bab iv hasil penelitian dan...

46
1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum SMK Saraswati Salatiga SMK Saraswati Salatiga merupakan salah satu lembaga pendidikan menengah kejuruan bidang teknologi dan rekayasa di bawah naungan Yayasan Pembina Rehabilisasi Pembangunan Masyarakat (PREMAS) dengan akte notaris no. 21 tanggal 15 November 1969 diperbaiki dengan akte notaris no. 14 tanggal 8 Maret 1996 diperbaiki lagi dengan akte notaris no. 1 tanggal 1 September 2009 yang berdiri tanggal 25 November 1969. SMK Saraswati terletak di jalan Hasanudin no. 738 Salatiga mempunyai 6 Kompetensi Keahlian, yaitu Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Teknik Otomasi Industri, Teknik Pemesinan, Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri, Teknik Otomotif dan Teknik Multimedia Visi SMK Saraswati Salatiga adalah menjadi lembaga pendidikan kejuruan terkemuka. Kemudian misi SMK Saraswati Salatiga adalah menyelenggarakan pelayanan pendidikan dan pelatihan secara professional untuk menghasilkan tamatan yang cerdas, terampil dan kompetitif. Menyelenggarakan pelayanan kepada tamatan untuk disalurkan kerja di industri melalui Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK Saraswati Salatiga. Pelayanan pendidikan agama di SMK Saraswati Salatiga menganut bermacam-macam agama, Islam, Kristen, Katholik, Hindhu dan Buddha. Masing-masing

Upload: vutuyen

Post on 05-Feb-2018

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

1

BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum SMK Saraswati SalatigaSMK Saraswati Salatiga merupakan salah satu

lembaga pendidikan menengah kejuruan bidang teknologidan rekayasa di bawah naungan Yayasan PembinaRehabilisasi Pembangunan Masyarakat (PREMAS) denganakte notaris no. 21 tanggal 15 November 1969 diperbaikidengan akte notaris no. 14 tanggal 8 Maret 1996diperbaiki lagi dengan akte notaris no. 1 tanggal 1September 2009 yang berdiri tanggal 25 November 1969.SMK Saraswati terletak di jalan Hasanudin no. 738Salatiga mempunyai 6 Kompetensi Keahlian, yaitu TeknikInstalasi Tenaga Listrik, Teknik Otomasi Industri, TeknikPemesinan, Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri,Teknik Otomotif dan Teknik Multimedia

Visi SMK Saraswati Salatiga adalah menjadilembaga pendidikan kejuruan terkemuka. Kemudian misiSMK Saraswati Salatiga adalah menyelenggarakanpelayanan pendidikan dan pelatihan secara professionaluntuk menghasilkan tamatan yang cerdas, terampil dankompetitif. Menyelenggarakan pelayanan kepada tamatanuntuk disalurkan kerja di industri melalui Bursa KerjaKhusus (BKK) SMK Saraswati Salatiga.

Pelayanan pendidikan agama di SMK SaraswatiSalatiga menganut bermacam-macam agama, Islam,Kristen, Katholik, Hindhu dan Buddha. Masing-masing

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

2

agama diampu oleh guru yang kompeten sesuaiagamanya.

B. Deskripsi Hasil PenelitianDalam bagian ini akan disajikan hasil penelitian

evaluasi pelaksanaan Sistem manajemen Mutu ISO9001:2008 bidang manajemen kesiswaan pada aspekkonteks, input, proses dan produk di SMK SaraswatiSalatiga.

1. Evaluasi Konteks Manajemen KesiswaanDalam Pelaksanaan Sistem Manajemen MutuISO 9001:2008

Dalam evaluasi konteks manajemen kesiswaan dalampeningkatan mutu berdasarkan Sistem Manajemen MutuISO 9001:2008 meliputi konteks: Kebijakan Mutu,Pedoman Operasional Standar (POS), Instruksi Kerja (IK)dan Format-format Bidang Kesiswaan; konteks Yayasandan Kepala Sekolah, tokoh masyarakat, institusipasangan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DU/DI),orantua siswa, dan komite sekolah.

a. Kebijakan Mutu, Pedoman Operasional Standar(POS), Instruksi Kerja (IK) dan Format-formatBidang Kesiswaan

Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 sebagaialat untuk menjamin mutu pendidikan siswa selamaproses belajar di SMK Saraswati Salatiga. Untuk itu

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

3

dibutuhkan manajamen kesiswaan yang baik.Manajemen kesiswaan SMK Saraswati Salatiga membuatPedoman Mutu (PM), Pedoman Operasional Standar(POS), Instruksi Kerja (IK) dan format-format kegiatankesiswaan untuk dijadikan pedoman di setiap mengelolakegiatan pembinaan kesiswaan. Hal ini sesuai hasilwawancara dengan WKS 2 sebagai berikut:

…..untuk mengatur segala kegiatan yang berkaitandengan siswa, WKS 2 menggunakan PedomanOperasional Standar (POS) yang didasarkan padakomitmen bersama disesuaikan kondisi dankemampuan sekolah. WKS 2 jelas menggunakanInstruksi kerja (IK) dan alur yang jelas serta format-format juga kita buat dengan jelas dan mudahdikerjakan.

Kebijakan mutu dikeluarkan oleh Kepala Sekolahmerupakan kebijakan secara umum bidang kesiswaan.Kebijakan umum dijabarkan lagi pada PedomanOperasional Standar (POS) untuk dijadikan pedomanpelaksanaan pembinaan kesiswaan di SMK SaraswatiSalatiga. Tim staf kesiswaan dalam melaksanakanpembinaan kesiswaan telah sesuai dengan Instruksi Kerja(IK) yang dibuat dan disepakati.

b. Yayasan Premas dan Kepala SekolahPemikiran Yayasan dan Kepala Sekolah dapat

dijelaskan bahwa mendukung dengan pemberlakuanSistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:208 di SMKSaraswati Salatiga sebab ISO 9001:2008 sebagai alatpeningkatan mutu pendidikan dengan tetap komitmen,semangat kerja yang dilakukan bersama-sama, dan

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

4

dapat melakukan motto ISO yaitu “ditulis apa yangdilakukan dan apa yang dilakukan harus ditulis” denganberpedoman pada Pedoman Operasional Standar (POS)yang telah dibuat bersama. Selain itu mempunyaikontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolahutamanya bidang kesiswaan. Hasil wawancara denganKetua Yayasan dijelaskan bahwa

dalam bidang ketertiban siswa harus ditumbuhkansikap disiplin, tertib pada siswa denganmemberdayakan tim kesiswaan yang peduli, kompakdan bertanggungjawab. Bimbingan Konseling (BK)harus peka apalagi menjelang pelaksanaan kurikulum2013.

Hal ini menuntut kerjasama guru BK dan tim kesiswaandalam mengendalikan ketertiban siswa jangan sampaisiswa dibiarkan menjadi liar tidak terlayani dengan baiksesuai standar pelayanan. Hasil wawancara denganYayasan juga mengatakan

apabila ketertiban siswa dibiarkan akan menjadi liar,tumbuhkan kesadaran siswa untuk disiplin, Apabilaada yang melanggar, siswa segera dipanggil, guruharus empaty dan jangan dibiarkan saja.

c. Tokoh MasyarakatPemikiran tokoh masyarakat dalam peningkatan

mutu manajemen kesiswaan SMK Saraswati Salatigadapat dijelaskan bahwa tokoh masyarakat di sekitarsekolah membutuhkan kerjasama yang baik dalammenjaga keamanan barang-barang milik siswa selamaproses belajar, khususnya pada saat istirahat pertamadan kedua. Sepeda motor siswa mohon ditertibkan agartidak mengganggu jalan raya kampung. Knalpot sepeda

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

5

motor siswa juga agar ditertibkan untuk mengurangipolusi suara. Untuk itu membutuhkan pemberdayaansatpam sekolah. Kegiatan ekstrakurikuler diberdayakanuntuk menjalin hubungan baik dengan warga di sekitarsekolah seperti kerja bakti bersama, bantuan-bantuantenaga dan pikiran pada kegiatan keagamaan dansebagainya. Berdasarkan wawancara dijelaskan bahwakegiatan pembinaan kesiswaan untuk lingkungan sekitarsekolah masih kurang. Perlu adanya perhatian lebihkepada siswa agar peduli terhadap lingkungan.

d. Institusi Pasangan Dunia Usaha/Dunia Industri(DU/DI)

Institusi pasangan dari industri mengharapkanmanajemen kesiswaan dalam kedisiplinan perludipertahankan dan ditingkatkan. Siswa SMK SaraswatiSalatiga membutuhkan pengelolaan yang tegas, disiplin,dan konsisten. Mengutamakan pendidikan agama yangkuat untuk dasar pembentukan ahlak dan kepribadianyang baik. Kegiatan ekstrakurikuler khususnya olahragajuga penting sebab mempunyai kontribusi fisik siswayang tangguh dalam bekerja di industri. Perusahaanberpendapat, membentuk siswa terampil dalam waktu 3bulan dapat dilakukan namun dalam hal karakter sulitmembentuk dan mencari karyawan yang sikapnya baikserta tangguh.

