bab iv deskripsi objek penelitian 4.1 gambaran umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/bab iv.pdfgambar...

23
58 BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Film Hijab Gambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film garapan Hanung Bramantyo lainnya, film Hijab ini merupakan film pertama Hanung yang di produseri oleh istrinya sendiri, Zaskia A. Mecca. Film ini diproduksi oleh Dapur Film yang bekerjasama dengan Ampuh Entertainment dan didukung oleh MVP Picture. Karena Dapur Film merupakan perusahaan yang dikelola bersama keluarga, praktis Hanung dibantu oleh orang-orang terdekat dalam menggarap film Hijab tersebut. Diantaranya, Zaskia A. Mecca yang merupakan istri Hanung dan Haykal Kamil yang merupakan adik ipar Hanung. Dalam pembuatan film ini, Zaskia dan kakaknya Tasya Nur Medina bertanggungjawab menyiapkan dan menata kostum yang dipakai oleh para pemain.Wardrobe yang dipakai tidak lain adalah produk dari Meccanism yang merupakan cloting line milik Zaskia pribadi.

Upload: others

Post on 25-Oct-2020

18 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

58

BAB IV

DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Film Hijab

Gambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2

Berbeda dari film-film garapan Hanung Bramantyo lainnya, film Hijab ini

merupakan film pertama Hanung yang di produseri oleh istrinya sendiri, Zaskia A.

Mecca. Film ini diproduksi oleh Dapur Film yang bekerjasama dengan Ampuh

Entertainment dan didukung oleh MVP Picture. Karena Dapur Film merupakan

perusahaan yang dikelola bersama keluarga, praktis Hanung dibantu oleh orang-orang

terdekat dalam menggarap film Hijab tersebut. Diantaranya, Zaskia A. Mecca yang

merupakan istri Hanung dan Haykal Kamil yang merupakan adik ipar Hanung.

Dalam pembuatan film ini, Zaskia dan kakaknya Tasya Nur Medina

bertanggungjawab menyiapkan dan menata kostum yang dipakai oleh para

pemain.Wardrobe yang dipakai tidak lain adalah produk dari Meccanism yang

merupakan cloting line milik Zaskia pribadi.

Page 2: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

59

Film Hijab ini diproduksi selama 23 hari, yaitu sejak tanggal 17 September

sampai 13 November 2014. Sementara pra-produksi sudah dimulai sejak akhir tahun

2013. Film ini sendiri akhirnya ditayangkan di bioskop-bioskop seluruh Indonesia

pada tanggal 15 Januari 2015 ( http://showbiz.liputan6.com/read/2028933/bikin-film-

baru-hanung-bramantyo-gandeng-istri-dan-adik-ipar diakses pada tanggal 23

November 2017 pukul 22.35 WIB)

4.2 Karakter Pemeran Utama dalam Film Hijab

4.2.1 Carissa Putri ( Bia )

Gambar 4.3 Carissa Putri

Carissa Putri Sulaiman, lahir di Frankfurt, Jerman pada 12

September 1984. Merupakan aktris dan peragawan berkebangsaan

Indonesia. Memiliki pasangan bernama Navies Abdullah Naif dan ibu

dari Quenzino Acana Naif. Mengawali karir sebagai aktris pada tahun

2006. Berperan sebagai pemeran pengganti dalam sinetron Siti

Nurbaya. Nama Carissa Putri sendiri mulai dikenal oleh masyarakat

setelah membintangi film Ayat-ayat Cinta tahun 2008 dan berperan

sebagai Maria. Film ini diadaptasi dari sebuah novel karya

Habiburrahman El Shirazy dengan judul yang sama.

Page 3: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

60

Dalam film Hijab Carissa berperan sebagai Bilqis Inaan Aqifa

atau Bia. Seorang isteri yang memiliki suami berprofesi sebagai artis

sinetron. Memiliki kisah unik sebelum memakai jilbab, hingga disebut

sebagai Gadis Hidayah. Karena tuntutan sebagai seorang Gadis

Hidayah, dia mendesain pakaian dan jilbabnya sendiri. Bia rela tidak

bekerja demi suami dan selalu menemani suami kemanapun pergi.

Hingga dia sendiri merasa layaknya seorang manager bagi suaminya.

4.2.2 Zaskia Adya Mecca ( Sari )

Gambar 4.4 Zaskia Adya Mecca

Nama lengkap Zaskia Adya Mecca, lahir di Jakarta pada 8

September 1987. Pekerjaan sebagai aktris mulai tahun 2001 hingga

sekarang. Merupakan istri kedua dari Hanung Bramantyo dari tahun

2009 hingga sekarang. Memiliki 4 anak, yaitu Kana Sybilla

Bramantyo, Kala Madali Bramantyo, Bhai Kaba Bramantyo, dan Bhre

Kata Bramantyo. Mengawali karir pada tahun 2001 setelah menjadi

pemenang kedua di “Model Kawanku 2001”. Setelah itu dia mulai

banyak membintangi film dan sinetron. Namun namanya mulai

populer setelah ikut serta membintangi sinetron arahan Dedi Mizwar

yang berjudul “Kiamat Telah dekat”. Dalam sinetron tersebut, Zaskia

berperan sebagai Sarah.

