bab iii akuntabilitas kinerja a. capaian kinerja organisasi filelaporan kinerja instansi pemerintah...
TRANSCRIPT
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-1
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. Capaian Kinerja Organisasi
Pada Tahun 2016, BAPAPSI melaksanakan Urusan Perpustakaan
dan Urusan Kearsipan yang terdiri atas 2 tujuan, 2 sasaran yang ditunjang
dengan 5 program dan 15 kegiatan.
Berikut adalah capaian kinerja sasaran yang dilaksanakan pada tahun
2016, di mana pengukuran kinerja BAPAPSI mengacu pada Program Kerja
BAPAPSI tahun 2016, sesuai dengan Perjanjian Kinerja yang telah dibuat, di
mana merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari Rencana Strategis
BAPAPSI tahun 2016-2021.
Urusan Perpustakaan
Sasaran 1 :
Meningkatnya budaya baca masyarakat Kabupaten Bandung
a. Deskripsi Sasaran dan Capaian Kinerja
Sasaran ini dimaksudkan untuk menggambarkan:
Minat masyarakat umum dan pelajar yang gemar membaca melalui
pemanfaatan fasilitas semua jenis perpustakaan yang ada di Kabupaten
Bandung, baik perpustakaan yang dikelola oleh DISPUSIP, maupun
perpustakaan milik kelompok masyarakat;
Jumlah koleksi bahan pustaka yang disediakan oleh Perpustakaan
Kabupaten Bandung;
Presentase penyerahan dan penyimpanan KCKR dari para penerbit dan
percetakan ke Perpustakaan Kabupaten Bandung;
Meningkatkan pengetahuan dan wawasan pemustaka dengan
mendayagunakan koleksi bahan pustaka.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-2
Sasaran ini dinilai keberhasilannya dengan Indikator kinerja:
Jumlah pemustaka (pengunjung, pengguna, anggota, non anggota) yang
terlayani oleh perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan
Keliling;
Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Masyarakat; Jumlah
pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Desa;
Jumlah dokumen rancangan peraturan penyelenggaraan perpustakaan;
Jumlah pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan;
Jumlah peserta kegiatan bedah buku; lomba perpustakaan; lomba
storytelling; sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan;
Persentase penerbit dan percetakan yang menyerahkan dan menyimpan
Karya Cetak dan Karya Rekam (KCKR) ke Perpustakaan Daerah
Kabupaten Bandung;
Jumlah paket pengadaan koleksi buku Perpustakaan Kabupaten Bandung
dan Perpustakaan Keliling;
Jumlah judul bahan informasi literatur sekunder (indeks artikel, surat
kabar/majalah, accession list, directory, dan klipping).
Cara perhitungan indikator kinerja tersebut, adalah sebagai berikut :
Indikator kinerja Jumlah pemustaka (pengunjung, pengguna, anggota, non
anggota) yang terlayani oleh perpustakaan Kabupaten Bandung dan
Perpustakaan Keliling, dihitung dengan cara berapa jumlah pemustaka yang
mengunjungi Perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan Keliling
pada tahun 2016;
Indikator kinerja Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan
Masyarakat, dihitung dengan cara berapa jumlah pemustaka yang terlayani
oleh Perpustakaan Masyarakat pada tahun 2016;
Indikator kinerja Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Desa,
dihitung dengan cara berapa jumlah pemustaka yang terlayani oleh
Perpustakaan Desa pada tahun 2016;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-3
Indikator kinerja Jumlah dokumen rancangan peraturan penyelenggaraan
perpustakaan, dihitung dengan cara berapa jumlah dokumen rancangan
peraturan yang dihasilkan sebagai pedoman penyelenggaraan perpustakaan
pada tahun 2016;
Indikator kinerja Jumlah pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan,
dihitung dengan cara berapa orang pengunjung kegiatan roadshow dan
pameran perpustakaan pada tahun 2016;
Indikator kinerja Jumlah peserta kegiatan bedah buku; lomba perpustakaan;
lomba storytelling; sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan, dihitung dengan
cara berapa orang peserta kegiatan bedah buku; lomba perpustakaan; lomba
storytelling; dan sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan pada tahun 2016;
Indikator kinerja Presentase penerbit dan percetakan pemerintah yang
menyerahkan dan menyimpan Karya Cetak/Karya Rekam (KCKR) ke
Perpustakaan Kabupaten Bandung, dihitung dengan cara berapa jumlah
penerbit dan percetakan yang menyerahkan karya cetak/karya rekam ke
Perpustakaan Kabupaten Bandung berbanding jumlah seluruh percetakan
dan penerbit yang terdata baik anggota maupun non anggota IKAPI wilayah
Jabar dan wilayah luar Jabar pada tahun 2016;
Indikator kinerja Jumlah penambahan koleksi buku Perpustakaan Kabupaten
bandung dan Perpustakaan Keliling, dihitung dengan cara berapa pengadaan
koleksi buku untuk buku Perpustakaan Kabupaten Bandung dan
Perpustakaan Keliling pada tahun 2016;
Indikator kinerja Jumlah judul bahan informasi literatur sekunder (indeks
artikel, surat kabar/majalah, accession list, directory, dan kliping), dihitung
dengan cara berapa jumlah yang diolah dari jenis bahan pustaka tersebut,
pada tahun 2016.
Perbandingan capaian kinerja sasaran, target dan realisasi tahun 2016,
dengan target Rencana Strategis Tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut:
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-4
Tabel 3.1 Perbandingan capaian target dan realisasi tahun 2016, dengan target
Rencana Strategis 2016-2021
No. Indikator Kinerja
Uraian Kinerja Tahun 2016 Target Renstra
2016-2021 Target Realisasi %
Capaian
1. Jumlah pemustaka (pengunjung, pengguna, anggota, non anggota) yang terlayani oleh perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan Keliling
55.000 Orang
125.688 Orang
228 275.000 Orang
2. Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Masyarakat
33.000 Orang
39.423 Orang
119 165.000 Orang
3. Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Desa
22.000 Orang
22.677 Orang
103 110.000 Orang
4. Jumlah dokumen rancangan peraturan penyelenggaraan perpustakaan
1 1 100 2
5. Jumlah pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan
900 Orang
1071 Orang
119 4.500 Orang
6. Jumlah peserta kegiatan bedah buku; lomba perpustakaan; lomba storytelling; sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan
750 Orang
709 Orang
94,5 3.750 Orang
7. Persentase penerbit dan percetakan yang menyerah-kan dan menyimpan Karya Cetak dan Karya Rekam (KCKR) ke Perpustaka-an Daerah Kabupaten Bandung.
4% 4% 100 25%
8. Jumlah paket pengadaan koleksi buku Perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan Keliling
1 1 100 5
9. Jumlah judul bahan informasi literatur sekunder (indeks artikel, surat kabar/majalah, accession list, directory, dan
kliping).