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

6

e. Orangtua SiswaPemikiran dalam wawancara dengan orangtua

siswa untuk menjaga mutu siswa di SMK Saraswati dapatdijelaskan bahwa

Kalau menurut saya, siswa harus sesuai aturansekolah, ada saling menguntungkan antara pendidikdan siswa. Harus ada peningkatan mutu gurudalam hal wawasannya, pengalamannya. Guru yangterlambat harus ada konsekuensinya dan adategurannya. Bagaimana aturan dapat ditegakkan ?.Jangan sampai anak itu bebas, sekalipun siswa itusudah keluar/pulang sekolah, masih adapemantauan dari sekolah

Dari hasil wawancara juga dijelaskan bahwaorangtua menginginkan siswa di SMK Saraswati Salatigadikelola dengan tegas, disiplin, mulai masuk sekolahsampai pulang sekolah masih menjadi pantauan dantanggungjawab sekolah. Jika menjumpai siswa dan guruyang tidak masuk (bolos) 1 kali mohon segera disikapidengan bijaksana.

f. Komite SekolahKomite sekolah mempunyai pemikiran untuk siswa

SMK Saraswati Salatiga seharusnya mendapat perhatiandari sekolah dan disesuaikan dengan ketentuanpemerintah. Kepengurusan komite sekolah idealnya jugasesuai aturan pemerintah agar dapat menjalankanfungsinya dengan baik. Dalam wawancara dengan KomiteSekolah dinyatakan bahwa

Pengurus Komite SMK Saraswati Salatiga belumlengkap sehingga masih sekedar formalitas.Seharusnya sesuai dengan standar ketentuanpemerintah namun pengurusnya tidak lengkap,

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

7

sehingga saya datang tidak menentu. Tidak samadengan guru atau pegawai yang lain dan digaji. Kalausaya kan tidak digaji. Selama ini pengurus KomiteSekolah tidak ada Surat Keputusan (SK) dari sekolah.Seharusnya sekolah membuatkan Surat Keputusan(SK) untuk pengurus Komite Sekolah.

Sekedar saran dari Komite Sekolah untuk siswa,bahwa pengamatan mulai PSB, pembinaan siswa sudahbagus, tata tertib sudah bagus, buktinya tidak ada siswayang tindikan dan tato, rambut pendek, cara berpakaianrapi, belum pernah melihat ada siswa yang tawuran dankriminalitas.

Siswa SMK Saraswati Salatiga yang paling pentingpembentukan karakter. Kebiasaan itu menjadi modal dariwatak siswa. Kalau dibiasakan disiplin walaupun berat,tetapi karakter siswa menjadi baik.

2. Evaluasi Input Manajemen KesiswaanDalam Pelaksanaan Sistem ManajemenMutu ISO 9001:2008 Bidang ManajemenKesiswaan pada aspek input

Dalam aspek input ini mencakup dua hal yaituguru (tenaga pendidik) dan sarana prasarana pendukungpembinaan kesiswaan.

a. Guru (Tenaga Pendidik)Dalam mewujudkan layanan pendidikan bermutu

di SMK Saraswati Salatiga dibutuhkan guru yangkompeten di bidangnya dan sesuai mata pelajarannyabaik normatif, adaptif maupun produktif. Guru normatif

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

8

sebayak 17 orang, guru adaptif sebanyak 15 orang, guruproduktif teknik listrik sebanyak 6 orang, guru produktifteknik otomasi industri 6 orang, guru teknik pemesinan11 orang, teknik pemeliharaan mekanik industri 11orang, teknik otomotif sebanyak 6 orang dan teknikmultimedia sebanyak 4 orang.

Peningkatan mutu manajemen kesiswaanmembutuhkan bantuan di masing-masing kompetensikeahlian untuk pengelolaan, pengendalian danpembinaan kesiswaan sesuai aturan yang berlaku di SMKSaraswati Salatiga. Hasil penelitian menunjukkan bahwapembinaan kesiswan masih terpusat pada petugaskesiswaan. Petugas kesiswaan sebanyak 4 orang gurumenangani siswa sejumlah 1433 siswa, 6 kompetensikeahlian. Jumlah itu kurang ideal. Sehingga pembinaankesiswaan kurang maksimal.

Dalam wawancara dengan staf tim kesiswaanmenyatakan bahwa tim kesiswaan hanya ada 4 orangmengurusi semua ketetiban siswa. Seharusnya ada timkesiswaan yang mengurusi seni, olahraga, kerokhanian.Masing-masing dikelola oleh koordintaor kesiswansendiri-sendiri.

b. Sarana Prasarana Bidang KesiswaanBerdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskan,

sarana dan prasarana pendukung kegiatan pembinaankesiswaan adalah adanya jam dinding pengendali waktukehadiran siswa, mesin potong rambut, lapangan untukolahraga, alat drumband, alat band, lapangan futsal,lapangan bola voli, lapangan basket, lapangan untuk

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

9

upacara tempat parkir siswa, daftar pantauan seluruhsiswa, buku pembinaan siswa, jurnal kemajuan kelas,ruang UKS, ruang OSIS, ruang pramuka.

Dalam wawancara staf kesiswaan menyatakanbahwa sarana prasarana untuk pembinaan kesiswaansudah ada dan lengkap. Dalam pelaksanaannya masihada beberapa sarana dan prasarana yang belumdigunakan maksimal, bahkan masih kurang untukpelayanan siswa seperti lapangan basket belumdiberdayakan, ruang OSIS dan pramuka masih menjadisatu ruang. Hal ini juga diungkapkan oleh staf kesiswaansebagai berikut:

Sarana prasarana pembinaan kesiswaan ada danlengkap namun siswa lama-lama menjadi berkurang,sebab faktor rumahnya jauh, kendaraan sulit, kalaupulang sore kehabisan mobil. Dengan demikianbanyak siswa yang melakukan pengembangan diri dikampungnya masing-masing atau mengikuti clubsendiri-sendiri.

3. Evaluasi Proses Manajemen KesiswaanDalam Pelaksanaan Sistem Manajemen MutuISO 9001:2008

a. Perencanaan Peserta DidikSebelum melaksanakan Penerimaan Peserta Didik

Baru (PPDB) Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaanbersama Kepala Sekolah membentuk panitia PPDB.Pekerjaan diawali dengan koordinasi panitia PPDB untukmerencanakan sensus ke SMP-SMP, berdasarkan dataPPDB tahun sebelumnya. Kegiatan itu bertujuanmendata siswa SMP yang berminat dan diterima di SMK

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

10

Saraswati Salatiga untuk menentukan penghargaan yangdiberikan agar dapat mengkoordinir siswanya dapatmasuk lagi di SMK Saraswati Salatiga.

Perencanaan jumlah siswa yang akan diterimapada kelas X sebanyak 480 orang dengan asumsi 12kelas, masing-masing kelas 40 siswa. Perencanaan initelah disesuaikan dengan ketersediaan sarana danprasarana yang dimiliki sekolah.

b. Penerimaan Siswa BaruPenerimaan siswa baru di SMK Saraswati Salatiga

diawali beberapa koordinasi untuk menentukanperencanaan lanjutan. Metode penerimaan siswa baruyang dilakukan SMK Saraswati Salatiga ada dua carayaitu jalur Penelusuran Minat Siswa (PMS) dan jalurreguler.

Persyaratan umum yang harus dipenuhi calonsiswa adalah: 1) Lulus SMP/MTs dengan membawaijazah, 2) Terdaftar sebagai siswa tingkat IX di tahuntertentu, dengan memiliki fotokopi rapor dari semester 1sampai 5 dilegalisir, 3) Berkepribadian baik, tidak cacatfisik dan mental, 4) Bersedia mengikuti tes wawancaradan tes akademik, 5) Usia maksimal 21 tahun denganmembawa Kartu Keluarga (KK).

Persyaratan penerimaan siswa baru jalur PMSadalah 1) siswa datang bersama orangtua, 2) mengisiformulir, 3) membayar biaya pendaftaran, 4) tes tulis dancek fisik, 5) pengumuman. Hasil penelitian dokumendapat dijelaskan bahwa penerimaan siswa baru SMKSaraswati Salatiga seperti tabel 4.2. di bawah ini.

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

11

Tabel 4.1. Daftar penerimaan siswa baru

Rencana penerimaantahun

Pendaftar Diterima

2010-2011 523 767 523

2011-2012 528 563 493

2012-2013 480 556 466

2013-2014 480 529 458

Sumber: Data laporan individu sekolah menengah

Dari data di atas menunjukkan bahwa pendaftarpada penerimaan siswa baru mulai tahun 2010-2011sampai tahun 2013-2014 mengalami penurunan. Hal inidisebabkan di perbatasan wilayah Kota Salatiga danKabupaten Semarang berdiri SMK-SMK Negeri, sehinggaakan mempengaruhi minat calon siswa mendaftar diSMK Saraswati Salatiga. Kemudian data tahun 2011-2012 sampai 2013-2014 dari target rencana penerimaansiswa baru dengan yang diterima juga mengalamipenurunan, padahal pendaftar dapat melampaui targetdari rencana penerimaan. Hal ini disebabkan banyakcalon siswa yang mundur, pindah sekolah.

c. Pengelompokan Peserta DidikUpaya pengelompokan siswa baru yang diterima di

SMK Saraswati Salatiga sejak mulai proses pendaftaransudah diarahkan ke kompetensi keahlian yang diminatikecuali kompetensi keahlian teknik mesin.Pengelompokan kompetensi keahlian teknik mesin diawali

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

12

dengan tes penjurusan. Hasil tes penjurusan terbagimenjadi tiga kompetensi keahlian yaitu teknik pemesinan,teknik pemeliharaan mekanik industri dan teknikotomotif. Upaya tersebut dianggap sudah baik untuk SMKSaraswati Salatiga tetapi masih ada siswa yangberkeinginan pindah jurusan, disebabkan mengikutiteman dekat, keinginan orangtua, setelah menjalanikurang lebih 2 bulan merasa berat sehingga berkeinginanpindah jurusan.

Berdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskanpengelompokan kelas X, XI dan XII di SMK Saraswatisebanyak 36 kelas, seperti tabel 4.2. di bawah ini.

Tabel 4.2. Daftar kompetensi keahlian dan daftar kelas

No KompetensiKeahlian

JUMLAH KELAS

2010-2011

2011-2012

2012-2013

2013-2014

X XI XII X XI XII X XI XII X XI XII

1 TITL 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2

2 TeknikOtomasiIndustri

- - - - - - - - - 1 - -

3 TeknikPemesinan

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

4 TeknikPemeliharaanMekanikIndustri

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

5 Teknikotomotif

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

6 Teknikmultimedia

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

Sumber: Tata usaha SMK Saraswati Salatiga

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

13

d. Kehadiran SiswaSetiap siswa datang ke sekolah masuk terpusat

pintu depan, di bawah pengawasan satpam sekolah yangmengatur kedisiplinan kehadiran siswa. Siswa wajibmasuk tepat waktu jam 07.15 dan tidak boleh ada siswaterlambat. Setiap hari senin dan peringatan hari besarnasional melaksanakan upacara bendera. Setiap pagi timkesiswaan didampingi beberapa guru menyambutkedatangan siswa dan siswa berjabat tangan denganguru-guru untuk memberi tauladan yang baik kepadasiswa. Manajemen kesiswaan mengambil kebijakandengan memberi toleransi 5 menit bagi siswa yangterlambat diperbolehkan masuk mengikuti pelajaransetelah menyelesaikan pembinaan yang diberikan gurupiket atau wali kelas.

Bagi siswa terlambat, dikendalikan oleh guru piketdan guru Bimbingan Konseling. Berdasarkan hasilpenelitian dapat dijelaskan oleh guru piket dan guru BKbahwa akhir-akhir ini banyak siswa terlambat disebabkanpembinaan tim kesiswaan kurang tegas, banyak siswameremehkan aturan, rumahnya jauh, trasportasi sulit.

Tabel 4.3. Persentase kehadiran siswa berdasarkan datasiswa tidak masuk tanpa keterangan (A)tahun 2012-2013

Kelas

RATA-RATA PERSENTASE KEHADIRAN BULAN:JUL AG

SSEP

OKT

NOP

DES

JAN

FEB

MRT

APL

MEI

JUN

X 98,7%

98,8%

97,8%

98,3%

97,6%

100%

94.8%

96,4%

87,4%

95,4%

94,6%

100%

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

14

XI 98,9%

97,8%

95,3%

95,6%

97,2%

100%

98,2%

99,3%

98,8%

96.3%

95,5%

100%

XII 97,2%

95,3%

94,6%

95,4%

96,2%

96,5%

938%

96,7%

92,8%

89,7%

_ _

Sumber: Guru Bimbingan Konseling dan Petugas Piketharian

Berdasarkan data rata-rata persentase kehadiran daribulan Juli 2012 sampai Juni 2013 dapat dijelaskanbahwa kehadiran siswa kelas X, kelas XI dan XII telahmelampaui sasaran mutu Wakil Kepala Sekolah BidangKesiswaan yang ditetapkan oleh ISO 9001:2008. Namunsiswa masih kurang kesadaran dalam hal kedisiplinanmasuk sekolah. Sehingga masih perlu pengawasan setiaphari secara rutin yang dilakukan tim kesiswaan mulaipagi sampai pulang sekolah.

e. Pembinaan Disiplin SiswaPembinaan kedisiplinan diawali dengan sosialisasi

tata tertib siswa yang dibuat SMK Saraswati Salatigamelalui Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan. Tatatertib digunakan sebagai strategi pembinaan siswa dalammengendalikan sikap dan tingkah laku siswa dalamproses pelayanan pendidikan di SMK Saraswati Salatigaagar peningkatan mutu pendidikan tercapai.

Berdasarkan data penelitian dapat dijelaskanbahwa pembinaan disiplin siswa dilakukan setiap haribelajar di sekolah. Siswa masuk sekolah melalui pintugerbang utama harus sudah dilakukan pengecekanketerlambatannya, kesesuaian rambut, cara berpakaian,pemakaian asesoris sampai pemakaian sepatu

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

15

berdasarkan tata tertib siswa di sekolah. Siswa terlambatmasuk sekolah hanya diberi toleransi 5 menit. Siswaterlambat melebihi tiga kali, diserahkan walikelas untukdibina. Apabila pembinaan wali kelas sampai tiga kalitidak ada perubahan, pembinaan berikutnya diserahkanke Bimbingan Konseling (BK) dan pembinaannya sampaitiga kali juga tidak ada perubahan maka guru BK danwalikelas mengadakan kunjungan ke rumah orangtuasiswa untuk mengadakan pengecekan langsung kondisisiswa yang sebenarnya. Apabila pembinaan BK tidak adaperubahan pembinaan diserahkan kepada Wakil KepalaBidang Kesiswaan dengan Kepala Sekolah untuk diambilkeputusan. Keputusan Kepala Sekolah untuk siswabermasalah ada tiga pilihan, yaitu mengundurkan diri,pindah sekolah dan/atau cuti dengan dibuktikan SuratKeputusan (SK) pengembalian tanggungjawab pendidikandiserahkan kepada orangtua/wali siswa.

Siswa yang mengalami masalah tidak masuksekolah tanpa keterangan dan membolos alur pembinaandilakukan dengan cara pemanggilan orangtua oleh walikelas, diadakan pembinaan bersama wali kelas di sekolahdan dibuktikan dengan Surat Pernyataan yangditandatangani orangtua siswa. Apabila tidak adaperubahan pembinaan diserahkan kepada Wakil KepalaSekolah Bidang Kesiswaan dan Kepala Sekolah untukpengambilan kepuutusan.

Penampilan siswa saat belajar di SMK SaraswatiSalatiga adalah rambut harus pendek maksimal 1 cm,tidak boleh tindik, tato, rambut dilarang diberi pewarna,baju selalu dimasukkan, celana tidak boleh ketat, dan

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

16

sepatu harus hitam pada saat memakai seragam OSISdan pramuka.

Pemberian beasiswa untuk siswa berprestasi, siswakurang mampu/yatim piatu telah dilakanakan denganbaik bahkan siswa yang bersekolah di SMK SaraswatiSalatiga statusnya kakak - adik, akan mendapatkankeringanan pembayaran SPP dibuktikan Surat KeputusanKepala Sekolah. Hal ini bertujuan untuk meringankanbiaya pendidikan di SMK Saraswati Salatiga. Sumberbeasiswa yang diberikan siswa berasal darisekolah/yayasan dan bantuan pemerintah pusat.

f. Kenaikan KelasSiswa SMK Saraswati Salatiga wajib menempuh

program pembelajaran sesuai dengan rencanapembelajaran yang telah disusun bersama walikelas/pembimbing akademik dan ketua program studikeahlian. Setiap siswa wajib menempuh programpengembangan diri/kegiatan ekstrakurikuler yangdiwajibkan oleh sekolah.

Kriteria kenaikan kelas bagi siswa untuk dapat naikkelas apabila harus memenuhi hal-hal sebagai berikut:a. Kenaikan kelas ditentukan melalui rapat dewan guru

bagi satuan pendidikan yang menggunakan sistempaket.

b. Kenaikan kelas didasarkan pada penilaian hasil padasemester 2, dengan pertimbangan SK/KD yang belumtuntas pada semester satu harus dituntaskan sampaimencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yangditetapkan. Siswa yang belum mencapai KKM harus

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

17

mengikuti pembelajaran remidi. Pembelajaran remididilaksanakan dengan membuat jadwal khusus yangpelaksanaannya dimulai setelah tes semester 2 selesaisampai satu minggu dan/atau sebelum pelaksanaansidang pleno kenaikan kelas.

c. Siswa yang dinyatakan tidak naik kelas, apabila yangbersangkutan tidak mencapai ketuntasan lebih dari 3(tiga) mata pelajaran yang merupakan prasyarat dariStandar Kompetensi (SK) berikutnya.

d. Siswa yang dinyatakan tidak naik kelas harusmengulang seluruh pelajaran di tingkat tersebut.

a. Kegiatan EkstrakurikulerKegiatan ekstrakurikuler di SMK Saraswati Salatiga

meliputi bidang olahraga, seni dan ketrampilan kejuruanserta organisasi. Bidang olahraga meliputi bola voli,basket, futsal, pencak silat, karate. Ekstrakurikulerbidang seni meliputi drumband, band, dan tari. Bidangketerampilan kejuruan meliputi teknik las, teknikotomotif.

