bab v analisis dan pembahasan 5.1 posisi … filebab v analisis dan pembahasan v-2 kontribusi...

34
Bab V Analisis dan Pembahasan V-1 BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi Teknologi 5.1.1 Analisis Kontribusi Komponen Teknologi Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai kontribusi komponen teknologi untuk masing-masing kelompok industri seperti terlihat pada Tabel 5.1. Tabel 5.1 Nilai Kontribusi Komponen Teknologi untuk Masing-masing Kelompok Industri Tingkat Teknologi Nilai Komponen No Kelompok Industri T H I O 1 ISIC 25192 0.25-0.33 0.41 0.19-0.25 0.24-0.33 2 ISIC 28920 0.23-0.48 0.36-0.54 0.16-0.28 0.22-0.57 3 ISIC 29302 0.24 0.40-0.49 0.19-0.26 0.31-0.36 4 ISIC 31103 0.30-0.32 0.40-0.42 0.20-0.24 0.31-0.36 5 ISIC 31300 0.24 0.42 0.28 0.42 6 ISIC 31509 0.23-0.25 0.34-0.47 0.23-0.28 0.24-0.39 7 ISIC 32200 0.33-0.60 0.46-0.52 0.26-0.39 0.19-0.77 8 ISIC 32300 0.33 0.47 0.25 0.32 9 ISIC 36999 0.23 0.37 0.18-0.20 0.24-0.34 10 ISIC 37100 0.28-0.44 0.38-0.41 0.20-0.39 0.23-0.54 Untuk kelompok ISIC 25912 terlihat bahwa kontribusi technoware dari kelompok industri ini berada pada rentang 0,25 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari komponen technoware terhadap TCC sebesar 25 - 33 %, sementara kontribusi humanware berada pada rentang 0,41 berarti bahwa kontribusi dari komponen humanware terhadap TCC sebesar 41%. Kontribusi infoware pada rentang 0,19-0.25, hal ini menunjukkan bahwa kontribusi dari komponen infoware terhadap TCC sebesar 19 – 25%. Dan

Upload: lamkhuong

Post on 17-Sep-2018

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-1

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN

5.1 Posisi Teknologi

5.1.1 Analisis Kontribusi Komponen Teknologi

Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai kontribusi komponen

teknologi untuk masing-masing kelompok industri seperti terlihat pada Tabel

5.1.

Tabel 5.1 Nilai Kontribusi Komponen Teknologi untuk Masing-masingKelompok Industri

Tingkat Teknologi

Nilai Komponen

No Kelompok

Industri

T H I O

1 ISIC 25192 0.25-0.33 0.41 0.19-0.25 0.24-0.33

2 ISIC 28920 0.23-0.48 0.36-0.54 0.16-0.28 0.22-0.57

3 ISIC 29302 0.24 0.40-0.49 0.19-0.26 0.31-0.36

4 ISIC 31103 0.30-0.32 0.40-0.42 0.20-0.24 0.31-0.36

5 ISIC 31300 0.24 0.42 0.28 0.42

6 ISIC 31509 0.23-0.25 0.34-0.47 0.23-0.28 0.24-0.39

7 ISIC 32200 0.33-0.60 0.46-0.52 0.26-0.39 0.19-0.77

8 ISIC 32300 0.33 0.47 0.25 0.32

9 ISIC 36999 0.23 0.37 0.18-0.20 0.24-0.34

10 ISIC 37100 0.28-0.44 0.38-0.41 0.20-0.39 0.23-0.54

Untuk kelompok ISIC 25912 terlihat bahwa kontribusi technoware dari

kelompok industri ini berada pada rentang 0,25 – 0,33. Hal ini

mengindikasikan bahwa kontribusi dari komponen technoware terhadap TCC

sebesar 25 - 33 %, sementara kontribusi humanware berada pada rentang 0,41

berarti bahwa kontribusi dari komponen humanware terhadap TCC sebesar

41%. Kontribusi infoware pada rentang 0,19-0.25, hal ini menunjukkan bahwa

kontribusi dari komponen infoware terhadap TCC sebesar 19 – 25%. Dan

Page 2: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-2

kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan

bahwa kontribusi dari komponen orgaware terhadap TCC sebesar 24 – 33%.

Bervariasinya nilai dari masing-masing komponen ini disebabkan oleh

karena setiap kelompok industri memiliki karakteristik yang berbeda

tergantung pada jenis produk yang dihasilkan. Fasilitas produksi yang dimiliki

oleh masing-masing industri tidak sama, ada yang masih menggunakan

fasilitas manual biasa seperti gunting, hand press machine, dan sebagainya.

Sebagian besar fasilitas produksi yang ada menggunakan mesin semi manual ,

sehingga dibutuhkan ketrampilan serta kemampuan yang tinggi dalam proses

produksi. Meskipun demikian ada juga perusahaan yang sudah menggunakan

mesin dengan fasilitas komputer seperti Computer Numerical Control (CNC).

Informasi yang ada pada industri masih minim sehingga penguasaan informasi

yang menyangkut perbaikan proses produksi menjadi terbatas. Komputer

sekalipun sudah banyak dipergunakan, tetapi pemakaiannya masih sebatas

untuk penyimpanan data. Sedangkan ditinjau dari sisi organisasi, kebanyakan

lebih pada bagaimana untuk menjalankan usaha yang telah ada serta melayani

pesanan jangka pendek dan masih belum berorientasi kedepan.