7 judul 7 judul 100 35 judul
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-5
Tabel di atas memperlihatkan, capaian kinerja sasaran strategis
Meningkatnya budaya baca masyarakat Kabupaten Bandung, sampai dengan
tahun 2016, dengan indikator sebagai berikut :
Indikator kinerja Jumlah pemustaka (pengunjung, pengguna, anggota, non
anggota) yang terlayani oleh perpustakaan Kabupaten Bandung dan
Perpustakaan Keliling, realisasi 125.688 orang, atau sebesar 228% dari
target tahun 2016 dan sebesar 45,70% dari target Renstra Tahun 2016-
2021;
Indikator kinerja Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan
Masyarakat, realisasi 39.423 orang atau sebesar 119% dari target tahun
2016 dan sebesar 23,89% dari target Renstra Tahun 2016-2021;
Indikator kinerja Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Desa,
realisasi 22.677 orang atau sebesar 103% dari target 2016 dan sebesar
20,61% dari target Renstra Tahun 2016-2021;
Indikator kinerja Jumlah dokumen rancangan peraturan penyelenggaraan
perpustakaan, realisasi 1 dokumen atau sebesar 100% dari target tahun
2016 dan sebesar 50% dari target Renstra Tahun 2016-2021;
Indikator kinerja Jumlah pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan,
realisasi 1071 orang atau sebesar 119% dari target 2016 dan sebesar
23,8% dari target Renstra Tahun 2016-2021;
Indikator kinerja Jumlah peserta kegiatan bedah buku; lomba perpustakaan;
lomba storytelling; sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan, realisasi 709
orang atau sebesar 94,5% dari target 2016 dan sebesar 18,90% dari target
Renstra Tahun 2016-2021;
Indikator kinerja Persentase penerbit dan percetakan yang menyerahkan
dan menyimpan Karya Cetak dan Karya Rekam (KCKR) ke Perpustakaan
Daerah Kabupaten Bandung, yaitu sebesar 4%, atau 100% dari target 2016
dan sebesar 25% dari target Renstra Tahun 2016-2021.
Indikator kinerja Jumlah paket pengadaan koleksi buku Perpustakaan
Kabupaten Bandung dan Perpustakaan Keliling, realisasi 1 paket sebesar
100% dari target 2016 dan sebesar 25% dari target Renstra Tahun 2016-
2021;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-6
Indikator kinerja Jumlah judul bahan informasi literatur sekunder (indeks
artikel, surat kabar/majalah, accession list, directory, dan kliping), realisasi 7
Judul sebesar 100% dari target 2016 dan sebesar 25% dari target Renstra
Tahun 2016-2021.
Bahan informasi, sebanyak 7 judul, terdiri dari :
Indeks Artikel Surat Kabar
Indeks Artikel Majalah
Accession List (Daftar Katalog Induk)
Katalog Beranotasi
Klipping Surat Kabar
Directory (Informasi mengenai lokasi dari suatu data sebagai tempat
untuk penyimpanan dokumen)
b. Analisis Penyebab Keberhasilan/Kegagalan atau Peningkatan/
Penurunan Kinerja serta Alternatif Solusi yang telah Dilakukan
Faktor yang mendukung keberhasilan pencapaian sasaran ini, antara
lain :
Adanya Perpustakaan Daerah, Perpustakaan Masyarakat, Mobil dan
Motor Pintar, Pemustaka, dan Koleksi bahan pustaka, Forum
Komunitas Pegiat Literasi Perpustakaan;
Adanya Forum Komunitas Pegiat Literasi Perpustakaan dan Taman
Bacaan Masyarakat;
Adanya Mobil dan Motor Perpustakaan Keliling;
Pemustaka;
Kebutuhan akan payung hukum penyelenggaraan perpustakaan;
Minat pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan;
Minat peserta bedah buku, lomba perpustakaan, lomba storytelling,
dan kebutuhan para pengelola perpustakaan akan informasi mengenai
perda penyelenggaraan perpustakaan;
Penerbit dan percetakan yang terdata di Perpustakaan Kabupaten
Bandung, baik anggota maupun non anggota IKAPI wilayah Jabar dan
wilayah luar Jabar, Karya Cetak dan Karya Rekam;
Adanya Karya Cetak dan Karya Rekam;
Kebutuhan pemustaka akan bahan pustaka.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-7
Sedangkan yang menjadi kendala dalam pencapaian sasaran ini,
antara lain:
Operasional layanan Perpustakaan Keliling, Perpustakaan Elektronik
Keliling dan kegiatan Gebyar Minat Baca, di beberapa daerah, tidak ada
akses yang bisa dilalui oleh Mobil Pintar menuju lokasi yang akan dituju;
SDM perpustakaan sangat terbatas, disisi lain banyaknya permintaan
kunjungan yang berbenturan dengan jadwal yang sudah ditetapkan;
Rawannya kerusakan bahan pustaka;
Masih kurangnya pemahaman dari pihak penerbit, percetakan, dan
penghasil karya cetak/karya rekam, untuk menyerahkan KCKR ke
Perpustakaan Kabupaten Bandung;
Bahan pustaka yang hilang atau tidak kembali;
Kurangnya keterampilan SDM Perpustakaan dalam mengolah bahan
informasi.
Adapun alternatif solusi yang telah dilakukan atas pencapaian sasaran
strategis ini antara lain adalah:
Kegiatan tetap dilaksanakan sesuai jadual, namun sasaran dan tujuan
dialihkan ke sekolah yang berdekatan sesuai jadwal yang ditetapkan;
Bekerjasama dengan relawan TBM (Taman Bacaan Masyarakat) untuk
membantu layanan perpustakaan, khususnya perpustakaan keliling;
Perbaikan/pelestarian bahan pustaka, diantaranya dengan fumigasi berkala;
Sosialisasi peraturan-peraturan baru bagi pengelola perpustakaan;
Penambahan SDM pengelola maupun tenaga teknis di Bidang
Perpustakaan;
Diadakannya Sosialisasi Undang-undang Nomor 4 Tahun 1990 tentang
Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (KCKR) dan Peraturan
Pemerintah Nomor 70/1991 dan Nomor 23/1999 tentang pelaksanaannya;
Pendataan dan inventarisir koleksi bahan pustaka;
Memberikan pelatihan pengolahan bahan pustaka.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-8
Indikator Kinerja Faktor Pendukung Kendala dan
Permasalahan
Solusi dan Langkah
Tindak Lanjut
Jumlah pemustaka (pengunjung, pengguna, anggota, non anggota) yang terlayani oleh perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan Keliling
Adanya semua jenis perpustakaan di wilayah Kabupaten Bandung
Di beberapa daerah, tidak ada akses yang bisa dilalui oleh Mobil Pintar menuju lokasi yang akan dituju
Sasaran dan tujuan dialihkan ke sekolah yang berdekatan sesuai jadwal yang ditetapkan
Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Masyarakat
Adanya Forum Komunitas Pegiat Literasi Perpustakaan dan Taman Bacaan Masyarakat
Terbatasnya SDM pengelola maupun tenaga teknis di Bidang Perpustakaan
Bekerjasama dengan relawan TBM (Taman Bacaan Masyarakat) untuk membantu layanan perpustakaan, khususnya perpustakaan keliling.
Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Desa
Adanya Mobil dan Motor Perpustakaan Keliling
Pemustaka
Jumlah dokumen rancangan peraturan penyelenggaraan perpustakaan
Kebutuhan akan payung hukum penyelenggaraan perpustakaan
Peraturan yang senantiasa mengalami perubahan
Sosialisasi peraturan-peraturan baru bagi pengelola perpustakaan
Jumlah pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan
Minat pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan
Terbatasnya SDM pengelola maupun tenaga teknis di Bidang Perpustakaan
Penambahan SDM pengelola maupun tenaga teknis di Bidang Perpustakaan
Jumlah peserta kegiatan bedah buku; lomba perpustakaan; lomba storytelling; sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan
Minat peserta bedah buku, lomba perpustakaan, lomba storytelling, dan kebutuhan para pengelola perpustakaan akan informasi mengenai perda penyelenggaraan perpustakaan
Terbatasnya SDM pengelola maupun tenaga teknis di Bidang Perpustakaan
Penambahan SDM pengelola maupun tenaga teknis di Bidang Perpustakaan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-9
Indikator Kinerja Faktor Pendukung Kendala dan
Permasalahan
Solusi dan Langkah
Tindak Lanjut
Persentase penerbit dan percetakan yang menyerahkan dan menyimpan Karya Cetak dan Karya Rekam (KCKR) ke Perpustakaan Daerah Kabupaten Bandung.
