bab i pendahuluan - palcomtechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · lumpatan kecamatan sekayu...

70
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi sistem informasi memiliki peran penting dalam menentukan keberhasilan suatu perusahaan, baik di lingkungan swasta maupun lembaga pemerintah. Dalam sebuah perusahaan keinginan untuk terus berkembang serta menggapai kesuksesan merupakan visi utama yang ingin dicapai, dengan perkembangan dunia diera digital ini disertai bermunculnya para pesaing, bukan tidak mungkin jika suatu perusahaan tidak bergerak cepat melakukan inovasi maka perusahaan tersebut akan tertinggal. Sektor bisnis transportasi mulai memanfaatkan kemudahan teknologi sistem informasi dalam pelayanan reservasi tiket. CV. Alerya Travel merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa transportasi yang masih menggunakan reservasi secara manual dan belum terkomputerisasi, dengan cara pelanggan menghubungi langsung melalui sms, telepon dan chating melalu media sosial. Dalam penjualan tiket dan pengiriman barang pada CV. Alerya Travel ini juga masih berjalan secara konvensional, dimana pelanggan yang ingin menggunakan jasa travel perjalanan ini, harus datang langsung ke loket dan menemui administrasi untuk memberikan data-data pelanggan untuk ditulis dibuku data penumpang, selanjutnya pelanggan memberikan biaya maupun tujuan dan pengiriman barang 1

Upload: others

Post on 07-Mar-2021

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Teknologi sistem informasi memiliki peran penting dalam menentukan

keberhasilan suatu perusahaan, baik di lingkungan swasta maupun lembaga

pemerintah. Dalam sebuah perusahaan keinginan untuk terus berkembang

serta menggapai kesuksesan merupakan visi utama yang ingin dicapai,

dengan perkembangan dunia diera digital ini disertai bermunculnya para

pesaing, bukan tidak mungkin jika suatu perusahaan tidak bergerak cepat

melakukan inovasi maka perusahaan tersebut akan tertinggal.

Sektor bisnis transportasi mulai memanfaatkan kemudahan teknologi

sistem informasi dalam pelayanan reservasi tiket. CV. Alerya Travel

merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa transportasi yang masih

menggunakan reservasi secara manual dan belum terkomputerisasi, dengan

cara pelanggan menghubungi langsung melalui sms, telepon dan chating

melalu media sosial. Dalam penjualan tiket dan pengiriman barang pada CV.

Alerya Travel ini juga masih berjalan secara konvensional, dimana pelanggan

yang ingin menggunakan jasa travel perjalanan ini, harus datang langsung ke

loket dan menemui administrasi untuk memberikan data-data pelanggan

untuk ditulis dibuku data penumpang, selanjutnya pelanggan memberikan

biaya maupun tujuan dan pengiriman barang

1

Page 2: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Pengelolahan data pada CV. Alerya ini masih sangat kurang dalam

tata cara pemesanan sampai pemberian tiket kepada pelanggan. Sebagai

contoh, apabila seseorang ingin mengetahui jadwal keberangkatan dan tiba,

mengecek apakah jam yang diingikan oleh pelanggan tersedia atau tidak,

maka pelanggan harus berhubungan langsung ke loket tersebut.

Dalam pengiriman dan penerimaan barang pada CV. Alerya ini juga

masih meggunakan alat tulis sama halnya dengan pemesanan tiket

penumpang, dalam melakukan proses pengiriman barang pelanggan harus

datang ke loket dan melakukan transaksi secara langsung. Sedangkan

pelanggan tidak memantau keberadaan barang yang telah dikirim.

Begitupun pembuatan laporan keuangan di CV. Alerya Travel belum

memenuhi standar akutansi dan belum terkomputerisasi. Pembuatan laporan

keuangan pada CV. Alerya travel Masih Berjalan manual, dan dikerjakan

hanya oleh satu orang sehingga dari segi waktu dalam melakukan pembuatan

laporan keuangan efektif. Dimana bendahara masih melakukan penulisan di

dalam buku tentang pendapatan perbulan.

Berdasarkan permasalahan diatas maka dibutuhkan sebuah aplikasi

yang dapat mempermudah pelanggan untuk melakukan pemesanan tiket

terhadap CV. Alerya Travel tersebut. Maka dari kesimpulan tersebut penulis

mengambil judul:"Rancang Bangun Website Pemesanan Tiket Dan

Pengiriman Barang Pada CV. ALERYA TRAVEL ".

2

Page 3: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah diatas, penulis merumuskan masalah ini

adalah :

a. Bagaimana cara membangun website pemesanan tiket dan pengiriman

barang pada CV. Alerya Travel.b. Bagaimana menerapkan metode Rational Unified Process (RUP) pada

website pemesanan tiket dan pengiriman barang pada CV. Alerya.

1.3 Batasan MasalahAgar penelitian lebih terarah, maka permasalahan dibatasi sebagaiberikut :1. Penelitian difokuskan menggunakan metode Rational Unified Process

(RUP) 2. Membuat customer mudah dalam melihat jadwal keberangkatan dan

melihat ketersediaan tiket.3. kemampuan website yang dimiliki sistem pemesanan tiket adalah login

untuk administrator, dan merupakan sarana pengolahan data informasi

yang ada di website.4. Aplikasi ini dibuat dengan bahasa pemrograman Personal Home page

(PHP)

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan penulis melakukan penelitian ini adalalah :

1. Membangun website pemesanan tiket dan pengiriman barang pada CV.

Alerya Trarvel.2. Menerapkan metode Rational Unified Process (RUP) pada website

pemesanan tiket dan pengiriman barang CV. Alerya Travel.

3

Page 4: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

1.5 Manfaat Penelitian

Sesuai permasalahan dan tujuan penelitian yang sudah disebutkan

sebelumnya, maka manfaat penelitian dapat penulis rumuskan pada halaman

selanjutnya:

1.5.1 Bagi Penulis.

1. Mendapatkan pengetahuan dan pembelajaran bagaimana membuat

sistem informasi website yang baik dan benar untuk nantinya dapat

dimanfaatkan pada dunia kerja saat ini.

2. Meningkatkan keterampilan dalam merancang dan mendesain

sistem informasi untuk bisa diterapkan di dunia kerja.

1.5.2 Bagi Perusahaaan.

1. Manfaat yang diperoleh bagi perusahaan yaitu mempermudah

pemilik dalam melihat data-data pelanggan dan transaksi.2. Mempermudah personalia dalam melakukan pendataan pelanggan

untuk pemesanan tiket dan pengiriman barang. 3. Memberikan kemudahan bendahara dalam mengelolah data harga

pemesanan tiket dan pengiriman barang sesuai dengan tujuan

pelanggan.4. Mempermudah driver untuk melihat jadwal keberangkatan dan

tujuan pelanggan.

1.5.3 Bagi Akademik.

1. Sebagai bahan evaluasi kurikulum yang telah diterapkan, serta

menemukan penyesuaiannya.

4

Page 5: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

2. Dapat menjadi referensi bagi penelitian selanjutnya dan dapat

menjadi arsip dokumen yang diharapkan dapat bermanfaat.

1.5.4 Bagi Masyarakat

1. Mempermudah proses pemesanan tiket keberangkatan dan

pengiriman barang di CV. Alerya Travel.2. Bisa melakukan pemesanan melalui online tanpa datang langsung.3. Dapat mengetahui secara cepat tentang informasi pemesanan atau

menerimaan pemberitahuan dari CV. Alerya Travel.

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah para pembaca dalam memahami laporan yang

akan dibuat secara lengkap dan jelas, maka penulis memberikan uraian

secara singkat mengenai hal apa saja dan permasalahan yang akan dibahas

pada masing-masing bab nantinya. Bentuk sistematika penulisan yang akan

dibuat penulis adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUANPada bab ini mengemukakan tentang latar belakang, perumusan

masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan

sistematika penulisan sesuai dengan kebutuhan dari penulis,

perusahaan maupun pihak kampus.BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Pada bab ini menjelaskan mengenai gambaran secara umum

perusahaan tempat dilakukannya penelitian, seperti sejarah

perusahaan, visi perusahaan, misi perusahaan, dan struktur

organisasi.BAB III TINJAUAN PUSTAKA

5

Page 6: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Pada bab ini menjelaskan mengenai teori-teori yang mendukung

penulisan serta penelitian, juga terkait dengan penelitian terdahulu

yang pernah dilakukan.BAB IV METODE PENELITIAN

Pada bab ini menjelaskan tentang metode yang digunakan penulis

dalam pembuatan sistem dan laporan, dan juga lokasi dan waktu

penelitian, jenis data yang digunakan dalam penelitian, teknik

pengumpulan data dan jenis penelitian.BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini menjelaskan mengenai hasil pengamatan dan

pembahasan yang dibuat oleh penulis.

