bab iii bahan
TRANSCRIPT
-
7/22/2019 BAB III Bahan
1/4
BAB III
BAHAN DAN METODE
A. Tempat dan Waktu PengujianTempat pengujian mesin cacah sampah organik gajah ini dilakukan
selama 1 bulan di BBP Mektan Situgadung, Tangerang, Banten pada tahun
2012.
B. Bahan dan Peralatan UjiBahan uji yang digunakan adalah rumput gajah dengan panjang
rumput 742-826 mm dengan kadar air 24-28 % seberat 50 kg dengan masing-
masing 5 kali ulangan (Sumber: BBP Mekanisasi Pertanian, 2008). Mesin
cacah yang digunakan adalah model DS-12/05 dengan tenaga penggerak
motor bensin merk Honda 5,5 Hp. Peralatan uji yang digunakan tachometer,
alat timbang, rollmeter, gelas ukur, dan stop watch.
C. Metodologi PengujianPersiapan pengujian mesin cacah diawali dengan memeriksa kondisi
mesin cacah yaitu meliputi:
1. Mengecek mur/baut dalam keadaan kencang dan tidak kendor2. Sabuk V-Belt jangan terlalu kencang atau kendor3. Bahan bakar diesel/solar, bensin dan pelumas pada mesin penggerak yang
digunakan sesuai dengan ketentuan pabrikan
-
7/22/2019 BAB III Bahan
2/4
20
4. Beri air pendingin pada mesin penggerakPelaksanaan pengujian dilakukan dengan mengukur jumlah putaran
poros pisau cacah, luas penampang lubang pemasukan cacahan, waktu
cacahan, bobot hasil cacahan, dan pemakaian bahan bakar bensin.
Tahap pengukuran putaran poros pisau cacah dilakukan dengan
mengukur putaran motor penggerak tanpa beban efektif dengan tachometer.
Pengujian 5 kali ulangan dilakukan dengan menyacah 50 kg cacahan, catat
waktu cacahan yang dibutuhkan dengan stopwatch, jumlah pemakaian bahan
bakar bensin dengan gelas ukur dan timbang bobot hasil cacahan.
Pengembangan kinerja mesin cacah dilakukan dengan mengukur dan
menghitung kondisi fisik mesin berupa kapasitas kerja, efesiensi cacahan dan
pemakaian bahan bakar. Evaluasi kinerja mesin cacah dilakukan melalui
analisa hasil pengukuran parameter uji teknis dan finansial mesin cacah
tersebut.
D. Metode Pengukuran1. Kinerja mesin cacah
Kinerja mesin cacah diukur berdasarkan nilai kapasitas, efesiensi
dan penggunaan bahan bakar. Perhitungannya menggunakan persamaan
sebagai berikut: (Khumi and Gupta, 1982 dalam Paramawati et.al., 2007)
a. Kapasitas kerja teoritis
Keterangan:
-
7/22/2019 BAB III Bahan
3/4
21
Cteo: kapasitas kerja teoritis (kg/jam)
np :putaran pisau (rpm)
A : luas penampang lubang pemasukan (dm2)
p : panjang cacahan (dm)
:densitas cacahan (kg/liter)
60 : nilai konversi
Densitas cacahan dihitung berdasarkan bobot cacahan per satuan
volume pada saat cacahan terpotong atas, tengah dan bawah. Nilai
densitas cacahan masing masing adalah : 0,39; 0,45; dan 0,47 kg/liter.
Untuk perhitungan kapasitas teoritis digunakan nilai 0,39 kg/liter (Umar
et al., 1994).
b. Kapasitas kerja efektif
Keterangan:
C : Kapasitas mesin cacah (kg/jam)
W : Bobot bahan cacahan (kg)
t1: Waktu yang dibutuhkan untuk cacahan (detik)
c. Efesiensi cacahan
-
7/22/2019 BAB III Bahan
4/4
22
d. Kebutuhan bahan bakar bensin (bb)
Keterangan:
f : Pemakaian bahan bakar (liter)
tbb: Waktu pemakaian bahan bakar (jam)
e. Keseragaman hasil cacahan (size 2 cm)(%)
B 2 cm: Bobot cacahan yang mempunyai size 2 cm (kg)
Bc: Bobot cacahan (kg)