Berdasarkan penelitian dapat dijelaskan bahwaekstrakurikuler basket dan karate belum dapat dilakukanmaksimal disebabkan minat siswa kurang, pembinaekstrakurikuler basket kurang kompeten. Bola voli danfutsal merupakan ekstra unggulan yang banyak diminatisiswa, bahkan berprestasi di tingkat Kota Salatiga,Provinsi, maupun Nasional. Piala dan piagampenghargaan sebagai bukti prestasi siswa di bidangolahraga bola voli dan futsal. Ekstrakurikuler bidang seniyang kurang dimintai adalah drumband. Hal ini

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

18

disebabkan peralatan drumband kurang lengkap danstandar, jumlah peserta kurang memadai, pesertadidominasi siswa aktivitas pramuka saja. Kemudian banddan tari berjalan lancar dan baik. Ekstrakurikulerketerampilan teknik las dan otomotif berjalan sesuaiprogram dan peminatnya cukup bagus.

Semua kegiatan ekstrakurikuler merupakanprogram pengembangan diri yang diharapkan sebagaikegiatan pendukung peningkatan mutu siswa yangmeliputi sikap, pengetahuan dan keterampilan sehinggadapat bersaing di dunia kerja. Oleh sebab itu manajemenkesiswaan di SMK Saraswati Salatiga menerapkanpenjaminan mutu pendidikan dengan Sistem ManajemenMutu (SMM) ISO 9001:2008 sebagai pengendali mutuagar pengelolaan pendidikan mengacu pada perbaikanterus menerus.

h. Peran Kepala SekolahPeran Kepala Sekolah telah berperan sesuai fungsi

manajemen sekolah mulai perencanaan,pengorganisasian, pelaksanaan, pengontrolan danevaluasi. Selain itu peran Kepala Sekolah adalahmerekomendasikan rencana kegiatan, pendanaan, danpengontrolan setiap kegiatan. Sebagai semua kegiatanekstrekurikuler apabila mengalami kekurangan saranapendukung dapat terakomodasi sehingga pembinaankesiswaan dapat berjalan sesuai standar minimal mutupendidikan.

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

19

i. Pelayanan KhususSekolah melalui guru Bimbingan Konseling (BK)

berupaya memberikan pelayanan khusus kepada siswayang mengalami masalah pribadi, masalah belajar,bahkan masalah pendidikan karier untuk mengantarkansiswanya dalam menghadapi dunia kerja ataumelanjutkan belajar ke perguruan tinggi.

Berdasarkan hasil penelitian SMK SaraswatiSalatiga memberikan pelayanan kesehatan melalui UKSyang didukung ruangan yang memadai, perpustakaansebagai referensi dan sumber belajar siswa dalammelaksanakan tugas belajar. Pelayanan kantinseharusnya berada di dalam lingkungan sekolah namunkenyataannya belum dapat memenuhi pelayanan kantindi dalam sekolah. Hal ini akan berdampak kurang baikdalam proses pelayanan pendidikan seperti pengontrolansiswa sulit dilakukan khususnya pada saat istirahat,siswa cenderung memanfaatkan waktu ijin kepada gurumata pelajaran untuk membolos ke warung. Pelayanankoperasi siswa sudah ada namun tidak terpusat padasatu tempat. Hal ini seharusnya dikelola denganmemberdayakan beberapa guru koperasi/ekonomidengan bantuan siswa dan ditempatkan pada satu tempatuntuk mempermudah pengelolaan layanan kepada siswa.

4. Evaluasi Produk Manajemen KesiswaanDalam Pelaksanaan Sistem ManajemenMutu ISO 9001:2008

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

20

a. Lulusan SiswaPelayanan pendidikan bagi siswa SMK Saraswati

Salatiga selama tiga tahun harapannya dapat meluluskan100 % setiap tahunnya. Berdasarkan data penelitiandijelaskan bahwa hasil lulusan pada tahun pelajaran2010-2011, 2011-2012, 2012-2013 dapat dilihat padatabel 4.4. di bawah ini.

Tabel 4.4. Hasil lulusan siswa

NO TAHUN LULUSAN HASIL LULUSAN (%)

1 2010-2011 100%

2 2011-2012 100%

3 2012-2013 99,58%

Sumber: Daftar Kolektif Hasil Ujian Nasional

Berdasarkan hasil penelitian dijelaskan bahwa hasilUjian Nasional pada tahun 2010-2011 dan 2011-2012siswa kelas XII SMK Saraswati Salatiga dengan hasilmemuaskan yaitu lulus 100%. Namun pada tahun 2012-2013 hasil ujian nasional mengalami penurunan yaitu99,58% yang disebabkan siswa sebanyak dua orang tidaklulus. Pada mata pelajaran matematika Nilai Akhir (NA)memperoleh nilai di bawah 4,00 yaitu 3,8 dan 3,9.Dengan demikian perlu adanya upaya sekolah untukmencari metode pelayanan belajar yang tepat agar ditahun pelajaran mendatang dapat meluluskan 100%.Upaya metode pelayanan belajar untuk siswa, sekolahmelakukan proses pembelajaran tambahan untuk siswa

Page 21: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

21

diluar jam sekolah mulai jam 14.00 sampai 16.00 WIB.Selain itu pada hari happyday, sekolah melalui bagianpengajaran memerintahkan siswa untuk masuk sekolah,melakukan pembelajaran tambahan sesuai jadwal yangditetapkan.

Selanjutnya hasil pelayanan pendidikan di bidangpembinaan kesiswaan adalah terbentuknya kedisiplinandan ketertiban siswa yang mantap guna mendukungproses pembelajaran selama 3 (tiga ) tahun sehinggadapat mewujudkan lulusan yang handal, tanggung dandapat bersaing di dunia kerja.

b. Prestasi SiswaPrestasi siswa hasil dari proses pembelajaran

meliputi akademik dan non akademik. Prestasi akademik,siswa dapat meraih nilai ujian nasonal mata pelajaranbahasa indonesia, bahasa Inggris dan teori kejuruandengan hasil memuaskan walaupun masih ada dua siswayang tidak lulus pada matematika. Dengan demikiansekolah memberikan penghargaan kepada siswa yangberprestasi dan diberikan pada saat wasana warsa.

Prestasi siswa non akademik adalah prestasi yangdimiliki siswa diluar akademik sesuai bakat dan minatsebagai wujud pengembangan diri siswa bidang olahraga,seni dan keterampilan. Olahraga bola voli dan futsalmerupakan olahraga unggulan sehingga sering meraihjuara di tingkat Kota Salatiga, Jawa Tengah bahkantingkat Nasional.

Hasil penelitian evaluasi pelaksanaan programSistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001: 2008 bidang

Page 22: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

22

manajemen kesiswaan di SMK Saraswati Salatigadirangkum seperti pada table 4.5 di bawah ini.

Tabel 4.5 Rangkuman Penelitian Evaluasi PelaksanaanProgram Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 Bidang Manajemen Kesiswaan Di SMKSaraswati Salatiga

NO ASPEK IDEAL FAKTA1 Konteks 1. Pedoman Mutu (PM),

Pedoman OperasionalStandar (POS), In-struksi Kerja (IK) danformat-format yangdipakai pada mana-jemen kesiswaan diSMK Saraswati Sala-tiga sesuai denganSistem ManajemenMutu ISO 9001:2008dan Standar NasionalPendidikan.

2. Pemikiran Yayasandan Kepala Sekolahmendukung sepe-nuhnya SMM ISO9001:2008 yang diber-lakukan sebagai alatpenjamin mutu pendi-dikan di SMK Saras-wati Salatiga bidangmanajemen kesiswaanyang mempunyaikontribusi positifdalam akreditasi seko-lah.

3. Pemikiran tokoh ma-syarakat membutuh-kan kerjasama yangbaik antara sekolah

Pengelolaan kesiswaantelah memakai pedomanyang dipersyaratkanSMM ISO 9001:2008dan Standar NasionalPendidikan. SMK Saras-wati Salatiga menetap-kan kebijakan kualifi-kasi lulusan meliputi:sikap, pengetahuan danketerampilan.

Pemberlakuan SMM ISO9001:2008 mempunyaikontribusi positif padabidang kesiswaan untukmendukung akreditasisekolah agar mencapainilai A. Selain itu dapatmembantu mewujudkanvisi, misi SMK SaraswatiSalatiga yang didukungdengan ketelitian dankerapian dokumensesuai standar ISO9001:2008.

Sekolah masih perlupemberdayaan satpamse-cara maksimal uta-manya jam-jam istira-

Page 23: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

23

dengan orang-orangdisekitar sekolah un-tuk menjaga keaman-an barang-barangmilik siswa

4. Pemikiran pasanganDU/DI menginginkankedisiplinan siswaperlu dipertahankandan ditingkatkan de-ngan pengelolaan yangtegas, disiplin, dankonsisten. Kegiatanekstrakurikuler harusdi perhatikan. Meng-utamakan kegiatankeagamaan untukmembentuk akhlakmulia.

5. Pemikiran orangtuasiswa. Siswa SMKSaraswati Salatigaharus dikelola dengantegas, disiplin, mulaimasuk sekolah sampaipulang masih tang-gungjawab sekolah.Jika menjumpai siswamembolos 1 (satu) kalisaja segera disikapidengan bijaksana.

6. Pemikiran KomiteSekolah bahwa inter-nal kepengurusankomite sekolah dileng-kapi sesuai denganaturan pemerintah,dibuatkan SuratKeputusan (SK). Da-

hat, kegiatan pembina-an kesiswaan untuklingku-ngan sekitarsekolah masih kurang.Perlu adanya perhatianlebih kepada siswa agarpeduli terhadap lingku-ngan sekitar sekolah.