BAB VI PENUTUPMemberikan simpulan dari pembahasan masalah dari bab-bab

sebelumnya serta memberikan saran yang bermanfaat bagi yang

ingin melanjutkan penelitian ini.

6

Page 7: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Profil Perusahaan

2.1.1. Sejarah Perusahaan

Transportasi adalah perpindahan manusia atau barang dari

satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah

kendaraan yang digerakkan oleh manusia atau mesin. CV. Ratu

Alerya berdiri pada 13 mei 2009, yang di dirikan oleh Erwin

Yakub yang bergerak di bidang jasa transportasi. Beberapa teori

menyatakan transportasi di artikan sebagai pemindahan barang

dan manusia dari tempat asal ke tempat tujuan. Proses

pemindahan dari gerakan tempat asal, dimana kegiatan

pengangkutan dimulai dan ke tempat tujuan dimana kegiatan

diakhiri.2.1.1.1 Profil CV. Alerya Travel

CV.Alerya Travel adalah sebuah perusahaan

yang bergerak di bidang jasa perjalanan. Dengan

didukung oleh tenaga kami yang profesional, menjadikan

perjalanan anda lebih menyenangkan dan anda akan

merasa lebih nyaman. Maka pada tanggal 13 mei 2009 di

8

Page 8: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

dirikanlah sebuah perusahaan yang diberi nama

CV. Ratu Alerya yang berlokasi di Dusun I Desa

Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi

Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris

Rianti, S.H,M.Kn Nomor Akta : -16- tanggal 13 mei

2009, Nomor TDP : 061034901390 Surat izin Usaha

Perdagangan (SIUP) Menengah nomor :

139/SIUP/BP3M/2013

2.1.2 Vsi Dan Misi

Visi CV. Alerya Trevel

Menjadikan perusahaan berkelas dan profesional di

dalam bidang transportasi darat serta menciptakan nilai bagi

stakeholder artinya kehadiran perusahaan harus dilihat dari dan

untuk mereka yang memiliki kepentingan terhadap perusahaan,

dalam hal ini tidak hanya dari sisi pemilik bisnis semata, akan

tetapi di perluas dalam kelompok yang lebih luas.

Misi CV. Alerya Travel

1. Meningkatkan kepuasan pelanggan dengan menetapkan

kualitas layanan yang terbaik.2. Mengantisipasi kecendrungan kebutuhan pelanggan.3. Mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) serta

memberikan penghargaan atas prestasi kerja.4. Menerapkan tata kelola perusahaan yang baik.

2.1.3 Struktur Organisasi

9

Page 9: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Gambar 2.1 Struktur Organisasi perusahaan

2.1.4 Tugas Wewenang

Dalam suatu perusahaan, diperlukan adanya kegiatan-

kegiatan manajemen yang baik dan terarah. Salah satu fungsi

manajemen itu adalah pengorganisasian, yaitu suatu proses

penentuan dan pengelompokan peraturan dan macam-macam

aktivitas yang diperlukan untuk mencapai tujuan, menempatkan

orang-orang pada aktivitas, menetapkan wewenang secara

langsung didelegasikan kepada setiap individu yang akan

melakukan aktivitas.

Dengan adanya penyusunan organisasi tersebut sebuah

perusahaan dalam kegiatannya akan berjalan dengan lancar

sebagaimana yang diharapkan oleh sebuah organisasi. Bentuk

Struktur Organisasi Pada CV. Alerya Travel. Dalam struktur

10

DIREKTUR

BENDAHARA

ADMINISTRASI

DRIVER DRIVER DRIVER

Page 10: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

organisasi garis terlihat jelas bahwa atasan secara langsung

berwenang memberikan perintah kepada bawahannya dan

sebaliknya bawahan langsung bertanggungjawab kepada atasan

yang langsung membawahinya.

1. Direktur

Menawarkan visi dan imajinasi di tingkat tertinggi, Memimpin

rapat umum, Mengambil keputusan, Menjalankan tanggung

jawab, Mengkoordinasikan peningkatan mutu pelayanan,

penelitian, pengabdian dan kerja sama, Bertanggung jawab

atas semua proses bisnis perusahaan,.

2. Bendahara

Berfungsi sebagai pemegang dana sementara dalam suatu

perusahaan.

3. Administrasi1. Membantu pengelolaan Kas Kecil,2. Mengurus kinerja perusahaan, 3. Bertanggung jawab terhadap kepengurusan pegawai.

4. Driver.

1. Supir wajib menjalankan tugas yang diberikan oleh user atau

klient .

2. Supir wajib merawat dan menjaga serta bertanggung jawab

atas mobil yang dikendarainya setiap hari :

a.Pemeriksaan rutin kendaraan bermotor/mobil sebelum

bertugas.

11

Page 11: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

b. Periksa perlengkapan pendukung operasioanal kendaraan.

c. Kebersihan serta kenyamanan kendaraan

d. Keamanan kendaraan dalam berkendara dijalan.

12

Page 12: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

BAB III

TINJAUAN PUSTAKA

3.1 Landasan Teori

3.1.1.Website

Menurut Hidayat (2010:2), website adalah kumpulan

halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks,

gambar diam atau gerak, animasi, suara, atau gabungan dari

semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk

satu rangkaian bangunan yang saling terkait, yang masing-masing

dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman. Hubungan antara

satu halaman website dengan halaman website yang lainnya disebut

Hyperlink, sedangkan teks yang dijadikan media penghubung disebut

hypertext.

Adapun jenis-jenis web berdasarkan sifat atau style-nya :

1) Website Dinamis, merupakan sebuah website yang menyediakan

content atau isi yang selalu berubah-ubah setiap saat. Bahasa

pemrograman yang digunakan antara lain PHP, ASP, .NET dan

memanfaatkan databaseMySQL.2) Website Statis, merupakan website yang content-nya sangat jarang

diubah. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah HyperText

Markup Language (HTML) dan belum memanfaatkan database.

Berdasarkan pada fungsinya, website terbagi atas :

13

Page 13: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

a. Personal website, website yang berisi informasi pribadi

seseorang.b. Commercial website, website yang dimiliki oleh sebuah

perusahaan yang bersifat bisnis.c. Non-Profit Organization website, dimiliki oleh organisasi yang

bersifat non-profit atau tidak bersifat bisnis.

3.1.2. Rational Unified Process

Menurut Sukamto (2016:125) RUP (Rational Unified

Process) adalah sebuah proses pengembangan perangkat lunak yang

dilakukan secara interatif (berulang) inkremental ( bertahap dengan

progres menaik ). Interatif bisa dilakukan di dalam setiap tahap,

interaif yang inkremental bertambah menari dimana setiap interaksi

akan memperbaiki interasi berikutnya. Salah satu Unified Process

yang terkenal adalah RUP ( Rational Unified Process ).

Menurut Sukamto (2016:126-128) metode RUP memiliki

keunggulan diantaranya :

a. RUP mengakomodasi perubahan kebutuhan perangkat lunak.

Kebutuhan untuk mengubah dan menambah fitur karena

perubahan teknologi atau keinginan pelanggan (customer)

merupakan salah satu kendala yang sering dialami pengembangan

perangkat lunak yang berimbas pada terlambatnya waktu

penyelesaian perangkat lunak. Keterlambatan ini dapat

14

Page 14: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

menyebabkan ketidakpuasaan di sisi pelanggan (customer) dan

pengembang menjadi frustasi.

b. Integrasi bukanlah sebuah proses besar dan cepat (“big bang”) di

akhir proyek menempatkan intergasi di bagian akhir proyek

biasanya memakan waktu yang cukup banyak, bisa mencapai 40

persen dari waktu proyek. Untuk mencegah hal ini maka

pendekatan secara iteratif (pengulangan) dapat memecah proyek

menjadi bagian terasi kecil yang di akhiri dengan integrasi kecil

yang nantinya digabung menjadi integrasi besar.

c. Risiko biasanya ditemukan atau dialamatkan selama pada proses

integrasi awal. Pendekatan integrasi pada RUP mengurangi risiko

pada iterasi awal dimana saat semua komponen diuji.

d. Manajemen berarti membuat perubahan taktik pada produk.

