bab i pendahuluan · 1 bab i pendahuluan 1.1. latar belakang seorang pimpinan memiliki berbagai...

7
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seorang pimpinan memiliki berbagai macam tugas dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas rutin jabatannya. Oleh sebab itu, pimpinan sangat membutuhkan bantuan seseorang untuk memperlancar dan mempermudah tugas tersebut. Tenaga bantuan yang dimaksud adalah tenaga bantuan sekretaris yang mampu membantu tugas-tugas pimpinan agar dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar. Praktik kesekretarisan tidak dapat diartikan lagi hanya semata-mata sebagai clerical work atau paper work. Akan tetapi, peranan dan fungsi sekretaris dari hari ke hari semakin luas dan kompleks bidang tugas dan pelayanannya. Sekretaris dituntut untuk gesit, tangkas, kerja keras, tegar, dewasa, memiliki pengetahuan yang sangat luas dan mengikuti perkembangan zaman agar dapat menyesuaikan lingkungan kerja serta dapat bekerja dengan efektif dan efisien. Pada dasarnya tugas sekretaris meliputi tugas rutin, tugas insidental dan tugas kreatif. Tugas rutin sekretaris meliputi korespondensi, menerima tamu, menerima telepon dan kearsipan. Tugas insidental meliputi mempersiapkan rapat, mengatur pertemuan pimpinan, mengurus perjalanan dinas pimpinan dan sebagainya. Sedangkan tugas kreatif meliputi mengirimkan bunga atau surat ucapan kepada relasi, membuat kliping dan sebagainya.

Upload: others

Post on 06-Feb-2021

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1. Latar Belakang

    Seorang pimpinan memiliki berbagai macam tugas dan tanggung jawab dalam

    menjalankan tugas rutin jabatannya. Oleh sebab itu, pimpinan sangat membutuhkan

    bantuan seseorang untuk memperlancar dan mempermudah tugas tersebut. Tenaga

    bantuan yang dimaksud adalah tenaga bantuan sekretaris yang mampu membantu

    tugas-tugas pimpinan agar dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar.

    Praktik kesekretarisan tidak dapat diartikan lagi hanya semata-mata sebagai

    clerical work atau paper work. Akan tetapi, peranan dan fungsi sekretaris dari hari ke

    hari semakin luas dan kompleks bidang tugas dan pelayanannya. Sekretaris dituntut

    untuk gesit, tangkas, kerja keras, tegar, dewasa, memiliki pengetahuan yang sangat

    luas dan mengikuti perkembangan zaman agar dapat menyesuaikan lingkungan kerja

    serta dapat bekerja dengan efektif dan efisien.

    Pada dasarnya tugas sekretaris meliputi tugas rutin, tugas insidental dan tugas

    kreatif. Tugas rutin sekretaris meliputi korespondensi, menerima tamu, menerima

    telepon dan kearsipan. Tugas insidental meliputi mempersiapkan rapat, mengatur

    pertemuan pimpinan, mengurus perjalanan dinas pimpinan dan sebagainya.

    Sedangkan tugas kreatif meliputi mengirimkan bunga atau surat ucapan kepada relasi,

    membuat kliping dan sebagainya.

  • 2

    Salah satu tugas sekretaris dalam melaksanakan instruksi adalah melakukan

    persiapan-persiapan perjalanan dinas pimpinan, karena perjalanan dinas adalah

    merupakan aktivitas organisasi atau perusahaan yang sering dilakukan pimpinan,.

    maka perlu dilakukan penjadwalan dan pengaturan perjalanan dinas agar dapat

    berjalan dengan efektif dan efisien. Mengatur dan menyiapkan perjalanan dinas

    pimpinan meliputi dokumen yang harus disiapkan dan yang dibutuhkan pimpinan

    dalam perjalanannya, konfirmasi tiket dan hotel, pembuatan jadwal perjalanan dan

    segala sesuatu yang dibutuhkan untuk menunjang keberhasilan dan kenyamanan

    pimpinan dalam perjalanan dinasnya.

