bab ii gambaran umum perusahaan - knowledge...

31
9 BAB II Gambaran Umum Perusahaan 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. merupakan salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia. Pada awalnya Bank Rakyat Indonesia (BRI) didirikan di Purwokerto, Jawa Tengah oleh Raden Aria Wirjaatmadja dengan nama Hulp-en Spaarbank der Inlandsche Bestuurs Ambtenaren atau Bank Bantuan dan Simpanan Milik Kaum Priyayi yang berkebangsaan Indonesia (pribumi). Berdiri tanggal 16 Desember 1895, yang kemudian dijadikan sebagai hari kelahiran BRI. Pendiri Bank Rakyat Indonesia Raden Aria Wirjaatmadja Pada periode setelah kemerdekaan RI, berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 1 tahun 1946 Pasal 1 disebutkan bahwa BRI adalah sebagai Bank Pemerintah pertama di Republik Indonesia. Adanya situasi perang mempertahankan kemerdekaan pada tahun 1948, kegiatan BRI sempat terhenti untuk sementara waktu dan baru mulai aktif kembali setelah perjanjian Renville pada tahun 1949 dengan berubah nama menjadi Bank Rakyat Indonesia Serikat. Pada waktu itu melalui PERPU No. 41 tahun 1960 dibentuk Bank Koperasi Tani dan Nelayan (BKTN) yang merupakan peleburan dari BRI, Bank Tani Nelayan dan Nederlandsche Maatschappij (NHM). Kemudian berdasarkan Penetapan Presiden (Penpres) No. 9 tahun 1965, BKTN diintergrasikan

Upload: hadan

Post on 12-Feb-2018

226 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

9

BAB II

Gambaran Umum Perusahaan

2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. merupakan salah satu bank milik

pemerintah yang terbesar di Indonesia. Pada awalnya Bank Rakyat Indonesia (BRI)

didirikan di Purwokerto, Jawa Tengah oleh Raden Aria Wirjaatmadja dengan nama

Hulp-en Spaarbank der Inlandsche Bestuurs Ambtenaren atau Bank Bantuan dan

Simpanan Milik Kaum Priyayi yang berkebangsaan Indonesia (pribumi). Berdiri

tanggal 16 Desember 1895, yang kemudian dijadikan sebagai hari kelahiran BRI.

Pendiri Bank Rakyat Indonesia Raden Aria Wirjaatmadja Pada periode setelah

kemerdekaan RI, berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 1 tahun 1946 Pasal 1

disebutkan bahwa BRI adalah sebagai Bank Pemerintah pertama di Republik

Indonesia. Adanya situasi perang mempertahankan kemerdekaan pada tahun 1948,

kegiatan BRI sempat terhenti untuk sementara waktu dan baru mulai aktif kembali

setelah perjanjian Renville pada tahun 1949 dengan berubah nama menjadi Bank

Rakyat Indonesia Serikat. Pada waktu itu melalui PERPU No. 41 tahun 1960

dibentuk Bank Koperasi Tani dan Nelayan (BKTN) yang merupakan peleburan dari

BRI, Bank Tani Nelayan dan Nederlandsche Maatschappij (NHM). Kemudian

berdasarkan Penetapan Presiden (Penpres) No. 9 tahun 1965, BKTN diintergrasikan

Page 2: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

10

ke dalam Bank Indonesia dengan nama Bank Indonesia Urusan Koperasi Tani dan

Nelayan.

Setelah berjalan selama satu bulan keluar Penpres No. 17 tahun 1965 tentang

pembentukan Bank tunggal dengan nama Bank Negara Indonesia. Dalam ketentuan

baru itu, Bank Indonesia Urusan Koperasi, Tani dan Nelayan (eks BKTN)

diintegrasikan dengan nama Bank Negara Indonesia unit II bidang Rural, sedangkan

NHM menjadi Bank Negara Indonesia unit II bidang Ekspor Impor (Exim).

Berdasarkan Undang-Undang No. 14 tahun 1967 tentang Undang-undang

Pokok Perbankan dan Undang-undang No. 13 tahun 1968 tentang Undang-undang

Bank Sentral, yang intinya mengembalikan fungsi Bank Indonesia sebagai Bank

Sentral dan Bank Negara Indonesia Unit II Bidang Rular dan Ekspor Impor

dipisahkan masing-masing menjadi dua Bank yaitu Bank Rakyat Indonesia dan Bank

Ekspor Impor Indonesia. Selanjutnya berdasarkan Undang-undang No. 21 tahun 1968

menetapkan kembali tugas-tugas pokok BRI sebagai Bank Umum. Sejak 1 Agustus

1992 berdasarkan Undang-undang perbankan No. 7 tahun 1992 dan Peraturan

Pemerintah RI No. 21 tahun 1992 status BRI berubah menjadi PT. Bank Rakyat

Indonesia (Persero) yang kepemilikannya masih 100% ditangan Pemerintah.