Taktik produk misalya pengembangan dengan waktu singkat akan

menghasilkan produk dengan fungsi yang terbatas akan dapat

cepat digunakan oleh user sehingga memperkenalkan produk

lebih cepat ke masyarakat dibandingkan produk kompetitior lain

yang masih sedang dikembangkan.

e. Mendukung fasilitas penggunaan kembali. Lebih mudah untuk

mengidentifikasi bagian umum yang sering digunakan dalam

aplikasi jika diimplementasikan secara iterasi dari pada

mengidentifikasi pada saat perencanaan saja. Peninjauan kembali

pada iterasi awal dapat membuat arsitek perangkat lunak untuk

15

Page 15: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

menandai peluang penggunaan kembali (reuse) dan kemudian

mengembangkan kode umum yang lebih baik atau mapan pada

iterasi berikutnya.

f. Lebih baik menggunakan “anggota proyek” dibandingkan susunan

secara seri pada tim proyek. Pada pendekatan waterfall anggota

tim bekerja secara seri, seperti seorang analis bekerja untuk

menganalisis kebutuhan sistem lalu memberikan hasil analisis ke

desainer untuk melakukan desain sistem, kemudian desainer

memberikan desain ke programmer dan programmer

mengirimkan aplikasi ke pelanggan (costumer). Hal ini dapat

menyebabkan kesalahpahaman akan hasil sebelumnya misalkan

antara analis kebutuhan dan programmer. Selain itu juga dapat

menyebabkan kesalah pahaman akan siapa yang harusnya

bertanggung jawab jika terjadi kecacatan atau kesalahan. Hal ini

dapat terjadi karena pada pendekatan waterfall seorang analis

hanya bekerja pada waktu analisis kebutuhan saja, desainer hanya

pada waktu desain saja, dan programmer hanya pada saat

implementasi dan pengujian program. Dengan menggunakan

mekanisme “anggota proyek” maka setiap iterasi akan terjadi

kerjasama antar anggora proyek untuk saling memperbaiki yang

menjadi tanggung jawabnya.

g. Anggota tim belajar selama proyek berjalan. Anggota proyek

memiliki pengembangan perangkat lunak dan memperbaiki

16

Page 16: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

kesalahan pada iterasi berikutnya. Kesalahan yang terjadi pada

iterasi sebelumnya dapat diperbaiki pada iterasi berikutnya.

h. Pengembangan perangkat lunak dapat diperbaiki seiring proses

pengembangan perangkat lunak.

1. Tahapan-Tahapan Metode Rational Unified Process (RUP)

Menurut Sukamto (2016:128-131) RUP memiliki empat

buah tahap atau fase yang dapat dilakukan secara iteratif. Berikut

adalah gambar dan tahapan dari RUP yang dapat dilihat pada

gambar 3.1.

Sumber : Sukamto (2016:128)

Gambar 3.1Tahapan-Tahapan RUP

Tahapan-tahapan metode Rational Unified Process (RUP):

a. Inception (permulaan)

Tahap ini lebih pada memodelkan proses bisnis yang dibutuhkan

(business modelling) dan mendefinisikan kebutuhan akan sistem

17

Page 17: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

yang akan dibuat (requirements). Berikut ini tahap yang

dibutuhkan pada tahap ini:

1) Memahami ruang lingkup dari proyek (termasuk pada biaya,

waktu, kebutuhhan, resiko dan lain sebagainya)

2) Membangun kasus bisnis yang dibutuhkan.

Hasil yang diharapkan dari tahap ini adalah memenuhi Lifecycle

Objective Milestone (batas/tonggak objektif dari siklus) dengan

kriteria berikut :

1) Umpan balik dari pendefinisian ruang lingkup, perkiraan biaya,

dan perkiraan jadwal.

2) Kebutuhan dimengerti dengan pasti (dapat dibuktikan) dan

sejalan dengan kasus primer yang dibutuhkan.

3) Kredibilitas dari perkiraan biaya, perkiraan jadwal, penentuan

skala prioritas, resiko, dan proses pengembangan.

4) Ruang lingkup purwarupa (prototype) yang akan dikembangkan.

5) Membangun garis dasar dengan membandingkan perencanaan

aktual dengan perencanaan yang direncanakan.

b. Elaboration (perluasan/perencanaan)

Tahap ini lebih difokuskan pada perencanaan arsitektur sistem.

Tahap ini juga dapat mendeteksi apakah arsitektur sistem yang

diinginkan dapat dibuat atau tidak. Mendeteksi resiko yang

mungkin terjadi dari arsitektur yang dibuat. Tahap ini lebih pada

18

Page 18: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

analisis dan desain sistem serta implementasi sistem yang fokus

pada purwarupa sistem (prototype).

Hasil yang diharapkan dari tahap ini adalah memenuhi Lifecycle

Architecture Milestone (batas/tonggak arsitektur dari siklus)

dengan kriteria berikut:

1) Model kasus yang digunakan (use case) dimana kasus dan aktor

yang terlibat telah diidentifikasi dan sebagian besar kasus harus

dikembangkan. Model use case harus 80 persen lengkap dibuat.

2) Deskripsi dari arsitektur perangkat lunak dari proses

pengembangan sistem perangkat lunak telah dibuat.

3) Rancangan arsitektur yang dapat diimplementasikan dan

mengimpelemtasikan use case.

4) Kasus bisnis atau proses bisnis dan daftar resiko yang sudah

mengalami perbaikan (revisi) telah dibuat.

5) Rencana pengembangan untuk seluruh proyek telah dibuat.

6) Purwarupa (prototype) yang dapat didemonstrasikan untuk

mengurangi setiap resiko teknis yang diidentifikasi.

19

Page 19: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

c. Construction (konstruksi)

Tahap ini fokus pada pengembangan komponen dan fitur-fitur

sistem. Tahap ini lebih pada implementasi dan pengujian sistem

yang fokus pada implementasi perangkat lunak pada kode

program. Tahap ini menghasilkan produk perangkat lunak dimana

menjadi syarat dari Initial Operational Capability Milestone atau

batas/tonggak kemampuan operasional awal.

d. Transition (transisi)

Tahap ini lebih pada deployment atau instalasi sistem agar dapat

dimengerti oleh user. Tahap ini menghasilkan produk perangkat

lunak dimana menjadi syarat dari Initial Operational Capability

Milestone atau batas/tonggak kemampuan operasional awal.

Aktifitas pada tahap ini termasuk pada pelatihan user,

pemeliharaan dan pengujian sistem apakah sudah memenuhi

harapan user.

Produk perangkat lunak juga disesuaikan dengan

kebutuhan yang didefinisikan pada tahap inception. Jika semua

kriteria objektif terpenuhi maka dianggap sudah memenuhi

Produck Release Milestone (batas/tonggak peluncuran produk)

dan pengembangan perangkat lunak selesai dilakukan.

20

Page 20: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

3.1.3 BlackboxTesting

Teknik pengujian yang penulis gunakan adalah Black-Box

Testing. Menurut Sukamto (2016:275) Black Box Testing yaitu

menguji desain dan kode program. Pengujian dimaksudkan untuk

mengetahui apakah fungsi-fungsi, masukan, dan keluaran dari

perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan. Cara

pengujian hanya dilakuakan dengan menjalankan atau

mengeksekusi unit atau model secara ofline dan online melalui

publik, kemudian diamati apakah hasil dari unit itu sesuai dengan

proses yang diinginkan.

3.1.4 Penelitian Terdahulu

Untuk mendukung penelitian ini, maka penulis

memaparkan hasil tigapenelitian terdahulu untuk keaslian

penelitian sekaligus peneliti dapat menunjukkan perbedaan

penelitiannya dengan penelitian sejenis sebelumnya. Penelitian

terdahulu dapat dilihat pada tabel 3.1.

Tabel 3.1 Hasil Penelitian Terdahulu

No Judul Penulis/Tahun Hasil1. “Analisis dan

ImplementasiPerancanganMetodeRationalUnified Processpada layananSDB danMetodePengujianProduct Metric

Muhammad Taufik

1, , Eko Darwiyanto,

ST., MT. 2 , Shinta

Yulia P, ST., MT. 3

Aplikasi yang akan dibuat adalahaplikasi layanan SDB adapunaplikasi yang akan dibuatnantinya akan digunakan untukmenangani setiap transaksi SDBseperti pembukaan, peminjaman,dan kunjungan.Aplikasi ini hanya digunakanuntuk satu sisi, yaitu sisi petugas.Nasabah tidak akan bersentuhan

21

Page 21: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

No Judul Penulis/Tahun Hasilpada BankMandiriCabang PaluSam Ratulangi”e-Proceeding of

JurnalEngineering :Vol.2, No.3Desember 2015ISSN : 2355-9365

secara langsung terhadap aplikasi.Metode perancanganmenggunakan Rational UnifiedProcess (RUP) telahdiimplementasikan menjadiaplikasi layanan SDB dan telahsesuai kebutuhan dari perusahaan.bahasa pemrograman java denganmenggunakan frameworkhibernate dan menggunakandatabase MySql.