Penerbit dan percetakan yang terdata di Perpustakaan Kabupaten Bandung, baik anggota maupun non anggota IKAPI wilayah Jabar dan wilayah luar Jabar
Masih kurangnya pemahaman dari pihak penerbit, percetakan, dan penghasil karya cetak/karya rekam, untuk menyerahkan KCKR ke Perpustakaan Kabupaten Bandung
Sosialisasi Undang-undang Nomor 4 Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (KCKR) dan Peraturan Pemerintah Nomor 70/1991 dan Nomor 23/1999 tentang pelaksanaannya.
Karya Cetak dan Karya Rekam
Jumlah paket pengadaan koleksi buku Perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan Keliling
Kebutuhan pemustaka akan bahan pustaka
Bahan pustaka yang hilang atau tidak kembali
Pendataan dan inventarisir koleksi bahan pustaka
Jumlah bahan informasi (indeks artikel surat kabar/ majalah, accession list, directory & klipping)
Adanya bahan informasi
Keterampilan SDM kurang, dalam mengolah bahan informasi
Diberikan bimbingan secara informal
c. Analisis atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya
Capaian kinerja sasaran strategis “Meningkatnya budaya baca
masyarakat Kabupaten Bandung”, ditunjang dengan penggunaan berbagai
sumber daya. Sumber daya yang digunakan dalam rangka pencapaian
sasaran strategis di atas meliputi Dana, SDM, Peralatan dan Waktu
Pelaksanaan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-10
Total realisasi penggunaan dana untuk mencapai kinerja sasaran di
atas, antara lain adalah :
Indikator kinerja Jumlah pemustaka (pengunjung, pengguna, anggota, non
anggota) yang terlayani oleh perpustakaan Kabupaten Bandung dan
Perpustakaan Keliling; jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan
Masyarakat; jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Desa; dan
jumlah dokumen rancangan peraturan penyelenggaraan perpustakaan, total
realisasi penggunaan dana untuk mencapai indikator kinerja di atas, untuk
tahun 2016 sebesar Rp. 351.320.000,-, dibandingkan anggarannya sebesar
Rp. 531.610.000,- atau 99.95% dari anggaran. Dengan demikian terdapat
efisiensi penggunaan dana 0.05%.
Indikator kinerja jumlah pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan;
jumlah peserta kegiatan bedah buku; lomba perpustakaan; lomba
storytelling; sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan, total realisasi
penggunaan dana untuk mencapai indikator kinerja di atas, untuk tahun 2016
sebesar Rp. 175.820.854,-, dibandingkan anggarannya sebesar
Rp.178.650.000,- atau 98.42% dari anggaran , sudah termasuk pembiayaan
untuk pelaksanaan indikator kinerja presentase penerbit dan percetakan
pemerintah yang menyerahkan dan menyimpan Karya Cetak dan Karya
Rekam (KCKR) ke Perpustakaan Kabupaten. Dengan demikian terdapat
efisiensi penggunaan dana 1.58%.
Indikator kinerja jumlah paket penambahan koleksi buku Perpustakaan
Kabupaten bandung dan Perpustakaan Keliling; dan jumlah judul bahan
informasi literatur sekunder (Indeks Artikel, Surat Kabar/Majalah, Accession
List, Directory dan Klipping). Total realisasi penggunaan dana untuk
mencapai kinerja sasaran di atas, untuk tahun 2016 sebesar Rp.
239.338.000,-, dibandingkan anggarannya sebesar Rp. 240.588.000,- atau
99,48% dari anggaran, demikian terdapat efisiensi penggunaan dana 0,52%.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-11
d. Analisis Program/Kegiatan yang menunjang Keberhasilan/ Kegagalan
Pencapaian Kinerja Sasaran Strategis
Program/kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menunjang
keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian kinerja dari sasaran
“Meningkatnya budaya baca masyarakat Kabupaten Bandung”, adalah sebagai
berikut:
No. Indikator Kinerja Program dan
Kegiatan
Target Outcome/Output
Target Realisasi %
1. Jumlah pemustaka (pengunjung, pengguna, anggota, non anggota) yang terlayani oleh perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan Keliling
Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan
Kegiatan Pemasyarakatan Minat dan Kebiasaan Membaca untuk Mendorong Terwujudnya Masyarakat Pembelajar.
55.000 Orang
125.688 Orang
228
Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Masyarakat
33.000 Orang
39.423 Orang
119
Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Desa
22.000 Orang
22.677 Orang
103
Jumlah dokumen rancangan peraturan penyelenggaraan perpustakaan
1 1 100
2. Jumlah pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan
Kegiatan Publikasi dan sosialisasi minat dan budaya baca
900 Orang
1071 Orang
119
Jumlah peserta kegiatan bedah buku; lomba perpustakaan; lomba storytelling; sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan
750 Orang
709 Orang 94,5
3. Persentase penerbit dan percetakan yang menyerahkan dan menyimpan Karya Cetak dan Karya Rekam (KCKR) ke Perpustakaan Kabupaten Bandung.
Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan Kegiatan Publikasi dan Sosialisasi Minat dan Budaya Baca
4% 4% 100
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-12
4. Jumlah paket pengadaan koleksi buku Perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan Keliling
Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan
Kegiatan Penyediaan Bahan Pustaka Perpustakaan Umum Daerah
1 Paket 1 Paket 100
5. Jumlah bahan informasi (indeks artikel surat kabar/ majalah, accession list, directory & klipping)
7 Judul 7 Judul 100
Sasaran ini dicapai melalui Program Pengembangan Budaya Baca dan
Pembinaan Perpustakaan yang operasionalisasinya didukung oleh kegiatan
Pemasyarakatan Minat dan Kebiasaan Membaca untuk Mendorong
Terwujudnya Masyarakat Pembelajar, dan Kegiatan Publikasi dan sosialisasi
minat dan budaya baca, dengan melaksanakan layanan perpustakaan dan
menyelenggarakan kegiatan-kegiatan sosialisasi yang menstimulasi minat dan
budaya baca masyarakat.
Target keluaran (output) dari pelaksanaan kegiatan ini adalah Jumlah
pemustaka (pengunjung, pengguna, anggota, non anggota) yang terlayani oleh
perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan Keliling sebanyak
55.000 orang, realisasi 125.388 orang atau 228% dari target; Jumlah
pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Masyarakat sebanyak 33.000
orang, realisasi 39.423 orang atau 119% dari target; Jumlah pemustaka yang
terlayani oleh Perpustakaan Desa sebanyak 22.000 orang, realisasi 22.677
orang atau 103% dari target; Jumlah dokumen rancangan peraturan
penyelenggaraan perpustakaan, realisasi 1 dokumen atau 100% dari target;
Jumlah pengunjung roadshow dan pameran perpustakaan sebanyak 900
orang, realisasi 1071 orang atau 119% dari target; Jumlah peserta kegiatan
bedah buku; lomba perpustakaan; lomba storytelling;
sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan sebanyak 750 orang, realisasi 709
orang atau 94,5% dari target.
Kategori pengunjung Perpustakaan Daerah Kabupaten Bandung, terdiri
dari : Taman Kanak Kanak (TK)/Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD); Sekolah
Dasar (SD); Sekolah Lanjut Tingkat Pertama (SLTP); Sekolah Lanjut Tingkat
Atas (SLTA); Mahasiswa; Karyawan; dan Umum.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-13
Meningkatnya jumlah pengunjung, tidak terlepas dari dukungan
bertambahnya koleksi bahan pustaka dan fasilitas penunjang lainnya, yang
cukup membuat nyaman pengunjung, serta layanan pengelola perpustakaan.
