bab iii perancangan kampanye periklanan · kasus pelanggaran ham yang terjadi di rohingya, dari...

78
BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN Profil Perusahaan dan Analisis Situasi Profil perusahaan Ammunition didirikan pada pertengahan tahun 2010 di Medan, Sumatra Utara oleh Julianto Tambunan.SH. sebagai owner dari Ammunition, hal yang mendasari berdirinya Ammunition adalah untuk menyampaikan keresahan yang dirasakan oleh Julianto tentang isu sosial yang ada di dunia salah satu contohnya ialah tentang isu kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai sarana menuangkan fikiran-fikiran tentang keresahan yang dirasakannya, Seiring berjalannya waktu brand Ammuniton mulai banyak dikenal di daerah Medan dan sekitarnya, maka dari itu Julianto berencana membuka cabang di Jakarta pada bulan Mei 2018. Ammunition mempunyai karakteristik produk yang sering mengangkat isu-isu sosial dari mulai sistem yang dianggap salah pada negara, tekanan sosial terhadap masyarakat miskin, ketidakadilan, peperangan dan lain-lain yang disampaikan penggambarannya lewat desain pada produk yang dijual. Visi : a. Menjadi clothing yang profesional serta memiliki kualitas terbaik b. Menjadi clothing yang mampu menjadi market leader didalam negeri 23

Upload: others

Post on 24-Nov-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

BAB III

PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN

Profil Perusahaan dan Analisis Situasi

Profil perusahaan

Ammunition didirikan pada pertengahan tahun 2010 di Medan, Sumatra Utara

oleh Julianto Tambunan.SH. sebagai owner dari Ammunition, hal yang mendasari

berdirinya Ammunition adalah untuk menyampaikan keresahan yang dirasakan oleh

Julianto tentang isu sosial yang ada di dunia salah satu contohnya ialah tentang isu

kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut

Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai sarana menuangkan

fikiran-fikiran tentang keresahan yang dirasakannya, Seiring berjalannya waktu brand

Ammuniton mulai banyak dikenal di daerah Medan dan sekitarnya, maka dari itu

Julianto berencana membuka cabang di Jakarta pada bulan Mei 2018.

Ammunition mempunyai karakteristik produk yang sering mengangkat isu-isu

sosial dari mulai sistem yang dianggap salah pada negara, tekanan sosial terhadap

masyarakat miskin, ketidakadilan, peperangan dan lain-lain yang disampaikan

penggambarannya lewat desain pada produk yang dijual.

Visi :

a. Menjadi clothing yang profesional serta memiliki kualitas terbaik

b. Menjadi clothing yang mampu menjadi market leader didalam negeri

23

Page 2: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

24

c. Menyerap tenaga kerja lokal sebanyak mungkin (mengurangi angka

pengangguran)

Misi :

a. Menambah saluran distribusi

b. Membuka cabang di kota-kota besar

c. Menjaga kualitas barang yang baik

d. Mendengarkan kritikan dan saran dari konsumen

e. Menjaga hubungan baik dengan konsumen

Analisis Situasi

1. Kondisi Pasar dan Perilaku Konsumen

Salah satu industri fashion yang peluang pasarnya besar Indonesia adalah

clothing atau yang biasa dikenal dengan industri pakaian jadi dengan lingkup

produksi yang lebih kecil (mikro) dan menengah tetapi tidak sebesar produksi yang

ada pada garmen. Clothing memiliki peluang dan pasar yang besar karena

lingkupnya yang lebih dekat dengan masyarakat. Bisnis clothing telah menjadi

bisnis yang popular khusus nya di Indonesia. Bahkan bisnis tersebut dipercayai oleh

investor dari luar Indonesia. Pangsa pasar besar serta diiringi oleh pertumbuhan

produk suatu daerah yang baik memungkinkan bisnis ini memiliki peluang yang

menjanjikan.

Selain pangsa pasar, gaya hidup masyarakat yang senang fashion khususnya

clothing sangat digemari, hal ini bisa dilihat dengan antusiasme masyarakat yang

tinggi untuk datang dan berbelanja pada event yang menjual berbagai produk

Page 3: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

25

fashion seperti Jakcloth dan stellar fest yang diadakan setahun sekali. Hal tersebut

tentu akan berpengaruh terhadap munculnya clothing dengan ide dan konsep yang

unik dan beragam.

Salah satu clothing yang memiliki konsep unik dan berbeda adalah

Ammunition, Ammunition adalah clothing yang mengangkat isu-isu sosial pada

desain produknya, karena Ammunition akan membuka toko baru di daerah Jakarta

selatan, maka penulis melakukan riset untuk megetahui top of mind clothing yang

mengangkat isu-isu sosial.

Gambar III.1 Top Of mind

Berdasarkan hasil survei tentang top of mind produk clothing diatas dapat

diketahui bahwa Maternal menjadi Top Of Mind dengan memperoleh angka 54,3%

responden, disusul oleh Ammunition memperoleh angka 28,6% responden, namun

Blaut hanya memperoleh 17,1% responden. Angka tersebut menunjukan bahwa

brand Ammunition adalah brand yang berposisi sebagai challenger ini menunjukan

bahwa dengan posisinya sebagai challenger Ammunition memiliki peluang yang

Page 4: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

26

cukup bagus untuk menarik minat konsumen khususnya di Jabodetabek agar bisa

bersaing dengan kompetitor.

Pesaing dari Ammunition yaitu Maternal merupakan pesaing yang memiliki

pangsa pasar yang besar dan menjadi tantangan bagi Ammunition, karena Maternal

merupakan pesaing utama. Dari segi promosi Maternal menggunakan media sosial

yakni instagram, website dan facebook dimana promosi melalui media sosial ini

sangat membantu Maternal dalam meningkatkan penjualan, selain melalui media

sosial Maternal juga sering mengikuti event clothing di daerah Jabodetabek untuk

mengenalkan produknya secara langsung kepada konsumen.

Menurut data dilapangan (hasil survey terlampir), konsumen dalam

membeli clothing lebih sering mendatangi langsung store karena konsumen lebih

suka melihat dan mencoba langsung. Selain itu untuk alasan pembelian, konsumen

membeli clothing karena melihat dari desain produk clothing tersebut untuk

menghindari rasa bosan terhadap desain yang monoton. Lalu berdasarkan survey

(hasil survey terlampir) dapat diketahui bahwa konsumen menggunakan produk

clothing pada saat santai, alasannya karena bahan yang digunakan adalah bahan

yang nyaman untuk dipakai bersantai.

Gambar III.2 Minat Beli Konsumen

Page 5: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

27

Sedangkan minat konsumen terhadap clothing yang mengangkat tema isu-

isu sosial, berdasarkan gambar I.2 dapat diketahui bahwa 85,7% konsumen berminat

untuk membeli produk clothing yang mengangkat isu-isu sosial dan 14,3% sisanya

menyatakan tidak beminat. jika melihat dari hasil riset tersebut dapat diambil

kesimpulan bahwa minat konsumen untuk membeli produk clothing yang

mengangkat isu-isu sosial sangat tinggi. Kondisi tersebut juga memberikan peluang

terhadap bisnis produk clothing yang mengangkat isu-isu sosial seperti

Ammunition, khususnya di daerah Jabodetabek.

Analisis PEST

a. Analisis Politik

Peranan pemerintah sangat terasa didalam perkembangan industri kreatif yang

tentu saja industri fashion lokal juga terdapat didalamnya, hal itu dibuktikan dengan

dibentuknya kementrian yang dikhususkan untuk mengurus ekonomi kreatif dibawah

perintah langsung dari presiden Joko Widodo, hal ini tentu saja dapat mendorong rasa

percaya diri para pelaku usaha kecil dibidang industri kreatif khususnya fashion

clothing, karena dengan dukungan dari pemerintah para pelaku di industri ini dapat

mengurangi resiko kerugian dengan adanya dana pinjaman dari pemerintah, juga

memperkecil kemungkinan pembajakan akan suatu produk. Untuk clothing yang

mengangkat isu-isu sosial pemerintah Indonesia tidak melarang perdagangannya

selama isu sosial yang diangkat tidak mengandung SARA dan melanggar ketentuan

undang-undang yang berlaku di Indonesia.