5.1.2 Analisis Intensitas Komponen Teknologi

Berdasarkan hasil pengolahan data terlihat nilai intensitas komponen teknologi

untuk masing-masing kelompok industri seperti terlihat pada Tabel 5.2

Tabel 5.2 Nilai Intensitas Kontribusi Teknologi untuk Masing-masingKelompok Industri

Nilai Intensitas Kontribusi TeknologiKelompok Industri

βt βh βi βo

ISIC 25192 0.299 0.294 0.298 0.118

ISIC 28920 0.319 0.262 0.234 0.185

ISIC 29302 0.526 0.165 0.158 0.151

ISIC 31103 0.364 0.272 0.228 0.137

ISIC 31300 0.414 0.268 0.166 0.152

Page 3: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-3

ISIC 31509 0.329 0.289 0.195 0.187

ISIC 32200 0.265 0.233 0.281 0.222

ISIC 32300 0.410 0.216 0.198 0.176

ISIC 36999 0.333 0.266 0.252 0.149

ISIC 37100 0.328 0.224 0.236 0.212

Intensitas komponen teknologi () dapat digunakan sebagai alat untuk

memprioritaskan usaha peningkatan teknologi. Dari persamaan TCC, terlihat

bahwa komponen dengan nilai tertinggi akan berkontribusi paling potensial

dalam meningkatkan TCC. Dengan demikian sumberdaya dapat dialokasikan

guna memaksimalkan peningkatan TCC, dengan menggunakan komponen

tersebut (ESCAP, 1989).

5.1.3 Koefisien Kontribusi Teknologi (TCC)

Koefisien Kontribusi Teknologi (TCC) pada perusahaan mengindikasikan

kontribusi teknologi total pada proses transformasi menjadi output (ESCAP,

1989). Tabel 5.3 memperlihatkan nilai koefisien kontribusi teknologi dari

masing-masing kelompok industri.

Tabel 5.3 Koefisien Kontribusi Teknologi (TCC)

Kelompok Industri Nama Perusahaan Koefisien KontribusiTeknologi (TCC)

Home Industri 1 0.266ISIC 25192PT PLT 0.325CV ACK 0.336PD GM 0.281PD IT 0.242PT F 0.356PT SW 0.271PD AT 0.357PT JS 0.443CV R 0.306CV GLT 0.336PD PGM 0.308PT PK 0.362

ISIC 28920

LHMI 0.335ISIC 29302 PT ABS 0.281

Page 4: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-4

UD. JBS E 0.270PT SJ 0.317PT HT 0.304

ISIC 31103

PD S 0.310ISIC 31300 PT CM 0.313ISIC 31509 PT PPE 0.260

PT CBP 0.333PT EDPN 0.519ISIC 32200PT NRA 0.295

ISIC 32300 PD DE 0.335PD JM 0.247PD JR 0.264

ISIC 36999

Home Industri 2 0.254UD IL 0.266UD DS 0.288UD RJ 0.287

ISIC 37100

PT PCIN 0.306

Dari tabel tersebut terlihat bahwa dalam kelompok industri yang sama, ada

perusahaan yang memiliki nilai TCC hampir sama, ini menunjukkan bahwa

tidak terdapat perbedaan dalam kontribusi teknologi total dari fasilitas

transformasi terhadap outputnya. Sementara disisi lain ada perusahaan yang

memiliki nilai TCC yang lebih tinggi daripada perusahaan lainnya. Perusahaan

yang memiliki nilai TCC tertinggi dalam satu kelompok industri dianggap

sebagai perusahaan yang terbaik dalam melakukan proses transformasi input

menjadi output.

5.2 Analisis Gap

Analisis kandungan teknologi dapat dijadikan sebagai alat pendukung

keputusan, yaitu jika 2 fasilitas transformasi dievaluasi dengan menggunakan

model teknometrik, suatu perusahaan yang lebih baik dari perusahaan lain dari

sisi teknologi dapat diukur dengan melihat perbedaan nilai-nilai

komponennya. Alasan adanya kesenjangan ini dapat dirunut kebelakang pada

derajat kecanggihan dan juga state of the art-nya. Selanjutnya informasi ini

dapat digunakan untuk rencana tindakan perbaikan dan/atau program

peningkatan teknologi karena penyebab kesenjangan diketahui (ESCAP,

1989).

Page 5: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-5

a. Kelompok Industri ISIC 25912

Produk dari kelompok industri ini berupa produk-produk komponen dari

karet, seperti suspension untuk mesin cuci, ouring dan sheel compresor ac.

Bahan baku utamanya merupakan produk lokal. Mesin yang digunakan

pada fasilitas produksi sebagian besar adalah mesin impor. Proses

pembuatan produk dilakukan dengan memanaskan bahan baku karet dan

pencetakan. Tingkat pendidikan tenaga kerja sebagian besar SMP dan

SMA. Nilai TCC dari industri rata-rata adalah 0.266, sedangkan untuk

industri terbaik sebesar 0.325, seperti yang terlihat pada Gambar 5.1.

Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 25912

0

0.05

0.1

0.15

0.2

0.25

0.3

0.35

rata-rata industri industri terbaik

Gambar 5.1 Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 25912

Dari Gambar 5.2 terlihat bahwa nilai kontribusi teknologi dari komponen

humanware pada kelompok industri ini tidak berbeda, ini berarti bahwa

kondisi humanware dalam kelompok industri tersebut sama, sehingga

usaha perbaikan pada komponen ini tidak akan menambah peningkatan

pada output. Kesenjangan terdapat pada komponen technoware,

humanware dan orgaware, sehingga usaha perbaikan untuk meningkatkan

nilai TCC dilakukan pada ke-3 komponen tersebut.

Page 6: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-6

Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 25912

0

0.1

0.2

0.3

0.4

0.5T

H

I

Orata-rata industri

industri terbaik

Gambar 5.2 Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 25912

b Kelompok industri ISIC 28920

Kelompok industri ini adalah industri yang melakukan jasa untuk

pekerjaan logam dan barang dari logam. Produk yang dihasilkan antara

lain berupa casing untuk vcd, amplifier, shaft rotor dan break wheel untuk

pompa air, dan lain-lain. Bahan baku yang digunakan adalah logam,

sebagian merupakan produksi lokal, atau impor seperti stainless bar yang

disediakan oleh perusahaan besar yang mensubkontrakkan pekerjaannya.

Fasilitas produksi banyak yang menggunakan mesin semi manual. Proses

yang digunakan juga relatif sederhana, yaitu pemotongan, pembuatan

lubang, penekukan, pencucian dan finishing. Tetapi ada juga yang sudah

menggunakan fasilitas komputer seperti CNC. Tenaga kerja yang ada

sebagian besar berpendidikan SMP dan SMA atau sekolah kejuruan. Nilai

TCC dari rata-rata kelompok industri ini adalah sebesar 0.317, sedangkan

industri terbaik sebesar 0.443. Nilai TCC dalam kelompok industri ini

dapat dilihat pada Gambar 5.3.

Pada Gambar 5.4 terlihat adanya perbedaan dari ke-4 komponen teknologi

antara rata-rata industri dengan industri terbaik, sehingga usaha yang dapat

dilakukan untuk meningkatkan nilai TCC pada kelompok industri ini

adalah dengan melakukan perbaikan pada ke-4 komponen tersebut.

Page 7: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-7

Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 28920

0

0.05

0.1

0.15

0.2

0.250.3

0.35

0.40.45

0.5

rata-rata indus tri industri terbaik

Gambar 5.3 Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 28920

Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 28920

00.1

0.20.30.40.50.6

T

H

I

Orata-rata indus tri

indus tri terbaik

Gambar 5.4 Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 28920

c. Kelompok Industri ISIC 29320

Berdasarkan pengelompokan ISIC, kelompok industri ini membuat

peralatan rumah tangga dengan arus listrik. Adapun produk yang

dihasilkan antara lain komponen magic jar dan komponen magic com.

Nilai TCC dari industri ini adalah 0.270 sedangkan industri terbaik

sebesar 0.281. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 5.5.

Page 8: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-8

Nilai TCC Kelompok Industri 29320

0.2640.2660.268

0.270.2720.2740.2760.278

0.280.282

industri industri terbaik

Gambar 5.5 Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 29320

Nilai kontribusi dari komponen teknologi seperti yang terlihat pada

Gambar 5.6 menunjukkan bahwa nilai komponen technoware adalah

sama, perbedaan terdapat pada komponen inforware dan orgaware. Untuk

komponen humanware terlihat bahwa kondisinya lebih baik industri

daripada industri terbaik (industri dengan nilai TCC terbesar). Hal ini bisa

dijelaskan mengingat bahwa responden untuk industri tersebut masing-

masing hanya 1, meskipun demikian nilai TCC dapat dijadikan acuan

untuk menentukan industri terbaik diantara 2 responden tersebut. Dengan

demikian usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan nilai TCC

adalah dengan memperbaiki komponen inforware dan orgaware.

Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 29320

0

0.1

0.2

0.3

0.4

0.5T

H

I

Oindustri

industri terbaik

Gambar 5.6 Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 29320

Page 9: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-9

d. Kelompok industri ISIC 31103

Kelompok industri ini merupakan industri yang membuat power

transformer dengan bahan baku utamanya berupa kawat. Adapun proses

pembuatannya relatif sederhana, yaitu pengukuran kawat, pemotongan,

penggulungan dan pengelakan . Fasilitas yang dimiliki adalah fasilitas

manual dan semimanual. Tenaga kerja yang ada pada kelompok industri

ini sebagian besar berpendidikan SMP dan SLA. Nilai TCC untuk industri

rata-rata adalah 0.307, sedangkan industri terbaik sebesar 0.317 seperti

yang terlihat pada Gambar 5.7.

Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 31103

0.302

0.304

0.306

0.308

0.31

0.312

0.314

0.316

0.318

rata-rata indus tri indus tri terbaik

Gambar 5.7 Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 31103

Nilai kontribusi komponen teknologi seperti yang terlihat pada Gambar

5.8, baik komponen technoware, humanware dan orgaware memiliki nilai

yang sama antara industri rata-rata dengan industri terbaik. Hal ini

mengindikasikan bahwa kondisi ketiga komponen pada kelompok industri

tersebut tidak berbeda, sehingga usaha yang dapat dilakukan untuk

meningkatkan nilai TCC pada kelompok ini adalah dengan memperbaiki

komponen inforware saja.