2. “IMPLEMENTASIMETODERATIONALUNIFIEDPROCESSPENJUALANALATTELEKOMUNIKASIBERBASISWEBSITE”

ISBN: 978-602-61242-3-415 Maret 2015

Susliansyah, SusiSusilowati, RirinRestu Aria

Pembuatan Website denganmenggunakan metode RationalUnified Process (RUP) danBahasa pemrograman PHP dantool UML yaitu diagram usecase,diagram activity. Websitemempermudah pelanggan dalammelihat dan mencari informasitentang barang khususnya barangyang ada pada PT.Alif FauzanTelekomunikasi. Adanya websitedapat mempromosikan barangdan mempermudah dalammelakukan transaksi penjualanbarang yang susah dibeli. Adanyawebsite dapat mempermudahdalam membuat laporanpenjualan.

3. “PERANCANGAN SISTEMPEMESANANTIKETPESAWATBERBASISWEB”.

Jurnal SistemInformasi (JSI),VOL. 3, NO. 1,April 2011,ISSN Print :

Ali Ibrahim diperkenalkan Common GatewayInterface (CGI). CGI adalahbagian dari server web yang dapatberkomunikasi dengan programlain di luar server web. CGImemungkkinkan server webmemanggil suatu program, lalumengirimkan dara-data spesifikdari pengguna ke programtersebut. Hasil proses tadiditerima oleh CGI yang

22

Page 22: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

No Judul Penulis/Tahun Hasil2085-1588ISSN Online :2355-4614

selanjutnya menyerahkannyakepada server web untukkemudian, yang pada gilirannyaakan mengirimkan informasitersebut kembali dalam bentukHTML ke browser webpengguna. pengembangan, itudapat mempengaruhi reputasiperusahaan pengembang.Pada halaman web ini dilakukanoleh pengelola penjulan tiketpesawat, yang sudah memilikiaccout untuk bisa masuk kedalam bagian halaaman tersebut.Ada beberapa akses yang bisadilakukan dari proses penerimaanpemesanan tiket secara on linedan mengangatur prosespembayaran tiket. Selain itu padahalaman ini terdapat beberapalaporan penjulan dan pembeliantiket pesawat. Dengan adanyasistem pemesanan tiket pesawatsecara online, maka informasimengenai tiket, informasimengenai jadwal penerbangandan pemesanan malalui internetatau secara online dapatdilakukan denagn cepat danmudah. Dengan adanya sistempemesanan tiket pesawat secaraonline dapat memberikankemudahan bagi masyarakat yangingin melakukan pemesanan tiketdimanapun berada dan dapatmemberikan informasi yang cepatdan akurat. Sistem pemesanantiket pesawat secara online lebihmenghemat waktu dalammelakukan pemesanan karenaweb ini dapat diakses kapan sajadan dimana saja.

23

Page 23: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Pada penelitian 1 pengimplementasian mengunakan metode Rational

Unified Process (RUP) sebagai bahasa pemrograman framework hibernate. Pada

penelitian 2 membangun dengan menggunakan Java sebagai bahasa

pemrograman dengan menggunakan metode Rational Unified Process (RUP).

Dan pada penelitian 3 perbandingan antara dua metode yaitu metode RUP dan

prototype. sedangkan sistem informasi yang akan kami rancang berbasis

website. Metode yang penulis gunakan menggunakan Rational Unified

Process (RUP). Pembangunan sistem ini menggunakan bahasa

pemrograman PHP, dan MySQL sebagai media penyimpanan data

(database).

3.1.6 Kerangka Penelitian

Adapun kerangka penelitian pada penelitian ini, dapat

dilihat pada gambar 3.2. Sebagai berikut:

24

Page 24: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Gambar 3.2 Kerangka Penelitan

25

Identifikasi Masalah

Sistem yang berjalan pada CV. Alerya travel ini masih berjalan

secara konvensional baik dari segi pemesanan tiket maupun

pengiriman barang. Begitu juga dengan jadwal keberangkatan

terlebih dahulu pelanggan harus ke loket untuk mengetahui

jadwal keberangkatan pelanggan. Dari segi pengiriman barang

pelanggan tidak bisa memantau lokasi keberadaan barang yang

telah dikirim.

Solusi Masalah

Dibutuhkan sebuah Website yang dapat mempermudah pelanggan untuk melakukan pemesanan tiket dan pengiriman barang terhadapCV. Alerya tersebut.

Pengumpulan Data

- Observasi

- Wawancara

- StudiPustaka

Teori Pendukung

- Metode Ration unifed Process (RUP)

- Unified Modeling Language (UML)

- Object Oriented Programming

Metode Penelitian

Metode Ration unifed Process (RUP)

Hasil Penelitian

Website Pemesanan dan pengiriman barang pada CV. Alerya

Page 25: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

BAB IV

METODE PENELITIAN

4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

4.1.1 Lokasi

Lokasi penelitian dilakukan pada Dusun I Desa Lumpatan

Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin.

4.1.2 Waktu Penelitian

Kegiatan akan dimulai pada bulan Oktober 2017 dan direncanakan

akan berakhir pada bulan Januari 2018. Dan tempat penelitian di

laksanakan di Dusun 1 Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu, Kabupaten

Musi Banyu Asin. Dengan mengikuti tahapan-tahapan metode Rational

Unified Process (RUP). Tabel jadwal kegiatan penelitian dapat dilihat

pada Tabel 4.1

Tabel 4.1 Jadwal Kegiatan Penelitian

26

Page 26: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

4.2 Jenis Data

1. Data Primer

Data primer adalah data yang dikumpulkan dan diolah sendiri oleh

organisasi yang menerbitkan atau yang menggunakannya. . Data

primer merupakan data sensus karena dikumpulkan, diolah, serta

diterbitkan oleh Biro Pusat Statistik (Pasolong, 2013:70).

Data yang diperoleh melalui wawancara peneliti dengan

narasumber mengenai reservasi tiket pada CV. Alerya Travel.

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah semua data yang diperoleh secara tidak

langsung dari objek penelitian. Jadi data sekunder adalah data yang

dikumpulkan atau digunakan oleh organisasi yang bukan pengelolahnya.

(Pasolong, 2013:70)

Data yang diperoleh dari catatan atau dokumentasi seperti data

perusahaan, struktur organisasi dan data karyawan CV. Alerya Travel

Dusun I Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi

Banyuasin.

4.3 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penyusunan laporan ini, penulis menggunakan beberapa teknik

dalam mengumpulkan data yang akurat yaitu:

27

Page 27: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

1. Observasi (Pengamatan)

Menurut Sujarweni (2014:75) observasi adalah pengamatan dan

pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek

penelitian. Penulis melakukan observasi langsung pada CV. Alerya.

Didalam observasi ini kami mendapatkan beberapa berkas berupa tanda

daftar perusahaan persekutuan komanditer (CV), berkas pendirian

perseron komanditer CV. Alerya, data pelanggan, dan transaksi barang.

2. Wawancara

Menurut Narbuko (2012:83) wawancara adalah proses tanya-jawab

dalam penelitian yang berlangsung secara lisan dalam mana dua orang

atau lebih bertatap muka mendengarkan secara langsung informasi-

informasi atau keterangan-keterangan. Dengan menggunakan metode

wawancara, penulis mendapatkan secara detail tentang desain website

yang diinginkan, dan data-data apa saja yang diperlukan untuk website

reservasi. Peneliti melakukan wawancara kepada pemilik CV. Alerya

Travel bapak Erwin Yakub dan ibu Latipah. Didalam wawancara bersama

bapak Erwin Yakub sebagai pemilik perusahaan kami mendapatkan bukti

berupa data jadwal keberangkatan, laporan pengiriman tiket, tanda daftar

perusahaan persekutuan kamanditer dan surat izin usaha.

3. Studi Pustaka

Menurut Afrizal (2015:122) studi pustakan merupakan bagian dari

sebuah proposal penelitian yang berisikan informasi-informasi yang

diperoleh dari jurnal, buku dan kertas kerja (working paper). Dalam hal

28

Page 28: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

ini penulis melakukan studi pustaka dengan cara membaca buku, jurnal

atau makalah ilmiah yang berkaitan dengan topik dan pembahasan.