Adapun layanan yang tersedia di Perpustakaan Daerah Kabupaten
Bandung, yaitu :
1. Layanan Sirkulasi (Peminjaman dan pengembalian Bahan Pustaka);
2. Layanan Anak-anak;
3. Layanan Informasi dan Teknologi (speedy/wi-fi);
4. Layanan Referensi/Rujukan;
5. Layanan Perpustakaan Keliling;
6. Layanan Story Telling, Pemutaran Film Edukatif Anak.
Sedangkan koleksi bahan pustaka yang tersedia, adalah:
1. Koleksi Umum, koleksi yang dapat dipinjamkan kepada anggota
perpustakaan (Layanan Sirkulasi dan Anak-anak);
2. Koleksi Majalah, Surat Kabar, Kamus, Ensiklopedia, UU, Peraturan
Daerah, Peraturan Bupati, yang tidak dapat dipinjamkan (Layanan
Referensi/Rujukan).
Indikator kinerja jumlah dokumen rancangan peraturan
penyelenggaraan perpustakaan menghasilkan 1 dokumen Peraturan Daerah
Nomor 9 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Perpustakaan yang ditetapkan
pada tanggal 23 Agustus 2016.
Kegiatan Bedah Buku dilaksanakan pada Hari Senin, 31 Oktober 2016,
Pukul 09.00 s.d. 14.00 WIB, bertempat di Gedung KORPRI Kabupaten
Bandung. Kegiatan ini membedah buku yang berjudul “Tas Rajut Trendy”,
disampaikan oleh penulis buku tersebut, yaitu, Yanti Hafnur. Pada kegiatan ini
juga dilakukan praktek merajut tas cantik berdasarkan buku yang dibedah.
Peserta dari kegiatan bedah buku ini berjumlah 150 orang, yang terdiri dari:
Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan beserta Ketua Pokja II Kecamatan
se-Kabupaten Bandung;
Ketua Pokja I s.d. IV PKK Kabupaten Bandung;
Perwakilan OPD se-Kabupaten Bandung;
Anggota Dharma Wanita dari OPD di Kabupaten Bandung, sebanyak 2
orang;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-14
Pengelola Perpustakaan Desa, sebanyak 10 orang;
Pengelola Perpustakaan Sekolah, sebanyak 10 orang;
Forum Taman Bacaan Masyarakat;
Komunitas Baca.
Kegiatan Roadshow Perpustakaan dilaksanakan dalam rangka
meningkatkan minat dan budaya baca bagi masyarakat Kabupaten Bandung.
Kegiatan ini dilaksanakan di sekolah-sekolah, tempat umum, dan komunitas
baca di wilayah Kabupaten Bandung.
Indikator kinerja Jumlah peserta sosialisasi/bimtek/seminar
perpustakaan, dilakukan dengan melaksanan Kegiatan Sosialisasi Peraturan
Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Perpustakaan, dengan
peserta sebanyak 75 orang.
Sasaran ini juga dicapai melalui Program Pengembangan Budaya Baca
dan Pembinaan Perpustakaan yang operasionalisasinya didukung oleh
Kegiatan Publikasi dan Sosialisasi Minat dan Budaya Baca, dengan
melaksanakan penerimaan, kemudian melakukan pengolahan dengan
mengidentifikasikan fisik karya cetak atau karya rekam tersebut, sampai KCKR
itu siap untuk dilayankan.
Target keluaran (output) dari pelaksanaan kegiatan ini yaitu 4%
penerbit dan percetakan yang menyerahkan dan menyimpan Karya Cetak dan
Karya Rekam (KCKR) ke Perpustakaan Kabupaten Bandung, realisasi 100%.
Sasaran ini sebagai pelaksanaan dari Undang-undang Nomor 4 Tahun
1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (KCKR) dan
Peraturan Pemerintah Nomor 70/1991 dan Nomor 23/1999 tentang
pelaksanaannya.
Pencapaian serah simpan KCKR sampai dengan tahun 2016 ini,
apabila dilihat dari potensi jumlah anggota IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia) se
wilayah Kabupaten Bandung sesuai data yang ada, masih relatif sedikit, tetapi
itupun tergantung dari produktivitas penerbit dan percetakan itu sendiri.
Adapun yang rutin menyerahkan dan menyimpan KCKR selama ini,
yang berasal dari instansi pemerintah lingkup Kabupaten Bandung, yaitu
Bagian Hukum-Sekretariat Daerah dan Bidang Pemberdayaan Informasi-
BAPAPSI, di mana di SKPD lain masih banyak potensi bahan pustaka yang
seharusnya diserahkan dan disimpan di Perpustakaan Kabupaten Bandung.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-15
Lembaga lainnya yang rutin mengirim KCKR, yaitu Mahkamah Konstitusi RI,
DPR-RI, dan Kementerian Kominfo.
Rencana tindak lanjut berikutnya adalah pemutakhiran data para
penerbit dan percetakan yang ada di wilayah Kabupaten Bandung, baik di
kalangan pemerintah maupun swasta, dan akan diselenggarakan sosialisasi
khusus mengenai serah simpan KCKR, sehingga diharapkan tumbuh
kesadaran dari para penerbit dan percetakan akan kewajiban untuk
menyerahkan dan menyimpan KCKR di Perpustakaan Kabupaten Bandung.
Sasaran ini juga dicapai melalui Program Pengembangan Budaya Baca
dan Pembinaan Perpustakaan yang operasionalisasinya didukung oleh
Kegiatan Penyediaan Bahan Pustaka Perpustakaan Umum Daerah, dengan
melaksanakan pengadaan koleksi buku untuk Perpustakaan Kabupaten
Bandung dan Perpustakaan Keliling, serta dengan menyediakan kelengkapan
administrasi bahan pustaka, seperti sampul, label barcode, label warna.
Literatur Sekunder, yaitu literatur yang berisi informasi mengenai literatur
primer dengan cara meringkas atau membuat indeks, tidak berisi pengetahuan
baru, melainkan hanya mengulang dan menata pengetahuan yang sudah ada,
menjadi indeks artikel, klipping dan directory.
Target keluaran (output) dari pelaksanaan kegiatan ini yaitu 1 paket
pengadaan buku untuk Perpustakaan Kabupaten Bandung dan Perpustakaan
Keliling, serta 7 judul bahan informasi (indeks artikel surat kabar/ majalah,
accession list, directory & klipping), realisasi 100%.
Urusan Kearsipan
Sasaran 2:
Meningkatkan kinerja aparatur dan kelembagaan penyelenggara pelayanan
publik.
a. Deskripsi Sasaran dan Capaian Kinerja
Sasaran strategis ini dimaksudkan untuk menggambarkan:
Bertambahnya khasanah kearsipan sejarah;
Adanya payung hukum sebagai pedoman pengelolaan arsip;
Ketersediaan sarana pengolahan dan penyimpanan arsip sesuai standar
nasional;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-16
Penataan dokumen/arsip statis di Depo Arsip sesuai kode klasifikasinya;
Jumlah fisik arsip yang telah dialihmediakan menjadi bentuk softcopy;
Ketersediaan akses informasi kearsipan bagi aparatur dan masyarakat
Kabupaten Bandung, dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan
kearsipan;
Hasil dari pembinaan kearsipan berupa penataan kearsipan sesuai
peraturan yang berlaku, serta pemahaman dan peningkatan wawasan para
aparatur desa di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung, berkaitan
dengan kearsipan, dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas
pelayanan.