Page 10: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-10

Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 31103

0

0.1

0.2

0.3

0.4T

H

I

Orata-rata industri

indutri terbaik

Gambar 5.8 Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 31103

e. Kelompok industri ISIC 31300 dan kelompok industri ISIC 32300

Kelompok industri ini tidak dapat dibandingkan mengingat jumlah

responden masing-masing hanya 1. Nilai TCC dari masing-masing

responden adalah sebesar 0.313 dan 0.335, berarti bahwa kontribusi

teknologi total dari proses transformasi terhadap output adalah sebesar

31,3% dan 33,5%. Kelompok industri ini menghasilkan komponen kabel

untuk kipas angin dan speaker aktive.

Untuk meningkatkan kapabilitas teknologi pada kelompok industri ini

dapat dilakukan dengan proses pembelajaran. Seperti yang diusulkan oleh

Lundvall (1988) dan Von Hippel (1998) dalam Lal dan Oyeyinka (2006)

akumulasi teknologi tidak hanya menggunakan dan mengembangkan

kemampuan internal tapi juga dengan pembelajaran melalui interaksi

dengan sumber-sumber lain. Sebagai contoh perusahaan berinteraksi

dengan produsen teknologi , supplier dan konsumen. Pada kenyataannya,

adanya design yang dominan dan kemampuan flesibilitas yang lebih besar

seringkali diperoleh melalui interaksi dengan pengguna produk. Adanya

bentuk interaksi yang berbeda antara produsen teknologi, supplier dan

konsumen dianggap penting dalam proses penerimaan teknologi dalam

perusahaan. Kerangka teoritis dapat dilihat pada Gambar 5.9.

Page 11: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-11

Proses internal yang berperan dalam membangun kapabilitas teknologi

adalah learning by-doing, learning-by-using dan learning-by-searching

(Lal dan Oyeyinka, 2006). Learning by-doing adalah proses pembelajaran

selama menggunakan teknologi yang membuat pekerjaan menjadi lebih

baik, sedangkan learning-by-using adalah pembelajaran yang menuju pada

proses perbaikan manufaktur. Learning by searching termasuk perbaikan

teknologi melalui R&D (Rosenberg, 1982). Hasil studi yang dilakukan

oleh Rosenberg pada proses pembelajaran melalui in-house training,

learning-by-doing, internet-searching, learning-by-interaction dan

training ke luar negri disimpulkan bahwa learning-by-doing yang

dilakukan merupakan cara yang paling efektif dalam penerimaan teknologi

di industri kecil dan menengah.

f. Kelompok industri ISIC 31509

Produk dari kelompok industri ini adalah dudukan lampu. Bahan baku

yang digunakan berupa logam, merupakan produk lokal. Fasilitas yang

dimiliki sebagian besar merupakan mesin impor. Banyak menggunakan

mesin-mesin semi manual serta menggunakan proses yang relatif

sederhana, yaitu pemotongan, pembuatan lubang, penekukan serta proses

pengecatan. Tenaga kerja pada kelompok ini umumnya SMP dan SMA.

Nilai TCC rata-rata industri pada kelompok industri ini sebesar 0.260

sedangkan industri terbaik adalah 0.333, seperti terlihat pada Gambar 5.10

Page 12: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-12

Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 31509

0

0.05

0.1

0.15

0.2

0.25

0.3

0.35

indus tri indus tri terbaik

Gambar 5.10 Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 31509.

Pada Gambar 5.11 terlihat bahwa terdapat kesenjangan pada ke-4

komponen teknologi, sehingga usaha untuk meningkatkan nilai TCC

dilakukan dengan memperbaiki ke-4 komponen tersebut.

Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 31509

0

0.1

0.2

0.3

0.4

0.5T

H

I

Oindustri

industri terbaik

Gambar 5.11 Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 31509

g. Kelompok Industri ISIC 32200

Kelompok industri ini menghasilkan alat komunikasi, diantaranya adalah

telpon, faksimile, dan alat komunikasi di bandara. Bahan baku yang

digunakan adalah biji plastik serta logam. Proses yang dilakukan berbeda

tergantung produk yang dibuat. Fasilitas produksi yang digunakan adalah

mesin manual dan semi manual, bahkan ada yang menggunakan fasilitas

komputer seperti CNC (Computer Numerical Control). Tenaga kerja pada

Page 13: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-13

kelompok ini adalah SMA atau kejuruan dan perguruan tinggi. Nilai TCC

industri adalah 0.295 sedangkan industri terbaik sebesar 0.516

sebagaimana terlihat pada Gambar 5.12.

Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 32200

0

0.1

0.2

0.3

0.4

0.5

0.6

industri indus tri terbaik

Gambar 5.12 Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 32200

Nilai kontribusi komponen dapat dilihat pada Gambar 5.13 terdapat

kesenjangan pada ke-4 komponennya, sehingga usaha untuk meningkatkan

nilai TCC adalah dengan memperbaiki ke-4 komponennya.

Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 32200

0

0.2

0.4

0.6

0.8T

H

I

Oindus tri

indus tri terbaik

Gambar 5.13 Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 32200

h. Kelompok Industri ISIC 36999

Kelompok industri ini membuat kabinet untuk speaker aktif. Bahan baku

yang digunakan menggunakan bahan baku lokal. Proses pembuatannya

relatif sederhana dan masih banyak menggunakan mesin-mesin manual

Page 14: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-14

sehingga tidak membutuhkan tingkat ketrampilan tertentu untuk

mengoperasikannya. Tenaga kerja yang ada pada kelompok ini sebagian

besar hanya berpendidikan SD. Pada kelompok ini, nilai rata-rata TCC

kelompok industri ini sebesar 0.25, sedangkan industri terbaik adalah

0.33, seperti yang terlihat pada Gambar 5.14.

Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 36999

0.24

0.245

0.25

0.255

0.26

0.265

rata-rata indus tri indus tri terbaik

Gambar 5.14 Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 36999

Dari Gambar 5.15 terlihat bahwa pada kelompok industri ini nilai

komponen technoware, humanware dan inforware adalah sama. Hal ini

mangindikasikan bahwa kondisi komponen-komponen tersebut pada

industri rata-rata dan industri terbaik adalah sama, sehingga usaha

perbaikan pada ke-3 komponen tersebut tidak akan berpengaruh terhadap

peningkatan output. Kesenjangan terjadi pada komponen orgaware,

sehingga usaha untuk mengatasi kesenjangan ini adalah dengan perbaikan

pada komponen ini sehingga akan meningkatkan nilai TCC.

Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 36999

0

0.1

0.2

0.3

0.4T

H

I

O rata-rata industri

industri terbaik

Gambar 5.15 Grafik THIO Kelompok industri ISIC 36999

Page 15: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-15

h. Kelompok Industri ISIC 37100

Kelompok industri ini menghasilkan produk-produk hasil cetakan, seperti:

impeler untuk mesin pompa air. Bahan baku produk ini merupakan hasil

daur ulang dari logam, seperti srub kuningan yang diperoleh dari sisa

industri serta produk yang usang. Proses pembuatannya relatif sederhana,

bahan baku biasanya dilebur pada suhu tinggi lalu dituangkan kedalam

cetakan sesuai bentuk yang diinginkan. Tingkat pendidikan tenaga kerja

sebagian besar SD, SMP dan SMA. Nilai TCC dari rata-rata industri pada

kelompok ini sebesar 0.287, sedangkan industri terbaik adalah 0.437. Hal

ini dapat dilihat pada Gambar 5.16. Permasalahan utama yang ada pada

kelompok industri ini adalah masih terbatasnya kemampuan untuk

membuat cetakan, hal ini lebih disebabkan karena biaya yang dibutuhkan

untuk membuatnya relatif mahal, sehingga pengusaha lebih menyukai

untuk melakukan order pembuatan cetakan pada pengusaha lain.

Gambar 5.17 memperlihatkan bahwa kelompok industri ini memiliki nilai

yang sama untuk komponen humanware, hal ini menunjukkan bahwa

kondisi humanware pada rata-rata industri dengan industri terbaik tidak

berbeda. Kesenjangan terjadi pada komponen technoware, inforware dan

orgaware, sehingga usaha peningkatan nilai TCC pada kelompok industri

ini dilakukan dengan menggunakan ketiga komponen tadi.

Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 37100

0

0.050.1

0.150.2

0.250.3

0.35

0.40.450.5

rata-rata indus tri indus tri terbaik

Gambar 5.16 Nilai TCC Kelompok Industri ISIC 37100

Page 16: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-16

Grafik THIO Kelompok Industri ISIC 37100

0

0.2

0.4

0.6T

H

I

O rata-rata indus tri

indus tri terbaik

Gambar 5.17 Nilai THIO Kelompok Industri ISIC 37100

5.3. Karakteristik IKM Komponen Elektronika

Berdasarkan analisis kandungan teknologi serta analisis kondisi internal dan

eksternal, maka Industri Kecil Menengah (IKM) komponen elektronika

memiliki karakteristik sebagai berikut :

Mempunyai keterkaitan yang luas, baik terhadap industri penghasil bahan

baku, industri elektronika dan sektor pemakai

Industri Kecil Menengah (IKM) komponen elektronika merupakan industri

dengan teknologi yang relatif sederhana sampai menengah

Memiliki ketergantungan yang besar pada industri elektronika

Secara geografis, lokasi IKM tersebar serta pada masing-masing lokasi

dalam jumlah kecil

5.4 Rekomendasi Kebijakan

Berdasarkan hasil analisis gap dan analisis kondisi internal dan eksternal

diketahui bahwa perlu adanya suatu usaha untuk meningkatkan teknologi pada

masing-masing kelompok industri . Untuk itulah disusun suatu rekomendasi

kebijakan seperti yang terdapat pada Tabel 5.4, yang terdiri dari kelompok

industri, aspek teknologi, rencana aksi serta program yang akan dilakukan.

