bab i pendahuluan -...

33
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Kepuasan pelanggan adalah suatu keadaan menyangkut keinginan, harapan dan kebutuhan pelanggan dipenuhi. Suatu pelayanan dinilai memuaskan bila pelayanan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan. Pengukuran kepuasan pelanggan merupakan elemen penting dalam menyediakan pelayanan yang lebih baik, lebih efisien dan lebih efektif. Apabila pelanggan merasa tidak puas terhadap suatu pelayanan yang disediakan, maka pelayanan tersebut dapat dipastikan tidak efektif dan tidak efisien. Hal ini terutama sangat penting bagi instansi pelayanan publik. Tingkat kepuasan pelanggan terhadap pelayanan merupakan faktor yang penting dalam mengembangkan suatu sistim penyediaan pelayanan yang tanggap terhadap kebutuhan pelanggan, meminimalkan biaya dan waktu serta memaksimalkan dampak pelayanan terhadap populasi sasaran.Terdapat beberapa cara untuk mengukur kepuasan pelanggan, diantaranya yaitu: (1) tingkat kepentingan pelayanan yang diberikan, dan (2) kinerja pemberi pelayanan didalam memberikan pelayanannya. Pelayanan publik oleh aparatur pemerintah dewasa ini masih banyak dijumpai kelemahan sehingga belum dapat memenuhi kualitas yang diharapkan masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya berbagai keluhan masyarakat yang disampaikan melalui media massa, sehingga dapat menimbulkan citra yang kurang baik terhadap aparatur pemerintah. Mengingat fungsi utama pemerintah adalah melayani masyarakat maka pemerintah perlu terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, sebagaimana diamanatkan dalam Undangundang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2000 tentang Program Pembangunan Nasional (PROPENAS) serta dalam rangka penerapan ISO 9001:2008, maka pada

Upload: vokiet

Post on 11-Mar-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB IPENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Kepuasan pelanggan adalah suatu keadaan menyangkut keinginan,

harapan dan kebutuhan pelanggan dipenuhi. Suatu pelayanan dinilai

memuaskan bila pelayanan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan harapan

pelanggan. Pengukuran kepuasan pelanggan merupakan elemen penting dalam

menyediakan pelayanan yang lebih baik, lebih efisien dan lebih efektif. Apabila

pelanggan merasa tidak puas terhadap suatu pelayanan yang disediakan, maka

pelayanan tersebut dapat dipastikan tidak efektif dan tidak efisien. Hal ini

terutama sangat penting bagi instansi pelayanan publik.

Tingkat kepuasan pelanggan terhadap pelayanan merupakan faktor

yang penting dalam mengembangkan suatu sistim penyediaan pelayanan yang

tanggap terhadap kebutuhan pelanggan, meminimalkan biaya dan waktu serta

memaksimalkan dampak pelayanan terhadap populasi sasaran.Terdapat

beberapa cara untuk mengukur kepuasan pelanggan, diantaranya yaitu: (1)

tingkat kepentingan pelayanan yang diberikan, dan (2) kinerja pemberi

pelayanan didalam memberikan pelayanannya.

Pelayanan publik oleh aparatur pemerintah dewasa ini masih banyak

dijumpai kelemahan sehingga belum dapat memenuhi kualitas yang diharapkan

masyarakat. Hal ini ditandai dengan masih adanya berbagai keluhan masyarakat

yang disampaikan melalui media massa, sehingga dapat menimbulkan citra yang

kurang baik terhadap aparatur pemerintah. Mengingat fungsi utama pemerintah

adalah melayani masyarakat maka pemerintah perlu terus berupaya

meningkatkan kualitas pelayanan. Salah satu upaya untuk meningkatkan

kualitas pelayanan publik, sebagaimana diamanatkan dalam Undangundang

Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2000 tentang Program Pembangunan

Nasional (PROPENAS) serta dalam rangka penerapan ISO 9001:2008, maka pada

tahun 2013 Direktorat Pelayanan Usaha Penangkapan Ikan (Dit. PUP) telah

melakukan pengukuran kepuasan pelanggan sebagai tolok ukur untuk menilai

tingkat kualitas pelayanan.

Adapun itu hasil pengukuran kepuasan pelanggan tersebut bermanfaat untuk:

1. Mengetahui tingkat kinerja pelayanan perizinan usaha penangkapan ikan;

2. Menilai unsur pelayanan yang masih perlu perbaikan;

3. Mendorong setiap unit kerja untuk meningkatkan kualitas pelayanannya;

4. Memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menilai secara

obyektif dan periodik terhadap perkembangan kinerja Direktorat Pelayanan

Usaha penangkapan Ikan.

