bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

39
KEBIJAKAN PENDAYAGUNAAN TENAGA KESEHATAN WARGA NEGARA ASING DI INDONESIA RIAU, 1 OKTOBER 2014

Upload: pusren-gun-sdm-kes

Post on 20-Jul-2015

554 views

Category:

Government & Nonprofit


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

KEBIJAKAN PENDAYAGUNAAN TENAGA

KESEHATAN WARGA NEGARA ASING

DI INDONESIA

RIAU, 1 OKTOBER 2014

Page 2: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

LATAR BELAKANG

• Globalisasi masuknya Tenaga Kesehatan Warga

Negara Asing

• Pelayanan kesehatan unsur perdagangan jasa

diatur di tingkat bilateral & regional

• Berpotensi:

1. Alih iptek & peningkatan daya saing nakes

2. “Mengurangi” peluang kerja nakes Indonesia.

3. Mengancam patient safety jika tidak sesuai standar pelayanan

• Perlu penguatan domestic regulation termasuk

binwas yang terpadu terhadap TK WNA

Page 3: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

ISU STRATEGISPENDAYAGUNAAN TK-WNA

1. Kegiatan melalui beberapa jalur perizinan:

a) Kemkumham

b) Kemnakertrans,

c) Pemerintah Daerah

d) Jalur instansi pemerintah pusat lainnya.

2. Belum terintegrasinya sistem informasi pendayagunaan

TKWNA

3. Belum maksimalnya pembinaan dan pengawasan

4. Kuatnya desakan masuknya TKWNA ke Indonesia

5. Perlunya penguatan implementasi regulasi domestik

Page 4: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

REGULASI

Undang-Undang No 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran

Undang-Undang No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.

Undang- Undang No 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit

Peraturan Pemerintah No 32 tahun 1996 tentangTenaga Kesehatan

Peraturan Menteri Kesehatan No 2052 tahun 2013 tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran

Peraturan Menteri Kesehatan No 67 Tahun 2013 tentang Pendayagunaan Tenaga Kesehatan Warga Negara Asing (TK-WNA).

Page 5: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Pendayagunaan TK-WNA

Permenkes No. 67

tahun 2013

Page 6: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

PRINSIP-PRINSIPPENDAYAGUNAAN TK WNA

Memiliki hubungan bilateral

Melalui Pengguna atauPenyelenggara

Pengaturan oleh PemerintahPusat bekerjasama dgn

Pemda & Institusi/Lembagayg mengatur perizinan, kompetensi & registrasi

TKWNA

Page 7: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

RUANG LINGKUP PENDAYAGUNAAN TK-WNA

Pelayanan Kesehatan

Diklat Kesehatan

Baksos Bidang

Kesehatan

Penelitian Kesehatan

Page 8: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

MEKANISME PERIZINAN DAN REKOMENDASI

Page 9: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Tim Koordinasi Perizinan TK-WNA

Menteri melalui Kepala Badan menugaskan Tim Koordinasi

untuk melakukan penilaian terhadap pemenuhan

persyaratan rekomendasi yang diajukan Pengguna.

Tim terdiri atas unsur:

Unit teknis terkait di lingkungan Kementerian Kesehatan;

KKI;

MTKI; dan

KFN.

Tim Koordinasi menerbitkan rekomendasi atau suratpenolakan paling lama 45 (empat puluh lima) hari kerjasejak berkas permohonan diterima lengkap.

Rekomendasi selanjutnya diteruskan kepadaKementerian/Lembaga terkait sesuai jenis kegiatan yangakan dilaksanakan.

Page 10: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Yankes langsung/tdk langsung padapasien di fasyankes pengguna

Menggunakan pendamping untuk alihIPTEK

Kompetensi TKWNA belum dimilikioleh nakes Ind/dlm jmlh sedikit

1. Pelayanan Kesehatan

Page 11: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Kualifikasi TK-WNA

Pengguna TK-WNA

Medis : dr Sp atau drg Sp

Nakes lain : S-1 /setara

Serkom; STRA Khusus/STRS & SIP/SIK

RS kelas A & B terakreditasi

Fasyankes tertentu yg ditetapkan Menteri

Page 12: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Cek List Persyaratan Pendayagunaan TK-WNA Dalam Kegiatan Pelayanan Kesehatan

No Dokumen Cheklist Keterangan

PERSYARATAN PENGGUNA

1 Akte badan hukum

2 Sertifikat akreditasi bagi rumah sakit3 Surat izin operasional tetap rumah sakit minimal

telah berjalan 2 tahun bagi fasilitas pelayanan

kesehatan tertentu

4 Surat keterangan domisili

5 Bagan struktur organisasi6 Surat bukti wajib lapor ketenagakerjaaan yang

masih berlaku

7 Surat keterangan memenuhi kesehatan lingkungan

sesuai peraturan perundang-undangan

Page 13: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

LANJUTAN........