    Penulis memilih riset di Kementerian Pemuda dan Oahraga, yaitu

    Kementerian dalam Pemerintah Indonesia yang membidangi urusan pemuda dan

    olahraga. Kementerian Pemuda dan Olahraga dipimpin oleh seorang Menteri Pemuda

    dan Olahraga (Menpora) yang sejak tanggal 27 Oktober 2014 dijabat oleh Imam

    Nahrawi.

    Untuk itu penulis menyusun Tugas Akhir ini dengan judul “Peran Sekretaris

    Dalam Menangani Perjalanan Dinas Asisten Deputi di Kementerian Pemuda

    dan Olahraga (KEMENPORA)”, agar dapat memberikan informasi mengenai

    perjalanan dinas pimpinan di Kementerian Pemuda dan Olahraga. Penulis juga akan

    menganalisa kaitannya dengan tugas-tugas apa saja yang akan dilakukan sekretaris

    dalam menyiapkan perjalanan dinas pimpinan.

  • 3

    1.2. Perumusan Masalah

    Berdasarkan uraian pada latar belakang di atas maka rumusan masalah yang

    digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah:

    1. Bagaimana prosedur perjalanan dinas Asisten Deputi Standardisasi dan

    Infrastruktur Olahraga?

    2. Apa saja yang harus dipersiapkan dalam perjalanan dinas Asisten Deputi

    Standardisasi dan Infrastruktur Olahraga?

    3. Dokumen apa saja yang dibutuhkan dalam perjalanan dinas Asisten Deputi

    Standardisasi dan Infrastruktur Olahraga?

    4. Kendala apa saja yang dihadapi dan bagaimana mengatasi kendala tersebut dalam

    penyusunan perjalanan dinas Asisten Deputi Standardisasi dan Infrastruktur

    Olahraga?

    1.3. Tujuan dan Manfaat

    Adapun tujuan diadakannya penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:

    1. Untuk mengetahui prosedur perjalanan dinas Asisten Deputi Standardisasi dan

    Infrastruktur Olahraga.

    2. Untuk mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan dalam perjalanan dinas

    Asisten Deputi Standardisasi dan Infrastruktur Olahraga.

    3. Untuk mengetahui dokumen yang dibutuhkan dalam perjalanan dinas Asisten

    Deputi Standardisasi dan Infrastruktur Olahraga.

  • 4

    4. Untuk mengetahui kendala apa saja yang dihadapi dan bagaimana cara mengatasi

    kendala tersebut dalam penyusunan perjalanan dinas Asisten Deputi Standardisasi

    dan Infrastruktur Olahraga.

    Sedangkan manfaat dari penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:

    1. Bagi Penulis

    Penulis dapat menambah wawasan tentang prosedur penanganan perjalanan dinas

    pimpinan.

    2. Bagi Perusahaan

    Untuk dijadikan bahan evaluasi dalam meningkatkan penanganan perjalanan dinas

    pimpinan.

    3. Bagi Pembaca

    Penulis dapat berbagi ilmu dengan mahasiswa lainna tentang prosedur penanganan

    perjalanan dinas pimpinan dan untuk dapat dijadikan sebagai bahan referensi

    dalam penyelesaian tugas yang berhubungan denga penangan perjalanan dinas

    pimpinan.

    1.4. Metode Pengumpulan Data

    Untuk memudahkan penulis dalam memperoleh informasi pada penyusunan

    Tugas Akhir ini, penulis menggunakan teknik pengumpulan data pada Kampus Bina

    Sarana Informatika. Adapun metode penelitian yang penulis gunakan adalah:

  • 5

    1. Metode Observasi

    Observasi dilakukan dengan datang langsung dan mengamati proses kerja

    khususnya dalam pelaksaan perjalanan dinas Asisten Deputi Standardisasi dan

    Infrastruktur Olahraga di Kementerian Pemuda dan Olahraga (KEMENPORA) RI

    yang beralamat di Jalan Gerbang Pemuda No. 3, Senayan, Jakarta Pusat, sehingga

    mendapat informasi yang jelas mengenai permasalahan tersebut.