Sasaran ini dinilai keberhasilannya dengan indikator kinerja:
Jumlah bukti fisik (peta, photo, dokumen/ arsip Sejarah Pemerintah
Kabupaten Bandung;
Jumlah dokumen Rancangan Perbup berkaitan dengan Tata Kearsipan;
Jumlah dokumen/arsip statis yang ditata di Depo Arsip, sesuai dengan kode
klasifikasi;
Jumlah paket alih media dari fisik arsip menjadi softcopy;
Jumlah paket paket pembangunan aplikasi kearsipan;
Jumlah pencipta arsip yang menyimpan arsip vital kecara khusus;
Jumlah Entry data arsip ke e-arsip;
Penyusunan storyline;
Jumlah SDM pengelola arsip OPD yang memahami kearsipan.
Cara perhitungan indikator kinerja tersebut, adalah sebagai berikut :
Indikator kinerja jumlah bukti fisik (peta, photo, dokumen/ arsip Sejarah
Pemerintah Kabupaten Bandung, dihitung dengan cara, berapa jumlah bukti
fisik Sejarah Pemerintah Kabupaten Bandung, baik itu berupa peta, photo,
atau dokumen/arsip, yang terkumpul selama tahun 2016;
Indikator kinerja jumlah dokumen Rancangan Perbup berkaitan dengan
Tata Kearsipan, dihitung dengan cara, berapa jumlah dokumen Rancangan
Perbup yang dibuat pada tahun 2016, sebagai pedoman pengelolaan arsip;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-17
Indikator kinerja jumlah dokumen/arsip statis yang ditata di Depo Arsip,
sesuai dengan kode klasifikasi, dihitung dengan cara berapa dokumen/arsip
yang tertata sesuai dengan kode klasifikasinya;
Indikator kinerja jumlah paket alih media dari fisik arsip menjadi softcopy,
dihitung dengan cara, berapa jumlah arsip statis yang di-entry ke aplikasi e-
arsip sesuai Jadwal Retensi Arsip (JRA);
Indikator kinerja jumlah paket pembangunan aplikasi kearsipan, dihitung
dengan cara, berapa paket pembangunan aplikasi e-arsip sebagai sarana
alihmedia fisik arsip menjadi bentuk softcopy;
Indikator kinerja jumlah pencipta arsip yang menyimpan arsip vital kecara
khusus, dihitung dengan cara, berapa jumlah pencipta arsip yang
menyimpan arsip vital secara khusus;
Indikator kinerja Entry data arsip ke e-arsip, dihitung dengan cara, dihitung
dengan cara berapa jumlah data arsip yang berhasil ter-record ke dalam
aplikasi e-arsip;
Indikator kinerja penyusunan storyline, dihitung dengan cara, berapa paket
storyline yang disusun;
Indikator kinerja jumlah SDM pengelola arsip OPD yang memahami
kearsipan, dihitung dengan cara, berapa SDM pengelola arsip di OPD yang
memahami kearsipan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-18
Perbandingan target dan realisasi tahun 2016 dengan target Rencana
Strategis Tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut :
Tabel 3.2 Perbandingan Target dan Realisasi Tahun 2016 dengan Target Rencana
Strategis 2016-2021
No. Indikator Kinerja
Uraian Kinerja Tahun 2016 Target Renstra
2016-2021 Target Realisasi %
Capaian
1. Jumlah bukti fisik (peta, photo, dokumen/arsip) Sejarah Pemerintah Kabupaten Bandung.
3 berkas 3 berkas 100 3 berkas
2. Jumlah dokumen Rancangan Perbup berkaitan dengan Tata Kearsipan.
4 Dokume
n
2 Dokumen
50 4 Dokumen
3. Jumlah dokumen/arsip statis yang ditata di Depo Arsip sesuai kode klasifikasi
6500 Record
6500 Record
100 6500 Record
4. Jumlah paket alih media dari fisik arsip menjadi softcopy
1 Paket 1 Paket 100 1 Paket
5. Jumlah paket pembangunan aplikasi kearsipan
1 Paket 1 Paket 100 1 Paket
6. Jumlah pencipta arsip yang menyimpan arsip vital secara khusus
31 Kecama
tan
31 Kecamata
n 100 31 Kecamatan
7. Jumlah entry data arsip ke e-arsip
5000 Record
5000 Record
100 5000 Record
8. Jumlah paket penyusunan storyline
1 Paket 1 Paket 100 1 Paket
9. Jumlah SDM Pengelola arsip Perangkat Daerah yang memahami kearsipan
72 Orang
150 Orang
208 150 Orang
Tabel di atas memperlihatkan, capaian kinerja sasaran “Meningkatkan
kinerja aparatur dan kelembagaan penyelenggara pelayanan publik”, pada
tahun 2016, adalah sebagai berikut:
Indikator kinerja jumlah bukti fisik (peta, photo, dokumen/arsip) Sejarah
Pemerintah Kabupaten Bandung, realisasi 3 berkas atau sebesar 100% dari
target Tahun 2016, dan sebesar 33,33% dari target Renstra 2016-2021.
Peta :
Peta-Peta Wilayah Pangalengan Kabupaten Bandung tempo dulu.
Photo :
Foto-foto Kabupaten Bandung tempo dulu.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-19
Dokumen/Arsip :
Dokumen Surat-Surat Keputusan milik pejabat di Kabupaten
Bandung pada masa Pemerintahan Belanda
Penyempurnaan Buku Penelusuran Sejarah Pemerintah Kabupaten
Bandung Tahun 1846-2010 yang disusun mulai tahun 2011 telah selesai
pada tahun 2015. Pengumpulan bukti fisik berupa peta, photo, dan
dokumen/arsip pada tahun 2016 ini dimaksudkan untuk meningkatkan
khasanah kearsipan pada Depo Arsip Kabupaten Bandung.
Indikator kinerja jumlah dokumen Rancangan Perbup berkaitan dengan
Tata Kearsipan, realisasi 2 dokumen atau sebesar 50% dari target tahun
2016, dan 50% dari target Renstra 2016-2021. Dokumen-dokumen yang
dihasilkan adalah sebagai berikut:
Peraturan Bupati Bandung No. 43 Tahun 2016 tentang Petunjuk
Pelaksanaan atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2015 tentang
Penyelenggaraan Kearsipan;
Keputusan Bupati Bandung Nomor 045/Kep. 498-Bapapsi/2016 tentang
Kode Klasifikasi Arsip.
Realisasi Kinerja untuk indikator Jumlah dokumen Rancangan Perbup
berkaitan dengan Tata Kearsipan adalah 2 Dokumen atau 50% dari target
semula, yaitu 4 Dokumen. Hal ini dikarenakan karena setelah pengkajian
lebih mendalam, peraturan yang dibutuhkan dapat diakomodir dalam 2
Rancangan Perbup.
