bab - 2bwsnt2.org/web/sites/default/files/bab 4 inventarisasi sumber daya... · dam karet dan bijae...

Download BAB - 2bwsnt2.org/web/sites/default/files/Bab 4 Inventarisasi Sumber Daya... · Dam Karet dan Bijae Sunan). Empat kali pengukuran (29 Juli, ... Nunleu 2, Bendung Dendeng dan Airmata)

If you can't read please download the document

Upload: dinhhanh

Post on 06-Feb-2018

239 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--11 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    BAB IV

    INVENTARISASI DATA SUMBER DAYA

    AIR WILAYAH SUNGAI NOELMINA

    4.1. Geologi Dan Geomorfologi Di Wilayah Sungai Noelmina

    Kondisi geologi dan geomorfologi Kabupaten Kupang yang umumnya merupakan bagian dari Pulau

    Timor, pulau dengan persebaran Daerah Aliran Sungai (DAS) terbesar di Wilayah Sungai Noelmina.

    Jenis tanah di Pulau Timor adalah tanah - tanah kompleks dengan bentuk wilayah pegunungan

    kompleks, mediteran dengan bentuk wilayah daratan, latosol dengan bentuk wilayah plato/volkan.

    Tanah - tanah kompleks dengan bentuk wilayah pegunungan kompleks merupakan jenis tanah yang

    paling luas penyebarannya.

    Secara geomorfologis Kabupaten Kupang merupakan hamparan dataran rendah yang cukup luas dengan ketinggian rata-rata dari permukaan air laut diperkirakan 0 -100 m dari permukaan air laut Data mengenai jenis tanah dan tekstur tanah yang berada di Wilayah Sungai Noelmina bisa dilihat

    pada Tabel 4.1 dan Tabel 4.2 berikut :

    Tabel 4.1. Jenis Tanah di WS Noelmina

    No Jenis Tanah Luas (Km)

    1 Aluvial 886

    2 Andosol 316

    3 Gleisol 38

    4 Kambisol 5198

    5 Latosol 1469

    6 Mediteran 166

    7 Podsolik 4

    8 Regosol 158

    9 Rensina 1125

    Total 9360

    Sumber : Pola Pengelolaan SDA Wilayah Sungai Noelmina, 2013

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--22 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.2. Tekstur Tanah di WS Noelmina

    No Tekstur Tanah Luas (Km)

    1 Pasir 2567

    2 Pasir Berlempung 1931

    3 Lempung Berpasir 1874

    4 Lempung Berpasir Halus 2336

    5 Lempung 653

    Total 9360

    Sumber : Pola Pengelolaan SDA Wilayah Sungai Noelmina, 2013

    4.2. Kuantitas Dan Kualitas Sumber Daya Air

    4.2.1. Kuantitas Sumber Daya Air

    Imbuhan Air Tanah Di Wilayah Sungai Noelmina

    Potensi air tanah pada cekungan air tanah dapat diperkirakan berdasarkan pada jumlah imbuhan

    air tanah yang terjadi pada masing - masing cekungan. Menurut hasil penelitian terdahulu,

    potensi air tanah pada sebagian besar Cekungan Air Tanah yang ada di Wilayah Sungai Noelmina

    ini terdapat pada lapisan akuifer dangkal berupa potensi air tanah bebas (phreatic) yang disebut

    Q1 dan pada lapisan akuifer dalam berupa potensi air tanah tertekan (confined) yang disebut Q2,

    yaitu pada CAT Nemberala, CAT Batutua, dan CAT Rote, yang berada di pulau Rote, dan pada CAT

    Kupang dan CAT Mina yang berada di pulau Timor. Sedangkan pada CAT Camplong dan CAT Soe

    yang berada di pulau Timor, potensi air tanah hanya terdapat pada lapisan akuifer dangkal saja

    yaitu berupa potensi air tanah bebas (atau Q1).

    Jumlah imbuhan air tanah pada sistem air tanah bebas (Q1) dan sistem air tanah tertekan (Q2)

    pada masing - masing cekungan, baik untuk CAT yang ada di pulau Rote maupun untuk CAT yang

    ada di pulau Timor, adalah seperti dapat dilihat pada Tabel 4.3

    Tabel 4.3. Imbuhan Air Tanah di Wilayah Sungai Noelmina

    No Nama CAT Luas (Km2)

    Imbuhan Air Tanah Bebas

    (Q1)

    Imbuhan Air Tanah Tertekan

    (Q2) Keterangan

    A. CAT di Pulau Rote

    1 CAT Nemberala 236 74 Juta m3/thn 1 Juta m3/thn di bagian barat pulau Rote

    2 CAT Batutua 229 72 Juta m3/thn 1 Juta m3/thn di bagian tengah pulau Rote

    3 CAT Rote 250 78 Juta m3/thn 1 Juta m3/thn di bagian utara pulau Rote

    Jumlah 715 224 Juta m3/thn 3 Juta m3/thn

    B. CAT di Pulau Timor

    4 CAT Kupang 660 475 Juta m3/thn 4 Juta m3/thn di bagian baratdaya pulau Timor

    5 CAT Camplong 232 70 Juta m3/thn - di bagian tengah pulau Timor

    6 CAT Mina 311 82 Juta m3/thn 6 Juta m3/thn di pesisir selatan pulau Timor

    7 CAT Soe 162 60 Juta m3/thn - di bagian timur WS Noelmina

    Jumlah 1.365 687 Juta m3/thn 10 Juta m3/thn

    T o t a l 911 Juta m3/thn 13 Juta m3/thn Sumber : Badan Geologi, Pusat Lingkungan Geologi, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, 2009

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--33 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Jumlah imbuhan air tanah pada ketiga CAT yang terdapat di pulau Rote adalah sebesar 224 Juta

    m3/tahun untuk sistem air tanah bebas dan 3 Juta m3/tahun untuk sistem air tanah tertekan.

    Selanjutnya, jumlah imbuhan air tanah untuk sistem air tanah bebas pada keempat CAT yang

    terdapat di pulau Timor adalah sebesar 687 Juta m3/tahun, sedangkan imbuhan untuk sistem air

    tanah tertekan pada CAT di pulau Timor hanya terdapat pada CAT Kupang dan CAT Mina, yaitu

    sebesar 10 Juta m3/tahun.

    Air Tanah di wilayah kota Kupang dan sekitarnya terutama terdapat pada batu gamping. Seperti

    telah disebutkan bahwa air tanah ini terutama mengisi celahan, rekahan, dan rongga-rongga hasil

    pelarutan batuan dan ruang antar butir pada kelompok batuan tersebut. Air Tanah memperoleh

    imbuhan air terutama dari air hujan yang relatif tidak tinggi dan rata-rata hanya berlangsung

    sekitar 3 - 4 bulan.

    Besarnya imbuhan air tanah di lima sub cekungan di wilayah ini telah dicoba dihitung oleh

    (Aquater 1993), hasilnya adalah seperti Tabel 4.4 berikut :

    Tabel 4.4. Imbuhan Air Tanah Di Lima Sub Cekungan Di Wilayah Kupang

    Sub Cekungan

    Luas Areal

    ( km2 )

    Imbuhan Air Tanah ( m3 / tahun )

    SC 1 SC 2 SC 3 SC 4 SC 5

    13,8 8,7

    18,8 11,2 13,2

    4,45 x 106 2,80 x 106 6,10 x 106 3,61 x 106 4,25 x 106

    TOTAL 65,70 21,21 x 106

    Sumber : Pola Pengelolaan SDA Wilayah Sungai Noelmina, 2013

    Secara keseluruhan imbuhan air tanah di daerah Kupang yang terjadi di 5 (Lima) cekungan diatas

    saja sebesar 21.21 x 106 m3/tahun, untuk seluruh wilayah Kupang, imbuhannya akan lebih besar

    lagi, ditafsirkan mencapai 78.3 x 106 m3/tahun atau sekitar 20% dari curah hujan tahunan rata-

    rata yang tingginya mencapai 1611 mm (Aquter, 1993). Berarti sebagian besar curah hujan yang

    jatuh langsung meresap kedalam batu gamping. Keadaan ini dapat terjadi mengingat batuan ini

    mempunyai kemampuan meluluskan air yang tinggi.

    Penyediaan Air Bersih Di WS Noelmina

    Jumlah total pelanggan air bersih PDAM Tahun 2007 di Kabupaten Kupang, Kota Kupang,

    Kabupaten Timor Tengah Selatan dan Kabupaten Rote Ndao sebanyak 51.632 pelanggan. Dari

    jumlah tersebut, pelanggan air bersih terbanyak terdapat di Kota Kupang, yaitu sebanyak 24.381

    pelanggan dengan jumlah volume air yang disalurkan di Kota Kupang sebanyak 7.398.864 m3.

    sebagaimana Tabel 4.5

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--44 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.5. Jumlah Pelanggan dan Pemakaian Air Bersih Tahun 2007

    No. Kabupaten /Kota , Ranting, Sub

    Ranting

    Tahun 2005

    Jumlah Pelanggan

    Jumlah Pemakaian

    Nilai Pemakaian

    1 (Unit) (m3) (Rp.)