Page 4: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

61

Dalam film Hijab ini, Zaskia berperan sebagai Sari Gumilang.

Seorang isteri yang memiliki suami keturunan Arab. Sari menjadi isteri

yang sangat tertekan dengan aturan-aturan yang diberikan oleh

suaminya. Sari di larang bekerja karena suaminya masih sangat

menjunjung tinggi kebudayaan islami yang kental dengan larangan

sseorang perempuan atau isteri untuk bekerja.

4.2.3 Tika Bravani ( Tata )

Gambar 4.5 Tika Bravani

Memiliki nama lengkap Ratu Tika Bravani, lahir di Denpasar

pada 17 Februari 1990. Dia mulai aktif bekerja menjadi seorang aktris

dari tahun 2003 hingga sekarang. Menikah dengan Dimas Aditya pada

2016. Tika telah menggeluti seni peran sejak SMP dalam kegiatan

ekskul teater. Film pertama yang ia bintangi adalah film karya Deddy

Mizwar yang berjudul Alangkah Lucunya (Negeri Ini).

Peran Tika dalam film Hijab adalah sebagai Talita Milia atau

Tata. Seorang isteri yang memiliki suami yang berprofesi sebagai

fotografer jurnalis. Sebelum menikah Tata adalah seorang perempuan

yang aktif menjadi seorang aktivis perempuan. Namun setelah

menikah dengan Ujul, yang diperankan oleh Omesh, Tata menjadi

semakin tertekan karena keadaan menjadi seorang ibu rumah tangga

Page 5: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

62

yang hanya bisa mengurus anak dan menunggu uang yang diberikan

oleh suami. Tata memilih untuk tidak bekerja karena di telah memiliki

seorang anak.

4.2.4 Natasha Rizki ( Anin )

Gambar 4.6 Natasha Rizki

Memiliki nama lengkap Natasha Rizki Pradita, lahir di Padang pada 23

November 1993. Aktif menjadi aktris mulai tahun 2008 hingga sekarang.

Menikah dengan Deddy Mahendra Desta (Desta). Memiliki anak bernama

Megumi Arrawda Sachi. Mengawali karir setelah terpilih menjadi Gadis

Sampil tahun 2008. Kemudian namanya makin dikenal masyarakat luas

setelah berperan sebagai Putri dalam sinetron berjudul Cinta Cenat Cenut yang

di tayangkan oleh TV swasta, TransTv.

Dalam Film Hijab ini, Natasha berperan sebagai Anindya Distriesyanti

yaitu seorang perempuan yang belum berkeluarga. Namun sedang dekat

dengan sahabat Ujul, yaitu Chaky, yang diperankan oleh Dion Wiyoko.

Mereka sudah lama berpacaran, namun Anin belum mau menikah lantaran

melihat kehidupan teman-temannya yang menjadi tertekan setelah berrumah

Page 6: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

63

tangga. Anin lebih menyukai kebebasan dan sangat senang dengan segala hal

yang berhubungan dengan Paris.

4.3 Sinopsis Film

Film ini mengisahkan tentang kehidupan rumah tangga empat orang

perempuan yang bersahabat dengan sekelumit masalahnya masing-masing. Selain

mengurus kehidupan rumah tangga, mereka juga ingin sekali hidup mandiri dan tak

ingin bergantung pada suami dengan membuka bisnis hijab.

Keempat perempuan tersebut adalah Bia, Tata, sari, dan Anin. Berawal dari

cerita bagaimana mereka mulai menggunakan hijab, kecuali Anin, tiga perempuan

lainnya mengenakan jilbab dengan gaya yang berbeda-beda. Bia mendesain sendiri

pakaian dan jilbab yang ia gunakan agar tetap nyaman dan masih terlihat fashionable.

Bia menggunakan pasmina yang dibentuk dan disesuaikan dengan pakaiannya

sehingga saat ia menggunakannya terlihat modern dan tidak kaku. Kemudian Tata

memilih menutupi kepalanya yang botak dengan turban. Sedangkan Sari yang

bersuamikan lelaki keturunan Arab kolot membalut tubuhnya dengan jilbab syar’i.

Hanya Anin sendiri yang memilih untuk hidup bebas. Dia sama sekali tidak mau

berjilbab dan tidak mau menikah. Anin adalah seseorang yang sangat terobsesi

dengan Prancis, lebih memilih untuk melakukan hal-hal yang sangat ia sukai dan yang

berhubungan dengan Prancis.