Anggaran Dasar Perusahaan Perseroan (Persero) PT. Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk mengalami beberapa perubahan yaitu:

a) Anggaran Dasar PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk., yang seluruh

perubahannya dimuat dalam Akta No. 51 tanggal 26 Mei 2008 yang telah

Page 3: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

11

disetujui Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI No.AHU-

48353.AH.01.02 Tahun 2008 tanggal 06 Agustus 2008 beserta perubahan-

perubahannya.

b) Akta Penyertaan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan

(PERSERO) PT. Bank Rakyat Indonesia Tbk disingkat PT. Bank Rakyat

Indoesia (Persero) Tbk No.51 tanggal 26 Mei 2008

c) Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa

Perusahaan Perseroan (PERSERO) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk disingkat

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Nomor 7 Tanggal 13 Februari 2009

d) Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa

Perusahaan Perseroan (PERSERO) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk disingkat

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Nomor 4 Tanggal 2 Februari 2009.

PT. BRI (Persero) yang didirikan sejak tahun 1895 didasarkan pelayanan pada

masyarakat kecil sampai sekarang tetap konsisten, yaitu dengan focus pembiayaan

kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Hal ini tercermin dari

penyaluran KUK (Kredit Usaha Kecil) pada tahun 1994 sebesar Rp. 6.419,8 milyar.

Atas keberhasilannya sebagai bank pertama yang dapat menyalurkan kredit mikro

(KUR) kepada masyarakat dalam jumlah yang besar, kinerja BRI mendapat pujian

dari Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono pada AFI Global Policy Forum di Bali

27 September 2010.

Page 4: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

12

Seiring dengan perkembangan dunia perbankan yang semakin pesat maka

berdasarkan data pada laporan keuangan konsolidasi PT. BRI Tbk periode 30 Juni

2010, Bank Rakyat Indonesia mempunyai unit kerja yang berjumlah 6.433 buah,

yang terdiri dari 1 Kantor Pusat BRI, 18 Kantor Wilayah, 14 Kantor Inspeksi/SPI,

404 Kantor Cabang (dalam negeri), 1.195 Kantor Cabang Pembantu, 4.548 BRI Unit,

250 Teras BRI, 1 Kantor Cabang Khusus, 1 New York Agency, 1 Caymand Island

Agency, 1 Kantor Perwakilan Hongkong.

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Naripan tempat

penulis melaksanakan kerja praktek didirikan oleh Dodi Kusuma Praja sebagai

pimpinan yang diresmikan oleh Direktur Utama Bank BRI pada tanggal 2 Agustus

1989.

Dalam melaksanakan fungsinya sebagai lembaga intermediary, agar dalam

pelaksanaan kegiatan operasionalnya tercapai apa yang telah ditargetkan, berikut ini

adalah visi dan misi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. adalah :

1. Visi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. :

Menjadi bank komersial terkemuka yang selalu mengutamakan kepuasan

nasabah.

2. Misi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. :

a. Melakukan kegiatan perbankan yang terbaik dengan mengutamakan

pelayanan kepada usaha mikro, kecil dan menengah untuk menunjang

peningkatan ekonomi masyarakat.

Page 5: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

13

b. Memberikan pelayanan prima kepada nasabah melalui jaringan kerja yang

tersebar luas dan didukung oleh sumber daya manusia yang profesional

dengan melaksanakan praktek good corporate governance.

c. Memberikan keuntungan dan manfaat yang optimal kepada pihak-pihak yang

berkepentingan.

2.2 Struktur Organisasi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor

Cabang Naripan Bandung

Struktur organisasi merupakan sarana yang sangat penting dalam suatu

manajemen dan harus selalu ada dalam satu kegiatan suatu perusahaan, termasuk

dalam usaha perbankan dimana dapat memberikan gambaran kedudukan setiap

personil sehingga memudahkan karyawan untuk mengetahui batasan, wewenang dan

tanggung jawab pekerjaan yang diberikan kepadanya sesuai dengan kemampuan dan

kecakapan masing-masing.

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Naripan Bandudung

percaya bahwa kunci kesuksesan perseroan dalam mewujudkan visi dan misinya

adalah sumber daya manusia yang berkompetensi dan memiliki integritas yang tinggi.

Untuk mencapai hal tersebut, maka perusahaan perlu melakukan langkah yang

kongkrit dalam pengelolaan SDM yang ada, langkah kongkrit disini dapat

diimplementasikan melalui pola struktur organisasi dan uraian proses kinerja yang

optimal. Hasil kesepakatan struktur organisasi dan uraian proses kinerja perusahaan

Page 6: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

14

dijadikan suatu pedoman dalam pelaksanaan tugas seluruh organisasi di kantor

cabang dan kantor cabang pembantu, tujuannya adalah untuk mewujudkan

keseragaman, kesatuan bahasa, kesamaan pandangan, dan kesatuan gerak langkah

operasional.