    I Kabupaten Kupang

    1. PDAM Unit Seba/Sabu Barat 178 26.877 20.890.893

    2. PDAM Unit Boluo/ Sabu Timur 230 52.416 37.029.002

    3. PDAM Unit Camplong/ Fatuleu 319 67.647 58.033.141

    4. PDAM Unit Takari 329 55.438 44.722.068

    5. PDAM Kabupaten Kupang 22.478 5.439.224 5.632.012.324

    Jumlah 23.534 5.641.602 5.792.687.428

    II Kabupaten TTS

    1. PDAM Kab. TTS 2.740 911.166 (*)

    Jumlah 2.740 911.166 (*)

    III Kabupaten Rote Ndao

    2. PDAM Unit Papela/Rote Timur 250 39.734 22.158.934

    3. PDAM Kab. Rote Ndao 727 238.719 262.810.212

    PDAM Unit Ba'a/Lobalain

    Jumlah 977 278.453 284.969.146

    IV Kota Kupang

    1. PDAM Kab. Kupang 24.381 7.398.864 (*)

    Jumlah 24.381 7.398.864 (*)

    Jumlah Total 51.632 14.230.085 (*) Sumber : Pola Pengelolan SDA Wilayah Sungai Noelmina, 2013

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--55 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    4.2.2. Kualitas Sumber Daya Air

    Lokasi Pengukuran Kualitas Air Wilayah Sungai Noelmina

    1. Lokasi pengukuran kualitas air berbagai kegiatan yaitu :

    Tabel 4.6. Lokasi Pengukuran Kualitas Air Berbagai Kegiatan

    No Sumber dan Lokasi Keterangan

    I Studi Pola Tahun 2007

    1 S.Dendeng (Mapoli, Sembunyi, Nunleu, Mantasi dan Selam).

    Empat kali pengukuran (16 Agustus, 2005 ; 28 November, 2005 ; 14 Agustus, 2006 dan 29 November, 2006)

    2 S.Oemanu (Oemanu, Tumbakun, Kkatua, Dam Karet dan Bijae Sunan).

    Empat kali pengukuran (29 Juli, 2005; 29 November, 2005 ; Agustus, 2006 dan 30 Desember, 2006)

    3 S.Menggelaman (Menggelama, Belakang Kantor PLN, Bendungan dekat sawah masyarakat, Letelangga dan Muara Pantai Baa).

    Empat kali pengukuran (15 Juli, 2005; 25 November, 2005; Agustus, 2006 dan 30 Desember, 2006)

    2 Puslitbang Sumber Daya Air, Tahun 2011

    1 S.Noelmina, Ds.Noelmina, Kab. Kupang 19 Juli (S 09o 58' 34" dan E 104o 05' 43")

    2 Air Tanah (Dalam 80 M), Jl.Sisingamaja, Kec.Kota Kefa

    20 Juli

    3 Bendung Tilong, Ds. Oelnesi, Kec.Kupang Tengah, Kab.Kupang

    21 Juli (S 10o 10' 14" dan E 123o 44' 44")

    4 S.Puames, Ds.Neibenaf, Kec.Kupang Timur, Kab.Kupang

    21 Juli (S 10o 05' 28" dan E 123o 51' 00")

    5 S.Liliba, Kel.Oesapa, Kec.Kelapa lima, Kota Kupang

    21 Juli (S 10o 08' 59" dan E 123o 38' 17")

    6 Air Tanah, BWS NT II,Jl.El Tari II (Bunderan PU)Kota Kupang

    21 Juli (S 10o 09' 24" dan E 123o 37' 46")

    3 Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Nusa Tenggara Timur, Tahun 2012

    1 S.Dendeng (Mapoli, Sembunyi, Nunleu 1, Nunleu 2, Bendung Dendeng dan Airmata)

    Enam kali pengukuran (20 Juni, 2012 ; 23 Agustus, 2012 ; 20 September, 2012 ; 3 November, 2012 dan 5 Desember, 2012)

    2 S. Noelmina (Takari; Noelmina; Sebelum Jembatan; Batuputih; Oelimu dan Panite)

    Enam kali pengukuran (20 Juni, 2012 ; 23 Agustus, 2012 ; 20 September, 2012 ; 3 November, 2012 dan 5 Desember, 2012)

    4 Pengukuran Konsultan, Agustus, 2013

    1 Bendungan Tilong S : 10 10 15.8 E :123 44 41.6

    2 Bendungan Raknamo S :10 07 11.3 E :123 55 48.7

    3 S.Selam (Dendeng) S :10 09 53.3 E :123 34 40.0

    4 Bendungan Kolhua S : 10 12 04.0 E :123 38 09.2

    5 Muara Noelmina S :10 06 42.8 E :124 12 29.5

    6 Bendungan Noelmuke S ;10 04 42.2 E :124 20 42.1

    7 Hulu Bendungan Noelmina S : 09 59 51.0 E :124 08 48.0

    8 Bendungan Noelmina S : 10 01 09.7 E : 124 09 16.5

    9 S.Boentuka S : 09 56 43.9 E :124 09 54.6

    10 Bendungan Noelolo Embung S : 09 24 47.5 E :124 05 33.2

    11 S.Termanu S : 09 42 47.5 E :123 41 43.1

    12 Loko Rae /Sabu S : 10 29 47.7 E :121 58 04.1

    13 Muara Pantai Baa S : 10 35 20.1 E :121 15 40.6

    14 Karafao Hulu. S :10 34 57.7 E :123 15 9 Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I , Tahun 2013

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--66 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    A. Status Mutu Air Wilayah Sungai Noelmina

    Status Mutu Air (SMA), yaitu suatu kondisi air pada waktu dan lokasi tertentu yang

    menunjukkan tercemar atau tidak tercemar dengan cara mengevaluasi kualitas air yaitu

    membandingkan hasil pengukuran dengan baku mutu air yang berlaku. Tolok ukur evaluasi

    kualitas air WS Noelmina untuk mengetahui SMA-nya yaitu KMA Kls II PP 82/2001.

    B. Tolak Ukur Evaluasi Kualitas Air Wilyah Sungai Noelmina

    Mengingat di Wilayah Sungai Noelmina belum ditetapkan baku mutu air pada sumber air,

    mengacu pada Pasal 55 dari PP 82/2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian

    Pencemaran Air, maka sebagai tolok ukur untuk evaluasi WS Noelmina berlaku Kriteria Mutu

    Air untuk Kelas II.

    C. Evaluasi Kualitas Air Terhadap KMA Kelas II PP 82/2001

    1). Evaluasi Kualitas Air Studi Pola Tahun 2007

    Parameter kualitas air yang diukur meliputi 12 parameter berikut :

    Suhu, Residu Terlarut (TDS), Residu Tersuspensi (TSS), p H, DO, BOD, COD, Detergen,

    Minyak-Lemak, Total Fosfat, Fecal Coliform dan Total Coliform.

    Namun dari 12 parameter kualitas air tersebut terdapat parameter yang tidak memenuhi

    KMA Kelas II, yaitu :

    Tabel 4.7. Parameter Kualitas Air yang tidak Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 di Sungai

    Dendeng Pengukuran Tahun 2005 - 2006

    No S.Dendeng *)

    Lokasi dari Hulu ke Hilir

    Studi Pola, 2007 Parameter Mikrobiologi, Jml/100

    mL Parameter Fisik dan Kimia, mg/L

    TSS DO BOD COD T-Fosfat Fecal

    Coliform Total

    Coliform

    1 Mapoli, kadar -- 2-3,17

    (100%) - 20 -33

    (75%) -- 6 - 12 17 - 1000

    2 Kali Sembunyi 4 165 (25%)

    1,6- 3,14 (100%)

    1- 6,1 (25%)

    35-56 (100%)

    -- 979 1000

    3 Nunleu -- 1,3- 3,1

    (100%) 1, 1- 7,2

    (25%) 27-86

    (100%) -- 9 - 979 973-1000

    4 Mantasi -- 2,2- 3,5

    (100%) -- 18-33

    (75%) 0,03 -0,28

    (50%) 5 - 979 67 - 1000

    5 Selam -- 2,3- 3,5

    (100%) 1,4- 4,3 (25%)

    32-36 (100%)

    -- -- 10 - 979

    KMA Kls II ,PP 82/2001

    50 4 3 25 0,20 1000 5000

    Ket. : *). Empat kali pengukuran : Tahun 2005 dan 2006, masing masing pada Agustus dan November (N %) : Persen data yang tidak memenuhi KMA Kls II PP 82/2001

    - : Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001

    Kesimpulan : S. Dendeng pada semua lokasi pengukuran (Tahun 2005-2006) tidak memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 karena terdapat parameter yang tidak sesuai syarat KMA Kelas II ,yaitu : (1). DO dan COD pada semua lokasi : (2). BOD pada 3 lokasi : (3). Detergent pada dua lokasi dan (4). T-Fosfat pada satu lokasi. Terdeteksi Fecal dan Total Coliform walaupun masih memenuhi KMA II PP 82/2001

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I , Tahun 2013

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--77 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.8. Parameter Kualitas Air yang tidak Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 di Sungai Oemanu Pengukuran Tahun 2005 - 2006

    No S.Oemanu *)