Adapun tujuan dari kebijakan serta strategi yang diusulkan adalah sebagai

berikut:

Page 17: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-17

Tujuan kebijakan adalah untuk meningkatkan kemampuan teknologi pada

masing-masing kelompok industri, selanjutnya dari hasil analisis gap

dikembangkan suatu strategi untuk mencapai tujuan tersebut yaitu melalui

perbaikan komponen-komponennya dengan prioritas berdasarkan nilai

intensitas kontribusi komponen-komponennya (technoware, humanware,

inforware dan orgaware).

Page 18: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-18

Tabel 5.4 Rekomendasi Usulan Kebijakan

KelompokIndustri

AspekTeknologi

Permasalahan Rencana Aksi Program

ISIC 25192 Technoware Fasilitas design produk,design cetakan danpengujian kepresisianmasih manual

Fasilitas membuat cetakantidak ada

Peningkatan fasilitasdesign produk, designcetakan, pembuatancetakan dan pengujiankepresisian

Pengadaan komputer untuk designproduk, design cetakan dan fasilitaspengujian kepresisian yang lebihteliti

Pengadaan fasilitas membuatcetakan

Humanware Pengusaha jarangmeningkatkan skill tenagakerja

Peningkatan skill tenagakerja

Pendidikan dan pelatihan bagitenaga kerja

Inforware Penyimpanan data masihmanual

Tidak memiliki SOPTidak pernah mengikuti

pameran

Peningkatan sisteminformasi perusahaan

Berpartisipasi dalamkegiatan pameran

Pelatihan komputer dan jaringaninternet

Pelatihan pembuatan SOPMenyelenggarakan pameran

Orgaware Sistem managemen mututidak dilaksanakan

Tidak ada perencanaanproduksi

Perbaikan sistemmanagemen perusahaan

Pelatihan managemen bagipengusaha

Pelatihan membuat perencanaanproduksi

Page 19: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-19

KelompokIndustri

AspekTeknologi

Permasalahan Rencana Aksi Program

ISIC 28920 Technoware Fasilitas design produk danpengujian kepresisianmasih manual

Peningkatan fasilitasdesign produk danpengujian kepresisian

Pengadaan komputer untuk designproduk dan fasilitas pengujiankepresisian yang lebih teliti

Humanware Pengusaha jarangmeningkatkan skill tenagakerja

Peningkatan pengetahuandan skill tenaga kerja

Pelatihan in-houseMagang pada perusahaanKerjasama dengan perusahaan lain

Inforware Tidak memiliki SOPTidak pernah mengikuti

pameran

Peningkatan sisteminformasi perusahaan

Berpartisipasi dalamkegiatan pameran

Pelatihan pembuatan SOPMenyelenggarakan pameran

Orgaware Tidak ada perencanaanproduksi

Perbaikan sistemmanagemen perusahaan

Pelatihan membuat perencanaanproduksi

ISIC 29302 Technoware Fasilitas desain produkmasih manual

Fasilitas design cetakandan pembuatan cetakantidak ada

Peningkatan fasilitasdesign produk, designcetakan dan pembuatancetakan

Pengadaan komputer untuk designproduk

Pengadaan fasilitas design cetakandan pembuatan cetakan

Page 20: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-20

KelompokIndustri

AspekTeknologi

Permasalahan Rencana Aksi Program

Humanware Kemampuan merawatmesin rendah

Pengusaha jarangmeningkatkan skill tenagakerja

Mengikuti perkembanganproduk terbaru

Peningkatan skill tenagakerja

Mengikuti berbagai pameran produkdi dalam maupun luar negri

Pendidikan dan pelatihan bagitenaga kerja

Inforware Penyimpanan data masihmanual

Memiliki SOP tapi tidakdilaksanakan

Tidak pernah mengikutipameran

Perbaikan sisteminformasi bagi kegiatanproduksi

Berpartisipasi dalamkegiatan pameran

Pelatihan komputer dan jaringaninternet

Sosialisasi pentingnya pelaksanaanSOP bagi kegiatan produksi

Menyelenggarakan pameran

Orgaware Sistem managemen mututidak baik

Tidak ada perencanaanproduksi

Perbaikan sistemmanagemen perusahaan

Pelatihan managemen mutuPelatihan membuat perencanaan

produksi

ISIC 31103 Technoware Fasilitas design produkmasih manual

Peningkatan designproduk

Pengadaan komputer untuk designproduk

Page 21: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-21

KelompokIndustri

AspekTeknologi

Permasalahan Rencana Aksi Program

Humanware Pengusaha jarangmeningkatkan skill tenagakerja

Peningkatan skill tenagakerja

Pelatihan bagi tenaga kerja

Inforware Penyimpanan data masihmanual

Tidak memiliki SOPPerusahaan tidak pernah

mengikuti pameran

Peningkatan sisteminformasi perusahaan

Berpartisipasi dalampameran

Pelatihan komputer dan jaringaninternet

Pelatihan membuat SOPMenyelenggarakan pameran

Orgaware Perusahaan tidak memilikivisi

Tidak ada perencanaanproduksi

Perbaikan sistemmanagemen perusahaa

Pelatihan managemen bagipengusaha

Pelatihan membuat perencanaanproduksi

ISIC 31509 Technoware Fasilitas design produk danpengujian kepresisianmasih manual

Peningkatan fasilitasdesign produk danpengujian kepresisian

Pengadaan komputer untuk designproduk dan fasilitas pengujiankepresisian yang lebih teliti

