bab iii metodologi penelitian 3.1. kondisi daerah studi 3.1.1....
TRANSCRIPT
40
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Kondisi Daerah Studi
3.1.1. Gambaran Umum Daerah Studi
Kecamatan Sukun terletak di posisi barat Kota Malang yang merupakan lokasi
dataran tinggi, dimana ketinggiannya 460 m dari permukaan laut, dengan luas total wilayah
sebesar 8,83 Km², terdiri atas 11 kelurahan, berpenduduk sekitar 181.200 jiwa. Adapun batas
administratifnya antara lain:
Sebelah Utara : Kecamatan Lowokwaru
Sebelah Barat : Kecamatan Sukun
Sebelah Selatan : Kecamatan Kedungkandang dan Kecamatan Sukun
Sebelah Timur : Kecamatan Klojen
Gambar 3.1. Peta wilayah Kecamatan Sukun
41
3.2. Data Pendukung Kajian
Untuk mengkaji sistem jaringan pipa distribusi air bersih diperlukan tahapan
penelitian yaitu dengan melakukan pengumpulan data-data teknis dan pendukung.
Adapun data-data yang dibutuhkan dalam kajian ini adalah :
1. Data Jumlah Penduduk dan Jumlah Pelanggan PDAM
Data ini sangat diperlukan dalam proses perhitungan jumlah penduduk yang
akan terlayani kebutuhan air bersihnya dan tingkat pelayanan yang harus dipenuhi.
Pertumbuhan jumlah penduduk dari tahun ke tahun biasanya selalu mengikuti pola
tertentu, sehingga data ini nantinya akan membantu dalam memproyeksikan jumlah
penduduk dan pelanggan PDAM supaya hasil perhitungan dapat mendekati jumlah
yang sebenarnya di daerah yang dikaji.
2. Data Ketersediaan Air
Data ini diperlukan untuk mengetahui kemampuan suatu sumber air dalam
menyediakan total kapasitas kebutuhan air bersih yang direncanakan.
3. Skema dan Data Teknis Jaringan Pipa
Skema dan data teknis jaringan pipa seperti elevasi daerah pelayanan serta
dimensi dan ukuran pipa diperlukan untuk mengetahui kondisi jaringan distribusi air
bersih yang akan dievaluasi maupun direncanakan.
3.3. Sistem Pengolahan Data
Untuk mencapai tujuan yang diharapkan maka diperlukan suatu langkah
pengerjaan secara sistematis. Adapun langkah-langkah pengerjaan studi:
1. Melakukan pengumpulan data-data sekunder berupa data teknis dan data
pendukung lainnya yang digunakan dalam analisa sistem jaringan distribusi air
bersih.
2. Dari data jumlah penduduk daerah layanan yang telah diketahui, dilakukan
perhitungan untuk mengetahui proyeksi pertambahan penduduk dalam dua tahap
perencanaan (tahap I hingga tahun 2024 dan tahap II hingga tahun 2034 ).
3. Menghitung besar kebutuhan air bersih dari tahun 2014 ( kondisi eksisting ) sampai
tahun 2024 untuk perencanaan Tahap I, kemudian dilanjutkan sampai tahun 2034
untuk perencanaan Tahap II.
4. Menghitung besarnya pembagian beban pada tiap titik simpul.
5. Evaluasi hidrolis sistem jaringan pipa distribusi dengan program EPANET v 2.0.
evaluasi sistem jaringan dilakukan pada kondisi eksisting dan rencana dengan sistem
simulasi statis dan dinamis.
6. Pembuatan kesimpulan dan saran.
42
Gambar 3.3. Diagram Alir Penyelesaian Skripsi Untuk Kondisi Saat Ini (Exsisting)
(Rumusan masalah no. 1)
Mulai
Data Jumlah Pelangggan
Data Jumlah Penduduk Tahun
2014 - Peta Daerah Pelayanan
- Peta Administrasi Daerah
Data Ketersediaan Air
Baku
Peta dan Data Teknis Jaringan
Distribusi Air Bersih
Menghitung Jumlah Penduduk Terlayani
- Menghitung Pembagian Beban Kebutuhan Air Bersih Tiap Titik
Simpul ( Junction ) - Melakukan Pemodelan Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih
Dengan Program EPANET v 2.0 .
Model Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih ( Existing )
Melakukan Simulasi Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih ( Existing )
Pada Daerah Pelayanan Dengan Program EPANET v 2 .. 0
- Sifat dan Karakteristik Jaringan
- Sifat dan Karakteristik Konsumen
Pengguna Air Bersih
Analisa Hasil Simulasi Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih ( Exsisting )
Kesimpulan dan Saran
Selesai
43
Gambar 3.4. Diagram Alir Penyelesaian Skripsi Untuk Kondisi Pengembangan
(Rumusan masalah no. 2)
Mulai
Data Jumlah Pelangggan
Data Jumlah Penduduk Tahun
2014 - Peta Daerah Pelayanan
- Peta Administrasi Daerah
Data Ketersediaan Air
Baku
Model Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih
Sebelumnya
Menghitung Jumlah Penduduk Sampai
Tahun 2034
Uji Kesesuaian Hasil Dengan Standar
Deviasi dan Koefisien Korelasi
Menghitung Kebutuhan Air Bersih
HinggaTahun 2034
Menghitung Prosentase Jumlah Penduduk Terlayani
Hingga Tahun 2034
- Merencanakan Pengembangan
Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih Hingga Tahun 2034
- Menghitung Pembagian Beban
Kebutuhan Air Bersih Pada Tiap Titik Simpul ( Junction )
Model Pengembangan Sistem Jaringan
Distribusi Air Bersih
Melakukan Simulasi Pengembangan Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih
Dengan Program EPANET v 2.0 .
- Sifat dan Karakteristik Jaringan
- Sifat dan Karakteristik Konsumen
Pengguna Air Bersih
Analisis Hasil Simulasi Pengembangan Sistem
Jaringan Distribusi Air Bersih
Ya
Merencanakan Perbaikan Dimensi Pipa Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih
Tidak
Kesimpulan dan
Tekanan Headloss Gradient
Aliran
saran
Selesai
44
Gambar 3.5. Diagram Alir Penyelesaian Skripsi Untuk Rencana Anggaran Biaya
(Rumusan masalah no. 3)
Mulai
Data Biaya
Pekerjaan
Data Biaya
Pekerjaan
Persiapan
Data Biaya
Pekerjaan Tanah
Data Biaya
Pekerjaan Pipa
Data Biaya
Pekerjaan
Penyelesaian
Jumlah + Ppn 10%
Selesai
Pasangan