Sesuai dengan prosedur mutu yang telah ditetapkan pengkuran kepuasan

pelanggan dilaksanakan minimal 1 (satu) tahun sekali. Pada periode tahun 2011

Direktorat PUP telah melakukan pengukuran kepuasan pelanggan dengan

jumlah responden sebanyak 39 responden dan diperoleh nilai indeks kepuasan

pelanggan sebesar 135,4 dengan kriteria puas. Pada periode tahun 2012,

Direktorat PUP telah melakukan pengukuran kepuasan pelanggan terhadap 63

responden dengan hasil nilai indeks kepuasan pelanggan sebesar 192 dengan

kriteria cukup. Pengukuran kepuasan pelanggan yang dilaksanakan pada tahun

2011 dan 2012 belum sepenuhnya mengadopsi pedoman yang telah ditetapkan

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: KEP/25/M.PAN/2/2004

tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit

Pelayanan Instansi Pemerintah. Sedangkan pengukuran kepuasan pelanggan

yang dilaksanakan pada tahun 2013 telah mengadopsi pedoman yang telah

ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara.

1.2 DASAR HUKUM

2

Dasar hukum dalam Pelaksanaan Pengukuran Kepuasan Pelanggan yaitu :

1. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:

KEP/25/M.PAN/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks

Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah;

2. Prosedur Pengukuran Kepuasan Pelanggan Nomor : PSM/PUP/09 tanggal

1 Oktober 2011 Direktorat Pelayanan Usaha Penangkapan Ikan.

1.3 TUJUAN

Tujuan dari kegiatan ini adalah :

1. Mengetahui prosedur Pengukuran Kepuasan Pelanggan;

2. Menyusun Kuisioner survey kepuasan pelanggan sesuai dengan Keputusan

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: KEP/25/M.PAN/2/2004;

3. Menyusun metode pengolahan data;

4. Mengetahui Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM).

BAB II

3

PROSEDUR PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN

2.1 PROSEDUR PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN DIREKTORAT

PELAYANAN USAHA PENANGKAPAN IKAN

Prosedur pelaksanaan pengukuran kepuasan pelanggan pada Direktorat

Pelayanan Usaha Penangkapan Ikan dilaksanakan sesuai dengan prosedur mutu

dalam ISO 9001: 2008 yang telah ditetapkan nomor :PSM/PUP/09 tanggal 1 Oktober

2011.

Wakil Manajemen dalam hal ini Kasubdit. Pelayanan Usaha Penangkapan

Ikan menetapkan metode, jenis dan waktu untuk dilakukan pengukuran tingkat

kepuasan pelanggan.. Jenis pengukuran dapat menggunakan quesioner atau jenis lain

yang sesuai dengan tujuan yang ingin diperoleh. Selanjutnya Kasi/pelaksana

menyusun materi yang akan digunakan untuk alat pengukuran, teknik analisa data

yang akan digunakan

Pelaksana melakukan pengambilan data lapangan, menganalisa data yang

telah diperoleh dan membuat laporan hasil pengukuran kepuasan pelanggan. Laporan

diserahkan ke Kasi dan Kasubdit. Wakil Manajemen memimpin pelaksanaan

pembahasan untuk menetapkan tindak lanjut yang harus dilakukan, penanggung

jawab tindak lanjut sekaligus target waktu penyelesaiannya.Wakil manajemen

menyampaikan laporan hasil pembahasan kepada Direktur. Secara rinci alur proses

pelaksanan pengukuran kepusan pelanggan disajikan pada Gambar 1.

4

Gambar Alur Proses Pengukuran Kepuasan Pelanggan

2.2 SASARAN

Pelaksanaan survey kepuasan pelanggan memiliki beberapa sasaran yaitu :

1. Tingkat pencapaian kinerja unit pelayanan instansi pemerintah dalam

memberikan pelayanan kepada masyarakat sehingga menghasilkan Indeks

Kepuasan Masyarakat;

2. Penataan sistem, mekanisme dan prosedur pelayanan, sehingga

pelayanan dapat dilaksanakan secara lebih berkualitas, berdaya guna dan

berhasil guna;

3. Tumbuhnya kreativitas, prakarsa dan peran serta masyarakat dalam

upaya peningkatan kualitas pelayanan publik.