Sama seperti Anin, dulunya Bia, Tata dan Sari juga merupakan perempuan-

perempuan yang mandiri. Namun, setelah menikah mereka menjadi isteri yang “ikut

suami” dan berada dalam kondisi tidak berdaya dengan pilihan-pilihannya sendiri.

Mereka pun mempunyai banyak keluhan seperti para isteri lainnya yang tidak

terakomodir oleh suami-suami mereka.

Page 7: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

64

Anin, Bia, Tata dan Sari, sudah berteman sejak SMA dan berlanjut hingga

kuliah. Meski saat lulus kuliah masing-masing memilliki kegiatan yang berbeda-beda

dan status yang berbeda, mereka masih sering berkomunikasi dan bertemu. Mereka

masih sering bertemu melalui kegiatan arisan yang dilakukan setiap sebulan sekali.

Suatu hari, saat arisan yang dilakukan di rumah Bia, setelah makan bersama

semua anggota mulai berkumpul di ruang tengah, kemudian saatnya kocok arisan.

Seperti sebelum-sebelumnya saat arisan, Bia akan memberikan nampan untuk tempat

menaruh uang arisan. Kemudian nampan tersebut digilir kesemua orang dan mereka

menaruh uang mereka secara bergantian. Setelah uang terkumpul, sebuah gelas plastik

berisi gulungan kertas nama keempat peserta arisan pun dikocok. Kertas yang keluar

adalah pemenang arisan.

Saat nampan tersebut digilir ada banyak percakapan yang terjadi. Tata adalah

orang pertama yang menerima nampan dari Bia, dan tanpa banyak kata, Tata langsung

memberikan nampan tersebut kepada suaminya. Dengan heran Ujul pun

menerimanya, kemudian dia mengatakan bahwa uang untuk arisan sudah diberikan

pada Tata minggu ini. Tata mengatakan bahwa uangnya sudah habis karena minggu

ini pun Ujul mengajak rekan kerjanya untuk rapat di rumah sebanyak tiga kali, itu

sebabnya Tata harus menyiapkan makanan dan minuman ekstra untuk konsumsi

teman-temannya tersebut. Gamal seketika berkomentar bahwa memang kewajiban

suami menafkahi isterinya. Dengan menarik nafas panjang dan mengambil dompet di

sakunya, Ujul pun mengambil uang lima ratus ribu dan menaruhnya di nampan.

Kemudian Ujul meneruskan nampan tersebut kepada Gamal yang duduk di

sampingnya. Tanpa dimintaa Sari, Gamal langsung menambahkan uang sebesar satu

juta rupiah dinampan tersebut. Sari otomatis menyerahkan nampan tersebut kepada

Anin. Bia pun berkomentar bahwa Chaky mau membayarkan uang arisan Anin,

Page 8: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

65

seketika Anin mengelak sambil mengambil dompet di tasnya. Saat memeriksa

dompetnya, Anin panik, karena hanya ada uang seratus ribu di dompetnya. Dan ia

tersadar bahwa setelah ia membeli minuman, ia lupa mampir ke ATM untuk

mengambil uang lagi. Chaky pun memberikan usulan kepada Anin untuk sementara

meminjam uangnya dan langsung mengeluarkan uang lima ratus ribu dari dompetnya.

Melihat kejadian itu, membuat yang lain berkomentar bahwa Chaky seorang calon

suami siaga, dan uang yang diberikan tidak usah diganti, hanya ditambah saja

kemudian dijadikan uang mahar untuk pernikahan. Seketika ruangan kembali hangat

dengan tawa mereka. Dan Sari menyerahkan nampan tersebut kepada Bia. Pada saat

yang bersamaan Matnur mengeluarkan dompet dan memberikan uang sebesar satu

juta rupiah di nampan tersebut. Kemudian Bia menghitung uang yang ada di nampan,

dan uang sebesar tiga juta rupiah telah terkumpul. Tiba-tiba Gamal berkomentar

tentang kegiatan arisan tersebut sebenarnya lebih mirip arisan suami karena uang

yang digunakan adalah uang hasil dari para suami. Seketika suasana menjadi hening

dan canggung. Bia pun memecahkan keheningan dengan mulai mengajak mengocok

gelas yang ada di tangannya.

Setelah kejadian pada hari arisan tersebut, para isteri menjadi terusik. Karena

selama ini memang mereka mengandalkan pendapatan dari para suami. Kemudian

mereka berkumpul di rumah Sari untuk mencari cara dan menyusun rencana agar

mendapatkan penghasilan sendiri.