Page 6: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

28

b. Analisis Ekonomi

Kondisi ekonomi tentu berpengaruh besar dampaknya dalam perjualan

produk disatu sisi memiliki keuntungan tersendiri jika barang diekspor keluar negeri

dalam kondisi dolar yang sedang naik, karena akan meningkatkan harga jual dipasar

global, namun disatu sisi untuk kebutuhan pembelian bahan baku pembuatan produk

tentu akan sangat merugikan karena tentu saja harga bahan baku mentah juga akan

meningkat harganya. Untuk daya beli konsumen khususnya di daerah jabodetabek

juga cukup baik mengingat pendapatan di daerah jabodetabek yang relatif tinggi

c. Analisis Sosial

Fashion dan gaya hidup tentu sudah tidak dapat dipisahkan, karena

berdasarkan perilaku sosial masyarakat yang berkembang dijaman sekarang fashion

sudah menjadi bentuk aktualisasi diri dan bagi sebagian orang juga sudah

mencerminkan kepribadian mereka, untuk clothing yang mengangkat isu-isu sosial

memiliki peluang yang besar karena remaja sekarang sudah banyak yang berfikir

kritis terhadap masalah kesenjangan sosial dan pelanggaran hak asasi manusia.

d. Analisis Teknologi

Salah satu bentuk aktualisasi diri yang dimaksud dalam analisis sosial diatas

bisa terjadi karena adanya pengaruh dari perkembangan teknologi, teknologi yang

mendominasi pada era sekarang adalah smartphone, hampir semua remaja pada masa

sekarang khususnya didaerah urban dan sub urban sudah memiliki smartphone sendiri

dan cendrung aktif dimedia sosial dan browsing hal-hal yang mereka sukai,

kecendrungan orang memposting foto dan kegiatannya di media sosial dalam rangka

Page 7: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

29

bentuk aktualisasi diri tentu akan mendorong adanya kenaikan angka penjualan

Ammunition..

A. Aspek Strategi Pemasaran

a) Product

1. T-shirt

a. Menggunakan bahan 100% cotton jenis combad 24s, serat cotton

menyerap keringat, serat halus, jahitan rantai dan over neck rapi

Menggunakan tinta sablon yang bervariasi pada tiap desain, contoh

tinta yang paling banyak dipakai adalah tinta rubber, tinta

extender/medium, tinta soft white dan tinta plastisol.

b. Tersedia ukuran small, medium, large, extra large , dan double extra

large.

c. Tersedia dalam tiga varian warna, yaitu : hitam, putih dan abu-abu.

2. Sweater

a. Menggunakan bahan fleece cotton, baby terry dan polyester yang

dikombinasikan dengan reef (karet pada lengan dan leher sweater)

b. Tinta sablon yang digunakan juga tidak jauh berbeda dengan yang

dipakai pada t-shirt yaitu: tinta rubber, tinta extender/medium, tinta

soft white dan tinta plastisol

c. Tersedia dengan ukuran small, medium, large, extra large dan double

extra large.

d. Tersedia dalam tiga varian warna, yaitu ; putih, hitam dan abu-abu

Page 8: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

30

3. Bag

a. Menggunakan bahan cordura, nylon, Denier Polyester yang dipadukan

dengan border sesuai dengan desain yang diinginkan

b. Varian warna tas adalah hitan, hijau, merah

c. Untuk ukuran tas bervarisi mulai dari small, medium, large

4. Cap

a. Untuk jenis topi snap back atau topi 5 panel menggunakan bahan kain

Drill sedangkan untuk jenis topi beanie (kupluk) menggunakan bahan

kain wool dan untuk jenis trucker/jaring menggunakan bahan jala atau

jaring dan busa pada bagian depan agar topi terlihat tegak

b. varian warna yang disediakan adalah hitam, merah, abu-abu, hijau,

camo (loreng), khaki (krem), navy blue (biru dongker)

c. Ukuran yang disediakan adalah all size.

b) Price :

1) T- Shirt : Rp. 125.000 - Rp. 135.000

2) Sweater : Rp. 240.000

3) Bag : Rp. 120.000 - Rp. 310.000

4) Caps : Rp. 125.000 - Rp. 160.000

c) Place :

Page 9: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

31

1) Jl. Setia Budi No.202, Medan Sumatra Utara

2) Jl. Cipaku No. 181, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

d) Promotion :

1) Discount sampai dengan 70% untuk barang tertentu.

2) One Day sale untuk semua jenis barang.

3) Gratis ongkos kirim ke seluruh Indonesia.

4) Website, Instagram.

B. Kompetitor dan Deferensiasi Produk

1. Kompetitor :

a) Maternal :

Maternal adalah Clothing yang didirikan pada tahun 2003 oleh satu orang yang

bernama Vidi Nurhadi.

1) Product

a. T-shirt

- Menggunakan bahan 100% cotton jenis combad, serat cotton

menyerap keringat , serat halus, jahitan rantai dan over neck rapi.

- Menggunakan tinta sablon yang bervariasi pada tiap desain, contoh

tinta yang paling banyak dipakai adalah tinta rubber, tinta

extender/medium, tinta soft white dan tinta plastisol.

- Tersedia ukuran small, medium, large, extra large dan double extra

large.

Page 10: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

32

- Tersedia dalam enam varian warna, yaitu: hitam, putih, abu-abu, hijau,

merah dan biru.

b. Sweater

- Menggunakan bahan fleece cotton, baby terry dan polyester

- Tinta sablon yang digunakan yaitu ruber, extender, soft white dan

plastisol

- Tersedia ukuran small, medium, large, extra large dan double extra

large

- Tersedia dalam enam varian warna yaitu hitam, abu-abu, biru, hijau,

cokelat, dan merah

c. Celana

- Menggunakan bahan denim, cotton twill

- Terdapat bordiran logo dipinggang

- Tersedia berbagai ukuran 28 s/d 35

- Tersedia dalam 5 varian warna yaitu navy blue, hitam, hijau tua, khaki,

cokelat

d. Tas

- Menggunakan bahan kanvas, nylon, cordura yang dipadukan dengan

bordir

- Varian warna tas adalah hitam, abu-abu, dan hijau tua

- Ukuran tas bervarisi mulai dari ukuran kecil, sedang dan besar.

e. Cap :

Page 11: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

33

- Untuk jenis topi snapback atau topi 5 panel menggunakan bahan kain

Drill sedangkan untuk jenis topi beanie (kupluk) menggunakan bahan

kain wool dan untuk jenis trucker/jaring menggunakan bahan jala atau

jaring dan busa pada bagian depan agar topi terlihat tegak.

- Varian warna yang disediakan adalah hitam, merah, abu-abu, hijau,

khaki, biru, dan putih.

- Ukuran yang disediakan adalah all size.

2) Price

- T- Shirt : Rp. 139.000 - Rp. 160.000

- Sweater : Rp. 295.000 - Rp. 395.000

- Celana : Rp. 339.000 - Rp. 375.000

- Bag : Rp. 90.000 - Rp. 395.000

- Caps : Rp. 130.000 - Rp. 140.000

3) Place

- Jl. Wira Angun no. 4 - B, Bandung

4) Promotion

- “Mysteri Box” setiap pembelian diatas Rp. 250.000 pembeli online

mendapatkan bonus merchandise dalam bentuk apapun yang tidak

diketahui sebelumnya.

- “Clearance Sale 50%” diskon 50% untuk barang tertentu.

- Gratis ongkos kirim dari tanggal 25 Agustus sampai dengan 8 September

2017

- Beli 1 gratis 1. Untuk tanggal 18 dan 19 agustus 2017

Page 12: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

34

b) Blaut:

Blaut artstore adalah distro yang menjual produk-produk blaut.

Produk Blaut bernuansa punk karena pemilik clothing Blaut adalah seorang

personil dari band beraliran punk yang bernama Marjinal.

1) Product

a. T-Shirt

- Menggunakan bahan 100% cotton combad 24s, Lacoste

- Menggunakan tinta sablon yang bervariasi pada tiap disain, contoh

tinta yang paling banyak dipakai adalah tinta rubber, tinta

extender/medium, tinta soft white dan tinta plastisol

- Tersedia ukuran medium, large, extra large

- Tersedia dalam 4 varian warna, yaitu : hitam, putih, biru dongker

dan merah

b. Bag

- Menggunakan bahan canvas/baby canvas

- Varian warna tas adalah hitam dan biru

- Untuk ukuran tas bervarisi mulai dari kecil, sedang dan ukuran besar

c. Emblem

- Menggunakan bahan canvas

- Varian warna hitam, merah, putih dan kuning

- Memiliki ukuran yang kecil

2) Price

Page 13: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

35

- T- Shirt : Rp. 120.000 - Rp. 150.000

- Bag : Rp. 50.000 - Rp. 150.000

- Emblem : Rp. 15.000 - Rp. 35.000

3) Place

- Jl. Desa Putra No.10 Srengseng Sawah, Lenteng Agung, Jakarta

Selatan 12640

4) Promotion

- Mengadakan workshop sablon manual

- Ikut berpartisipasi di acara band T-shirt day

- Setiap pembelian mendapatkan bonus Stiker / pin / emblem

2. Deferensiasi

Table III.1

Defrensiasi Produk

4P Ammunition Maternal Blaut

Product Memiliki desain product

yang mengangkat isu-isu sosial

Menggunakan gambar tangan dalam desain product

Desain product bertemakan musik punk

Price

T- Shirt :

Rp.125.000-Rp.135.000

Sweater :

Rp.240.000

Bag :

Rp.120.000-Rp.310.000

Cap :

Rp.125.000-Rp.160.000

T- Shirt :

Rp.139.000-

Rp.160.000

Sweater :

Rp.295.000-

Rp.395.000

Celana :

Rp.339.000-

Rp.375.000 Bag : Rp.90.000-

Rp.395.000

Cap :

Rp.130.000-

Rp.140.000

T- Shirt :

Rp.120.000-

Rp.150.000

Bag: Rp.50.000-

Rp.150.000

Emblem: Rp.15.000-

Rp.35.000

Place Jl. Setia budi No.202, Medan

Sumatra Utara

Jl. Wira Angun no. 4-

B, Bandung

Jl. Desa Putra

No. 10 Srengseng

Page 14: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

36

Jl.Cipaku No. 181, Kebayoran Baru, Jakarta

Selatan

sawah, Lenteng Agung, Jakarta

Selatan 12640

Promotion

-Diskon sampai dengan 70%

untuk barang tertentu,

-One day sale untuk semua

jenis barang,

-Gratis ongkos kirim ke

seluruh Indonesia, -Penjualan melalui media

social(facebook,Instagram,

twitter dan website)

“Mystery Box” setiap

pembelian diatas Rp.