2.3 MANFAAT

Dengan tersedianya data IKM secara periodik, dapat diperoleh manfaatsebagai berikut:

1. Mengetahui kelemahan atau kekurangan dari masingmasing unsur dalam

penyelenggaraan pelayanan publik;

2. Mengetahui kinerja penyelenggaraan pelayanan yang telah dilaksanakan

oleh unit pelayanan publik secara periodik;

3. Sebagai bahan penetapan kebijakan yang perlu diambil dan upaya yang

perlu dilakukan;

5

4. Mengetahui indeks kepuasan masyarakat secara menyeluruh terhadap

hasil pelaksanaan pelayanan publik pada lingkup Pemerintah Pusat dan

Daerah;

5. Memacu persaingan positif, antar unit penyelenggara pelayanan pada

lingkup Pemerintah Pusat dan Daerah dalam upaya peningkatan kinerja

pelayanan;

Sedangkan bagi pengguna layanan/pelanggan dapat diketahui

gambaran tentang kinerja unit pelayanan.

BAB III

LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN SURVEY KEPUASAN PELANGGAN

3.1 PENYUSUNAN KUISIONER

Dalam penyusunan IKM digunakan kuesioner sebagai alat bantu

pengumpulan data kepuasan masyarakat penerima pelayanan. Kuesioner

disusun berdasarkan tujuan survei terhadap tingkat kepuasan masyarakat.

Kuesioner dibagi atas 3 (tiga) bagian yaitu:

Bagian I : Identitas responden meliputi usia, jenis kelamin, pendidikan

dan pekerjaan, yang berguna untuk menganalisis profil

responden dalam penilaiannya terhadap unit pelayanan

instansi pemerintah.

Bagian II : Identitas pencacah, berisi data pencacah. (apabila kuesioner

diisi oleh masyarakat, bagian ini tidak diisi).

6

Bagian III : Mutu pelayanan publik adalah pendapat penerima, atas

pelayanan yang memuat kesimpulan atau pendapat

responden terhadap unsurunsur pelayanan yang dinilai.

Bentuk kuesioner sebagaimana terlampir.

Bentuk jawaban pertanyaan dari setiap unsur pelayanan secara umum

mencerminkan tingkat kualitas pelayanan, yaitu dari yang sangat baik sampai

dengan tidak baik. Untuk kategori tidak baik diberi nilai persepsi 1, kurang

baik diberi nilai persepsi 2, baik diberi nilai 3, sangat baik diberi nilai persepsi 4.

Contoh :

Penilaian terhadap unsur prosedur pelayanan.

1) Diberi nilai 1 (tidak mudah) apabila pelaksanaan prosedur pelayanan tidak

sederhana, alumya tidak mudah, loket terlalu banyak, sehingga prosesnya

tidak efektif

2) Diberi nilai 2 (kurang mudah) apabila pelaksanaan prosedur pelayanan

masih belum mudah, sehingga prosesnya befum efektif.

3) Diberi nilai 3 (mudah) apabila pelaksanaan prosedur pelayanan dirasa

mudah, sederhana, tidak berbelit-belit tetapi masih perlu diefektifkan.

4) Diberi nilai 4 (sangat mudah) apabila pelaksanaan prosedur pelayanan

dirasa sangat mudah, sangat sederhana, sehingga prosesnya mudah dan

efektif.

3.2 TATA CARA PENGISIAN KUISIONER

Pengisian kuesioner dapat dilakukan dengan salah satu dari dua cara

sebagai berikut :

a. Dilakukan, sendiri oleh penerima layanan dan hasilnya dikumpulkan di

tempat yang telah disediakan. Namun dengan cara ini sering terjadi,

penerima layanan kurang aktif melakukan pengisian sendiri walaupun

sudah ada himbauan dari unit pelayanan yang bersangkutan.

7

b. Dilakukan oleh pencacah melalui wawancara oleh:

1) Unit pelayanan sendiri, walaupun sebenarnya dengan cara ini hasilnya

kemungkinan besar akan subyektif, karena dikhawatirkan jawaban yang

kurang baik mengenai instansinya akan mempengaruhi obyektivitas

penilaian.

Untuk mengurangi subyektifitas hasil penyusunan indeks, dapat

melibatkan unsur pengawasan atau sejenisnya yang terkait.

2) Unit independen yang sudah berpengalaman, baik untuk tingkat Pusat,

Provinsi maupun Kabupaten/Kota. Independensi ini perlu ditekankan

untuk menghindari jawaban yang subyektif. Unit independen dapat

terdiri dari unsur instansi terkait antara lain Badan Pusat Statistik

(BPS) atau Perguruan Tinggi (pakar) atau Lembaga Swadaya

Masyarakat, Pelaku Usaha atau kombinasi di antara unit tersebut.