    2. Metode Wawancara

    Pada metode ini yang dilakukan adalah dengan mengadakan tanya jawab langsung

    kepada Bapak Dr. Samsudin, M.Pd. selaku Asisten Deputi itu sendiri dan kepada

    Bapak Anang Kosim, S.T.,M.M selaku Kabid. Sarana dan Prasarana Olahraga

    Prestasi mengenai apa yang disebut perjalanan dinas dan dokumen apa saja yang

    dibutuhkan dalam perjalanan dinas Asisten Deputi Standardisasi dan Infrastruktur

    olahraga di Kementerian Pemuda dan Olahraga.

    3. Metode Studi Dokumentasi

    Yaitu metode pengumpulan data dengan melihat dokumen, naskah-naskah,

    agenda, serta perangkat lainnya yang berhubungan dengan kegiatan perjalanan

    dinas asisten deputi standardisasi dan infrastruktur olahraga di Kementerian

    Pemuda dan Olahraga.

    1.5. Ruang Lingkup

    Dalam hal ini, ruang lingkup permasalahan yang akan dibahas pada

    penyusunan tugas akhir ini, penulis memberikan batasan penulisan prosedur

    penanganan perjalanan dinas hanya pada Asisten Deputi (ASDEP) Standardisasi dan

  • 6

    Infrastruktur Olahraga di Kementerian Pemuda dan Olahraga (KEMENPORA).

    Asisten Deputi (ASDEP) Standardisasi dan Infrastruktur Olahraga merupakan salah

    satu asisten dari bagian Deputi IV Bidang Peningkatan Pretasi Olahraga di

    Kementerian Pemuda dan Olahraga (KEMENPORA). Serta tugas-tugas yang harus

    dilakukan oleh sekretaris dalam menangani perjalanan dinas pimpinan. Mulai dari

    menyiapkan jadwal perjalanan, dokumen yang dibutuhkan pimpinan dalam

    perjalanannya serta segala sesuatu yang dapat menunjang keberhasilan perjalanan

    dinas tersebut dan juga kendala apa saja yang dihadapi dalam penyusunan perjalanan

    dinas Asisten Deputi (ASDEP) yaitu pada tanggal 1 April sampai 30 Mei 2016 di

    Kementerian Pemuda dan Olahraga (KEMENPORA).

    1.6. Sistematika Penulisan

    Penulis menggunakan sistematika dalam penulisan ilmiah ini mencakup bab

    perbab, sehingga dapat mempermudah dalam membaca dan membahas penulisan ini,

    sistematika ini dibagi dalam beberapa sub bab diantaranya:

    BAB I PENDAHULUAN

    Bab ini menjelaskan tentang latar belakang pemilihan judul,

    Perumusan Masalah, Maksud dan Tujuan, Metode Pengumpulan Data,

    Ruang Lingkup, dan Sistematika Penulisan.

    BAB II LANDASAN TEORI

    Bab ini menjelaskan secara umum dan singkat tentang pengertian

    prosedur, pengertian perjalanan dinas, dokumen yang dibutuhkan

    dalam perjalanan dinas dan menguraikan tentang teori-teori

  • 7

    berdasarkan beberapa sumber referensi yang mendukung pokok

    permasalahan yang menjadi pembahasan dalam pembuatan Tugas

    Akhir ini.

    BAB III PEMBAHASAN

    Bab ini terdiri dari tinjauan umun organisasi, sejarah dan

    perkembangan singkat perusahaan, struktur organisasi dan tata kerja

    serta kegiatan usaha. Penulis juga menjelaskan tentang data-data yang

    penulis peroleh selama melakukan riset mengenani bagaimana

    penanganan perjalanan dinas dan kendala apa saja yang terjadi serta

    dokumen-dokumen apa saja yang dibutuhkan dalam prosedur

    penanganan perjalanan dinas di Kementerian Pemuda dan Olahraga

    (KEMENPORA) RI khususnya dibagian Asisten Deputi Standardisasi

    dan Infrastruktur Olahraga.

    BAB IV PENUTUP

    Bentuk uraian pada bab ini merupakan kesimpulan dari hasil penelitian

    sebagai jawaban dari masalah pokok yang diangkat dan saran yang

    ditujukan kepada perusahaan atau organisasi dalam prosedur

    penanganan perjalanan dinas Asisten Deputi Standardisasi dan

    Infrastruktur di Kementerian Pemuda dan Olahraga (KEMENPORA)

    RI.