Menurut Mulyadi (2001:183), struktur organisasi mencerminkan pembagian

dan hirarki wewenang dalam perusahaan. Melalui struktur organisasi, manajemen

melaksanakan pendelegasian wewenang untuk melaksanakan tugas khusus kepada

manajemen yang lebih bawah, agar dapat dicapai pembagian pekerjaan yang

bermanfaat.

Bentuk organisasi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang

Naripan Bandung adalah fungsional dan staff, jenjang karier para anggota organisasi

tidak terikat pada tingkat pangkat dan jabatan struktural yang diperuntukkan bagi

mereka yang memimpin satuan-satuan kerja yang melakukan kegiatan penunjang

dimana pengendalian oleh pimpinan tidak terlalu ketat namun tidak mengabaikan

fungsi pengawasan.

Struktur digambarkan dengan suatu bagan organisasi. Dari struktur organisasi

akan terlihat jelas alur kerja dan prosedur serta tugas dan fungsi yang ada dalam PT.

Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Naripan Bandung. Berikut

Struktur Organisasi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang

Naripan Bandung :

Page 7: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

15

Gam

bar

2.1

Bag

an S

truktu

r O

rgan

isas

i

PT

. B

ank R

akyat

Indones

ia K

anto

r

Cab

ang N

arip

an B

andun

g

Page 8: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

16

2.3 Uraian Tugas Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor

Cabang Naripan Bandung

Uraian tugas dan tanggung jawab atau deskripsi jabatan yang ada pada

struktur organisasi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Naripan

Bandung adalah sebagai berikut :

1. Pemimpin Cabang

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Selaku pimpinan tertinggi di kantor cabang, pimpinan cabang mengkoordinir

seluruh kegiatan agar terarah dan dapat mencapai target yang telah ditetapkan.

b. Sebagai wakil direktur kantor pusat untuk aktivitas bisnis PT. BRI (Persero),

Tbk di wilayah kerjanya dan bertanggung jawab terhadap terlaksananya

prinsip-prinsip dan prosedur bisnis kerja.

2. Pejabat Internal Control (PIC)

Merupakan pejabat yang bertugas mengontrol pekerjaan karyawan PT. BRI

(Persero), Tbk setiap harinya.

3. Manajer Pemasaran

Merupakan pejabat yang berada setingkat di bawah pimpinan cabang, bertugas

untuk merecanakan, mengorganisisr dan mengelola serta melaksanakan

pemberian kredit kepada setiap nasabah.

Page 9: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

17

4. AO (Account Officer) Commercial

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Membuat Rencana Pemasaran Tahunan (RPT) pengkreditan atas sektor yang

dikelolanya guna mencapai sasaran yang telah ditetapkan.

b. Mengelola account yang sesuai batas-batas yang ditetapkan untuk mencapai

pendapatan yang optimal bagi kantor cabang.

c. Menyampaikan masalah-masalah yang timbul pada atasannya dalam

pelayanan debitur untuk diselesaikan dengan unit kerja terkait.

d. Sebagai anggota Tim Penyelamat dan penyelesaian kredit bermasalah di

kantor cabang dalam rangka penyelamatan dan penyelesaian kredit.

5. AO (Account Officer) Consumer

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Membuat RPT Kredit Pegawai Tetap (Kretap) atau Kredit Pensiunan (Kresun)

dan bertanggung jawab atas tecapainya dalam mencapai RKA yang telah

dicapai.

b. Melakukan analisis terhadap debitur potensial secara kolektif untuk mengukur

tingkat resiko kredit secara intensional guna menciptakan portofolio kredit

yang menguntungkan.

c. Melakukan penagihan angsuran debitur, khususnya pada saat pembayaran gaji

pada instansi/perusahaan untuk mengelola kepastian pembayaran.

Page 10: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

18

d. Meneliti kebenaran dokumen yang dipersyaratkan pada Kretap/Kresun, sesuai

keaslian surat keputusan, daftar gaji, dan lain-lain untuk mengurangi resiko

kredit.

e. Bertindak sebagai pejabat pemrakarsa kredit.

6. AO (Account Officer) Program

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Membuat program akuntansi yang baik yang akan dioperasikan oleh pegawai

PT. BRI (Persero), Tbk.

b. Mengontrol program akuntansi yang telah ada.

c. Menjaga kebaikan dan kelayakan program akuntansi yang digunakan.

7. Funding Officer

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Menyusun rencana pemasaran tahunan berdasarkan target yang telah

ditetapkan dan rencana kerja bulanan.

b. Membuat rencana kunjungan mingguan.

c. Melaksanakan aktifitas penjualan kepada nasabah potensial.

d. Melakukan kegiatan pemasaran produk dan jasa dengan cros selling.

