bab2 soal battle
DESCRIPTION
anakTRANSCRIPT
7/17/2019 Bab2 Soal Battle
http://slidepdf.com/reader/full/bab2-soal-battle 1/5
24. apa tanda dan gejala selain demam infeksi saluran napas akut (common
cold, inuenza, faringitis akut)? Apa perbedaan common col dan inuenza?
25. pemeriksaan apa ang diperlukan untuk mendiagnosis penakit pada no. 24?
2!. bagaimana tatalaksanana? "omplikasi apa ang sering terjadi?
2#. ada berapa macam $epatitisang andaa keta$ui?
2%. apa tanda dan gejala selain demam untuk masing&masing $epatitis?
2'. pemeriksaan apa saja ang diperlukan untuk menentukan diagnosa $epatitis?
aab
24.
Common cold
*. +ejala mulai timbul dalam aktu *& $ari setela$ terinfeksi.
2. -iasana gejala aal berupa rasa tidak enak di $idung atau tenggorokan.
. "emudian penderita mulai bersin&bersin, $idung meler dan merasa sakit
ringan.
4. -iasana tidak timbul demam, tetapi demam ang ringan bisa muncul pada
saat terjadina gejala.
5. idung mengeluarkan cairan ang encer dan jerni$ dan pada $ari&$aripertama jumla$na sangat banak se$ingga mengganggu penderita.
!. /elanjutna sekret $idung menjadi lebi$ kental, berarna kuning&$ijau dan
jumla$na tidak terlalu banak.
#. +ejala biasana akan meng$ilang dalam aktu 4&*0 $ari, meskipun batuk
dengan atau tanpa da$ak seringkali berlangsung sampai minggu kedua
Infuenza
+ejala&gejala biasana timbul satu sampai tiga $ari setela$ infeksi, dan mungkin
termasuk ang berikut secara mendadak1
sakit kepala
sakit otot dan sendi
sakit tenggorokan
batuk
$idung beringus atau tersumbat
lela$ para$.
7/17/2019 Bab2 Soal Battle
http://slidepdf.com/reader/full/bab2-soal-battle 2/5
Faringitis Akut
a. 3aringitis iral (umumna ole$ r$inoirus)1 diaali dengan gejala r$initis dan
beberapa $ari kemudian timbul faringitis. +ejala lain demam disertai rinorea dan
mual.
b. 3aringitis bakterial1 neri kepala $ebat, munta$, kadang disertai demam
dengan su$u ang tinggi, jarang disertai batuk.
c. 3aringitis fungal1 terutama neri tenggorok dan neri menelan.
d. 3aringitis kronik $iperplastik1 mula&mula tenggorok kering, gatal dan ak$irna
batuk ang berda$ak.
e. 3aringitis atro1 umumna tenggorokan kering dan tebal serta mulut berbau.
f. 3aringitis tuberkulosis1 neri $ebat pada faring dan tidak berespon dengan
pengobatan bakterial non spesik.
Perbedaan common cold dan infuenza
-erikut 6erbedaanna1
1. Penyebab
• 7ommon 7old 1
& Rhinoviruses (0&%08 kasus).& Human coronaviruses (9*58).& Picornavirus.
- Adenovirus (58)
• :nuenza 1
& :nuenzairus A 1 *;* &&< penebab 3lu /panol (*'*%), dan 3lu -abi (200'),
2;2 &&< 3lu Asia (*'5#), ;2 &&< ong "ong 3lu (*'!%), 5;* &&< 3lu -urung
(2004). =ipe inuenza irus ang paling berba$aa penebab pandemik
kematian pada manusia.
& :nuenzairus - &&< umum menginfeksi manusia.
& :nuenzairus 7 &&< terkadang menebabkan infkesi ang serius.