    Lokasi dari Hulu ke Hilir

    Studi Pola, 2007 Parameter Mikrobiologi, Jml/100 mL

    Parameter Fisik dan Kimia , mg/L

    TSS DO BOD COD T-Fosfat Fecal

    Coliform Total

    Coliform

    1 Oemanu -- 2,9-5,3 (25%)

    -- 10-33 (50%)

    -- 979 1000

    2 Tumbakun -- 2,6-4,3 (25%)

    -- 13-41 (50%)

    979 1100

    3 Kakatua -- 2,6-3,8 (100%)

    1,3-4,6 (25%)

    16-49 (50%)

    979 1100

    4 Dam Karet -- 3 4,1 (75%)

    1,8-5,4 (25%)

    21-60 (75%)

    979 t.a.d

    5 Bijae Sunan -- 3 4,5 (75%)

    1,23,8 (25%)

    15-48 (75%)

    979 1200

    KMA Kls II ,PP 82/2001

    50 4 3 25 0,20 1000 5000

    Ket. : *). Empat kali pengukuran : Tahun 2005 (Juli dan November) dan 2006 (Agustus dan Desember). (N %) : Persen data yang tidak memenuhi KMA Kls II PP 82/2001 --: Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001

    Kesimpulan : S. Oemanu pada semua lokasi pengukuran (Tahun 2005-2006) tidak memenuhi KMA Kelas II, yaitu : (1). DO dan COD pada semua lokasi : (2). BOD pada tiga lokasi Terdeteksi Fecal dan Total Coliform walaupun msih memenuhi KMA Kls II PP 82/2001

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, Tahun 2013

    Tabel 4.9. Parameter Kualitas Air yang tidak Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 di Sungai Menggelama Pengukuran Tahun 2005 - 2006

    No S.Menggelama*)

    Lokasi dari Hulu ke Hilir

    Studi Pola, 2007 Parameter Mikrobiologi, Jml/100 mL

    Parameter Fisik dan Kimia , mg/L

    TSS DO BOD COD T-Fosfat Fecal

    Coliform Total

    Coliform

    1 Menggelama -- 2,7-4,9 (75%)

    -- 8-32 (50%)

    265 1000

    2 Belakang PLN -- 2,2-4,6 (75%)

    -- 25-31 (75%)

    265 1200

    3 Bendungan Dekat Sawah

    -- 2,7-4,5 (75%)

    -- 23-38 (75%)

    979 1300

    4 Leletanga -- 2,3-4 (75%)

    27-41 (100%)

    979 1300

    5 Muara Pantai Baa 11-63 (25%)

    2,1-5 (75%)

    -- 19-43 (75%)

    979 1400

    KMA Kls II ,PP 82/2001

    50 4 3 25 0,20 1000 5000

    Ket. : *). Empat kali pengukuran : Tahun 2005 (Juli dan November) dan 2006 (Agustus dan Desember) (N %) : Persen data yang tidak memenuhi KMA Kls II PP 82/2001 --: Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001

    Kesimpulan : S. Mengelama pada semua lokasi pengukuran (Tahun 2005-2006) tidak memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 karena terdapat parameter yang tidak sesuai syarat KMA Kelas II PP/2001

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--88 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    2. Evaluasi Kualitas Air Pengukuran Puslitbang Sumber Daya Air, Tahun 2011

    Parameter kualitas air yang diukur oleh Puslitbang Sumber Daya Air meliputi 45 parameter,

    yaitu :

    Parameter Fisik (5 parameter), yaitu : Kekeruhan, Suhu, Warna, Residu Terlarut dan

    Residu Tersuspensi.

    Parameter Kimia (39 parameter), yaitu : Daya Hantar Listrik; Alkaliniti; Amonia bebas;

    Amonia total; Asiditi; Besi; Boron; Detergen; Fenol; Fluorida; Fosfat ortho; Fosfat total;

    Kadmium; Kalium; Kalsium; Kesadahan; Klorida; Oksigen terlarut (DO); BOD; COD;

    Kromium; Magnesium ; Mangan; Minyak dan Lemak; Natrium; % Natrium; Nikel;

    Nitrat; Nitrit; Nitrogen Organik; pH; RSC; SAR; Seng; Sulfat; Tembaga; Timbal; Sianida

    dan Nilai Permanganat.

    Parameter Mikrobiologi (1 parameter), yaitu : Total Coliform.

    Namun dari 45 parameter kualitas air tersebut terdapat parameter yang tidak memenuhi

    KMA Kelas II, yaitu :

    Tabel 4.10. Parameter Kualitas Air yang tidak Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 pada Sumber Air

    di Wilayah Sungai Noelmina Pengukuran Tahun 2011

    No Lokasi Parameter Fisik dan Kimia

    Parameter Mikrobiologi, Jml/100 mL

    Boron DO Seng Fenol Total Coliform

    1 S.Noelmina, Ds.Noelmina (Kab. Kupang)

    1,75 -- -- -- 37.000

    2 Air Tanah (Dalam 80 M), Jl.Sisingamaja, Kec.Kota Kefa

    2,18 1,6 0,70 -- --

    3 Bendung Tilong, Ds. Oelnesi, Kec.Kupang Tengah, Kab.Kupang

    1,71 -- -- -- 260

    4 S.Puames (Ds.Neibenaf, Kec.Kupang Timur, Kab.Kupang)

    -- -- -- -- 38.000

    5 S.Liliba (Kel.Oesapa, Kec.Kelapa lima, Kota Kupang)

    -- -- -- 0,004 47.000

    6 Air Tanah BWS NT II (Jl.El Tari II -Bunderan PU,Kota Kupang)

    -- 3,1 0,53 -- --

    KMA Kls II ,PP 82/2001 1 4 0,05 0,001 5000

    Ket. : *). Empat kali pengukuran : Tahun 2005 (Jul dan Nov) dan 2006 (Ags dan Des (N %) : Persen data yang tidak memenuhi KMA Kls II PP 82/2001 --: Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001

    Kesimpulan : Semua lokasi pengukuran Tahun 2011, tidak memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 karena terdapat parameter yang tidak sesuai syarat KMA Kelas II, yaitu : (1). Bakteri Koli pada tiga lokasi (S. Noelmina, S. Puames dan S. Liliba) : (2). DO dan Seng pada dua lokasi (Air Tanah dalam Kota Kefa dan Kantor BWS NT II) : (3). Fenol pada satu lokasi (S.Liliba) Terdeteksi Total Coliform walaupun masih memenuhi KM Kelas II PP 82/2001 pada Bendung Tilong

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, Tahun 2013

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--99 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    3. Evaluasi Kualitas Air Pengukuran BLH Prov.NTT, Tahun 2012

    Parameter kualitas air yang diukur meliputi 20 parameter berikut :

    p H, Temperatur, Residu Tersuspensi, Residu Terlarut, DHL, DO, BOD, COD, Minyak &

    Lemak, Mangan, Timbal, Besi, Khrom (VI), Total fosfat, sbg. P, Sulfat, Amoniak, Nitrat,

    Nitrit, sbg N, Fecal coliform dan Total Coliform.

    Namun dari 20 parameter kualitas air tersebut terdapat parameter yang tidak memenuhi

    KMA Kelas II, yaitu :

    Tabel 4.11. Parameter Kualitas Air yang tidak Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 pada Sungai

    Dendeng Pengukuran Tahun 2012

    Parameter

    Parameter yang Tidak Memenuhi KMA Kls II PP 82/2001 Pada S.Dendeng pada Pengukuran Tahun 2012(Jun,Ags,Sep,Nov,Des)

    Kma Kls II Titik 1 Titik 2 Titik 3 Titik 4 Titik 5 Titik 6

    Mapoli Sembunyi Nunleu 1 Nunleu 2 Bd.Dendeng Airmata

    DO,mg/L 1-6-7,7 2-7,8 2,4-9 3,6-7,7 2,9-8,3 2,9-8,2

    4 (20%) (20%) (20%) (20%) (20%) (20%)

    BOD, mg/L -- 0,8-3,2 -- 0,4-3,1 0,6-4,4 0,9-3,2

    3 -- (20%) -- (20%) (40%) (40%)

    COD, mg/L -- -- -- 0,4-28 4,7-34,3 -- 25

    -- -- -- (20%) (40%) --

    Minyak-Lemak, mg/L

    0,2-1,2 -- -- -- -- 0,8-2,4 1

    (20%) -- -- -- -- (40%)

    Timbal, mg/L 0,1-0,70 0-0,95 0,04-0,93 0,03-0,37 0,21-0,33 0,17-0,33

    0,03 (100%) (60%) (100 %) 80% (100 %) (100 %)

    Khrom (VI), mg/L 0-0,25 0-0,20 0,05-0,20 0-0,22 0-05 0-0,27

    0,05 (60%) (80%) (80%) (80%) 60% 80%

    T-Fosfat, mg/L 0-0,71 -- 0,07-0,31 0,05-0,22 0,01-0,26 --

    0,20 (40%) -- (40%) (20%) (40%) --

    Fecal coliform, Jml/100 mL

    2100-9000 (7-15)x103 2800-14000 2100-110000 5200-24000 2800-15100 1000

    (100 %) (100 %) (100 %) (100 %) (100 %) (100 %)