8. Manajer Operasional

Merupakan pejabat yang berada setingkat di bawah pimpinan cabang, bertugas

untuk mengelola semua kegiatan operasional PT. BRI (Persero), Tbk.

Page 11: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

19

9. AMPB (Asisten Manajer Penunjang Bisnis)

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Membantu manajer bisnis dalam pembuatan RKA PT. BRI (Persero), Tbk

unit sewilayah kerjanya untuk mencapai target bisnis yang telah ditetapkan

serta menetapkan strategi bisnis berdasakan analisis pesaing yang telah

dilakukan untuk meningkatkan dan menguasai bangsa pasar mikro.

b. Ikut bertanggung jawab atas pengembangan bisnis PT. BRI (Persero), Tbk

unit di wilayah kerjanya untuk mencapai laba yang meksimal dan

mengevaluasi/memonitor bisnis PT. BRI (Persero), Tbk unit di wilayah

kerjanya untuk mengetahui positioning PT. BRI (Persero), Tbk unit

dibandingkan bank pesaing.

c. Membantu dalam pembinaan nasabah dan PT. BRI (Persero), Tbk unit

(kunjungan ke nasabah, pembrantasan tunggakan, pemasukan daftar hitam,

penyelamatan kredit melalui 3R (restructuring, reconditioning, rescheduling)

memotivasi dan memberikan petunjuk teknis kepada kepala unit dan mantara

dalam meningkatkan atau memperbaiki keragaan unitnya dan lain-lain).

10. Supervisior Administrasi Kredit (Supervisior ADK)

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Mengelola proses dan prosedur administrasi kredit di kantor cabang.

b. Memastikan bahwa ketaatan terhadap KUP PT. BRI (Persero), Tbk dan PPK

untuk setiap permohonan kredit telah dilaksanakan dengan memberikan

Page 12: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

20

pendapat/opini bahwa pemberian kredit telah sesuai dengan KUP dan PPK

serta kriteria yang ditetapkan telah dipenuhi.

c. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan Putusan Kredit Ritel (PTK)

terutama mengenai pemenuhan persyaratan kredit dan dokumentasi kredit.

d. Menginformasikan kredit-kredit yang akan jatuh tempo 3 bulan yang akan

datang.

e. Mengadministrasikan PDWK pejabat kredit lini di kantor cabang.

f. Melakukan pembatasan pencairan kredit sesuai dengan yang dipersyaratkan

dengan PTK.

g. Menerima bukti asli kepemilikan agunan dari nasabah sesuai dengan yang

dipersyaratkan.

h. Mempunyai kewenangan menerbitkan IPK setelah semua persyaratan kredit

terpenuhi.

11. ADK Commercial

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Menerima, meneliti dan mencatat setiap permohonan kredit sesuai dengan

pasar sasaran, Kriteria Resiko Yang Dapat diterima (KRD), dan KND guna

menjamin pinjaman yang sehat, menghasilkan dan menguntungkan.

b. Menyiapkan dan mengisi formulir pengawasan ADK atas setiap permohonan

kredit dalam rangka monitoring penyelesaian pemberian kredit oleh pejabat

kredit ini.

Page 13: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

21

c. Menyiapkan perjanjian kredit di bawah tangan guna mengamankan

kepentingan PT. BRI (Persero), Tbk.

d. Memeriksa kelengkapan dan keabsahan dokumen kredit yang akan dicairkan

dalam rangka kelancaran pelayanan nasabah dan menjaga kepentingan PT.

BRI (Persero), Tbk.

e. Menyiapkan dokumen pendukung yang diperlukan untuk pembuatan

perjanjian kredit notariil dalam rangka mengamankan kepentingan PT. BRI

(Persero), Tbk.

12. ADK Consumer

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Menyiapkan daftar penagihan dan melakukan kegiatan administrasi lainnya

yang berkaitan dengan kredit guna menjamin pendapatan kantor cabang.

b. Memeriksa kelengkapan dan keabsahan dokumen kredit yang telah dicairkan

dalam rangka kelancaran pelayanan nasabah dan menjaga kepentingan PT.

BRI (Persero), Tbk.

c. Memelihara dan mengerjakan berkas satu pinjaman dengan tertib/aman dan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam rangka mengamankan

kepentingan PT. BRI (Persero), Tbk.

d. Menyiapkan perjanjian kredit guna mengamankan kepentingan PT. BRI

(Persero), Tbk.

Page 14: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

22

13. Supervisor Pelayanan Intern

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Menjamin pemenuhan seluruh kebutuhan pelayanan untern di kantor cabang

dan pengelolaan dan kebutuhan logistik kantor cabang PT. BRI (Persero), Tbk

Unit.

b. Menjamin semua surat yang masuk dan keluar diproses dengan cepat dan

tepat waktu.

c. Menjamin penyediaan kebutuhan operasional di kantor cabang PT. BRI

(Persero), Tbk Unit.

d. Menangani harta dan asset, disposisi dan penyimpanan arsip kepegawaian PT.

