bab i spiritual
DESCRIPTION
amnsaKTRANSCRIPT
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami penjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul Perawatan Spiritual dalam Perspektif Agama Budha sebagai salah satu tugas dan persyaratan untuk Mata Kuliah Keperawatan Spiritual di Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.Dalam penyusunan makalah ini, penyusun merasakan masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi. Mengingat akan kemampuan yang dimiliki penyusun. Untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak sangat diharapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini. Penyusun menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini, khususnya kepada dosen koordinator dan tim dosen lainnya.Akhir kata, penyusun berharap semoga Allah SWT memberikan imbalan yang setimpal pada yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amin.
Bandung, Maret 2015
Penyusun
BAB I PendahuluanA. Latar Belakang MasalahNilaiyangmembentukdanmempengaruhikehidupankitaadalahnilaikeabadiandankesehatan.Kesehatanseseorangbergantungpadakeseimbanganvariabelfisik,psikologis,sosialogis,kultural,perkembangandanspiritual.Perawatmempunyaipendekatantradisionalmendekatipromosikesehatanmelaluiperspektifholistik.Asumsimendasartentangholismeadalahkeyakinanandimanaindivdutidakdapatmembaginyamenjadibagiankomponen;individusecarakeseluruhanlebihbesardaripadajumlahbagian-bagian(Mansen,1993).Perspektif holistik yang di sebutkan di atas dilakukan dalam memenuhi kebutuhan klien secara menyeluruh, meliputi bio-psiko-sosio-spiritual. Spiritual, keyakinan dan agama merupakan hal yang berbeda namun seringkali diartikan sama. Penting sekali bagi seorang perawat memahami perbedaan antara Spiritual, keyakinan dan agama guna menghindarkan salah pengertian yang akan mempengaruhi pendekatan perawat dengan pasien.Kesejahteraanspiritualadalahsuatuaspekyangterintegrasidarimanusiasecarakeseluruhan,yangditandaiolehmaknadanharapan(Clarketal,1991).Spiritualitasmemberidimensiluaspadapandanganholistikkemanusiaan.Agarperawatmemberikanperatawatanyangberkualitas,merekaharusmendukungkliensepertihalnyaketikamerekamengidentifikasidanmengeksplorasiapayangsangatbermaknadalamkehidupanmerekadanketikamerekamenemukancarauntukmengadaptasinyeridanmenderitapenyakit.Keperawatanmembutuhkanketeramilandalamperawatanspiritual.Spiritual seorang pasien yang perlu kita intergrasikan tentunya tidak jauh dari kepercayaan dan agama yang ia anut. Di Indonesia sendiri, Agama yang umumnya bermacam-macam mengharuskan perawat mengetahui bagaimana perawatan spiritual di setiap agama, termasuk Budha. Oleh sebab itu dalam makalah ini kami membahas mengenai Perawatan Spiritual dalam Perspektif Agama Budha.B. Tujuan1. Untuk mengetahui bagaimana perawatan spiritual pada agama budha2. Untuk mengetahui faktor apa saja yang berhubungan dengan perawatan spiritual dalam agama budha3. Untuk mengetahui bagaimana aplikasi perawatan spiritual dalam agama budha