3.3 PENETAPAN RESPONDEN, LOKASI DAN WAKTU PENGUMPULAN DATA

a. Jumlah Responden

Sesuai dengan prosedur mutu Pengukuran Kepuasan Pelanggan

Direktorat PUP telah ditetapkan sebanyak 50 orang. Namun demikian

sesuai dengan Keputusan Menteri PAN, responden dipilih secara acak

yang ditentukan sesuai dengan cakupan Wilayah masingmasing unit

pelayanan. Untuk memenuhi akurasi hasil penyusunan indeks, responden

terpilih ditetapkan minimal 150 orang dari jumlah populasi penerima

layanan, dengan dasar: ("Jumlah unsur" + 1) x 10 = jumlah responden (14

+1) x 10 = 150 responden.

b. Lokasi dan Waktu Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan di:

1) Lokasi unit pelayanan (Direktorat Pelayanan Usaha Penangkapan

Ikan, Ditjen. Perikanan Tangkap, Kementerian Kelautan dan

Perikanan, Gd. Mina Bahari II Lt. 8) pada saat jam kantor;

8

2) Di lokasi sentra kegiatan nelayan seperti Pekalongan, Cilacap, Cirebon,

Pati, Ambon, Manado dan beberapa lokasi di Jawa Timur.

Data dikumpulkan dengan selang waktu Februari sampai dengan September

2013 dan dianalisa pada awal bulan Oktober 2013.

3.4 PELAKSANAAN PENGUMPULAN DATA

a. Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang akurat dan obyektif, pedu ditanyakan

kepada masyarakat terhadap 14 unsur pelayanan yang telah ditetapkan.

b. Pengisian Kuisioner

Pengisian kuesioner dapat dilakukan dengan salah satu dari kemungkinandua cara sebagai berikut :

a. Dilakukan, sendiri oleh penerima layanan dan hasilnya dikumpulkan ditempat yang telah disediakan.

Dengan cara ini sering terjadi, penerima layanan kurang aktif melakukanpengisian sendiri walaupun sudah ada himbauan dari unit pelayananyang bersangkutan.

b. Dilakukan oleh pencacah melalui wawancara oleh:

1) Unit pelayanan sendiri, walaupun sebenarnya dengan cara ini hasilnya

kemungkinan besar akan subyektif, karena dikhawatirkan jawaban yang

kurang baik mengenai instansinya akan mempengaruhi obyektivitas

penilaian.

Untuk mengurangi subyektifitas hasil penyusunan indeks, dapat

melibatkan unsur pengawasan atau sejenisnya yang terkait.

2) Unit independen yang sudah berpengalaman, baik untuk tingkat

Pusat, Provinsi maupun Kabupaten/Kota. Independensi ini perlu

ditekankan untuk menghindari jawaban yang subyektif. Unit

independen dapat terdiri dari unsur instansi terkait antara lain Badan

Pusat Statistik (BPS) atau Perguruan Tinggi (pakar) atau Lembaga

9

Swadaya Masyarakat, Pelaku Usaha atau kombinasi di antara unit

tersebut.

3.5 PENGOLAHAN DATA

1). Metode Pengolahan Data

Nilal IKM dihitung dengan menggunakan "nilai ratarata tertimbang"

masingmasing unsur pelayanan. Dalam penghitungan indeks kepuasan

masyarakat terhadap 14 unsur pelayanan yang dikaji, setiap unsur pelayanan

memiliki penimbang yang sama dengan rumus sebagai berikut:

Bobot nilai rata – ratatertimbang =

Jumlah Bobot=

1= 0,071

Jumlah Unsur 14

Untuk memperoleh nilai IKM unit pelayanan digunakan pendekatan nilairatarata tertimbang dengan rumus sebagai berikut:

IKM =

Total dari Nilai Persepsi PerUnsur x Nilai penimbang

Total unsur yang terisi

Untuk memudahkan interpretasi terhadap penilaian IKM yaitu antara 25 100maka hasil penilaian tersebut di atas dikonversikan dengan nilai dasar 25,dengan rumus sebagai berikut:

IKM Unit pelayanan x 25

Mengingat unit pelayanan mempunyai karakteristik yang berbedabeda,maka setiap unit pelayanan dimungkinkan untuk:

a. Menambah unsur yang dianggap relevan.

b. Memberikan bobot yang berbeda terhadap 14 (empat belas) unsur yangdominan dalam unit pelayanan, dengan catatan jumlah bobot seluruh unsurtetap 1.