250.000 pembeli online mendapatkan

bonus merchandise

dalam bentuk yang

tidak diketahui sebelumnya.

“Clearance sale

50%” diskon 50%

untuk barang tertentu.

Gratis ongkos kirim

dari tanggal 25

Agustus sampai

dengan 8 September

2017

-Mengadakan

workshop

sablon manual

-Ikut

berpartisipasi di acara band T-

shirt day

-Setiap pembelian

mendapatkan

bonus Stiker /

pin / emblem

C. SWOT Produk

1. Strength

a. Desain yang mengangkat isu-isu sosial

b. Bahan dasar kualitas terbaik

c. Gratis ongkos kirim ke seluruh Indonesia tanpa batas waktu

2. Weakness

a. Hanya terdapat dikota Medan dan Jakarta

b. Saluran distribusi yang masih terbatas

c. Pilihan warna pada t-shirt masih terbatas

3. Opportunities

Remaja saat ini sudah mulai berfikir kritis terhadap isu-isu sosial maka dari itu

peluang untuk menjual produk yang mengangkat isu-isu sosial cukup tinggi

4. Threat

Page 15: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

37

a. Bahan baku yang sulit didapat karena Ammunition hanya menggunakan

bahan baku terbaik

b. Diskon besar-besaran yang dilakukan oleh kompetitor dapat menurunkan

angka penjualan

c. Pengawasan yang ketat dari pemerintah terhadap clothing yang mengangkat

isu-isu sosial dapat mengancam aktivitas penjualan kapan saja

Tujuan pemasaran

Meningkatkan jumlah konsumen di daerah Jabodetabek sebesar 25% selama 6

bulan

Strategi Kreatif Kampanye

Perencanaan Strategi Kreatif

a. Advertising Objective.

Menciptakan brand awareness Ammunition di daerah Jabodetabek sebagai clothing

yang mengangkat isu-isu sosial

b. Target market/ target Audience

A. Target market

1. Demografi:

- Jenis Kelamin: Laki-Laki dan Perempuan

- Umur : Berusia 30 tahun - 50 tahun

- Status : karyawan dan wirausaha

- S.E.S : Kelas B+ (Menengah-atas) dengan pengeluaran Rp.4-6 Jt

Page 16: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

38

2. Geografi

- Urban dan Sub Urban

3. Psychografi

The Affluent adalah pekerja keras, memiliki ras percaya diri

yang kuat, menyukai inovasi, proaktif, berani mengambil

resiko, cenderung terbuka terhadap perubahan.

B. Target Audience

4. Demografi:

- Jenis Kelamin: Laki-Laki dan Perempuan

- Umur : Berusia 15 s/d 19 tahun

- Status : Pelajar dan Mahasiswa

- S.E.S : Kelas B+ (Menengah-atas) dengan pengeluaran Rp.4-6 Jt

5. Geografi

- Urban dan Sub Urban

6. Psychografi

The Affluent adalah pekerja keras, memiliki ras percaya diri

yang kuat, menyukai inovasi, proaktif, berani mengambil

resiko, cenderung terbuka terhadap perubahan.

7. Behavioral

Loyal terhadap 2 atau 3 merek

8. Profile Consumer

Page 17: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

39

Alwan Elvino seorang remaja berusia 19 tahun yang berasal dari Jakarta

Selatan. Saat ini dia kuliah dikampus swasta di daerah Lenteng Agung, dia

mengambil jurusan Hubungan Internasional. Dia sangat kritis terhadap

lingkungan sekitar, terutama masalah yang sering terjadi di Indonesia yaitu

korupsi dan penindasan terhadap rakyat kecil. Terkadang dia suka ikut terjun ke

lapangan untuk berdemo dan menyampaikan aspirasi nya didepan kantor

pemerintahan terkait masalah yang terjadi. Dia juga aktif berkegiatan dikampus

maupun diluar kampus. Dia juga seorang vokalis dari sebuah band

hardcore/punk, lirik-lirik yang ditulis oleh Alwan diband berisi tentang

perlawanan atau masalah yang terjadi disekitar. Dia menjadi vokalis karena dia

ingin menyampaikan keresahan hati nya dan menyebarkan pesan yang ada

didalam lagu itu ke orang-orang kalau dunia ini sedang tidak baik-baik saja.

dalam kesehariannya dia tipe orang yang tidak suka berlebihan dalam

berpakaian. Dia lebih senang memakai kaos, jeans, dan sepatu jika bepergian.

9. Insight Consumer

Dalam memilih desain baju konsumen mengharapkan dapat

menggunakan T-Shirt dengan gambar yang mengangkat isu-isu sosial dan tetap

fashionable

c. Promise / Positioning

Menjadi clothing yang membuat konsumen yang memiliki sikap kritis tetap

terlihat fashionable

Page 18: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

40

d. The support / Reason why.

Ammunition adalah clothing yang mengangkat isu-isu sosial dalam desain

produknya dan pilihan warna yang selaras membuat produk Ammunition tetap

terlihat fashionable

e. Brand Character/Personality

- Sincerity

f. Thema Campaign

Menciptakan brand awareness produk clothing Ammunition sebagai brand yang

mengangkat isu-isu sosial

g. Tone and Manner Communication

1) Pendekatan pesan iklan

- Rasional dan Emosional

2) Daya Tarik penyampaian pesan

- Gaya hidup / lifestyle

3) Daya Tarik pesan

- Daya Tarik positif/ Rasional

h. Mandatoriesz

1) Logo

2) Website

3) Media Sosial (Instagram dan Facebook)

Page 19: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

41

3.2.2 Konsep dan Strategi Media

A. Tinjauan Media

Dalam penentuan tinjauan media, penulis menggunakan beberapa klasifikasi,

diantaranya :

a) Membagikan kuisioner kepada audience

Menentukan tinjauan media berdasarkan kebiasaan sehari-hari audience.

Setelah itu dapat ditentukan media mana saja yang biasa dipakai meliputi radio,

majalah, dan sosial media.

b) Berdasarkan pengamatan yang dilakukan penulis

Menganalisa dan mencatat hasil kesimpulan dari pengamatan yang telah

dilakukan sesuai dengan target audience yang ditentukan.

c) Menentukan media berdasakan range harga

Menentukan media yang digunakan berdasarkan harga yang paling terjangkau

dan kiranya paling tepat menjangkau target audience yang telah ditentukan.

B. Strategi Media

1. Tujuan Periklanan

a. Menciptakan brand awareness Ammunition di daerah Jabodetabek

b. Meningkatkan jumlah konsumen baru di daerah Jabodetabek sebesar 25%

selama 6 bulan

Page 20: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

42

2. Tujuan Media

Tujuan kampanye Ammunition menjangkau 25% target audience dalam

jangka waktu selama 6 bulan. Dari jangka masa kampanye yang akan dimulai

bulan Desember 2018 yang mengenalkan Ammunition kepada masyarakat,

maka media yang tepat untuk mendukung strategi pemasaran adalah dengan

menggunakan media televisi sebagai media utama dan menggunakan media

radio dan cetak sebagai media sekunder

3. Khalayak Sasaran

1) Target Audience

a. Demografis

- Jenis Kelamin : Laki-Laki dan Perempuan

- Umur :Berusia 15 s/d 19 tahun,

- Status : pelajar dan Mahasiswa

- S.E.S: Kelas A (Atas-bawah) dengan pengeluaran Rp. 6-8 Jt

Kelas B+ ( Menengah-atas) dengan pengeluaran Rp. 4-6 Jt

Kelas C+ (bawah-atas) dengan pengeluaran Rp. 0.3-0.7 Jt

b. Psikografis

The Affluent adalah pekerja keras, memiliki ras percaya diri

yang kuat, menyukai inovasi, proaktif, berani mengambil

resiko, cenderung terbuka terhadap perubahan.

