bab iii perancangan konsep - · pdf fileqfd adalah metodologi dalam proses perancangan dan...

38
34 BAB III PERANCANGAN KONSEP QFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan produk atau layanan yang mampu mengintegrasikan „suara-suara konsumen‟ didalam proses perancangannya. QFD sebenarnya adalah merupakan suatu jalan bagi perusahaan untuk mengidentifikasi dan memenuhi suatu kebutuhan serta keinginan konsumen terhadap produk atau jasa yang dihasilkan. Berikut ini dikemukakan beberapa definisi quality function deployment menurut para pakar: 1. QFD merupakan metodologi untuk menterjemahkan keinginan dan kebutuhan konsumen kedalam suatu perancangan produk yang memiliki persyaratan teknis dan karakteristik kulitas tertentu(Akao,1990;Urban1993). 2. QFD adalah metodogi perancangan dan pengembangan produk untuk menetapkan spesifikasi kebutuhan dan keinginan konsumen. Serta mengevalusi secara sistematis kapabilitas produk atau jasa dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen(Cohen, 1995). 3. QFD adalah sebuah system pengembangan produk yang dimulai dari merancang produk, proses manufaktur, sampai produk. Produk tersebut ketangan konsumen, dimana pengembangan produk berdasarkan keinginan konsumen(Djati, 2003). Qualitiy Fuction deployment direpsentasikan sebagai sebuah perubahan dari arus utama pengendalian kualitas manufaktur tradisional sederhana ke

Upload: doandang

Post on 07-Feb-2018

222 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

34

BAB III

PERANCANGAN KONSEP

QFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan

produk atau layanan yang mampu mengintegrasikan „suara-suara konsumen‟

didalam proses perancangannya. QFD sebenarnya adalah merupakan suatu jalan

bagi perusahaan untuk mengidentifikasi dan memenuhi suatu kebutuhan serta

keinginan konsumen terhadap produk atau jasa yang dihasilkan. Berikut ini

dikemukakan beberapa definisi quality function deployment menurut para pakar:

1. QFD merupakan metodologi untuk menterjemahkan keinginan dan

kebutuhan konsumen kedalam suatu perancangan produk yang memiliki

persyaratan teknis dan karakteristik kulitas

tertentu(Akao,1990;Urban1993).

2. QFD adalah metodogi perancangan dan pengembangan produk untuk

menetapkan spesifikasi kebutuhan dan keinginan konsumen. Serta

mengevalusi secara sistematis kapabilitas produk atau jasa dalam

memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen(Cohen, 1995).

3. QFD adalah sebuah system pengembangan produk yang dimulai dari

merancang produk, proses manufaktur, sampai produk. Produk tersebut

ketangan konsumen, dimana pengembangan produk berdasarkan keinginan

konsumen(Djati, 2003).

Qualitiy Fuction deployment direpsentasikan sebagai sebuah perubahan

dari arus utama pengendalian kualitas manufaktur tradisional sederhana ke

Page 2: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

35

pengendalian kualitas desain produk. Penggunaan QFD untuk membantu

mendefinisikan “ apa yang dilakukan” (what to do) dan transformasi yang

progresif apa yang dilakukan ke dalam “bagaimana harus” (how do) dengan

berbagai cara sehingga didapatkan hasil performance yang konsisten didalam

memuaskan konsumen.

Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah konsep yang hampir

sama dengan praktik yang dilakukan oleh perusahaan- perusahaan manufaktur

Amerika. Dimulai identifikasi kebutuhan konsumen yang selalu dinyatakan dalam

item kualitatif seperti kelihatan bagus, mudah digunakan bekerja dengan baik,

aman, bertahan lama atau mewah.

2.2 Manfaat penerapan QFD

Penggunaan metodologi QFD dalam proses perancangan dan

pengembangan produk merupakan suatu nilai tambah bagi perusahaan. Sebab

perusahaan akan mempunyai keunggulan kompetatif dengan menciptakan suatu

produk atau jasa yang mampu memuaskan konsumen.

Manfaat-manfaat yang diperoleh oleh penerapan QFD dalam proses

perancangan produk adalah (Dale, 1994):

1. Meningkatkan kehandalan produk

2. Meningkatkan kualitas produk

3. Meningkatkan kepuasan konsumen

4. Memperpendek time to marker

5. Mereduksi biaya perancangan

6. Meningkatkan komunikasi

7. Meningkatkan produktifitas

Page 3: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

36

2.3 keunggulan QFD

Keunggulan-keunggulan QFD

1. Menyediakan format standar untuk menterjemahkan kebutuhan konsumen

menjadi persyaratan teknis, sehingga dapat memenuhi kebutuhan

konsumen.

2. Menolong tim perancang untuk memfokuskan proses perancangan yang

dilakukan pada fakta-fakta yang ada, bukan intuisi.

3. Selama proses perancangan, pembuatan keputusan “ direkam” dalam

matriks-matriks sehingga dapat diperiksa ulang serta dimodifikasi dimassa

yang akan datang.

2.4 Hirarki matrik QFD

Dengan menggunakan metodologi QFD dalam proses perancangan dan

pengembangan produk, maka akan dikenal empat jenis tahapan, yaitu masing-

masing adalah:

1. Tahap perencanaan produk (house of quality): menjelaskan tentang

customer needs, technical requirements, corelationship, relationship,

customer competitive evalution, competitive technical assement, dan

targets. HOQ terdiri dari tujuh bagian utama tersebut.