Page 22: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-22

KelompokIndustri

AspekTeknologi

Permasalahan Rencana Aksi Program

Humanware Kurangnya kemampuanberkreasi dan berinovasi

Kurangnya kemampuanmerawat mesin

Pengusaha jarangmeningkatkan skill tenagakerja

Peningkatan skill tenagakerja

Mengikuti perkembanganproduk terbaru

Pelatihan bagi tenaga kerjaKerjasama dg perusahaan lain

Inforware Tidak memiliki SOPPerusahaan tidak pernah

mengikuti pameran

Perbaikan sisteminformasi perusahaan

Berpartisipasi dalamkegiatan pameran

Pelatihan membuat SOPMenyelenggarakan pameran

Page 23: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-23

KelompokIndustri

AspekTeknologi

Permasalahan Rencana Aksi Program

Orgaware Perusahaan tidak memilikivisi

Kurangnya penciptaanlingkungan yang kondusif

Kurang efektifnyakepemimpinan perusahaan

Kurangnya kemampuanperusahaan untuk bersaingdg perusahaan sejenis

Tidak ada perencanaanproduksi

Perbaikan sistemmanagemen perusahaan

Peningkatan efisiensiperusahaan

Pelatihan managemen bagipengusaha

Pelatihan membuat perencanaanproduksi

ISIC 32200 Technoware Fasilitas membuat cetakantidak ada

Peningkatan fasilitasmembuat cetakan

Pengadaan fasilitas membuatcetakan

Humanware Pengusaha jarangmeningkatkan skill tenagakerja

Peningkatan skill tenagakerja

Pendidikan dan pelatihan bagitenaga kerja

Inforware Memiliki SOP tapi tidakdilaksanakan

Perusahaan tidak pernahmengikuti pameran

Peningkatan sisteminformasi perusahaan

Berpartisipasi dalamkegiatan pameran

Sosialisasi pentingnya pelaksanaanSOP bagi kegiatan produksi

Menyelenggarakan pameran

Page 24: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-24

KelompokIndustri

AspekTeknologi

Permasalahan Rencana Aksi Program

Orgaware Kurang efektifnyakepemimpinan

Tidak ada perencanaanproduksi

Perbaikan sistemmanagemen perusahaan

Pelatihan managemen bagipengusaha

Pelatihan membuat perencanaanproduksi

ISIC 36999 Technoware Fasilitas design produkdan pengujian kepresisianmasih manual

Peningkatan fasilitasdesign produk danpengujian kepresisian

Pengadaan fasilitas komputer untukdesign produk dan fasilitaspengujian kepresisian yang lebihteliti

Humanware Tingkat pendidikan tenagakerja sebagian besar SD

Kurangnya kemampuanmengatasi permasalahan

Pengusaha tidak pernahmeningkatkan skill tenagakerja

Peningkatan pengetahuandan skill tenaga kerja

Pendidikan dan pelatihan bagitenaga kerja

Kerjasama dg perusahaan lainMagang

Page 25: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-25

KelompokIndustri

AspekTeknologi

Permasalahan Rencana Aksi Program

Inforware Penyimpanan data masihmanual

Tidak memiliki SOPJarang ada pertemuan antar

pengusahaPerusahaan tidak pernah

mengikuti pameran

Peningkatan sisteminformasi perusahaan

Mengadakan pertemuanusaha sejenis dibawahkordinasi Departementerkait

Pelatihan komputer dan jaringaninternet

Pelatihan membuat SOPPembentukan asosiasiMenyelenggarakan pameran

Orgaware Sistem manageman mututidak baik

Tidak ada perencanaanproduksi

Perbaikan sistemmanagemen

Pelatihan sistem managemen mutuPelatihan membuat perencanaan

produksi

ISIC 37100 Technoware Fasilitas design produk,design cetakan, membuatcetakan dan pengujiankepresisian masih manual

Peningkatan fasilitasdesign produk, designcetakan, pembuatancetakan dan pengujiankepresisian

Pengadaan fasilitas komputer untukdesign produk, design cetakan,pembuatan cetakan dan fasilitaspengujian kepresisian yang lebihteliti

Humanware Pengusaha jarangmeningkatkan skill tenagakerja

Peningkatan skill tenagakerja

Pendidikan dan pelatihan bagitenaga kerja

Page 26: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-26

KelompokIndustri

AspekTeknologi

Permasalahan Rencana Aksi Program

Inforware Penyimpanan data masihmanual

Memiliki SOP tapi tidakmelaksanakannya

Perusahaan tidak pernahmengikuti pameran

Perbaikan sisteminformasi

Berpartisipasi dalamkegiatan pameran

Pelatihan komputer dan jaringaninternet

Sosialisasi pentingnya pelaksanaanSOP bagi kegiatan produksi

Menyelenggarakan pameran

Orgaware Tidak ada perencanaanproduksi

Perbaikan sistemmanagemen perusahaan

Pelatihan membuat perencanaanproduksi

Page 27: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-27

5.5 Jadual Implementasi

Tabel 5.5 - berikut ini merupakan jadual implementasi yang akan dilaksanakan

selama 5 tahun kedepan.