4.4 Alat dan Teknik Pengembangan Sistem

4.4.1 Alat Pengembangan Sistem

4.4.1.1 Pemodelan Proses

Menurut Susanto dan Mariana (2013) UML (Unified

Modeling Langguage) adalah sebuah bahasa untuk melakukan

spesifikasi, visualisasi, membangun dan pendokumentasian dari

sebuah sistem software berbasis OO (Object-Oriented). UML

sendiri juga memberikan standar penulisan sebuah sistem blue

print, yang meliputi konsep bisnis proses, penulisan kelas kelas

dalam bahasa program yang spesifik, skema database dan

komponen - komponen yang diperlukan dalam sistem software.

Pada penelitian ini penulis menggunakan model proses

flowchart dan activity diagram.

1. Flowchart

Menurut Kristanto (2008:75), flowchart atau berfungsi

untuk memodelkan masukan, keluaran, proses maupun

transaksi dengan menggunakan simbol-simbol tertentu.

Adapun simbol-simbol yang sering digunakan dapat dilihat

pada tabel 4.1.

Tabel 4.2 Simbol Flowchart

29

Page 29: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

30

Simbol Keterangan

Document

Menandakan dokumen, bisa dalam bentuk surat, formulir, buku/bendek atau cetakan.

Multi DocumentsMulti Dokumen.

Manual Operation

Proses Manual.

Process

Proses yang dilakukan oleh komputer.

Manual File

Menandakan dokumen yang diarsipkan (arsip manual).

DatabaseData penyimpanan (data storage)

Predefined process

Proses apa saja yang tidak terdefinsi termasuk aktivitas fisik.

Off-page ReferenceTerminasi yang mewakili simbol tertentu untuk digunakan pada aliran lain pada halaman lain.

On-page ReferenceTerminasi yang mewakili simbol tertetu yang digunakan pada aliran lain yang sama.

Terminator

Terminasi yang menandakan awal dan akhir dari suatu aliran.

Decision

Pengambilan keputusan.

Display

Layar peraga (monitor)

Manual Input

Pemasukan data secara manual.

Page 30: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

2. Activity Diagram

Menurut Munawar (2005 : 109) Activity diagram

adalah teknik untuk mendeskripsikan logika procedural,

proses bisnis dan aliran kerja dalam banyak kasus. Activity

Diagram mempunyai peran seperti halnya flowchart, akan

tetapi perbedaannya dengan flowchart adalah activity

diagram bisa mendukung perilaku paralel sedang flowchart

tidak bisa.

Tabel 4.2 Simbol Activity Diagram

Nama dan Simbol Keterangan

Start

Mendeskripsikan suatu tindakan sebelum aktivitas dimasukan.

Arus Kegiatan

Mendeskripsikan ke mana aliran kegiatan.

Proses / Kegiatan

Mendeskripsikan tentang suatu tindakan aktivitas, proses kegiatan.

Decisions

Mendeskripsikan tentang suatu tindakan untuk menghasilkan keputusan.

Menunjukkan kegiatan yang dilakukan secara parelel atau untuk menggabungkan dua kegitan paralel menjadi satu.

31

Page 31: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Fork

Final Activity

Mendeskripsikan suatu tindakan sesudah aktivitas.

4.4.1.2 Pemodelan Data

Pada penelitian ini penulis menggunakan model data

Class Diagram dan Entity Relationship Diagram.

1. Class Diagram

Menurut Rosa & Shalahuddin (2013) diagram kelas

atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi

pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk

membangun sistem. Kelas memiliki apa yang disebut atribut

dan metode operasi.

1. Atribut merupakan variabel-variabel yang dimiliki oleh

suatu kelas.

2. Operasi atau metode adalah fungsi-fungsi yang dimiliki

oleh suatu kelas.

Tabel 4.3 Class Diagram

Nama Simbol Deskripsi

32

Page 32: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Kelas (Class) Kelas pada struktur sistem

Asosiasi

(Association)

Realasi antar kelas dengan

makna umum. Biasanya juga

disertai dengan multiplicy.Asosiasi berarah

(Direct

Association)

Relasi antar kelas dengan

makna kelas satu digunakan

oleh kelas lainnya. Biasanya

juga disertai dengan

multiplicy.Generalisasi Relasi antar kelas dengan

makna generalisasi-

spesialisasi.Kebergantungan

(Dependency)

Relasi antar kelas dengan

makna kelas kebergantungan

antar kelas.Agregasi

(Aggreation)

Relasi antar kelas dengan

makna semua-sebagia.

2. Entity Relationship Diagram

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah pemodelan

awal yang dikembangkan berdasarkan teori himpunan dalam

bidang matematika untuk pemodelan basis data relasional

(Rosa, 2013, h.50).

33

Page 33: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Simbol dasar dalam pembuatan ERD dari James Martin

yang mendasari semua model data ditunjukan pada Tabel 4.4.

Tabel 4.5 Entity Relationship Diagram

Simbol Keterangan

Entity atau entitas menunjukkan orang, tempat, objek, peristiwa atau konsep tentang apa yang digunakan untuk meng-capture dan menyimpan data.

Attributes atau atribut merupakan sifat atau karakteristik deskriptif suatu entitas.

4.4.2 Teknik Pengembangan Sistem

Menurut Rosa (2016:125) RUP (Rational Unified Process) adalah

sebuah proses pengembangan perangkat lunak yang dilakukan secara

interatif (berulang) inkremental (bertahap dengan progres menaik).

Interatif bisa dilakukan di dalam setiap tahap, interaif yang inkremental

bertambah menari dimana setiap interaksi akan memperbaiki interasi

berikutnya. Salah satu Unified Process yang terkenal adalah RUP (

Rational Unified Process ).

34

Page 34: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Menurut Rosa (2016:128-131) RUP memiliki empat buah tahap

atau fase yang dapat dilakukan secara iteratif.

Tahapan-tahapan metode Rational Unified Process (RUP):

a. Inception (permulaan) Tahap ini lebih pada memodelkan proses bisnis yang dibutuhkan

(business modelling) dan mendefinisikan kebutuhan akan sistem

yang akan dibuat (requirements). Berikut ini tahap yang dibutuhkan

pada tahap ini:1) Memahami ruang lingkup dari proyek (termasuk pada biaya,

waktu, kebutuhhan, resiko dan lain sebagainya)2) Membangun kasus bisnis yang dibutuhkan.

Hasil yang diharapkan dari tahap ini adalah memenuhi

Lifecycle Objective Milestone (batas/tonggak objektif dari

siklus) dengan kriteria berikut :1) Umpan balik dari pendefinisian ruang lingkup, perkiraan

biaya, dan perkiraan jadwal.2) Kebutuhan dimengerti dengan pasti (dapat dibuktikan)

dan sejalan dengan kasus primer yang dibutuhkan.3) Kredibilitas dari perkiraan biaya, perkiraan jadwal,

penentuan skala prioritas, resiko, dan proses

pengembangan.4) Ruang lingkup purwarupa (prototype) yang akan

dikembangkan.5) Membangun garis dasar dengan membandingkan

perencanaan aktual dengan perencanaan yang

direncanakan.b. Elaboration (perluasan/perencanaan) Tahap ini lebih difokuskan pada perencanaan arsitektur sistem.

Tahap ini juga dapat mendeteksi apakah arsitektur sistem yang

35

Page 35: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

diinginkan dapat dibuat atau tidak. Mendeteksi resiko yang

mungkin terjadi dari arsitektur yang dibuat. Tahap ini lebih pada

analisis dan desain sistem serta implementasi sistem yang fokus

pada purwarupa sistem (prototype). Hasil yang diharapkan dari tahap ini adalah memenuhi Lifecycle

Architecture Milestone (batas/tonggak arsitektur dari siklus)

dengan kriteria berikut:1) Model kasus yang digunakan (use case) dimana kasus dan

aktor yang terlibat telah diidentifikasi dan sebagian besar kasus

harus dikembangkan. Model use case harus 80 persen lengkap

dibuat.2) Deskripsi dari arsitektur perangkat lunak dari proses

pengembangan sistem perangkat lunak telah dibuat.3) Rancangan arsitektur yang dapat diimplementasikan dan

mengimpelemtasikan use case.4) Kasus bisnis atau proses bisnis dan daftar resiko yang sudah

mengalami perbaikan (revisi) telah dibuat.5) Rencana pengembangan untuk seluruh proyek telah dibuat.6) Purwarupa (prototype) yang dapat didemonstrasikan untuk

mengurangi setiap resiko teknis yang diidentifikasi.c. Construction (konstruksi)

Tahap ini fokus pada pengembangan komponen dan fitur-fitur

sistem. Tahap ini lebih pada implementasi dan pengujian sistem

yang fokus pada implementasi perangkat lunak pada kode program.