PERSYARATAN UMUM Cheklist Keterangan1 Daftar Riwayat Hidup

2 Fotokopi ijazah yang telah dilegalisir oleh institusi pendidikan tenaga

kesehatan yang menerbitkan di negara asal

3 Fotokopi sertifikat kompetensi maupun kualifikasi tambahan lain yang telah

dilegalisir oleh organisasi profesi dan instansi atau badan hukum yang diakui

oleh pemerintah di negara asal

4 Surat Tanda Regristrasi sebagai tenaga kesehatan yang masih berlaku dari

negara asal

5 Surat keterangan pengalaman kerja dalam 5 tahun terakhir berturut-turut

sesuai dengan kompetensi di bidang keprofesiannya

6 Surat keterangan terdaftar sebagai anggota profesi dan aktif melakukan

praktik untuk dokter/dokter ggig, atau kegiatan dibidang kesehatan untuk

tenaga kesehatan lain serta mengikuti pendidikan/pelatihan profesi

berkelanjutan (CPD)

7 Letter of goodstandingdari organisasi profesi negara asal; (atau negara

tempat kerja terakhir)8 Surat keterangan sehat fisik dan mental dari negara asal

9 Surat pernyataan yang berisi tujuan pendayagunaan TK WNA

10 Surat pernyataan besedia mematuhi peraturan perundangan-undangan,

sumpah profesi kesehatan, dan kode etik profesi kesehatan yang berlaku di

Indonesia

11 Surat pernyataan besedia melakukan alih ilmu pengetahuan teknologi dan

ilmu pengetahuan kepada tenaga pendamping

12 Fotokopi paspor calon TK WNA

13 Sertifikat dari Pusat Bahasa Indonesia

14 Surat pernyataan akan bekerja sesuai keahlian dan uraian penjabaran

kompetensinya

Page 14: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

LANJUTAN.......

PERSYARATAN TAMBAHAN

Surat pernyataan kesanggupan menanggung

biaya hidup TK WNA dari Pengguna, dengan

menunjukkan bukti kemampuan menanggung

biaya hidup minimal untuk jangka waktu 2 tahun di

Indonesia

PESYARATAN TEKNIS

1 Sertifikat kompetensi

2 STRA Khusus/STR Sementara

3 SIP/SIK

Page 15: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

2. Pendidikan & Pelatihan Kesehatan

Meliputi :

a. TK-WNA yang memberikan dan

mengikuti pendidikan formal

b. TK-WNA yang memberikan dan

mengikuti pelatihan

Page 16: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Pendidikan Kesehatan

Pengguna Kegiatan Pendidikan Formal

Tenaga pendidik pd satuan pendidikan formal bidang kesehatan

Minimal dr.Sp/drg.Sp dgn kualifikasi tambahan /setara atau nakes lain dgn gelar akademik Magister/setara

- Pendidik Klinis Serkom dan STRS

- Pendidik Non klinis sesuai peraturan bidang pendidikan

Institusi pendidikan tenaga kesehatan yangmemiliki izin dan program studi yang terakreditasi

Page 17: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Merupakan peserta didik pada satuanpendidikan formal bid kes yg kontak langsungpasien untuk memperoleh ijazah dan/atauserkom

Kualifikasi

Tenaga medis : dokter/dokter gigi

Tenaga kesehatan lain : D3 atau setara

Sertifikat kompetensi, STR bersyarat, SIP/SIK

TKWNA yang mengikuti pendidikan

Page 18: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Penyelenggara : Institusi Pendidikan Tenaga Kesehatan; Rumah Sakit Pendidikan; Dan Organisasi Profesi Yang Diakui

Pemerintah Hanya dapat mendayagunakan TKWNA

paling lama 60 (enam puluh) hari dantidak dapat diperpanjang

Harus memiliki izin penyelenggaraansetelah memenuhi persyaratan umumserta persyaratan tambahan

Page 19: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

PERSYARATAN TEKNIS

1 Sertifikat Kompetensi

2 STRA Khusus/STR Sementara

3 STR Bersyarat

4 SIP/SIK

PERSYARATAN TAMBAHAN

1 Dokumen bukti pengakuan komptensi dan kualifikasi

tambahan dari kolegium bidang ilmu yang sama atau

kolegium pengampu di Indonesia

2 Daftar publikasi ilmiah yang sesuai dengan pendidikan dan

pelatihan

3 Surat pernyataan Pengguna untuk menyediakan fasilitas,

sarana dan prasarana dalam menunjang penyelenggaraan

alih ilmu pengetahuan dan teknologi

4 Izin dari kementrian yang menyelenggarakan urusan

bidang pendidikan bagi pemberi pendidikan

Page 20: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

3. Bakti Sosial Bidang Kesehatan

• Berupa pelayanan kesehatan langsung kpd pasien/klien

• Di bawah tanggungjawab nakes Ind yg memiliki STR & SIP/SIK dg kompetensi yg setara & memperoleh izin dr Kadinkes kab/kota setempat