BRI (Persero), Tbk dengan kebijakan dari PT. BRI (Persero), Tbk Pusat.

e. Menjamin dan memelihara kas kecil (petty cash).

f. Membuat permohonan pengambilan kas dari brankas pada pagi hari dan

selama hari berjalan.

g. Menyiapkan kelebihan kas selama hari berjalan dan mengumpulkan

penerimaan kas selama akhir hari.

h. Memberikan persetujuan surat-surat penolakan pada nasabah.

i. Memeriksa bahwa seluruh kas teller telah dihitung pada akhir hari.

j. Secara efektif memonitor pelayanan terhadap nasabah.

14. Sekertariat SDM

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

Page 15: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

23

a. Mengagendakan surat keluar dan surat masuk dengan tertib sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

b. Mengatur lalu lintas komunikasi (telepon, faksimili, internet) dalam rangka

menjaga efektivitas komunikasi kantor cabang.

c. Mendistribusikan surat yang masuk kepada pejabat yang bewenang.

d. Mengatur agenda kerja pimpinan cabang (pinca) dalam rangka kelancaran

pelaksanaan tugas pinca.

e. Mengatur pembagian kerja supir, pramubakti, satpam secara efektif dan

mengadministrasikan semua bentuk hukuman jabatan bagi pekerja sesuai

ketentuan yang berlaku.

15. Logistik

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Memenuhi kebutuhan logistik kepada pekerja sesuai kebutuhan untuk

kelancaran pelayanan kantor cabang.

b. Mengadministrasikan semua aktiva tetap kantor cabang dengan tertib dan

benar untuk mengamankan arsip bank serta melakukan penyusutan aktiva

tetap sesuai dengan ketentuan yang berlaku untuk terbitnya administrasi

pembukuan.

c. Menyiapkan laporan di bidang logistik sesuai permintaan kantor wilayah guna

informasi bagi manajemen.

Page 16: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

24

16. Lapangan, Arsip, IT dan Maintenance

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Menyiapkan laporan yang diperlukan baik oleh intern maupun ekstern PT.

BRI (Persero), Tbk.

b. Mengirimkan laporan-laporan kepada pihak-pihak yang membutuhkan secara

tepat waktu untuk memberikan nformasi bagi manajemen.

c. Memelihara dan mengerjakan back up dana guna mengamankan kepentingan

Bank.

d. Menjaga kebersihan dan suhu ruangan hardware, serta keamanan ruang

hardware dalam rangka menjaga asset bank.

17. Asisten Manajer Operasional (AMO)

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Memastikan tidak terjadi transaksi(kecuali ATM) dalam kurun setelah close

system.

b. Melaksanakan tambahan kas awal hari bagi teller dan ATM serta menerima

setoran kas dari teller

c. Melaksanakan flag operasional.

d. Memeliharakerjakan register dan penyimpanan surat berharga serta kuitansi

payment point.

Page 17: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

25

18. Supervisor Pelayanan Kas

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Menyiapkan kuitansi tambahan kas Supervisor dan ATM serta menerima

uang dari Operation Officer (OO).

b. Menyetujui tambahan kas awal Teller/TKK (Tim Kurir Kas), membuku dan

mendistribusikan uangnya kepada Teller/TKK.

c. Memelihara kerjakan Register Kas Supervisor.

d. Mengisi kas ATM bersama Petugas yang ditunjuk.

e. Menerima kuitansi tambahan kas atau setoran kas beserta uangnya dari BRI

Unit yang diterima di Kanca.

19. Teller

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Membuat aplikasi tambahan kas awal dan menerima uang dari Supervisor.

b. Menerima uang setoran dari nasabah dan mencocokkan dengan tanda

setorannya.

c. Membayar uang kepada nasabah yang berhak.

d. Meneliti kesahan bukti kas yang diterima.

Page 18: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

26

e. Mengesahkan dalam OLSIB dan menandatangani bukti kas atas transaksi

tunai yang ada dalam batas wewenangnya.

20. Tim Kurir Kas (TKK)

Bertanggung jawab kepada AMO tentang segala sesuatu yang berhubungan

dengan kas dan surat-surat atau nota-nota.

21. Kliring

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Menerima dan meneliti kesahan tanda setoran dan warkat kliring penyerahan

dari nasabah/UPN (Unit Pelayanan Nasabah).

b. Membukukan tanda setoran kliring dan nota kredit/nota debet.

c. Menerima dan membukukan warkat kliring penyerahan yang ditolak oleh

Bank lain.