2. Tahap perencanaan komponen(part deployment) merupakan faktor-

faktor teknis yang kritikal terhadap pengembangan produk.

3. Tahap perencanaan proses(proses planning) : merupakan matriks

proses pembuatan pengembangan suatu produk.

4. Tahap perencanaan produksi(production planning) : memaparkan

tindakan yang perlu diambil didalam perbaikan kualitas produk.

2.5 House of Quality

Rumah kualitas atau biasa disebut juga house of quality (HOQ) merupakan

tahap pertama dalam penerapan metodologi QFD. Secara garis besar matriks ini

adalah upaya untuk mengkonversi voice of costumer secara langsung terhadap

persyaratan teknis atau spesifiksi teknis dari produk atau jasa yang dihasilkan.

Page 4: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

37

Perusahaan akan berusaha mencapai persyaratan teknis yang sesuai dengan target

yang telah ditetapkan, dengan sebelumnya melakukan benchmarking terhadap

produk pesaing. Benchmarking dilakukan untuk mengetahui posisi-posisi relative

produk yang ada dipasaran yang merupakan competitor. Berikut ini adalah

strukstur matriks pada HOQ:

a) Bagian 1

Berisikan data atau informasi yang diperoleh dari penelitian pasar atas

kebutuhan dan keinginan konsumen. “ suara konsumen” ini merupakan

input dalam HOQ. Metode yang identifikasi kebutuhan konsumen yang

biasa digunakan dalam suatu penelitian adalah wawancara, baik secara

grup atau perorangan. Melalui wawancara, perancang dapat dengan bebas

mengetahui lebih jauh kebutuhan konsumen. Wawancara secara

perorangan dapat dianggap mencukupi, dalam arti yang cukup

menggambarkan kebutuhan konsumen sampai sekitar 90 % adalah

sebanyak 30 wawancara. Ini berdasarkan pada penelitian untuk suatu

produk picnic coolers oleh Griffin dan Houser(Ulrich & Eppinger, 1995).

b) Bagian 2

Berisikan tiga jenis data yaitu:

1. Tingkat kepentingan dari tiap kebutuhan konsumen

2. Data tingkat kepuasan konsumen terhadap produk-produk yang

dibandingkan

3. Tujuan strategis untuk produk atau jasa baru yang akan

dikembangkan.

c) Bagian 3

Berisikan persyaratan-persyaratan teknis terhadap produk atau jasa

baru yang dikembangkan. Data persyaratan teknis ini diturunkan

berdasarkan “suara konsumen” yang telah diperoleh pada bagian A. untuk

setiap persyaratan teknis ditentukan satuan pengukuran, direction of

goodness dan target yang harus dicapai. Direction of Goodness terdiri dari

3, yaitu:

Page 5: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

38

1. The more the better atau semakin besar semakin baik, target

maksimal tidak terbatas.

2. The less the better atau semakin kecil semakin baik, target

maksimal adalah nol.

3. Target is best atau target maksimalnya adalah sedekat mungkin

dengan suatu nilai nominal tidak terdapat variasi disekitar nilai

tersebut.

d) Bagain 4

Berisikan kekuatan hubungan antara persyaratan teknis dari produk

atau jasa yang dikembangkan (bagian C) dengan “suara konsumen”

(bagian A) yang mempengaruhinya. Kekuatan hubungan ditunjukan

dengan symbol tertentu atau angka tertentu. Berikut ini hubungan antara

kepuasan pelanggan dengan persyaratan teknis, ada empat kemungkinan

korelasi:

a) Not linked (blank) diberi nol. Perubahan pada persyaratan teknis,

menurut direction of goodness-nya, tidak akan berpengaruh

terhadap kepuasan pelanggan.

b) Possibly linked, diberi nilai 1. Perubahan yang relative besar pada

persyaratan teknis, menurut direction of goodness-nya akan

memberi sedikit perubahan pada kepuasan pelanggan.

c) Moderate linked, diberi nilai 3. Perubahan yang relative besar pada

persyaratan teknis, menurut direction of goodness-nya, akan

memberikan pengaruh yang cukup berarti pada kepuasan

pelangggan.

d) Strongly linked, deberi nilai 9. Perubahan yang relative kecil pada

persyaratan teknis, menurut direction of goodness-nya, akan

memberikan pengaruh yang cukup berarti pada kepuasan

pelanggan.

Page 6: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

39

e) Bagian 5

Berisikan keterkaitan antar persyaratan teknis yang satu dengan

persyaratan teknis yang lain terdapat pada bagain C. korelasi antara

persyaratan teknis tergantung pada direction of goodness dari setiap

persyaratan teknis, ada lima kemungkinan:

a) Strong positive impact: perubahan pada persyaratan teknis 1 ke

arah direction of goodness-nya, akan menimbulkan pengaruh

positif kuat terhadap direction of goodness-nya persyaratan

teknis.

b) Moderate positive impact: perubahan pada persyaratan teknis 1

ke arah direction of goodness-nya, akan menimbulkan pengaruh

positif yang sedang terhadap direction of goodness persyaratan

teknis.

c) No impact: perubahan pada persyaratan teknis 1 ke arah

direction of goodness-nya, tidak akan menimbulkan pengaruh

terhadap direction of goodness persyaratan teknis.