    Total Coliform, Jml/100 mL

    (8,1-110)x103 (9,3-46)x103 (14-93)x103 (4,3-110)x103 (9,3-46)x103 (15-46)103 5000

    (100 %) (100 %) (100 %) 80% (100 %) (100 %)

    Ket. : *). Lima kali pengukuran : Tahun 2012 (Juni, Agustus, September, November, Desember) (N%) : Persen data yang tidak memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 --: Memenuhi KMA Kelas II 82/2001

    Kesimpulan : S. Dendeng pada semua titik pengukuran (Tahun 2012) tidak memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 karena terdapat parameter yang tidak sesuai syarat KMA Kelas II, yaitu : (1). DO, Timbal, Khrom, Fecal dan Total Coliform pada semua titik pengukuran : (2). COD pada dua titik pengukuran dan (3). BOD dan total fosfat pada empat titik pengukuran

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, 2013

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--1100 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.12. Parameter Kualitas Air yang tidak Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 pada Sungai

    Noelmina Pengukuran Tahun 2012

    Parameter

    Parameter yang Tidak Memenuhi KMA Kls II PP 82/2001 Pada S.Noelmina pada Pengukuran Tahun 2012(Jun,Ags,Sep,Nov,Des)

    Kma Kls II Titik 1 Titik 2 Titik 3 Titik 4 Titik 5 Titik 6

    Takari Noelmina Sblm

    Jembatan Batuputih Oelimo Panite

    TSS,mg/L 3-63 1-340 8-482 2-494 1-556 0-364

    (20%) (20%) (20%) (20%) (20%) (20%)

    DO,mg/L -- -- 2,8-10,5 -- 2,95-11,90 --

    4 -- -- (20%) -- 40% --

    BOD, mg/L -- -- -- 1,2-3,1 0,8-6,29 1.63-3,6

    3 -- -- -- (20%) 40% 20%

    COD, mg/L -- -- -- 6,3-25,6 1,9-55 -- 25

    -- -- -- (20%) 20% --

    Minyak-Lemak 0,2-1,4 0,4-2 -- 0,2-1,6 0,6-1,2 0,4-2

    1 (20%) -(20%) -- -(40%) 40% 20%

    Timbal, mg/L 0,14-1,45 0,08-0,41 0-0,45 -- 0,04-1,65 0,08-1,7

    0,03 (100%) (100%) (80%) -- 100% 100%

    Khrom (VI), mg/L 0,05-0,29 0-0,31 0-0,34 -- 0,02-0,33 0,02-3,8

    0,05 60% (40%) (40%) -- 80% 80%

    T-Fosfat, mg/L 0-0,38 0,2-0,5 0,19-0,34 0,12-0,34 tt-0,65 tt-0,5

    0,20 (60%) (80%) (40%) -(20%) 40% 40%

    Fecal coliform, Jml/100 mL

    (1,4-9,3)x103 (0,3-2,1)x103 (0,5-15)x103 (0,2-110)x103 400-9300 800-24000 1000 (100%) (60 %) (80%) (100%) 50 % 66 %

    Total Coliform, Jml/100 mL

    (1,6-14)x103 (9,1-110)x103 (5,2-24)x103 200-110000 9300-21000 1100-110000

    5000 (60%) (100%) (100%) (80%) 80 % 80 %

    Ket. : *). Lima kali pengukuran : Tahun 2012 (Juni, Agustus, September, November, Desember) (N%) : Persen data yang tidak memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 --: Memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001

    Kesimpulan : S. Noelmina pada semua titik pengukuran (Tahun 2012) tidak memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 karena terdapat parameter yang tidak sesuai syarat KMA Kelas II PP 82/2001 karena terdapat parameter yang tidak sesuai syarat KMA Kelas II,yaitu : (1). TSS, pada semua titik pengukuran : (4). Minyal-Lemak, Timbal dan Khrom pada lima titk pengukuran : (5). T-Fosfat, Fecal dan Total Coliform pada semua titik pengukuran

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, Tahun 2013

    4. Fluktuasi Kualitas Air Wilayah Sungai Noelmina

    Fluktuasi kualitas air dari Tahun 2005, 2006 dan 2012 pada Sungai Dendeng di lokasi Mapoli,

    Kali Sembunyi dan di Nunleu ditunjukkan pada Tabel 4.13. sebagai berikut :

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--1111 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.13. Fluktuasi Kualitas Air Sungai Dendeng di Mapoli, Tahun 2005 - 2012

    No S.Dendeng, Mapoli Parameter Kimia, mg/L

    Parameter Bakteriologi, Jml/100

    mL

    DO BOD COD Fecal Coliform Total Coliform

    1 16 Agus, 2005 3,2 1 30 6 17

    2 28 Nop, 2005 ; 2,5 2,2 20 12 979

    3 14 Agus, 2006 3,2 1 30 6 17

    4 29 Nop, 2006 2 1,9 33 5 1000

    5 20 Jun,2012 7,6 1,6 11,9 7500 21000

    6 23 Ags,2012; 4,9 2,4 18,8 2100 110000

    7 20 Sep,2012; 5,1 1,2 5,8 4400 8100

    8 13 Nov,2012 1,6 1,6 8,7 9000 34200

    9 5 Des,2012 5 5,1 8,7 9000 34200

    KMA Kelas II PP 82/2001 4 3 25 1000 5000

    Persen Data Tidak Memenuhi

    KMA Kls II 56% 11% 33% 56% 56%

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, Tahun 2013

    Tabel 4.14. Fluktuasi Kualitas Air Sungai Dendeng di Kali Sembunyi, Tahun 2005 - 2012

    No S.Dendeng,

    K.Sembunyi

    Parameter Kimia, mg/L Parameter Bakteriologi, Jml/100

    mL

    DO BOD COD Fecal Coliform Total Coliform

    1 16 Agus, 2005 3,1 1 35 969 1000

    2 28 Nop, 2005 ; 1,6 6,1 56 - 973

    3 14 Agus, 2006 3,1 1 35 979 1000

    4 29 Nop, 2006 2,6 1,5 56 979 1000

    5 19 Jun,2012 7,8 1,4 11,5 9300 9300

    6 16 Ags,2012; 6,9 3,2 22,6 15000 46000

    7 20 Sep,2012; 6 0,8 2,1 10900 21500

    8 13 Nov,2012 2 1,6 5,8 7000 28100

    9 5 Des,2012 6 1,6 5,8 7000 28100

    KMA Kelas II PP 82/2001 4 3 25 1000 5000

    Persen Data Tidak Memenuhi

    KMA Kls II 56% 22% 44% 56% 56%

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, Tahun 2013

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--1122 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.15. Fluktuasi Kualitas Air Sungai Dendeng di Nunleu, Tahun 2005 - 2012

    No S.Dendeng,

    Nunleu

    Parameter Kimia, mg/L Parameter Bakteriologi,

    Jml/100 mL

    DO BOD COD Fecal

    Coliform

    Total

    Coliform

    1 16 Agus, 2005 3,3 1 27 979 1000

    2 28 Nop, 2005 ; 1,3 7,2 63 979 979

    3 14 Agus, 2006 3,3 1,1 27 979 1000

    4 29 Nop, 2006 2,3 1,3 86 979 1000

    5 20 Jun,2012 9 0,8 6,7 9300 93000

    6 23 Ags,2012; 6,4 0,8 3,2 2800 15000

    7 20 Sep,2012; 7,1 2 7,3 14000 25300

    8 13 Nov,2012 2,4 0,8 3 6800 14000

    9 5 Des,2012 7,1 0,8 3 6800 14000

    44 %

    4 3 25 1000 5000

    Persen Data Tidak

    Memenuhi KMA Kls II 56% 11% 44% 56% 56%

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, Tahun 2013

    Berdasarkan tabel tersebut diatas kualitas air di S. Dendeng pada lokasi di Mapoli, K. Sembunyi dan Nunleu, adalah :

    Terjadi fluktuasi kualitas air untuk kadar DO, BOD dan COD pada ketiga lokasi, dengan

    persen data yang tidak memenuhi KMA Kelas II untuk DO sebesar 56%, BOD sebesar 11-

    22 % dan COD sebesar 33-44 %.

    Terjadi penurunan kualitas air yang sangat drastic, ditunjukkan dengan peningkatan

    kadar Fecal Coliform dan Total Coliform dari Tahun 2005 ke Tahun 2012, yaitu : (1). K.

    Dendeng di Mapoli Fecal Coliform meningkat sebesar 1500 kali dan Total Coliform

    sebesar 6471 kali; (2). K. Dendeng di K. Sembunyi Fecal Coliform meningkat sebesar 15

    kali dan Total Coliform sebesar 47 kali dan (3). K, Dendeng di Nunleu Fecal Coliform

    meningkat sebesar 16 kali dan Total Coliform 95 kalt.