Pengelolaan siswa mulaisiswa masuk pintugerbang, proses belajardi kelas, sampai pulangkembali sudah dilaku-kan maksimal, walau-pun penanganan keter-lambatan siswa perlutegas dan konsisten.Ekstrakurikuler basketbelum maksimal, lapa-ngan besar untuksarana sepak bolamasih meminjam tem-pat lain.

Pembinaan kesiswaantelah dilakukan denganbaik namun perlupeningkatan konsistensiterhadap pelanggaransiswa, perlu kekom-pakan tim kesiswaan,wali kelas, dan guru BKdalam menangani siswabermasalah, utamanyasiswa bolos.

Komite sekolah hanyasekedar formalitas,belum mendapat SKkepengurusan komitesekolah, sehingga ber-dampak kurangnyakoordinasi antara seko-lah dengan komite

Page 24: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

24

lam manajemen kesis-waan yang palingpenting adalah pem-bentukan karaktersiswa.

sekolah. Pembinaansiswa sudah bagus, tatatertib sudah bagus.

2 Input 1. Guru (Tenaga Pendi-dik)Guru harus sesuaikompetensinya dalammembantu pelayananpembinaan siswa agarbermutu. Tim kesis-waan di masing-masing jurusan ide-alnya ada. Pembinaansiswa bidang seni, olahraga, keteram-pilanhendaknya ma-sing-masing terdapatkoordinator. Dokumentenaga pendidik daninventaris saranaprasaran terarsip rapidan mudah dicarisesuai standar ISO9001:2008.

2. Sarana Prasarana.

Sarana dan prasaranapendukung mana-jemen kesiswaan se-harusnya lengkap dandigunakan secaramaksimal untuk ke-pentingan pembinaankesiswaan.

Guru SMK Saraswatisudah sesuai kom-petensinya baik matapelajaran normatif,adaptif maupun pro-duktif. Tetapi ada 1(satu) guru produktifyang berijazah STMdikarenakan faktor in-ternal yayasan. Pem-binaan kesiswaan masihterpusat pada timkesiswaan, belumsemua guru pedulimembantu pengendalianketertiban siswa.Masing-masing jurusanbelum ada koordinatorkesiswaan yang me-ngendalikan ketertibansiswa. Belum adakoordinator pembinaansiswa bidang seni, olahraga, dan keterampilan.Dokumen data tenagapendidik dan timkesiswaan terdata rapi.Hasil pembinaan dankegiatan-kegiatan siswajuga terdokumen sesuaistandar ISO 9001:2008

Sarana dan prasaranauntuk pembinaan kesis-waan sudah memadahi ,namun masih adabeberapa sarana olahraga belum diberda-yakan maksimal. Perlupenambahan ruang

Page 25: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

25

OSIS atau pramuka,sebab ruang pramukadan OSIS masih menjadisatu ruagan.

3 Proses 1. Perencanaan PesertaDidik

Sekolah mengawalidengan sensus keSMP-SMP untuk me-rencanakan kegiatanpenerimaan siswabaru. Selain itu untukmerencanakan jumlahsiswa yang akanditerima pada kelas x(kelas1)

2. Penerimaan SiswaBaru

Prosedur penerimaansiswa baru adalahpembentukan panitia,rapat penentuan sis-wa baru, pembuatan,pemasangan ataupengiriman pengu-muman, pendaftaransiswa baru, seleksi,penetuan siswa yangditerima, pengumum-an siswa baru danregristrasi/daftarulang.

Sekolah telah menga-dakan sensus siswa diSMP-SMP dengan men-data siswa yangmendatar dan diterimadi SMK SaraswatiSalatiga untuk perenca-naan sekolah dalampelaksanaan PPDBtahun berikutnya.

SMK Saraswati Salatigatelah melaksanakanprosedur penerimaansiswa baru mulai daripembentukan panitia,rapat penentuan siswabaru, pembuatan, pe-masangan atau pengi-riman pengumuman,pendaftaran siswa baru,seleksi, penentuansiswa yang diterima,pengu-muman siswabaru dan regristra-si/daftar ulang. Padaseleksi siswa barudengan wawancara danpengamatan fisik, se-kolah memperhatikansekali kondisi fisik calonsiswa seperti penam-pilan rambut (semir,warna-warni), juling,tindik, tato, pemakaianasesoris (putra) dan tesbuta warna. Penerimaansiswa baru mengguna-

Page 26: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

26

3. Pengelompokansiswa

Ada lima dasarpengelompokan siswayaitu pengelompokanberdasarkan kesukaanmemilih teman(frendship grouping),prestasi ( achievementgrouping), bakat (Aptitude grouping),minat ( attention orinterest grouping) dankecerdasan (intelegentgrouping)

4. Kehadiran siswa

Siswa harus datangtidak terlambat.Pemakaian seragamsesuai aturan yangberlaku. Siswa yanghadir dan tidak hadirdi sekolah hendaknyadicatat oleh gurudalam buku presensi.Begitu jam pertamadinyatakan masuk,kemudian siswa ma-suk kelas, gurumengabsen siswa satupersatu. Demikianjuga pada jam-jamberikutnya setelah is-tirahat, guru perlumengabsen kembali,barangkali ada siswayang pulang sebelumwak-tunya (bolos).

kan dua cara: 1)menggunakan jalurbakat minat siswa dan2) jalur regular.

Pengelompokan siswa diSMK Saraswati Salatigamenggunakan attentionor interest yaitu siswasejak awal mulai daftarsudah diberi alternatifpilihan kompetensikeahlian (jurusan) yaituteknik mesin dibagi 3jurusan (teknik peme-sinan, teknik pemeli-haraan mekanik indus-tri, teknik otomotif),teknik listrik, teknikotomasi industri danmultimedia. Jadi siswamemilih jurusan sudahsesuai minat siswa.

Fakta dilapangan bahwabelum semua siswadatang tepat waktu.Pemakaian seragamsiswa perlu pengawasanketat dan rutin oleh timkesiswaan dan dukung-an semua guru untukpeduli menegur siswayang melanggar. Padabel masuk jam pertamabelum semua siswadisiplin masuk tepatwaktu. Kemudian gurumasuk jam pertamasemua guru sudahmengabsen siswa satuper satu, namun untukjam-jam berikutnya(setelah istirahat) belumsemua guru mengabsenkembali kehadiran

Page 27: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

27

Semua aktivitasterdokumen denganrapi dan mudah dicari

5. Pembinaan disiplinsiswa.

Sekolah tertib, aman,dan teratur merupa-kan prasyarat agarsiswa dapat belajarsecara optimal. Hal inidapat terjadi apabiladisiplin di sekolahberjalan baik. Kedisi-plinan siswa dapatdikembangkan jikaiklim sekolah menun-jukkan kedisiplinanyang baik. Siswa baruakan menyesuaikandengan situasi seko-lah. Jika situasisekolah disiplin makasiswa akan ikutdisiplin.

6. Kenaikan kelas.

Kenaikan kelasditentukan melaluisiding dewan guru dandidasarkan pada hasilpenilaian pada semes-ter 2 dengan melihatSK/KD yang belumtuntas pada semestersatu. kenaikan kelas

siswa, sebab masih adapersoalan siswa beranibolos jam setelahistirahat. Guru piketsetiap hari merekapkehadiran siswa,kemudian data siswayang tidak masukdiserahkan wali kelasuntuk ditindaklanjuti.Dokumen kehadiransiswa dan persoalannyaterdokumen denganbaik dan rapi.

Sekolah sudah mem-punyai tata tertib siswasebagai upaya men-disiplinkan siswa. Setiaphari dilakukan pembi-naan disiplin siswa,mulai siswa masukpintu gerbang, prosesbelajar dan pulangkembali walaupun ma-sih ada yang terlambat.Pengawasan pemakaianasesoaris siswa, rambut,pemakaian seragam,sepatu sampai pena-nganan siswa tidakmasuk tanpa keterang-an dan membolospelajaran.

Kenaikan kelas di SMKSaraswati meliputi tigamacam yaitu naik kelas,naik kelas bersyarat dantidak naik. Siswadinyatakan naik kelasapabila memenuhi selu-ruh kriteria, jumlahSK/KD belum tuntas 1sampai 3. Siswa naik

Page 28: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

28

terdokumen denganbaik dan rapi.

7. Kegiatanekstrakurikuler

Seluruh bidang kegi-atan ekstrakurikulerdi sekolah hendaknyadifasilitasi denganbaik dan semuakegiatan ter-dapatdokumen sesuai stan-dar ISO 900:2008.

8. Peran Kepala Sekolah

Kepala sekolahmempunyai peranmerencanakan,mengorganisasikan,melaksanakan,mengontrol, danmengevaluasi. Selainitu merekomendasikansegala rencanakegiatan, pendanaandan pengontrolan

bersyarat apabilajumlah SK/KD belumtuntas antara 4 sampai10, walaupun nilaiakhlak dan kepribadianbaik. Siswa tidak naikkelas apabila jumlahnilai SK/KD belumtuntas melebihi 10 dannilai akhlah dankepribadian tidak baik.Bagi siswa naikbersyarat, diberikanwaktu remidi denganbatas waktu tertentu.Hasil sidang kenaikankelas ter-dokumendengan rapi.

