bab iii
DESCRIPTION
sTRANSCRIPT
PENGENALAN ALAT
BAB III
METODE KERJA
1.1 ALAT DAN BAHAN
1. Alat
Alat yang digunakan pada percobaan pengenalan
alat adalah:
- Mikroskop cahaya
- Mikroskop stereo
- Autoclave elektrik
- Incubator
- Hot plate dan stirrer
- Coloni counter
- LAF (laminar air
flow)
- Mikropipet
- Oven
- Cawan petri satu set
- Pipet ukur
- Pipet tetes
- Tabung reaksi
- Labu Erlenmeyer
- Objek dan deglas
- Lumping dan alu
- Beaker gelas/gelas
piala
- Bunsen
- Gelas ukur
- Batang L
- Tabung durham
- Jarum incubator
- Batang pengaduk
- Jarum inoculum
(bulat dan lurus)
- Pinset
- pH meter
SYAHRIR MANA’AM S/F1F1 12 137
PENGENALAN ALAT
- Panci infus
- Spoit 1, 3, 5 dan 10
mm.
- Pencadang
- Cawan porselen
- Sendok tanduk
- Enkas
- Kulkas
- Kompor
SYAHRIR MANA’AM S/F1F1 12 137
BAB IV
HASIL PENGAMATAN
1.1 TABEL PENGAMATAN
No Nama alat dan gambar Fungsi
1. Mikroskop cahaya Untuk melihat
benda-benda yang
sangat kecil seperti
mikroorganisme,
sel, dan benda-
benda lain yang
bersifat
mikroskopis.
Bayangan benda
pada mikroskop ini
bersifat 2dimensi
2. Mikroskop stereo Untuk melihat objek
yang membutuhkan
pembesaran tidak
terlalu besar.
Bayangan benda
yang diamati
dengan mikroskop
ini terlihat 3
dimensi.
3. Autoclave elektrik Untuk mensterilkan
berbagai macam
alat dan bahan
yang digunakan
dalam mikrobiologi
menggunakan uap
air panas
bertekanan.
4. Incubator Untuk
menginkubasi atau
memeram mikroba
padasuhu yang
terkontrol
5. Hotplate stirrer Untuk
menghomogenkan
suatu larutan
dengan
pengadukan
6. colony counter Untuk
mempermudah
perhitungan koloni
yang tumbuh
setelah diinkubasi
didalam cawan
karena adanya kaca
pembesar.
7. LAF untuk pengerjaan
secara aseptis
karena memiliki
pengaturan dan
penyaringan aliran
udara.
8. Mikro Pipet Untuk
memindahkan
cairan yang
bervolume cukup
kecil.
9. Oven untuk mensterilisasi
kering alat-alat dari
gelas.
10
.
Cawan petri Sebagai wadah
penyimpanan dan
pembuatan kultur
media.
11
.
Pipet ukur Untuk
memindahkan
larutan dengan
berbagai ukuran
volume.
12
.
Pipet tetes untuk meneteskan
cairan yang diambil
sedikit demi sedikit
secara tepat dalam
pembuatan medium
13
.
Tabung reaksi Sebagai Wadah
untuk mereaksikan
dua atau lebih
larutan/ bahan
kimia. Wadah
pengembangan
mikroba, misalnya
dalam pengujian
jumlah bakteri
14
.
Labu Erlenmeyer Sebagai larutan,
bahan atau cairan
15
.
Objek dan deg gelas
16
.
Lumping dan alu untuk menumbuk
atau
menghancurkan
materi cuplikan,
seperti daging, roti
atau tanah sebelum
diproses lebih lanjut
17
.
Beker gelas untuk mengukur
dan mencampur
bahan yang akan
dianalisa di
laboratorium
18
.
Beaker Glass (gelas piala) untuk mengaduk,
mencampur dan
memanaskan cairan
tetapi tidak dapat
digunakan untuk
mengukur volume
19
.
Bunsen untuk menciptakan
kondisi yang steril
20
.
Gelas ukur untuk mengukur
volume 10 hingga
2000 mL. Gelas
ukur dapat
digunakan untuk
mengukur volume
segala benda, baik
benda cair maupun
benda padat pada
berbagai ukuran
volume.
21 Batang L untuk menyebarkan
. cairan di
permukaan agar
supaya bakteri
yang tersuspensi
dalam cairan
tersebut tersebar
merata
22
.
Tabung durham untuk
menampung/menje
bak gas yang
terbentuk akibat
metabolisme pada
bakteri yang
diujikan.
23
.
Jarum OSE Menginokulasi
kultur mikrobia
khususnya mikrobia
aerob dengan
metode streak
24
.
Pinset untuk mengambil
benda dengan
menjepit misalnya
saat memindahkan
cakram antibiotik
25
.
pH meter untuk mengukur pH
(keasaman atau
alkalinitas) dari
cairan (meskipun
probe khusus
terkadang
digunakan untuk
mengukur pH zat
semi-padat).
26
.
Panic infuse Untuk menyaring
kandungan
simplisia
27
.
Pencadang Untuk melihat zona
halo(zona hambat)
yang diisi oleh
antibiotic.
28
.
Cawan Porselin untuk mereaksikan
zat dalam suhu
tinggi
29
.
Batang Pengaduk untuk mengaduk
larutan kimia
didalam alat gelas
hingga larutan tsb
homogen.
30
.
Sendok tandu Untuk mengambil
bahan berbentuk
serbuk
31
.
Enkas sebagai tempat
untuk mengisolasi,
inokulasi dan
menginkubasi
mikroba harus
benar-benar steril.
32
.
Kulkas Untuk menyimpan
bahan atau alat
yang sudah
disterilisasi dengan
proses pendinginan
33
.
Kompor Untuk memanaskan
suatu alat atau
bahan
34
.
Spoit untuk
menyuntikkan atau
menghisap cairan
atau gas