d) Moderate negative impact (X): perubahan pada persyaratan

teknis 1 ke arah direction of goodness-nya, akan menimbulkan

pengaruh negative yang sedang terhadap direction of goodness

persyaratan teknis.

e) Strong negative impact (XX) : perubahan pada persyaratan

teknis 1 ke arah direction of goodness-nya, akan menimbulkan

pengaruh negative kuat terhadap direction of goodness

persyaratan teknis.

f) Bagian 6

Berisikan tiga macam jenis data, yaitu:

1. Tingkat kepentingan (ranking) persyaratan teknis.

2. Technical bechmarking dari produk yang dibandingkan

3. Target kinerja persyaratan teknis dari produk yang dikembangkan.

Page 7: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

40

Dalam pembuatan house of quality (HOQ) dapat dilakukan melalui

langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mengidentifikasikan semua kebutuhan dan keinginan pelanggan

terhadap produk atau jasa yang ditawarkan.

2. Menterjemahkan kebutuhan pelanggan kedalam upaya perbaikan

teknis atau karakteristik desain perusahaan (hows) yang menunjukan

bagaimana perusahaan memenuhi keinginan pelanggan.

3. Mencari hubungan antara setiap kebutuhan dan keinginan pelanggan

dengan setiap usaha perusahaan untuk memenuhi permintaan

konsumen (karakteristik desain).

4. Upaya perusahaan untuk memenuhi setiap karakteristik desain yang

ditujukan untuk memenuhi keinginan kebutuhan pelanggan. Yang

diberi nilai target berdasarkan tingkat kemudahan pelaksanaanya.

5. Menentukan hubungan antara setiap karakteristik desain dan disusun

menjadi matriks korelasi yang terletak pada bagian atap (bagian 4)

dari HOQ.

6. Menentukan tingkat kesulitan dari sudut pandang perusahaan.

Penerapan setiap karakteristik desain dapat dijabarkan dalam skala.

7. Membandingkan karakteristik desain dengan produk pesaing

berdasarkan hasil identifikasi karakteristik pelanggan untuk

menentukan karakteristik desain yang tepat, berdasarkan informasi

langsung dari pelanggan.

8. Lakukan penilaian karekteristik produk yang telah dicapai oleh

perusahaan juga bandingkan dengan pesaing.

9. Menghitung tingkat kepentingan dari setiap karateristik pelanggan

yang dinilai dalam angka dan tingkat kesulitan perusahaan

menerapkan karakteristik desain untuk menentukan tingkat relative

dan absolute.

Page 8: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

41

2.6 Matriks House Of Quality (HOQ).

Penilaian kinerja kualitas produk dilaksanakan dengan alat analisis Quality

Fuction Deployment (QFD) yaitu suatu alat yang menggambarkan mekanisme

terstruktur untuk menentukan kebutuhan pelanggan dan menterjemahkan

kebutuhan-kebutuhan tersebut kedalam kebutuhan teknis yang relavan. QFD

mencakup monitor dan pengendalian yang tepat dari proses operasional menuju

sasaran. Matriks house of quality adalah bentuk yang paling dikenal dari

QFD(Gaspersz, 2001).

Bentuk umum matriks.

Tahapan penggunaan QFD menurut Marimin(2004), sebagai berikut:

1. Mendengarkan suara konsumen dengan menentukan harapan pelanggan.

Caranya:

a. Penentuan konsumen ahli yang akan dilibatkan dalam identifikasi

dan rating harapan pelanggan.

b. Wawancara dengan konsumen ahli, hasil wawancara berupa atribut

kualitas, kemudian dilakukan pembobotan dengan menggunakan

perbandingan berpasangan. Hasilnya berupa bobot yang kemudian

dikonversikan dalam rangking.

2. Membuat matriks proses yang ada dalam perusahaan.

3. Menentukan hubungan keterkaitan antara atribut dengan karakteristik

proses dengan nilai yang telah ditetapkan.

4. Menentukan kepuasan konsumen dan juga perbandingan kinerja

perusahaan. Untuk kepuasan konsumen dengan perhitungan:

Perhitungan total nilai:

(N1 x 1) + (N2 x 2) + (N3 x 3) + (N4 x 4) + (N5 x 5)

N1 =Jumlah responden dengan jawaban “sangant tidak memuaskan”

N2= Jumlah responden dengan jawaban “tidak memuaskan”

N3= Jumlah responden dengan jawaban “cukup”

N4= Jumlah responden dengan jawaban “ memuaskan”

N5= jumlah responden dengan jawaban “sangat memuaskan”

Page 9: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

42

Total nilai yang diperoleh kemudian dibagi dengan jumlah interval kelas

untuk memperoleh nilai indeks. Langkah untuk perumusan coustomer

rating adalah:

a. Mencari nilai indeks maksimum (NA maks) dan indeks minimum

(NA min) kemudian range (NA maks-NA min)

b. Membuat interval kelas.

Menentukan tingkat kepuasaan dari setiap nilai yang diperoleh

dari setiap atribut customer requirement berdasarkan nilai indeks

masing-masing.

5. Menetukan trade roof atau keterkaitan antara karakteristik proses satu

dengan nilai hubungan yang ditetapkan.

6. Menentukan tingkat kepentingan dan nilai relative.

Nilai tingkat kepentingan karakteristik proses ke-y:

= bobot konversi tiap atribut x nilai keterkaitan karakteristik proses ke-y.