Pada akhirnya, Bia, Tata, Sari, dan juga Anin memutuskan jalan sendiri untuk

membuka sebuah bisnis fashion hijab secara online. Bia bertugas sebagai desainernya,

Sari mengelola keuangan, sedangkan Tata dan Anin sebagai marketingnya. Dalam

tiga bulan saja, bisnis mereka pun naik daun. Apalagi, fashion hijab memang sedang

Page 9: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

66

menjadi trend di Indonesia. Mereka berhasil membuktikan bahwa mereka bukan tipe

perempuan “ikut suami”.

Hebatnya, penghasilan mereka bisa melebihi para suaminya. Namun, tanpa

disadari para suami merasa gengsi dan terancam. Kondisi ini pun menyebabkan

kehidupan rumah tangga mereka menjadi retak.

Bia dan Tata mengetahui bahwa suami mereka ternyata kehilangan

pekerjaannya. Dan ternyata Sari ketahuan berbohong oleh suaminya dan Gamal pun

tidak pulang kerumah. Dari saat itu, kelanjutan butik mereka terancam ditinggalkan

oleh para pemiliknya.

Seiring berjalannya waktu, Matnur, suami Bia, memahami bahwa sebenarnya

maksud dari dibangunnya usaha butik tersebut bukanlah untuk menyaingi penghasilan

para suami, namun untuk menjadi kegiatan para isteri yang penghasilannya bisa

membantu keuangan dalam keluarga. Dari itu, kemudian Ujul dan Gamal pun ikut

menjadi mengerti dan mulai mengizinkan isteri mereka melanjutkan bisnis di butik

tersebut. Anin dan Chaky pun ikut berbahagia dan mendukung apa pun keputusan dari

para sahabat mereka. Setelah saat itu, butik yang mereka bangun menjadi sangat

sukses dan menjadi besar bahkan mereka ikut berpartisipasi dalam Jakarta

International Fashion Week.

4.4 Profil Rumah Produksi

4.4.1 Dapur Film

Gambar 4.7 Lambang Rumah Produksi Dapur Film

Page 10: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

67

Dapur Film Production didirikan pada tanggal 31 Desember 2003 di Jakarta,

Indonesia. Dapur Film bertujuan untuk menciptakan ruang bagi para pembuat film

dimasa yang akan datang, yang ingin mengembangkan bakat mereka dalam

pembuatan film melalui lokakarya dan aplikasi langsung dengan magang dalam

produksi film.

Tujuan dari pendirian rumah produksi ini adalah membuat film yang bagus

secara komersial dan berkualitas dan percaya bahwa film seharusnya ditujukan untuk

melawan kebodohan dan ketidaktahuan. Mengajarkan para pembuat film yang akan

datang (Direktur, Penulis, Editor, Produser, dan Aktor / Aktitre) untuk membuat film

mereka sendiri secara independen atau komersial. Dapur Film mendidik anak-anak

muda melalui workshop film dan acting dengan tenaga pengajar profesional di

bidangnya. Disamping workshop, Dapur Film juga bekerja sama dengan PH besar

sebagai kelompok kreatif untuk memproduksi sebuah film, Video Music, TV Program

maupun komersial. Misi Dapur Film adalah memproduksi film artistik yang

menantang dan unik.

Kantor pusat Dapur Film ada di Jakarta dan Yogyakarta. Alamat di Jakarta

adalah di JL. Ampera Raya, No.17B Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Sedangkan kantor di Yogyakarta berada di JL. Kadipaten Lor, No.33, Kelurahan

Kadipaten, Kecamatan Kraton, Yogyakarta .

Berikut daftar beberapa orang yang terlibat sebagai tim dari Dapur Film :

1. Hanung Bramantyo sebagai Producer & Director

2. Retno Ratih Damayanti sebagai Costume Designer

3. Wulan Maylani sebagai Finance

4. Esti Sekarsanti sebagai Asisten & Administration

Page 11: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

68

5. Ajish Dibyo sebagai Line Producer

6. Bagas Luhur Pribadi sebagai Line Producer

7. Koko Permana sebagai Manager Production

8. Faozan Rizal sebagai Director of Photography/Director

9. Pandhu Adjisurya sebagai Asisten Director

10. Allan Sebastian sebagai Art Director

11. Widhi Susila Utama sebagai Casting Director

12. Darto Unge sebagai Make Up Artist

13. Edy Wibowo sebagai Art Director

14. Agus Santoso sebagai Location Manager

15. XJO sebagai Director CGI / Visual Effect

16. Heri Kuntoro sebagai Chief CGI / Visual Effect

17. Dewi Tiur Rahmawati sebagai Sekretaris

18. Ahyat Andrianto sebagai Editor

(http://dapurfilm.com/public/about?lang=id Diakses pada 11 Februari 2018

pukul 23:50 WIB).