Tabel 5.5. Jadual implementasi Kelompok Industri ISIC 25912

TahunNo Rencana Aksi1 2 3 4 5

Stakeholder

1 Pengadaan komputer untukdesign produk, design cetakandan fasilitas pengujiankepresisian yang lebih teliti

Depperin

2 Pengadaan fasilitas membuatcetakan

Depperin

3 Pelatihan komputer danjaringan internet

Dinas PerindustrianIKM

4 Pelatihan pembuatan SOP Dinas PerindustrianIKM

5 Menyelenggarakan pameran Dinas PerindustrianIKM

6 Pelatihan managemen bagipengusaha

Dinas PerindustrianIKM

7 Pelatihan membuatperencanaan produksi

Dinas PerindustrianIKM

Page 28: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-28

Tabel 5.6. Jadual implementasi Kelompok Industri ISIC 28920

TahunNo Rencana Aksi1 2 3 4 5

Stakeholder

1 Pengadaan komputer untukdesign produk

Depperin

2 Pengadaan fasilitas designcetakan dan pembuatan cetakan

Depperin

3. Pelatihan in-house Dinas PerindustrianIKM

4 Magang pada perusahaan Perusahaan besarIKM

5 Kerjasama dengan perusahaanlain

Perusahaan besarIKM

6 Pelatihan pembuatan SOP Dinas PerindustrianIKM

7 Menyelenggarakan pameran Dinas PerindustrianIKM

8 Pelatihan membuatperencanaan produksi

Dinas PerindustrianIKM

Page 29: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-29

Tabel 5.7. Jadual Implementasi Kelompok Industri ISIC 29320

TahunNo Rencana Aksi1 2 3 4 5

Stakeholder

1 Pelatihan komputer danjaringan internet

Dinas PerindustrianIKM

2 Sosialisasi pentingnyapelaksanaan SOP bagi kegiatanproduksi

Dinas PerindustrianIKM

3 Menyelenggarakan pameran Dinas PerindustrianIKM

4 Pelatihan managemen mutu Dinas PerindustrianIKM

5 Pelatihan membuatperencanaan produksi

Dinas PerindustrianIKM

Page 30: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-30

Tabel 5. 8. Jadual Implementasi Kelompok Industri ISIC 31103

TahunNo Rencana Aksi1 2 3 4 5

Stakeholder

1 Pelatihan komputer danjaringan internet

Dinas PerindustrianIKM

2 Pelatihan membuat SOP Dinas PerindustrianIKM

3 Menyelenggarakan pameran Dinas PerindustrianIKM

Page 31: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-31

Tabel 5. 9. Jadual Implementasi Kelompok Industri ISIC 31509

TahunNo Rencana Aksi1 2 3 4 5

Stakeholder

1 P Pengadaan komputer untukdesign produk dan fasilitaspengujian kepresisian yanglebih teliti

Depperin

2 Pelatihan bagi tenaga kerja Dinas PerindustrianIKM

3 Kerjasama dg perusahaan lain Perusahaan besarIKM

4 Pelatihan membuat SOP Dinas PerindustrianIKM

5 Menyelenggarakan pameran Dinas PerindustrianIKM

6 Pelatihan managemen bagipengusaha

Dinas PerindustrianIKM

7 Pelatihan membuatperencanaan produksi

Dinas PerindustrianIKM

Page 32: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-32

Tabel 5.10 Jadual Implementasi Kelompok Industri ISIC 32200

TahunNo Rencana Aksi1 2 3 4 5

Stakeholder

1 Pengadaan fasilitas membuatcetakan

Depperin

2 Pendidikan dan pelatihan bagitenaga kerja

Dinas PerindustrianIKM

3 Sosialisasi pentingnyapelaksanaan SOP bagi kegiatanproduksi

Dinas PerindustrianIKM

4 Menyelenggarakan pameran Dinas PerindustrianIKM

5 Pelatihan managemen bagipengusaha

Dinas PerindustrianIKM

6 Pelatihan membuatperencanaan produksi

Dinas PerindustrianIKM

Page 33: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan

V-33

Tabel 5. 11. Jadual Implementasi Kelompok Industri ISIC 36999

TahunNo Rencana Aksi1 2 3 4 5

Stakeholder

1 Pelatihan sistem managemenmutu

Dinas PerindustrianIKM

2 Pelatihan membuatperencanaan produksi

Dinas PerindustrianIKM

Tabel 5.12. Jadual Implementasi Kelompok Industri ISIC 37100

TahunNo Rencana Aksi1 2 3 4 5

Stakeholder

1 Pengadaan fasilitas komputeruntuk design produk, designcetakan, pembuatan cetakandan fasilitas pengujiankepresisian yang lebih teliti

Depperin

2 Pelatihan komputer danjaringan internet

Dinas PerindustrianIKM

3 Sosialisasi pentingnyapelaksanaan SOP bagi kegiatanproduksi

Dinas PerindustrianIKM

4 Menyelenggarakan pameran Dinas PerindustrianIKM

5 Pelatihan membuatperencanaan produksi

Dinas PerindustrianIKM

Page 34: BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1 Posisi … fileBab V Analisis dan Pembahasan V-2 kontribusi orgaware berada pada rentang 0,24 – 0,33. Hal ini mengindikasikan bahwa kontribusi dari

Bab V Analisis dan Pembahasan