ban bekas

Upload: revhal-tapak-baramuli

Post on 17-Jul-2015

393 views

Category:

Documents


38 download

TRANSCRIPT

MAKALAHDAUR ULANG BAN BEKASD I S U S U NRAHAYU M.NUR BS 1111OO24 TEKNIK SIPIL

STT BARAMULI PINRANG TAHUN AJARAN 2011-2012

Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena saya telah menyelesaikan tugas mata kuliah Rekayasa ilmu lingkungan dengan membahas Daur ulang Ban Bekas menjadi Sandal . Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak sedikit hambatan yang saya hadapi. Namun saya menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak lain berkat bantuan, dorongan dan bimbingan orang tua, sehingga kendalakendala yang penulis hadapi teratasi. Oleh karena itu saya mengucapkan banyak terimah kasih kepada orang orang yang telah membantu saya menyelsaikan tugas atau makalah ini Semoga materi ini dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan pemikiran bagi pihak yang membutuhkan, khususnya bagi saya sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai, amin

Pinrang, 18 November 2011

Penyusun

PENDAHULUANA. SAMPAHSampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah merupakan konsep buatan manusia, dalam proses-proses alam tidak ada sampah, yang ada hanya produk-produk yang tak bergerak. Sampah dapat berada pada setiap fase materi: padat, cair, atau gas. Ketika dilepaskan dalam dua fase yang disebutkan terakhir, terutama gas, sampah dapat dikatakan sebagai emisi. Emisi biasa dikaitkan dengan polusi. Dalam kehidupan manusia, sampah dalam jumlah besar datang dari aktivitas industri (dikenal juga dengan sebutan limbah), misalnya pertambangan, manufaktur, dan konsumsi. Hampir semua produk industri akan menjadi sampah pada suatu waktu, dengan jumlah sampah yang kira-kira mirip dengan jumlah konsumsi.

B. DAUR ULANGDaur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energi, mengurangi polusi, kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru. Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk / material bekas pakai, dan komponen utama dalam manajemen sampah modern dan bagian ketiga adalam proses hierarki sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle).

Material yang bisa didaur ulang terdiri dari sampah kaca, plastik, kertas, logam, ban, tekstil, dan barang elektronik. Meskipun mirip, proses pembuatan kompos yang umumnya menggunakan sampah biomassa yang bisa didegradasi oleh alam, tidak dikategorikan sebagai proses daur ulang. Daur ulang lebih difokuskan kepada sampah yang tidak bisa didegradasi oleh alam secara alami demi pengurangan kerusakan lahan. Secara garis besar, daur ulang adalah proses pengumpulan sampah, penyortiran, pembersihan, dan pemrosesan material baru untuk proses produksi. Pada pemahaman yang terbatas, proses daur ulang harus menghasilkan barang yang mirip dengan barang aslinya dengan material yang sama, contohnya ban bekas harus menjadi ban dengan kualitas yang sama, atau busa polistirena bekas harus menjadi polistirena dengan kualitas yang sama. Seringkali, hal ini sulit dilakukan karena lebih mahal dibandingkan dengan proses pembuatan dengan bahan yang baru. Jadi, daur ulang adalah proses penggunaan kembali material menjadi produk yang berbeda. Bentuk lain dari daur ulang adalah ekstraksi material berharga dari sampah, seperti emas dari prosessor komputer, timah hitam dari baterai, atau ekstraksi material yang berbahaya bagi lingkungan, seperti merkuri. Daur ulang adalah sesuatu yang luar biasa yang bisa didapatkan dari sampah. Proses daur ulang alumunium dapat menghemat 95% energi dan mengurangi polusi udara sebanyak 95% jika dibandingkan dengan ekstraksi alumunium dari tambang hingga prosesnya di pabrik. Penghematan yang cukup besar pada energi juga didapat dengan mendaur ulang kertas, logam, kaca, dan plastik. Berbicara soal kebersihan itu tidak pernah lepas dari yang namanya sampah, dan apabila tidak cepat untuk di tanggapi maka akan

menimbulkan dampak yang lebih besar lagi, karena akan mempengaruhi kesehatan masyarakat dan pencemaran lingkungan, jadi untuk menghindari agar penyebaran penyakit akibat sampah tidak lebih meluas lagi. maka dalam kesempatan ini kami akan mencoba memanfaatkan sampah menjadi sesuatu yang dapat berguna melalui yang namanya DAUR ULANG. Dan yang akan di Daur Ulang kali ini adalah ban bekas menjadi sendal .

ALAT DAN BAHAN :1. 2. 3. 4. 5. Ban mobil truk Paku 3 cm Gantungan tas Pisau Palu

LANGKAH KERJA :1. Buat desain sendal pada ban sesuai ukuran kaki yang diinginkan 2. Setelah di desain, potong ukuran tersebut hingga menyerupai bentuk sendal 3. Setelah ban sudah menyerupai bentuk sendal, belah ban tersebut sesuai ketebalan yang diinginkan, 4. Setelah dibelah, pasang gantungan tas sebagai penyangga kaki. 5. Sendal siap digunakan

KELEBIHAN:1. dapat dipakai sehari hari 2. tahan lama 3. hemat biaya

KEKURANGAN : 1. membutuhkan waktu yang lama dalam membuatnya 2. bahannya susah didapat

KESIMPULANUntuk mengatasi timbulnya masalah pencemaran lingkungan , maka pendauran ulang sangat dibutuhkan dalam hal tersebut. Agar tidak menjadi sampah dan dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Seperti hal nya ban bekas tersebut , diolah menjadi sendal agar tidak menjadi sampah dan bisa digunakan dalam pemakaian sehari-hari.