Nilai relative karakteistik proses ke-y:

= tingkat kepentingan proses/jumlah ottal nilai kepentingan.

Keuntugan utama dari metode matriks QFD menurut Gaspersz (2001),

adalah sebagai berikut:

1. Memperjelas area dimana tim pengembangan produk perlu untuk

memenuhi informasi dalam mendefinisikan produk atau jasa yang akan

memenuhi kebutuhan konsumen.

2. Mempunyai bentuk yang jelas dan teratur serta kemampuan untuk

penelusuran kembali pada kebutuhan konsumen dari seluruh data atau

informasi yang tim produk butuhkan untuk membuat keputusan yang tepat

dalam hal definsi, desain, produksi, dan penyedian produk.

3. Menyediakan forum untuk analisa masalah yang timbul dari data yang

tersedia mengenai kepuasana konsumen dan kemampuan kompetisi

produk atau jasa.

4. Menyimpan perencanaan untuk produk sebagai hasil keputusan bersama.

Page 10: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

43

5. Dapat digunakan untuk mengkomunikasikan rencana terhadap produk

untuk mendukung manajemen dari pihak lainnya yang bertanggung jawab

terhadap implementasi dari rencana tersebut.

Untuk pelaksanaan strategi, dengan quality fuction

deployment(QFD), digunakan teknik-teknik lain sebagi alat bantu, yaiut

pairwise comparisons(perbandingan berpasanagan) dan benchmarking.

QFD untuk mengetahui kebutuhan dan harapan pelanggan atau

mengadakan evalusai dan hubungan antara variable dengan kepuasan

pelanggan.

Pairwise comparisons untuk penetapan prioritas terhadap

kebutuhan dan harapan pelanggan. Benchmarking untuk membantu para

pangambil keputusan untuk mengetahui kondisi pasar dan kondisi pesaing

sehingga perusahaan dapat memberikan yang terbaik bagi pelanggan.

3.1 Tahap Perancangan

Tahap perancangan alat Pelipat Kertas diawali pada pengumpulan data

dan semua informasi yang berhubungan langsung dengan perancangan dan

diharapkan dapat memberikan solusi akhir. Data dan semua informasi yang

Page 11: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

44

diperoleh dapat dikembangkan menjadi suatu dasar perancangan, karena dari data

dan informasi tersebut yang menjadi acuan dalam penyusunan spesifikasi, tahap

perancangan serta optimalisasi solusi proses perancangan alat pelipat kertas.

Yang harus dilakukan dalam mempersiapkan daftar spesifikasi adalah

membedakan persyaratan sebagai keharusan (demand) atau sebagai keinginan

(Wishes). Demand adalah segala persyaratan yang harus dipenuhi dalam segala

kondisi dengan kata lain apabila tidak terpenuhi, maka solusi yang tercapai tidak

dapat terima. Wishes adalah persyaratan yang diinginkan dan apabila

memungkinkan dapat dimasukkan melalui pertimbangan.

Tabel 3.1 Daftar Spesifikasi Mesin Pelipat Kertas

No. D/W Aspek

1. Geometri

D

D

W

Bentuk dan konstruksi yang kokoh

Pelipat berbentuk persegi.

Ukuran reduksi putaran yang berbeda

2. Kinematika

D

D

D

Mekanisme mudah dioperasikan.

Gerak rotasi dalam pelipatan.

Input daya merupakan gerak rotasi.

3. Gaya-Gaya

W Getaran yang dihasilkan tidak terlalu besar.

4. Energi

Page 12: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

45

D Daya yang didapat berasal dari motor listrik.

W Daya yang digunakan relatif kecil.

5. Material

D

D

W

W

Material kedudukan kertas terbuat dari tripleks.

Konstruksi rangka terbuat dari besi Profil - U, besi profil – L,

besi bulat.

Material yang ringan.

Mudah didapatkan di pasaran.

6. Keamanan

D

D

W

Memperhitungkan berat mesin, kecepatan dan transmisi.

Bagian alat yang berputar dilindungi dengan penutup.

Tidak menimbulkan kebisingan.

7. Sinyal

D

D

Penggunaan saklar pemutus arus.

Penggunaan tombol untuk menjalankan atau mematikan mesin.

8. Ergonomi

D

W

Mudah dalam pengoperasian.

Tidak menimbulkan suara bising.

9. Produksi

W

W

Bentuk komponen yang sederhana dan tidak membutuhkan

produksi yang rumit.

Penggunaan komponen yang mudah didapat.

Page 13: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

46

D Komponen standar.

10. Kontrol Kualitas

D

Penggunaan komponen standart yang ada dipasaran

11. Perakitan

D

W

Waktu pemasangan dan pembongkaran harus singkat.

Pemasangan dan pembongkaran mesin harus mudah dan

sederhana.

12. Transportasi

W

W

Mudah untuk dipindahkan

Tidak memerlukan alat angkutan yang khusus

13. Aplikasi

D

W

Umur pemakaian yang panjang.

Dapat dipasarkan secara luas.

14. Perawatan

D

W

W

Penggunaan komponen yang dapat diperbaiki atau diganti

Mudah dibersihkan untuk setiap komponen

Biaya perawatan murah

15. Daur Ulang

D

W

Komponen dapat diolah kembali

Mempunyai nilai jual

16. Biaya

W Biaya pembuatan dan perakitan murah.