4.4.2 MVP Picture

Gambar 4.8 Lambang Rumah Produksi MVP

Page 12: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

69

MVP Picture atau Multivision Plus dulu memiliki nama Tripar Multivision

Plus. MVP merupakan perusahaan perfilman yang didirikan oleh Raam Punjabi pada

18 April 1988 di Jakarta.

MVP bermula dari perusahaan film PT. Parkit Films yang berdiri pada tahun

1979. Dengan jumlah karyawan tetap 30 orang, dan mayoritas tenaga kreatif honorer

yang bekerja di lapangan. Seiring perkembangan industri televisi, PT. Parkit Films

melebarkan bidang usahanya. Pada tahun 1989 berdirilah PT. Multivision Plus

(MVP). Awalnya juga hanya memperkerjakan 30 orang karyawan, pada akhirnya kini

mencapai 400-an karyawan di berbagai level dan masih ditambah dengan jumlah

tenaga kerja kreatif honorer yang mencapai 1500-an orang karyawan.

MVP berkembang sangat pesat. Rumah produksi tidak sebanyak dan

sekompetitif saat ini. Dalam waktu tiga tahun (sejak 1989), MVP telah menjadi rumah

produksi paling produktif. Besarnya kebutuhan program di TV Swasta, menjadikan

MVP kewalahan memenuhi kebutuhan program produksi televisi.

Selama tiga tahun itu pula, MVP membangun citranya sebagai “Sang Pelopor”

(rumah produksi dalam industri TV) sangat melekat pada MVP. Tidak hanya menjadi

pelopor sebagai rumah produksi, MVP juga menjadi pelopor yang berhubungan

dengan seluruh aspek dalam industri TV, diantaranya adalah sumber daya manusia

(SDM), teknologi hingga pemasaran produksinya.

Penggunaan tenaga kreatif dari Amerika, HongKong, India dan Singapura,

adalah bagian dari alih-kepintaran, penggunaan produk teknologi mutahir dalam

produksi maupun post-produksi. Serta penjajakan di market-market internasional

adalah wujud komitmen “Sang Pelopor”. Sejak tahun 1993 MVP telah menjadi

pemain regional. Produksi MVP telah ditayangkan di Singapura dan Malaysia.

Page 13: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

70

Bagi MVP memasarkan produksi film tentunya mengikuti ketentuan proses

trickle-down. Sebuah proses yang dikenal sebagai window-time. Pasar pertama adalah

gedung bioskop, lokal maupun regional (Asia Tenggara), berikutnya adalah pasar

home-entertainment, kemudian siaran terbatas seperti pay TV, direct to home ataupun

siaran-siaran terbatas melalui satelit. Selanjutnya adalah penjualan untuk penonton

lebih luas (televisi). Proses pemasaran inilah yang dilakukan oleh MVP untuk produk

film-filmnya.

Sebutan “Sang Pelopor” adalah kebanggan sekaligus tanggung jawab. Bila

pada tahun 1993, MVP sudah menjadi pemain regional, rencana ke depan adalah

menjadikan MVP sebagai pemain global dalam industri hiburan. Dan sejak tahun

2005, program-program MVP sudah bisa dinikmati di saluran terbatas (ASTRO) di

kawasan regional, untuk saat ini baru di negara-negara seperti Malaysia, Brunai, dan

Singapura.

Market internasional industri film dan televisi pun telah menikmati kehadiran

MVP. Itu sebabnya, film dan program televisi produksi MVP telah dinikmati di

negara-negara seperti India, Australia, Eropa, dan Amerika Utara. Memang tidak

dalam jumlah besar, namun proses menuju besar menjadi harapan MVP

(http://www.mvpindonesia.com/about.html Diakses pada 12 Februari 2018 pukul

03:24 WIB).

Page 14: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

71

4.5 Profil Sutradara Hanung Bramantyo

Gambar 4.9 Sutradara Hanung Bramantyo

Hanung memiliki nama lengkap Setiawan Hanung Bramantyo. Lahir di

Yogyakarta, 1 Oktober 1975. Pernah kuliah di Fakultas Ekonomi di Universitas Islam

Indonesia namun tidak diselesaikan. Setelah itu pindah ke Jurusan Film Fakultas Film

dan Televisi, di Institut Kesenian Jakarta. Hanung Bramantyo lebih memilih untuk

dikenal sebagai sutradara yang “berjuang melawan kebodohan dan ketidaktahuan”

dan tidak merasa bahwa dia adalah seorang pembuat film religius.

Dalam Festival Film Indonesia 2005, ia terpilih sebagai Sutradara Terbaik

lewat film arahannya, Brownies (untuk Piala Citra – film layar lebar). Ia juga

dinominasikan sebagai Sutradara Terbaik untuk film cerita lepasnya, Sayekti dan

Hanafi. Pada Festival Film Indonesia 2007 ia kembali terpilih sebagai Sutradara

Terbaik melalui film Get Married.