• Penyelenggaraan harus memiliki surat persetujuan TK-WNA dari KKI/MTKI/KFN dan Izin penyelenggaraan

Page 21: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Tenaga medis, dokter spesialis/dokter gigi spesialis; dan

Tenaga kesehatan lain, minimal S1 atau yang setara.

Kualifikasi TK-WNA Bakti Sosial:

Penyelenggara Bakti Sosial TK-WNA

a) Rumah sakit dengan minimal kelas C;b) Organisasi profesi bidang kesehatan;c) Institusi pendidikan bidang kesehatan; dand) Instansi pemerintah pusat termasuk TNI/POLRI

Penyelenggara bakti sosial harus melakukan kerja samadengan organisasi profesi bidang kesehatan terkait

Page 22: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Persyaratan Tambahan

a) Proposal kegiatan (maksud, tujuan, jenis danpenatalaksanaannya)

b) Rekomendasi dari Kadinkes Kab/Kota danDinas Kesbangpol setempat

c) Pernyataan bertanggung jawab dari fasyankesdi Ind terhadap pelaksanaan pendayagunaanTK-WNA pasca bakti sosial;

d) Pernyataan kesediaan sbg penanggung jawabkegiatan dr nakes Ind yg memiliki spesialisasiatau keilmuan yang sama dengan TK-WNA;

Page 23: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Persyaratan Tambahan ... (2)

e) Fotokopi STR & SIP/SIK tenaga kesehatanpenanggung jawab pelayanan medis;

f) Daftar obat & alkes yg tlh teregistrasi & izinedar di Indonesia;

g) Surat kesediaan mendanai pelaksanaan baktisosial hingga pasca bakti sosial;

h) Surat kesediaan bertanggung jawab secarahukum untuk keseluruhan penyelenggaraan

i) Memiliki kamar operasi & fasilitas tindakanmedis lain sesuai dengan standar biladiperlukan tindakan operatif.

Page 24: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

4. Penelitian Kesehatan

• Kegiatan penelitian kesehatan harusmemiliki: kejelasan maksud, tujuan, objek penelitian, dan

metodologi yang dipergunakan; dan

manfaat penelitian yang dilakukan bagipelayanan kesehatan di Indonesia.

• TK-WNA dilarang melakukan penelitian denganmenggunakan metode uji klinik (clinical trial).

• Pengajuan permohonan rekomendasi dilakukansetelah memenuhi persyaratan Pengguna disertaikelengkapan persyaratan umum dan persyaratantambahan

Page 25: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Kualifikasi TK-WNA

Doktor, memiliki pengalaman sebagaipeneliti utama paling sedikit 2 (dua)penelitian yang telah dipublikasikan diinternasional

Persyaratan teknis TK-WNA

Sertifikat kompetensi dari negara asal

yang diakui kolegium;

STR sementara/STRA khusus; dan

SIP/SIK

Page 26: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Pengguna Dalam Kegiatan Penelitian Kesehatan

Institusi pendidikan tenaga kesehatan

yang terakreditasi;

Rumah sakit pendidikan;

Institusi/badan/lembaga penelitian

kesehatan pemerintah/swasta; dan

Lembaga penelitian kesehatan

internasional yang diakui pemerintah.

Page 27: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

Cek List Persyaratan Pendayagunaan TK-WNA Dalam Kegiatan Penelitian Kesehatan

PERSYARATAN TEKNIS

1 Sertifikat Kompetensi

2 STRA Khusus/STR Sementara

3 SIP/SIK sebagai peserta pelatihan

PERSYARATAN TAMBAHAN

1 Dokumen bukti kerjasama dengan organisasi profesi

terkait

2 Sertifikat kualifikasi tambahan TK WNA dari negara asal

3 Daftar publikasi ilmiah yang sesuai dengan bidang alih ilmu

pengetahuan dan teknologi

4 Izin dari kementrian yang menyelenggarakan urusan

bidang pendidikan bagi pemberi pendidikan

Page 28: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

HAK, KEWAJIBAN, DAN LARANGAN

Page 29: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

HAK DAN KEWAJIBAN PENGGUNA

Hak:

• Mendayagunakan TK WNA sesuai izin

• Memutuskan hubungan kerja dengan TK-WNA yangtidak memenuhi tugas dan fungsinya.