Kegiatan ekstraku-rikuler di SMKSaraswati Salatigasudah berjalan sesuaibidangnya. Namununtuk ekstrakurikulerbasket, karate dandrumband perluperhatian karenaminatnya sedikit dankualitas Pembina perluditingkatkan. Dokumenkegiatan ekstrakurikulersudah baik dan rapi.

Kepala sekolah sudahmelakukan fungsimanajemen bidangkesiswaan, merekomen-dasikan setiap kegiatankesiswaan sampaipendanaan sertapengontrolan di setiapkegiatan. Aktivitaskepala sekolah terdo-kumen dengan baik.

Page 29: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

29

semua kegiatan.

9. Pelayanan Khusus

Layanan khusus un-tuk menunjang mana-jemen kesiswaanmeliputi layanan BK,perpustakaan, kantinsekolah, kesehatan,transportasisekolah,asrama danstudi kasus.

Layanan khusus yangdilakukan SMK Saras-wati Salatiga sepertiBimbingan Konseling,perpustakaan, kese-hatan (UKS), sudahmemadahi. Layanankhusus yang balum adaadalah kantin di dalamsekolah, transportasisekolah, asrama, danstudi kasus.

4 Produk 1. Lulusan

Produk hasil belajarsiswa di sekolahadalah menghasilkanlulusan 100% setiaptahunnya dan nilaiyang sangat memuas-kan.

2. Prestasi siswa

Prestasi siswa meliputiakademik dan nonakademik hendaknyabaik untuk dapatmendukung program-program sekolahkhususnya bidangpromosi sekolah.

SMK Saraswati Salatigatahun pelajaran 2010-2011, 2011-2012 dapatmeluluskan 100 %.Namun pada tahunpelajaran 2012-2013hanya dapat melu-luskan 99,58 %, adadua siswa yang tidaklulus sebab nilai akhirmatematika di bawah4,0.

Pembinaan kesiswaan diSMK Saraswati Salatigadapat menghasilkanprestasi akademik dimasing-masing kelas.Peringkat 1, 2, 3 dibe-rikan beasiswa bebasSPP. Di bidang nonakademik menghasilkankegiatan ekstrakurikulerunggulan yaitu bolavolidan futsal.

Page 30: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

30

C. Pembahasan1. Evaluasi Konteks Manajemen Kesiswaan

Dalam Pelaksanaan Sistem Manajemen MutuISO 9001:2008

Evaluasi konteks mempertimbangkan pada aspekKebijakan Mutu, Pedoman Operasional Standar (POS),Instruksi Kerja (IK) dan Format-format Bidang Kesiswaan,Yayasan Premas dan Kepala Sekolah, Tokoh Masyarakat,Institusi Pasangan Dunia Usaha/Dunia Industri (DU/DI),Orangtua Siswa, Komite Sekolah,

a. Kebijakan Mutu, Pedoman Operasional Standar(POS), Instruksi Kerja (IK) dan Format-formatBidang Kesiswaan

Dalam rangka menjamin standar mutu pendidikan,SMK Saraswati Salatiga sejak tanggal 10 Nopember 2010memberlakukan alat penjamin mutu pendidikan yaituSistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2008 agarkomitmen sekolah untuk meningkatkan mutu layananpendidikan kepada siswa dapat terkendali dan melakukanperbaikan berkesinambungan dengan memberdayakanorang-orang di sekolah. Hal ini juga sesuai dengankonsep Frederick W. Taylor (1911 yang dikutip Tim DosenAdministrasi Pendidikan UPI, 2012) dijelaskan bahwaorganisasi harus memberikan sebuah kerangka untukmendayagunakan orang secara efektif dalam suatuorganisasi yang bertujuan untuk menyediakan jaminan

Page 31: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

31

bahwa tidak ada kegagalan produk baik pada pabrik atauworkshop.

Setiap orang pada masing-masing unit kerja diSMK Saraswati Salatiga telah bekerja sama dan konsistendalam mempertahankan sistem manajemen mutu bidangkesiswaan sesuai dengan Pedoman Operasional Standar(POS), Instruksi Kerja (IK) dan memakai format-formatyang berlaku di sekolah agar dapat memuaskanpelanggan. Hal ini sesuai pernyataan Deming yangdikutip Tim Dosen Administrasi Pendidikan UPI (2012)bahwa beberapa prinsip jika menghendaki dicapainyamutu adalah menciptakan konsistensi dan setiap orangdalam perusahaan bekerja sama dalam mendukungproses transpormasi.

b. Yayasan Premas dan Kepala SekolahYayasan Premas dalam kapasitas penyelenggaraan

pendidikan di SMK Saraswati Salatiga menyerahkansepenuhnya kepada Kepala Sekolah. Untuk itu KepalaSMK Saraswati Salatiga telah menjalankan peran dantangungjawabnya sebagai manajer, pemimpin, supervisordan administrator pendidikan. Mengutip Pidarta (1997),M. Mursyid (2009), Asmani (2012) menyatakan bahwakepala sekolah memiliki peran dan tanggungjawabsebagai manajer, pemimpin, supervisor dan administratorpendidikan.

Peran Kepala Sekolah sebagai manajer adalahmengadakan prediksi masa depan sekolah, melakukaninovasi, menciptakan strategi atau kebijakan untukkemajuan sekolah, menyusun perencanaan, menemukan

Page 32: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

32

sumber-sumber pendidikan, melakukan pengendalianatau kontrol terhadap pelaksanaan pendidikan.

Kepala Sekolah sebagai pemimpin seharusnyamempunyai kepribadian yang kuat, memahami tujuanpendidikan dengan baik, pengetahuan luas, keterampilanprofessional yang terkait dengan tugasnya sebagai kepalasekolah.

Peran kepala sekolah sebagai supervisor adalahsuatu tindakan kepala sekolah untuk melakukanpembinaan yang diharapkan dapat meningkatkankemampuan sekolah maupun guru. Karena itu programsupervisi harus dijalankan oleh kepala sekolah.

Peran kepala sekolah sebagai administrator harusmenguasai pengelolaan pengajaran, kepegawaian, saranadan prasarana, keuangan, hubungan sekolah danmasyarakat.

c. Tokoh MasyarakatMasyarakat di sekitar SMK Saraswati mempunyai

andil yang besar dalam menjaga kelangsungan prosespendidikan seperti hubungan saling menguntungkan,peningkatan keamanan sekolah, hubungan sosial yangharmonis.

Masuknya siswa ke SMK Saraswati Salatiga tidakhanya karena kualitas input namun juga adanyadukungan publik/masyarakat yang kuat terhadapsekolah. Menurut Asmani (2012) partisipasi masyarakatmempunyai peran besar dalam mendinamisasi sekolahdari berbagai unsur, antara lain masyarakat. Sekolah

Page 33: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

33

mendorong masyarakat untuk peduli aktif dalamberpartisipasi demi kemajuan sekolah.

Bentuk-bentuk peran serta masyarakat dalampeningkatan mutu sekolah diantaranya: menggunakanjasa sekolah, memberikan kontribusi dana, bahan, dantenaga, membantu anak belajar di rumah, berkonsultasimasalah pendidikan anak, terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler dan pembahasan kebijakan sekolah.

d. Institusi Pasangan Dunia Usaha/Dunia Industri(DU/DI)

Dunia usaha dan dunia industri memberikankontribusi yang sangat besar terhadap pendidikan, baikdalam perencanaan, proses peningkatan kualitaspendidikan, maupun pemanfaatan hasil pendidikan.Sebagai contoh untuk pendidikan SMK, peran duniausaha dan dunia industri dalam hal kerjasama pelatihanpeningkatan mutu guru, siswa (praktik kerja industri))dan masukan tentang standar calon tenaga kerja yangdisiapkan oleh siswa di SMK Saraswati Salatiga.

Selain itu dalam hal materi pembelajaran siswadibutuhkan adanya sinkronisasi kurikulum antaraketerampilan yang dibutuhkan industri dengan materiyang diajarkan di sekolah.

e. Orangtua SiswaDalam peningkatan mutu ketertiban siswa, SMK

Saraswati Salatiga sudah banyak melibatkan orangtuadalam hal kerjasama membina anaknya agar adakomunikasi yang baik, pencegahan kenakalan remaja,

Page 34: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

34

bimbingan karier maupun konsultasi hal lain yangberkaitan dengan pendidikan baik melalui telpon ataudatang langsung ke sekolah. Asmani (2012) mengatakanbahwa peran serta orangtua melalui adanya konsultasi.Orangtua datang ke sekolah untuk berkonsultasi tentangmasalah pembelajaran yang dialami anaknya.

f. Komite SekolahSekolah dan komite sekolah harus terus melakukan

komunikasi, koordinasi, konsolidasi dan ekspansisehingga program-program yang dilakukan mendapatdukungan publik secara luas.

SMK Saraswati Salatiga menginginkan kolaborasisinergis dan integral antara kepala sekolah danjajarannya dengan komite sekolah agar visi dan misisekolah dapat diimplementasikan dengan baik. MenurutAmiruddin Siahaan, Khairuddin W (2006) yang dikutipAsmani (2012) komite sekolah sebagai badan mandiriyang memiliki kewajiban membentuk sekolah, terutamadalam hal pendanaan sekolah pada dasarnya mengurangibeban kepala sekolah dalam memenuhi kebutuhannya.