Karya spektakuler Hanung ditunjukkan lewat film Ayat-Ayat Cinta (2008),

sebuah film religi yang diangkat dari novel sukses karya Habibburrahman El Shirazy

dengan judul yang sama. Film ini berhasil ditonton oleh 1,5 juta orang hanya dalam

waktu 9 hari pertama. Suksesnya film ini juga diikuti dengan keberhasilan album OST

Page 15: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

72

Ayat-Ayat Cinta (2008) yang di dalamnya berisi 12 lagu yang dibawakan oleh Rossa,

Ungu dan Sherina.

Di tahun 2009, Hanung bersama Starvision mengulang kesuksesannya

terdahulu lewat film Perempuan Berkalung Sorban yang diangkat dari novel karya

Abidah Al Khalieqy.

Pada tahun 2011, filmnya ? (baca Tanda Tanya) menjadi kontroversi di tanah

air. Beberapa pihak mengecam keras agar film ini tidak tayang. Setelah sempat tampil

di layar lebar, film ? (baca Tanda Tanya) sempat akan ditayangkan di salah satu

stasiun televisi swasta, SCTV. Namun, karena dianggap berisi tentang pemurtadan,

film ini gagal tayang setelah Front Pembela Islam (FPI) mendatangi kantor SCTV.

Pada tahun 2013, film buatannya berjudul Cinta Tapi Beda, kembali menuai

kontroversi. Hanung dituding melanggar pasal 156 KUHP Jo pasal 4 dan pasal 16 UU

No 40/2008 tentang menanamkan rasa kebencian dan penghinaan di muka umum

terhadap suku tertentu dalam hal ini Minangkabau. Lantas, Hanung memilih menarik

film yang beredar sejak 27 Desember 2012 itu dari peredaran untuk menghindari

konflik yang berkelanjutan (http://bio.or.id/biografi-hanung-bramantyo/ Diakses pada

25 November 2017 pukul 22:47 WIB).

4.6 Tim Film Hijab

Berikut adalah daftar orang-orang yang terlibat sebagai tim atau crew film

Hijab :