22. Payment Point

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Menerima setoran uang.

b. Memeriksa kebenaran dan kesahan bukti setoran dan dokumen pendukungnya.

c. Melakukan penyetoran uang ke Teller atau Supervisor (dalam bertindak sebagai

Teller).

Page 19: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

27

23. Costumer Service

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Melayani aplikasi pembukaan rekening simpanan, giro dan meneliti

persyaratan pembukaan rekening.

b. Mengisi data statis nasabah pada PC.

c. Melayani permintaan cek, bilyet giro dan salinan rekening Koran.

d. Menerima keluhan dari nasabah dan menindak lanjuti atau meneruskan

kepada pejabat yang berwenang.

e. Memberikan informasi saldo simpanan, transfer maupun pinjaman bagi

nasabah yang memerlukan.

f. Memberikan informasi kepada calon nasabah mengenai produk dana dan jasa

PT. BRI (Persero), Tbk.

g. Membantu nasabah yang memerlukan pengisian aplikasi dana maupun jasa

PT. BRI (Persero), Tbk.

h. Membuat overbooking.

i. Membuat laporan-laporan nasabah inti kerjasama.

j. Membuat laporan-laporan PBB.

k. Melayani Bapertarum.

l. Melaksanakan tugas – tugas kedinasan lainnya yang diberikan atasan.

24. Unit Pelayanan Nasabah (UPN)

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

Page 20: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

28

a. Memberikan informasi kepada nasabah/calon nasabah mengenai produk PT.

BRI (Persero), Tbk serta memberikan informasi saldo simpanan, transfer

maupun pinjam bagi nasabah yang memerlukan guna memberikan pelayanan

yang memuaskan kepada nasabah.

b. Melayani permintaan salinan rekening koran bagi nasabah yang memerlukan

dan memberikan pelayanan khusus kepada nasabah inti yang memerlukan

agar memberikan pelayanan yang memuaskan kepada nasabah.

c. Membantu nasabah yang memerlukan pengisian aplikasi dana maupun jasa

PT. BRI (Persero), Tbk guna memberikan pelayanan yang memuaskan kepada

nasabah.

25. Administrasi Dana dan Jasa (Adm. DJS)

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Melayani aplikasi pembukuan rekening simpanan.

b. Mengisi customer information file (CIF) pada sistem.

c. Memeliharakerjakan arsip berkas nasabah.

d. Menindaklanjuti laporan kehilangan Cepebri, bilyet wesel dll.

e. Memeliharakerjakan register ONH dan membantu pengisian ONH.

26. Manajer Bisnis Mikro (MBM)

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

Page 21: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

29

a. Mengidentifikasi potensi ekonomi di wilayah kerjanya untuk mendukung

pencapaian target.

b. Membuat rencana kerja anggaran (RKA) PT. BRI (Persero), Tbk Unit.

c. Berperan serta secara aktif dalam strategi pengembangan bisnis dan pelayanan

PT. BRI (Persero), Tbk Unit, serta menjalin hubungan secara professional

dengan debitur dan pihak ketiga yang terkait.

d. Memastikan bahwa pelayanan dan semua keluhan nasabah atas pelayanan

yang diberikan sudah ditindaklanjuti.

e. Memastikan semua laporan untuk kepentingan intern dan ekstern telah dibuat

sesuai ketentuan.

f. Melaporkan masalah-masalah perkreditan di PT. BRI (Persero), Tbk Unit

kepada Pinca.

g. Melakukan pembinaan, pengawasan dan monitoring kredit PT. BRI (Persero),

Tbk Unit yang menjadi tanggung jawabnya mulai dari kredit dicairkan sampai

dengan kredit dilunasi.

h. Melakukan kegiatan pemasaran kredit, dana dan jasa.

27. Asisten Manajer Bisnis Mikro (AMBM)

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

Page 22: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

30

a. Membuat RKA PT. BRI (Persero), Tbk unit sewilayah kerjanya untuk

mencapai target bisnis yang telah ditetapkan serta menetapkan strategi bisnis

berdasarkan analisis peasing yang telah dilakukan untuk meningkatkan dan

menguasai pangsa pasar bebas.

b. Pengembangan bisnis PT. BRI (Persero), Tbk unit di wilayah kerjanya untuk

mencapai laba yang meksimal dan mengevaluasi/memonitor bisnis PT. BRI

(Persero), Tbk unit di wilayah kerjanya untuk mengetahui positioning PT.

BRI (Persero), Tbk unit dibandingkan bank pesaing.

c. Melakukan cross selling untuk mendukung sinergi bisnis PT. BRI (Persero),

Tbk.

d. Pembinaan nasabah dan PT. BRI (Persero), Tbk unit (kunjungan ke nasabah,

pembrantasan tunggakan, pemasukkan daftar hitam, penyelamatan kredit

melalui 3R (restructuring, reconditioning, rescheduling) memotivasi dan

memberikan petunjuk kepada kepala unit dan mantra dalam meningkatkan

atau memperbaiki keragaman unitnya dan lain-lain).

e. Mengusulkan dan merekomendasi reward dan punishment dengan mengacu

pada sistem penghargaan yang telah ditetapkan dan melaksanakan waskat

bidang logostik wilayah kerjanya untuk mengeleminasi terjadinya

penyimpangan.