Page 21: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

43

c. Geografis

- Urban dan Sub Urban

d. Behavioral

Kesetiaan yang terbagi : Loyal terhadap 2 atau 3 merek

4. Seleksi Media Lini atas

a) Televisi

1) Net tv

a. Ini talkshow

Tarif : Rp. 25.000.000

Audience : 523,144

Rating : 1,0%

Alasan penulis memilih net tv adalah karena net tv memiliki

khalayak sasaran yang sesuai berdasarkan usia dengan target

market Ammunition, apalagi pada acara ini talkshow

2) Trans tv

a. Bioskop Trans tv

Tarif : Rp.30.000.000

Audience : 1,995

Rating : 90,7%

Alasan penulis memilih bioskop trans tv sebagai tempat untuk

pemasangan iklan adalah karena berdasarkan hasil riset yang

Page 22: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

44

dilakukan penulis jam tayang bioskop trans tv adalah jam tayang

yang paling banyak dipilih oleh responden.

3) Trans 7

a. Hitam putih

Tarif : Rp.50.000.000

Audience : 1,995

Rating : 90,7%

Alasan penulis memilih trans 7 sebagai media pemasangan iklan

adalah karena acara di trans 7 khususnya hitam putih memiliki

rating yang tinggi.

b) Media Siar Radio

1) Prambors

Tarif : Rp. 3.500.000

Audience : 1.560.000

Rating : 8%

Alasan penulis memilih prambors sebagai media pemasangan

iklan radio adalah karena prambors memutar jenis musik yang

sesuai dengan selera remaja.

2) Gen fm

Tarif : Rp. 2.400.000

Audience : 1.679.000

Rating : 9%

Page 23: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

45

Alasan penulis memilih Gen fm adalah karena target audience

Gen fm cocok dengan target audience Ammunition

3) Jak fm

Tarif : Rp. 2.200.000

Audience : 1.450.000

Rating : 7,7%

Alasan penulis memilih Jak fm sebagai media pemasangan iklan

radio Ammunition adalah karena Jak fm memiliki musik yang

sesuai dengan selera remaja yang menjadi target audience

Ammunition

c) Media Cetak

1) Majalah Intisari

Tarif : Rp 22.425.000

Readership : 130.000 pembaca

Rating : 0,69%

Alasan penulis memilih majalah intisari sebagai media

pemasangan iklan cetak Ammunition adalah karena berdasarkan

hasil riset yang dilakukan penulis, majalah intisari adalah salah satu

majalah yang banyak dibaca oleh responden

2) Majalah Tempo

Tarif : Rp. 64.900.000

Page 24: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

46

Readership : 180.000

Rating : 0,96%

Alasan penulis memilih majalah tempo adalah karena

berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh penulis terkait media

habbit, majalah tempo merupakan majalah yang paling banyak

dipilih oleh responden

3) Koran Kompas

Tarif :Rp. 64.500.000

Readership : 1.850.000

Rating : 9,9%

Alasan penulis memilih koran Kompas sebagai media

pemasangan iklan cetak adalah karena koran kompas memiliki

pembaca yang paling banyak berdasarkan hasil riset yang dilakukan

oleh penulis

b) Media Website

1) Detik news

Tarif : Rp. 10.000.000

Audience : 17.880.063

Rating : 95%

Alasan penulis memilih detik news sebagai media pemasangan

iklan website adalah karena rata-rata pembaca berita lewat detik news

merupakan orang yang perduli terhadap situasi disekitar yang

Page 25: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

47

beberapa diantaranya merupakan isu sosial hal ini sesuai dengan

Ammunition yang sering mengangkat isu sosial dalam desainnya.

2) Kompas.com

Tarif : Rp. 7.563.000

Audience : 17.880.063

Rating : 95%

Alasan penulis memilih kompas.com adalah karena

berdasarkan hasil riset yang dilakukan penulis kompas.com

merupakan media berita online yang paling banyak dipilih oleh

responden

3) Okezone.com

Tarif : Rp.5.402.000

Audience : 17.880.063

Rating : 95%

Alasan penulis memilih okezone.com adalah untuk

memperbanyak tayangan iklan di media-media berita online karena

berdasarkan hasil riset yang dilakukan penulis menunjukan bahwa

cukup banyak responden memilih membaca berita sebagai alasan

ketika menggunakan internet

c) Iklan Media Sosial

1) Facebook

Tarif : Rp. 50.000

Audience : 130.000.000

Page 26: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

48

Rating : 7,1%

Alasan penulis memilih facebook sebagai media

pemasangan iklan dimedia sosial adalah karena pengguna

facebook di Indonesia sangat banyak dan kebanyakan berasal dari

usia remaja.

2) Instagram

Tarif : Rp. 50.000

Audience : 130.000.000

Rating : 100%

Alasan penulis memilih Instagram adalah karena pengguna

Instagram sangat banyak di Indonesia khususnya di daerah urban

dan sub urban selain itu berdasarkan hasil riset yang dilakukan

oleh penulis Instagram merupakan media sosial yang paling

banyak dipilih ketika menggunakan internet.

3) Youtube

Tarif : Rp. 131.579

Audience : 18.625.066

Rating : 100%

Alasan penulis memasang iklan di Youtube adalah karena

Youtube merupakan media cukup banyak dipilih responden

berdasarkan hasil riset yang dilakukan penulis terkait media

habbit.

Page 27: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

49

2. Media lini bawah

a) Event kampanye

Tema : Berteriak lewat visual

Tempat : Gudang sarinah, Jakarta selatan

Tanggal : 16 Maret 2019

Jam : 10.00 s/d 21.00

HTM : Rp 50.000

Bintang Tamu : Star and Rabbit, Sisi Tipsi, Bara Suara

Perincian : Pada tahun 2019 Ammunition mengadakan

event yang bertujuan untuk menyadarkan generasi muda terhadap

isu-isu sosial selain itu juga bertujuan untuk meningkatkan brand

awareness Ammunition, diadakan pada tanggal 16 Maret 2019

dengan tema BERTERIAK LEWAT VISUAL acara diisi dengan

kegiatan lomba mural dan graffiti dengan juri Rian (The Popo)

dosen komunikasi IISIP, (seniman mural), Bujangan urban

(seniman mural), Benhard abeng (seniman grafitti, owner sneaker

concept, owner nevertoolavish) bertemakan isu-isu sosial dan live

music. Selain hadiah berupa piala dan uang tunai untuk para

pemenang, acara juga diisi dengan kuis untuk orang yang

menghadiri acara tersebut.

Page 28: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

50

C. Penjadwalan dan Taktik Media

A. Media siar televisi

Tabel III. 2

Media Siar Televisi

Stasiun tv Program Hari Waktu Tarif Iklan

NET TV Ini

talkshow Senin-

Jumat

19.30- 20.30

Rp.25.000.000

Trans tv Bioskop

trans tv

Senin dan

Selasa

22.30-

00.15 Rp.30.000.000

Trans 7 Hitam

putih

Senin-

Jumat

19.00-

20.00 Rp.50.000.000

Strategi yang digunakan ammunition adalah dengan memasang iklan

di Net tv, Trans tv dan Trans 7 pada setiap minggunya selama 4 bulan.

B. Media Siar Radio

Tabel III. 3

Media Siar Radio

Stasiun

Radio Acara Hari Waktu Tarif Iklan

Prambors

Desta &

Gina in

the morning

Senin

s/d

Jumat

06.00-

10.00 WIB

Rp.2.350.000

GEN Fm

Selamat

pagi

poooll

Senin

s/d

Jumat

06.00-

10.00 WIB

Rp.2.400.000

Jak Fm Ronal

Tike

(ROTI)

Senin

s/d

Jumat

06.00-10.00

WIB

Rp.2.200.000

Strategi media radio yang digunakan dalam menempatkan iklan

Page 29: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

51

Ammunition di Prambors, Gen fm dan Jak fm pada pagi hari karena

kebanyakan pendengar radio mendengarkan radio ketika diperjalanan ke

sekolah atau ke kampus.

C. Media Cetak

Tabel III.4

Media Cetak

Media Cetak Size Hari Tarif iklan

Majalah

Intisari

Iklan ½ halaman

FC HVS 190x120mm

kamis Rp. 17.940.000

Koran kompas 7 kolomx300mmk Senin,

selasa, rabu

Rp. 90.300.000

Majalah

Tempo

Iklan ½ halaman FC

HVS 190 x 120 mm

Senin Rp. 51.920.000

Taktik yang digunakan dalam menempatan iklan Ammunition

dimajalah Intisari, majalah Tempo dan koran Kompas, iklan yang

ditayangkan untuk bulan Desember adalah iklan untuk mempromosikan

diskon yang diadakan Ammunition pada akhir tahun dan pada bulan januari

sampai maret adalah untuk iklan untuk mempromosikan event yang diadakan

pada bulan Maret.

D. Media Website

Tabel III.5

Media Website

Media Website Size Hari Tarif Iklan

Detik.news Welcome Page

Full Banner 300 x

100

- Rp. 10.000.000

Page 30: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

52

Kompas.com Welcome Page Full

Banner 300 x 100

- Rp. 7.563.000

Okezone.com Welcome Page Full

Banner 300 x 100

- Rp. 5.402.000

Taktik yang digunakan untuk menempatkan iklan website ini adalah

pada Detik news, Kompas.com dan Okezone.com alasannya adalah karena

berdasarkan riset media habbit, 3 media tersebut paling banyak dipilih oleh

responden sebagai media yang paling sering mereka buka ketika

menggunakan internet.

