bahan presentasi green infrastructure

7
Pengertian Webster New World Dictionary mendefinisikan infrastruktur sebagai struktur yang mendasari Ketika masyarakat mendengar tentang infrastruktur berkelanjutan, kebanyakan dari mereka berfikir tentang jalan, sekolah, saluran utilitas, rumah sakit, sekolah, penjara dan infrastruktur sosial lainnya. Saat ini banyak orang dan organisasi yang berbicara tentang jenis lain dari infrastruktur yang sangat penting untuk keberlanjutan dan pertumbuhan masyarakat “infrastruktur hijau” Pada bulan Agustus 1999, sebuah kelompok kerja dari lembaga lokal di bawah kepemimpinan Conservation Fund and the USDA Forest Servise dan organisasi non pemerintah berkumpul untuk mengembangkan program yang akan membantu masyarakat dan mitra untuk membuat infrastruktur hijau yang merupakan bagian dari kebijakan rencana lokal dan rencana regional Mereka mendefinisikan infrastruktur hijau adalah pendukung kehidupan yang terintegrasi dengan: o saluran air, lahan basah, hutan, habitat satwa liar dan daerah alam lainnya, o jalur hijau, taman dan lahan konservasi lainnya, o daerah pertanian, peternakan dan hutan o padang gurun dan ruang terbuka lain yang mendukung spesies asli o memelihara proses ekologi alami, mempertahankan sumber daya udara dan air

Upload: ramdandoel

Post on 14-Nov-2015

4 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

bagus

TRANSCRIPT

Pengertian Webster New World Dictionary mendefinisikan infrastruktur sebagai struktur yang mendasari Ketika masyarakat mendengar tentang infrastruktur berkelanjutan, kebanyakan dari mereka berfikir tentang jalan, sekolah, saluran utilitas, rumah sakit, sekolah, penjara dan infrastruktur sosial lainnya. Saat ini banyak orang dan organisasi yang berbicara tentang jenis lain dari infrastruktur yang sangat penting untuk keberlanjutan dan pertumbuhan masyarakat infrastruktur hijau Pada bulan Agustus 1999, sebuah kelompok kerja dari lembaga lokal di bawah kepemimpinan Conservation Fund and the USDA Forest Servise dan organisasi non pemerintah berkumpul untuk mengembangkan program yang akan membantu masyarakat dan mitra untuk membuat infrastruktur hijau yang merupakan bagian dari kebijakan rencana lokal dan rencana regional Mereka mendefinisikan infrastruktur hijau adalah pendukung kehidupan yang terintegrasi dengan: saluran air, lahan basah, hutan, habitat satwa liar dan daerah alam lainnya, jalur hijau, taman dan lahan konservasi lainnya, daerah pertanian, peternakan dan hutan padang gurun dan ruang terbuka lain yang mendukung spesies asli memelihara proses ekologi alami, mempertahankan sumber daya udara dan air berkontribusi terhadap kesehatan dan kualitas hidup masyarakat Amerika Unsur-unsur jaringan infrastruktur hijau perlu dilindungi dalam jangka panjang dan memerlukan perencanaan yang berkelanjutan Asal Usul Green Infrastruktur Infrastruktur hijau adalah istilah baru namun bukan konsep yang baru, karena perencanaannya sudah dimulai sejak 150 tahun yang lalu. Infrastruktur hijau berawal dari dua konsep penting yaitu: Menghubungkan taman dan ruang hijau lainnya untuk kepentingan rakyat Melestarikan dan menghubungkan daerah alami untuk manfaat keanekaragaman hayati dan fregmentasi habitat Dalam karyanya di akhir abad kedelapan belas dan awal abad kesembilan belas, land scape architect Frederick Law Olmsted percaya bahwa tidak ada taman tunggal, tidak peduli seberapa besar dan seberapa baik dirancang, akan memberi pengaruh alam kepada masyarakat. Sebaiknya taman perlu di hubungkan satu sama lain dan juga lingkungan perumahan. Gagasan tentang menghubungkan taman untuk kepentingan umum (missal: focus pada rekreasi, pedestrian dan jalan sepeda serta kesehatan) telah berkembang menjadi gerakan green ways modern. Sebuah sistem taman yang terhubung dan parkways yang nyata jauh lebih lengkap dan berguna dari pada serangkaian taman terisolasi. (John Olmsted dan Frederick Law Olmsted Jr. 19033) Mengapa Kita Perlu Merencanakan dan Melindungi Green Infrastructure? Masalah utamanya adalah tentang konservasi lahan. tercatat pada Desember 2000 oleh Natural Resource Conservation Servises National Resources Inventory, selama 15 tahun (1982-1997) total luas area lahan yang dikembangkan di AS meningkat sebesar 34% (25 juta hektar) Pada tahun 1997, survey permukiman Amerika yang dilakukan oleh Census Bureau and HUD menemukan bahwa antara tahun 1993 dan 1997 sebanyak 2,3 juta hektar ruang terbuka dikonversi menjadi tempat tinggal baru setiap tahunnya. Di beberapa kota metropolitan , ruang hijau cepat menghilang. Misalnya, wilayah metropolitan Atlanta telah kehilangan 25% tutupan pohon sejak 1973. Dari 350.000 Ha lahan yang telah dikembangkan, diterjemahkan hampir 50 Ha pohon hilang setiap hari. Fungsi dan Manfaat Green Infrastructure Sistem infrastruktur hijau menyediakan beragam fungsi dan manfaat ekologi, sosial dan ekonomi, seperti: membantu melindungi dan memulihkan ekosistem secara alami memperkaya habitat dan keanekaragaman hayati pemeliharaan pemandangan alam udara dan air menjadi bersih peningkatan kesempatan rekreasi peningkatan kesehatan hubungan yang lebih baik dengan alam Ruang hijau yang terencana juga dapat meningkatkan nilai properti dan mengurangi biaya infrastruktur public dan layanan public. Investasi dalam infrastruktur hijau biayanya lebih efektif dibandingkan dengan publik konvensional Sebagai contoh pada tahun 1990-an Kota New York menghindari kebutuhan yang menghabiskan dana sebesar $6- $8 miliar untuk penyaringan air bau dan perawatan tanaman. Hal tersebut dilakukan dengan tidak membeli tetapi dengan melindungi tanah DAS di Pegunungan Catskill dan hanya menghabiskan dana sebesar $1,5 miliar. Perencanaan Green Infrastructure Tren mempengaruhi pergeseran Green Infrastructure Di masa lalu banyak masyarakat yang beranggapan bahwa ruang terbuka menjadi lahan yang belum dikembangkan. Menurut hukum dan filosofi tanah adalah komoditas untuk dikonsumsi. Rencana ruang terbuka berfokus hampir secara eksklusif pada pelestarian lahan untuk taman. Namun, kebanyakan pelestarian ruang terbuka tidak dilaksanakan dengan perencanaan penggunaan lahan lokal Beberapa tahun terakhir terjadi pergeseran yang dramatis tentang pejabat pemerintah yang mulai berfikir tentang ruang hijau dan tumbuh kesadaran pemerintah akan kebutuhan untuk merencanakan infrastruktur hijau Tren yang mempengaruhi pergeseran sistematis pendekatan infrastruktur hijau untuk membuka perencanaan ruang meliputi: Meningkatnya masalah urban sprawl di pinggiran wilayah perencanaan Kualitas air Perlindungan species yang terancam punah Masalah kesehatan masyarakat Peningkatan nilai jual dan penjualan kembali rumah dekat dengan ruang hijau Revitalisasi perkotaan Praktek pembangunan yang dirancang untuk mempromosikan sustainable development