Page 23: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

31

28. Supervisior Administrasi Unit

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Merupakan petugas yang berhubungan dengan administrasi di 8 unit dan

kemudian melaporkan ke cabang.

b. Melakukan pengecekan terhadap administrasi di unit.

c. Mengontrol stabilitas administrasi di unit.

29. Petugas Administrasi Unit (PAU)

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Membuat dan mengadministrasikan laporan-laporan untuk menjaga ketertiban

keakuratan laporan yang akan digunakan manajemen.

b. Membuat konsep surat berdasarkan perintah/disposisi Manajer Bisnis Mikro

(MBM)/Pimpinan Cabang (Pinca).

c. Mengagenda surat masuk dan surat keluar dari bank PT. BRI (Persero), Tbk

unit.

d. Menyiapkan Surat Perjalanan Dinas (SPD) pagawai-pegawai di jajaran mikro

wilayah kerjanya.

Page 24: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

32

e. Meneliti kelengkapan berkas pengajuan kredit yang akan diutus oleh

MBM/Pinca/Asisten Manajer Bisnis Mikro.

f. Mengalokasi biaya supervise keseluruhan PT. BRI (Persero), Tbk unit di

wilayah kerjanya dalam rangka kewajaran biaya PT. BRI (Persero), Tbk unit.

30. Petugas Rekonsiliasi Unit (PRU)

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Mengelola register nota hubungan kantor cabang dan PT. BRI (Persero), Tbk

unit Non SIBS untuk menjaga ketertiban administrasi lalu lintas nota.

b. Mengentry nota UD-1A dan UD-1B ke PC hubungan Kanca dan PT. BRI

(Persero), Tbk.

c. Mengarsipkan nota-nota hubungan kantor cabang dan PT. BRI (Persero), Tbk

unit Non SIBS untuk ketertiban administrasi.

d. Merekonsiliasi hubungan rekening kantor cabang PT. BRI (Persero), Tbk unit

Non SIBS, rekening PT. BRI (Persero), Tbk unit Non SIBS-kantor cabang

dalam rangka ketertiban hutang piutang likuidasi kantor cabang-unit.

e. Mencocokkan point a di atas dengan saldo rekening hubungan kantor cabang

PT. BRI (Persero), Tbk unit Non SIBS yang berdasarkan dari sistem

pembukuan sentral.

Page 25: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

33

31. Pegawai Cadangan

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Pegawai cadangan bertanggung jawab langsung kepada supervisior

administrasi unit atau AMBM/MBM/Pinca apabila tidak ada supervisior PT.

BRI (Persero), Tbk unit.

b. Membackup pegawai PT. BRI (Persero), Tbk unit atau TKK yang

berhalangan sesuai instruksi AMBM/MBM/Pinca dalam rangka kelancaran

operasional PT. BRI (Persero), Tbk unit.

c. Berfungsi sebagai PAU atau PRU pada saat tidak menggantikan petugas PT.

BRI (Persero), Tbk unit.

d. Melakukan tugas lain sesuai dengan intruksi atasannya.

32. Penilik

Memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :

a. Melaksanakan waskat sidur dan operasional PT. BRI (Persero), Tbk unit yang

meliputi :

Kas (maksimal kas, saldo kas fisik, keabsahan bukti pergeseran kas dan

lain-lain).

Page 26: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

34

Kupedes (proses penyelesaian Surat Keterangan Permohonan Pinjam

(SKKP), analisis kredit, Insentif Pembayaran Tepat Waktu (IPWT),

restifusi bunga, perhitungan cadangan penghapusan dan lain-lain).

Simpanan (pengambilan simpanan, mutasi ob, perhitungan bunga dan

lain-lain).

Jasa bank lainnya (nota-nota transfer dan kliring, bukti ob, dan lain-lain).

Operasional/administrasi pembukuan (kerahasiaan password, verifikasi

awal, register-register, penyimpanan bukti-bukti kas, saldo, rekening

hutang piutang, rekening hubungan kantor cabang-unit lainnya.

Sumber Daya Manusia (SDM) dan logistik.

Laporan (MIR 01 s/d 06) serta laporan insidentil lainnya.

Ketertiban pelaksanaan LPI (Laporan Pemeriksaan Individual), LPT

(Laporan Pemeriksaan Tim), LTPT (Laporan Temuan Penting Triwulan)

serta pengarsipannya.

b. Monitoring pelaksanaan rencana tindak lanjut atas temuan pemilik

sebelumnya dalam kanins oleh kepala unit dan AMBM.

c. Melakukan koordinasi dengan pihak terkait baik intern maupun ekstern.