E. Media Sosial

Tabel III.6

Tabel Media Sosial

Media Sosial Size Hari Tarif Iklan

Facebook Kesadaran Merek

Karosel dan Tunggal

- Rp. 50.000

Instagram Kesadaran merek

Gambar Tunggal dan

karosel (post)

- Rp. 50.000

Youtube adwords youtube - Rp. 50.000

Taktik yang digunakan untuk menempatkan iklan Media Sosial ini

adalah karena berdasarkan hasil riset yang penulis peroleh, responden lebih

banyak memilih media sosial seperti Facebook, Instagram dan Youtube

sebagai media yang paling sering mereka buka dalam kesehariannya.

F. Media lini bawah

A. Event PR ( public relation)

Page 31: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

53

B. Event kampanye

Tema : Berteriak lewat visual

Tempat : Gudang sarinah, Jakarta selatan

Tanggal : 16 Maret 2019

Jam : 10.00 s/d 21.00

HTM : Rp 50.000

Bintang Tamu : Star and Rabbit, Sisi Tipsi, Bara Suara

Perincian : Pada tahun 2019 Ammunition mengadakan

event yang bertujuan untuk menyadarkan generasi muda terhadap

isu-isu sosial selain itu juga bertujuan untuk meningkatkan brand

awareness Ammunition, diadakan pada tanggal 16 Maret 2019

dengan tema BERTERIAK LEWAT VISUAL acara diisi dengan

kegiatan lomba mural dan graffiti dengan juri Rian (The Popo)

dosen komunikasi IISIP, (seniman mural), Bujangan urban

(seniman mural), Benhard abeng (seniman grafitti, owner sneaker

concept, owner nevertoolavish) bertemakan isu-isu sosial dan live

music. Selain hadiah berupa piala dan uang tunai untuk para

pemenang, acara juga diisi dengan kuis untuk orang yang

menghadiri acara tersebut.

Tabel III.7

Page 32: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

54

Perincian Event

Item Bahan Ukura

n Biaya Jumlah Total

Poster Art paper 210mm x

297mm Rp.2500 300 pcs Rp.750.000

X-

Banner

Flexi

china 280

gr

60 x 160

cm

Rp.150.000

2 pcs

Rp.300.000

Backdro

p

Flexi

china 280 gr

4 x 2 m

Rp.200.000

1pcs

Rp.200.000

Sticker Vinyl 8 x 4 cm Rp.500 500pcs Rp.250.000

Flag

Chain

Art

carton 12 x 8 cm Rp.3.750 12pcs Rp.45.000

Flyer Art

paper 14 x 20 cm Rp.300 300pcs

Rp.250.00 0

T-shirt

crew

Comb

ad 30s S,M,L Rp.50.000 15 pcs

Rp.750.00

0

Paper bag Art

carton

11 x 14 cm

Rp.18.000 300 pcs Rp.5.400.0

00

Piala Logam - Rp.105.000 3 pcs Rp.315.00

0

Sound

system -

10.000 watt

Rp.8.000.00

0 1 pcs

Rp.8.000.0

00

Papan

gambar

Triplek

4mm

122x244 m

Rp.55.000 10 pcs Rp.550.00

0

MC - - - 2 orang Rp.1.000.0

00

Hadiah - - Rp.5.000.00

0 -

Rp.5.000.0

00

Keamana n

- - Rp. 300.000

5 orang 1.500.000

Sewa

tempat

-

-

Rp.

50.000.00 0

-

50.000.000

Crew - - Rp. 250.000 15 orang 3.750.000

Tiket

masuk

Art

paper 8x4 cm Rp. 500 1000 pcs 500.000

Pengisi

acara - -

Rp.

50.000.000 3 band 50.000.000

Perizinan - - Rp. 1.500.000

- 1.500.000

Page 33: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

55

panggung Rp.

3.500.000 - 3.500.000

C. Sales promotion

Diskon 25% setiap pembelian produk Ammunition pada bulan

Desember 2018.

D. Biaya event (Berteriak Lewat Visual)

1) Biaya Pra Event

a) Poster = Rp.750.000

b) X-Banner = Rp.300.000

c) Backdrop = Rp.200.000

d) Sticker = Rp.250.000

e) Flag Chain = Rp.45.000

f) Flyer = Rp. 250.000

g) T-shirt Crew = Rp.750.000

h) Piala = Rp.315.000

i) Paper Bag = Rp. 5.400.000

j) Sound system = Rp. 8.000.000

k) Panggung = Rp. 3.500.000

l) Papan gambar = Rp. 550.000

m) Keamanan = Rp. 1.500.000

n) Sewa tempat = Rp. 50.000.000

o) Crew = Rp. 3.750.000

p) Tiket masuk = Rp. 500.000

Page 34: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

56

q) Perizinan = Rp. 1.500.000

r) Hadiah = Rp .5.000.000

Total = Rp. 82.560.000

2) Biaya pengisi acara :

a) MC = Rp.1.000.000

b) Pengisi acara = Rp. 50.000.000

Total = Rp. 51.000.000

Total biaya event : Rp. 82.560.000 + Rp. 51.000.000

= Rp.133.460.000

E. Tabel Biaya Media

Gambar III.3

Media Televisi

Page 35: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

57

Gambar III.4

Media Radio

Page 36: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

58

Gambar III.5

Media Cetak

Page 37: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

59

Gambar III.6

Media Website

Page 38: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

60

Gambar III.7

Media Sosial

Page 39: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

61

Page 40: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

62

Gambar III.8

Promosi dan Event

Gambar III.9

Master plan

Page 41: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

63

a) Biaya Total Kampanye Periklanan

Page 42: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

64

TVC : Rp. 3.381.950.000

Print Ads : Rp. 1.378.988.600

Radio : Rp. 103.455.000

Website : Rp. 2.080.728.100

Media sosial : Rp. 43.241.589

Event dan Sales Promo : Rp 154.146.300 +

TOTAL : Rp. 7.142.509.589

Bugdet Perusahaan : Rp. 89.176.816.008

Grand Total Budget sisa : Rp. 89.176.816.008

Rp. 7.142.509.589 _

= Rp. 82.034.306.419

Sisa budget perusahaan = Rp. 82.034.306.419

Eksekusi Perancangan

Pertimbangan Pemilihan Karya

Berdasarkan pertimbangan yang sudah didiskusikan oleh pihak client maka iklan

yang dipilih adalah yang pertama iklan cetak versi diskon akhir tahun dan versi promosi

acara, client berpendapat bahwa iklan cetak versi diskon akhir tahun memiliki konsep

yang sesuai keinginan client dan iklan cetak versi promosi acara dipilih karena

memiliki pesan yang yang mudah ditangkap lalu iklan cetak versi 4 Segitiga dipilih

karena mudah dimengerti dan memiliki layout yang seimbang. Iklan siar yang dipilih

adalah versi skateboard karena mampu menujukan sisi rasional produk dan iklan radio

versi skateboard dan versi promosi acara dipilih karena kedua iklan tersebut mudah

Page 43: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

65

diingat dan dimengerti untuk materi iklan below the line client juga sudah

menyetujuinya.

Karya Iklan Sesuai Pilihan Client

a. Iklan Cetak Majalah Dan Media Sosial Versi Diskon Akhir Tahun

Untuk konsep iklan ini menggambarkan tentang aktifitas remaja yang sedang

membaca sambil memakai t-shirt Ammunition, hal ini menunjukan kalau produk

Ammunition nyaman dipakai untuk aktifitas sehari- hari .

Daya tarik pesan iklan yang dipakai adalah positif rasional dan lifestyle yang

berfokus pada penampilan produk ketika dipakai. Agar menampilkan kesan kalau

produk Ammunition selain nyaman dipakai juga akan membuat pemakainya tampil

fashionable, warna yang dominan dipakai dalam iklan ini adalah warna merah dan

warna putih

Merah : warna merah melambangkan kesan keberanian, kekuatan, energi, gairah,

semangat, nafsu dan adrenaline

Putih : warna putih melambangkan bersih, suci, ringan dan kebebasan

Gambar III.10

Warna iklan versi diskon akhir tahun

Page 44: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

66

Penggunaan warna merah pada desain iklan cetak versi diskon akhir tahun ada

pada warna t-shirt Ammunition, t-shirt warna merah yang digunakan berguna untuk

melambangkan gairah dan semangat.warna putih yang gunakan pada text bertujuan

agar text yang terlampir menjadi mudah dibaca.

Layout yang dipakai untuk iklan ini adalah unity/kesatuan, unity adalah hubungan

antara elemen-elemen desain yang semula berdiri sendiri-sendiri serta memiliki ciri

sendiri-sendiri yang disatukan menjadi sesuatu yang baru dan memiliki fungsi baru

yang utuh. menggambarkan rasa nyaman dalam menggunakan produk Ammunition

dalam segala suasana dan aktifitas.