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - II

    IIVV--1133 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    5. Evaluasi Kualitas Air Pengukuran Konsultan Tahun 2013

    Berikut lokasi sampling kualitas air yang dilakukan Konsultan PT Arga Pasca Rencana Tahun

    2013

    Tabel 4.16. Lokasi Sampling Kualitas Air oleh Konsultan Tahun 2013

    No Lokasi Sampling Koordinat

    1 Bendungan Tilong S 10 10 15,8 : E 123 4441,6

    2 Rencana Bendungan Raknamo S 10 07 11,3 : E 123 55 48,7

    3 Sungai Selam (Dendeng) S 10 09 53,3 : E 123 34 40,0

    4 Rencana Bendungan Kolhua S 10 12 04,0 : E 123 38 09,2

    5 Muara Noelmina S 10 06 42,8 : E 124 12 29,5

    6 Bendung Noelmina S 10 01 09,7 : E 124 09 16,5

    7 Hulu Bendung Noelmina S 09 59 51,0 : E 124 08 48,0

    8 Sungai Boentuka S 09 56 43,9 : E 124 09 54,6

    9 Rencana Bendungan Noelmuke S 10 04 42,2 : E 124 20 42,1

    10 Bendung Noelelo S 09 24 47,5 : E 124 05 33,2

    11 Sungai Termanu S 09 42 47,5 : E 123 41 43,1

    12 Karafao Hulu S 10 34 57,7 : E 123 41 15,9

    13 Muara Pantai Baa S 10 35 20,1 : E 121 15 40,6

    14 Sungai Loko Rae/Sabu S 10 29 47,7 : E 121 58 04,1 Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, 2013

    Evaluasi Kualitas Air Pengukuran Konsultan Tahun 2013

    Parameter kualitas air yang diukur meliputi 12 parameter, yaitu :

    Parameter Fisik (3 parameter), yaitu : Zat padat terlarut (TDS), Zat padat tersuspensi

    (TSS) dan Kekeruhan

    Parameter Kimia (9 parameter), yaitu : pH,BOD,COD, Nitrat,Nitrit, Amoniak (NH3),

    Klorida, Besi dan Sulfat

    Hasil pengukuran kualitas air Wilayah Sungai Noelmina Tahun 2013 dijelaskan pada Tabel 4.17

    berikut :

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--1144 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.17. Kualitas Air WS Noelmina Tahun 2013

    No Parameter

    KMA

    Kls II

    PP

    82/01

    Lokasi Pengukuran Kualitas Air WS Noelmina, 22 Agustus, Tahun 2013

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

    1 Zat Padat Terla rut (TDS), mg/L

    1.000 231 231 281 196 143 344 111 237 223 202 248 256 168 214

    2 Zat Padat Tersus pensi (TSS), mg/L

    50 11 9 15 11,9 13 54 23 21 10,8 10,3 12,4 8 11 9,6

    3 Kekeruhan, NTU 3,22 0,46 46,5 5,52 28,2 166 53,7 47,7 4,7 3,16 6,1 2,1 6,4 0

    4 p H 6 - 9 8,12 7,84 8,01 8,02 8,04 7,92 7,95 7,85 8,35 7,82 7,88 7,81 7,8 7,2

    5 Amoniak, mg/L (-) 0,04 0,05 0,05 0,05 0 0,01 0 0,03 0 0,01 0,05 0,05 0,01 0,04

    6 BOD, mg/L 3 3,1 3,6 3,3 3,1 3,5 3,63 3,7 3,78 3,14 3,8 3,16 3,16 3,71 3,36

    7 COD, mg/L 25 19 18 39 18 20 24 3 5 23 12 23 21 11 16

    8 Nitrat, mg/L 10 0 0 0 0,03 0 0 0 0 0 0,03 0 0 0 0

    9 Nitrit, mg/L 0,05 0,011 0,013 0,009 0,005 0,01 0 0,021 0,012 0,05 0,06 0,02 0,003 0,058 0,019

    10 Besi, mg/L (-) 0,03 0 0 0 0 0,01 0,01 0,01 0 0,01 0,01 0,01 0,01 0

    11 Klorida, mg/L (-) 1,49 5,9 1,49 1,49 1,9 1,9 0,9 1,9 1,24 0,5 0,74 1,24 1,49 1,49

    12 Sulfat, mg/L (-) 28 33 8 9 14 22 17 20 8 2 26 4 8 8

    Keterangan 1: Bendungan Tilong; 2: Rencana Bendungan Raknamo;3: Sungai Selam (Dendeng); 4: Rencana Bendungan Kolhua; 5: Muara Sungai Noelmina; 6: Bendung Noelmina; 7: Hulu Bendungan Noelmina; 8: Sungai Boentuka (Subdas Noelmina) ; 9: Rencana Bendungan Noelmuke; 10: Bendung Noelelo; 11: Sungai Termanu; 12 : Karafao Hulu; 13: Muara Pantai Baa; dan 14 : Sungai Lo ko Rae/Sabu

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, 2013

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--1155 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Dari 12 parameter kualitas air tersebut terdapat parameter yang tidak memenuhi KMA Kelas

    II, yaitu :

    Tabel 4.18. Evaluasi Kualitas Air WS Noelmina Pengukuran Bulan Agustus Tahun 2013 Terhadap

    KMA Kelas II PP 82/2001

    Lokasi

    Parameter yang Tidak Memenuhi (T.M) KMA Kelas

    II PP 82/2001, mg/L

    Zat Padat

    Tersuspensi BOD COD

    1.Bendungan Tilong -- 3,1 (T.M) --

    2.Bendungan Raknamo -- 3,6 (T.M) --

    3.S.Selam (Dendeng) -- 3,3 (T.M) 39 (T.M)

    4.Bendungan Kolhua -- 3,1 (T.M) --

    5.Muara Noelmina -- 3,5 (T.M) --

    6.Bendungan Noelmuke 54 (T.M) 3,63 (T.M) --

    7.Hulu Bendungan Noelmina -- 3,7 (T.M) --

    8.Bendungan Noelmina -- 3,78 (T.M) --

    9.S.Boentuka -- 3,14 (T.M) --

    10.Bendungan Noelolo Embung -- 3,80 (T.M) --

    11.S.Termanu -- 3,16 (T.M) --

    12.Loko Rae/Sabu -- 3,16(T.M) --

    13.Muara Pantai Baa -- 3,71 (T.M) --

    14.Karafao Hulu. -- 3,36 (T.M) --

    KMA Kelas II PP 82/2001 50 3 25

    Keterangan : -- Memenuhi KMA Kelas II PP82.2001

    Kesimpulan : WS Noelmina pada semua lokasi pengukuran (Tahun 2013) tidak memenuhi KMA Kelas II PP 82/2001 karena terdapat parameter yang tidak sesuai syarat KMA Kelas II,yaitu : (1). TSS, pada satu okasi pengukuran yaitu di Bendungan Noelmuke; (2).BOD pada semua pengukuran;(3).COD, pada satu lokasi pengukuran yaitu di S.Selam (Dendeng)

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, 2013

    6. Status Mutu Air (SMA) WS Noelmina Tahun 2013

    SMA adalah tingkat kondisi mutu air yang menunjukkan kondisi cemar atau baik pada suatu

    sumber air dalam waktu tertentu dengan membandingkan terhadap baku mutu yang

    ditetapkan

    SMA Wilayah Sungai Noelmina (Pengukuran Tahun 2013) ditentukan dengan Metoda Indeks

    Pencemaran yang mengacu pada Lampiran II Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup

    No 115 Tahun 2003

    Klasifikasi indeks pencemaran yaitu:

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--1166 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.19. Klasifikasi Indeks Pencemaran untuk Penentuan Status Mutu Air

    No Nilai Indeks Pencemaran (IP) Klasifikasi

    1 0< IP < 1 Memenuhi Baku Mutu(kondisi baik)

    2 1< IP < 5 Cemar Ringan

    3 5< IP < 10 Cemar Sedang

    4 IP >10 Cemar Berat

    Sumber : Kep.Men LH 115/2003

    Indeks Pencemaran Wilayah Sungai Noelmina pengukuran Tahun 2013 dengan parameter

    kualitas air terbatas adalah sebagai berikut :

    Tabel 4.20. Status Mutu Air WS Noelmina Pengukuran Tahun 2013

    No Lokasi Nilai

    Indeks Klasifikasi

    1. Bendungan Tilong 0,898 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    2. Rencana Bendungan Raknamo 0,928 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    3. Sungai Selam (Dendeng) 1,196 Cemar Ringan

    4. Rencana Bendungan Kolhua 0,881 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    5. Muara Noelmina 0,906 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    6. Bendung Noelmina 0,958 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    7. Hulu Bendungan Noelmina 0,940 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    8. Sungai Boentuka 0,963 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    9. Rencana Bendungan Noelmuke

    0,980 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    10. Bendung Noelelo 1,003 Cemar Ringan

    11. Sungai Termanu 0,892 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    12. Karafao hulu 0,870 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    13. Muara Pantai Baa 0,978 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik)

    14. Sungai Loko Rae/Sabu 0,864 Memenuhi Baku Mutu (kondisi baik) Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, 2013

    Pada tabel tersebut diatas Indeks Pencemaran Wilayah Sungai Noelmina Tahun 2013

    berdasarkan penilaian kualitas air untuk parameter terbatas (TDS,TSS,p H,Nitrat, Nitrit,BOD

    dan COD) yang menghasilkan kisaran Indeks Pencemaran antara memenuhi baku mutu

    dengan cemar ringan.