Page 14: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

47

Sistem Belajar

Analisi Keadaan, Defenisi masalah

Tujuan Program

Rencana Tujuan, Daftar Kriteria

Sistem Sintesis

Pembangunan dari SolusiBerbeda

Start

Sistem

Belajar

Analisi

Keadaan,

Defenisi

masalah

Start

W Penggunaan suku cadang yang murah.

Tahap perancangan mencakup tahap-tahap seperti ditunjukan dalam gambar

berikut.

Page 15: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

48

Sistem Analisis

Properti dan Kelakuan yang Berbeda

QC

Sistem Analisis

Properti dan Kelakuan yang Berbeda

QC

Sistem Evaluasi

Evaluasi dari perbedaan dengan tujuan program

Sistem Keputusan

Optimum Pemilihan Sistem

Sistem Implementasi Rencana

Merencanakan Sistem Phase Berikutnya

Stop

QC

T

Y

T

Y

T

Y

Gambar 3.1 Diagram Alir Tahap Peranacangan dengan Pendekatan Sistem

3.2 Deskripsi Masalah

Deskripsi masalah adalah untuk menjelaskan segala informasi yang

berhubungan dengan alat yang dirancang, sehingga dapat membantu dan

mendukung dalam tahap perancangan alat yang dirancang. Informasi yang

dibutuhkan untuk merancang mesin pelipat kertas lain: Kerangka, motor listrik,

kedudukan kertas, papan pelipat, tempat pemotongan kertas.

Page 16: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

49

Berdasarkan data yang didapat dari hasil pengujian B4T(Balai Besar Bahan dan

Barang Teknik), didapatkan dimensi dari kertas. Pengukuran dilakukan terhadap

tiga gulungan kertas yang diambil secara acak. Dari hasil pengukuran, rata-rata

berat kertas satu gulung sebesar 7 kg. kapasitas alat pelipat kertas melakukan

pelipatan kertas pemencapai 17,2 kg/jam. waktu yang diperlukan untuk memasang

lipatan kertas serta dudukan pelipat ± 2 menit (120 detik).

Bagian utama dari perancangan alat ini adalah proses pelipatan. Metode

pelipatan yang terjadi itu dikarena poros yang ada pada papan pelipat berputar

yang digerakkan oleh puli terus belt dan diputar oleh motor.

3.3 Abstraktif dan Identifikasi Masalah

Abstraktif digunakan untuk memecahkan masalah utama yang berdasarkan

pada pendapat dan ide yang dituangkan dalam perancangan. Artinya adalah

mengesampingkan hal-hal yang bersifat khusus dan menekankan pada hal-hal

yang bersifat khusus dan menekankan pada hal-hal yang bersifat umum.

Langkah pertama dalam penyusunan abstraktif adalah menganalisi daftar

spesifikasi dan dihubungkan dengan fungsi yang diinginkan serta

memformulasikan secara jelas dan sesuai daftar spesifikasi yang dianalisi dapat

dilakukan dengan prinsip sebagai berikut:

1. Menghilangkan prinsip pribadi.

2. Mengabaikan syarat-syarat yang tidak ada hubungannya dengan fungsi dan

kendala perancangan.

3. Mengubah data kuantitatif menjadi kualitatif.

Page 17: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

50

4. Menyamakan hasil dari langkah sebelumnya.

5. Merumuskan masalah menjadi bebas solusi.

Dari analisi daftar spesifikasi di atas dihasilkan langkah-langkah abstraktif

dalam penentuan masalah utama pada perancangan mesin pelipat kertas:

a. Langkah abstraktif 1 dan 2

Mengabaikan keinginan pribadi/kehendak (wishes) yang tidak berarti

langsung pada fungsi dan kehendak-kehendak penting pada mesin pelipat

kertas:.

b. Langkah abstraktif 3

- Sebuah mesin pelipat kertas yang sederhana.

- Pengoperasian yang mudah.

- Ukurannya sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan.

c. Langkah abstraktif 4

Bentuk umum dari sebuah mesin pelipat kertas cukup sederhana dimana

pengoperasiannya yang mudah dan ukuran bentuknya sesuai dengan ukuran

yang dibutuhkan.

d. Langkah abstraktif 5

Rancangan mesin pemecah biji kedelai yang memenuhi standar ukuran yang

dibutuhkan oleh penghasil kemiri dan pengusaha.

3.4 Struktur Fungsi

Page 18: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

51

Yang dimaksud dengan struktur fungsi adalah rangkaian dari beberapa

fungsi keseluruhan dan mempunyai hubungan antara masukan (input) yang

diinginkan struktur dapat dinyatakan dalam bentuk aliran energy, material dan

sinyal dengan menggunakan diagram balok. Dalam pengertian fungsi terdiri dari

unsur berikut :

1. Fungsi keseluruhan.

2. Sub fungsi keseluruhan.

Fungsi keseluruhan dibuat setelah kita menentukan tugas dari bagian yang

dirancang secara keseluruhan yang menjalankan tugas secara terperinci. Tahap

pertama yang dibuat adalah mekanisme mesin pelipat kertas. Hubungan antara

masukan (input) dan keluaran (output) yang diinginkan. Struktur fungsi dapat

dinyatakan dalam bentuk aliran energy, material dan sinyal yang menggunakan

diagram blok. Dalam pengertian fungsi terdiri dari unsur berikut:

1. Fungsi Keseluruhan.

2. Sub Fungsi Keseluruhan.

Fungsi keseluruhan dibuat setelah kita menetukan tugas dari bagian yang

dirancang secara keseluruhan yang menjalankan tugas secara terperinci. Tahap

pertama yang dibuat adalah mekanisme mesin mesin pelipat kertas,

Kertas Ei Eo Kertas

Yang belum Mi Mo yang sudah

Dilipat Si So Dilipat

Gambar 3.2 Fungsi Keseluruhan

Fungsi Keseluruhan

Pelipat Kertas

Page 19: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

52

Keterangan : = Aliran Energi = Batas Sistem

= Aliran Material = Fungsi

= Aliran Sinyal

Kemudian fungsi keseluruhan diuraikan menjadi sub fungsi keseluruhan.

Eii

Ei

Si Mo

Mi

Gambar 3.3 Sub fungsi keseluruhan

Keterangan:

Eii = Energi dari motor.

Ei = Energi panas.

Mi = Kertas yang sudah digulung.

Si = Sinyal.

Mo = Kertas yang sudah dipotong.

3.5 Prinsip Solusi

3.5.1 Pencarian Prinsip Solusi

Untuk memecahkan permasalahan dalam perancangan, kita dapat

menggunakan suatu metode yang sistematik. Beberapa metode yang dipakai,

yaitu :

1. Metode Konvesional

Penggerak Reduksi

Putar

Kertas dilipat Dipotong Dipasangkan

Page 20: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

53

Metode ini terdiri dari beberapa sumber, diantaranya:

a. Pencarian dalam literature, textbook, jurnal-jurnal teknik.

b. Analog pencarian prinsip solusi dengan membuat satu model yang

mempersentasikan suatu system. Analog tidak hanya bidang teknik tetapi

juga dari non teknik.

2. Metode Intutif

Metode ini memberikan jawaban masalah yang rumit dengan menggunakan

instusinya, artinya jawaban tersebut melintas dalam pikiran melalui

penelitian, pengalaman atau proses pemikiran yang panjang. Ada beberapa

cara yang bias dilakukan untuk mengembangkan kemampuan institusi ini,

antara lain banyak diskusi dengan teman-teman.

3. Metode Distruktif

Metode ini memberikan jawaban masalah melalui pendekatan setahap demi

setahap. Dalam metode ini pernyataan intitusi dimungkinkan walaupun

terbatas pada hal-hal yang tidak mempengaruhi tugas secara keseluruhan.

3.5.2 Pemilihan Kombinasi yang Sesuai

Pada perancangan system sistematik lingkup permasalahan harus dibuat

dengan tujuan untuk memperoleh kemungkinan solusi sebanyak-banyaknya.

Setiap kemungkinan harus diperiksa melalui ;prosedur yang tepat dan cermat,

kaena sering solusi terbaik muncul setelah pengkombinasian kurang bernilai

dengan solusi yang bernilai tinggi.

Page 21: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

54

Beberapa kirteria yang perlu diperhatikan dalam penilaian kombinasi yang paling

sesuai, antara lain:

1. Kesesuaian terhadap fungsi keseluruhan.

2. Terpenuhinya tuntutan yang tertulis dalam daftar spesifikasi

a. Kebaikan dalam hal prestasi atau kemudahan perakitan.

b. Kendala biaya.

c. Segi keamanan dan kenyamanan.

d. Kemungkinan untuk pengembangan lebih lanjut.

Tabel 3.2 Kombinasi prinsip solusi sub fungsi

No Solusi

Sub Fungsi

1 2 3

Page 22: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

55

1 Sumber Energi

1.1

Manusia

1.2

Motor bensin

1.3

Motor listrik

2 Penerus Daya

2.1

Engkol

2.2

Rantai

2.3

Sabuk-V

3 Reduksi Putaran

3.1

Reduser

3.2

Puli jari-Jari

3.3

Puli penuh

Page 23: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

56

4 Mal Ukur

4.1

P. Tunggal

4.2

P. ganda

4.3

P. Ganda

batas

5

Pengumpan

5.1

Rol jari-jari

5.2

Roll timbangan

5.3

Roll katup

6 Pengarah

6.1

Besi pengarah

6.2

Roll tunggal

6.3

Roll ganda

Page 24: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

57

7

Pemotong

7.1

Pisau baja

7.2

Pisau cutter

7.3

Pisau geser

8 Bentuk chasis

8.1

Besi Profil - U

8.2

Besi Profil-H

8.2

Besi Profil- C

Page 25: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

58

Tabel 3.3 Kombinasi Prinsip Solusi Sub Fungsi

No Solusi

Sub Fungsi

1 2 3

1 Sumber Energi

1.1

Tangan manusia

1.2

Motor bensin

1.3

Motor listrik

2 Penerus Daya

2.1

Engkol

2.2

Rantai

2.3

Sabuk-V

3

Reduksi Putaran

3.1

Reduser

3.2

Puli jari-Jari

3.3

Puli penuh

V3 V2 V1

Page 26: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

59

4

Mal Ukur

4.1

P. Tunggal

4.2

P. Ganda

4.3

P. Ganda batas

5

Pengumpan

5.1

roll jari-jari

5.2

Roll timbangan

5.3

Roll katup

6

Pengarah

6.1

Besi Pengarah

6.2

Roll Tunggal

6.3

Roll Ganda

V2 V1 V3

V1 V2 V3

Page 27: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

60

7

Pemotong

7.1

Pisau baja

7.2

Pisau cutter

7.3

Pisau geser

8 Bentuk chasis

8.1

Besi Profil - U

8.2

Besi Profil-H

8.2

Besi Profil- C

Dari hasil kombinasi prinsip yang terdapat pada tabel di atas dihasilkan varian-

varian sebagai berikut :