Tabel Nilai Persepsi, Interval IKM, Interval Konversi IKM, Mutu Pelayanan danKinerja Unit Pelayanan

10

NILAIPERSEPSI

NILAIINTERVAL

IKM

NILAIINTERVALKONVERSI

IKM

MUTUPELAYANAN

KINERJAUNIT

PELAYANAN

1 1,00 – 1,75 25 – 43,75 D Tidak baik

2 1,76 – 2,50 43,76 –62,50

C Kurang baik

3 2,51 – 3,25 62,51 –81,25

B Baik

4 3,26 – 4,00 81,26 –100,00

A Sangat baik

2). Perangkat Pengolahan Data

a. Pengolahan dengan komputer

Data entry dan penghitungan indeks dapat dilakukan dengan program

komputer/ sistem data base atau excel.

b. Pengolahan secara manual

1) Data Isian kuesioner dari setiap responden dimasukkan ke dalam

formulir mulai dari unsur 1 (U1) sampai dengan unsur 14 (U14);

2) Langkah selanjutnya untuk mendapatkan nilai rata rata per unsur

pelayanan dan nilai indeks unit pelayanan adalah sebagai berikut:

a. Nilai ratarata per unsur pelayanan.

Nilai masingmasing unsur pelayanan dijumlahkan (kebawah)

sesuai dengan jumlah kuesioner yang diisi oleh responden,

kemudian untuk mendapatkan nilai ratarata per unsur pelayanan,

jumlah nilai masingmasing unsur pelayanan dibagi dengan jumlah

responden yang mengisi.

Untuk mendapatkan nilai ratarata tertimbang per unsur

pelayananj jumlah nilai ratarata per unsur pelayanan dikalikan

dengan 0,071 sebagai nilai bobot ratarata tertimbang.

b. Nilai indeks pelayanan

11

Untuk mendapatlklan nilai indeks unit pelayanan, dengan cara

menjumlahkan 14 unsur dari nilai ratarata tertimbang.

3.6 LAPORAN HASIL PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN

Hasil akhir kegiatan penyusunan indeks kepuasan masyarakat dari setiap unit pelayanan instansi pemerintah, disusun dengan materi utama sebagai berikut:

1. Indeks per unsur pelayanan

Berdasarkan hasil penghitungan indeks kepuasan masyarakat, jumlah nilai darisetiap unit pelayanan diperoleh dari jumlah nilai ratarata setiap unsurpelayanan. Sedangkan nilai indeks komposit (gabungan) untuk setiap unitpelayanan, merupakan jumlah nilai ratarata dari setiap unsur pelayanandikalikan dengan penimbang yang sama, yaitu 0,071.

Contoh:

NO UNSUR PELAYANAN NILAI UNSURPELAYANAN

1.

Prosedur Pelayanan 3,45

2.

Persyaratan Pelayanan 2,65

3.

Kejelasan petugas pelayanan 3,53

4.

Kedisiplinan petugas pelayanan 2,31

5.

Tanggung jawab petugas pelayanan 1,55

6.

Kemampuan petugas pelayanan 3,12

7.

Kecepatan pelayanan 2,13

8.

Keadilan mendapatkan pelayanan 2,43

9.

Kesopanan dan keramahan petugas petugas 3,21

10.

Kewajaran biaya pelayanan 1,45

11.

Kepastian biaya pelayanan 1,93

12. Kepastian jadwal pelayanan 2,31

12

13.

Kenyamanan lingkungan 3,03

14. Kenyamanan pelayanan 1,56

Apabila diketahui nilai ratarata unsur dan masingmasing unit pelayanan adalahsebagaimana tabel berikut:

Maka untuk mengetahui nilai indeks unit pelayanan dihitung dengan cara

sebagai berikut:

(2,57 x 0,071) + (2,71 x 0,071) + (2,80 x 0,071) + (2,81 x 0,071) + (2,89 x 0,071) + (3,00 x 0,071) + (2,53 x 0,071) + (2,71 x 0,071) + (3,02 x 0,071) + (2,59 x 0.071) +(2,52 x 0,071) + (2,50 x 0.071) + (2,97 x 0,071) + (3,07 x 0,071) = 2,75

Nilai indeks adalah 2,75

Dengan demikian nilai indeks unit pelayanan hasilnya dapat disimpulkan

sebagai berikut:

a. Nilai IKM setelah dikonversi = Nilai Indeks x Nilai Dasar

= 2,75 x 25 = 68,68

b. Mutu pelayanan B.

c. Kinerja unit pelayanan Baik.

2. Prioritas peningkatan kualitas pelayanan

Dalam peningkatan kualitas pelayanan, diprioritaskan pada unsur yang

mempunyai nilai paling rendah, sedangkan unsur yang mempunyai nilai cukup

tinggi harus tetap dipertahankan.