Kewajiban:

• Mendayagunakan TK WNA sesuai izin

• Membuat laporan kpd Menteri melalui Kepala BadanPPSDMK dengan tembusan KKI/MTKI/KFN danKadinkes Kab/Kota

• Bertanggung jawab kepada pihak ketiga yangdirugikan oleh TK-WNA

• Memenuhi seluruh kewajiban terkait denganketentuan ketenagakerjaan dan keimigrasian.

Page 30: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

HAK DAN KEWAJIBAN TK-WNA

Hak:

memperoleh hak sesuai perjanjian atau kontrak

mendapatkan perlindungan hukum

Kewajiban:

• menaati dan melaksanakan peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia;

• melaksanakan kegiatan sesuai izin;

• menaati standar profesi, standar pelayanan, dan etikaprofesi

• membuat laporan hasil kegiatan kepada Pengguna ditembuskan kepada Menteri melalui Kepala Badan, KKI/MTKI/KFN & Kadinkes Kab/Kota setiap 2 bulansekali.

Page 31: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

LARANGAN

• Melaksanakan tugas dan pekerjaan yang

tidak sesuai dengan kompetensi, jabatan,

fasilitas pelayanan kesehatan dan tempat

atau wilayah kerja yang telah ditentukan

dalam IMTA atau izin penyelenggaraan

• Melakukan praktik mandiri

• Menduduki jabatan personalia dan jabatan

tertentu sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan

Page 32: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

TUGAS DAN TANGGUNG JAWABPEMERINTAH

• Pemberian rekomendasi untuk memperoleh pengesahanRPTKA dan IMTA bagi pengguna;

• Pemberian izin penyelenggaraan pendayagunaan TK-WNAdalam kegiatan pelatihan, bakti sosial dan penelitian bidangkesehatan;

• Bersama dengan kementerian yang menyelenggakan urusanpemerintahan di bidang pendidikan menentukan kuotapeserta didik; dan

• Melakukan pembinaan dan pengawasan pendayagunaanTK-WNA skala nasional dan antar provinsi.

Page 33: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

TUGAS DAN TANGGUNG JAWABPROVINSI

• Melakukan pemantauan pendayagunaan TK-WNAskala provinsi;

• Melaporkan hasil pemantauan pendayagunaan TK-WNA kepada Menteri dengan tembusan kepada KKI,MTKI & KFN;

• Melakukan koordinasi dengan satuan kerja perangkatdaerah yang bertanggung jawab di bidangketenagakerj

• Menilai kelayakan fasilitas pelayanan kesehatanpengguna

Page 34: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

TUGAS DAN TANGGUNG JAWABKABUPATEN/KOTA

• Melakukan pemantauan pendayagunaan TK-WNAskala kabupaten/kota;

• Melaporkan hasil pemantauan pendayagunaan TK-WNA skala kabupaten/kota kepada pemerintahdaerah provinsi;

• Memberikan izin praktik atau izin kerja bagi TK-WNAyang akan melaksanakan pelayanan kesehatan sesuaiketentuan peraturan perundang-undangan; dan

• Menilai kelayakan fasilitas pelayanan kesehatanpengguna

Page 35: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

• Oleh Menteri, Pemda dgn melibatkan KKI,

KFN, MTKI, dan organisasi profesi, sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

• Pelanggaran dikenai tindakan administratif

dari Menteri dan Pemda

Page 36: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

TUJUAN PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

a. Melindungi masyarakat atas tindakan yang

dilakukan TK-WNA (patient safety)

b. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan

yang diberikan TK-WNA

c. Memberikan kepastian hukum bagi

masyarakat dan TK-WNA

d. Memantau dan mengevaluasi kegiatan

yang berkaitan dengan pendayagunaan

TK-WNA agar menjalankan fungsinya sesuai

peraturan perundangan yang berlaku.

Page 37: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

TINDAKAN ADMINISTRATIF PELANGGARAN

TERHADAP PENGGUNA:

1. Teguran Lisan

2. Teguran Tertulis

3. Pencabutan Izin Penyelenggaraan Kegiatan

4. Pencabutan Rekomendasi Pengesahan RPTKA

dan IMTA atau

5. Pencabutan Izin Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Page 38: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

TINDAKAN ADMINISTRATIF PELANGGARAN

TERHADAP TKWNA:

1. Rekomendasi pencabutan STR

2. Rekomendasi Pencabutan Izin Persetujuan

3. Pencabutan SIP/SIK

Page 39: Bahan sosialisasi permenkes 67 tahun 2013 (1)

TERIMA KASIH