Tahap ini menghasilkan produk perangkat lunak dimana menjadi

syarat dari Initial Operational Capability Milestone atau

batas/tonggak kemampuan operasional awal.d. Transition (transisi)

36

Page 36: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Tahap ini lebih pada deployment atau instalasi sistem agar dapat

dimengerti oleh user. Tahap ini menghasilkan produk perangkat

lunak dimana menjadi syarat dari Initial Operational Capability

Milestone atau batas/tonggak kemampuan operasional awal.

Aktifitas pada tahap ini termasuk implementasi proyek, pada

pelatihan user, pemeliharaan dan pengujian sistem apakah sudah

memenuhi harapan user. Produk perangkat lunak juga disesuaikan

dengan kebutuhan yang didefinisikan pada tahap inception. Jika

semua kriteria objektif terpenuhi maka dianggap sudah memenuhi

Produk Release Milestone (batas/tonggak peluncuran produk) dan

pengembangan perangkat lunak selesai dilakukan.

4.5 Alat dan Teknik Pengujian

1. Black Box Testing

Teknik pengujian yang penulis gunakan adalah Black-BoxTesting.

Menurut Rosa (2016:275) Black Box Testing yaitu menguji desain dan

kode program. Pengujan dimaksudkan untuk mengetahui apakah fungsi-

fungsi, masukan, dan keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan

spesifikasi yang dibutuhkan.

37

Page 37: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor
Page 38: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 Hasil

Berikut adalah tahapan-tahapan dari metode RUP (Rational Unified

Process) yang penulis lakukan dalam Rancang Bangun Website Pemesanan

Tiket Dan Pengiriman Barang Pada CV. Alerya Travel.

5.1.1 Tahap Inception

Pada tahap ini penulis melakukan suatu kajian terhadap fungsi

bisnis dan data yang sangat dipengaruhi oleh aplikasi yang diusulkan.

Kajian ini akan menghasilkan suatu kerangka fungsi aplikasi dalam

bentuk flowchart analisis aplikasi yang berjalan.

5.1.1.1 Analisis Prosedur yang Berjalan

Pada analisis prosedur yang berjalan, akan dijelaskan

pada gambar 5.1 dibawah ini.

39

Page 39: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Gambar 5.1 Flowchart

40

Page 40: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

5.1.2 Tahap Elaboration

Analisis aplikasi yang diusulkan dijelaskan pada gambar use case

5.2, yang terdapat lima aktor yaitu admin, pelanggan, pemilik, driver

dan bendahara. Dimana masing-masing pengguna memiliki hak akses

masing-masing. Dengan begitu setiap pengguna bisa menggunakan

sistem sesuai kebutuhannya.

Gambar 5.2 Use Case Diagram Aplikasi yang Diusulkan

Berdasarkan gambar 5.2 diatas dapat dijabarkan bahwa admin

dapat melakukan kelola pengguana, mobil, jadwal, pengiriman barang,

verifikasi pembayaran, dan tracking barang. Sedangkan pelanggan

dapat melihat jadwal keberangkatan travel, pemesanan tiket,

pembayaran tiket dan tracking barang. Kemudian pemilik dapat melihat

laporan pemesanan tiket, laporan pengiriman barang dan laporan

41

Page 41: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

keuangan. Untuk actor driver dapat melihat jadwal keberangkatan

masing-masing driver dan dapat melihat banyaknya jumlah pelanggan

atau penumpang.dan yang terakhir adalah bendahara yang dapat

melakukan kelola tujuan dan laporan pendapatan keuangan.

5.1.3 Tahap Construction

Pada tahap ini penulis mulai melakukan desain terhadap aplikasi

yang akan dibangun. Dengan menggunakan UML yaitu activity

diagram, sequence diagram dan class diagram.

5.1.3.1 Activity Diagram

1. Activity Diagram untuk Admin

Pada gambar 5.3 adalah activity diagram untuk bagian

Admin.

Gambar 5.3 Activity Diagram untuk Admin

42

Page 42: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Pada diagram ini, bagian admin dapat melakukan

pengelolaan data pengguna, data mobil, data jadwal, data

pengiriman barang, data verifikasi pembayara, data tracking

barang dan data pelanggan.

2. Activity Diagram untuk Pelanggan

Pada gambar 5.4 adalah activity diagram yang bisa

dilakukan oleh pelanggan.

Gambar 5.4 Activity Diagram untuk Pelanggan

Pada diagram ini, bagian pelanggan dapat melihat

jadwal keberangkatan travel, pemesanan tiket, pembayaran

tiket dan tracking barang

43

Page 43: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

3. Activity Diagram untuk Pemilik

Pada gambar 5.5 adalah activity diagram yang bisa

dilakukan oleh pemilik travel.

Gambar 5.5 Activity Diagram untuk Pemilik

Pada diagram ini, bagian pemilik dapat melihat laporan

pemesanan tiket, laporan pengiriman barang dan laporan

keuangan.

4. Activity Diagram untuk Driver

Pada gambar 5.6 adalah activity diagram yang bisa

dilakukan oleh driver.

44

Page 44: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Gambar 5.6 Activity Diagram untuk Driver

Pada diagram ini, bagian driver dapat melihat jadwal

keberangkatan masing-masing driver dan melihat jumlah

penumpang atau pelanggan.

5. Activity Diagram untuk Bedahara

Pada gambar 5.7 adalah activity diagram yang bisa

dilakukan oleh bendahara.

45

Page 45: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Gambar 5.7 Activity Diagram untuk Bendahara

Pada diagram ini, bagian bendahara dapat melakukan

pengelolaan data tujuan dan melihat pendapatan keuangan.

5.1.3.2 Class Diagram

Pada gambar 5.8 adalah class diagram yang terdapat pada

aplikasi yang dibangun.

46

Page 46: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Gambar 5.8 Class Diagram

47

Page 47: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Terdapat sembilan class yaitu pengguna, mobil, jadwal,

pemesanan tiket, pelanggan, pengiriman barang, trackimg

barang, tujuan, dan supir.

5.1.3.3 Entity Relationship Diagram

Gambar 5.9 Entity Relationship Diagram

Terdapat sembilan entitas yaitu pengguna, mobil, jadwal,

pemesanan tiket, pelanggan, pengiriman barang, trackimg

barang, tujuan, dan supir.

5.1.3.4 Rancangan Tabel

1. Tabel Pengguna

Tabel pengguna digunakan untuk menampung data

pengguna dari website yang dirancang.

Nama Tabel : pengguna

Primary Key : username

Foreign Key : -

48

Page 48: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Tabel 5.1 Tabel Pengguna

No. Field Name Type Width Keterangan1 Username Varchar 100 Username 2 Password Varchar 100 Password3 Akses Varchar 100 Akses

2. Tabel Mobil

Tabel mobil digunakan untuk menampung data mobil dari

website yang dirancang.

Nama Tabel : mobil

Primary Key : bgmobil

Foreign Key : idsupir

Tabel 5.2 Tabel Mobil

No. Field Name Type Width Keterangan1 Bgmobil Varchar 100 BG mobil2 Namamobil Varchar 100 Nama mobil3 Nomormobil Varchar 100 Nomor mobil4 Nomorkerangka Varchar 100 Nomor kerangka5 Warnamobil Varchar 100 Warna mobil 6 kapasitaspenumpang Int 11 Kapasitas penumpang7 Idsupir Int 11 Id supir

3. Tabel Jadwal

Tabel jadwal digunakan untuk menampung data jadwal

dari website yang dirancang.

49

Page 49: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Nama Tabel : jadwal

Primary Key : idjadwal

Foreign Key : bgmobil, idtujuan

Tabel 5.3 Tabel Jadwal

No. Field Name Type Width Keterangan1 idjadwal Int 11 Id jadwal2 tanggal Date Tanggal 3 hari Varchar 100 Hari 4 jam time Jam 5 idtujuan Int 11 Id tujuan6 bgmobil Varchar 100 BG mobil

4. Tabel Pemesanan Tiket

Tabel jadwal digunakan untuk menampung data

pemesanan tiket dari website yang dirancang.

Nama Tabel : pemesanan_tiket

Primary Key : id_pemesanan

Foreign Key : idjadwal, emailpelanggan

Tabel 5.4 Tabel Pemesanan

No. Field Name Type Width Keterangan1 id_pemesanan Int 11 Id pemesanan2 Emailpelanggan Varchar 100 Email Pelanggan3 Idjadwal Int 11 Id jadwal4 Jumlah Int 11 Jumlah5 Tanggal Date Tanggal 6 Status Varchar 250 Status

50

Page 50: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

5. Tabel Pelanggan

Tabel jadwal digunakan untuk menampung data pelanggan

dari website yang dirancang.