Indikator kinerja jumlah dokumen/arsip statis yang ditata di Depo Arsip
sesuai dengan kode klasifikasi, realisasi 6.500 record atau sebesar 100%
dari target tahun 2016, dan 20% dari target Renstra 2016-2021;
Indikator kinerja jumlah paket alih media dari fisik arsip menjadi softcopy,
realisasi 1 paket atau sebesar 100% dari target tahun 2016, dan 20% dari
target 2016-2021;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-20
Indikator kinerja jumlah paket pembangunan aplikasi kearsipan, realisasi 1
paket atau sebesar 100% dari target tahun 2016, dan 100% dari target
Renstra 2016-2021. Aplikasi yang dihasilkan adalah aplikasi e-arsip
Aplikasi e-arsip ke depannya akan mengalami pengembangan aplikasi
disesuaikan dengan program pusat berkaitan dengan adanya
pembangunan Sistem Informasi Kearsipan Daerah (SIKD), yaitu aplikasi
yang telah dirancang khusus untuk mengatasi dan membantu dalam
manajemen agenda surat dan kearsipan yang telah didesain untuk agenda
surat instansi Kantor Departemen, Kantor Pemda, Kantor Pemkab/Pemkot
dan instansi pemerintah lainnya. Dalam fitur program arsip, yang berkaitan
dengan pengelolaan arsip antara lain, mengenai Retensi Surat Masuk, di
dalamnya memuat : Setting Retensi Berkala (Otomatis); Input Retensi
Pilihan (Kondisional); Penilaian Status Dokumen (Dimusnahkan, Permanen,
Dinilai kembali); Rekapitulasi Retensi.
Indikator kinerja jumlah pencipta arsip yang menyimpan arsip vital secara
khusus, realisasi 31 Kecamatan atau sebesar 100% dari target 2016, dan
20% dari target Renstra 2016-2021;
Indikator kinerja jumlah entry data arsip ke e-arsip, realisasi 5.000 Record
atau sebesar 100% dari target tahun 2016, dan 20% dari target Renstra
tahun 2016-2021.
Indikator kinerja penyusunan storyline, realisasi 1 paket atau sebesar 100%
dari target tahun 2016, dan 100% dari target Renstra 2016-2021;
Untuk penyusunan storyline sejarah arsip dan sejarah Kabupaten Bandung,
Tim Kreatif dari Bapapsi mengumpulkan data, dokumen-dokumen, dan arsip
yang dibutuhkan, kemudian dikoordinasikan dengan pihak ke-tiga untuk
disusun menjadi film/video dokumenter sejarah Kabupaten Bandung.
Indikator kinerja jumlah SDM pengelola arsip OPD yang memahami
kearsipan, realisasi 150 orang atau sebesar 208% dari target 2016, dan
208% dari target Renstra 2016-2021.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-21
b. Analisis Penyebab Keberhasilan/Kegagalan atau Peningkatan/
Penurunan Kinerja serta Alternatif Solusi yang telah Dilakukan
Faktor yang mendukung keberhasilan pencapaian sasaran ini, antara
lain :
Adanya SDM Arsiparis didampingi tenaga ahli sejarah;
Adanya aplikasi e-arsip;
Adanya regulasi tata kelola arsip;
Data arsip vital yang harus disusun.
Sedangkan yang menjadi kendala dalam pencapaian sasaran ini,
antara lain:
Terbatasnya tenaga ahli yang bergerak di bidang kearsipan sejarah;
Bukti-bukti fisik yang harus dikumpulkan banyak sekali, memerlukan
waktu dan biaya yang tidak sedikit;
Naskah sumber dokumen/arsip sejarah kebanyakan berbahasa
Belanda;
Kurangnya SDM Arsiparis/ Pengelola Arsip;
Sarana prasarana kurang memadai;
Sulitnya mencari sumber arsip.
Adapun alternatif solusi yang telah dilakukan atas pencapaian sasaran
strategis ini antara lain adalah:
Menelusuri jejak keturunan keluarga pemegang pemerintahan;
Menduplikasi arsip yang ada di ANRI, Perpusnas, Museum Yayasan
Sejarah, Desa, Kecamatan;
Menduplikasi arsip dari ahli sejarah yang memiliki koleksi arsip dari
Belanda;
Penambahan SDM Arsiparis/ Pengelola Arsip;
Penambahan sarana prasarana;
Kerjasama dengan pihak ke-tiga.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-22
Faktor yang mendukung keberhasilan pencapaian sasaran ini, antara
lain : Adanya SDM Arsiparis didampingi tenaga ahli sejarah. Bukti-bukti fisik
yang harus dikumpulkan jumlahnya tidak sedikit, dan dalam pencarian dan
pengumpulan bukti tersebut memerlukan waktu dan biaya yang tidak sedikit
pula, demikian pula halnya dengan sulitnya mencari narasumber ahli sejarah
yang notabene memiliki bukti yg autentik yaitu berupa data yang tertulis. Selain
itu, yang menjadi faktor pendukung keberhasilan pencapaian sasaran ini
adalah adanya aplikasi e-arsip yang mempermudah pelaksanaan alih media
fisik arsip menjadi bentuk softcopy.
Kendala yang dialami dalam pencapaian sasaran ini antara lain adalah
bukti-bukti fisik yang harus dikumpulkan banyak sekali, sehingga
membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit, sedangkan tenaga ahli yang
bergerak di bidang kearsipan sejarah sangat terbatas, selain itu, yang menjadi
kendala dalam pencapaian sasaran ini adalah sulitnya mencari sumber arsip
yang dibutuhkan dalam penyusunan storyline.
Adapun alternatif solusi yang telah dilakukan atas pencapaian sasaran
ini, adalah dengan menelusuri jejak keturunan keluarga pemegang
pemerintahan, menduplikasi arsip yang ada di Arsip Nasional RI (ANRI) dan
menduplikasi arsip dari ahli sejarah yg memiliki koleksi arsip dari Belanda,
serta kerjasama dengan pihak ke-tiga dalam penyusunan storyline.
Indikator Kinerja Faktor
Pendukung Kendala dan
Permasalahan
Solusi dan Langkah Tindak
Lanjut
Jumlah bukti fisik (peta, photo, dokumen/arsip) Sejarah Pemerintah Kabupaten Bandung.
Adanya SDM Arsiparis didampingi tenaga ahli sejarah.
Terbatasnya tenaga ahli yang bergerak di bidang kearsipan sejarah.
Menelusuri jejak keturunan keluarga pemegang pemerintahan.
Bukti-bukti fisik yang harus dikumpulkan banyak sekali, memerlukan waktu dan biaya yang tidak sedikit.
Menduplikasi arsip yang ada di ANRI, Perpusnas, Museum Yayasan Sejarah, Desa, Kecamatan
Naskah sumber dokumen/arsip sejarah kebanyakan berbahasa Belanda
Menduplikasi arsip dari ahli sejarah yang memiliki koleksi arsip dari Belanda.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-23
Indikator Kinerja Faktor
Pendukung Kendala dan
Permasalahan
Solusi dan Langkah Tindak
Lanjut
Jumlah dokumen Rancangan Perbup berkaitan dengan Tata Kearsipan.