2. Evaluasi Masukan (Input) ManajemenKesiswaan Dalam Pelaksanaan SistemManajemen Mutu ISO 9001:2008

a. GuruGuru SMK Saraswati Salatiga mempunyai latar

belakang sarjana, sarjana muda sesuai kompetensikeahliannya di masing-masing jurusan. SMK Saraswati

Page 35: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

35

Salatiga terdapat 6 kompetensi keahlian. Kualifikasi gurusudah sesuai dengan mata pelajarannya. Hal ini sesuaidengan amanat pada Peraturan Menteri PendidikanNasional No. 16 tahun 2007 tentang standar kualifikasiakademik dan kompetensi guru bahwa:

Guru pada SMK/MAK atau bentuk lain yangsederajat, harus memiliki kualifikasi akademikpendidikan minimum diploma empat (D-IV) atausarjana (S1) program studi yang sesuai dengan matapelajaran yang diajarkan/diampu, dan diperoleh dariprogram studi yang terakreditasi

Namun demikian pada pelaksanaannya, guru-guruSMK Saraswati Salatiga hampir semua memenuhi semuakompetensi yang dibutuhkan sebagai pendidik yangmeliputi kompetensi pedagogis, kepribadian, sosial danprofessional. Empat kompetensi dasar itu sangat pentingbagi seorang guru. Menurut Sauri (2010 dalam Prihatsari,2013) peserta didik berkualitas tergantung pada sejauhmana guru bisa menjadi seorang pendidik yang memilikikapasitas kompetensi untuk mengarahkan mereka.

Guru BK mempunyai peranan penting dalammembimbing siswa khususnya siswa yang bermasalah.Guru BK di SMK Saraswati perlu ditambah sebab kurangideal. Sekolah seharusnya mengupayakan guru BK sesuaiijazah dan kompeten. Idealnya satu guru BK membimbing150 sampai 250 siswa sehingga siswa SMK SaraswatiSalatiga 1433 siswa sekurang-kurangnya mempunyai 5orang guru BK yang kompeten.

Keterangan di atas mengamanatkan kepada paraguru di SMK Saraswati Salatiga senantiasa untukmeningkatkan empat kompetensi guru sesuai bidangnya

Page 36: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

36

agar kualitas proses pembelajaran siswa di sekolahbermutu sesuai dengan standar pendidikan nasional.

b. Sarana PrasaranaSarana dan prasarana yang mendukung

manajemen kesiswaan di SMK Saraswati Salatigameliputi lapangan, halaman untuk upacara, ruang OSIS,pramuka, UKS, ruang kelas, peralatan praktik di masing-masing jurusan, media pembelajaran, peralatan olahragadan seni.

Secara umum peralatan pendukung kegiatankesiswaan sudah cukup lengkap dan kondisi baik. Adabeberapa sarana yang belum dioptimalkan namundirasakan tidak sampai mengganggu pelayanan prosesbelajar mengajar. Misalnya ruang UKS, halaman kurangluas, ruang pramuka dan OSIS masih menjadi satu.

Proses manajemen kesiswaan sangat memerlukansarana dan prasarana yang memadai. Sarana dalampembelajaran merupakan input yang sangat pentingkarena apabila tidak memadai akan menghambatkegiatan pelayanan belajar siswa (Syadid, 2011 dalamPrihatsari 2013). Sehebat apapun guru dalam menguasaiilmu pengetahuan dan teknologi, tanpa didukung saranadan prasarana yang memadai, hasilnya tidak akanmaksimum (Djatmiko, 2006 dalam Prihatsari 2013).

Sehingga dapat dikatakan bahwa kelengkapansarana prasarana menjadi faktor pendukung pelaksanaanmanajemen kesiswaan dan hasil yang diharapkan. Darihasil penelitian ini aspek input guru dan saranaprasarana merupakan dukungan yang baik dalam

Page 37: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

37

pelaksanaan manajemen kesiswaan di SMK SaraswatiSalatiga. Meskipun masih ada beberapa hal kecil yangmemerlukan perbaikan dan perubahan dari guru maupunsarana prasarana untuk mendukung keberhasilanpembinaan kesiswaan.

3. Evaluasi Proses Manajemen KesiswaanDalam Pelaksanaan Sistem Manajemen MutuISO 9001:2008

a. Perencanaan Peserta DidikPada perencanaan peserta didik akan dikaji sensus

sekolah dan penentuan peserta didik yang diterima.

1) Sensus sekolahFungsi umum sensus sekolah adalah sebagai dasar

pembagian anggaran belanja dan sarana untuk menda-patkan dana bantuan pendidikan. SMK SaraswatiSalatiga telah melakukan sensus ke SMP-SMP dalamrangka mengecek anak SMP yang masuk dan yang tidakmasuk ke SMK Saraswati. Hal ini dilakukan untukmempertahankan eksistensi jumlah siswa yang diterimadi SMK Saraswati Salatiga.

Hal ini dijelaskan juga oleh Yeager (1945) sepertiyang dikutip Prihatin (2011) bahwa sensus sekolahmempunyai fungsi khusus, diantaranya: untukmenyajikan data yang digunakan untuk perencanaanprogram sekolah, menyajikan data jumlah anak yangakan masuk sekolah, mengecek anak yang masuk dan

Page 38: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

38

yang tidak masuk, mengatur pengelompokan pesertadidik.

2) Perencanaan jumlah siswa yang akan diterimaSetiap tahun SMK Saraswati Salatiga

merencanakan siswa yang akan diterima di kelas X disemua kompetensi keahlian sebanyak 480 siswa, denganasumsi setiap kelas jumlah siswa 40 orang dandisesuaikan sarana dana prasarana yang ada, mampumenerima rombongan belajar (rombel) 12 kelas.

Perencanaan ini telah sesuai dengan pendapat TimDosen Administrasi pendidikan UPI (2012) bahwa jumlahpeserta didik dalam satu kelas berdasarkan kebijakanpemerintah berkisar 40-45 siswa. Sedangkan ukurankelas ideal berjumlah 25 – 30 siswa.

b. Penerimaan Siswa BaruPenerimaan siswa baru di SMK Saraswati Salatiga

melakukan langkah-langkah pembentukan panitiapenerimaan siswa baru, melakukan rapat panitia,pembuatan, pengiriman/pemasangan pengumuman,pendaftaran calon siswa baru, mengadakan seleksi,penentuan siswa baru yang diterima, pendaftaran ulangbagi calon siswa baru yang diterima.

Cara seleksi penerimaan siswa baru yangdilakukan dengan dua cara yaitu penelusuran bakat danminat siswa, dan melalui tes/ujian ditambah nilai ujiannasional. Cara ini juga sesuai pendapat Tim DosenAdministrasi Pendidikan UPI (2012) bahwa ada beberapacara seleksi penerimaan siswa baru: 1) melalui tes/ujian,

Page 39: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

39

2) melalui penelusuran bakat kemampuan dan 3)berdasarkan nilai STTB atau nilai UAN.

Pada seleksi bakat dan minat siswa, ada tahapanwawancara. Tahapan ini dipakai untuk mengetahuikecakapan calon siswa baru dalam mengeluarkanpendapat, mengecek kondisi fisik calon siswa sepertitinggi badan, berat badan, buta warna, tato, tindik,rambut, cara berpakaian. Hal ini penting sebab untukmengetahui sejak awal karakter calon siswa baru yangakan diterima.

c. Pengelompokan Peserta DidikPengelompokan siswa di SMK Saraswati Salatiga

dimulai pada saat Masa Orientasi Siswa (MOS) yangterbentuk kelompok-kelompok yang diberi nama gugus.Namun pengelompokan gugus ini tidak dijadikan patokanpembentukan kelas yang sebenarnya sesuai jurusannya.

Setelah kegiatan MOS, sekolah melakukanverifikasi untuk pembagian kelas sesuai jurusan.Pembagian jurusan pada jurusan Teknik Listrik, OtomasiIndustri, Multimedia disesuaikan dengan pilihannyapada saat calon siswa mendaftar. Tetapi jurusan teknikmesin masih ada tes susulan untuk menentukan jurusanyang akan dipilih. Teknik mesin dibagi menjadi tigajurusan, yaitu teknik pemesinan, teknik pemeliharaanmekanik industrI dan teknik otomotif. Pembagian jurusandi teknik mesin berdasarkan hasil tes dan alternatifpilihan yang tertulis pada soal tes. Dari hasil tespenjurusan teknik mesin dan pilihan siswa saat

Page 40: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

40

mendaftar siswa akan terbagi dalam beberapa kelompokjurusan.

Pembagian kelas di masing-masing jurusanberdasarkan fungsi perbedaan, yaitu siswadikelompokkan atas dasar perbedaan individu sepertikemampuan, bakat, minat. Hal ini sesuai pendapatWilliam A Jeager yang dikutip Tim Dosen AdministrasiUPI (2012) menjelaskan bahwa salah satu pengelompokanpeserta didik dapat didasarkan kepada fungsi perbedaanyaitu pengelompokan peserta didik didasarkan kepadaperbedaan-perbadaan yang ada dalam individu pesertadidik, seperti minat, bakat , kemampuan dan sebagainya.Pengelompokan ini menghasilkan pembelajaranindividual.

d. Kehadiran SiswaKehadiran siswa di sekolah sangat penting, kalau

tidak ada siswa yang hadir di sekolah, aktivitas belajarmengajar di sekolah tidak dapat dilaksanakan. Kehadiransiswa SMK Saraswati Salatiga setiap hari diadakanpengecekan, mulai dari kontrol siswa masuk pintugerbang, masuk dikelas sampai siswa selesai belajardikelas, guru diwajibkan mengecek melalui absen padaakhir pelajaran.