13

BAB IV PENUTUP

Dengan dibuatnya laporan ini, dapat dijadikan sebagai acuan dalam pelaksanaan

pengukuran kepuasan pelanggan Direktorat Pelayanan Usaha Penangkapan Ikan

tahun 2013. Keberhasilan pelaksanaan penyusunan, indeks hasil pengukuran

kepuasan masyarakat, sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas unit

pelayanan pada Direktorat PUP, tergantung kepada komitmen dan kesungguhan

para pejabat maupun pelaksana serta masyarakatnya.

DAFTAR ISI

14

HAL

DAFTAR ISI....................................................................................................................... i

BAB I. PENDAHULUAN................................................................................................. 1

1.1 . Latar Belakang ......................................................................................................... 1

1.2. Dasar Hukum.............................................................................................................. 3

1.3. Tujuan......................................................................................................................... 3

BAB II. PROSEDUR PENGUKURAN KEPUASAN PELANGGAN .......................... 4

2.1. Prosedur Pengukuran Kepuasan Pelanggan Direktorat

Pelayanan Usaha Penangakapan Ikan....................................................................... 4

2.2. Sasaran ........................................................................................................................ 6

2.3. Manfaat .................................................................................................................... 6

BAB III. LANGKAH – LANGKAH PENYUSUNAN SURVEY KEPUASAN PELANGGAN7....................................................................................................................................

3.1. Penyusunan Kuisioner ............................................................................................... 7

3.2. Tata Cara Pengisian Kuisioner................................................................................... 7

3.3. Penetapan Responden, Lokasi dan Waktu Pengumpulan Data .............................. 9

3.4. Pelaksanaan Pengumpulan Data ............................................................................... 10

3.5. Pengolahan Data ......................................................................................................... 11

3.6. Laporan Hasil Pengukuran Kepuasan Pelanggan ................................................... 13

BAB IV. PENUTUP .......................................................................................................... 15

LAMPIRAN

15

KUESIONER PENYUSUNAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT

INSTANSI PENYELENGGARA PELAYANAN PEMERINTAH

16

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PUBLIKBapak/Ibu/Saudara Yang Terhormat

Pemerintah dan dunia usaha sangat membutuhkan informasi unit pelayanan instansi pemerintahsecara rutin. Untuk itu Pemerintah berupaya menyajikan INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT secara rutin, yangmampu memberikan gambaran mengenai kualitas pelayanan di instansi pemerintah kepada masyarakat. Indekstersebut diperoleh berdasarkan pendapat masyarakat yang dikumpulkan melalui SURVEI KEPUASANMASYARAKAT TERHADAP UNIT PELAYANAN PUBLIK.

Survei ini MENANYAKAN PENDAPAT masyarakat, mengenai pengalaman dalam memperoleh pelayananinstansi pemerintah atas penyelenggaraan pelayanan.

PERTANYAAN SENGAJA DIRANCANG SESEDERHANA MUNGKIN untuk tidak mengambil waktuBapak/Ibu/Saudara yang sangat berharga. Pendapat Bapak/Ibu/Saudara akan sangat membantu keberhasilansurvei ini sebagai dasar penyusunan indeks kepuasan masyarakat dalam upaya peningkatan mutu pelayananinstansi pemerintah kepada masyarakat.

Jawaban hanya dipergunakan untuk kepentingan survei.Atas perhatian dan partisipasinya, disampaikan terima kasih.

Jakarta, Februari 2013

INSTANSI PENYELENGGARA PELAYANAN PEMERINTAHKEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

SURVEIKEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PUBLIK

BIDANG PELAYANAN PERIZINAN USAHA PERIKANAN TANGKAP.

UNIT PELAYANAN DIREKTORAT PELAYANAN USAHA PENANGKAPAN IKAN, DITJEN. PERIKANAN TANGKAP

ALAMAT KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN, GD. MINA BAHARI II LT.8JL. MEDAN MERDEKA TIMUR NO.16, JAKARTA PUSAT.

