmen Commitment payablesFasilitas kredit kepada debitur yang

belum digunakan 2,101,565,879 3,790,671,159 Unused loan facilitiesIrrevocable letter of credit yang Outstanding irrevocable

masih berjalan 341,089,764 1,059,480,661 letter of credit

Kewajiban komitmen - bersih 2,442,655,643 4,850,151,820 Commitment payables - net

Tagihan kontinjensi Contingent receivablesGaransi yang diterima 16,545,770,097 13,929,100,227 Guarantees received

Kewajiban kontinjensi Contingent payablesGaransi yang diberikan 12,836,289,830 11,013,527,924 Guarantees issued

Tagihan kontinjensi - bersih 3,709,480,267 2,915,572,303 Contingent receivables - net

Garansi yang diberikan termasuk performancebonds, bid bonds dan custom bonds.

Guarantees issued include performance bonds, bidbonds and custom bonds.

Selain dari komitmen yang telah diungkapkan diatas, pada tanggal 31 Desember 2011 Cabangmempunyai komitmen operating lease di Jakartadan Surabaya sampai dengan 31 Desember 2012sehubungan dengan sewa kantor masing-masingsejumlah USD 389.087 dan Rp 4.966.995 (2010:USD 631.540 dan Rp 1.771.440).

In addition to the items disclosed above, as at31 December 2011 the Branch has operating leasecommitments in Jakarta and Surabaya up to31 December 2012 relating to office space rentalamounting to USD 389,087 and Rp 4,966,995,respectively (2010: USD 631,540 and Rp1,771,440).

Page 63: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/54 – Schedule

25. DAMPAK PENERAPAN AWAL PSAK NO. 55(REVISI 2006)

25. IMPACT OF THE INTIAL IMPLEMENTATION OFSFAS NO. 55 (REVISED 2006)

Sejak tanggal 1 Januari 2010, Cabang menerapkanPSAK No. 55 (Revisi 2006) yang diterapkan secaraprospektif sesuai dengan ketentuan transisi atasstandar tersebut di atas.

Starting from 1 January 2010, the Branchimplements prospectively SFAS No. 55 (Revised2006) in accordance with the transitional provisionof this standard.

Rincian penyesuaian terhadap laporan posisikeuangan awal pada tanggal 1 Januari 2010 adalahsebagai berikut:

Details of adjustment to the opening statement offinancial position as at 1 January 2010 are asfollows:

DampakPenyesuaianImplementasiPSAK No. 55(Revisi 2006)/

InitialDilaporkan implementation

sebelumnya/ adjustments of SetelahAs previously SFAS No. 55 disesuaikan/

reported (Revised 2006) As adjustedAset – bersih setelah

dikurangi cadangan Assets – net of allowancekerugian penurunan nilai for impairment losses

Giro pada bank-bank lain 1,063,136,853 10,514,186 1,073,651,039 Current accounts with other banksPenempatan pada bank lain 1,153,456,632 11,634,000 1,165,090,632 Placement with other banksAset pajak tangguhan 8,662,840 (5,537,046) 3,125,794 Deferred tax assets

Ekuitas EquitySaldo laba – Retained earnings –

belum dicadangkan 89,923,049 16,611,140 106,534,189 unappropriated

26. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 26. RELATED PARTIES TRANSACTIONS

Pihak-pihak berelasi adalah perusahaan danperorangan yang mempunyai keterkaitankepemilikan atau kepengurusan secara langsungmaupun tidak langsung dengan Cabang.

Related parties are companies and individuals whodirectly or indirectly have relationships with theBranch through ownership or management.

Pihak-pihak berelasi dengan Cabang seperti yangdiungkapkan di bawah ini adalah terutama KantorPusat, cabang-cabang dan anak perusahaan Bankof China Limited.

The Branch’s related party accounts as disclosedbelow are mainly accounts with Head Office, andother branches and affiliates of Bank of ChinaLimited.