2. Cara Penularan
• 7ommon 7old 1
7/17/2019 Bab2 Soal Battle
http://slidepdf.com/reader/full/bab2-soal-battle 3/5
>irus&irus penebabna $ana mengenali manusia sebagai host &na. itularkan
melalui kontak langsung atau udara. @$inoirus dan irus serupa lainna
ditularkan ole$ tangan ang terkontaminasi pada bagian mata atau $idung.
• :nuenza 1
anusia adala$ $ost utama. BB enular melalui kontak langsung atau melalui
infeksi udara dengan kontaminasi ang tinggi BB dapat berta$an berjam&jam
pada cairan mukosa kering dan ditularkan melalui kontak secara tidak langsung.
3. Maniestasi linik • 7ommon 7old 1
BB "epala dingin, peningkatan produksi lendir
BB -ersin, ata berair
BB idung dan tenggorokan teriritasi
BB enggigil
BB tidak enak badan selama 2 sampai # $ari
BB emam sesekali, sakit kepala
• :nuenza 1
BB emam muncul cepat setela$ terinfeksi
BB enggigil, tidak enak badan
BB /akit kepala, ;eri otot
BB "elela$an C kelela$an
BB /akit tenggorokan
BB -atuk ang para$ dan berkepanjangan
BB -iasana pemuli$an dalam 2 sampai # $ari
BB ual, munta$ diare dilaporkan $ingga 258 pada anak&anak
BB "omplikasi1 pneumonia, sinusitis, otitis, kejang demam, encep$alitis, dan
sindrom @ee mositis
25.
Faringitis
7/17/2019 Bab2 Soal Battle
http://slidepdf.com/reader/full/bab2-soal-battle 4/5
6emeriksaan 3isik
a. 3aringitis iral, pada pemeriksaan tampak faring dan tonsil $iperemis, eksudat
(irus inuenza,
coDsac$ieirus, ctomegaloirus tidak meng$asilkan eksudat). 6ada
coDsac$ieirus dapat menimbulkan lesi esikular di orofaring dan lesi kulit
berupa maculopapular ras$.
b. 3aringitis bakterial, pada pemeriksaan tampak tonsil membesar, faring dan
tonsil $iperemis dan terdapat eksudat dipermukaanna. -eberapa $ari
kemudian timbul bercak petec$iae pada palatum dan faring. "adang ditemukan
kelenjar limfa le$er anterior membesar, kenal dan neri pada penekanan.
c. 3aringitis fungal, pada pemeriksaan tampak plak puti$ di orofaring dan
pangkal lida$, sedangkan mukosa faring lainna $iperemis.
d. 3aringitis kronik $iperplastik, pada pemeriksaan tampak kelenjar limfa di
baa$ mukosa faring dan lateral $iperplasi. 6ada pemeriksaan tampak mukosa
dinding posterior tidak rata dan bergranular (cobble stone).
e. 3aringitis kronik atro, pada pemeriksaan tampak mukosa faring ditutupi ole$
lendir ang kental dan bila diangkat tampak mukosa kering.
f. 3aringitis tuberkulosis, pada pemeriksaan tampak granuloma perkijuan pada
mukosa faring dan laring
Pemeriksaan Penun!ang
3aringitis didiagnosis dengan cara pemeriksaan tenggorokan (kultur apus
tenggorokan). 6emeriksaan kultur memiliki sensitiitas '0E'58 dari diagnosis,
se$ingga lebi$ diandalkan sebagai penentu penebab faringitis ang diandalkan.
"ultur tenggorokan merupakan suatu metode ang dilakukan untuk menegaskan
suatu diagnosis dari faringitis ang disebabkan ole$ bakteri +roup A -eta&
emoltic /treptococcus (+A-/). +roup A -eta&emoltic /treptococcus
(+A-/) rapid antigen detection test merupakan suatu metode untuk
mendiagnosa faringitis karena infeksi +A-/. =es ini akan menjadi indikasi jika
pasien memiliki risiko sedang atau jika seorang dokter memberikan terapi
antibiotik dengan risiko tinggi untuk pasien.