Tabel 4.1 Tim Film

Genre Drama, Komedi

Durasi 100 Menit

Sutradara Hanung Bramantyo

Produser 1. Hanung Bramantyo

Page 16: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

73

2. Zaskia A. Mecca

3. Haykal Kamil

Penulis Naskah 1. Hanung Bramantyo

2. Rahadi Mandra

Produser Eksekutif 1. Alim Sugiantoro

2. Raam Punjabi

Produser Lini Talita Amilia

Penata Kamera Faozan Rizal

Penata Cahaya Tarmizi Abka

Penyunting Gambar 1. W. Idati Wibowo

2. Cesa David Luckmansyah

Penata Artistik Angela Halim

Penata Busana 1. Tasya Nur Medina

2. Klara Isabela

Penata Rias Unge Darto

Penata Peran Widhi Susila Utama

Manajer Post Luqman Thalib

Visual Grafis 1. Ganda Harta

2. Teguh Tejo Raharjo

Penata Suara 1. M. Yusuf Patawari

2. Abdul Malik

3. Satrio Budiono

Penata Musik 1. Tya Subiakto

2. Hariopati Rinanto

Co. Director Hestu Saputra

Pemeran Utama 1. Carissa Puteri sebagai Bia

2. Zaskia Adya Mecca sebagai Sari

3. Tika Bravani sebagai Tata

4. Natasya Rizky sebagai Anin

Pemeran Pendukung 1. Nino Fernandes sebagai Matnur

2. Mike Lucock sebagai Gamal

3. Ananda Omesh sebagai Ujul

4. Dion Wiyoko sebagai Chaky

5. Marini Soerjosoemarni sebagai Tante

Elma

6. Jajangg C. Noer sebagai Tante Elsa

7. Rina Hassim sebagai Tante Elly

8. Meriam Bellina sebagai Mama Anin

9. Mathias Muchus sebagai Papa Anin

10. Sophia Mueller sebagai Sophie

11. Slamet Rahardjo Djarot sebagai Mr.

Punjab

12. Boby Tince sebagai Dave

Page 17: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

74

13. Mayang Faluthamia sebagai Novia

14. Sogi Indra Dhuaja sebagai Jatusman

15. Delano Daniel sebagai Michel

16. Rifqa Amalsyita sebagai Marsha

17. Andi Keefe Bazly Ardiansyah sebagai

Faiz

18. Kana Sybilla Bramantyo sebagai Anak

Sari 1

19. Kala Madali Bramantyo sebagai Anak

Sari 2

20. Ingrid Widjanarko sebagai Penjual Kain

21. Epy Kusnandar sebagai kang Epy

22. Lily SP sebagai Mama Bia

23. Pieter Gultom sebagai Papa Bia

24. Ida Zein sebagai Mama Tata

25. Steven Sakari sebagai Papa Tata

26. Sri Hartini sebagai Mama Sari

27. Otis Pakis sebagai Papa Sari

28. Rofida sebagai Mama Gamal

29. Adi Bambang Irawan sebagai Papa

Gamal

30. Barmastya Bhumi Brawijaya sebagai

Adik Anin

31. Mpok Atiek sebagai Pelanggan Komplen

1

32. Cici Tegal sebagai Pelanggan Komplen 2

33. Vito Januarto sebagai Pelanggan

Komplen 3

34. Tasya Nur Medina sebagai Mawi

35. Marsya Natika sebagai Peserta Wanita

Hidayah

36. Thalita Vitrianne sebagai Trany

37. Azizah Mouri sebagai Azizah

38. Deby Kusuma Arum sebagai Farah

39. Jelita Ramlan sebagai Ibu Pembeli

Dingin

40. Anggia Jelita sebagai Ibu Pembeli

Rempong

41. Dijah Yellow sebagai ABG Alay

42. Mawi sebagai Pacar ABG Alay

43. Senandung Nacita sebagai Pembawa

Berita

44. Urip Arphan sebagai Pemilik Ruko

Page 18: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

75

45. Muhammad Assad sebagai Assad

46. Hany Sabrina MA sebagai Wulan

47. Elly Sugigi sebagai Mbak Marni

48. Nurul Jamilah sebagai Bik Nah

49. Luddy S sebagai Satpam

50. Andi Bersama sebagai Petugas Pajak

51. Ustadzah Lulung Mumtaza sebagai

Ustadzah

52. Benk Benk sebagai Pengantar Paket

53. Ustadz Ahmad Al-Habsyi sebagai Habib

Ahmad

54. Sita Nursanti sebagai Dokter Anak

55. Joseph Ginting sebagai Dosen Tata

56. Boy Idrus sebagai Mahasiswa Senior

57. Alfie Alfandi sebagai Produser Band

58. Fauzan Smith sebagai Manager Band

59. Fitri Arifin sebagai Pemain Sinetron

60. Martua H. Aritonang sebagai Asisten

Ujul

61. Haykal Kamil sebagai Nasyid 1

62. Rizky Harisnanda sebagai Nasyid 2

63. Randy Tanaya sebagai Nasyid 3

64. Elkie Kwee sebagai Pak Koko

65. Lasuardi Sudirman sebagai Tukang Jahit

66. Om Jim sebagai Manager Dangdut

67. Pak ET sebagai Casdir Film

68. Clandid sebagai Sutradara

Penampilan Khusus 1. Andien

2. Marcella Zalianty

3. Indra Bekti

Asisten Sutradara 1 Winaldo Artaraya Swartia

Asisten Sutradara 2 Riri Pohan

Asisten Sutradara 3 Anindya R. Dewi

Spv. Pencatat Adegan Lelly Asiwalette

Perekam Gambar Adegan Aditya Herlambang

Kleper Puji

Digital Imaging Technician Andi Prasetyo

Spv. Koordinator Produksi Koko Permana

Koordinator Produksi Dodie BJ

Asisten Produksi 1 Deby Wulan

Asisten Produksi 2 Dolly Indra Nedi Betran

Koordinator Transportasi 1. Rony Gunawan

2. Dany Elias