Nama Tabel : pelanggan

Primary Key : emailpelanggan

Foreign Key : -

Tabel 5.5 Tabel Pelanggan

No. Field Name Type Width Keterangan1 Emailpelanggan Varchar 100 Id pemesanan2 Namapelanggan Varchar 100 Nama pelanggan3 Alamat Text Alamat 4 Prov Varchar 100 Provinsi 5 Kota Varchar 100 Kota 6 Kecamatan Varchar 100 Kecamatan 7 Tempatlahir Varchar 100 Tempat lahir8 Tanggallahir Date Tanggal lahir 9 Tlp Varchar 100 Telepon

6. Tabel Pengiriman Barang

Tabel jadwal digunakan untuk menampung data

pengiriman barang dari website yang dirancang.

Nama Tabel : pengiriman_barang

Primary Key : id_pengiriman

Foreign Key : idjadwal

Tabel 5.6 Tabel Pengiriman Barang

No. Field Name Type Width Keterangan1 id_pengiriman Int 11 Id pengiriman2 nama_pengirim Varchar 100 Nama pengirim3 Alamat Text Alamat

51

Page 51: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

4 telp_pengirim Varchar 100 Telepon pengirim5 nama_penerima Varchar 100 Nama penerima6 alamat_penerima Text Alamat penerima7 telp_penerima Varchar 100 Telepon penerima8 nama_barang Varchar 100 Nama barang9 Bobot Int 11 Bobot 10 biaya_kirim Int 11 Biaya kirim11 tgl_kirim Date Tanggal kirim12 Idjadwal Int 11 Id jadwal

7. Tabel Tracking Barang

Tabel jadwal digunakan untuk menampung data tracking

barang dari website yang dirancang.

Nama Tabel : tracking_barang

Primary Key : id_tracking

Foreign Key : id_pengiriman

Tabel 5.7 Tabel Tracking Barang

No. Field Name Type Width Keterangan1 id_tracking Int 11 Id tracking 2 id_pengiriman Int 11 In pengiriman3 Keterangan Text Keterangan4 tgl_sampai Date Tanggal sampai

8. Tabel Tujaun

Tabel jadwal digunakan untuk menampung data tujuan

dari website yang dirancang.

Nama Tabel : tujuan

Primary Key : idtujuan

Foreign Key : -

Tabel 5.8 Tabel Tujuan

52

Page 52: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

No. Field Name Type Width Keterangan1 Idtujuan Int 11 Id tujuan2 Namatujuan Varchar 250 Nama tujuan 3 Hargatiket Int 11 Harga tiket4 Daerahtujuan Varchar 250 Daerah tujuan5 NamaAsal Varchar 250 Nama asal6 Daerahasal Varchar 250 Daerah asal

9. Tabel Supir

Tabel jadwal digunakan untuk menampung data supir

pemesanan dari website yang dirancang.

Nama Tabel : supir

Primary Key : idsupir

Foreign Key : -

Tabel 5.9 Tabel Supir

No. Field Name Type Width Keterangan1 Idsupir Int 11 Id detail2 Nama Varchar 250 Nama 3 Alamat Text4 Notelp Varchar 50 Nomor telepon

5.1.3.5 Rancangan Tampilan Antarmuka

1. Halaman Utama

Halaman utama ini adalah tampilan awal pengguna

ketika akan melakukan login. Selain login juga terdapat

53

Page 53: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

menu-menu lainnya, seperti registrasi pelanggan, jadwal tiket

travel dan tracking barang.

Gambar 5.10 Halaman Utama

2. Menu Regstrasi Pelanggan

Menu register pelanggan adalah menu untuk pelanggan

mendaftarkan diri dengan mengisi data pribadi pelanggan,

agar dapat melakukan pemesanan ke CV. Alerya Travel.

Gambar 5.11 Menu Registrasi Pelanggan

54

Page 54: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

3. Menu Jadwal Travel

Menu jadwal travel adalah tampilan dari untuk melihat

jadwal keberangkatan travel.

Gambar 5.12 Menu Jadwal Travel

4. Menu Lihat Tracking Barang

Menu lihat tracking barang adalah tampilan dari menu

untuk pengeceken tracking barang sudah sampai tujuan atau

belum.

Gambar 5.13 Menu Tracking Barang

55

Page 55: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

5. Tampilan Login

Tampilan login adalah tampilan untuk pengguna dapat

melakukan akses masuk kesistem, dengan cara menginput

username dan password, maka pengguna dapat masuk ke

halaman sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Gambar 5.14 Tampilan Login

6. Menu Utama Admin

Tampilan ini adalah tampilan utama dari admin, dimana

admin dapat mengakses menu - menu yang tersedia.

56

Page 56: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Gambar 5.15 Menu Utama Admin

7. Menu Input Data Supir

Tampilan ini adalah tampilan dari input data supir,

sekaligus memberikan hak akses pada supir, agar dapat

mengakses sistem sesuai kebutuhan. Menu ini hanya dapat

dilakukan oleh admin.

Gambar 5.16 Menu Input Data Supir

8. Menu Input Data Mobil

57

Page 57: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Menu Input Data Mobil adalah tampilan untuk

melakukan proses input data mobil dan akan menghasilkan

tampilan dari yang diinput yang dapat dilakukan oleh admin.

Gambar 5.17 Menu Input Data Mobil

9. Menu Input Data Tujuan

Menu input data tujuan adalah tampilan dari master

tujuan dalam menentukan harga dan tujuan pelanggan dan

akan menghasilkan tampilan dari yang diinput yang dapat

dilakukan oleh admin dan bendahara.

Gambar 5.18 Menu Input Data Tujuan

10. Menu Input Data Jadwal

58

Page 58: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Menu input data jadwal adalah tampilan untuk

melakukan input data jadwal dan akan menghasilkan

tampilan dari yang diinput yang dapat dilakukan oleh admin.

Gambar 5.19 Menu Input Data Jadwal

11. Menu Input Pengiriman Barang

Menu input pengiriman barang adalah tampilan untuk

melakukan input pengiriman barang dan akan menghasilkan

tampilan dari yang diinput yang dapat dilakukan oleh admin.

Gambar 5.20 Menu Input Pngiriman Barang

12. Menu Input Tracking Barang

59

Page 59: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Menu input tracking barang adalah tampilan untuk

melakukan input tracking barang dan akan menghasilkan

tampilan dari yang diinput yang dapat dilakukan oleh admin.

Gambar 5.21 Menu Input Tracking Barang

13. Menu Verifikasi Pembayaran

Menu verifikasi pembayaran adalah tampilan untuk

melakukan verifikasi pembayaran yang telah diinput oleh

pelanggan bukti pembayarannya, maka admin dapat

menindaklanjuti atau melakukan verifikasi terhadap

pembayaran yang telah diinput pelanggan.

Gambar 5.22 Menu Verifikasi Pembayaran

60

Page 60: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

14. Menu Lihat Jadwal Supir

Menu lihat jadwal supir adalah tampilan untuk melihat

jadwal dan tujuan keberangkatan supir.

Gambar 5.23 Menu Lihat Jadwal Supir

15. Menu Lihat Jumlah Pelanggan

Menu lihat jumlah pelanggan adalah tampilan untuk

melihat jumlah pelanggan yang akan dibawa oleh supir ke

tujuan.

Gambar 5.24 Menu Lihat Jumlah Pelanggan

16. Menu Pemesanan Tiket Pelanggan

Menu pemesanan tiket adalah tampilan untuk

melakukan pemesanan tiket dengan mencantumkan jumlah

pelanggan yang dapat dilakukan oleh pelanggan.

61

Page 61: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Gambar 5.25 Menu Lihat Pemesanan Tiket

17. Menu Pembayaran Tiket Pelanggan

Menu pembayaran tiket tampilan untuk melakukan

proses pembayaran dengan mencantumkan bukti pembayaran

pelanggan yang nantinya akan diverifikasi oleh admin.

Gambar 5.26 Menu Pembayaran Tiket Pelanggan

18 Laporan Pemesanan

Tampilan dibawah ini adalah tampilan dari laporan

pemesanan yang hanya dapat dilihat oleh manajer.

62

Page 62: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Gambar 5.27 Laporan Pemesanan

19. Laporan Pengiriman Barang

Tampilan dibawah ini adalah tampilan dari laporan

pengiriman barang yang hanya dapat dilihat oleh manajer.

