bab iii metoda penelitian 3.1 jenis...

12
19 BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Dalam penelitian ini saya menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Adapun sebelum kegiatan di laksanakan terlebih dahulu meliputi kegiatan sebagai berikut (Kurt Lewin): a. Perencanaan b. Tindakan c. Pengamatan d. Refleksi Untuk lebih jelas di gambarkan melalui gambar di bawah ini: Keterangan: : karena hasil pembelajaran masih belum berhasil maka pembelajaran di ulang dan diterapkan dengan model yang sama, tentunya dengan perencanaan yang lebih matang. Adapun penjelasan gambar di atas adalah sebagai berikut: Perencanaan Awal Tindakan Pengamatan Refleksi Perencanaan Awal Tindakan Pengamatan Refleksi

Upload: dodieu

Post on 06-Mar-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

19

BAB III

METODA PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Dalam penelitian ini saya menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

Adapun sebelum kegiatan di laksanakan terlebih dahulu meliputi kegiatan sebagai

berikut (Kurt Lewin):

a. Perencanaan

b. Tindakan

c. Pengamatan

d. Refleksi

Untuk lebih jelas di gambarkan melalui gambar di bawah ini:

Keterangan:

: karena hasil pembelajaran masih belum berhasil maka pembelajaran di

ulang dan diterapkan dengan model yang sama, tentunya dengan

perencanaan yang lebih matang.

Adapun penjelasan gambar di atas adalah sebagai berikut:

Perencanaan

Awal

Tindakan

Pengamatan

Refleksi

Perencanaan

Awal

Tindakan

Pengamatan

Refleksi

Page 2: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

20

a. Perencanaan

Sebelum kegiatan perencanaan ini dilaksanakan, maka perlu di

adakan kegiatan survey kondisi yang terjadi di lapangan, pada penelitian

ini khususnya siswa kelas IV SD Negeri Dieng Kulon 02 Batur,

Banjarnegara. Dalam survey ini guru melihat berbagai kondisi yang

kiranya dapat mempengaruhi kurangnya hasil belajar siswa dalam

kegiatan pembelajaran.

Kenyataan yang terjadi pada siswa SD negeri Dieng Kulon 02

masih kurangnya pemahaman siswa secara konkrit terhadap materi

pelajaran yang disampaikan oleh guru khususnya pada mata pelajaran

IPS. Selain itu lingkungan pembelajaran yang monoton (selalu di dalam

ruang kelas) juga mempengaruhi hasil belajar siswa kurang maksimal. Hal

ini dapat dilihat pada hasil pembelajaran materi sebelumnya.

Dengan melihat berbagai kendala – kendala yang mempengaruhi

hasil belajar siswa tersebut maka persiapan perencanaan pembelajaran

yang akan kami laksanakan dalam penelitian mencakup hal-hal sebagai

berikut:

1. Mengidentifikasi kebutuhan belajar siswa.

2. Mengidentifikasi masalah-masalah yang di hadapi guru dan

siswa dalam pembelajaran.

3. Merumuskan indikator yang akan di capai.

4. Merancang pembelajaran berorientasi pada lingkungan

sekolah dan sekitarnya dalam pembelajaran IPS, melalui

penyusunan RPP.

5. Menyiapkan alat dan bahan yang di perlukan.

6. Membuat lembar observasi, baik observasi guru maupun

lembar observasi siswa untuk melihat bagaimana kondisi

pembelajaran di kelas.

7. Membuat lembar kerja dan tes untuk melihat hasil yang telah

di lakukan.

Page 3: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

21

b. Tindakan

Kegiatan penelitian akan dilaksanakan dalam dua siklus, dimana

dalam setiap siklusnya terdiri atas 2 pertemuan.

Adapun proses tindakan silkus 1 dan siklus 2 dilaksanakan berdasarkan

perencanaan yaitu:

1. Melaksanakan kegiatan pembelajaran IPS dengan menggunakan

pendekatan Contextual,Teaching and Learning pada siswa kelas IV

semester II dengan rencana pembelajaran.

Dalam pembelajaran ini guru menyampaikan kepada siswa tentang

kegiatan-kegiatan belajar yang harus ditempuh siswa dalam

mempelajari materi pembelajaran. Kegiatan belajar yang ditempuh

siswa dalam pembelajaran lebih diutamakan pada terjadinya proses

belajar yang berkadar aktivitas tinggi. Pembelajaran berorientasi pada

aktivitas siswa, sedangkan guru lebih banyak bertindak sebagai

fasilitator yang memberikan kemudahan-kemudahan kepada siswa

untuk belajar. Siswa diarahkan untuk mencari dan menemukan sendiri

apa yang dipelajarinya, sehingga guru harus berupaya menyajikan

bahan pelajaran dengan strategi mengajar yang bervariasi, yang

mendorong siswa pada upaya penemuan pengetahuan baru.