Pada bagian atas terdapat headline “kritis and fashionable” menggunakan font

bebas neue, pada bagian tengah terdapat logo Ammunition sedangkan pada bagian

bawah terdapat signature (mandatories) yaitu website, dan sosial media.

Gambar III.11

Layout Iklan Versi Akhir Tahun

Page 45: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

67

GAMBAR III.12

Iklan Versi Akhir Tahun

Page 46: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

68

Iklan cetak versi diskon digunakan untuk media cetak majalah Intisari dan

majalah Tempo dengan ukuran iklan ½ halaman FC HVS 190x120mm, dan untuk

ditempatkan pada media iklan sosial media Instagram dan Facebook dalam bentuk

iklan tunggal dan halaman pertama pada karosel.

Gambar III.13

Penempatan iklan di majalah

Gambar III.14

Penempatkan Iklan Karosel di Instagram

Page 47: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

69

Gambar III.15

Penempatan Iklan Tunggal di Instagram

Gambar III.16

Penempatan Iklan Karosel Facebook

Page 48: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

70

Gambar III.17

Penempatan Iklan Tunggal Facebook

b. Iklan Cetak Majalah Dan Media Sosial Versi Promosi Event

Iklan cetak versi promosi event ini menggambarkan penderitaan korban genosida

di Rohingya yaitu seorang ibu yang sedang mengendong bayinya, hal ini

menggambarkan kalau produk Ammunition adalah produk yang mengangkat isu-isu

sosial.

Layout yang digunakan dalam iklan ini adalah unity atau hubungan antara

elemen-elemen desain yang semula berdiri sendiri-sendiri serta memiliki ciri sendiri-

sendiri yang disatukan menjadi sesuatu yang baru dan memiliki fungsi baru yang utuh.

pada bagian kanan atas terdapat headline “berteriak lewat visual” lalu dibawahnya

terdapat sub headline “mural&grafitti competition dan theme: social issues”, lalu

Page 49: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

71

dibawah sub headline terdapat body copy yang menjelaskan tentang tanggal dan waktu

dimulainya acara serta penjelasan tentang pengisi acara. Pada bagian kanan atas

terdapat logo dan nama Ammunition dan terakhir dibagian bawah terdapat signature

yaitu website, Instagram dan Facebook Ammunition

daya tarik pesan iklan ini adalah positif emotional dan lifestyle yang berfokus

pada gambar ibu sedang menggendong anaknya dan memberikan kesan bahwa

Ammunition adalah clothing yang mengangkat isu sosial.

Dominasi warna yang terdapat dalam iklan ini adalah warna biru, kuning dan putih

Warna biru : warna biru bermakna stabil, kecerdasan, rasa percaya diri

Warna kuning : warna kuning bermakna optimis

Warna Putih : warna putih bermakna suci, bersih, ringan dan kebebasan.

Gambar III.18

Keterangan Warna Iklan Promosi Event

Penggunaan warna biru pada iklan ini ada pada background bertujuan untuk

memberikan kesan kecerdasan dan percaya diri, warna kuning pada desain gambar

iklan ini untuk memberikan kesan optimis, dan warna putih pada teks bertujuan untuk

memudahkan pembaca iklan dalam membaca pesan yang terkandung dalam iklan.

Page 50: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

72

Gambar III.19

Layout Iklan Versi Promosi Event

Iklan cetak versi promosi event digunakan untuk media cetak majalah Intisari dan

majalah Tempo dengan ukuran iklan ½ halaman FC HVS 190x120mm, dan untuk

ditempatkan pada media iklan di Media sosial Instagram dan facebook dalam bentuk

iklan tunggal.

Page 51: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

73

GAMBAR III.20

Iklan Versi Promosi Acara

Page 52: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

74

GAMBAR.III.21

Penempatan Iklan di Majalah

GAMBAR.III.22

Penempatan Iklan Tunggal Di Instagram

Page 53: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

75

GAMBAR.III 23

Penempatan Iklan Tunggal Facebook

c. Iklan Cetak Koran Dan Iklan Website Versi Diskon Akhir Tahun

Iklan cetak versi diskon akhir tahun ini menampilkan aktifitas remaja yang

senang olahraga dan membaca buku, hal ini bertujuan untuk menggambarkan kalau

produk dari Ammunition memang ditujukan untuk anak-anak remaja yang suka

beraktifitas selain itu hal tersebut juga menggambarkan kalau produk dari Ammunition

memang nyaman untuk digunakan dalam kegiatan-kegiatan baik didalam maupun

diluar ruangan.

Daya tarik pesan iklan yang ingin disampaikan adalah positif rasional dan

lifestyle maksudnya adalah ingin menggambarkan kalau jika memakai produk

Ammunition dapat membuat konsumen menjadi nyaman dan terlihat fashionable.

Page 54: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

76

Warna dominan yang digunakan dalam desain iklan ini adalah warna merah, putih dan

biru

Warna merah : Warna merah bermakna keberanian, kekuatan, energi, gairah, semangat,

nafsu dan adrenaline

Warna biru : Warna biru bermakna stabil, kecerdasaran, rasa percaya diri

Warna putih : Warna putih bermakna bersih, suci, ringan, dan kebebasan

GAMBAR.III.24

Keterangan Warna Iklan Versi Diskon

Penggunaan warna merah pada font adalah untuk membuat satu kesatuan dengan

gambar remaja yang sedang memakai t-shirt warna merah agar komposisinya menjadi

lebih menarik, penggunaan warna biru adalah untuk menimbulkan kesan percaya diri

ketika mengunakan produk dari Ammunition lalu warna putih digunakan untuk

memudahkan iklan untuk dibaca

GAMBAR.III.25

Layout Iklan Koran Versi Diskon

Page 55: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

77

GAMBAR III.26

Iklan Koran Versi Diskon

Iklan cetak koran versi diskon akhir tahun ini akan dipasang pada koran Kompas

dengan ukuran 7 kolomx300mmk yang bertempat pada bagian bawah lalu iklan ini juga

akan dipasang pada media website (portal berita) pada bagian atas.

GAMBAR.III.27

Penempatan Iklan Pada Koran

Page 56: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

78

GAMBAR.III.28

Penempatan Iklan pada Website

d. Iklan Media Cetak Koran Dan Website Versi Promosi Event

Iklan cetak ini bertujuan untuk memberikan informasi seputar event yang akan

diadakan oleh Ammunition pada bulan Maret 2019, penggambaran seorang ibu sedang

menggendong anaknya bertujuan untuk menyampaikan maksud dari event yang akan

dilakukan oleh Ammunition.

Daya tarik pesan iklan ini adalah positif emotional dan lifestyle hal ini bisa dilihat

dengan adanya gambar ibu yang sedang menggendong anaknya yang tidak lain adalah

korban genosida Rohingya.

Dominasi warna yang digunakan dalam iklan ini adalah warna biru, kuning dan putih

Warna biru: Warna biru bermakna stabil, kecerdasan dan rasa percaya diri

Warna kuning: Bermakna ceria, bahagia, energik dan optimis

Warna putih : Bermakna bersih, suci, ringan dan kebebasan.

Page 57: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

79

GAMBAR.III 29

Keterangan Warna Iklan Website

Penggunaan warna biru pada iklan ini bertujuan untuk memberikan kesan

percaya diri sesuai dengan makna dari warna biru, lalu penggunaan warna kuning

bertujuan untuk memberikan kesan optimis dan penggunaan warna putih adalah untuk

memberikan kesan ringan dan sekaligus membuat iklan menjadi mudah dibaca.

GAMBAR. III 30

Layout Iklan koran Edisi Promosi Event

Iklan cetak versi promosi event ini akan dipasang pada media koran Kompas

berukuran 7 kolom x 300mmk pada bagian bawah dan pada website (portal berita)

pada bagian atas.

Page 58: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

80

GAMBAR III.31

Iklan Koran Edisi Promosi Acara

Gambar III.32

Penempatan Iklan Pada Koran

Page 59: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

81

Gambar III.33

Penempatan Iklan Pada Website

e. Iklan Media Sosial Versi 4 (Segitiga)

Iklan media sosial ini menampilkan remaja yang sedang memakai t-shirt

Ammunition pada bagian atas dan bawah hal tersebut untuk bertujuan untuk

menampilkan desain produk Ammunition ketika sedang digunakan. Lalu keterangan

iklan seperti logo dan tulisan Ammunition sengaja dibuat kecil agar membuat

penasaran. Daya tarik dan pesan iklan yang ingin disampaikan adalah positif rasional

dan lifestyle hal ini tergambar dari model yang sedang menggunakan produk

Ammunition, dominasi warna pada iklan ini adalah abu-abu, hitam, putih dan biru.

Warna abu-abu : Makna dari warna abu-abu adalah keseriusan, kestabilan, kemandirian

dan tanggung jawab

Warna biru : Warna biru bermakna Stabil, kecerdasan, rasa percaya diri

Page 60: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

82

Warna hitam : Warna hitam bermakna Hampa, duka dan misterius

Warna putih: Warna putih bermakna suci, bersih, ringan dan kebebasan

Gambar III 34

Keterangan Warna Iklan Versi 4 Segitiga

Penggunaan warna abu-abu yang terdapat pada segitiga kanan dan kiri berguna

untuk membuat penegas terhadap apa yang ada pada segitiga atas dan bawah, selain itu

warna biru juga dinilai memiliki kesan stabil sesuai dengan layout iklan ini, warna

hitam yang terdapat pada text kanan dan kiri dimaksudkan untuk memperjelas text yang

berukuran relatif kecil.