TELEPON/FAX (021)3519070 EXT.8834/ (021) 3523028

( Jakarta, Februari 2013)

17

I. DATA MASYARAKAT (RESPONDEN)

(Lingkari kode angka sesuai jawaban masyarakat/responden)

Diisi OlehPetugas

Nomor Responden ………………

Umur ……………… Tahun

Jenis kelamin 1. Laki-laki 2. Perempuan

Pendidikan Terakhir1. SD Kebawah2. SLTP3. SLTA

4. D1-D3-D45. S-16. S-2 Ke atas

Pekerjaan Utama1. PNS/TNI/Polri2. Pegawai Swasta3. Wiraswasta/Usahawan

4. Pelajar/ Mahasiswa5. Lainnya

II. DATA PENCACAH/PENGUMPUL DATA

Nama

NIP/DATA LAIN

18

III. PENDAPAT RESPONDEN TENTANG PELAYANAN PUBLIK

(Lingkari kode huruf sesuai jawaban masyarakat/responden)

1. Bagaimana pemahaman Saudara tentang kemudahanprosedur pelayanan diunit ini

P *) 8. Bagaimana pendapat Saudara tentang keadilan untuk mendapatkan pelayanan diunit ini

P *)

a. Tidak mudah

b. Kurangmudah

c. Mudah

d. Sangat mudah

1234

a. Tidak adil

b. Kurangadil

c. Adil

d. Sangat adil

1234

19

2. Bagaimana pendapat Saudara tentang kesesuaian persyaratanpelayanan dengan jenis pelayanannya

9. Bagaimana pendapat Saudara tentang kesopanan dan keramahan petugas dalammemberikanpelayanan

a. Tidak sesuai

b. Kurangsesuai

c. Sesuai

d. Sangat sesuai

1234

a. Tidak sopandanramah

b. Kurangsopandanramah

c. Sop

1234

20

andanramah

d. Sangat sopandanramah

3. Bagaimana pendapat Saudara tentang kejelasan dan kepastian petugas yang melayani

10. Bagaimana pendapat Saudara tentang kewajaran biaya untuk mendapatkan pelayanan

a. Tidak jelas

b. Kurang

1234

a. Tidak wajar

b. Kuran

1234

21

jelas

c. Jelas

d. Sangat jelas

gwajar

c. Wajar

d. Sangat wajar

4. Bagaimana pendapat Saudara tentang kedisiplinanpetugas dalammemberikanpelayanan

11. Bagaimana pendapat Saudara tentang kesesuaian antarabiaya yang dibayarkan dengan biaya yang telah ditetapkan

a. Tidak disiplin

b. Kurangdisiplin

1234

a. Selalutidak sesuai

b. Kadan

1234

22

c. disiplin

d. Sangat disiplin

g-kadangsesuai

c. Banyak sesuainya

d. Selalusesuai

5. Bagaimana pendapat Saudara tentang tanggung jawabpetugas dalammemberikanpelayanan

12. Bagaimana pendapat Saudara tentang ketepatan pelaksanaanterhadap jadwal waktupelayanan

a. Tidak b

1234

a. Selaluti

1234

23

ertanggungjawab

b. Kurangbertanggungjawab

c. bertanggungjawab

d. Sangat bertanggung

dak tepat

b. Kadang-kadangtepat

c. Banyak tepatnya

d. Selalutepat

24

jawab

6. Bagaimana pendapat Saudara tentang kemampuan petugas dalammemberikanpelayanan

13. Bagaimana pendapat Saudara tentang kenyamanan dilingkungan unitpelayanan

a. Tidak mampu

b. Kurangmampu

c. Mampu

d. Sangat mampu

1234

a. Tidak nyaman

b. Kurangnyaman

c. Nyaman

d. Sangat Nyam

1234

25

an

7. Bagaimana pendapat Saudara tentang kecepatan pelayanan diunit ini

14. Bagaimana pendapat Saudara tentang keamanan pelayanan diunit ini

a. Tidak cepat

b. Kurangcepat

c. Cepat

d. Sangat cepat

1234

a. Tidak aman

b. Kurangaman

c. Aman

d. Sangat aman

1234

PENGOLAHAN

26

INDEKSKEPUASAN MASYARAKATPERRESPONDEN DAN PERUNSUR PELAYANAN

Unit Pelayanan

NOMOR URUTRESPONDEN

U2 U4 U5 U7 U8 U9 U10 U11 U12 U13 U14 1 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 22 3 2 2 3 3 2 3 3 2 2 33 3 2 3 3 2 3 2 2 2 2 34 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3 15 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 36 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 27 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 38 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 39 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3

10 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 211 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 412 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3