@apid antigen detection test tidak sensitif ter$adap /treptococcus +roup 7 dan +
atau jenis bakteri patogen lainna. Fntuk mencapai $asil ang akurat,
pangambilan apus tenggorok dilakukan pada daera$ tonsil dan dinding faring
posterior. /pesimen diinokulasi pada agar dara$ dan ditanami disk antibiotik."riteria standar untuk penegakan diagnosis infeksi +A-/ adala$ persentase
7/17/2019 Bab2 Soal Battle
http://slidepdf.com/reader/full/bab2-soal-battle 5/5
sensititas mencapai '0E''8. "ultur tenggorok sangat penting bagi penderita
ang lebi$ dari sepulu$ $ari.
Infuenza
iagnosis inuenza biasana disangkakan berdasarkan karakteristik tampilan
klinis, terlebi$ lagi inuenza sedang berjangkit di suatu ilaa$ tertentu. >irus
dapat terdeteksi pada masa akut dengan memakai spesimen ang berasal dari
apus tenggorokan, bilasan nasofaring ataupun sputum. >irus inuenza dapat
diisolasi dari apusan nasofaring dan tenggorokan dalam kurun aktu 5 $ari
setela$ onset gejala terjadi. "ultur dilakukan dengan menginokulasikan irus dari
ba$an apusan ke dalam kantung amniotik atau alantoik dari embrio aam
ataupun sel&sel tertentu lainna ang dapat mendukung untuk proses replikasi
irus tersebut. iperlukan aktu paling sedikit 2 $ari untuk meli$at
pertumbu$an irus dan aktu tamba$an sekitar *&2 $ari untuk proses
identikasina. "arena itu, metode pemeriksaan dengan cara kultur biasana
$ana digunakan untuk mengeta$ui irus penebab suatu epidemi lokal dan
kurang dipergunakan dalam rangka manajemen kasus perorangan. 6emeriksaan
serologi merupakan metode diagnostik inuenza lainna dan biasa dilakukan
dengan metode 7omplement 3iDation (73) dan emaglutinine :n$ibition (:). =ipe
irus inuenza dapat diketa$ui baik dengan metode immunouorensens ataupun
:, dan subtipe dari antigen $emaglutinin dapat diketa$ui dengan metode :
memakai antisera ang spesik ter$adap tipe tertentu. etode serologis
biasana dipakai untuk mengeta$ui etiologi infeksi secara secara retrospektif,
dimana bila terjadi peningkatan titer antibodi sebesar 4 kali lipat atau lebi$
dapat merupakan pertanda adana infeksi akut inuenza. -iasana diperlukan
aktu *0&*4 $ari setela$ onset gejala dimulai agar dapat dideteksi adana
peningkatan titer antibodi. etode lain ang juga memanfaatkan prinsip
imunologi adala$ pemeriksaan antigen irus dari apusan nasal ataupun
tenggorokan dengan metode rapid antigen detection atau lebi$ dikenal dengan
rapid test. etode ini dapat mendeteksi adana antigen irus inuenza,
se$ingga dapat mendeteksi adana infeksi inuenza A atau - dalam aktu ang
relatif singkat. /aat ini, metode ini ang paling umum disepakati sebagai baku
emas diagnosis infeksi irus inuenza adala$ dengan metode pemeriksaan 67@,
ang akan mendeteksi materi asam nukleat irus dari ba$an sampel. etode
@eerse =ranscrptase 67@ (@= 67@) supaa sensitiitas dan spesisitas ang
tinggi dan saat ini suda$ menggantikan metode kultur sebagai baku emas
diagnosis inuenza.
Common cold
iagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan tanda&tanda ang diamati.
• 6embengkakan dan saluran $idung mampet
• "emera$an tenggorokan
• kelenjar geta$ bening membesar di le$er
• pemeriksaan paru biasana normal