5

Gambar III 35

Layout Iklan Versi 4 Segitiga

Page 61: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

83

GAMBAR III.36

Iklan Versi 4 Segitiga

Page 62: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

84

Iklan ini akan dipasang pada Media sosial Instagram dan Facebook dalam bentuk

iklan tunggal setelah event yang diadakan Ammunition pada tanggal 16 Maret 2019

berakhir.

Gambar III.37

Penempatan Iklan Di Facebook

Gambar III.38

Penempatan Iklan Di Instagram

Page 63: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

85

f. Naskah Iklan Media Siar Radio Versi Promosi Event

Storyline

Pada suatu sore dikantin kampus seorang remaja sedang mengeluh tentang tugas

yang menumpuk kepada temannya, lalu temannya menyarankan untuk mengikuti acara

mural dan graffiti yang diadakan oleh Ammunition.

Script

Klien : Ammunition

Produk : Clothing

Versi : Promosi event

Durasi : 60”

SFX : Suara kaki berjalan , Suara aktifitas taman bermain

A. : Aduhh, boring banget seharian dikampus !

B. : Boring kenapa si kalo boleh kepo ?

A. : Tugas numpuk nih, lu si enak jarang ada tugas

B. : Yaelah dibawa happy aja kali….Eh iya ngomong-ngomong lu bisa

graffiti kan ya ?

A. : Bisa, gak jago banget tapi… kenapa emang ?

B. : Lu gak ikutan lomba mural dan graffity competition yang diadain

Ammunition ?

A. : Wah tanggal berapa tuh ? boleh juga .. udah lama juga nih enggak

gambar

B. : Tanggal 15 Maret di Gudang sarinah, kalo lu mau daftar lu bisa

cek persyaratannya disemua sosmed nya Ammunition, gak

Page 64: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

86

cuman itu tapi dia ada penampilan stars and rabbit, Sisitipsi sama

Barasuara.

A. : Wahh, seru juga itu harus ikutan gue

B. : Eh, tapi kalo menang hadiah nya bagi dua yaa

A. : Ahh eloo, ikut lomba belom udah minta hadiah

SFX : Funny sound effect

g. Iklan Media Siar Radio Versi Skateboard

Storyline

Pada suatu sore di skatepark terjadi sebuah perbincangan antara dua orang remaja,

remaja B yang baru datang belakangan memakai produk dari Ammuntition, lalu remaja

A bertanya lebih jauh tentang produk Ammunition dan pemuda B menjelaskan secara

detail tentang produk dari Ammunition. Setelah perbincangan berakhir akhirnya

keduanya kembali main skateboard.

Script

SFX : Suara Skatebord jalan

A. : Woii Bro, akhirnya dateng juga lu ..

B. : Ya pasti dateng lah gua, udah lama juga nih kaga seluncuran

A. : Yaudah buruan dah keluarin papan lu.

B. : sabar kali bro ini pemanasan dulu sebentar

A. : Wah, itu kaos beli dimana ? keren juga

B. : Oh ini, gua beli di ammunition, desain nya bagus kan? For your

info aja nih Ammunition kan selalu ngangkat isu-isu sosial di tiap

desain nya. Nah yang gua pake sekarang ini tema nya tentang

Rohingya.

A. : Wahh boleh juga tuh, ehiya kasih tau gua alamat distro nya

Page 65: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

87

Ammunition dong ?

B. : kalo distro nya itu di Pasar Santa Jl. Cipaku No. 181, Kebayoran

Baru, Jakarta. Nah kalo lu mau liat katalog nya bisa cek di IG nya

dia di @ourammuntion

A. : Oke broo makasih ya info nya, yuk ah buruan kita kita main skate

lagi

B. : Sip, yuk ah

h. Karya Iklan Media Siar Televisi Versi Skateboard

Tabel III.8

Storyline TVC

Scene 1 Video : Pada siang hari yang cukup terik sekali terlihat seorang anak

muda sedang sendirian di skate park dengan skateboard di

tangannya Audio : [No Copyright Music] Soul (Vlog Music) -

Dj Quads

Scene 2 Video :

Setelah itu menampilkan bagian depan desain Ammunition

Audio : [No Copyright Music] Soul (Vlog Music) - Dj Quads

Scene 3 Video :

Lalu menampilkan desain logo ammunition di bagian

belakang..

Audio : [No Copyright Music] Soul (Vlog Music) - Dj Quads

Scene 4 Video :

Dia meluncur mengitari area skate park sambil melalukan trik

Tailslide yaitu trik menggeser tepat di bagian belakang dari

papan skate Audio : [No Copyright Music] Soul (Vlog Music) - Dj Quads

Scene 5

Video :

Setelah itu dia melakukan trik Ollie yaitu trik dimana papan

skate melompat di udara dan anak muda itu melompati anak

tangga Audio : [No Copyright Music] Soul (Vlog Music) - Dj Quads

Scene 6 Video : Selanjutnya dia menggunakan trik Grinding yaitu trik

menggilas dengan menggunakan papan di senuah pipa

Page 66: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

88

Audio : [No Copyright Music] Soul (Vlog Music) - Dj Quads

Scene 7 Video :

Terakhir, anak muda itu melakukan trik Blunt Slide yaitu trik

dimana papan di angkat ke obstacle tapi hanya bagian belakang

nya saja yang diangkat Audio : [No Copyright Music] Soul (Vlog Music) - Dj Quads

Tabel III.9

Storyboard iklan TVC dan Youtube

NO

GAMBAR

KETERANGAN

1.

Scene 1 :

Pada siang hari yang cukup

terik sekali terlihat seorang

anak muda sedang sendirian di

skate park dengan skateboard

di tangannya.

*Backsound [No Copyright

Music] Soul (Vlog Music) -

Dj Quads

“Kamera melakukan tehnik

angle yaitu Frog Angle lalu

melakukan shoot

menggunakan tehnik

Medium Long Shot dan

melakukan pergerakan

kamera Pedestal Up (Kamera

di naikan)”

Page 67: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

89

2.

Scene 2 :

Setelah itu menampilkan

bagian depan desain

Ammunition.

“Kamera melalukan tehnik

angle “ Normal Angle / Eye

Level lalu melakukan shot

menggunakan tehnik Medium

Shot dan juga melakukan

gerakan kamera dengan

tehnik Arc (Gerakan kamera

memutar mengitari obyek dari kanan ke kiri)”

3.

Scene 3 :

Lalu menampilkan desain

logo ammunition di bagian

belakang.

“Kamera melalukan tehnik

angle “ Normal Angle / Eye

Level lalu melakukan shot

menggunakan tehnik Medium

Shot dan juga melakukan

gerakan kamera dengan

tehnik Arc (Gerakan kamera

memutar mengitari obyek dari kanan ke kiri)”

4.

Scene 4 :

dia meluncur mengitari area

skate park sambil melalukan

trik Tailslide yaitu trik

menggeser tepat di bagian

belakang dari papan skate

“Kamera melalukan teknik

Angle “ Normal Angle / Eye

Level lalu melakukan shot

menggunakan teknik Medium

Shot dan juga melakukan

pergerakan kamera denga

teknik Crab (gerakan kamera

berjalan sejajar dengan

subyek)

Page 68: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

90

5.

Scene 5 :

Setelah itu dia melakukan trik

Ollie yaitu trik dimana papan

skate melompat di udara dan

anak muda itu melompati

anak tangga

.”Kamera melakukan teknik

Angle “ Normal Angle / Eye

Level lalu melakukan teknik

Shot yaitu” Long Shot” dan

melakukan pergerakan

kamera dengan teknik Pan

Left (Kamera bergerak memuter ke kiri)”

6.

Scene 6 :

Selanjutnya dia menggunakan

trik Grinding yaitu trik

menggilas dengan

menggunakan papan di

senuah pipa

kamera melakukan teknik

Angle “ Normal Angle” lalu

melakukan teknik shot “ Long

Shot” dan juga melakukan

teknik kamera Movement

7

.

Scene 7 :

Terakhir, anak muda itu

melakukan trik Blunt Slide

yaitu trik dimana papan di

angkat ke obstacle tapi hanya

bagian belakang nya saja

yang diangkat.