Melalui guru piket sekolah tetap mencari solusiagar siswa tidak terlambat, walaupun realita di lapanganmasih ada siswa yang terlambat, bahkan akhir-akhir inicenderung semakin banyak siswa terlambat. Namun halini tidak menjadi faktor penghambat belajar siswa, karena

Page 41: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

41

siswa terlambat setelah ada pembinaan dari kesiswaandiijinkan masuk kelas.

Ketidakhadiran siswa yang berupa alpha (A) danmembolos disikapi dengan wali kelas memanggil siswabersama orangtua dihadirkan ke sekolah agar wali kelas ,siswa dan orangtua saling ada komunikasi terbuka danjujur mengungkapkan permasalahan belajarnya sehinggaorangtua dan sekolah ada kontrak pembinaan bersamasupaya siswa yang melanggar hadir tepat waktu, tidakmembolos, sering tidak masuk tanpa keterangan (A) dantidak akan mengulangi perbuatan serupa. Prihatin (2011)juga menjelaskan bahwa keterlambatan, tidak masuksekolah dan membolos, sekolah perlu mengirim suratkepada orangtua/wali siswa, agar orangtua/wali siswaakan semakin memperhatikan kehadiran anaknya denganwaktu yang tepat, ada kontrak pembinaan terjalinbersama.

e. Pembinaan Disiplin SiswaKetertiban siswa di sekolah dikendalikan dengan

adanya tata tertib yang berlaku di SMK SaraswatiSalatiga. Tata tertib telah disosialisasikan kepada seluruhsiswa di masing-masing jurusan. Tata tertib dijadikanpedoman siswa untuk dilaksanakan dengan baik. Siswayang melanggar dapat diberi sanksi sesuai tata tertibyang berlaku. Prihatin (2011) mengatakan bahwaperbaikan ketertiban siswa di sekolah menggunakan tatatertib sebagai salah satu pendekatan untukmeningkatkan kehadiran siswa di sekolah. Siswa yang

Page 42: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

42

melanggar bisa diberi sanksi sesuai ketentuan dankesepakatan dengan siswa.

SMK Saraswati Salatiga menerapkan kedisiplinanmulai dari siswa masuk pintu gerbang sekolah diadakanpengecekan kelengkapan sepeda motor, pakaian, rambut,sepatu, dan datang tepat waktu. Pintu masuk terpusatsatu pintu agar memudahkan pengontrolan ketertibansiswa. Walaupun pada aspek keterlambatan, baju kadangtidak dimasukkan, sepatu warnanya salah, masih belummaksimal baik namun tim kesiswaan setiap hari selaluberupaya mencari solusi dan tetap diberi sanksipembinaan.

f. Kenaikan KelasSelama satu tahun di masing-masing tingkat,

siswa melaksanakan proses belajar dan diakhiri denganevaluasi. Bagi siswa, evaluasi sebagai salah satu tolokukur kenaikan kelas. Macam-macam kenaikan kelas diSMK Saraswati Salatiga adalah naik kelas, naik kelasbersyarat, tidak naik. Hal ini sesuai dengan penyataanPrihatin (2011) bahwa macam-macam kenaikan kelas adatiga macam 1) naik kelas, 2) naik kelas bersyarat, 3) tidaknaik.

Penentuan kenaikan kelas bagi siswa berdasarkansidang kenaikan kelas yang dipimpin kepala sekolah.Siswa dinyatakan naik kelas apabila memenuhi semuakriteria kenaikan kelas. Siswa naik kelas bersyaratapabila ada nilai pada mata pelajaran yang belum tuntasatau di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) antar 4- 10 mata pelajaran. Nilai mata pelajaran lain sudah

Page 43: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

43

tuntas/lulus. Siswa tersebut diberi batas waktu duaminggu untuk menyelesaikan tugasnya sampai mendapatnilai minimal KKM. Nilai kepribadian minimal baik.Sedangkan tidak naik kelas kepribadian tidak baik, nilaiyang tidak tuntas/lulus lebih dari 10 mata pelajaran danmempunyai catatan buruk di wali kelas, BK dan timkesiswaan.

g. Kegiatan EkstrakurikulerPembina ekstrakurikuler di SMK Saraswati Salatiga

telah membuat program kerja ekstrakurikuler yangdilaksanakan di luar jam sekolah sesuai pilihannya.Kegiatan ekstrakurikuler yang dilakukan meliputi bidangolahraga, seni dan ketrampilan. Hal ini diungkapkan jugaoleh Hadari Nawawi (1985 dalam Prihatin 2011) bahwajenis-jenis kegiatan ekstrakurikuler yaitu pramuka,olahraga, seni, kebersihan dan keamanan sekolah,tabungan pelajar, majalah dinding, kantin sekolah, danUsaha Kesehatan Sekolah (UKS).

Bidang olahraga meliputi voli, basket, renang,karate, pencaksilat, walaupun ekstrakurikuler basketpeminatnya sedikit. Bidang seni meliputi band,drumband. Bidang ketrampilan meliputi ekstra teknik las,otomotif, dan komputer.

Pada umumnya kegiatan ekstrakurikuler berjalandengan baik walupun masih ada yang perlu ditingkatkandalam hal motivasi siswa.

Page 44: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

44

h. Peran Kepala SekolahKeberhasilan pembinaan siswa tidak bisa lepas dari

dukungan dan rekomendasi dari kepala sekolah. Kepalasekolah sudah berperan dengan baik. Sebaik-baiknyapembinaan kepada siswa tetapi tidak ada dukungankepala sekolah utamanya pendanaan, kegiatanpembinaan siswa tidak akan berjalan dengan baik danproporsional. Karena kepala sekolah berperan sebagaimanajer, pemimpin, dan administrator sekolah.

i. Layanan khususLayanan khusus yang menunjang pelayanan

kepada siswa SMK Saraswati sudah berupaya memenuhikebutuhan siswa. Kegiatan layanan khusus meliputilayanan Bimbingan Konseling, perpustakaan, kantinsekolah, layanan kesehatan, tranportasi sekolah, asrama(Tim Dosen Administrasi Pendidikan UPI, 2012).

Pada umumnya SMK Saraswati Salatiga telahmelaksanakan layanan khusus seperti di atas untukpeningkatan mutu pendidikan. Walaupun masih adalayanan khusus yang belum maksimum dan perlupenambahan, seperti kantin, asrama, transportasi. Kantinsekolah letaknya di luar sekolah/kampung. Walaupunsebenarnya siswa istirahat makan di luar sekolah tidakefektif dan banyak resiko bermasalah.

Page 45: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

45

4. Evaluasi Produk Manajemen Kesis-waan Dalam Pelaksanaan SistemManajemen Mutu ISO 9001:2008

Siswa sebelum dinyatakan lulus harus menempuhsemua mata palajaran dan nilainya sesuai kriteriakenaikan kelas dan kelulusan. Mengutip peraturanpemerintah Nomor 19 tahun 2005, Bab X pasal 72 ayat 1,peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikandasar dan menengah setelah: menyelasaikan seluruhprogram pembelajaran apabila, memperoleh nilai minimalbaik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran,kelompok mata palajaran agama dan akhlak mulia,kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dankepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dankelompok mata pelajaran jasmai, olah raga dankesehatan. Lulus ujian sekolah untuk kelompok matapelajarn ilmu pengetahuan dan teknologi, serta lulusujian nasional.

Melihat kriteria tersebut, hasil pembelajarandengan alat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008bidang kesiswaan, siswa kelas XII SMK Saraswati Salatigapada dua tahun pelajaran 2010-2011, 2011 – 2012 hasilkelulusannya 100 %. Walaupun pada tahun 2012-2013,ada dua siswa yang tidak lulus, itupun siswa tersebutsejak di akhir proses belajar kelas XII memang aktivitasdan motivasi belajarnya kurang.

Hasil dari penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO9001:2008 bidang manajemen kesiswaan adalah prestasi

Page 46: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/6052/4/T2_942011051_BAB I… · kontribusi positif dalam pelaksanaan akreditasi sekolah ... banyak siswa

46

non akademik. Bidang olah raga bola voli dan futsalmerupakan olah raga unggulan, sebab prestasinya seringmenjuarai di tingkat Kota Salatiga, provinsi bahkannasional. Kegiatan olah raga dan seni yang lain perlumasih ditingkatkan eksistensinya agar dapat membawacitra baik bagi SMK Saraswati Salatiga, sekaligus sebagaialat promosi sehingga diminati calon siswa dan setiaptahun siswa yang mendaftar semakin banyak danbermutu.

SMK Saraswati Salatiga harus melakukan langkah-langkah strategis dengan menggunakan alat SistemManajemen Mutu ISO 9001:2008 untuk mengantarkansiswa yang berkualitas. Pemberdayaan guru dankaryawan adalah suatu hal yang wajib dilakukan olehKepala Sekolah agar semua program pembinaankesiswaan dapat terwujud dengan baik.