Pendekatan Perencanaan Green Infrastructure Perencanaan infrastruktur hijau harus menjadi langkah pertama dalam perencanaan penggunaan lahan dan harus terintegrasi dengan perencanaan infrastruktur abu-abu lainnya untuk mendukung kepentingan masyarakat (jalan, jalur sepeda, air, listrik, telekomunikasi). Perencanaan yang terpadu harus menghubungkan dua jaringan yang lebih efektif, ekonomis dan berkelanjutan Perencanaan infrastruktur hijau harus dilakukan dengan pendekatan sebagai berikut: Dirancang holistic. Seperti sistem transportasi, infrastruktur hijau harus dirancang untuk menghubungkan elemen ruang hijau yang beragam ke dalam sistem yang berfungsi secara keseluruhan, bukan sebagai bagian yang terpisah Direncanakan komprehensif. Seperti jaringan listrik dan telekomunikasi, infrastruktur hijau perlu direncanakan secara komprehensif untuk memberikan manfaat ekologis, sosial ekonomi dan fungsi lain Penataan yang strategis. Seperti jalan dan sistem air, infrastruktur hijau perlu ditata secara strategis agar terdapar unsure-unsur ruang hijau disetiap tingkat pemerintah Direncanakan dan dilaksanakan public. Sistem infrastruktur hijau harus direncanakan dan dilaksanakan dengan maksud dari dan untuk kepentingan masyarakat. Termasuk organisasi masyarakat dan swasta Didanai up-front. Pengadaan dan perawatan sistem infrastruktur hijau ini harus dialokasikan dana khusus, bukan dengan uang yang tersisa setelah pelayanan lain disediakan Perencanaan infrastruktur hijau harus dilakukan di semua skala wilayah. Manfaat Mengintegrasikan Green Infrastructure dengan Proses Perencanaan Lahan Manfaat menggunakan pendekatan infrastruktur hijau untuk perencanaan konservasi dan pembangunan adalah: Menyediakan mekanisme untuk menyeimbangkan faktor lingkungan dan ekonomi Menyediakan kerangka kerja untuk mengintegrasikan sumber daya alam dan pengelolaan pertumbuhan kegiatan beragam dalam pendekatan holistik berbasis ekosistem Memastikan bahwa pembangunan infrastruktur hijau di lokasi yang tepat dan yang paling dibutuhkan Mengidentifikasikan peluang untuk pemulihan dan peningkatan fungsi alam Memungkinkan konservasi dan pembangunan yang akan direncanakan dalam harmoni, tidak bertentangan satu sama lain