Page 27: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

35

d. Melaporkan hasil pemeriksaan atau temuan penting kepada MBM/Pimpinan

Cabang dengan tindakan kantor wilayah dan memberikan petunjuk/solusi

penyelesaian kepada kepala unit dan MO sehingga permasalahan dapat segera

dilaksanakan.

31. PT. BRI (Persero), Tbk Unit

Merupakan unit cabang pembantu dari PT. BRI (Persero), Tbk Cabang Naripan

Bandung.

Page 28: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

36

2.4 Aspek Kegiatan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang

Naripan Bandung

Dalam mengatur lalulintas dana di perusahaannya, PT. Bank Rakyat

Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Naripan Bandung memiliki beberapa

kegiatan usaha yang antara lain usaha simpanan, usaha pinjaman/kredit, dan usaha

lainnya yang menyangkut jasa bank lainnya. Berikut dalah penjelasannya:

A. Usaha Simpanan

Usaha Simpanan yang terdapat di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Kantor Cabang Naripan Bandung, terdiri dari :

1. Tabungan

Tabungan dapat diartikan sebagai simpanan pihak ketiga pada suatu bank

yang pengambilannya dapat dilakukan kapan saja menurut syarat-syarat yang

ditentukan dalam bentuk Tabungan BRITAMA.

2. Deposito

Yaitu simpanan pihak ketiga dari suatu bank yang penarikannya dapat

dilakukan setelah jatuh tempo sesuai dengan perjanjian (1,3,6,12,dan 24

Bulan) dalam bentuk DEPOBRI (DEPOSITO BRI) dan DEMUNA

(DEPOSITO MULTIGUNA).

Page 29: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

37

3. Sertifikat Deposito

Yaitu simpanan pihak ketiga dalam bentuk deposito yang dapat diperjual

belikan karena segi kepemilikannya berdasarkan atas tunjuk dalam bentuk

SERTBRI (SERIFIKAT DEPOSITO BRI).

4. Giro

Yaitu simpanan pihak ketiga pada suatu bank yang penarikannya dapat dibeli

setiap saaat menggunakan cek, surat perintah pembayaran, atau dengan alat

lain (pemindahbukuan), dalam bentuk GIRO BRI (rupiah dan valas) dan

ROMUNA (GIRO MULTIGUNA).

5. Simpanan Ongkos Naik Haji (ONH)

Yaitu simpanan yang diperuntukkan bagi umat islam yang akan menunaikan

ibadah haji dalam bentuk tabungan ONH BRI.

B. Usaha Pinjaman/Kredit

Usaha pinjaman atau kredit PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor

Cabang Naripan Bandung dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu:

1) Kredit bagi pegawai yang berpenghasilan tetap (Kretap)

2) Kredit Pensiun (Kresun)

3) Kredit Ritel

Page 30: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

38

C. Usaha Jasa Bank

Dalam hal ini PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Naripan

Bandung juga memberikan jasa-jasa yang bermanfaat bagi konsumennya. Usaha

bank ini dibagi menjadi dua bagian, antara lain:

1. Dalam Negeri

Pengiriman Uang dalam Negeri (Transfer)

Wesel BRI

Transaksi antar cabang

Tempat penyimpanan benda berharga (Save Deposit Box)

Anjungan tunai Mandiri (ATM )

CEPEBRI (Traveller Cheque)

Pemasaran Kartu kredit

Letter of Credit

2. Luar Negeri

Expor, Import

Pengiriman Uang Luiar Negeri (Transfer)

Jual beli Valas

Penagihan

Jaminan Bank

Pinjaman Luar Negeri (Overseas Loan)

Page 31: BAB II Gambaran Umum Perusahaan - Knowledge Centerelib.unikom.ac.id/files/disk1/556/jbptunikompp-gdl-hanaratnan... · 2.1 Sejarah PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. PT

39

D. Jasa Bank Lainnya

Jasa Bank Lainnya dapat dibedakan menjadi dua yaitu:

1. Penerimaan setoran, antara lain:

Ongkos Naik Haji (ONH)

Pajak Bea dan Cukai

Dana Orang tua Asuh

Pajak Bumi dan bagunan (PBB)

Zakat sesuai pengumuman Presiden RI No.1 tahun 1960

2. Penerimaan setoran dan penyaluran dana, antara lain:

Penyaluran dana untuk gaji para pensiunan yang telah disalurkan oleh PT.

TASPEN, PERUM POS dan GIRO, PT.TELKOM, TNI AD, dll

Perusahaan Listrik Negara

Penyaluran dana IDT

Beasiswa ASTEK

Penyaluran dana Bantuan Pembangunan Prasarana Desa Tertinggal

(BP2DT)