Adanya SDM Arsiparis
Kurangnya SDM Arsiparis/ Pengelola Arsip
Bekerjasama dengan Bagian Organisasi dan Bagian Hukum Setda
Jumlah dokumen/arsip statis yang ditata di Depo Arsip sesuai kode klasifikasi
Arsiparis/Petugas pengelola arsip
Jumlah Arsiparis/Petugas pengelola arsip belum memadai
Penambahan SDM Pengelola Arsip
Jumlah paket alih media dari fisik arsip menjadi softcopy
Adanya aplikasi e-arsip
Sarana prasarana kurang memadai
Penambahan sarana prasarana
Jumlah paket pembangunan aplikasi kearsipan
Kebutuhan akan sarana untuk mendukung pelaksanaan alihmedia fisik arsip menjadi softcopy
Aplikasi e-Arsip yang ada, baru sebatas entry data arsip fisik, dan belum dapat mengentry arsip audio visual
Melaksanakan pengembangan aplikasi e-Arsip yaitu penambahan modul entry data arsip audio visual dan e-Arsip offline
Jumlah pencipta arsip yang menyimpan arsip vital secara khusus
Data arsip vital yang harus disusun
Jumlah Arsiparis/Petugas pengelola arsip belum memadai
Penambahan SDM Pengelola Arsip
Jumlah entry data arsip dinamis in
aktif dan statis
Adanya aplikasi e-arsip
Sarana prasarana kurang memadai
Penambahan sarana prasarana
Adanya regulasi tata kelola arsip
Kurangnya SDM Arsiparis
Penambahan SDM Arsiparis
Jumlah paket penyusunan storyline
Adanya SDM Arsiparis
Sulitnya mencari sumber arsip
Kerjasama dengan pihak ke-tiga
Jumlah SDM pengelola arsip OPD yang memahami kearsipan
Kebutuhan OPD atas SDM pengelola arsip yang memahami kearsipan
SDM Pengelola arsip yang berganti-ganti setiap tahunnya
Dilakukan sosialisasi dan pembinaan terhadap SDM pengelola arsip secara rutin
c. Analisis atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya
Capaian kinerja sasaran strategis Tersedianya arsip yang dapat
mendukung keperluan publik, ditunjang dengan penggunaan berbagai sumber
daya. Sumber daya yang digunakan dalam rangka pencapaian sasaran
strategis di atas meliputi Dana, SDM, Peralatan dan Waktu Pelaksanaan.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-24
Total realisasi penggunaan dana untuk mencapai kinerja sasaran di
atas, antara lain adalah :
Indikator kinerja jumlah bukti fisik (peta, photo, dokumen/arsip) Sejarah
Pemerintah Kabupaten Bandung, total realisasi penggunaan dana untuk
mencapai indikator kinerja di atas, untuk tahun 2016 sebesar Rp.
65.330.000,-, dibandingkan anggarannya sebesar Rp. 66.925.000,- atau
97,62% dari anggaran. Dengan demikian terdapat efisiensi penggunaan
dana 2,38%;
Indikator kinerja jumlah dokumen Rancangan Perbup berkaitan dengan
Tata Kearsipan, total realisasi penggunaan dana untuk mencapai indikator
kinerja di atas, untuk tahun 2016 sebesar Rp. 20.712.000,-, dibandingkan
anggarannya sebesar Rp. 20.975.000,- atau 98,75% dari anggaran. Dengan
demikian terdapat efisiensi penggunaan dana 1,25%;
Indikator kinerja jumlah dokumen/arsip statis yang ditata di Depo Arsip
sesuai kode klasifikasi, total realisasi penggunaan dana untuk mencapai
indikator kinerja di atas, untuk tahun 2016 sebesar Rp. 69.675.000,-,
dibandingkan anggarannya sebesar Rp. 73.362.500,- atau 94,97% dari
anggaran. Dengan demikian terdapat efisiensi penggunaan dana 5,03%;
Indikator kinerja jumlah paket alih media dari fisik arsip menjadi softcopy,
total realisasi penggunaan dana untuk mencapai indikator kinerja di atas,
untuk tahun 2016 sebesar Rp. 111.425.000,-, dibandingkan anggarannya
sebesar Rp. 165.032.500,- atau 67,52% dari anggaran. Dengan demikian
terdapat efisiensi penggunaan dana 32,48%;
Indikator kinerja jumlah paket pembangunan aplikasi kearsipan, jumlah
entry data arsip dinamis in aktif dan statis, dan jumlah penyusunan storyline,
total realisasi penggunaan dana untuk mencapai indikator kinerja di atas,
untuk tahun 2016 sebesar Rp. 283.799.500,-, dibandingkan anggarannya
sebesar Rp. 298.280.000,- atau 95,15% dari anggaran. Dengan demikian
terdapat efisiensi penggunaan dana 4,85%;
Indikator kinerja jumlah pencipta arsip yang menyimpan arsip vital secara
khusus, total realisasi penggunaan dana untuk mencapai indikator kinerja di
atas, untuk tahun 2016 sebesar Rp. 35.375.000,-, dibandingkan
anggarannya sebesar Rp. 38.000.000,- atau 93,09% dari anggaran. Dengan
demikian terdapat efisiensi penggunaan dana 6,91%;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-25
Indikator kinerja jumlah SDM pengelola arsip OPD yang memahami
kearsipan, total realisasi penggunaan dana untuk mencapai indikator kinerja
di atas, untuk tahun 2016 sebesar Rp. 66.905.000,-, dibandingkan
anggarannya sebesar Rp. 95.185.000,- atau 70,29% dari anggaran. Dengan
demikian terdapat efisiensi penggunaan dana 29,71%;
d. Analisis Program/Kegiatan yang menunjang Keberhasilan/ Kegagalan
Pencapaian Kinerja Sasaran Strategis
Program/kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menunjang
keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian kinerja dari sasaran “Tersedianya
arsip yang dapat mendukung keperluan publik”, adalah sebagai berikut:
No. Indikator Kinerja
Program dan Kegiatan Target Outcome/Output
Target Realisasi %
1.
Jumlah bukti fisik (peta, photo, dokumen/arsip) Sejarah Pemerintah Kabupaten Bandung.
Program Perbaikan Sistem Administrasi
Kegiatan Pengumpulan Data
1 berkas peta, 1
berkas foto, 1
berkas dokumen/
arsip
1 berkas peta, 1
berkas foto, 1
berkas dokumen/
arsip
100
2.
Jumlah dokumen Rancangan Perbup berkaitan dengan Tata Kearsipan.
Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan
Kegiatan Kajian Sistem Administrasi Kearsipan
4 Dokumen
2 Dokumen
50
Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah
3. Jumlah dokumen/arsip statis yang ditata di Depo Arsip sesuai kode klasifikasi
Kegiatan Pendataan dan Penataan Dokumen/Arsip Daerah
6500 Record
6500 Record
100
4. Jumlah paket alih media dari fisik arsip menjadi softcopy
Kegiatan Penduplikasian Dokumen/Arsip Daerah dalam Bentuk Informasi
1 Paket 1 Paket 100
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-26
No. Indikator Kinerja
Program dan Kegiatan Target Outcome/Output
Target Realisasi %
5.
Jumlah paket pembangunan aplikasi kearsipan
Peningkatan Kualitas Layanan Informasi
Kegiatan Penyediaan Sarana Layanan Informasi Arsip
1 Paket 1 Paket 100
6.
Jumlah pencipta arsip yang menyimpan arsip vital secara khusus
Program Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Kearsipan Kegiatan Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan Kondisi Situasi Data
31 Lembaga
31 Lembaga
100
7.
Jumlah entry
data arsip ke e-arsip
Program Peningkatan Kualitas Layanan Informasi
Kegiatan Penyediaan Sarana Layanan Informasi Arsip
5000 Record
5000 Record
100
8. Jumlah paket penyusunan storyline
1 paket 1 paket 100
9.
Jumlah SDM Pengelola arsip Perangkat Daerah yang memahami kearsipan
Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi Kegiatan Sosialisasi/Penyuluhan Kearsipan di Lingkungan Instansi Pemerintah/Swasta
72 Orang 150 Orang 208
Sasaran ini dicapai melalui Program Perbaikan Sistem Administrasi
yang operasionalisasinya didukung oleh kegiatan :
Pengumpulan Data, dengan melaksanakan pencarian dan pengumpulan
bukti fisik berupa peta, photo, dan dokumen/arsip sejarah. Target keluaran
(output) dari pelaksanaan kegiatan ini adalah 1 berkas peta, 1 berkas foto,
1 berkas dokumen/arsip, realisasi 100% dari target.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-27
Kajian Sistem Administrasi Kearsipan, dengan melaksanakan penyusunan
Peraturan Bupati Bandung No. 43 Tahun 2016 tentang Petunjuk
Pelaksanaan atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2015 tentang
Penyelenggaraan Kearsipan, serta Keputusan Bupati Bandung Nomor
045/Kep. 498-Bapapsi/2016 tentang Kode Klasifikasi Arsip sebagai
pedoman pengelolaan arsip. Target keluaran (output) dari pelaksanaan
kegiatan ini adalah 4 dokumen, realisasi 50% dari target.