2. Peneliti melakukan penilaian pelaksanaan terhadap guru (guru dan

siswa dengan lembar observasi).

3. Melakukan kegiatan evaluasi pembelajaran untuk mengetahui hasil

belajar siswa setelah pembelajaran berlangsung.

c. Pengamatan (observasi)

Observasi merupakan pengamatan dengan tujuan tertentu. Observasi

dilakukan secara langsung pada saat pelaksanaan siklus pembelajaran di

kelas dengan tujuan mengumpulkan data secara kualitatif mengenai aktivitas

guru dan siswa bertujuan untuk mencatat masalah yang terjadi pada saat

pelaksanaan siklus pembelajaran yang kemudian akan menjadi refleksi

sebagai tindak lanjut.

Page 4: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

22

d. Refleksi

Kegiatan refleksi merupakan kegiatan peninjauan kembali terhadap

kegiatan pembelajaran yang telah berlangsung. Refleksi ini dilakukan oleh

observer terhadap guru dengan melihat segala aktivitas pembelajaran yang

telah diamatinya. Dengan refleksi, segala kegiatan yang telah baik hendaknya

di pertahankan dan kegiatan yang masih mengalami kekurangan dapat di

perbaiki oleh guru supaya dalam pembelajaran berikutnya semua kekurangan-

kekurangan tersebut tidak terulang kembali.

3.2 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian

3.2.1 Setting Tempat

Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di kelas IV SD Negeri Dieng

Kulon 2 Kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara.

3.2.2 Setting Waktu

Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan pada semester II tahun ajaran

2011/2012. Penentuan waktu penelitian mengacu pada kalender akademik

sekolah, karena Penelitian Tindakan Kelas memerlukan beberapa siklus yang

membutuhkan proses belajar mengajar yang efektif dan efisien.

3.2.3 Karakteristik Subjek Penelitian

Dalam Penelitian Tindakan Kelas ini subyek yang akan diteliti adalah

siswa kelas IV SD Negeri Dieng Kulon 02 Kecamatan Batur Kabupaten

Banjarnegara, dengan jumlah siswa 16 terdiri dari 6 siswa laki-laki dan 10

siswa perempuan.

3.3 Variabel Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas

Kolaborasi. Persoalan penelitian merupakan persoalan yang berhubungan dengan

variabel-variabel penelitian. Dalam penelitian terdapat beberapa variabel. Variabel

dibedakan sebagai berikut :

Page 5: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

23

a. Variabel Bebas (X)

Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel lain yang

sifatnya berdiri sendiri.

Pembelajaran contextual teaching & learning adalah variabel bebas

yang digunakan.

b. Variabel Terikat (Y)

Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain

yang sifatnya tidak berdiri sendiri.

Variable Terikatnya adalah Hasil belajar yang berarti besarnya angka

atau skor yang diperoleh siswa melalui evaluasi.

3.4 Prosedur penelitian

a. Perencanaan Tindakan

1. Menyusun RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)

RPP ini disusun dengan penekanan standar kompetensi yang ingin dicapai

adalah Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan

teknologi di lingkungan kabupaten / kota dan provinsi

2. Mendesain model pembelajaran kontekstual. kegiatan inti, dengan tujuan

sebelum pelajaran di mulai guru dapat mengetahui kompetensi yang sudah

maupun yang belum dicapai oleh siswa. Sehingga guru dapat

mengkonfirmasi informasi yang dibutuhkan siswa sebelum kegiatan akhir.

Siswa tertarik terhadap berbagai informasi yang disampaikan oleh guru

karena sebelumnya mengalami kebingungan. Sehingga dapat memotivasi

siswa menggali rasa ingin tahunya. Dasar penyusunan Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan

Sosial kelas IV semester 2 mengacu pada standar kompetensi, kompetensi

dasar, serta indikator-indikator yang akan dicapai.