Varian 1 : 1.1 ; 2.1 ; 4.1 ; 5.1 ; 7.1 ; 8.1

Varian 2 : 1.3 ; 2.3 ; 3.2 ; 4.2 ; 5.2 ; 6.2 ; 7.1 ; 8.1

Varian 3 : 1.3 ; 2.3 ; 3.1: 3.3 ; 4.3 ; 5.5 ; 6.3 ; 7.1 ; 8.1

V2 V3

V1 V2 V3

V1

Page 28: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

61

3.6 Pembuatan Konsep Varian

Dalam pembuatan konsep varian kita harus memperhatikan segi teknik

dan ekonominya. Konsep varian dapat dibuat berdasarkan data-data di bawah ini:

1. Sketsa dan kemungkinan bentuk rancangan dan bentuk fisiknya.

2. Perhitungan kasar yang didasarkan pada asumsi

3. Penelitian lebih lanjut untuk mengrmbangkan teknologi

4. Pengujian model untuk menentukan unjuk kerja secara kuantitaif

Page 29: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

62

Gambar 3.4 Varian 1

Gambar 3.5 Varian 2

Gambar 3.6 Varian 3

Page 30: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

63

3.7 Kriteria Pembobotan Evaluasi

Operasi

0.3 0.3

Frekuensi perawatan

0.3 0.06

Kemudahan perawatan

0.4 0.08

Biaya operasi

0.3 0.06

Mudah operasi

0.3 0.09

Aman operasi

0.3 0.09

Hemat energi

0.2 0.06

Kapasitas

0.2 0.06

Jumlah komponen

0.2 0.1

Komponen yg dibuat

0.2 0.1

Komponen standart

0.2 0.1

Perakitan

0.2 0.1

Biaya produksi

0.2 0.1

Alat pelipat kertas

1 1

Mudah dibawa

0.4 0.04

Mudah dirawat

0.6 0.06

Mudah dibuat

0.5 0.05

Mudah didapat

0.5 0.05

Alat pelipat

0.2 0.2

Alat pelipat

0.5 0.5

Aman operator

0.5 0.045

Aman lingkungan

0.5 0.045

Page 31: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

64

Tabel 3.4 Pembobotan Setiap Varian (V1)

No. Kriteria Evaluasi B Parameter Varian 1

H M BM

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

Kemudahan Perawatan

Frekuensi Perawatan

Biaya Perawatan

Mudah Operasi

Aman Operator

Aman Lingkungan

Hemat Energi

Kapasitas

Jumlah Komponen

Mudah Dibuat

Mudah Didapat

Komponen Standar

Mudah Dibawa

Alat Bantu

Biaya Produksi

0.08

0.06

0.06

0.09

0.045

0.045

0.06

0.06

0.1

0.05

0.05

0.1

0.04

0.06

0.1

Bentuk

Waktu

Harga

Pengoperasian

Keamanan

Ramah Lingkungan

Daya

Kg/jam

Jumlah Komponen

Bentuk

Jumlah Dipasaran

Jumlah Komponen Standar

Berat dan Dimensi

Bentuk Komponen

Harga

Baik

Baik

Kurang

Baik

Baik

Cukup

Cukup

Baik

Cukup

Cukup

Cukup

Cukup

Cukup

Cukup

Cukup

3

3

1

3

3

2

2

3

2

2

2

2

2

2

2

0.24

0.18

0.06

0.27

0.135

0.09

0.12

0.18

0.2

0.1

0.1

0.2

0.08

0.12

0.2

Jumlah 1 Jumlah 2.275

Page 32: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

65

Tabel 3.5 Pembobotan Setiap Varian (V2)

No. Kriteria Evaluasi B Parameter Varian 2

H M BM

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

Kemudahan Perawatan

Frekuensi Perawatan

Biaya Perawatan

Mudah Operasi

Aman Operator

Aman Lingkungan

Hemat Energi

Kapasitas

Jumlah Komponen

Mudah Dibuat

Mudah Didapat

Komponen Standar

Mudah Dibawa

Alat Bantu

Biaya Produksi

0.08

0.06

0.06

0.09

0.045

0.045

0.06

0.06

0.1

0.05

0.05

0.1

0.04

0.06

0.1

Bentuk

Waktu

Harga

Pengoperasian

Keamanan

Ramah Lingkungan

Daya

Kg/jam

Jumlah Komponen

Bentuk

Jumlah Dipasaran

Jumlah Komponen Standar

Berat dan Dimensi

Bentuk Komponen

Harga

Baik

Baik

Kurang

Baik

Baik

Baik

Cukup

Baik

Cukup

Baik

Cukup

Cukup

Cukup

Cukup

Cukup

3

3

1

3

3

3

2

3

2

3

2

2

2

2

2

0.24

0.18

0.06

0.27

0.135

0.135

0.12

0.18

0.2

0.15

0.1

0.2

0.08

0.12

0.2

Jumlah 1 Jumlah 2.370

Page 33: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

66

Tabel 3.6 Pembobotan Setiap Varian (V3)