Pendataan dan Penataan Dokumen/Arsip Daerah, dengan melaksanakan
penataan dokumen/arsip statis sesuai dengan kode klasifikasinya. Target
keluaran (output) dari pelaksanaan kegiatan ini adalah 6500 record,
realisasi 100% dari target.
Penduplikasian Dokumen/Arsip Daerah dalam Bentuk Informasi, dengan
melaksanakan alihmedia dari fisik arsip menjadi bentuk softcopy dalam
aplikasi e-arsip sesuai Jadwal Retensi Arsip (JRA). Target keluaran
(output) dari pelaksanaan kegiatan ini adalah 1 paket, realisasi 100% dari
target.
Penyediaan Sarana Layanan Informasi Arsip, dengan melaksanakan: Pembangunan aplikasi e-arsip sebagai sarana alihmedia fisik arsip
menjadi bentuk softcopy, dengan target keluaran (output) 1 paket,
realisasi 100%;
Entry data arsip ke aplikasi e-arsip, dengan target keluaran (output)
5000 record, realisasi 100%;
Penyusunan storyline sejarah Kabupaten Bandung, dengan target
keluaran (output) 1 paket, realisasi 100%.
Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan Kondisi Situasi Data, dengan
melaksanakan penyusunan data arsip vital. Target keluaran (output) dari
pelaksanaan kegiatan ini adalah 31 Lembaga, realisasi 100% dari target.
Sosialisasi/Penyuluhan Kearsipan di Lingkungan Instansi
Pemerintah/Swasta, dengan melaksanakan sosialisasi tentang kearsipan
dengan peserta dari 31 Kecamatan, 10 Kelurahan, seluruh Kasubag TU
SMPN di Kabupaten Bandung, UPTD TK & SD, serta beberapa OPD.
Target keluaran (output) dari pelaksanaan kegiatan ini adalah 72 orang,
realisasi 208% dari target.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-28
B. Realisasi Anggaran
Realisasi anggaran atas program dan kegiatan yang telah dilaksanakan
untuk mewujudkan kinerja organisasi sasaran strategis, sesuai dengan
dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2016, adalah sebagai berikut :
No. Indikator Kinerja Program dan
Kegiatan Anggaran
Target Realisasi %
Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan
87.900.000 86.042.500 97,89
1. Jumlah bukti fisik (peta, photo, dokumen/ arsip) sejarah Kabupaten Bandung
Pengumpulan Data
66.925.000 65.330.000 97,62
2. Jumlah dokumen rancangan Perbup berkaitan dengan Tata Kearsipan
Kajian Sistem Administrasi Kearsipan
20.975.000 20.712.500 98,75
Program Penyelamatan & Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah
349.615.000 290.287.700 83,03
3. Jumlah paket sarana pengolahan dan penyimpanan arsip sesuai standar nasional
Pengadaan Sarana Pengolahan dan Penyimpanan Arsip
111.220.000 109.187.700 98,17
4. Jumlah dokumen/arsip statis yang ditata di Depo Arsip, sesuai dengan kode klasifikasi
Pendataan dan Penataan Dokumen/Arsip Daerah
73.362.500 69.675.000 94,97
5. Jumlah paket alih media dari fisik arsip menjadi softcopy
Penduplikasian Dokumen/Arsip Daerah dalam Bentuk Informatika
165.032.500 111.425.000 67,52
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-29
No. Indikator Kinerja Program dan
Kegiatan
Anggaran
Target Realisasi %
Program Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Kearsipan
169.690.000 151.575.000 89,32
6. Jumlah gedung lingkup Bapapsi yang difumigasi dalam rangka pemeliharaan arsip
Pemeliharaan Rutin/Berkala Arsip Daerah
131.690.000 116.200.000 88,24
7. Jumlah pencipta arsip yang yang menyimpan arsip vital secara khusus
Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan Kondisi Situasi Data
38.000.000 35.375.000 93,09
Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi
393.465.000 350.704.500 89,13
8. Jumlah entry data arsip dinamis in aktif
dan statis
Penyediaan Sarana Layanan Informasi Arsip
298.280.000 283.799.500 95,15
9. Penyusunan storyline
10. Jumlah SDM pengelola arsip SKPD yang memahami kearsipan
Sosialisasi /Penyuluhan Kearsipan di Lingk.Instansi Pemerintah/ Swasta
95.185.000 66.905.000 70,29
11. Jumlah SDM pengelola arsip lembaga lainnya yang memahami kearsipan
Program Pengembangan Budaya Baca & Pembinaan Perpustakaan
1.088.328.000
1.083.747.854
99,58
12. Jumlah pemustaka (pengunjung, pengguna, anggota, non anggota) yang terlayani oleh perpustakaan Kab. Bandung dan Perpustakaan keliling
Pemasyarakatan Minat dan Kebiasaan Membaca untuk Mendorong Terwujudnya Masyarakat Pembelajar
531.610.000 531.320.000 99,95
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-30
No. Indikator Kinerja Program dan
Kegiatan
Anggaran
Target Realisasi %
13. Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Masyarakat
14. Jumlah pemustaka yang terlayani oleh Perpustakaan Desa
15. Jumlah dokumen rancangan peraturan penyelenggaraan perpustakaan
16. Jumlah Perpustakaan umum, perpustakaan khusus, perpustakaan sekolah, dan perpustakaan masyarakat, sasaran pembinaan, monitoring, dan evaluasi
Supervisi, Pembinaan dan Stimulasi pada Perpum, Perpusus, Perpuslah dan Perpusmas.
41.400.000 41.400.000 100
17. Jumlah paket pelaksanaan konsultasi, koordinasi, bimtek ke Pemerintah Pusat/Provinsi atau Kabupaten/Kota lain
Pelaksanaan Koordinasi Pengembangan Perpustakaan
96.080.000 95.869.000 99,78
18. Jumlah peserta kegiatan Bedah Buku
Publikasi dan Sosialisasi Minat dan Budaya Baca
178.650.000 175.820.854 98,42
19. Jumlah peserta Lomba Perpustakaan
20. Jumlah peserta lomba storytelling
21. Jumlah pengunjung stand Perpustakaan Kab. Bandung pada Pameran Perpusnas RI
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2016 DISPUSIP Kabupaten Bandung
III-31
No. Indikator Kinerja Program dan
Kegiatan
Anggaran
Target Realisasi %
22. Jumlah pengunjung roadshow perpustakaan
23. Jumlah peserta sosialisasi/bimtek/seminar perpustakaan
24. Presentase penerbit dan percetakan pemerintah yang menyerahkan dan menyimpan KCKR ke Perpustakaan Kab. Bandung
25. Jumlah paket pengadaan koleksi buku perpustakaan Kab. Bandung dan perpustakaan keliling
Penyediaan Bahan Pustaka Perpustakaan Umum Daerah
240.588.000 239.338.000 99,48
26. Jumlah paket kelengkapan administrasi bahan pustaka
27. Jumlah bahan informasi (indeks artikel surat kabar/majalah, accession list, directory & klipping)
: Indikator Kinerja Sasaran Strategis sesuai dengan Dokumen Perjanjian
Kinerja Tahun 2016