3. Menyusun Asesmen

Untuk mengetahui seberapa besar tujuan pembelajaran itu dicapai, maka

asesmen pembelajaran dilakukan. Bentuk asesmen yang diberikan dalam

Page 6: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

24

bentuk tes dan hasil observasi. Tes yang digunakan berbentuk pilihan

ganda terdiri dari 25 butir soal tes

4. Menyusun Instrumen Observasi (lihat lampiran).

b. Pelaksanaan Tindakan dan Observasi

1. Penelitian tindakan kelas ini merupakan implementasi kegiatan

pembelajaran sesuai dengan perencanaan, yaitu pembelajaran model

PTK dengan tahapan dan skenario pembelajaran yang telah

direncanakan sebelumnya, yaitu dengan menggunakan pembelajaran

Kontekstual. Penerapan model pembelajaran kontekstual ini dilakukan

pada kegiatan inti. Hal ini dimaksudkan agar sebelum pelajaran berakhir,

anak sudah mengetahui kompetensi apa yang belum dikuasai dan

termotifasi untuk bertanya.

2. Observasi

Observasi dilakukan oleh observer untuk mengamati kegiatan

pembelajaran yang menerapkan metode pembelajaran CTL dalam mata

pelajaran IPS tentang “Sumber Daya Alam”. Observer menggunakan

lembar observasi untuk mencatat semua bagian dari kegiatan

pembelajaran.

Tabel 1

Kisi-kisi Instrumen Evaluasi siklus I

SK KD INDIKATOR

Mengenal sumber

daya alam,

kegiatan ekonomi

dan

perkembangan

teknologi

dilingkungan

Kota Dan

Kecamatan

Mengenal aktivitas ekonomi

yang berkaitan dengan

sumber daya alam dan

potensi lain di daerahnya.

- Menyebutkan sumber daya alam yang

ada di daerah tempat tinggalnya.

- Menjelaskan manfaat sumber daya alam

sekitar.

- Menyebutkan bentuk-bentuk kegiatan

ekonomi masyarakat.

Page 7: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

25

Tabel 2

Kisi-kisi Instrumen Evaluasi siklus II

SK KD INDIKATOR

Mengenal sumber

daya alam, kegiatan

ekonomi dan

perkembangan

teknologi

dilingkungan

Kota Dan

Kecamatan

Mengenal

pentingnya koperasi

dalam meningkatkan

kesejahteraan

masyarakat

- Menyebutkan jenis-jenis koperasi

- Menyebutkan manfaat menjadi anggota

koperasi

- Menjelaskan hak dan kewajiban anggota

koperasi

- Menyebutkan unsur-unsur pada

lambang koperasi

- Menyebutkan jenis barang yang

diperjualbelikan di koperasi.

Page 8: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

26

Tabel 3

Kisi-kisi Instrumen Observasi guru Melalui Model Pembelajaran CTL

Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

Var

iab

el x

Su

b

Var

iab

el x

Indikator

Item Instrumen

Pem

bel

ajar

an M

elal

ui

Pen

dee

kata

n C

TL

Keg

iata

n P

ersi

apan

1. Menentukan indikator yang akan dicapai

2. Merencanakan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran dengan menyusun RPP.

3. Menentukan objek

pengamatan dan lama waktu pengamatan

4. Mempersiapkan perlengkapan pembelajaran sesuai dengan materi

5. Membuat lembar evaluasi

1. Apakah guru sudah merumuskan tujuan pembelajaran?

2. Apakah guru sudah menyusun RPP?

3. Apakah guru sudah merencanakan objek pengamatan?

4. Apakah guru sudah mempersiapkan perlengkapan pembelajaran?

5. Apakah guru sudah membuat lembar evaluasi untuk siswa?

Page 9: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

27

Pem

bel

ajar

an M

elal

ui B

erm

ain

Per

an

Keg

iata

n P

elak

san

aan

Kegiatan Awal 1. Guru membuka pelajaran

2. Guru Melakukan absensi siswa

3. Melakukan apersepsi dan motivasi

Kegiatan Awal 1. Apakah guru membuka

pelajaran dengan memberi salam?

2. Apakah guru mengabsen siswa?

3. Apakah ada apersepsi pembelajaran?

4. Apakah ada motivasi dari guru untuk siswa?

Page 10: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

28

Pem

bel

ajar

an M

elal

ui B

erm

ain

Per

an

Keg

iata

n P

elak

san

aan

Kegiatan Inti 1. Memperkenalkan materi

pelajaran 2. Mengaitkan materi dengan

pengetahuan siswa 3. Melibatkan siswa aktif

dalam memahami materi untuk pemecahan masalah

4. Mengaitkan materi

kehidupan sehari-hari 5. Menyampaikan kegiatan

yang akan dilaksanakan di lingkungan sekitar

6. Membagi siswa dalam kelompok

7. Menerangkan langkah-langkah kegiatan yang akan dilaksanakan

8. Membimbing siswa dalam melakukan pengamatan

9. Mendiskusikan hasil

Kegiatan Inti 1. Apakah Guru sudah

Memperkenalkan materi pelajaran kepada siswa?