2011 2010ASET ASSETS

Current accounts with otherGiro pada bank lain: banks:

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Hong Kong 35,213,523 4,883,165 Hong Kong

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Beijing (Kantor Pusat) 30,167,535 43,140,031 Beijing (Head Office)

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang New York 10,523,856 1,670,398 New York Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Shanghai 7,111,400 2,663,732 Shanghai Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Frankfurt 1,192,706 836,241 Frankfurt Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Singapura 345,662 12,809 Singapore Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang London 122,963 355,898 London Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Sydney 64,941 44,911 Sydney Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Tokyo 12,027 7,048 Tokyo Branch

84,754,613 53,614,233

Page 64: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/55 – Schedule

26. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI(lanjutan)

26. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES(continued)

2011 2010

ASET (lanjutan) ASSETS (continued)Penempatan pada bank lain: Placements with other banks:

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Hong Kong 141,364,020 325,979,550 Hong Kong

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Beijing (Kantor Pusat) 43,274,700 4,101,300 Beijing (Head Office)

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Hungary 18,752,370 - Hungary

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Sydney - 1,192,032 Sydney Branch

203,391,090 331,272,882Beban dibayar di muka dan

aset lain-lain: Prepayments and other assets:Bunga yang akan diterima: Interest receivable:

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Hong Kong 2,469,944 186,185 Hong Kong

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Beijing (Kantor Pusat) 59,142 6,049 Beijing (Head Office)

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Hungary 55,006 - Hungary

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Sydney - 290 Sydney Branch

2,584,092 192,524

Jumlah aset dengan pihak Total assets withberelasi 290,729,795 385,079,639 related parties

Persentase terhadap jumlah aset 2.59% 6.61% Percentage to total assets

KEWAJIBAN LIABILITESDeposits from Head Office/

Simpanan dari Kantor Pusat/ Head OfficeInvestasi Kantor Pusat: statutory investment:Bank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang New York 3,095,463,150 1,469,810,709 New York BranchBank of China Limited, Bank of China Limited,

Beijing (Kantor Pusat) 1,596,071,400 1,351,500,000 Beijing (Head Office)Bank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang Sydney 72,124,500 - Sydney Branch

4,763,659,050 2,821,310,709Kewajiban lain-lain: Other liabilities:Jasa teknologi informasi: Information technology costs:

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Hong Kong 1,374,410 1,405,052 Hong Kong

Kewajiban bunga yangmasih harus dibayar: Interest payable:Bank of China Limited, Bank of China Limited,

Beijing (Kantor Pusat) 4,920,364 3,638,556 Beijing (Head Office)Bank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang New York 2,339,519 1,219,301 New York BranchBank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang Sydney 160,076 - Sydney Branch

7,419,959 4,857,857

Page 65: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/56 – Schedule

26. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI(lanjutan)

26. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES(continued)

2011 2010

KEWAJIBAN (lanjutan) LIABILITES (continued)Komisi diterima di muka: Unearned Commission:

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Beijing (Kantor Pusat) 4,469,917 1,477,946 Beijing (Head Office)

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Shanghai 816,728 1,141,102 Shanghai Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Shenzhen 659,035 845,174 Shenzhen Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Sichuan 351,251 76,961 Sichuan Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Heilongjiang 289,396 183,303 Heilongjiang Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang GuangDong 20,426 41,300 GuangDong Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Shandong 19,919 202,502 Shandong Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang XiAn 4,467 93,116 XiAn Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Tian Jin 667 3,956 Tian Jin Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang WuXi 336 54,302 WuXi Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang NanJing 185 29,419 NanJing Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang JiangXi - 30,638 JiangXi Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Hubei - 24,338 Hubei Branch

Bank of China Limited, Bank of China Limited,Cabang Zhejiang - 15,547 Zhejiang Branch

6,632,327 4,219,604

Jumlah kewajiban dengan pihak Total liabilities withyang berelasi 4,779,085,746 2,831,793,222 related parties