    Apabila pengukuran kualitas air dengan parameter lebih lengkap sesuai ketentuan parameter

    dari KMA Kelas II PP 82/2001 yaitu antara lain : DO, Total Fosfat, Logam (Kobalt, Boron,

    Selenium, Kadmium, Khrom, Tembaga, Timbal, Seng), Fluorida, Belerang, Minyak dan

    Lemak,Detergent dan Senyawa Fenol, maka Indeks Pencemaran akan bergeser antara cemar

    ringan sampai cemar sedang bahkan bisa terjadi sampai cemar berat.

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--1177 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, 2013

    Gambar 4.1. Peta Kualitas Air Wilayah Sungai Noelmina

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--1188 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    4.3. Kondisi Lingkungan Hidup Dan Potensi Yang Terkait Dengan Sumber Daya Air

    Berdasarkan Kajian Tata Ruang

    Berdasarkan peta RTRW, kawasan dibagi menjadi kawasan hutan dan non kehutanan. Kawasan

    hutan dibagi menjadi kawasan budidaya kehutanan dan kawasan lindung Tabel 4.21

    Tabel 4.21. Luas Kawasan Hutan Dan Non Hutan Di WS Noelmina

    NO KAWASAN LUAS (Ha) Prosentase (%)

    I HUTAN 348.223 37,20

    1 Hutan Lindung 178.152 19,03

    2 Cagar Alam 1.882 0,20

    3 Suaka Margasatwa 8.246 0,88

    4 Taman Buru 3.444 0,37

    5 Taman Wisata Alam 8.586 0,92

    6 Hutan Produksi 97.429 10,41

    7 Hutan produksi konversi 4.724 0,50

    8 Hutan Produksi Terbatas 45.759 4,89

    I NON HUTAN 587.829 62,80

    II TOTAL 936.052 100,00

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, 2013

    Sumber : Rancangan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap - I, 2013

    Gambar 4.2. Kawasan Hutan dan Non Hutan di WS Noelmina

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--1199 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    4.3.1 Penggunaan Lahan Di Wilayah Sungai Noelmina

    Penggunaan lahan eksisting di Wilayah Sungai Noelmina sebagian besar berupa Hutan Lahan

    Kering Sekunder seluas 413.899 Ha (44,22%) dan Semak Belukar seluas 236.879 Ha (25,31%).

    Kondisi ini tentu harus mendapat perhatian dari pemerintah agar tidak terjadi degradasi

    lingkungan yang dapat mengancam ekologi lingkungan sekitarnya. Dari penggunaan lahan ini

    dapat dilihat bahwa kondisi lingkungan di Wilayah Sungai Noelmina cenderung kering dan

    kekurangan air.

    Tabel 4.22. Penggunaan Lahan di Wilayah Sungai Noelmina

    No Penggunaan Lahan Luas (Ha) Persen (%)

    1 Hutan Lahan Kering Primer 43.836 4,68 2 Hutan Lahan Kering Sekunder 413.899 44,22

    3 Hutan Mangrove Primer 3.781 0,40

    4 Hutan Mangrove Sekunder 1.625 0,17

    5 Hutan Rawa Sekunder 484 0,05

    6 Rawa 4.044 0,43

    7 Belukar Rawa 824 0,09

    8 Pertanian Lahan Kering 52.161 5,57

    9 Pertanian Lahan Kering dan Semak 68.335 7,30

    10 Sawah 19.359 2,07

    11 Savana 50.506 5,40

    12 Semak Belukar 236.879 25,31

    13 Tambak 632 0,07

    14 Tubuh Air 13.120 1,40

    15 Pelabuhan Udara/Laut 362 0,04

    16 Pemukiman 13.723 1,47

    17 Tanah Terbuka 12.482 1,33

    Total WS Noelmina 936.052 100,00 Sumber : BPDAS, 2012

    Berikut data mengenai Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan Rencana Tata Ruang Wilayah Wilayah Sungai Noelmina Per-DAS dapat dilihat pada Tabel 4.23 - Tabel 4.108 berikut :

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2200 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.23. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna LahanLuas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    1 001 Haladaewao RAIJUA 382.133 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 111.905 29.28%

    2 001 Haladaewao RAIJUA 382.133 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 1.583 0.41%

    3 001 Haladaewao RAIJUA 382.133 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 9.225 2.41%

    4 001 Haladaewao RAIJUA 382.133 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.947 0.25%

    5 001 Haladaewao RAIJUA 382.133 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 202.853 53.08%

    6 001 Haladaewao RAIJUA 382.133 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 2.931 0.77%

    7 001 Haladaewao RAIJUA 382.133 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 52.689 13.79%

    8 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 15.615 3.33%

    9 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 2.118 0.45%

    10 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 74.986 15.99%

    11 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 0.058 0.01%

    12 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 1.333 0.28%

    13 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pemukiman 3.558 0.76%

    14 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 97.558 20.80%

    15 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 4.32 0.92%

    16 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pemukiman 127.574 27.20%

    17 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 13.954 2.97%

    18 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 90.766 19.35%

    19 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pemukiman 3.341 0.71%

    20 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Sawah 2.291 0.49%

    21 002 Wallu RAIJUA 469.047 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 31.575 6.73%

    22 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 8.095 3.38%

    23 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 2.509 1.05%

    24 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 1.132 0.47%

    25 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 81.358 33.98%

    26 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 1.226 0.51%

    27 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 71.617 29.91%

    28 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 0.227 0.09%

    29 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 37.145 15.51%

    30 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 3.168 1.32%

    31 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pemukiman 1.714 0.72%

    32 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 18.058 7.54%

    33 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.026 0.01%

    34 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 8.238 3.44%

    35 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 0.038 0.02%

    36 003 Ballu RAIJUA 239.443 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 4.892 2.04%

    37 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 43.365 17.33%

    38 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 1.407 0.56%

    39 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 28.108 11.23%

    40 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 4.045 1.62%

    41 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 1.025 0.41%

    42 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 1.517 0.61%

    43 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 26.315 10.51%

    44 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 0.825 0.33%

    45 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 113.071 45.18%

    46 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 2.03 0.81%

    47 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 0.883 0.35%

    48 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 23.245 9.29%

    49 004 Loko Jaru RAIJUA 250.28 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 4.444 1.78%

    50 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 27.618 15.89%

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2211 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.24. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS (Lanjutan 1)

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna Lahan

    Luas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    51 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 0.022 0.01%

    52 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 39.637 22.80%

    53 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 31.111 17.90%

    54 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 48.725 28.03%

    55 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 1.338 0.77%

    56 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 0.206 0.12%

    57 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 3.809 2.19%

    58 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.131 0.08%

    59 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 14.97 8.61%

    60 005 Kollo RAIJUA 173.85 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 6.283 3.61%

    61 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.468 0.26%

    62 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 70.51 38.71%

    63 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 24.412 13.40%

    64 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pertanian Lahan Kering dan

    Semak6.177 3.39%

    65 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 42.04 23.08%

    66 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 18.805 10.32%

    67 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Tubuh Air 0.09 0.05%

    68 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pertanian Lahan Kering dan

    Semak1.239 0.68%

    69 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 3.203 1.76%

    70 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 15.155 8.32%

    71 006 Wawa RAIJUA 182.145 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 0.046 0.03%

    72 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.404 0.26%

    73 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 24.923 16.20%

    74 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 0.709 0.46%

    75 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 35.451 23.04%

    76 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.016 0.01%

    77 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 17.113 11.12%

    78 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 41.245 26.80%

    79 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 0.457 0.30%

    80 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 10.726 6.97%

    81 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 0 0.00%

    82 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 12.619 8.20%

    83 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.002 0.00%

    84 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 7.37 4.79%

    85 007 Loko Leba RAIJUA 153.88 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Sawah 2.845 1.85%

    86 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak5.636 0.65%

    87 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 3.745 0.43%

    88 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 2.995 0.35%

    89 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 219.281 25.35%

    90 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 126.928 14.67%

    91 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Tubuh Air 0.069 0.01%

    92 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 0.467 0.05%

    93 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 44.886 5.19%

    94 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 3.052 0.35%

    95 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pertanian Lahan Kering dan

    Semak2.499 0.29%

    96 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 26.073 3.01%

    97 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 4.662 0.54%

    98 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 335.257 38.76%

    99 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Tubuh Air 0.678 0.08%

    100 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pertanian Lahan Kering dan

    Semak1.352 0.16%

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2222 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.25. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS (Lanjutan 2)

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna Lahan

    Luas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    101 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 4.453 0.51%

    102 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Sawah 1.203 0.14%

    103 008 Beh RAIJUA 865.045 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 81.809 9.46%

    104 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak33.276 12.96%

    105 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 0.809 0.31%

    106 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 52.67 20.51%

    107 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pertanian Lahan Kering dan

    Semak44.343 17.26%

    108 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 27.35 10.65%

    109 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pertanian Lahan Kering dan

    Semak1.232 0.48%

    110 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 33.257 12.95%

    111 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 1.184 0.46%

    112 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pertanian Lahan Kering dan

    Semak27.386 10.66%

    113 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 1.572 0.61%

    114 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 23.497 9.15%

    115 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pertanian Lahan Kering dan

    Semak9.599 3.74%

    116 009 Leba RAIJUA 256.845 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Sawah 0.67 0.26%