No. Kriteria Evaluasi B Parameter Varian 3

H M BM

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

Kemudahan Perawatan

Frekuensi Perawatan

Biaya Perawatan

Mudah Operasi

Aman Operator

Aman Lingkungan

Hemat Energi

Kapasitas

Jumlah Komponen

Mudah Dibuat

Mudah Didapat

Komponen Standar

Mudah Dibawa

Alat Bantu

Biaya Produksi

0.08

0.06

0.06

0.09

0.045

0.045

0.06

0.06

0.1

0.05

0.05

0.1

0.04

0.06

0.1

Bentuk

Waktu

Harga

Pengoperasian

Keamanan

Ramah Lingkungan

Daya

Kg/jam

Jumlah Komponen

Bentuk

Jumlah Dipasaran

Jumlah Komponen Standar

Berat dan Dimensi

Bentuk Komponen

Harga

Baik

Baik

Cukup

Baik

Baik

Baik

Cukup

Baik

Cukup

Baik

Baik

Cukup

Baik

Cukup

Cukup

3

3

2

3

3

3

2

3

2

3

3

2

3

2

2

0.24

0.18

0.12

0.27

0.135

0.135

0.12

0.18

0.2

0.15

0.15

0.2

0.12

0.12

0.2

Jumlah 1 Jumlah 2.520

Keterangan :

M = Poin

B = Bobot

H = Arti/Hasil

BM = Perkalian bobot dengan poin

Page 34: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

67

Dari rumus dibawah ini dapat ditentukan varian yang sesuai untuk di buat:

n

i

WiV

OWJWRJ

1

max

0303,0155

2,2751

xWRJVarian

0316,0155

2,3702

xWRJVarian

0336,0155

2,5203

xWRJVarian

Ranking 1 : rating varian ke-3 = 0,0336

Ranking 2 : rating varian ke-2 = 0,0316

Ranking 3 : rating varian ke-1 =0,0303

Maka untuk perancangan mesin pelipat kertas koran dipilih varian ke-3

karena memiliki rating paling tinggi.

Varian ke-3, karena memiliki skor yang paling tinggi yaitu 0,0336

Skala Nilai

Poin Arti

0 Tidak memuaskan

1 Dapat ditolelir

2 Cukup / Memadai

3 Baik

4 Sangat baik

Page 35: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

68

3.8 Kriteria Disain

Perancangan dalam pembuatan Mesin pelipat kertas harus dilakukan

melalui perhitungan yang se-efisien mungkin, karena mempunyai pengaruh besar

terhadap hasil produk tersebut. Mesin pelipat kertas itu sendiri merupakan suatu

alat yang dipakai untuk melipat kertas dari sebuah gulungan kertas.

Mesin pelipat kertas ini dirancang dengan bentuk konstruksi rangka yang

sederhana dan kuat terhadap proses pengelasan dengan beberapa bagian utama

terbuat dari bahan-bahan yang sudah tersedia di pasaran dan bahan yang

digunakan merupakan bahan baku pilihan yang tidak mudah menimbulkan

perubahan warna kertas khususnya pada alat pelipat kertasnya. Mesin ini

dirancang dan dibuat dengan konstruksi yang dapat menahan beban melebihi

daya tampung maksimal dan juga dapat menahan getaran yang ditimbulakan oleh

mesin, sehingga tidak mengakibatkan konstruksi cepat rusak.

3.9 Disain Fungsional

Proses pembuatan dan perancangan Mesin pelipat kertas merupakan suatu

tahap yang memerlukan ketelitian dan perhitungan yang serius Mesin pelipat

kertas ini dirancang untuk mampu melipat kertas secepat mungkin yaitu dengan

kapasitas 17 kg/jam, kemudian dipotong kedua sisinya dengan menggunakan

pisau lalu dipotong-potong sesuai dengan ukuran yang diinginkan yang tidak

menjadi bagian batasan masalah penulis.

Page 36: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

69

3.10 Disain Struktural

Mesin pemecah kemiri yang dirancang terdiri dari beberapa bagian yang

utama yaitu:

1. Penggerak

2. Papan Pelipat

3. Roll Pengumpan

4. Pengarah kertas

5. Rangka.

3.11 Cara Kerja Mesin Pelipat Kertas

Prinsip kerjanya adalah Apabila tombol ON ditekan sekali maka arus

listrik akan mengalir kemotor, dan motor akan memutar reduser dan putaran-nya

akan diteruskan ke puli (reduser) lalu putaran dari puli (reduser) diteruskan ke

belt dan memutar puli (poros papan pelipat) terus memutar papan pelipat melipat

kertas searah berlawanan arah jarum jam(ccw), dan apabila tombol OFF ditekan

sekali maka proses pelipatan juga akan berhenti.

Page 37: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

70

Gambar 3.7 Sketsa mesin pelipat kertas yang dipilih.

Bantalan dan poros

papan pelipat

Puli dan belt

kertas motor

reduser

chasis

roll

penjepit

Page 38: BAB III PERANCANGAN KONSEP - · PDF fileQFD adalah metodologi dalam proses perancangan dan pengembangan ... Pendekatan dasar yang digunakan dalam QFD adalah ... persyaratan teknis

71