Persentase terhadap jumlah kewajiban 43.38% 49.98% Percentage to total liabilities

PENDAPATAN BUNGA INTEREST INCOMEBank of China Limited,

Bank of China Limited, Hong Kong 4,206,007 2,860,988 Hong KongBank of China Limited, Beijing Bank of China Limited,

(Kantor Pusat) 737,072 11,121 Beijing (Head Office)Bank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang Sydney 192,808 10,548 Sydney BranchBank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang Hungaria 55,007 - Hungary BranchBank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang New York 27,173 4,402 New York BranchBank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang Shanghai 25,304 17,087 Shanghai BranchBank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang Frankfurt 444 - Frankfurt Branch

Jumlah pendapatan bunga dengan Total interest income withpihak yang berelasi 5,243,815 2,904,146 related parties

Persentase terhadap jumlah Percentage to totalpendapatan bunga 2.00% 2.46% interest income

Page 66: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/57 – Schedule

26. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI(lanjutan)

26. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES(continued)

2011 2010

BEBAN BUNGA INTEREST EXPENSEBank of China Limited, Beijing Bank of China Limited, Beijing

(Kantor Pusat) 24,443,787 22,955,468 (Head Office)Bank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang New York 18,585,666 1,132,536 New York BranchBank of China Limited, Bank of China Limited,

Cabang Sydney 1,713,250 - Sydney BranchBank of China Limited, Bank of China Limited,

Hong Kong 377,017 68,683 Hong Kong

Jumlah beban bunga dengan Total interest expense withpihak yang berelasi 45,119,720 24,156,687 related parties

Persentase terhadap jumlah Percentage to totalbeban bunga 38.66% 42.47% interest expense

GENERAL ANDADMINISTRATIVE

BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI EXPENSESBank of China Limited, Bank of China Limited,

Hong Kong 1,877,517 1,864,051 Hong Kong

Persentase terhadap jumlah Percentage to total generalbeban umum dan administrasi 5.92% 7.65% administrative expenses

KEY MANAGEMENTKOMPENSASI MANAJEMEN KUNCI REMUNERATIONManajemen kunci 6,295,108 7,018,448 Key management

Persentase terhadap jumlah Percentage to total salaries andbeban gaji dan imbalan kerja 15.76% 22.07% employee benefit expenses

Beban umum dan administrasi yang dibebankanoleh Bank of China Limited, Hong Kong terutamaterdiri dari beban jasa teknologi informasi.

General and administrative expenses charged byBank of China Limited, Hong Kong mainlyrepresents information technology costs.

27. STANDAR AKUNTANSI BARU 27. PROSPECTIVE ACCOUNTINGPRONOUNCEMENT

DSAK-IAI juga telah mengeluarkan revisi atasbeberapa standar akuntansi yang berlaku untukperiode laporan keuangan yang dimulai pada atausetelah tanggal 1 Januari 2012 sebagai berikut:

DSAK-IAI has also issued revision of the followingaccounting standards which are applicable forfinancial statements covering periods beginning onor after 1 January 2012:

- PSAK 8 (Revisi 2010) – Peristiwa Setelah AkhirPeriode Pelaporan,

- SFAS 8 (Revised 2010) – Events after theReporting Period,

- PSAK 10 (Revisi 2010) – Pengaruh PerubahanNilai Tukar Valuta Asing,

- SFAS 10 (Revised 2010) – The Effects ofChanges in Foreign Exchange Rates,

- PSAK 18 – Akuntansi Dana Pensiun, - SFAS 18 – Accounting and Reporting forPension Costs,

- PSAK 24 (Revisi 2010) – Imbalan Kerja, - SFAS 24 (Revised 2010) – Employee Benefits,- PSAK 46 (Revisi 2010) – Pajak Penghasilan, - SFAS 46 (Revised 2010) – Income Taxes,- PSAK 53 (Revisi 2010) – Pembayaran