    117 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 0.582 0.13%

    118 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak48.392 10.74%

    119 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 0.262 0.06%

    120 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 96.768 21.48%

    121 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pertanian Lahan Kering dan

    Semak96.888 21.50%

    122 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 34.018 7.55%

    123 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pemukiman 0.742 0.16%

    124 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 4.053 0.90%

    125 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 0.006 0.00%

    126 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pemukiman 4.224 0.94%

    127 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pertanian Lahan Kering dan

    Semak99.285 22.04%

    128 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 1.988 0.44%

    129 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 45.415 10.08%

    130 010 Raijua RAIJUA 450.568 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pertanian Lahan Kering dan

    Semak17.945 3.98%

    131 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.533 0.14%

    132 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 19.421 4.95%

    133 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pertanian Lahan Kering dan

    Semak19.183 4.89%

    134 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 87.826 22.38%

    135 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 6.065 1.55%

    136 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 1.197 0.31%

    137 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.41 0.10%

    138 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 2.766 0.70%

    139 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 214.18 54.58%

    140 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pertanian Lahan Kering dan

    Semak9.34 2.38%

    141 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Sawah 0.164 0.04%

    142 011 Bolua RAIJUA 392.396 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 31.311 7.98%

    143 012 Lobohede SAWU 933.705 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 82.906 8.88%

    144 012 Lobohede SAWU 933.705 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 99.064 10.61%

    145 012 Lobohede SAWU 933.705 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 462.142 49.50%

    146 012 Lobohede SAWU 933.705 Kawasan Lindung Kawasan Resapan Air Semak Belukar 192.587 20.63%

    147 012 Lobohede SAWU 933.705 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 97.006 10.39%

    148 013 Molie SAWU 980.011 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 152.797 15.59%

    149 013 Molie SAWU 980.011 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Tubuh Air 0.263 0.03%

    150 013 Molie SAWU 980.011 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 21.519 2.20%

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2233 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.26. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS (Lanjutan 3)

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna Lahan

    Luas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    151 013 Molie SAWU 980.011 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 758.431 77.39%

    152 013 Molie SAWU 980.011 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Tubuh Air 0.068 0.01%

    153 013 Molie SAWU 980.011 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 46.933 4.79%

    154 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 244.551 26.59%

    155 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 73.084 7.95%

    156 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Tubuh Air 0.323 0.04%

    157 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 0.374 0.04%

    158 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 0.17 0.02%

    159 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.884 0.10%

    160 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 396.894 43.16%

    161 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Tubuh Air 0.376 0.04%

    162 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 5.815 0.63%

    163 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 1.873 0.20%

    164 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Sawah 6.611 0.72%

    165 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Semak Belukar 187.903 20.43%

    166 014 Tanajawa SAWU 919.575 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Tubuh Air 0.717 0.08%

    167 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 27.094 2.22%

    168 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 0.673 0.06%

    169 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 232.912 19.09%

    170 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pemukiman 8.815 0.72%

    171 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pertanian Lahan Kering dan

    Semak1.136 0.09%

    172 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 0.001 0.00%

    173 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 94.672 7.76%

    174 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pemukiman 1.451 0.12%

    175 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 44.149 3.62%

    176 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 0.081 0.01%

    177 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pemukiman 6.585 0.54%

    178 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.554 0.05%

    179 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 281.191 23.05%

    180 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Lindung Hutan Lindung Semak Belukar 306.232 25.10%

    181 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pemukiman 1.093 0.09%

    182 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 21.616 1.77%

    183 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 0.794 0.07%

    184 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Pemukiman 0.21 0.02%

    185 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Sawah 15.237 1.25%

    186 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Semak Belukar 175.066 14.35%

    187 015 Loko Kabila SAWU 1219.81 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Tubuh Air 0.248 0.02%

    188 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak44.519 8.93%

    189 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 0.054 0.01%

    190 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 56.858 11.41%

    191 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.206 0.04%

    192 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 80.231 16.10%

    193 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.93 0.19%

    194 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 5.889 1.18%

    195 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pertanian Lahan Kering dan

    Semak63.769 12.80%

    196 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.65 0.13%

    197 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 193.78 38.89%

    198 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Lindung Hutan Lindung Semak Belukar 33.264 6.68%

    199 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pertanian Lahan Kering dan

    Semak3.206 0.64%

    200 016 Daiko SAWU 498.301 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 14.945 3.00%

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2244 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.27. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS (Lanjutan 4)

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna Lahan

    Luas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    201 017 Matepu SAWU 196.731 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak4.097 2.08%

    202 017 Matepu SAWU 196.731 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 21.416 10.89%

    203 017 Matepu SAWU 196.731 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 25.318 12.87%

    204 017 Matepu SAWU 196.731 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pertanian Lahan Kering dan

    Semak21.258 10.81%

    205 017 Matepu SAWU 196.731 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 118.42 60.19%

    206 017 Matepu SAWU 196.731 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pertanian Lahan Kering dan

    Semak2.207 1.12%

    207 017 Matepu SAWU 196.731 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 4.015 2.04%

    208 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Daerah Pemukiman Pemukiman 4.375 0.22%

    209 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.005 0.00%

    210 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 2.72 0.14%

    211 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 456.782 22.95%

    212 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Tubuh Air 0.89 0.04%

    213 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 98.267 4.94%

    214 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 8.696 0.44%

    215 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 1.579 0.08%

    216 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.795 0.04%

    217 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 235.263 11.82%

    218 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Lindung Hutan Lindung Sawah 0.299 0.02%

    219 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Lindung Hutan Lindung Semak Belukar 868.43 43.62%

    220 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Lindung Hutan Lindung Tubuh Air 0.477 0.02%

    221 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 18.63 0.94%

    222 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 2.058 0.10%

    223 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Sawah 10.404 0.52%

    224 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Semak Belukar 260.512 13.09%

    225 018 Loko Hairawu SAWU 1990.74 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Tubuh Air 20.558 1.03%

    226 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 14.059 0.70%

    227 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 2.477 0.12%

    228 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 350.475 17.45%

    229 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Tubuh Air 0.324 0.02%

    230 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 0.94 0.05%

    231 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 110.623 5.51%

    232 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 30.854 1.54%

    233 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 3.445 0.17%

    234 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.589 0.03%

    235 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 220.376 10.97%

    236 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Semak Belukar 0.275 0.01%

    237 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Tubuh Air 0.129 0.01%

    238 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Lindung Hutan Lindung Sawah 14.046 0.70%

    239 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Lindung Hutan Lindung Semak Belukar 957.711 47.69%

    240 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pemukiman 8.869 0.44%

    241 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Sawah 3.9 0.19%

    242 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 8.666 0.43%

    243 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 0.752 0.04%

    244 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Sawah 31.851 1.59%

    245 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Semak Belukar 237.63 11.83%

    246 019 Loko Amadawudu SAWU 2008.214 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Tubuh Air 10.223 0.51%

    247 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Daerah Pemukiman Pemukiman 17.11 0.53%

    248 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Daerah Pemukiman Sawah 0.238 0.01%

    249 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Hutan Lahan Kering Primer 22.324 0.69%

    250 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 1.928 0.06%

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2255 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.28. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS (Lanjutan 5)

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna Lahan

    Luas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    251 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 1.39 0.04%

    252 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 503.422 15.56%

    253 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Hutan Lahan Kering Primer 1.228 0.04%

    254 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 0.034 0.00%

    255 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 181.729 5.62%

    256 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Hutan Lahan Kering Primer 2.045 0.06%

    257 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pemukiman 2.063 0.06%

    258 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 101.699 3.14%

    259 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 5.251 0.16%

    260 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 1.024 0.03%

    261 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 166.268 5.14%

    262 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Hutan Lindung Hutan Lahan Kering Primer 11.084 0.34%

    263 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Hutan Lindung Sawah 18.604 0.58%

    264 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Hutan Lindung Semak Belukar 1665.721 51.50%

    265 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Hutan Lindung Tubuh Air 0.166 0.01%

    266 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pemukiman 0.305 0.01%

    267 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 26.108 0.81%

    268 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 1.452 0.04%

    269 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Hutan Lahan Kering Primer 27.059 0.84%

    270 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Pemukiman 5.539 0.17%

    271 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Sawah 28.61 0.88%

    272 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Semak Belukar 418.695 12.94%

    273 020 Loko Tenihawu SAWU 3234.599 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Tubuh Air 23.503 0.73%

    274 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Bandar Udara Pelabuhan Udara/Laut 1.946 0.23%

    275 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Daerah Pemukiman Pemukiman 9.091 1.08%

    276 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pelabuhan Udara/Laut 37.087 4.40%

    277 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 12.208 1.45%

    278 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 13.573 1.61%

    279 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 152.465 18.08%

    280 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Tubuh Air 0.942 0.11%

    281 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pelabuhan Udara/Laut 13.443 1.59%

    282 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pemukiman 8.951 1.06%

    283 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 320.933 38.05%

    284 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 0.052 0.01%

    285 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 111.453 13.22%

    286 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Tubuh Air 1.989 0.24%

    287 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 0.238 0.03%

    288 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 0.264 0.03%

    289 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pelabuhan Udara/Laut 2.438 0.29%