Page 19: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

76

Manajer Lokasi 1. Dodi Sanjaya

2. Agus Sunaryo

Asisten Manajer Lokasi 1 Zainal Jangkung

Asisten Manajer Lokasi 2 Damarudin

Keuangan & Pajak Wulan Maylani

Sekretaris Betha Susanto

Administrasi Sekarsanti

Officeboy 1. Denny

2. Diki

Asisten Kamera 1 Kasnan

Asisten Kamera 2 Geno Wakib

Penata Gambar Gandang

Pencatat Kamera & Cahaya Loody Pradana

Lighting 1. Dede

2. Aam

3. Doel

4. Adi

5. Nurhadi

Teknisi Kamera Farhan

Teknisi Lampu Dwi

Teknisi Grip 1. Wanto

2. Sugeng

Teknisi Diesel 1. Nurcholis

2. Melvin

Operator Jimmy Jib 1. Gatot

2. Agung

Asisten Perekam Suara Agnes Hansella

Boomer 1 Ipunk Sukandi

Boomer 2 Aswar Ahmad

Spv. Penyunting Suara Satrio Budiono

Penyunting Suara Sutarjo

Penyunting Dialog Armanda Ahmad

Penyunting Efek Suara 1. Satrio Abhinowo

2. Ryan Tuda Pramadita

Asisten Penyunting Dialog 1. Asri Hardjakusumah

2. Rahel Pradika Purba

3. Abeza Riandra

4. Nanin Wardhani

5. Lie Indra Perkasa

6. Dedi Setiawan

Penyelaras Suara Satrio Budiono

Music Composer Tya Sugiarto

Music Producer Candy Satrio

Page 20: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

77

Unit Studio 1. Yayat

2. Tina

3. Gina

Solo Violin Yudistira

Gitar Faizar

Harmonika Haryo

Vocal Iwan Wirgos

Clarinet Tya Sugiarto

Siul Choir 1. Diandra

2. Yodit

Penata Musik Hariopati Rinanto

Asisten 1 dan Operator Stefanus Liga

Asisten 2 Penulis Musik

Tambahan

Kusdiono

Gitar dan Ukulele Maximus Willy

Pengarah Vokal Pedro Loht

Asisten Penata Artistik Basuki Triombodo

Property Master Okie Yoga

Property Buyer 1. EkoYulianto

2. Dita Gambiro

Graphic Design Antonius Boedy

Contnuity Andi Setiawan

Stand by Set 1. Gilang

2. Pele

3. Udin

4. Idang

5. Armen

Finance Amartanie Oktaviana

Set Builder 1. Geor Rivan Suwandi

2. Suyadi

3. Suwarno

4. Deniy

5. Katoy

6. Imam

7. Takim

8. Riko

9. Candra

10. Afip

11. Nandar

12. Supriyanto

Tim Meccanism 1. Azizah Mouri

2. Emi Raisha

3. Nur Hikmah

Page 21: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

78

4. Farah JZ

5. Tantry Namirah

Asisten Penata Kostum 1. Ami

2. Darius

Asisten Make Up 1 Nanda Yosef

Asisten Koordinator Casting Harry Wibowo Irawan

Koordinator Talent 1. Edul

2. Deny

Still Photo Umar Setyadi

Asisten Still Photo Haga

Desain Poster Michael Tjo

Photo Poster Vicky Astro

Behind The Scene Director Ezther Lubis

Asisten Behind The Scene Prast

Editor 1. Nogusta Isbiyanto

2. Yodhi Agus Santoso

Pawang Hujan Nanang

Pembantu Umum 1. Triono

2. Adhi Prabowo

3. Edos

4. Juned

5. Richardo

Driver 1. Warno

2. Kentung

3. Bana

4. Fredy

5. Hamzah

6. Dani

7. Emra

8. H. Agam

9. Samji

10. Rudi

11. Topo

12. Ahmad

13. Azun

14. Misni

15. Tomo

16. Didi

17. Sugi

18. Alek

19. Tople

20. Yoyok

21. E’ef

Page 22: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

79

Sumber : www.indonesianfilmcenter.com dan Credit Title film Hijab

Tabel 4.2 Tim MVP

Executive Poducer Amrit Punjabi

Marketing & Sales Tim MVP

Skenario Suport Tim MVP

Sumber : Credit Title Film Hijab

22. Soleh

23. Doddy

24. Gosul

25. Yuni

Catering Bu Manda

Asisten Post Produksi 1. Ahyat Andrianto Andre

2. Swangga Bayu Narendra

Digital VFX Animator Canda Harta

Compositing Artis 1. Ganda Harta

2. Galih Surya Gumilang

3. Adi Febrianto

Roto Artist 1. Adi Gembul

2. Santos

Produser Post Online Pusun Nirmz

Grafis Visual Efek Ending 1. Teguh Tejo Raharjo

2. Tommy WLKR

Asisten Penyunting Gambar Dimas Adriene

Penyunting Gambar Trailer 1. W. Idati Wibowo

2. Dimas Adriene

Promosi & Marketing 1. Haykal Kamil

2. Gasa Chaca

3. Tata Trizka

4. Dhanyar Sabring

5. Widyantoro Utomo

6. Tri Nur Kamalian

7. Bening Aulia

8. Lulu Ratna

9. Christantyowati Wagino

10. Mila Kartina

11. Muhammad Zikrullah

12. Orista Primadewa

13. Hansen Sdrian Djatin

14. KAL’S Marketing

Page 23: BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum …eprints.umm.ac.id/41031/5/BAB IV.pdfGambar 4.1 Desain Poster 1 dan Cover Buku Gambar 4.2 Desain Poster 2 Berbeda dari film-film

80

Tabel 4.3 Tim Distribusi Film

Spv.Distribusi Haykal Kamil

Kontrol Distribusi Film Dhaniyar Sabring

Staff Distribusi 1. Orista Primadewa

2. Hansen Adrian Djatin

3. Muhammad Zikrullah

Traffic Sensor Rossy

Sumber : Credit Title Film Hijab