Berbasis Saham,- SFAS 53 (Revised 2010) – Share-Based

Payment,- PSAK 60 – Instrumen keuangan,

Pengungkapan,- SFAS 60 – Financial Instrument - Disclosures,

Page 67: BANK OF CHINA LIMITED - JAKARTA BRANCH

BANK OF CHINA LIMITED – JAKARTA BRANCH

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2011 DAN 2010(Dinyatakan dalam ribuan Rupiah,kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2011 AND 2010

(Expressed in thousands of Rupiah,unless otherwise stated)

Lampiran – 5/58 – Schedule

27. STANDAR AKUNTANSI BARU (lanjutan) 27. PROSPECTIVE ACCOUNTINGPRONOUNCEMENT (continued)

- PSAK 61 (Revisi 2010) – Akuntansi HibahPemerintah dan Pengungkapan BantuanPemerintah,

- SFAS 61 (Revised 2010) – Accounting forGovernment Grants and Disclosure ofGovernment Assistance,

- PSAK 63 – Pelaporan Keuangan DalamEkonomi Hiper Inflasi,

- SFAS 63 – Financial Reporting inHyperinflationary Economies,

- ISAK 13 – Lindung Nilai Investasi Neto dalamKegiatan Usaha Luar Negeri,

- Interpretation of SFAS 13 – Hedge of NetInvestment in a Foreign Operation,

- ISAK 15 – Batas Aset Imbalan Pasti,Persyaratan Minimum dan Interaksinya,

- Interpretation of SFAS 15 – The Limit on aDefined Benefit Asset, Minimum FundingRequirements and their Interaction,

- ISAK 18 – Bantuan Pemerintah – Tidak AdaRelasi Spesifik dengan Aktivitas Operasi,

- Interpretation of SFAS 18 – GovernmentAssistance - no specific relation with operatingactivities

- ISAK 20 – Pajak Penghasilan – PerubahanDalam Status Pajak Entitas atau ParaPemegang Sahamnya.

- Interpretation of SFAS 20 – Income Taxes –Changes in the Tax Status of an Entity or itsShareholders.

Cabang telah menilai bahwa penerapan daristandar akuntansi yang disebutkan di atas selainyang disebutkan di bawah diharapkan tidakmemiliki dampak terhadap laporan keuanganCabang.

The Branch has assessed that the adoption of theabove mentioned accounting standards, other thanstandard specified below are not expected to havesignificant impact to the Branch’s financialstatements.

PSAK 60 (Revisi 2010): “Instrumen Keuangan:Pengungkapan”

SFAS 60 (Revised 2010): “Financial Instruments:Diclosures”

PSAK 60 (Revisi 2010) menekankan interaksiantara pengungkapan secara kualitatif dankuantitatif akan sifat dan tingkat resiko yangmelekat pada suatu instrumen keuangan.

SFAS 60 (Revised 2010) emphasis the interactionbetween quantitative and qualitative disclosuresabout the nature and extent of risk associate withfinancial instruments.

28. REKLASIFIKASI AKUN 28. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Akun tertentu pada laporan posisi keuangan padadan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2010telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajianlaporan posisi keuangan 31 Desember 2011.Rincian akun tersebut adalah sebagai berikut:

Certain accounts in the statement of financialposition for the year ended 31 December 2010have been reclassified to be consistent with thepresentation in the 31 December 2011 statementof financial position. The details of the accountsare as follows:

2010Sebelum/(Before)

Reklasifikasi/(Reclassification)

Setelah/(After)

Laporan posisi keuangan Statements of financial positionLiabilitas Liabilities

Hutang pajak 18,143,908 (18,143,908) - Taxes payableUtang pajak kini - 15,545,741 15,545,741 Current tax liabilitesUtang pajak lainnya - 2,598,167 2,598,167 Other taxes liabilites