27

13 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 414 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 315 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 316 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 317 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 418 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 419 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 320 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 421 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 322 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 323 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 324 3 0 4 3 3 3 3 3 3 3 325 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 326 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 327 2 2 3 2 0 0 0 0 0 0 028 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 329 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 330 3 3 3 2 2 2 3 1 2 2 231 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 332 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 333 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 334 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 335 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 336 3 2 3 2 3 3 3 4 2 3 337 3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 338 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 339 2 3 3 2 3 3 0 0 2 3 340 2 2 3 2 2 3 3 2 2 1 341 2 2 3 2 2 3 3 2 2 1 342 3 3 2 1 3 3 3 1 2 2 343 3 3 2 1 3 3 3 4 2 2 344 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 345 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 346 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 147 2 3 3 2 2 3 2 1 2 3 348 1 1 2 2 1 3 3 2 1 3 349 3 3 3 1 2 3 2 2 2 3 350 2 2 2 2 2 3 2 2 1 1 151 1 3 0 2 2 3 2 1 2 3 352 2 1 2 2 2 2 1 1 2 3 353 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3

28

54 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 355 2 3 2 2 4 3 3 3 1 2 356 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 357 2 3 3 1 2 3 3 2 1 3 358 1 3 2 2 2 3 1 1 1 3 359 1 2 2 1 2 2 2 1 1 3 360 1 3 2 1 2 3 2 2 2 3 361 1 2 3 2 2 2 1 1 2 2 262 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 363 3 3 3 1 3 3 4 3 2 4 364 2 3 3 2 3 3 3 3 2 2 365 2 2 3 2 3 3 3 2 2 3 366 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 467 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 468 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 369 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 370 3 2 3 2 3 3 3 4 2 3 371 2 2 3 2 3 3 3 4 2 3 372 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 373 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 374 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 375 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 376 3 3 3 2 3 3 0 4 2 3 377 3 3 3 3 3 3 0 4 2 3 378 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 379 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 380 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 481 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 382 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 383 3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 384 2 3 3 2 3 3 3 0 2 2 385 2 2 2 2 2 3 2 2 1 3 386 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 387 2 2 2 1 2 3 2 1 2 2 388 2 3 3 2 1 3 1 2 2 3 389 2 2 2 2 1 3 2 2 2 3 490 2 3 3 2 1 2 2 2 2 3 491 2 2 3 2 1 2 2 2 2 3 392 2 2 2 1 1 3 2 2 2 3 393 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 394 2 2 3 2 1 3 2 2 2 4 4

29

95 1 2 3 2 1 3 2 1 1 3 396 3 3 2 1 1 4 2 2 1 3 397 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 398 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 399 3 3 4 2 2 3 3 2 2 3 3

100 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3101 3 3 2 0 3 3 3 3 3 3 3102 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3103 2 2 3 2 2 3 3 2 2 3 3104 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4105 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3106 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3107 1 2 2 2 3 3 3 4 2 3 3108 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3109 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3110 2 3 3 2 3 4 0 0 3 4 3111 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3112 3 2 3 3 3 3 0 0 2 3 3113 3 2 3 3 3 3 0 0 2 3 3114 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3115 3 3 3 2 3 3 3 4 1 3 3116 3 2 3 2 2 3 0 0 2 3 3117 3 3 3 2 3 3 0 0 4 4 4 118 3 3 3 2 4 3 4 3 4 4 4119 4 3 3 2 3 3 0 0 4 4 4120 3 3 3 2 3 3 0 0 2 3 3121 3 3 3 2 3 3 0 4 2 3 3122 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4123 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4124 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4125 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3126 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4127 3 3 3 2 3 3 3 0 3 3 3128 4 4 0 4 4 4 4 4 4 4 4129 3 3 3 3 3 3 0 0 2 3 3130 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3131 2 3 3 2 2 3 2 2 2 2 2132 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4133 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4134 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 135 3 4 3 3 4 4 3 4 4 3 3

30

136 3 3 4 2 3 4 0 4 0 4 3137 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3138 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3139 3 3 3 3 0 3 3 2 2 3 3140 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4141 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3142 3 3 3 2 0 3 0 0 2 4 3143 3 3 3 3 3 3 0 0 4 3 3144 0 3 3 3 3 3 0 0 2 3 3145 3 3 3 3 3 3 3 0 3 3 3146 3 2 3 2 3 3 3 4 2 4 3147 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3148 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4149 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3150 3 3 3 3 2 3 3 2 3 4 4

Jumlah Nilai Per Unsur 407 422 434 379 406 453 388 378 375 446 460

NRR Per Unsur = Jml nilai per unsur : 2,71 2,81 2,89 2,53 2,71 3,02 2,59 2,52 2,50 2,97 3,07jlm responden yang mengisi NRR tertimbang per unsur = 0,19 0,20 0,21 0,18 0,19 0,21 0,18 0,18 0,18 0,21 0,22 2,75NRR Per unsur x 0,071 IKM Unit Pelayanan 68,68

Keterangan :U1 s/d U14NRRIKM

31

32

33