Gambar 5.28 Laporan Pengiriman Barang

20. Laporan Keuangan

63

Page 63: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Tampilan dibawah ini adalah tampilan dari laporan

keuangan yang hanya dapat dilihat oleh manajer dan

bendahara.

Gambar 5.29 Laporan Keuangan

5.1.3.5 Pengujian

Setelah proses pembuatan sistem selesai, maka penulis akan

melakukan pengujian sistem. Pengujian sistem ini dilakukan dengan

black box testing yang mengevaluasi hanya dari tampilan dan fungsi-

fungsinya, tanpa mengetahui apa sesungguhnya yang terjadi dalam

proses detilnya atau hanya mengetahui hasil keluarannya saja.

Tabel 5.10 Tabel Pengujian

No. Pengujian Keterangan Hasil Pengujian1 Pengujian form

loginPada form login penggunamemasukkan usernamedan password yang benarkemudian klik tombollogin.

Pengujian padasaat login berhasilmaka akanmenampilkanmenu utama.

64

Page 64: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Pada form login penggunamemasukkan usernamedan password yang salahkemudian klik tombollogin.

Sistem kembalipada halamanlogin dan memintauntuk melakukanlogin ulang.

2 Pengujian formregistrasi

Pada form register, calonpelanggan akanmelakukan pendaftaranterlebh dahulu. Dengancara mengisi datapelanggan dan kliktombol simpan.

Pengujian saatmelakukanpendaftaranberhasil.

3 Pengujian padaform menuutama

Pada form menu utamatergantung penggunayang akan login. Apabilatelah login maka semuadata bisa diproses.

Proses berhasilmasuk ke formmenu utama.

4 Pengujian formpengguna

Pada saat proses simpandata pengguna, makaadmin melakukan inputdata pengguna kemudianklik tombol simpan.

Data penggunaberhasil disimpan.

Pada saat melakukanproses ubah datapengguna, maka adminmemilih tombol ubah danmelakukan perubahandata, kemudian kliktombol simpan.

Data penggunaberhasil diubah.

Pada saat melakukanproses hapus datapengguna, makapengguna memilihtombol hapus pada datayang akan dihapus.

Data penggunaberhasil dihapus

5 Pengujian formmobil

Pada saat proses simpandata mobil, makapengguna melakukaninput data mobilkemudian klik tombolsimpan.

Data mobilberhasil disimpan.

65

Page 65: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Pada saat melakukanproses ubah data mobil,maka pengguna memilihtombol ubah danmelakukan perubahandata, kemudian kliktombol simpan.

Data mobilberhasil diubah.

Pada saat melakukanproses hapus data mobil,maka pengguna memilihtombol hapus pada datayang akan dihapus.

Data mobilberhasil dihapus

6 Pengujian formjadwal

Pada saat proses simpandata jadwal, makapengguna melakukaninput data jadwalkemudian klik tombolsimpan.

Data jadwalberhasil disimpan.

Pada saat melakukanproses ubah data jadwal,maka pengguna memilihtombol ubah danmelakukan perubahandata, kemudian kliktombol simpan.

Data jadwalberhasil diubah.

Pada saat melakukanproses hapus data jadwal,maka pengguna memilihtombol hapus pada datayang akan dihapus.

Data jadwalberhasil dihapus

7 Pengujian formpemesanan tiket

Pada saat proses simpandata pemesanan tiket,maka penggunamelakukan input datapemesanan tiketkemudian klik tombolsimpan.

Data pemesanantiket berhasildisimpan.

Pada saat melakukanproses ubah datapemesanan tiket, makapengguna memilihtombol ubah danmelakukan perubahandata, kemudian kliktombol simpan.

Data pemesanantiket berhasildiubah.

66

Page 66: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Pada saat melakukanproses hapus datapemesanan tiket, makapengguna memilihtombol hapus pada datayang akan dihapus.

Data pemesanantiket berhasildihapus

8 Pengujian formpelanggan

Pada saat proses simpandata pelanggan, makapengguna melakukaninput data pelanggankemudian klik tombolsimpan.

Data pelangganberhasil disimpan.

Pada saat melakukanproses ubah datapelanggan, makapengguna memilihtombol ubah danmelakukan perubahandata, kemudian kliktombol simpan.

Data pelangganberhasil diubah.

Pada saat melakukanproses hapus datapelanggan, makapengguna memilihtombol hapus pada datayang akan dihapus.

Data pelangganberhasil dihapus

9 Pengujian formpengirimanbarang

Pada saat proses simpandata pengiriman barang,maka penggunamelakukan input datapengiriman barangkemudian klik tombolsimpan.

Data pengirimanbarang berhasildisimpan.

Pada saat melakukanproses ubah datapengiriman barang, makapengguna memilihtombol ubah danmelakukan perubahandata, kemudian kliktombol simpan.

Data pengirimanbarang berhasildiubah.

67

Page 67: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

Pada saat melakukanproses hapus datapengiriman barang, makapengguna memilihtombol hapus pada datayang akan dihapus.

Data pengirimanbarang berhasildihapus

10 Pengujian formtracking barang

Pada saat proses simpandata tracking barang,maka penggunamelakukan input datatracking barang kemudianklik tombol simpan.

Data trackingbarang berhasildisimpan.

Pada saat melakukanproses ubah data trackingbarang, maka penggunamemilih tombol ubah danmelakukan perubahandata, kemudian kliktombol simpan.

Data trackingbarang berhasildiubah.

Pada saat melakukanproses hapus datatracking barang, makapengguna memilihtombol hapus pada datayang akan dihapus.

Data trackingbarang berhasildihapus

11 Pengujian formtujuan

Pada saat proses simpandata tujuan, makapengguna melakukaninput data tujuankemudian klik tombolsimpan.

Data tujuanberhasil disimpan.

Pada saat melakukanproses ubah data tujuan,maka pengguna memilihtombol ubah danmelakukan perubahandata, kemudian kliktombol simpan.

Data tujuanberhasil diubah.

Pada saat melakukanproses hapus data tujuan,maka pengguna memilihtombol hapus pada datayang akan dihapus.

Data tujuanberhasil dihapus

68

Page 68: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

12 Pengujian formsupir

Pada saat proses simpandata supir , makapengguna melakukaninput data supir kemudianklik tombol simpan.

Data supir berhasildisimpan.

Pada saat melakukanproses ubah data supir,maka pengguna memilihtombol ubah danmelakukan perubahandata, kemudian kliktombol simpan.

Data supir berhasildiubah.

Pada saat melakukanproses hapus data supir,maka pengguna memilihtombol hapus pada datayang akan dihapus.

Data supir berhasildihapus

5.1.4 Tahap Transition

Pada tahapan yang terakhir ini yaitu tahap transition adalah

tahapan dari melakukan instalasi sistem pada CV. Alerya Travel serta

melakukan pelatihan terhadap karyawan cara penggunaan sistem yang

baru supaya pengguna dapat mengerti tahapan dari menggunakan

sistem ini.

69

Page 69: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

BAB VI

PENUTUP

6.1. Kesimpulan

Perancangan sistem informasi pemesanan tiket dan pengiriman

barang berbasis website untuk CV. Alerya, merupakan salah satu cara untuk

memudahkan pihak CV. Alerya dalam memberikan informasi kepada

konsumen khususnya tentang jadwal keberangkatan.

Berdasarkan hasil dari pembahasan, penelitian ini dapat disimpulkan

sebagai berikut:

1. Penelitian difokuskan menggunakan metode Rational Unified Process

(RUP).2. Mempermudah pelanggan dalam melihat jadwal keberangkatan, melihat

lokasibarang dan melihat ketersediaan tiket.3. kemampuan website yang di miliki sistem pemesanan tiket adalah login

untuk administrator, pelanggan, direktur, bendahara, dan merupakan

sarana pengolahan data informasi yang ada di website.4. Aplikasi ini dibuat dengan bahasa pemrograman Personal Home Pag

(PHP

Page 70: BAB I PENDAHULUAN - PalComTechlibrary.palcomtech.com/pdf/5617.pdf · Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin dengan legalitas Akte Pendirian Notaris Rianti, S.H,M.Kn Nomor

6.2. Saran

Berdasarkan permasalahan yang terjadi maka penulis memberikan saran

agar bermanfaat untuk pihak yang terkait dalam pelaksanaan sistem ini

kedepannya, antara lain sebagai berikut:

1. Bagi pengguna bagian petugas di CV. Alerya, diperlukan adanya

pemeliharan terhadap sistem yang telah dibuat agar sistem tersebut dapat

tetap terjaga dengan baik.

2. Penulis berharap bagi peneliti lain agar mampu mengembangkan dan

memperbaiki

71