    290 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pemukiman 2.106 0.25%

    291 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 5.543 0.66%

    292 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 51.117 6.06%

    293 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Tubuh Air 0.964 0.11%

    294 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Pemukiman 0.499 0.06%

    295 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Savana 0.001 0.00%

    296 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Semak Belukar 0.017 0.00%

    297 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Tubuh Air 3.757 0.45%

    298 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Lindung Hutan Lindung Savana 0.826 0.10%

    299 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Lindung Hutan Lindung Semak Belukar 57.412 6.81%

    300 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 33.203 3.94%

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2266 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.29. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS (Lanjutan 6)

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna Lahan

    Luas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    301 021 Daigama SAWU 843.342 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 0.824 0.10%

    302 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Daerah Pemukiman Pemukiman 1.111 0.03%

    303 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 2.815 0.08%

    304 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak9.228 0.25%

    305 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 48.738 1.31%

    306 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 2.473 0.07%

    307 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 171.625 4.61%

    308 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Tubuh Air 0.002 0.00%

    309 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pertanian Lahan Kering dan

    Semak3.359 0.09%

    310 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 762.286 20.50%

    311 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 7.987 0.21%

    312 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 308.211 8.29%

    313 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Tubuh Air 0.094 0.00%

    314 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pemukiman 0.317 0.01%

    315 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.488 0.01%

    316 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 0.419 0.01%

    317 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 27.729 0.75%

    318 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 2.839 0.08%

    319 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Tubuh Air 0.041 0.00%

    320 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pertanian Lahan Kering dan

    Semak1.997 0.05%

    321 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 125.679 3.38%

    322 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 0.42 0.01%

    323 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 175.198 4.71%

    324 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Hutan Lindung Savana 215.008 5.78%

    325 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Hutan Lindung Sawah 37.571 1.01%

    326 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Hutan Lindung Semak Belukar 1055.096 28.37%

    327 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Hutan Lindung Tubuh Air 0.381 0.01%

    328 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Pertanian Lahan Kering dan

    Semak0.162 0.00%

    329 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 17.028 0.46%

    330 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 1.484 0.04%

    331 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Pemukiman 4.886 0.13%

    332 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Pertanian Lahan Kering dan

    Semak1.385 0.04%

    333 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Savana 106.87 2.87%

    334 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Sawah 118.824 3.20%

    335 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Semak Belukar 488.857 13.15%

    336 022 Raenyale SAWU 3718.902 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Tubuh Air 18.294 0.49%

    337 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pertanian Lahan Kering dan

    Semak15.375 0.26%

    338 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 160.096 2.68%

    339 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 6.802 0.11%

    340 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 468.607 7.85%

    341 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Tubuh Air 0.086 0.00%

    342 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pertanian Lahan Kering dan

    Semak13.168 0.22%

    343 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 1507.715 25.26%

    344 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 3.994 0.07%

    345 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 603.055 10.10%

    346 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Tubuh Air 0.305 0.01%

    347 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 1.16 0.02%

    348 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 15.103 0.25%

    349 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 19.599 0.33%

    350 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pertanian Lahan Kering dan

    Semak7.936 0.13%

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2277 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.30. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS (Lanjutan 7)

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna Lahan

    Luas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    351 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 675.229 11.31%

    352 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 4.038 0.07%

    353 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 717.461 12.02%

    354 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Tubuh Air 0.34 0.01%

    355 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Semak Belukar 0.114 0.00%

    356 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Tubuh Air 0.836 0.01%

    357 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Hutan Lindung Savana 149.567 2.51%

    358 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Hutan Lindung Sawah 7.593 0.13%

    359 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Hutan Lindung Semak Belukar 782.385 13.11%

    360 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Hutan Lindung Tubuh Air 0.089 0.00%

    361 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Kawasan Resapan Air Sawah 0.001 0.00%

    362 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Kawasan Resapan Air Semak Belukar 75.581 1.27%

    363 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Kawasan Resapan Air Tubuh Air 0.39 0.01%

    364 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 55.095 0.92%

    365 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 84.666 1.42%

    366 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 0.396 0.01%

    367 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Savana 41.165 0.69%

    368 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Sawah 146.698 2.46%

    369 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Semak Belukar 403.145 6.75%

    370 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Tubuh Air 0.775 0.01%

    371 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Daerah Wisata Semak Belukar 0.365 0.02%

    372 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Daerah Wisata Tubuh Air 0.212 0.01%

    373 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 60.849 2.90%

    374 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 5.057 0.24%

    375 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 334.009 15.92%

    376 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 321.316 15.31%

    377 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 3.689 0.18%

    378 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 564.463 26.90%

    379 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 0.654 0.03%

    380 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 111.412 5.31%

    381 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 11.286 0.54%

    382 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 48.863 2.33%

    383 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 4.077 0.19%

    384 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 619.381 29.52%

    385 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Tubuh Air 0.639 0.03%

    386 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 4.661 0.22%

    387 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 7.304 0.35%

    388 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 0.256 0.01%

    389 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Daerah Pemukiman Pemukiman 25.224 0.52%

    390 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 87.852 1.80%

    391 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 483.477 9.88%

    392 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 3.21 0.07%

    393 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 1101.881 22.52%

    394 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Tubuh Air 0.298 0.01%

    395 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pemukiman 23.454 0.48%

    396 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 737.43 15.07%

    397 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 0.425 0.01%

    398 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 392.352 8.02%

    399 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pemukiman 2.346 0.05%

    400 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 0.217 0.00%

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2288 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.31. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS (Lanjutan 8)

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna Lahan

    Luas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    351 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 675.229 11.31%

    352 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 4.038 0.07%

    353 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 717.461 12.02%

    354 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Tubuh Air 0.34 0.01%

    355 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Semak Belukar 0.114 0.00%

    356 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Budidaya Sungai/Danau Tubuh Air 0.836 0.01%

    357 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Hutan Lindung Savana 149.567 2.51%

    358 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Hutan Lindung Sawah 7.593 0.13%

    359 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Hutan Lindung Semak Belukar 782.385 13.11%

    360 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Hutan Lindung Tubuh Air 0.089 0.00%

    361 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Kawasan Resapan Air Sawah 0.001 0.00%

    362 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Kawasan Resapan Air Semak Belukar 75.581 1.27%

    363 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Kawasan Resapan Air Tubuh Air 0.39 0.01%

    364 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 55.095 0.92%

    365 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 84.666 1.42%

    366 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 0.396 0.01%

    367 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Savana 41.165 0.69%

    368 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Sawah 146.698 2.46%

    369 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Semak Belukar 403.145 6.75%

    370 023 Loko Menia SAWU 5968.565 Kawasan Lindung Sempadan Sungai Tubuh Air 0.775 0.01%

    371 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Daerah Wisata Semak Belukar 0.365 0.02%

    372 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Daerah Wisata Tubuh Air 0.212 0.01%

    373 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 60.849 2.90%

    374 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 5.057 0.24%

    375 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 334.009 15.92%

    376 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 321.316 15.31%

    377 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 3.689 0.18%

    378 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 564.463 26.90%

    379 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 0.654 0.03%

    380 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 111.412 5.31%

    381 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 11.286 0.54%

    382 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 48.863 2.33%

    383 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Sawah 4.077 0.19%

    384 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Semak Belukar 619.381 29.52%

    385 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Tubuh Air 0.639 0.03%

    386 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Savana 4.661 0.22%

    387 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Semak Belukar 7.304 0.35%

    388 024 Loko Liu SAWU 2098.493 Kawasan Lindung Sempadan Pantai Tubuh Air 0.256 0.01%

    389 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Daerah Pemukiman Pemukiman 25.224 0.52%

    390 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Pemukiman 87.852 1.80%

    391 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Savana 483.477 9.88%

    392 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Sawah 3.21 0.07%

    393 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Semak Belukar 1101.881 22.52%

    394 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Kebun Campuran Tubuh Air 0.298 0.01%

    395 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Pemukiman 23.454 0.48%

    396 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Savana 737.43 15.07%

    397 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Sawah 0.425 0.01%

    398 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Lahan Penggembalaan Semak Belukar 392.352 8.02%

    399 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Pemukiman 2.346 0.05%

    400 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Savana 0.217 0.00%

  • Laporan Akhir Penyusunan Rencana Pengelolaan SDA WS Noelmina Tahap -II

    IIVV--2299 PT. ARGA PASCA RENCANA ENGINEERING CONSULTANT

    Tabel 4.32. Pengunaan Lahan Dan Pemanfaatan RTRW WS Noelmina Per - DAS (Lanjutan 9)

    No No DAS Nama DAS Pulau Luas DAS Kawasan Pemanfaatan (RTRW) Tata Guna Lahan

    Luas

    dalam

    DAS

    Prosentase

    dalam

    DAS

    401 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Sawah 58.111 1.19%

    402 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Semak Belukar 2.185 0.04%

    403 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Basah Tubuh Air 0.272 0.01%

    404 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Pemukiman 65.651 1.34%

    405 025 Loko Rae SAWU 4891.889 Kawasan Budidaya Pertanian Lahan Kering Savana 1015.602 20.76%

    406 025 Loko Rae S