Kamera melakukan teknik

Angle “ Frog Angle” lalu

melakukan teknik Shot “Long

Shot” dan juga melakukan

teknik kamera still

Page 69: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

91

i. Materi Publikasi Media Lini Bawah

10. Event “Berteriak Lewat Visual”

Gambar III.39

Mockup pangung

Gambar III.40

Backdrop event

Gambar III.41

X-banner

Page 70: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

92

Gambar III.42

Poster dan flyer event

Gambar III.43

Flag chain event

Gambar III.44

Sticker

Page 71: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

93

Gambar III.45

Paper bag

Gambar III. 46

T-shirt Crew

Justifikasi Strategi Kreatif Dan Media

Proses Kerja dan Justifikasi Strategi Kreatif Account Executive (AE)

Proses kerja Account Executive (AE) adalah dengan mulai mencari client yang

sesuai dengan pertimbangan tim Creator Agency, setelah mencari beberapa referensi

Page 72: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

94

client kemudian satu persatu AE mencoba mendatangi client tersebut untuk

mengajukan permohonan riset di perusahaannya itu. Apabila sudah mendapatkan

contact person client itu barulah pihak AE menjelaskan maksud dan tujuan timnya

melakukan riset di perusahaan itu. Setelah me-lobby dan tawar-menawar pertimbangan

kerja sama antara tim agency dengan klien barulah bisa diputuskan client menyetujui

permohonan tim agency melakukan riset di perusahaan tersebut. Selanjutnya AE

melakukan wawancara kepada client untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan

mengenai perusahaan atau yang disebut Brief Client.

Setelah infomasi yang dibutuhkan AE sudah lengkap, kemudian AE melakukan

pertemuan dengan tim Creator Agency untuk membahas iklan yang akan dibuat sesuai

dengan profil perusahaan dan juga Mandatory dari client yang disebut dengan Creative

Brief. Setelah adanya diskusi tentang ide dan Big Thema yang akan dibuat.

AE selanjutnya menyampaikan kepada client dan menunggu persetujuan dari

client tentang ide pembuatan iklan, AE memberikan bahan dari Creative Brief kepada

CW untuk mulai membuat konsep dan ide iklan, membuat iklan yang sesuai dengan

ide dan tetap melakukan asistensi ke klien untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Setelah iklan diproduksi, AE kemudian melakukan pertemuan dengan Media Planner

(MP) untuk melakukan usulan mengenai media yang cocok untuk iklan produk dari

client. Setelah client memilih media yang tepat, AE kembali melakukan pertemuan

dengan MP dan memberitahu mengenai media yang dipilih oleh client.

Page 73: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

95

Strategi Account Executive adalah melakukan pembicaraan yang sesuai dengan

sikap profesionalisme serta etika kerja yang baik kepada client. Penggunaan bahasa

yang mudah dipahami serta menjaga nama perusahaan client agar citra perusahaan

tetap baik dan client pun puas dengan hasil kerja tim agency.

Proses Kerja dan Justifikasi Strategi Kretif Copywriter (CW)

Proses kerja Copywriter meliputi penulisan naskah iklan yang sudah di

rumuskan brainstroming-nya bersama Art Director juga Account Executive. Peran CW

membuka jalan imajinasi seluas-luasnya sesuai dengan mandatories yang diberikan

client. Melalui penulisan naskah iklan ini, seorang CW berusaha merealisasikan ide nya

untuk dapat diaplikasikan pada iklan yang sedang dikerjakan. Mulai dengan meriset

secara detail produknya, kemudian diskusi kembali dengan AD untuk pertimbangan

eksekusinya, setelah mendapatkan jalan tengah yang paling cocok barulah seorang CW

ini mulai menyelesaikan naskah iklannya secara detail berikut dengan penjelasan-

penjelasan talent, sound effect, atau bentuk grafis yang akan diproduksi oleh Art

Director. CW pun wajib memantau produksi iklan yang AD sedang dikerjakan, karena

perlu adanya kerjasama yang cukup kuat untuk mendapatkan hasil yang maksimal

Proses Kerja dan Justifikasi Strategi Kretif Art Director (AD)

Setelah mendapatkan Creative Brief dari Account Executive juga naskah iklan

dari Copywriter. Proses kerja Art Director selanjutnya adalah produksi iklan tersebut

bila memang sudah ada kesepakatan dari pertemuan AE dan client untuk masalah

rancangan eksekusi iklan. Rancangan tersebut berisikan sketsa iklan dan naskah iklan,

Page 74: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

96

apabila menggunakan iklan TV berarti juga membuat storyboard dan storyline-nya.

Proses produksi terkadang bisa relatif cepat ataupun lambat, tergantung ide yang

didapat oleh AD juga CW. Dan setelah selesai produksi AE beserta tim kreatif

mempresentasikan kepada klien, bilamana ada yang perlu di revisi atau tidak. Bila

sudah tidak ada revisi, maka selesai masa produksi dan bisa dilanjutkan ke tahap

berikutnya untuk penjadwalan di media.

Proses Kerja dan Justifikasi Strategi Media Media Planner (MP)

Media Planner mulai melakukan riset penggunaan media oleh audience di area

yang memang menjadi target periklanan. Setelah mendapatkan banyak informasi juga

responden, Media Planner mulai membuat perancangan media mana saja yang akan

digunakan. MP menyiapkan estimasi media yang akan digunakan seperti NET TV,

TRANS TV dan RCTI sebagai sarana periklanan yang akhirnya terpilihlah NET TV

dalam program ini talkshow, TRANS TV dalam program bioskop trans tv dan Trans 7

dalam program hitam putih sebagai media siar televisi yang tepat untuk menjangkau

seluruh masyarakat di Indonesia. Televisi juga media efektif dalam menciptakan

kesadaran merek Ammunition untuk masyarakat Indonesia. Selain media siar televisi,

MP juga memberikan estimasi penggunaan media radio dalam penempatan iklan media

siar radio seperti prambors, Nagaswara radio, Gen fm, dan Jak fm. Dan akhirnya

terpilihlah Prambors, Gen fm dan Jak fm sebagai media siar radio yang paling tepat

untuk menjangkau target audience dengan program Desta and Gina in the morning,

semangat pagi pool dan Roti (Ronald dan Tike)

Page 75: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

97

Dan untuk melengkapi kedua media siar radio dan televisi tersebut MP juga

memberikan estimasi penggunaan media cetak dalam penempatan iklan media cetak

seperti majalah Intisari, majalah Tempo, koran Kompas serta tabloid bola yang

akhirnya terpilih majalah majalah Intisari, majalah Tempo dan koran Kompas sebagai

media cetak yang tepat untuk menjangkau target audience Ammunition.

Media pendukung juga dibutuhkan Ammunition untuk beriklan. Selain ketiga

media diatas, Ammunition memakai media Below The Line (BTL) untuk lebih

mengenalkan Ammunition pada target audience dan juga menarik minat konsumen

memilih Ammunition sebagai clothing favorite. Atribut event yang digunakan antara

lain x-banner, backdrop, poster, stiker, flag chain, paper bag, flyer dan perlengkapan

event yang lain untuk mempermudah Ammunition melakukan event.

Time Table dan Anggaran Produksi

Time Table

Tabel III.10

Time Table

No

Kegiatan

2015

Ket

April Mei Juni

I II III I

V I

I

I III IV I

I

I III

I

V

1

Brief Klien Klien

memberi

kan brief

2

Internal

Brief

Merumus

kan brief

yang

telah didapat

Page 76: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

98

dengan tim

3

Brainstorm

ing

Menyiap

kan

usulan

big idea

4

Penyiapan

Usulan

Strategi

Mencari

Big Idea

yang

tepat bersama

tim

creative

5

Internal

Review

Menyusu

n ulang

idea

yang sudah

didapat

6

Persentasi

ke Klien

Mempers

entasikan

idea

keklien

7

Produksi

Mempro

duksi iklan dan

editing

8

Evaluasi

Mengeva

luasi

iklan

yang

telah

dibuat

Page 77: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

99

Anggaran Produksi

Tabel III.11

Anggaran Produksi

No. Kegiatan Biaya

1 Pra Produksi

Sewa Alat Rp. 150.000

Transport Rp. 200.000

Proposal Bimbingan Rp. 100.000

2 Produksi

Pembelian perlengkapan Rp. 200.000

Konsumsi Rp. 500.000

Pembuatan Proposal Rp. 100.000

Cetak Print Ad Rp. 200.000

3 Pasca Produksi

Final Art Work Rp. 300.000

TOTAL Rp. 1.750.000

Kendala dan Pemecahannya

Kendala

Kendala yang dihadapi adalah:

1. Sulit mendapatkan buku tentang periklanan yang cocok.

2. Sulit mendapatkan gambar yang bagus (untuk pembuatan iklan Tvc)

Page 78: BAB III PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN · kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Rohingya, dari keresahan-keresahan tersebut Julianto berfikir untuk mendirikan brand Ammunition sebagai

100

3. Pada bulan Ramadhan membuat tim harus kerja kelompok saat malam hingga

begadang yang berdampak pada kondisi fisik tim.

4. Salah satu domisili tim terpencar cukup jauh.

Pemecahannya

a. Mencari ke toko buku lain dan membeli buku secara online

b. mengulang adegan sampai mendapatkan hasil yang maksimal

c. Menjaga kondisi tubuh agar tidak cepat drop dan makan makanan bergizi.

d. Menentukan tempat khusus untuk menjadi tempat pertemuan tim sekaligus

produksi karya.