2. Mengaitkan materi dengan kehidupan sehari-hari siswa?

3. Menyampaikan kegiatan yang akan dilaksanakan dilingkungan sekitar?

4. Membagi siswa dalam kelompok?

5. Menerangkan langkah-langkah kegiatan pengamatan

6. Melakukan Tanya jawab pada waktu pengamatan

Page 11: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

29

Akh

ir P

embe

laja

ran

Keg

iata

n P

enut

up

Kegiatan Akhir 1. Menyimpulkan hasil

pembelajaran 2. Melakukan evaluasi akhir

pertemuan

3. Melakukan refleksi (tindak

lanjut) 4. Menyampaikan salam

penutup

Kegiatan Akhir 1. Apakah guru bersama siswa

menyimpulkan materi pelajaran?

2. Apakah guru melaksanakan kegiatan evaluasi di akhir pertemuan?

3. Melakukan analisis terhadap hasil evaluasi?

4. Apakah guru melakukan refleksi (tindak lanjut) atas hasil evaluasi?

5. Apakah guru menutup pembelajaran dengan menyampaikan salam penutup?

3.5 Teknik dan Alat Pengumpulan Data

Alat pengumpulan datanya menggunakan lembar observasi yang di amati

oleh observer (guru kelas V). Observasi dilakukan disetiap akhir siklus I dan

siklus II. Teknik pengumpulan datanya adalah tes, alat pengumpulan data

menggunakan butir soal. Tes diadakan pada setiap akhir siklus. Pelaksanaan tes

siklus pertama dilaksanakan pada akhir siklus I dan tes kedua dilaksanakan pada

akhir siklus II.

3.6 Uji Validitas dan Realibitas Instrumen Tes

Untuk mengetahui tingkat kevalitan soal yang akan di ujikan kepada siswa,

maka sebelum dibagikan kepada peserta didik, terlebih dahulu soal evaluasi tertulis

diuji coba sehingga diperoleh butir soal yang valid. Uji coba ini dilakukan di sekolah

lain pada tingkatan kelas yang sama. Validitas menunjukkan sejauhmana alat ukur

itu mengukur apa yang ingin diukur.

Adapun reliabilitas menunjukkan sejauhmana hasil pengukuran relative

konsisten jika dikenakan pada suatu objek. Instrument dikatakan valid artinya

instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur.

Tingkat validitas suatu instrument dapat diketahui dengan cara mengkorelasikan

Page 12: BAB III METODA PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/837/4/T1_292008079_BAB III.pdf · 3.1 Jenis Penelitian . ... Sehingga dapat memotivasi siswa

30

setiap skor pada butir instrument dengan total skor setelah dikurangi skor butirnya

sendiri(corrected item to total correlation).

r < 0,20 : Tidak ada validitas

0,20 ≤ r < 0,40 : Validitas rendah

0,40≤ r < 0,60 : Validitas sedang

0,60≤ r <0,80 : Validitas tinggi

0,80≤ r < 1,00 : Validitas sempurna

Untuk menguji reliabilitas instrument dilakukan analisis factorial dengan konstruk

satu faktor untuk setiap perangkat dengan merujuk teori koefisien reliabilitas alpha

dari Cronbach (Azwar, 2000). Kriteria untuk menentukan tingkat reliabilitas

instrument digunakan pedoman yang dikemukakan oleh (George dan Mallery (1995)

sebagai berikut:

≤ 0,7 :Tidak dapat diterima

0,7 < a ≤ 0,8 : Dapat diterima

0,8 < a ≤ 0,9 : Reliabilitas bagus

> 0,9 : Reliabilitas memuaskan

3.7 Indikator Keberhasilan Penelitian

Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah “Hasil belajar siswa dikatakan

berhasil jika nilai rata-rata yang diperoleh siswa 90% lebih tinggi dari KKM.(nilai KKM =

6,5)

3.8 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik statistika sederhana yang

meliputi persentase, skor minimal-maksimal, dan ketuntasan.