bab vii + viii
DESCRIPTION
KedokteranTRANSCRIPT
![Page 1: BAB VII + VIII](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082422/563dbb7d550346aa9aad9d01/html5/thumbnails/1.jpg)
BAB VII
PEMBAHASAN
Dari rumusan masalah diatas apakah terdapat efek samping dari penggunaan
jangka panjang Glibenclamide pada penderita DM, didapatkan dari berbagai referensi
bahwa penggunaan glibenclamid jangka panjang mengakibatkan hipoglikemi, dan efek
samping lainnya seperti mual, muntah, diare, gejala hematologik, gangguan SSP,
gangguan mata.
Gangguan SSP berupa vertigo, kebingungan, ataksia. Gangguan hematologik
berupa leukopenia, agranulositosis.
Hipoglikemi dapat terjadi pada pasien yang tidak mendapat dosis tepat, tidak
makan dengan cukup dan memiliki gangguan fungsi hepar atau ginjal. Oleh karena itu,
selain memperhatikan dosis yang tepat, penggunaan Glibenclamide harus
memperhatikan kondisi hepar dan ginjal pasien. Dan juga memperhatikan interaksi obat
yang meningkatkan risiko hipoglikemia sewaktu penggunaan glibenclamide, yaitu:
insulin, alkohol, fenformin, sulfonamid, salisilat dosis besar, fenilbutazon,
oksifenbutazon, probenazid, dikumarol, kloramfenikol, guanetidin, anabolik steroid,
fenfluramin, dan klofibrat.
![Page 2: BAB VII + VIII](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082422/563dbb7d550346aa9aad9d01/html5/thumbnails/2.jpg)
BAB VIII
RINGKASAN DAN KESIMPULAN
1. Glibenclamide merupakan
2. Glibenclamide